Anda di halaman 1dari 1

Alternatif Penyelesaian Sengketa dan Lembaga Arbitrase

Alternatif penyelesaian sengketa (APS) atau Alternative Dispute Resolution (ADR) ini
merupakan salah satu cara menghindari sebuah sengketa diselesaikan dengan sarana terakhir
(ultimum remedium) yaitu secara litigasi (melalui pengadilan), dimana setiap pihak harus
berhadapan dengan satu sama lain. APS adalah lembaga yang mewujudkan agar sengketa dapat
diselesaikan di luar pengadilan (non-litigasi) melalui prosedur yang disepakati para pihak dengan
cara konsultasi, negosiasi, mediasi, konsiliasi, atau penilaian ahli (Pasal 1 angka 10 UU Arbitrase
dan APS).

Lembaga Arbitrase adalah lembaga yang membantu penyelesaian suatu sengketa perdata di luar
peradilan umum yang didasarkan pada perjanjian arbitrase yang dibuat secara tertulis oleh para
pihak yang bersengketa. Penyelesaian melalui lembaga arbitrase dapat dilakukan secara nasional
dan internasional, tentu saja ada perbedaan tentang putusannya dan ketentuan-ketentuannya
dijelaskan pada Pasal 1 angka ( 9 ) UU No. 30 Tahun 1999. Sedangkan perjanjian arbitrase
adalah suatu kesepakatan berupa klausula arbitrase yang tercantum didalam suatu perjanjian
tertulis yang dibuat para pihak sebelum timbul sengketa, atau suatu perjanjian arbitrase tersendiri
yang dibuat para pihak setelah timbul sengketa (Pasal 1 Angka Undang-Undang Nomor 30
Tahun 1999).

Anda mungkin juga menyukai