Anda di halaman 1dari 9

PENGARUH LEARNING CURVES DAN

KAPASITAS

Kapasitas pelaksanaan pekerjaan suatu


organisasi biasanya mempunyai karakteristik
yang selalu berubah, kapasitas manusia
berubah tidak hanya adanya pengurangan
atau penambahan tenaga kerja, tetapi juga
karena belajar dengan pengalaman,
pengerjaan kegiatan yang berulang.
Kosep “Learning Curve”
Konsep learning curve menganggap bahwa
praktek pengerjaan suatu barang mengarah
ke perbaikan. Bila seorang karyawan diminta
untuk mengerjakan sesuatu yang dia belum
pernah mengerjakannya sebelum itu, ada
kemungkinan bahwa keluaran kedua akan
memerlukan waktu lebih sedikit dari keluaran
pertama.
Alasan mengapa perbaikan terjadi

1. Karyawan lebih familiar

2. Ketrampilan individual berkembang

3. Perbaikan dalam perencanaan dan organisasi


kerja.

4. Pola kerja menjadi lebih ritmik

5. Lingkungan kerja yang lebih menguntungkan


Perusahaan besar terutama perusahaan
pesawat terbang dan elektronik telah
menggunakan Learning curve sebesar
80% untuk membantu pembuatan
keputusan manajerial.
Kurva 80% berarti bahwa setiap kali
kuantitas berlipat dua, jumlah jam
tenaga kerja langsung rata-rata untuk
seluruh unit yang diproduksi pada
jumlah tersebut turun 80% dari jumlah
sebelumnya.
Contoh :

Jumlah Jam tenaga kerja langsung yang


Produk diperlukan per unit produk

1 = 3000

2 3000 X 80% = 2400

4 2400 X 80% = 1920

8 1920 X 80% = 1536


Learning curve dapat dinyatakan dalam
fungsi logaritmik dengan rumus sbb.:
Log Y = S log X + log C
Dimana :
X = jumlah unit produk yang dibuat
C = jam kerja langsung yg diperlukan oleh
produksi pertama
Y = jumlah jam kerja rata-rata per unit produk

log (% LC) - 2
S=
log 2

Berikut contoh kasus sederhana :


PT. Cerdas menerima pesanan pembuatan 32 pesawat,
dengan berat tiap-tiap produk 30.000 kg . Untuk
menyelesaikan produk pertama, tiap kg membutuhkan 40
jam kerja langsung. Learning Curva (LC) yang berlaku = 80%.
Berapakah waktu rata-rata yang dibtuhkan untuk
mrnyelesaikan produk per pesawat?
Jawab :
Jumlahkebituhan jam kerja langsung (JKL) produk
pertama :
C = 30.000 X 40 JKL = 1.200.000 JKL

log (%LC)- 2 1,903309 - 2


S = = = - 0,322 (slope selalu
log 2 0.30103
negatif, sesuai dgn asumsibahwa jam tenaga kerja langsung per unit
akan menurun dengan naiknya produksi)
Jadi waktu rata-rata kebutuhan JKL = Y dpt dicari :
loq Y = S log X + log C
Dimana X = jumlah produk yang diselesaikan
log Y = - 0,322 loq 32 + log 1.200.000
= - 0,322 (1,50515) + 6,07918 = 5,59452
Y = 393.115,35 JKL/pesawat.
Tugas untuk anda selesaikan !:
Suatu perusahaan menerima pesanan 10 unit
produk A. Perusahaan menetapkan harga kontrak
sebesar $12.000,00 per unit. Dalam pengerjaan
barang tersebut ada pengaruh learning curve
sebesar 80% jam kerja langsung. Sedangkan
untuk produk I dibutuhkan 840 JKL. Biaya
tenaga kerja langsung $3,00 per jam, biaya-
biaya langsung lainnya $5.000,00 per unit
produk. Pertanyaan :
a. Apakah kebijakan penetapan harga tersebut tepat?
b. Berapa total laba/rugi perusahaan dengan harga
tersebut?
c. Bagaimana jika harga ditetapkan sebesar $7.000,00

Anda mungkin juga menyukai