Anda di halaman 1dari 28

Kapasitansi dan

Dielektrik 7-8 th

Fisika Dasar 2
Progam Studi
Teknik Industri

Dosen Mata Kuliah


M. Irfan Febriansyah, S.TP., M.Si.
Program Studi
Teknologi Pangan
mirfanfebriansyah@gmail.com Fakultas Teknologi & Sains
0856-6941-8835 Universitas PGRI Wiranegara
Kapasitansi dan Dielektrik

Kapasitansi

Kapasitansi dan
Geometri

Kapasitor Paralel
dan Seri

Dielektrik
Kapasitansi ?

 Dari kata "kapasitas", ini


menjelaskan berapa banyak V=1.5 V
muatan yang dapat ditampung _
oleh suatu susunan konduktor +
untuk tegangan yang diberikan.
 Pengisian daya akan mengalir + charges electrons
s a m p a i p o t e n s i ko n d u k t o r
kanan sama dengan sisi + +
baterai, dan potensi konduktor
kiri sama dengan sisi - baterai. “Charging” 1.5 V
the capacitor battery
 Berapa muatan yang _
d i b u t u h ka n u n t u k
menghasilkan medan listrik
yang beda potensial 1,5 V? + charges electrons
 Tergantung kapasitansi: q = CV definition of capacitance
Kapasitansi Tergantung pada
Geometri

 Apa yang terjadi jika kedua


konduktor didekatan? V=1.5 V
V=1.5 V
_ _ +
 Mereka masih terhubung ke
baterai, jadi perbedaan
potensial tidak dapat diubah. + charges
 
 Ingat kembali V = - ò E × ds . +
1.5 V
 Karena jarak di antara mereka
berkurang, medan E harus increases battery
bertambah. constant
_

+ charges
q = CV
increases
Kapasitansi Tergantung pada
Geometri
 A p a ya n g t e r j a d i j i k a k i t a _ +
mengganti bola konduksi kecil
dengan pelat konduksi yang
besar?
 Pelat dapat menampung lebih
b a nya k m u a t a n , s e h i n g g a Circular plates + charges
kapasitansi naik.
 Berikut adalah kapasitor yang +
dapat Anda gunakan dalam
sebuah rangkaian elektronik. 1.5 V
 Kita akan membahas beberapa battery
cara di mana kapasitor _
berguna.
 Tapi pertama-tama, mari kita
lihat lebih detail apa itu + charges
kapasitansi.
Muatan Tanpa Baterai

1. Katakanlah kita mengisi kapasitor pelat paralel ke 20 V,


lalu lepaskan baterai. Apa yang terjadi dengan muatan
dan voltase?

A. Muatan tetap di pelat tanpa batas waktu, dan tegangan tetap


konstan pada 20 V.
B. Muatan bocor dari bagian bawah dengan cepat, dan voltase
menjadi 0 V.
C. Muatan melompat dengan cepat melintasi celah udara, dan
tegangan menjadi 0 V.
D. Muatan tetap di pelat, tetapi tegangan turun menjadi 0 V.
E. Muatan langsung menghilang, tetapi voltase tetap konstan pada 20
V.
Kapasitansi Pada Pelat Paralel

 Pelat paralel membuat contoh yang bagus untuk separation


menghitung kapasitansi, karena d
 Medan listrik E konstan, sehingga mudah dihitung.
 Geometrinya sederhana, hanya pemisahan luas dan
pelat yang penting. E and dA
 Untuk menghitung kapasitansi, pertama-tama kita area A parallel
perlu menentukan medan listrik E antara pelat. Kita line of
menggunakan Hukum Gauss, dengan salah satu integration
ujung permukaan gaussian tertutup di dalam satu
V+ V-
lempeng, dan ujung lainnya ditutup di wilayah
antara lempeng (abaikan fringing di ujungnya):
  Total charge q
e 0 ò E × dA = q so q = e 0 EA on inside of plate
 
 Menentukan beda potensial V = V+ - V- = - ò E × ds
e EA e 0 A
 Karena E=constant,maka V = Ed , sehingga kapasitansi C = q / V = 0 =
Ed d
Kapasitansi Pada Silinder

 Kapasitor silinder
 Medan Listrik E sebagai 1/r.
 Geometrinya cukup sederhana, tetapi integrasi V
sedikit lebih sulit.
 Untuk menghitung kapasitansi, pertama-tama
kita perlu menentukan medan listrik E antara
pelat. Gunakan Hukum Gauss, dengan
permukaan gaussian silinder tertutup di wilayah
antara pelat (abaikan fringing di ujungnya):
 
e 0 ò E × dA = q jadi q = e 0 EA = e 0 E ( 2prL ) atau E = q /( 2pe 0 rL )
 
 Perlu menentukan beda potensial V = V+ - V- = - ò E × ds
 Karena E~1/r, maka q a dr q æ b ö , sehingga kapasitansi adalah
2pe 0 L òb r 2pe 0 L è a ø
V= = ln ç ÷ L
C = q / V = 2pe 0
ln(b / a )
Ringkasan Kapasitansi

e0 A
 Pelat Kapasitor Paralel C=
d
L
 Kapasitor silinder (silinder bersarang) C = 2pe 0
ln(b / a)
ab
 Kapasitor Spherical (spherical bersarang) C = 4pe 0
b-a

 Kapasitansi pada spherical terisolasi C = 4pe 0 R

 Satuan: e panjang = C2/Nm = F (farad), named after Michael Faraday.


[note: e = 8.85 pF/m]
Satuan Kapasitansi

2. Ekspresi berikut, dan e0 = 8.85 x 10-12 C2/N∙m2, apa


satuan dari kapasitansi?
e0 A L ab
C= C = 2pe 0 C = 4pe 0 C = 4pe 0 R
d ln(b / a) b-a
3. Satuan berbeda pada ekpresi yang berbeda.
4. Satuan adalah C2/N∙m2.
 Satuan adalah C2/N∙m.
A. Satuan adalah C2/N.
 Satuan adalah C/V.

 Satuan: e panjang = C2/N∙m = F (farad), diberikan nama


berdasarkan nama Michael Faraday. [note: e = 8.85 pF/m]
Kapasitor Paralel

 Tidak ada perbedaan antara

3C

dan

V
C C C
n

Kapasitor paralel: Ceq = å C j


j =1
Kapasitor Seri

 Terdapat perbedaan antara dan

C
3C
C

C
 Muatan pada pelat bawah satu dan
pelat atas adalah sama dan
berlawanan. (ditunjukkan dengan
permukaan gaussian di sekitar dua
lempeng).
1 n
1
 Total muatan adalah q, tapi voltasi
Kapasitor Seri: =å
pada setiap sisi adalah hanya V/3. Ceq j =1 C j
Kapasitor Seri

 Untuk melihat rumus seri, pertimbangkan


voltase individu di setiap kapasitor
q q q
V1 = , V2 = , V3 =
C1 C2 C3

 Jumlah voltase ini adalah voltase total


baterai, V
q q q
V = V1 + V2 + V3 = + +
C1 C2 C3

 Karena V/q = 1/Ceq, maka


V 1 1 1 1
= = + +
q Ceq C1 C2 C3
Tiga Kapasitor dalam Susunan Seri

3. Kapasitansi yang setara untuk dua kapasitor


1 C1C2
secara seri adalah Ceq = 1 + 1 = C + C .
C1 C2 1 2
Berapa kapasitansi ekuivalen untuk tiga
kapasitor secara seri?
A. C = C1C2C3
eq
C1 + C2 + C3 C1 + C2 + C3
D. Ceq =
C1C2C3
B. C = C1C2 + C2C3 + C1C3
eq C1C2C3
C1 + C2 + C3 E. Ceq =
C1C2 + C2C3 + C3C1
C. Ceq = C1C2 + C2C3 + C3C1
C1C2C3
Contoh Sirkuit Kapasitor

Step 1 Step 2

C1 C2 C12
parallel
V V series V C123

C3 C3

C12 = C1 + C2 1 1 1 C12C3
= + C123 =
C123 C12 C3 C12 + C3

C123 = (12 + 5.3)4.5/(12+5.3+4.5) F = 3.57 F


Contoh Sirkuit Kapasitor

parallel
C4 C6 C1456 = C1 + C45 + C6
C1 C45 C6
C5
V series
CC
C2 C3 C3 C45 = 4 5
C 4 + C5
C3

parallel
C23 = C2 + C3
Contoh Sirkuit Kapasitor

C 4 C5
C45 =
C 4 + C5
C1456 = C1 + C45 + C6
C1456
C23 = C2 + C3
series
V
C1456C23
C123456 =
C23 C1456 + C23

Complete solution
æ CC ö
çç C1 + 4 5 + C6 ÷÷(C2 + C3 )
è C 4 + C5 ø
C123456 =
CC
C1 + 4 5 + C6 + C2 + C3
C 4 + C5
Seri atau Paralel

4. Pada sirkuit dibawah ini, manakah yang


merupakan kapasitor 1 dan C2
2 denganC3susunan
seri ?
I II
C1
V C1
A. I, II, III V
C3 C2
B. I, III
C. II, IV C1
D. III, IV
III IV
E. None C3 V
C1 C2
C2 C3
V
Kapasitor Menyimpan Energi

V=1.5 V
 Saat muatan mengalir dari baterai, energi yang _ +
disimpan di baterai akan hilang. Kemana
perginya?
 Kita belajar terakhir kali bahwa pengaturan
muatan dikaitkan dengan energi potensial. Salah
satu cara untuk melihatnya adalah bahwa
+ charges
pengaturan muatan menyimpan energi.
 Ingat kembali definisi potensial listrik V = U/q
+
 Untuk distribusi muatan pada kapasitor, elemen
kecil dq akan menyimpan energi potensial dU = 1.5 V
V dq battery
 Jadi, energi yang disimpan dengan mengisi _
kapasitor dari muatan 0 ke q adalah
1 q q2 1 + charges
U = ò q ¢ dq ¢ = = 2 CV 2
C 0 2C
Kapasitor Menyimpan Energi

 Cara lain untuk memikirkan energi yang disimpan adalah


dengan menganggapnya disimpan dalam medan listrik itu
sendiri.
 Energi total dalam kapasitor pelat paralel adalah
e A
U = 12 CV 2 = 0 V 2
2d
 Volume ruang yang diisi oleh medan listrik di kapasitor
adalah vol = Ad, sehingga densitas energinya adalah
2
U e A æV ö
u= = 0 V 2 = 12 e 0 ç ÷
vol 2dAd èd ø

Untuk kapasitor paralel adalah V = - E × ds = Ed , sehingga

ò
u = 12 e 0 E 2 Energy stored in electric field
Kapasitor Menyimpan Energi

5. Kapasitor pelat paralel dihubungkan ke baterai bertegangan


V. Jika pemisahan pelat diturunkan, manakah dari yang
berikut ini yang meningkat?
I. Kapasitansi kapasitor
A. II, III and IV.
B. I, IV, V and VI.
II. Voltase yang melintasi
kapasitor
C. I, II and III.
D. All except II. III. Muatan kapasitor
E. All increase. IV. Energi yang tersimpan didalam
kapasitor
e0 A V. Besarnya medan listrik antar
C=
q = CV d pelat
U = 12 CV 2 u = 12 e 0 E 2 VI. Densitas energi medan listrik E.
Dielektrik
 Anda mungkin bertanya-tanya mengapa kami Dielectric Dielectric
menulis e0 (permitivitas ruang kosong), Material Constant Strength
 (kV/mm)
dengan sedikit subskrip nol. Ternyata bahan
Air 1.00054 3
lain (air, kertas, plastik, bahkan udara)
memiliki permitivitas yang berbeda e = e0.  Polystyrene 2.6 24
disebut konstanta dielektrik, dan merupakan Paper 3.5 16
bilangan tak bersatuan. Untuk udara,  = Transformer Oil 4.5
1.00054 (jadi e untuk udara adalah untuk Pyrex 4.7 14
tujuan kita sama dengan "ruang kosong".) Ruby Mica 5.4
 Dalam semua persamaan di mana Anda Porcelain 6.5
melihat e0, Anda dapat mengganti e0 saat Silicon 12
mempertimbangkan beberapa bahan lain Germanium 16
(disebut dielektrik).
Ethanol 25
 Dengan fakta ini kita dapat meningkatkan Water (20º C) 80.4
kapasitansi kapasitor pelat paralel dengan
Water (50º C) 78.5
mengisi ruang dengan dielektrik:
Titania Ceramic 130
e 0 A
C¢ = = C Strontium 310 8
d Titanate
Apa Yang Terjadi Saat Anda
Memasukkan Dielektrik?
 Dengan baterai terpasang, V = const,  Dengan baterai tidak terpasang,
sehingga lebih banyak muatan mengalir ke q=const, sehingga voltase (untuk q)
kapasitor turun.

q = CV q
V=
C

q¢ = CV q
V¢ =
C
Apa yang Dilakukan Dielektrik?

 Bahan dielektrik terbuat dari molekul.


 Dielektrik polar sudah memiliki momen dipol (seperti
molekul air).
 Dielektrik non-polar tidak secara alami bersifat polar,
tetapi sebenarnya meregang dalam medan listrik,
menjadi polar.
 Molekul dielektrik sejajar dengan medan listrik yang
diterapkan sedemikian rupa berlawanan dengan medan
listrik.
 Hal ini mengurangi medan listrik, sehingga medan listrik
bersih lebih kecil dari muatan yang diberikan pada pelat.
 Ini menurunkan potensi (kasus b dari slide sebelumnya).
 Jika pelat dipasang ke baterai (kasus a dari slide
sebelumnya), lebih banyak muatan harus mengalir ke
pelat.
Apa yang Dilakukan Dielektrik?

6. Dua kapasitor pelat paralel identik dihubungkan secara


seri ke baterai seperti yang ditunjukkan di bawah ini.
Jika dielektrik disisipkan ke kapasitor bawah, manakah
dari pilihan yang dinaikan berikut yang dapat menaikan
kapasitor?
I. Kapasitansi kapasitor
A. I and III. II. Voltase melalui kapasitor
B. I, II and IV.
III. Muatan kapasitor
C. I, II and III.
D. All except II. IV. Energi yang tersimpan pada C
kapasitor V
E. All increase.
e A q2 1  C
q = CV C= 0 U= = 2 CV 2
d 2C
Lihat Lebih Dekat

 Dielektrik dimaksukan / disisipkan


 Kapasitansi meningkat sebesar 
q
q’
 Muatan meningkat C V
 Muatan pada pelat atas berasal dari kapasitor V
atas, sehingga muatannya juga meningkat.
 Karena q’ = CV1 meningkat pada q’ C
kapasitor atas, V1 harus meningkat pada  C V
kapasitor atas.

 Karena total V = V1 + V2 = konstant, V2


menurun
Dielectrics and Gauss’ Law

 Hukum Gauss berlaku tanpa modifikasi,


tetapi perhatikan bahwa muatan yang
tertutup oleh permukaan gaussian kita lebih
kecil, karena termasuk muatan induksi q'
pada dielektrik.
 Untuk muatan q tertentu pada pelat, muatan
yang disertakan adalah q - q' , yang berarti
medan listrik harus lebih kecil. Efeknya
melemahkan medan.
 Saat dipasang ke baterai, tentunya akan
lebih banyak muatan yang mengalir ke pelat
hingga medan listrik kembali menjadi E0.
Summary

 Kapasitansi mengatakan berapa banyak muatan pada q = CV


pengaturan konduktor untuk potensi tertentu.
 Kapasitansi hanya bergantung pada geometri
 Parallel Plate Capacitor
Cylindrical Capacitor e A L ab
 C = 0 C = 2pe 0 C = 4pe 0 C = 4pe 0 R
 Spherical Capacitor d ln(b / a ) b-a
 Isolated Sphere
 Satuan, F (farad) = C2/Nm or C/V (note e0 = 8.85 pF/m)
 Kapasitor paralel dan kapasitor seri
n 1 n
1
Ceq = å C j
C
= å
j =1 C j
j =1 eq

 Densitas energi dan energi disimpan oleh kapasitor


U = 12 CV 2 u = 12 e 0 E 2

 Konstanta dielektrik meningkatkan kapasitansi karena


medan berlawanan yang diinduksi. C ¢ = C  adalah
ilangan tak bersatuan.

Anda mungkin juga menyukai