Anda di halaman 1dari 16

Kapasitor

dan
Dielektrik
Kapasitor
Kapasitor adalah penyimpan muatan listrik (energi
listrik)
• Suatu Kapasitor menyimpan banyak muatan
yang tersimpan sebagai energi
• Dilakukan dengan mengurangi beda potensial
dimana muatan tersebut disimpan.
Kapasitansi, C
Kapasitansi (C) didefinisikan sebagai :
muatan per satuan beda potensial C = Q/V
Satuan kapasitansi :
Farad (F) ; 1 F = 1Coulomb/Volt
F =10–6 F
pF = 10–12 F
KAPASITOR KEPING (LEMPENG) SEJAJAR
A

4
Kapasitor Lempeng Sejajar
A +Q
+ + + + + + +
E V
– – – – – – –
–Q

Dua lempeng, luas A, jarak pisah d, bermuatan Q.


Hukum Gauss(Permukaan Gauss garis putus-putus)
E A = Q/0  E = Q/0 A

Qd

V   E  dl  E d  V
0 A

Q 0 A
Besarnya kapasitansi : C 
V d
KAPASITOR SILINDRIS
Berapa kapasitansi dari kabel silindris
(coaxial) dengan radius bagian dalam = a,
radius bagian luar = b dan panjang l seperti
terlihat pada gambar ?
KAPASITOR BOLA
Berapa kapasitansi dari dua kulit bola konduktor konsentris
dengan radius bagian dalam = a, radius bagian luar = b
V

Kapasitor Paralel C1 C2

0V

Kapasitor dihubungkan seperti pada gambar,


dengan ujung-ujungnya disambung secara
bersama, disebut sebagai hubungan paralel.
Kedua kapasitor tersebut dapat diganti dengan
satu kapasitor yang bernilai sama. Dengan nilai
kapasitansi C.
Muatan Total Q = Q1 + Q2 = C1V + C2V
Sehingga C = Q/V = C1 + C2
Kapasitor seri
Kapasitor dihubungkan seperti pada V
gambar, disebut hubungan seri. +Q
–Q C1
Kapasitansi pengganti bernilai C.
Muatan yang tersimpan adalah Q. +Q
–Q C2
Tegangan melintang total pada
Kapasitor Vi = Q/Ci harus sama 0V
dengan V.
Sehingga V = Q/C1 + Q/C2 = Q/C
1 1 1
 
C C1 C2
Contoh 4 – Rangkaian Kapasitor
Jika setiap kapasitor pada rangkaian berikut
mempunyai nilai kapasitansi C, berapa nilai
kapasitansi penggantinya ?
1 1 1
 
C34 C3 C4 C 3 C2 C 4
C1
C234  C2  C34 
1 1 1
1 1 1  
  C1234 C1 C234
C1234 C1 C234
C C
C1234  234 1
(C1)(C234 )
Energi Tersimpan di Kapasitor
Penambahan muatan sebesar dq pada suatu
Kapasitor memerlukan kerja dW = V dq = q/C dq
Penambahan energi (potensial) yang tersimpan di
Kapasitor adalah U
Energi total yang dibutuhkan untuk memuati suatu
Kapasitor dari muatan nol sampai Q adalah :
Q
q Q2
U   dq 
0
C 2C
Karena Q = C V, maka :
1 Q2 1 1
U  QV  CV 2
2 C 2 2
Energi Tersimpan di Kapasitor (2)
Energi tersimpan di Kapasitor dapat juga dinyatakan
dalam besaran kuat medan listrik
U  12 CV 2
Untuk Kapasitor lempeng sejajar :
0 A
V = E d dan C
d
Sehingga 1 0 A 1
 Ed   0 AdE
2
U 2

2 d 2
Tetapi A d adalah volume dimana medan listrik berada,
sehingga kerapatan energi adalah
u  2 0 E
1 2
Contoh 1 – Kapasitor Plat Paralel
Kapasitor lempeng sejajar dengan dimensi 3 cm x 4
cm, berjarak 2 mm. Kedua lempeng diberi
tegangan batere 60 V. Tentukan :
(a) Kapasitansi;  C  Q  0 A
V d
(b) Besar muatan pada setiap lempeng; C  Q  0 A
V d
(c) Energi tersimpan di Kapasitor
1 0 A 1
 Ed   0 AdE
2
U 2

2 d 2
Dielektrik di dalam Kapasitor
E
Konduktor mengandung muatan bebas yang dapat + + +
– – –
bergerak jika diberi medan listrik.
+ +
Dielektrik mengandung muatan terikat, yang tak
– –
dapat bergerak bebas tetapi dapat menyimpang
+ + +
dengan jarak yang pendek bila diberikan medan – – –
listrik.

Terjadi timbulnya muatan terikat (induksi) pada permukaan bahan,


σi . Hal ini akan mengurangi medan listrik di dalam bahan, semula
adalah
V0  V   i + + + E
E0   menjadi E  d  
d 0 0 Ei
– – –
V q  qi
EA  
d 0
Dielektrik di dalam Kapasitor
Besarnya muatan induksi yang terjadi sebanding dengan tetapan,
disebut suseptibilitas listrik, χ, besarnya intensitas listrik .
i   E E  
E E (1  ) 
0 0 0
 
k  (1  ) k disebut tetapan dielektrik . E
0 k 0

  k 0 ε = permitivitas dielektrik E

Jumlah momen dipole(dwikutub) persatuan volume disebut polarisasi


(pergeseran) listrik P = σi = χ E, Secara vektor di tulis P = χ E.

D   E  k 0 E  (1  ) 0 E  0 E  E  0 E  P
0
D  0 E  P Dx  0 Ex  Px Dy  0 Ey  Py Dz  0 Ez 15 Pz
Sebuah kapasitor dengan
capasitansi 25 μF dan semula
tidak dimuati (dicharged). Batere
memberikan beda potensial 120
V. Setelah sakelar dihubungkan,
berapa muatan yang melewati
kapasitor.
Penyelesaian :

Muatan kapasitor adalah q = CV, dan ini sama dengan


muatan total yang melewati batere :
q = (25x10-6 )(120) = 3x10-3 C

16

Anda mungkin juga menyukai