Bentuk Kapasitor
• Kapasitor bentuk keping sejajar
• Kapasitor bentuk bola sepusat
• Kapasitor bentuk silinder
KAPASITOR
Secara umum Kapasitor terdiri atas
Bahan dielektrik dua keping konduktor yang saling
sejajar dan terpisah oleh suatu
bahan dielektrik ( dari bahan
isolator) atau ruang hampa.
Q
C Q = nilai muatan listrik pada masing-
masing keping
Hal.: 6
Kapasitans kapasitor
Q A = luas salah satu
Ruang hampa atau udara
C permukaan
V yang saling
berhadapan
Q Q (meter 2 )
C
Exd Q d = Jarak antar
xd
Aε o keping
(meter)
C = kapasitas
ε o xA
C
kapasitor
Luas =A (Farad= F)
d
o = permitivitas udara atau ruang hampa
( 8.85 x 10-12 C2/N.m2 )
Hal.: 7
Kapasitans Kapasitor
A Bila luas masing2 keping A,
E maka : Q
E
+ -
0 0 A
+ -
+ -
+ -
Tegangan antara kedua
keping : Q.d
d V E.d
+q -q
0 A
C KC0 karena K 0
Kapasitas kapasitor akan berubah harganya bila :
• K , A dan d diubah
ε ε o .K
Luas =A
K = tetapan dielektrik (untuk udara
atau ruang hampa K = 1 )
4 o
C 1 1
R1 R2
2 o L
C R2
ln R1
R1 = jari-jari silinder dalam, dalam m
Hal.: 13
Rangkaian Kapasitor
Contoh
Hal.: 14
Rangkaian Kapasitor
1. Tegangan pada kapasitor
• Rangkaian paralel
pertama (V1), kapasitor kedua
+Q1 -Q1 (V2) dan tegangan sumber (V)
masing-masing sama besar.
V1 = V2 = V
2. Muatan listrik yang tersimpan
+Q2 -Q2 pada rangkaian memenuhi
Q = Q1 + Q 2
3. Kapasitas gabungan kapasitor
mmenuhi :
V
+ Cg = C1 + C 2
Hal.: 15
Rangkaian Kapasitor
Contoh
1. Tegangan pada kapasitor
• Rangkaian paralel
pertama (V1) dan kapasitor
+Q1 -Q1 kedua (V2) adalah
V1 = V2 = 6 volt
C1 = 2 F 2. Kapasitas gabungan kapasitor
adalah
+Q2 -Q2 Cg = C1 + C2 = 2F + 3F = 5F
3. Muatan listrik yang tersimpan
C2 = 3 F pada rangkaian memenuhi
Q = Cg xV = 5F x 6V = 30C
V =+ 6 volt Q1 = C1 x V = 2Fx6V = 12C
Q2 = C2 x V = 3Fx6V = 18C
Hal.: 16
Energi Listrik yang Tersimpan pada
Kapasitor
• Grafik hubungan tegangan (V) dengan muatan listrik yang
tersimpan pada kapasitor (Q)
Q(Coulomb)
Nilai energi listrik yang
tersimpan pada kapasitor yang
bermuatan listrik Q = luas daerah
Dibawah garis grafik Q-V (yang
Q
diarsir ).
1
V
V(volt) W QV
2
2
1 1 1 q
EPE W qV CV
2
Hal.: 17 2 2 2C
Energi Listrik yang Tersimpan pada
Kapasitor
Sebuah kapasitor yang memiliki kapasitas C dihubungkan dengan
tegangan V. 1
W (CV)V
2
Karena Q = C.V, maka
C
1
W CV 2
2
V
+ Keterangan :
Q = muatan listrik kapasitor ( Coulomb)
C = Kapasitas kapasitor ( farad)
V = tegangan listrik antar keping kapasitor ( Volt)
W = Energi listrik yang tersimpan pada kapasitor ( Joule )
Hal.: 18
Contoh :
Kapasitor pelat sejajar memiliki luas pelat 2 m2, dipisahkan oleh udara sejauh 5 mm. Beda
potensial sebesar 10,000 V diberikan pada kapasitor tersebut. Tentukan :
- Kapasitansinya
- Muatan pada masing-masing pelat
Solusi :
Diketahui : Untuk kapasitor pelat sejajar, kapasitansinya dapat
diperoleh sebagai berikut :
V=10,000 V
A = 2 m2
d = 5 mm Cε0
d
A
(
8.85 10-12 C2/N m2 )5.00
2.00 m 2
10-3 m
3.54 10-9 F 3.54 nF
Diminta :
C=?
Muatan pada masing-masing pelat :
Q=?
(
Q C ΔV 3.54 10-9 F ) (10000V ) 3.54 10-5 C