Anda di halaman 1dari 11

Pengertian Cloud Computing, Manfaat, dan

Cara Kerjanya
Apa pengertian cloud computing itu? Apakah anda sudah mengetahuinya? Cloud computing atau
dalam bahasa Indonesia komputasi awan merupakan gabungan pemanfaatan dari komputasi dan
awan. Komputasi disini maksudnya adalah teknologi komputer dan awan adalah teknologi
jaringan berbasis internet.

Jadi, adanya cloud computing mampu membuat anda bisa mengakses suatu aplikasi tanpa perlu
mengisntallnya.  Media penyimpanan yang digunakan aplikasi tersebut adalah server cloud
sehingga anda tidak perlu khawatir jika sewaktu-waktu komputer rusak. Aplikasi bisa diakses
dimanapun tanpa perlu komputer yang sama.

Pengertian Cloud Computing Manfaat dan Cara


Kerjanya

Apa Itu Cloud Computing?


Cloud computing adalah suatu kombinasi dalam pengembangan teknologi dan pemanfaatan
teknologi yang berbasis internet. Cloud yang berarti awan sedangkan computing yang berarti
komputasi memudahkan kita untuk menyimpan data pada sebuah software. 

Agar lebih paham, langsung saja pada contohnya. Contohnya yaitu pada gmail ataupun yahoo.
Untuk bisa mengakses gmail ataupun yahoo anda tidak perlu mendownload aplikasi. Anda bisa
mengaksesnya asal ada koneksi internet. Setelah terkoneksi internet, anda bisa mengakses semua
data yang sebelumnya telah tersimpan di server cloud.

Semisal komputer atau gadget yang anda gunakan untuk membuka gmail atau yahoo mengalami
kerusakan, maka anda tidak perlu khawatir karena datanya masih aman, tersimpan di cloud.
Bagaimana? Sudah paham definisinya? Jika belum lanjut simak penjelasan di bawah ini.

Cara Kerja Cloud Computing

Sekarang akan kita bahas tentang cara kerjanya agar anda lebih paham lagi. Jadi anda bisa
bayangkan ada awan khusus yang digunakan untuk penyimpanan suatu data. Nah komputasi
awan itu tidak terikat dengan komputer ataupun gadget yang anda gunakan. Namun anda bisa
mengaksesnya jika anda terhubung dengan internet.

Jadi akan ada server yang terus menerus bekerja secara online di jaringan internet.  Di server
tersebut lah, semua data anda akan disimpan. Anda bisa mengaksesnya sewaktu-waktu asal anda
terhubung dengan internet. Melihat dari pengertian cloud di atas, anda tentu sudah paham
maksud dari penjelasan ini bukan?

Jika belum paham, penjelasannya akan mengacu pada contoh berikut. Contohnya adalah
penggunaan email pada gmai. Anda bisa mengakses gmail asala sudah terdaftar. Saat anda
mendaftar ataupun login, maka aktivitas anda pada gmail akan dikirim ke server melalui jaringan
internet. Nanti server akan memberikan respon lalu mengirim hasilnya pada anda.

Jadi setelah login, server merespon dengan memberikan informasi tentang email akun anda.
Apapun yang anda klik atau lakukan langsung direspon server. Data yang anda simpan atau
terima juga bisa anda lihat ataupun anda unduh. Jika anda log out, anda masih bisa mengakses
data tersebut saat nanti login kembali.

Sudah paham kan? Jadi intinya cloud computing ialah seperti media penyimpanan dan media
pengolahan data yang terdapat di internet, yang mana bisa anda akses atau lihat kapan saja dan
dimana saja.

Kelebihan Cloud Computing

Setelah mengetahui pengertian dan cara kerjanya, kini akan dibahas tentang kelebihan
menggunakan komputasi awan tersebut. Memang apa saja kelebihannya? Berikut penjelasannya.

Efisiensi penggunaan media penyimpanan

Adanya cloud membuat para pengguna tidak memerlukan media penyimpanan. Anda tidak perlu
memikirkan apakah media penyimpanan anda cukup ataukah tidak karena semua data anda nanti
akan tersimpan dalam cloud . Aplikasi atau software yang menggunakan cloud juga tidak perlu
diinstall di komputer sehingga sangat menghemat penyimpanan anda.

Permisalan mudahnya yaitu pada aplikasi edit data seperti microsoft word ataupun microsoft
excel. Jika di komputer anda perlu menginstall software microsoft office yang tentunya
memerlukan media penyimpanan. Data yang anda olah menggunakan microsoft office tersebut
nantinya juga perlu media penyimpanan.

Berbeda jika menggunakan komputasi awan. Saat menggunakan aplikasi seperti microsoft word
atau excel online, anda tidak perlu menginstallnya. Anda langsung bisa menggunakannya asal
terhubung di internet. Hasil  pekerjaan ataupun pengolahan data anda pun akan disimpan di
cloud sehingga tidak memerlukan media penyimpanan lebih lanjut.

Keamanan data
Kelebihan selanjutnya anda pasti sudah tahu bahwa data anda akan di simpan di suatu server
terpusat. Nah server cloud akan menjamin kemanan data anda. Tidak ada orang yang bisa
mengakses data anda tanpa seijin anda.

Fleksibilitas

Server cloud merupakan server berbasis jaringan internet sehingga anda bisa mengaksesnya
kapan saja dan dimana saja asal anda terkoneksi dengan internet.  Dengan begitu anda menjadi
lebih fleksible. Anda tidak perlu membawa komputer atau laptop anda kemana-mana karena data
anda tersimpan di internet sehingga bisa diakses lewat komputer manapun.

Skalabilitas

Penyimpanan data di server cloud bisa anda tambah ataupun kurangi menurut keinginan anda.
Anda tinggal memilih fitur yang disediakan. Di beberapa aplikasi menyediakan memori
penyimpanan dalam berbagai pilihan. Anda bisa memilih yang sesuai dengan kebutuhan anda.
Dengan begitu anda tidak perlu media penyimpanan tambahan seperti harddisk. Anda bisa
menyimpannya sesuka hati anda di internet.

Menghemat biaya

Penghematan biaya disini bisa dilihat dari penggunaan media penyimpanan. Anda tidak perlu
mengeluarkan uang untuk membeli harddisk atau penyimpanan lainnya. Biaya lisensi atau royalti
sooftware juga lebih hemat karena semuanya telah berjalan lewat cloud.

Kekurangan Cloud Computing

Ada kelebihan, ada pula kekurangan. Setelah membaca definisi cloud diatas, anda tentunya tahu
apa kekurangan yang dimaksud. Ya kekurangannya terletak pada cara penggunaannya, biaya
yang dikeluarkan, keamanan, dan lain sebagainya. Berikut penjelasan lebih lengkapnya.

Keamanan data

Selain masuk ke kelebihan, keamanan data juga masuk ke kekurangan. Hal ini disebabkan
karena tidak semua server cloud melakukan perlindungan yang tidak bisa ditembus. Ada
beberapa server yang memang mudah dibobol atau ditembus oleh hacker. Data anda di server
tentu menjadi tidak aman karena hacker bisa saja mengubah, menghapus, ataupun mencuri data
anda.

Jadi disarankan untuk tidak menyimpan data penting di server yang tidak besar dan tidak
terkenal. Data penting sebaiknya disimpan di komputer pribadi anda. Jikalau anda mendapat
kiriman data penting via online, pastikan mengirim lewat aplikasi yang besar dan terpercaya
seperti gmail. Aplikasi yang besar tentu memiliki perlindungan yang berlapis sehingga akan
susah ditembus hacker.

Biaya yang dikeluarkan


Pengertian cloud computing tentu membuat anda paham apa maksud poin ini. Ya, pada poin
kelebihan memang dituliskan bahwa penggunaan cloud dapat menghemat biaya. Namun di
kekurangan juga disebutkan karena tidak semua server cloud menawarkan harga yang murah.
Memang ada server yang menawarkan penyimpanan gratis tapi tentu saja memorinya terbatas.

Jika ingin memori yang lebih besar, pengguna biasanya akan ditawari server cloud yang berbayar
tiap bulannya atau tiap tahunnya. Hal tersebut tentu tidak menjadi masalah berarti jika harganya
lebih murah dari harga media penyimpanan fisik seperti harddisk. Namun masalahnya adalah
kebanyakan harga server cloud lebih mahal.

Memerlukan koneksi internet

Kekurangan selanjutnya adalah perlunya koneksi internet saat ingin mengakses data yang
disimpan di server cloud. Apabila anda berada di kawasan yang mudah mengakses internet,
maka hal satu ini tidak menjadi masalah. Namun sayangnya tidak semua wilayah itu bisa
digunakan untuk mengakses internet.

Tidak hanya itu, jika data yang disimpan di server cloud besar maka kuota data internet yang
dihabiskan juga akan semakin besar. Jika hanya sekali dua kali maka tidak akan terlalu
bermasalah. Sayangnya data penting biasanya diakses berkali kali sehingga bisa dikatakan hal
tersebut boros kuota internet.

Server down

Dari definisi cloud anda bisa mengetahui bahwa banyak data yang disimpan di server tersebut. 
Nah jika banyak orang yang mengakses dalam waktu bersamaan maka bisa dipastikan server
akan down. Saat server down, pengguna pasti akan mengalami kesulitan dalam mengakses data
yang disimpan.

Selain karena banyaknya orang yang mengakses di satu waktu, server down juga bisa
dikarenakan jaringan internet pada komputer server yang sedang tidak stabil. Saat jaringan
internet tidak stabil, para pengguna akan kesulitan mengakses server tersebut.

Rawan penyusup

Kekurangan kelima ini hampir sama dengan yang pertama. Jadi jika pihak administrator server
tidak memberikan perlindungan yang berlapis maka penyusup mudah mengakses data yang anda
simpan. Hal satu ini tentu sangat merugikan. Selain data anda bisa diotak atik penyusup, data diri
atau privasi anda juga tidak aman.

2
Pengertian Cloud Computing – Menurut beberapa orang, kata cloud computing mungkin masih
kurang familiar. Pada dasarnya cloud computing memang masih jarang digunakan dalam
kebutuhan digital sehari-hari. Tetapi, penerapannya sudah banyak dilakukan hanya saja pada
komputer server atau pusat. Dan penggunaan cloud computing sendiri akan semakin marak
kedepannya karena sistem ini memungkinkan Anda untuk menjalankan suatu aplikasi di
beberapa komputer tanpa harus menginstallnya satu per satu.

Ingin tahu lebih lengkap tentang pengertian cloud computing dan lain sebagainya? Kalau begitu
langsung saja simak ulasan lengkapnya dibawah ini.

Mengenal Cloud Computing

Cloud Computing

Cloud computing merupakan sebuah kombinasi pemanfaatan jaringan internet yang mana
berfungsi untuk menyimpan berbagai file dalam satu basis data. Pada teknologi ini, data
disimpang di server tertentu, begitupula dengan software atau aplikasi lainnya sehingga
memungkinkan satu komputer server untuk membagikannya dengan komputer lainnya yang
terhubung.

Hal ini akan menghemat biaya operasional juga menghemat waktu karena tidak memerlukan
hardisk berkapasitas besar untuk menyimpan setiap file software. Seperti misalnya data
microsoft word yang cukup diinstal satu kali pada server lalu bisa digunakan di komputer lainnya
tanpa harus repot-repot melakukan penginstalan kembali.

Cara Kerja Sistem Cloud Computing


Cara kerja cloud
Computing

Dari pengertian cloud computing di atas, maka kita sudah dapat mengambil kesimpulan seperti
apa cara kerja sistem ini. Sistem cloud computing bekerja secara onlin dan terus-menerus tanpa
henti melalui jaringan internet. Semua aktifitas akan berpusat di komputer server dan setiap jenis
data akan langsung di simpan dan siap pakai kapanpun.

Cara kerja selanjutnya ialah memungkinkan user menjalankan suatu aplikasi dan setiap hal yang
dijalankan pada aplikasi tersebut akan kembali tersimpan pada komputer server. End user dan
komputer server yang disimpan oleh switch maupun router untuk meng-extend jaringan yang
ada. Sehingga kita bisa melihat atau menjalankan kembali aplikasi tersebut dimanapun dan
kapanpun.

Mengenal Jenis-jenis Layanan Cloud Computing


1. SAAS (Software as a Service)

Jenis layanan yang satu ini menyediakan aplikasi yang siap pakai yang ditujukan untuk end user
atau pengguna terakhir. Sehingga user tidak perlu lagi membuat aplikasi baru. Contoh dari
layanan SAAS adalah gmail, twitter, facebook, dan lain sebagainya. Pada layanan tersebut, siapa
saja dapat memanfaatkannya untuk berbagai keperluan tanpa harus repot-repot membangun
server atau infrastruktur baru.

2. PAAS (Platform as a Service)


Layanan PAAS berfungsi untuk menyewakan tempat kepada para pengguna aplikasi untuk
menjalankan aplikasi tersebut. Contohnya ialah seperti penyediaan database, framework, atau
sistem operasi lainnya yang merupakan suatu platform untuk menjalankan aplikasi.

Jadi pada layanan ini pengguna tidak perlu melakukan pengecekan atau maintaince pada
platform tersebut karena hal tersebut sudah diatur dalam layanan ini. Dan pengguna bisa fokus
untuk membangun aplikasi dan mengembangkannya saja. Beberapa layanan yang menyediakan
PAAS diantaranya seperti Amazon Web Service, Windows Azure, dan Google App Engine.

3. IAAS (Infrastructure as a Service)

Layanan ini menyediakan infrastruktur IT untuk para pengguna akhir yang mana dalam layanan
tersebut berbasis data cloud. Infrastruktur yang disediakan bisa bersifat hardware seperti memori,
hardisk, atau jenis server tertentu.

Cloud provider pada layanan ini hanya menyediakan infrastruktur sesuai dengan permintaan
pengguna. Jadi bila Anda ingin melakukan upgrade atau penambahan infrastruktur tertentu bisa
langsung menghubungi penyedia layanan. Contoh penyedia layanan IAAS seperti Rackspace
cloud, Amazon EC2, dan lain sebagainya.

3
Cloud Computing atau yang dalam bahasa indonesia sering disebut sebagai "Komputasi Awan"
telah kita gunakan dan rasakan manfaatnya tanpa kita sadari. Google Drive merupakan salah satu
contoh tempat kita menyimpan file dengan cara mengupload. Dalam hal ini peran seperti
flashdisk sebagai sebuah storage dapat digantikan oleh google drive. Untuk menggunakan
layanan google drive tentunya kita harus menggunakan koneksi internet. Dengan demikian
layanan tersebut bisa disebut bagian dari cloud computing atau komputasi awan. Untuk lebih
memperjelas apa itu cloud computing, silahkan simak pembahasan secara detil yang dimulai dari
pengertian cloud computing.

Apa itu Cloud Computing ?


Cloud computing adalah sebuah model untuk memberikan layanan teknologi informasi di mana
resource diambil dari internet melalui tool dan aplikasi berbasis web dan bukan koneksi langsung
ke server. Data dan perangkat lunak disimpan di server, Namun, struktur komputasi awan
memungkinkan akses ke informasi asalkan perangkat elektronik tersebut memiliki akses ke web.
Jenis sistem ini memungkinkan karyawan bekerja dari jarak jauh (secara remote).

Poin terpenting dari definsi diatas adalah, bahwasanya cloud computing :

 Layanan disajikan melalui koneksi internet (over TCP/IP)


 Resource berada disisi provider yang mengeluarkan jasa layanan cloud computing
Cloud computing menjadikan internet sebagai pusat server untuk mengelola data dan juga
aplikasi pengguna. Teknologi ini mengizinkan para pengguna untuk menjalankan program tanpa
instalasi dan mengizinkan pengguna untuk mengakses data pribadi mereka. 

Manfaat Cloud Computing


 Semua data tersimpan di server secara terpusat
Salah satu keunggulan teknologi cloud adalah memungkinkan pengguna untuk
menyimpan data secara terpusat di satu server berdasarkan layanan yang disediakan oleh
penyedia layanan Cloud Computing itu sendiri. Dengan demikian, pengguna tidak per
perlu lagi menyediakan infrastruktur seperti data center, media penyimpanan/storage dll
karena semua telah tersedia secara virtual.

 Keamanan Data
Keamanan data pengguna dapat disimpan dengan aman lewat server yang disediakan
oleh penyedia layanan Cloud Computing seperti jaminan platform teknologi, jaminan
ISO, data pribadi, dll.

 Fleksibilitas dan skalabilitas yang tinggi


Teknologi Cloud menawarkan fleksibilitas dengan kemudahan data akses, kapan dan
dimanapun kita berada dengan catatan bahwa pengguna (user) terkoneksi dengan
internet. Selain itu, pengguna dapat dengan mudah meningkatkan atau mengurangi
kapasitas penyimpanan data tanpa perlu membeli peralatan tambahan seperti hardisk. 

 Investasi jangka panjang


Penghematan biaya akan pembelian inventaris seperti infrastruktur, hardisk, dll akan
berkurang dikarenakan pengguna akan dikenakan biaya kompensasi rutin per bulan
sesuai dengan paket layanan yang telah disepakati dengan penyedia layanan Cloud
Computing. Biaya royalti atas lisensi software juga bisa dikurangi karena semua telah
dijalankan lewat komputasi berbasis Cloud.

Jenis-Jenis Layanan Cloud Computing


1. Infrastructure as a Service (IaaS)

Infrastructure as a Service adalah layanan komputasi awan yang menyediakan infrastruktur IT


berupa CPU, RAM, storage, bandwith dan konfigurasi lain. Komponen-komponen tersebut
digunakan untuk membangun komputer virtual. Komputer virtual dapat diinstal sistem operasi
dan aplikasi sesuai kebutuhan.

Manfaat dari IaaS

 Tidak perlu berinvestasi di hardware anda sendiri.


 Skala infrastruktur sesuai permintaan untuk mendukung beban kerja dinamis.
 Layanan inovatif dan fleksibel tersedia sesuai permintaan

 Perusahaan yang menyediakan IaaS adalah Amazon EC2, TelkomCloud dan BizNetCloud.

2. Platform as a Service (PaaS)

Platform as a Service adalah layanan yang menyediakan computing platform. Biasanya sudah
terdapat sistem operasi, database, web server dan framework aplikasi agar dapat menjalankan
aplikasi yang telah dibuat. Perusahaan yang menyediakan layanan tersebutlah yang bertanggung
jawab dalam pemeliharaan computing platform ini. Keuntungan layanan PaaS ini bagi
pengembang adalah mereka bisa fokus pada aplikasi yang mereka buat tanpa memikirkan
tentang pemeliharaan dari computing platform. Contoh penyedia layanan PaaS adalah Amazon
Web Service dan Windows Azure.
3. Software as a Service (SaaS)

Software as a Service adalah layanan komputasi awan dimana kita bisa langsung menggunakan
aplikasi yang telah disediakan. Penyedia layanan mengelola infrastruktur dan platform yang
menjalankan aplikasi tersebut.

Manfaat dari SaaS

 Anda bisa mendaftar dan dengan cepat mulai menggunakan aplikasi bisnis yang inovatif.
 Aplikasi dan data dapat diakses dari komputer yang sudah terhubung ke cloud.
 Tidak ada data yang hilang jika komputer Anda rusak, karena data ada di awan.
 Layanan ini mampu secara dinamis menyesuaikan kebutuhan pemakaian

Contoh layanan aplikasi email yaitu gmail, yahoo dan outlook sedangkan contoh aplikasi media
sosial adalah twitter, facebook dan google+. Ada juga aplikasi yang mengharuskan pengguna
untuk berlangganan agar bisa mengakses aplikasi yaitu Office 365 dan Adobe Creative Cloud.

Contoh Layanan Cloud Computing


1. Google Drive

Google Drive adalah layanan penyimpanan secara online yang dimiliki Google. Google Drive
diluncurkan pada tanggal 24 April 2012. Sebenarnya Google Drive merupakan pengembangan
dari Google Docs. Google Drive memberikan kapasitas penyimpanan sebesar 5GB kepada setiap
penggunanya. Kapasitas tersebut dapat ditambahkan dengan melakukan pembayaran atau
pembelian Storage. Penyimpanan file di Google Drive dapat memudahkan pemilik file dapat
mengakses file tersebut kapanpun dan dimanapun dengan menggunakan komputer desktop,
laptop, komputer tablet ataupun smartphone. File tersebut juga dapat dengan mudah dibagikan
dengan orang lain untuk berbagi pakai ataupun melakukan kolaborasi dalam pengeditan.

2. Windows Azure

Windows Azure adalah sistem operasi yang berbasis komputasi awan, dibuat oleh Microsoft
untuk mengembangkan dan mengatur aplikasi serta melayani sebuah jaringan global dari
Microsoft Data Centers. Windows Azure yang mendukung berbagai macam bahasa dan alat
pemograman. Sistem operasi ini dirilis pada 1 Februari 2010.

3. Amazon Web Service

Amazon  Web Service (AWS) merupakan salah satu layanan Platform as service (PaaS) yang
dibuat oleh perusahaan Amazon. Dengan menggunakan AWS kita dapat mengembangkan
aplikasi dengan mengaktifkan middleware ataupun aplikasi yang dibutuhkan.

4. Git dan GitHub


Git dan GitHub telah mengubah cara kita bekerja dalam pengembangan web. Mereka
menyediakan lokasi berbasis cloud yang terpusat untuk menyimpan, berbagi, menerbitkan,
menguji, dan berkolaborasi dalam proyek pengembangan web. Git merevolusi kontrol versi-
penting saat Anda memiliki lebih dari satu pengembang yang mengerjakan proyek. GitHub telah
menambahkan platform pementasan yang memungkinkan pengembang membagikan prototipe,
berkolaborasi dalam proyek, mengedit dan membangun kode masing-masing, dan memberi
kesempatan kepada pemangku kepentingan untuk melakukan kemajuan dalam proses uji coba.

Anda mungkin juga menyukai