Anda di halaman 1dari 7

Cloud Accounting

Jenis Aplikasi

1. Desktop
2. Web
3. Mobile (Desktop App pada OS Smart Phone dan Tablet)

Infrastruktur

1. Komputer Client
2. Komputer Server
3. Device Lain (Tablet, Smartphone)
4. Kemampuan Processor
5. Kemampuan Memory
6. Kemampuan Storage
7. Jaringan

Ruang Lingkup

1. Stand Alone
2. Multi-User (LAN)
3. Intranet
4. Internet
Cloud

Definisi cloud computing atau komputasi awan adalah penggunaan teknologi komputasi yang
meliputi server, penyimpanan, basis data, jaringan, software, intelejen, dan analitik dalam satu
jaringan untuk menjalankan program secara fleksibel dan cepat.

Jenis Service pada Cloud:

1. IaaS (Infrastructure as a Service)

Berupa satu paket perangkat hardware komputer “virtualisasi” dengan jaringan internet, bandwitch,
alamat IP, jaminan dalam real time hingga keamanan di satu unit layanan IaaS. Dengan kata lain,
user dapat langsung dapat memakainya

2. PaaS (Platform as a Service)

Layanan cloud ini siap digunakan untuk membuat aplikasi di atasnya. Seperti pengembangan game
di Facebook, kemudian user dapat menguji coba dan mengatur konfigurasinya.

3. SaaS (Software as a Service)

Layanan dalam tipe ini disediakan dalam bentuk perangkat lunak. Layanan SaaS memudahkan
pengguna aplikasi tanpa harus mengetahui dan mengurus bagaimana data tersebut disimpan atau
melakukan maintenance sendiri, karena hal itu sudah termasuk service yang dilakukan penyedia
layanan SaaS.
Keuntungan menggunakan Cloud:

1. Efisiensi / pengurangan biaya

Dengan menggunakan infrastruktur cloud, Anda tidak perlu mengeluarkan banyak uang untuk
membeli dan merawat peralatan. Ini secara drastis mengurangi biaya belanja modal. Anda tidak
perlu berinvestasi pada perangkat keras, fasilitas, utilitas, atau membangun pusat data yang besar
untuk mengembangkan bisnis Anda. Anda bahkan tidak memerlukan tim IT yang besar untuk
menangani operasi pusat data cloud Anda, karena Anda dapat menikmati keahlian dari staf penyedia
cloud Anda. Cloud juga mengurangi biaya yang terkait dengan waktu henti. Karena downtime jarang
terjadi di sistem cloud, ini berarti Anda tidak perlu menghabiskan waktu dan uang untuk
memperbaiki potensi masalah yang terkait dengan downtime.

2. Keamanan data

Salah satu perhatian utama setiap bisnis, terlepas dari ukuran dan industrinya, adalah keamanan
datanya. Pembobolan data dan kejahatan dunia maya lainnya dapat menghancurkan pendapatan
perusahaan, loyalitas pelanggan, dan pemosisian merek. Cloud menawarkan banyak fitur keamanan
canggih yang menjamin bahwa data disimpan dan ditangani dengan aman.

Penyedia penyimpanan cloud menerapkan perlindungan dasar untuk platform mereka dan data
yang mereka proses, seperti otentikasi, kontrol akses, dan enkripsi. Dari sana, sebagian besar
perusahaan melengkapi perlindungan ini dengan langkah keamanan tambahan mereka sendiri untuk
mendukung perlindungan data cloud dan memperketat akses ke informasi sensitif di cloud.

3. Skalabilitas

Perusahaan yang berbeda memiliki kebutuhan IT yang berbeda - sebuah perusahaan besar dengan
1000+ karyawan tidak akan memiliki persyaratan IT yang sama sebagai start-up. Menggunakan cloud
adalah solusi yang bagus karena memungkinkan perusahaan untuk secara efisien - dan cepat -
meningkatkan / turunkan departemen TI mereka, sesuai dengan tuntutan bisnis.

Solusi berbasis cloud ideal untuk bisnis dengan permintaan bandwidth yang terus meningkat atau
berfluktuasi. Jika tuntutan bisnis Anda meningkat, Anda dapat dengan mudah meningkatkan
kapasitas cloud Anda tanpa harus berinvestasi dalam infrastruktur fisik. Tingkat kelincahan ini dapat
memberikan keuntungan nyata bagi bisnis yang menggunakan komputasi awan dibandingkan
pesaing. Skalabilitas ini meminimalkan risiko yang terkait dengan masalah operasional dan
pemeliharaan internal. Anda memiliki sumber daya berkinerja tinggi yang Anda inginkan dengan
solusi profesional dan investasi di muka nol. Skalabilitas mungkin merupakan keuntungan terbesar
dari cloud.

4. Mobilitas

Komputasi cloud memungkinkan akses seluler ke data perusahaan melalui smartphone dan
perangkat, yang merupakan cara terbaik untuk memastikan bahwa tidak ada orang yang tertinggal.
Staf dengan jadwal sibuk, atau yang tinggal jauh dari kantor perusahaan, dapat menggunakan fitur
ini untuk terus mendapatkan informasi terbaru tentang klien dan rekan kerja.

Sumber daya di cloud dapat dengan mudah disimpan, diambil, dipulihkan, atau diproses hanya
dengan beberapa klik. Pengguna bisa mendapatkan akses ke karya mereka saat dalam perjalanan,
24/7, melalui perangkat apa pun pilihan mereka, di setiap sudut dunia selama Anda tetap terhubung
ke internet. Selain itu, semua peningkatan dan pembaruan dilakukan secara otomatis, tidak terlihat
oleh penyedia layanan. Ini menghemat waktu dan tenaga tim dalam memelihara sistem, sehingga
sangat mengurangi beban kerja tim TI.

5. Pemulihan dari bencana

Kehilangan data menjadi perhatian utama semua organisasi, bersama dengan keamanan data.
Menyimpan data Anda di cloud menjamin bahwa data selalu tersedia, meskipun peralatan Anda
seperti laptop atau PC, rusak. Layanan berbasis cloud menyediakan pemulihan data cepat untuk
semua jenis skenario darurat - mulai dari bencana alam hingga pemadaman listrik.

Infrastruktur cloud juga dapat membantu Anda mencegah kerugian. Jika Anda mengandalkan
pendekatan lokal tradisional, semua data Anda akan disimpan secara lokal, di komputer kantor.
Terlepas dari upaya terbaik Anda, komputer dapat mengalami kegagalan fungsi karena berbagai
alasan - mulai dari malware dan virus, kerusakan perangkat keras terkait usia, hingga kesalahan
pengguna yang sederhana.

Namun, jika Anda mengunggah data ke cloud, data tersebut tetap dapat diakses oleh komputer
mana pun dengan koneksi internet, bahkan jika sesuatu terjadi pada komputer kantor Anda.

6. Kontrol

Memiliki kendali atas data sensitif sangat penting bagi perusahaan mana pun. Anda tidak pernah
tahu apa yang bisa terjadi jika dokumen jatuh ke tangan yang salah, meskipun itu hanya tangan
karyawan yang tidak terlatih.

Cloud memungkinkan Anda menyelesaikan visibilitas dan kontrol atas data Anda. Anda dapat
dengan mudah memutuskan pengguna mana yang memiliki tingkat akses apa ke data apa. Ini
memberi Anda kendali, tetapi juga menyederhanakan pekerjaan karena staf akan dengan mudah
mengetahui dokumen apa yang ditugaskan kepada mereka. Ini juga akan meningkatkan dan
memudahkan kolaborasi. Karena satu versi dokumen dapat dikerjakan oleh orang yang berbeda, dan
tidak perlu ada salinan dari dokumen yang sama yang beredar.

7. Keunggulan kompetitif

Tidak setiap perusahaan akan bermigrasi ke cloud, setidaknya belum. Namun, organisasi yang
mengadopsi cloud menemukan bahwa banyak manfaat yang ditawarkan cloud berdampak positif
pada bisnis mereka. Adopsi cloud meningkat setiap tahun, karena perusahaan menyadari bahwa itu
menawarkan mereka akses ke teknologi perusahaan kelas dunia. Dan, jika Anda menerapkan solusi
cloud sekarang, Anda akan lebih unggul dari pesaing Anda.
Cloud Accounting

Secara umum, definisi cloud accounting merupakan gabungan antara pemanfaatan teknologi
komputer dalam suatu jaringan dengan pengembangan berbasis internet yang memiliki fungsi untuk
menjalankan program atau aplikasi melalui perangkat yang terkoneksi internet pada waktu yang
sama.

Akses dari mana saja, kapan saja

Dengan cloud accounting, Anda tidak harus bergantung lagi dengan software berbasis desktop lagi.
Software akuntansi web-based adalah solusinya, Anda bisa log in dimana saja hanya dengan
membuka web browser. Anda bahkan bisa menggunakan table maupun smartphone untuk
mengakses informasi keuangan perusahaan Anda kapan pun.

Data Terpusat

Anda hanya memerlukan 1 (satu) file data untuk semua. Anda tidak akan direpotkan harus
melakukan export-import transaksi atau melakukan sinkronisasi data. Anda juga tidak perlu khawatir
salah mengakses data karena hanya ada 1 (satu) file data.

Mudah, Aman untuk di share

Anda dapat share data dengan banyak pengguna atau pihak terkait sesuai kebutuhan, apakah
dengan akuntan, konsultan, maupun bisnis advisor Anda atau bahkan dengan pihak kreditur seperti
bank.

Tidak ada lagi pengiriman data menggunakan USB Flash Disk, attachment email, Anda bisa share
dengan seketika.
Mengelola data back-up

Anda tidak lagi harus back-up data. Anda dapat membuat schedule backup. Tidak akan ada lagi data
back-up yang tersebar dimana-mana.

Real Time Laporan Keuangan

Laporan Keuangan up-to-date membantu Anda untuk menganalisa dan pengambilan keputusan yang
cepat dan tepat kini hanya dalam jangkauan klik. Overview Financial Information dihadirkan
semudah mungkin dalam tampilan sebuah Dashboard.

Interkoneksi dengan sistem lain

Aplikasi yang menggunakan infrastruktur cloud dapat dikembangkan untuk melakukan interkoneksi
dengan sistem lain, baik itu sub sistem dalam sebuah perusahaan maupun dengan sistem pihak luar.
Misal interkoneksi dengan perbankan, perpajakan dan payment gateway. Dengan menggunakan API
dan web services, kita dapat menggunakan fitur pada sistem lain dengan hanya mengirimkan
parameter melalui internet.

Penerapan Cloud Accounting

1. Membuat aplikasi sendiri


a. Infrastruktur disiapkan sendiri
b. Menggunakan infrastruktur cloud public
c. Aplikasi di kembangkan sesuai dengan kebutuhan perusahaan
d. Membutuhkan maintenance aplikasi dan infra struktur
2. Menggunakan jasa dari aplikasi accounting berbasis web yang sudah ada
a. Tidak perlu menyiapkan infrasturktur sendiri
b. Tidak perlu mengembangkan aplikasi sendiri. Cukup menggunakan aplikasi cloud
accounting yang ada.
c. Maintenance aplikasi dan infrastruktur di serahkan pada provider aplikasi cloud
accounting

Anda mungkin juga menyukai