ada setetes darah terjerembap di jalanan ada setitik air mata tersungkur di atas darah darah ini darah siapa airmata ini airmata siapa hanya langit mendung memayunginya tapi bumi tahu siapa yang empunya jangan bersedih dedaunan kicaumu jangan sendu hai burung darah itu menetes dari roh nurani butir airmata adalah belaian damai jangan biarkan darah itu mengering jangan abaikan titik airmata itu walau cuma setetes darah dan airmata dari sini awal kemerdekaan dikumandangkan