Anda di halaman 1dari 1

IDENTIFIKASI PASIEN

No. Kode : Ditetapkan oleh


Terbitan : Kepala UPTD
No. Revisi : Puskesmas Ungaran
S Tgl.Mulai
Berlaku
:

P :
KABUPATEN UPTD
SEMARANG
O PUSKESMAS
Halaman Dr. N U G R A H A UNGARAN
NIP.19651108 200212 1 003

a. SPO Identifikasi Pasien adalah Prosedur yang harus dilakukan petugas


pendaftaran dalam menilai seorang pasien baik secara fisik,bahasa, budaya,
kebiasaan dan penghalang lain serta kedaruratan yang berpotensi menimbulkan
1. Pengertian hambatan baik bagi pasien maupun petugas.
Kedaruratan adalah Situasi dimana seseorang mengalami kondisi yang segera
b. membutuhkan pertolongan medis.

a. Mengetahui secara dini hambatan yang akan dialami seorang pasien dalam
mendapatkan pelayanan kesehatan dari segi kedaruratan,fisik,bahasa, kebiasaan
2. Tujuan dan penghalang lain.
b. Mempermudah petugas pendaftaran dan petugas pemberi pelayanan lainnya
dalam memberikan pelayanan kesehatan
SK Kepala Puskesmas Ungaran No. / / / / tentang
3. Kebijakan
Layanan Klinis

5. Langkah-langkah / prosedur

1. Petugas pendaftaran memanggil pasien sesuai dengan urutan


2. Petugas Pendaftaran dalam melakukan pendaftaran menilai penampilan fisik,bahasa, budaya,
kebiasaan serta kondisi kedaruratan dan keterbatasan lain dari seorang pasien
a. Identitifikasi secara Fisik/bahasa
3. Petugas Pendaftaran memberikan keleluasaan waktu/tempat khusus bagi pasien yang mempunyai
keterbatasan fisik,bahasa,budaya/kebiasaan dan keterbatasan lainnya.
4. Petugas pendaftaran menyediakan petugas khusus yang dapat membantu dalam proses pendaftaran .
5. Petugas Pendaftaran mempersilahkan pendamping pasien untuk melakukan pendaftaran bila pasien
tersebut mengalami keterbatasan fisik,mental atau bahasa
6. Petugas pendaftaran mempersilahkan pendamping pasien yang mempunyai hambatan fisik untuk
memposisikan pasien pada kursi tunggu khusus.
7. Petugas Pendaftaran menginformasikan segala hambatan baik fisik,bahasa, budaya/kebiasaan dari
seorang pasien kepada petugas pelayanan yang dituju
8. Petugas pendaftaran mencatat hambatan tersebut pada buku catatan identifikasi hambatan pasien.
b. Identifikasi Kedaruratan
1. Petugas Pendaftaran menyediakan kartu antrian bagi pasien Lansia
2. Petugas pendaftaran mendahulukan Pendaftaran pasien yang mengalami kondisi kedaruratan (Pingsan,
Demam Tinggi, Kejang,Kecelakaan)
3. Petugas pendaftaran menginformasikan kedaruratan pasien kepada Unit pelayanan yang dituju.
4. Petugas pendaftaran mempersilahkan pasien untuk masuk ke Unit pelayanan yang dituju.
5. Petugas Pendaftaran melengkapi berkas formulir pendaftaran pasien yang dilakukan perawatan
kedaruratan
6. Dokumen terkait Buku Identifikasi Hambatan pasien,
7. Unit terkait Semua Unit pelayanan

Anda mungkin juga menyukai