KOP SEKOLAH

EVALUASI DAN TINDAK LANJUT PENYUSUNAN KTSP DOKUMEN I

Nama Sekolah :
Alamat Sekolah :
KOMPONEN / UNSUR-UNSUR KEGIATAN EVALUASI TINDAK LANJUT
HALAMAN AWAL
A Cover
   1. Logo sekolah dan atau Kota Yogyakarta
   2. Judul Kurikulum SMP
   3. Tahun pelajaran
  4. Alamat sekolah
B Lembar Pengesahan
  1. Rumusan kalimat penetapan dan pengesahan
Penetapan dan tanda tangan kepala sekolah dan stempel/cap
  2.
sekolah
  3. Penetapan dan tanda tangan ketua komite sekolah
Pengesahan dan tanda tangan Kepala Dinas Pendidikan Kota
  4.
Yogyakarta
C Kata Pengantar
   1. Uraian Kata pengantar
D Daftar Isi
   1. Kesesuaian dengan penomoran halaman
I. PENDAHULUAN
A Latar Belakang
   1. Kondisi ideal
   2. Kondisi nyata
   3. Potensi dan karakteristik satuan pendidikan
B Dasar Hukum
Peraturan Pusat memuat : Undang-undang, Peraturan Pemerintah
 1.
  dan Permendikbud dll
a. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
 
  Pendidikan Nasional
b. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah diubah
beberapa kali yang terakhir dengan Peraturan Pemerintah
 
Nomor 13 tahun 2015 tentang Perubahan kedua atas
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang
  Standar Nasional Pendidikan
c. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 Tentang Guru
  sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah
  Nomor 19 Tahun 2017
d. Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 Tentang
 
  Disiplin Pegawai Negeri Sipil
e. Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2017 Tentang
 
  Penguatan Pendidikan Karakter
f. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 70 Tahun
 
  2009 tentang Pendidikan Inklusi Bagi Peserta Didik
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 58
  g.
  Tahun 2014 Tentang Kurikulum 2013 SMP
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 61
  h.
  Tahun 2014 Tentang KTSP
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 62
  i.
  Tahun 2014 Tentang Ekstra kurikuler
 KOMPONEN / UNSUR-UNSUR KEGIATAN EVALUASI TINDAK LANJUT
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 63
  j.
  Tahun 2014 tentang Kepramukaan
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 68
Tahun 2014 Tentang Guru TIK sebagaimana telah diubah
  k.
dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
  Nomor 45 Tahun 2015
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 79
  l.
  Tahun 2014 tentang Muatan Lokal Kurikulum 2013
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 111
  m.
  Tahun 2014 Tentang BK
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23
  n.
  Tahun 2015 Tentang Gerakan Penumbuhan Budi Pekerti
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 53
  o.
  Tahun 2015 Tentang Penilaian
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 20
  p.
  Tahun 2016 Tentang Standar Kompetensi Lulusan
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 21
  q.
  Tahun 2016 Tentang Standar Isi
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22
  r.
  Tahun 2016 Tentang Standar Proses
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23
  t.
  Tahun 2016 Tentang Standar Penilaian
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23
u.
Tahun 2017 Tentang Hari Sekolah
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 15
v. Tahun 2018 tentang Pemenuhan Beban Kerja Guru, Kepala
Sekolah dan Pengawas Sekolah
Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik
Indonesia Nomor 35 Tahun 2018 Tentang Perubahan Atas
w. Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Nomor 58
Tahun 2014 Tentang Kurikulum 2013 Sekolah Menengah
Pertama/Madrasah Tsanawiyah
Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik
Indonesia Nomor 37 Tahun 2018 Tentang Perubahan Atas
Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Nomor 24
x.
Tahun 2016 Tentang Kompetensi Inti Dan Kompetensi
Dasar Pelajaran Pada Kurikulum 2013 Pada Pendidikan
Dasar Dan Pendidikan Menengah
  2 Peraturan Daerah, memuat:
a. Peraturan Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta
Nomor 5 Tahun 2011 tentang Pengelolaan dan
    Penyelenggaraan Pendidikan Berbasis Budaya.
b. Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 64
Tahun 2013 tentang Mata Pelajaran Bahasa Jawa Sebagai
    Muatan Lokal Wajib di Sekolah/Madrasah
c. Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 66
Tahun 2013 tentang Kurikulum Pendidikan Berbasis
    Budaya.
d. Peraturan Daerah Kota Yogyakarta Nomor 5 Tahun 2008
tentang Sistem Penyelenggaraan Pendidikan
e. Peraturan Walikota Yogyakarta Nomor 60 Tahun 2011
tentang Pengembangan Pendidikan Karakter Pada Satuan
    Pendidikan
    f.

II TUJUAN, VISI-MISI DAN MEKANISME PENGEMBANGAN KTSP

A. Tujuan
  1 Tujuan Pendidikan Nasional
a. Menjabarkan tujuan Pendidikan Nasional yang tertuang
 
  dalam peraturan perundangan yang belaku
  2 Tujuan Pendidikan Dasar
    a. Menjabarkan tujuan Pendidikan Dasar dan Menengah yang
 KOMPONEN / UNSUR-UNSUR KEGIATAN EVALUASI TINDAK LANJUT
tertuang dalam peraturan perundangan yang berlaku
  3 Tujuan Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
a. Menjabarkan tujuan pengembangan kurikulum di tingkat
  satuan pendidikan, seperti yang tertuang dalam peraturan
  perundangan yang berlaku
B. Visi Satuan Pendidikan (Permendikbud No. 61 Tahun 2014)
Dijadikan sebagai cita-cita bersama warga satuan pendidikan dan
1. segenap pihak yang berkepentingan pada masa yang akan
  datang;
Mampu memberikan inspirasi, motivasi, dan kekuatan pada warga
2.
  satuan pendidikan dan segenap pihak yang berkepentingan;
Dirumuskan berdasar masukan dari berbagai warga satuan
3. pendidikan dan pihak-pihak yang berkepentingan, selaras dengan
  visi institusi di atasnya serta visi pendidikan nasional;
Diputuskan oleh rapat dewan guru yang dipimpin oleh kepala
4. sekolah/madrasah dengan memperhatikan masukan komite
  sekolah/madrasah;
Disosialisasikan kepada warga satuan pendidikan dan segenap
5.
  pihak yang berkepentingan;
Berorientasi pada perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi
6.
  dan seni.
Ditinjau dan dirumuskan kembali secara berkala sesuai dengan
7.
  perkembangan dan tantangan di masyarakat.
C. Misi Satuan Pendidikan, terintegrasi kecakapan abad ke-21
Satuan Pendidikan merumuskan dan menetapkan misi serta
  mengembangkannya.
Memberikan arah dalam mewujudkan visi satuan pendidikan
1.
  sesuai dengan tujuan pendidikan nasional
  2. Merupakan tujuan yang akan dicapai dalam kurun waktu tertentu
  3. Menjadi dasar program pokok satuan pendidikan
Menekankan pada kualitas layanan peserta didik dan mutu
4.
  lulusan yang diharapkan oleh satuan pendidikan
Memuat pernyataan umum dan khusus yang berkaitan dengan
5.
  program satuan pendidikan
Memberikan keluwesan dan ruang gerak pengembangan kegiatan
6.
  satuan-satuan unit satuan pendidikan yang terlibat
Dirumuskan berdasarkan masukan dari segenap pihak yang
berkepentingan termasuk komite sekolah/madrasah dan
7.
diputuskan oleh rapat dewan guru yang dipimpin oleh kepala
  sekolah/madrasah;
Disosialisasikan kepada warga satuan pendidikan dan segenap
8.
  pihak yang berkepentingan;
Ditinjau dan dirumuskan kembali secara berkala sesuai dengan
9.
  perkembangan dan tantangan di masyarakat
D. Tujuan Satuan Pendidikan, terintegrasi kecakapan abad ke-21
Menjabarkan pencapaian misi dalam bentuk pernyataan yang terukur
  dan dapat dicapai sesuai dengan skala prioritas, mencakup:
Menggambarkan tingkat kualitas yang perlu dicapai dalam jangka
1.
  menengah (empat tahunan)
Mengacu pada visi, misi, dan tujuan pendidikan nasional serta
2.
  relevan dengan kebutuhan masyarakat
Mengacu pada standar kompetensi lulusan yang sudah ditetapkan
3.
  oleh satuan pendidikan dan Pemerintah
Mengakomodasi masukan dari berbagai pihak yang
berkepentingan termasuk komite sekolah/ madrasah dan
4.
diputuskan oleh rapat dewan guru yang dipimpin oleh kepala
  sekolah/madrasah;
Disosialisasikan kepada warga satuan pendidikan dan segenap
5.
  pihak yang berkepentingan.
E. Mekanisme Penyusunan KTSP (Permendikbud 61 tahun 2014)
  1 Pengembangan KTSP
 KOMPONEN / UNSUR-UNSUR KEGIATAN EVALUASI TINDAK LANJUT
    a. Acuan Konseptual
    b. Prinsip Pengembangan
    c. Prosedur Operasional
  2 Pelaksanaan
  3 Daya Dukung
  4 Pihak yang terlibat
Menjabarkan pihak-pihak yang terlibat dan peranannya dalam
penyusunan KTSP, yaitu guru, KS, guru BK/konselor, pengawas
 
sekolah/ madrasah, narasumber, komite sekolah/madrasah,
  penyelenggara lembaga pendidikan.
F. Sistem Penjaminan Mutu (Permendikbud 28 Tahun 2016)
  1 Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI)
Uraian tentang sistem penjaminan mutu yang dilaksanakan secara
 
  internal oleh Sekolah
  2 Sistem Penjaminan Mutu Eksternal (SPME)
Uraian tentang sistem penjaminan mutu yang dilaksanakan secara
 
  eksternal oleh institusi/organisasi di luar sekolah
III STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM
A Struktur Kurikulum (Kompetensi Inti)
Uraian Kompetensi Inti-1 (KI-1) untuk kompetensi inti sikap
1
  spiritual;
  2 Uraian Kompetensi Inti-2 (KI-2) untuk kompetensi inti sikap sosial;
Uraian Kompetensi Inti-3 (KI-3) untuk kompetensi inti
3
  pengetahuan; dan
Uraian Kompetensi Inti-4 (KI-4) untuk kompetensi inti
4
  keterampilan.
B Muatan Kurikulum dan Layanan Inklusi
  1 Muatan Nasional
Struktur Kurikulum berisikan daftar Mata pelajaran
Kelompok A dan Mata Kelompok B merupakan kelompok
a.
mata pelajaran yang muatan dan acuannya dikembangkan
    oleh pusat.
  2. Muatan Lokal
  Jenis dan strategi pelaksanaan muatan lokal yang
a.
  dilaksanakan sesuai dengan kebijakan daerah
  Jenis dan strategi pelaksanaan muatan lokal yang
b. dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan peserta didik dan
  karakteristik sekolah.
  Daftar SK dan KD Muatan Lokal yang dikembangkan oleh
c.
  sekolah
  Uraian tentang jenis dan strategi pelaksanaan program
d.
  muatan lokal
  3. Pengembangan Diri mencantumkan:
Kegiatan Ekstrakurikuler, terintegrasi kecakapan abad ke-
a.
    21
    Ekstrakurikuler Wajib Kepramukaan
Uraian tentang jenis dan strategi pelaksanaan program
b.
    ekstrakurikuler kepramukaan
    Ekstrakurikuler Pilihan
Uraian tentang jenis dan strategi pelaksanaan program
c. (ekstrakurikuler): pengembangan bakat, minat dan prestasi
    peserta didik.
    Bimbingan dan Konseling
Uraian tentang jenis dan strategi pelaksanaan program
d. layanan konseling dan atau layanan akademik/belajar,
    sosial dan pengembangan karier peserta didik
  4. Integrasi Muatan Kurikulum
    a. Penguatan Pendidikan Karakter
 KOMPONEN / UNSUR-UNSUR KEGIATAN EVALUASI TINDAK LANJUT
    b. Berbasis Budaya/ Adiwiyata*)
    c. ELL*)
    d. Pendidikan berbasis Keunggulan Global dan Lokal*)
  5. Program Literasi Sekolah
Uraian tentang program lirerasi yang direncanakan dan
a.
    dilaksanakan oleh sekolah
  6. Layanan Inklusi
Uraian tentang sekolah memberikan layanan inklusi sesuai
a.
    dengan peraturan yang berlaku
Perangkat pembelajaran dikembangkan untuk semua mata
7. pelajaran sesuai dengan tingkat kompetensi dan ruang lingkup
materi pembelajaran
Uraian tentang mengembangkan silabus yang minimal
memuat komponen: (1) identitas mata pelajaran, (2)
identitas sekolah/madrasah, (3) kompetensi inti, (4)
a.
kompetensi dasar, (5) materi pokok, (6) kegiatan
pembelajaran, (7) penilaian, (8) alokasi waktu, (9)
sumber belajar.
b. Uraian tentang mengembangkan RPP dari silabus,
secara lengkap dan sistematis.
C PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
  1. Strategi Pembelajaran
Uraian tentang strategi pembelajaran yang diterapkan di
a. sekolah, pendekatan, metode, model, teknik yang
    digunakan di sekolah
Uraian memanfaatkan hasil penilaian otentik untuk
b. merencanakan program: (1) remedial, (2) pengayaan (3)
pelayanan konseling, (4) perbaikan proses pembelajaran.
  2. Pengaturan Beban Belajar : Sistem Paket/SKS
Uraian tentang pengaturan alokasi waktu pembelajaran per
jam tatap muka, jumlah jam pelajaran per minggu, jumlah
a.
minggu efektif per tahun pelajaran, jumlah jam pelajaran per
    tahun.
Uraian tentang pemanfaatan jumlah waktu kegiatan tatap
muka pada mata pelajaran tertentu, untuk penugasan
  b.
terstruktur (PT) dan kegiatan mandiri tidak terstruktur
  (KMTT).
Uraian tentang pelaksanaan program SKS (bila sekolah
  c.
  menyelenggarakan *).
  2. Beban Belajar Tambahan
    a. Uraian tentang beban belajar tambahan
  3. Beban Kerja sebagai Pendidik
    a. Uraian tentang beban kerja sebagai pendidik
D. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)
Daftar kriteria ketuntasan minimal (KKM) untuk semua
a.
  mata pelajaran pada setiap tingkatan kelas.
  b. Uraian tentang mekanisme dan prosedur penentuan KKM
Uraian tentang upaya sekolah dalam meningkatkan KKM
c.
  untuk mencapai KKM ideal (100%)
E. Penilaian Hasil Belajar Oleh Pendidik dan Satuan Pendidikan
1. Prinsip penilaian
Melaksanakan penilaian hasil belajar siswa berdasarkan
a. 6 prinsip penilaian: (1) sahih, (2) objektif, (3) adil, (4)
terbuka, (5) holistik, (6) akuntabel.
  2. Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik
    a. Uraian melakukan penilaian proses dan hasil belajar
dengan 8 langkah: (1) menetapkan tujuan penilaian; (2)
menyusun kisi-kisi ujian, (3) mengembangkan instrumen
dan pedoman penilaian, (4) melakukan analisis kualitas
 KOMPONEN / UNSUR-UNSUR KEGIATAN EVALUASI TINDAK LANJUT
instrument, (5) melaksanakan penilaian, (6) mengolah
dan menentukan kelulusan siswa, (7) melaporkan, (8)
memanfaatkan hasil penilaian.
Penilaian kompetensi sikap melalui observasi/
b.
pengamatan, jurnal, penilaian diri dan penilaian teman
Penilaian kompetensi pengetahuan dengan
c. menggunakan 3 jenis tes: (1) tes tulis, (2) tes lisan, (3)
penugasan.
Penilaian kompetensi keterampilan menggunakan: (1) tes
praktik, (2) penilaian produk, (3) penilaian proyek, (4)
d.
penilaian portofolio, (5) teknik lain sesuai dengan
kompetensi yang dinilai.
Menggunakan hasil penilaian kompetensi pengetahuan
yang dilakukan untuk: (1) memperbaiki proses
pembelajaran, (2) mengukur dan mengetahui pencapaian
e.
kompetensi siswa, (3) menyusun laporan kemajuan hasil
belajar harian, tengah semester, akhir semester, akhir
tahun dan/atau kenaikan kelas.
  2. Remidial dan Pengayaan
    a. Remidial 
    b. Pengayaan
  3. Penilaian Hasil Belajar Oleh Satuan Pendidikan
Uraian tentang pelaksanaan penilaian hasil belajar siswa,
sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Permendikbud
a.
53 tahun 2015 dan Permendikbud 23 tahun 2016 tentang
    Standar Penilaian Pendidikan.
F. Kenaikan Kelas dan Kelulusan
  1. Kenaikan kelas, mencantumkan:
Kriteria kenaikan kelas sesuai kebutuhan sekolah dengan
mempertimbangkan ketentuan pada Permendikbud No. 53
a.
Tahun 2015 dan Permendikbud 23 tahun 2016 tentang
    Standar Penilaian Pendidikan.
Uraian tentang mekanisme dan prosedur pelaporan hasil
b.
    belajar peserta didik
  2. Kelulusan, mencantumkan:
Kriteria kelulusan berdasar pada ketentuan PP 13 tahun
a.
    2015
Uraian tentang pelaksanaan ujian nasional dan ujian
b.
    sekolah
    c. Target kelulusan yang akan dicapai oleh sekolah
Uraian tentang program-program sekolah dalam
d.
    meningkatkan kualitas lulusan.
Uraian tentang program pasca ujian nasional sebagai
e.
    antisipasi bagi siswa yang belum lulus ujian akhir.
G. Mutasi,mencantumkan:
  1. Uraian tentang ketentuan mutasi keluar
  2. Uraian tentang ketentuan mutasi masuk
H. Kalender Pendidikan
  1. Pengaturan tentang permulaan tahun pelajaran
  2. Jumlah minggu efektif belajar satu tahun pelajaran
3. Jadwal waktu libur (jeda tengah semester, antar semester, libur
akhir tahun pelajaran, libur keagamaan, hari libur nasional dan
  hari libur khusus)
  4. Kalender kegiatan akademik dan non akademik satuan pendidikan
  5. Libur Khusus Sekolah
IV. PENUTUP
  1. Uraian tentang penutup dalam proses penyusunan KTSP
  GLOSARIUM
 KOMPONEN / UNSUR-UNSUR KEGIATAN EVALUASI TINDAK LANJUT
  1. Rincian glosarium
  LAMPIRAN-LAMPIRAN
  1 SK Tim Pengembang Kurikulum
  2 Format Silabus
  3 Format RPP
  4 Contoh Perhitungan KKM

Memeriksa dan menyetujui Yogyakarta, ..

Kepala Sekolah Ketua / Koordinator

Nama Nama
NIP/NIY NIP/NIY