UTS MANAJEMEN PENDIDIKAN

DISUSUN OLEH :

NAMA : Faishol Abyan Syarif

NIM : 18601241039
KELAS : PJKR B

PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
2018/2019
 A. MANAJEMEN ORGANISASI PENDIDIKAN
1. Salin struktur organisasi di fakultas saudara!

BAGAN ORGANISASI DAN TATA KERJA

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

DEKAN
SENAT
WAKIL WAKIL WAKIL
DEKAN I DEKAN II DEKAN III

PENJAMINAN
MUTU

BAGIAN TATA USAHA

JURUSAN POR JURUSAN PKR JURUSAN PKL

LABORATORIU LABORATORIU LABORATORIU

M M M
SUB BAGIAN SUB SUB BAGIAN SUB
PENDIDIKA BAGIAN UMUM, BAGIAN
N KEUANGAN KEPEGAWAI KEMAHASIS
& AN & WAAN &
AKUNTANSI PERLENGKA ALUMNI
PAN

PRODI PRODI PRODI PRODI

PJKR PGSD IKOR PKO
PENJAS

KOMUNITAS PEGAWAI ADMINISTRASI

KOMUNITAS DOSEN KOMUNITAS
MAHASISWA

2. Apakah sudah disertai job description?

Belum ada. Belum tercantum dalam bagan tersebut.

3. Observasi tentang budaya organisasi di FIK.

Mahasiswa FIK UNY memiliki slogan yang menjadi ciri khas dan menjadi
sebuah tujuan yang hendak dicapai oleh fakultas untuk mahasiswanya. Sloga
yang menjadi ciri khas atau budaya dalam FIK UNY yaitu AKTIV. AKTIV
sendiri merupakan sebuah singkatan yaitu Akhlak, Kolaboratif, Toleran, Inovatif
dan Visioner. Diharapkan mahasiswa memiliki sifat dan perilaku seperti yang ada
dislogan tersebut. Karena slogan tersebut sudah bersifat umum di FIK, maka
mahasiswa FIK UNY diharapkan bisa menerapkan dan mewujudkan slogan
 tersebut dalam berbagai bidang dan kegiatan seperti contoh dalam hal organisasi.
Slogan tersebut mengandung sebuah nilai-nilai positif yang dalam diterapkan
dalam melakukan kegiatan atau organisasi. Nilai-nilai tersebuat yaitu singkatan
dari slogan AKTIV itu sendiri.
Saat kita berorganisasi kita harus memiliki akhlak yang baik seperti tata
krama, perilaku kita saat dalam atau luar organisasi contohnya saat kita hendak
menyangga pendapat orang lain saat sedang melakukan musyawarah, gunakanlah
tata krama menyanggah yang baik. Yang kedua yaitu kolaboratif , nilai ini sangat
penting dalam sebuah organisasi karena sejatinya dalam oragnisasi kita tidak
dapat bekerja sendiri. contohnya ketika hendak kegiatan kita melakukan
pembagian tugas seperti sekertaris mengatur administrasi, bendahara mengatur
keuangan dan seterusnya. Dalam pembagian tugas tersebutpun dalam satu bidang
biasanya terdiri dari dua orang atau lebih agar bisa saling membantu dan
mempercepat penyelesaian tugas. Lalu mahasiswa saling bekerjasama dalam
menyelesaikan tugas kelompok. Yang ketiga yaitu toleran, akan kacau rasanya
apabila dalam sebuah organisasi tidak ada rasa atau sifat toleran. Contoh apabila
ada perbedaan pendapat dalam sebuah diskusi atau musyawarah hendaknya
saling menghargai. Yang keempat yaitu inovatif , diharapkan mahasiswa memiliki
sifat kreatif atau bisa menciptakan kreasi baru. Contohnya mahasiswa bisa
menciptakan ide baru untuk diterapkan dalam sebuah kegiatan. Ide baru ini
diharapkan dapat membuat sebuah kegiatan lebiha baik dari kegiatan sebelumnya.
Lalu yang terakhir yaitu visioner, jadi mahasiswa juga harus memiliki pandangan
yang luar untuk kedepannya nanti. Tidak hanya sembarang merancang dan
membuat kegiatan, tetapi dari rancangan itu apa yang hendak dicapai kedepannya.

4. Bagan organisasi tesebut dan budaya yang ada dalam FIK UNY sudah
baik karena terdapat pemimpin atau pimpinan yang mengarahkan dan juga
membagi tugas dan tanggungjawab kepada anggota. selain itu dalam bagan
tersebut juga sudah ada pembagian bidang-bidang yang memiliki tugas dan
wewenang tersendiri. Serta sudah memiliki slogan atau tujuan yang hendak
dicapai.
 B. MANAJEMEN KURIKULUM

Kelas :XII

Mata Pelajaran : Penjasorkes

Kompetensi Inti :

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli

(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,

prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebabfenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

KOMPETENSI DASAR

1.1 Menghargai tubuh dengan seluruh perangkat gerak dan kemampuannya sebagai anugrah Tuhan yang
tidak ternilai

1.2 Tumbuhnya kesadaran bahwa tubuh harus dipelihara dan dibina, sebagai wujud syukur kepada sang
Pencipta

2.2 Bertanggung jawab terhadap keselamatan dan kemajuan diri sendiri, orang lain, dan lingkungan
sekitar.

2.4. Menunjukkan kemauan bekerjasama dalam melakukan berbagai aktivitas.

2.5 Toleransi dan mau berbagi dengan teman dalam penggunaan peralatan dan kesempatan.

2.6 Disiplin selama melakukan berbagai aktivitas.

2.8 Memiliki perilaku hidup sehat.

3.10 Memahami beberapa faktor yang dapat mencegah perilaku terkait yang menjurus kepada STDS
(Sexually Transmitted Disease), AIDS dan kehamilan

4.10 Menyajikan berbagai upaya untuk mencegah perilaku terkait yang menjurus kepada STDS (Sexually
Transmitted Disease), AIDS dan kehamilan.
MATERI POKOK

Budaya Hidup Sehat

KEGIATAN PEMBELAJARAN

Mengamati

• Memperhatikan penjelasan guru tentang STDS, AIDS dan kehamilan di luar nikah

Menanyakan

• Secara bergantian menanyakan kepada sesama peserta didik maupun guru tentang STDS, AIDS dan
kehamilan diluar nikah berdasarkan hasil pengamatan

Mengeksplorasi

• Mencari berbagai informasi/ referensi yang berkenaan dengan STDS, AIDS dan kehamilan diluar
nikah melalui kajian pustaka baik media elektronik (internet) maupun media cetak.

• Mendiskusikan faktor-faktor yang dapat mencegah perilaku yang menjurus kepada STDS secara
berkelompok.

• Mendiskusikan faktor-faktor yang dapat mencegah perilaku yang menjurus kepada AIDS secara
berkelompok.

• Mendiskusikan faktor-faktor yang dapat mencegah perilaku yang menjurus kepada kehamilan secara
berkelompok.

• Mendiskusikan pengaruh makan-makanan yang sehat terhadap kehamilan dan kelahiran yang sehat
secara berkelompok.

• Mendiskusikan pengaruh tidak merokok terhadap kehamilan dan kelahiran yang sehat secara
berkelompok.

• Mendiskusikan pengaruh tidak meminum-minuman yang mengandung alkohol terhadap kehamilan

dan kelahiran yang sehat secara berkelompok.

Mengasosiasi

• Ada pandangan yang salah bahwa dengan merokok dapat mendapatkan ide/terinpirasi.

• Ada pandangan yang salah bahwa meminum alkohol dapat memecahkan egala masalah yang
dihadapi..

Mengkomunikasikan

• Mempresentasikan hasil kerja kelompok di depan kelas dengan menunjukkan perilaku disiplin,
kerjasama, toleransi, dan tanggungjawab selama melakukan aktivitas.
2. ANALISIS
Permendikbud nomor 22 tahun 2016 berisi tentang standar proses pendidikan
dasar dan menengah. Silabus diatas telah cukup baik karena sudah banyak mencakup
hal yang harus ada seperti disebut dalam permendikbud nomor 22 tahun 2016. Tapi
ada beberapa hal yang tidak atau belum tercantum dalam silabus tersebut salah
satunya alokasi waktu sesuai dengan jumlah jam pelajaran dalam struktur untuk satu
semester serta sumber belajar. Seperti yang tercantum dalam Bab III tentang
Perencanaan Pembelajaran.