TINNITUS, VERTIGO,
SINDROM MENERE, NEURO
AKUSTIK, LABIRINITIS
ANRI
ASUHAN KEPERAWATAN TINNITUS
suatu perasaan seolah-olah penderita bergerak atau berputar atau seolah olah
benda di sekitar penderita BERGERAK ATAU berputar
biasanya di sertai dengan mual dan kehilangan keseimbangan
vertigo biasanya berlangsung hanya beberapa saat atau bisa juga berlanjut
sampai beberapa jam BAHKAN HARI
Penderita biasanya merasa lebih baik jika berbaring diam tetapi vertigo bias
terus beelanjut meskipun penderita tidak bergerak sama ssekali (israr, 2008)
Jenis verttigo
Vertigo periferal
Terjadi jika terdapat gangguan di saluran yang di sebut kanalis semisirkularis
yaitu telinga bagian tengah yang bertugas mengontrol keseimbangan
Vertigo sentral
Saluran vestibular adalah Salah satu organ bagian dalam telinga yang
senantiasa mengirimkan imformasi tentang posisi tubuh ke otak untuk
menjaga keseimbangan
Vertigo sentral terjadi jika ada sesuatu yang tidak normal di dlam otak
khususnya di bagian saraf keseimbangan yaitu daerah percabangan otak dan
serebelum (otak kecil)
PENYEBAB VERTIGO
Transient ischemic attack (gangguan fungsi otak sementara karena berkurangnya aliran darah ke
salah satu bagian otak)
Endapan kalsium pada salah satu kanalis semisirkularis di dalam telinga bagian dalam
(menyebabkan benigna paroxysmal positional vertigo)
Infeksi telinga bagian dalam karena bakteri
Peradangan saraf verstibuler
Penyakit Meniere
Kelainan neurologis
PATOFISIOLOGI
PENATALAKSANAAN PADA VERTIGO
ASUHAN KEPERAWATAN
SINDROME MENIERE
DEFINISI
Suatu kelainan labirin yang etiologinya belum diketahui dan mempunyi trias
gejala yang khas yaitu gangguan pendengaran tinnitus dan serangan vertigo
Ganguan pendengaran dengan keluhan selalu mendengar bunyi namun tampa
ada ransangan bunyi dari luar
Sumber bunyi tersebut berasal dari tubuh penderita itu sendiri
etiologi
Pengaruh neurokimia dan hormonal abnormal pada aliran darah yang menuju
ke labirin
Gangguan elektrolit dalam cairan labirin
Reaksi alergi
Gangguan autoimun
Patofisiologi
Manifestasi klinik
Tes gliserin
Audiogram
Elektrokokleografi
Elektronistagmogram bias normal atau menunjukan penurunan respon
vestibular
CT scan atau MRI kepala
Elektroensefalografi
Stimulasi kalorik
Penatalaksanaan
Resiko tinggi cedera b/d perubahan mobilitas karena gangguan cara jalan dan
vertigo
1. Tujuan : tetap bebas dari cedera yang berkaitan dengan ketidak seimbangan
dan jatuh
2. Intervensi
3. Kaji vertigo yang meliputi riwayat, amitan , gambaran serangan ,
frekuensi dan adanya gejala telinga yang terkait kehilangan
pendengaran
4. Kaji luasnya ketidak mampuan dalam hubungan dengan aktivitas hidup
sehari-hari
5. Ajarkan atau tekakan terpai vestibular/keseimbangan sesuai ketentuan
6. Ajari cara pemberian obat anti vertigo
Ansietas b/d ancaman atau perubahan status kesehatan
1. Tujuan : tidak mengalami ansietas
2. Intervensi
a. Kaji tingkat ansietas
b. Berikan imformasi mengenai penyakitnya
c. Dorong pasien mendiskusikan ansietas
d. Ajarkn pasien tehnik penatalaksanaan stress atau lakukan rujukan bila perlu
e. Beri upaya kenyamanan dan hindari aktivitas yang menyebabkan stress
Resiko terhadap trauma b/d kesulitan keseimbangan
1. Tujuan : mengurangi resiko trauma dengan mengadaptasi lingkungan rumah
2. Intervensi
a. Lakukan pengkajian untuk gangguan keseimbangan
b. Batu ambulasi bila ada indikasi
c. Lakukan pengkajian ketajaman penglihatan dan deficit proprioseptif
d. Dorong peningkatan tingkat aktivitas dengan tampa menggunakan alat bantu
e. Bantu mengidentifikasi bahaya dilingkungan rumah
Kurang perawatan diri, makan, mandi b/d disfungsi labirin
1. Tujuan : bergabung dalam aktivitas pengalih
2. Intervensi
a. Kaji tingkat dan jenis aktivitas pengalh untuk merencanakan aktivitas yang sesuai
b. Diskusikan pola aktivitas pengalih yang basa dengan pasien
ASUHAN KEPERAWATAN
NEURO AKUSTIK
DEFINISI
tumor bersifat kanker (jinak) dan biasanya lambat tumbuh yang berkembang
pada saraf akustikus
Dapat tumbuh pada saraf keluar dari pons,sepanjang perjalanan saraf di fosa
kranialis posterior atau di dalam liang telinga dalam menuju dari telinga batin
Anda ke otak Anda.
Etiologi
1. Idiopatik
Neuroma Akustik dapat terjadi secara idiopatik (artinya masih belum di
ketahui secara pasti penyebabnya).
2. Neurofibromatosis (NF2)
Disebabkan oleh perubahan atau tidak adanya kedua gen supresor
tumor di NF2 sel saraf.
Manifestasi Klinis
1. Operasi
teknik-satunya yang menghilangkan tumor. Operasi pengangkatan tumor
atau tumor adalah paling umum pengobatan untuk Neuroma akustik.
2. Stereotactic Terapi radiasi
Terapi radiasi dilakukan dalam berbagai cara, tetapi terutama oleh empat
metode gamma, radioterapi, Selama terapi radiasi stereotactic, juga
disebut Radiosurgery atau radioterapi.
radiasi diberikan dalam dosis tunggal yang besar,
ASUHAN KEPERAWATAN
1. Pengkajian 6. Pemeriksaan penunjang
1. Identitas a. Biasanya dilakukan Magnetic Resonance
Imaging (MRI). MRI adalah evaluasi yang
a. Nama
sangat akurat yang mampu mendeteksi
b. jenis kelamin hampir 100% dari neuroma akustik.
c. Umur b. Computerized Tomografhi Scanning (CT
d. Bangsa scan), tidak dapat mengidentifikasi tumor
yang lebih kecil, tetapi ia dapat digunakan
2. keluhan utama ketika neuroma akustik dicurigai dan
3. Riwayat peyakit dahulu evaluasi MRI tidak dapat dilakukan.
4. Riwayat keluarga
5. Pengkajian fisik dan Pola-pola fungsi
kesehatan
Diagnosa keperawatan
1. Vertigo
2. Mual dan muntah
3. Kehilangan pendengaran derajat tertentu
4. Nyeri
fatofisiologi
Serangan akut telingan dalam hamper penuh seluruhnya terisi untuk jaringan
gramulsi
Jaringan gramulasi secara bertahap berubah menjadi jaringan ikat dengan
permulaan
Pembentukan tulang baru dapat mengisi penuh ruangan labirin dalam 6 bulan
sampai beberapa tahun
Pemeriksaan penunjang
Tuli total
Meningitiasb
Asuhan keperawatan
Pengkajian
Identitas
Riwayar kesehatan
Tanda –tanda vital
Pemeriksaan fisik
Diagnosa keperawatan
HATUR NUHUN