Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
FUNGSI
• Input produksi tidak hanya human resources
PRODUKSI melainkan bisa capital resources (modal), natural
resources dan managerial resources skill.
Barang Modal
FAKTOR
PRODUKSI
Tenaga Kerja
• Apabila input modal (K) dianggap konstan dalam jangka
pendek, maka fungsi produksinya menjadi : Q = f (L)
MPL = 7
• - Produk Rata-rata dari Tenaga Kerja (Average Product
Of Labor / APL) :
Produk total dibagi dengan jumlah tenaga kerja
yang digunakan :
APL =
8
Produk Total, Marjinal, Rata-rata dr TK, & EL
L Q MPL APL EL
0 0 - - -
1 3 3 3 1
2 8 5 4 1,25
3 12 4 4 1
4 14 2 3,5 0,57
5 14 0 2,8 0
6 12 -2 2 -1
9
Fungsi Produksi Dengan Satu Input Variabel
IQ
L
Makin Jauh Dari Titik (0, 0) Maka Tingkat
Produksi Makin Besar
K
IQ1 < IQ2 < IQ3
Karena kombinasi faktor produksi
IQ3 > IQ2 > IQ1
K3
K2
IQ3
K1
IQ2
IQ1
L
L1 L2 L3
Kurva Isokuan Bergerak
Dari Kiri Atas Ke Kanan Bawah
IQ
L
LA L B LC LD
• Teknik Substitusi Faktor Produksi (Marginal
Slope Kurva Rate of Technical Substitution (MRTS) :
Isokuan Bilangan yang menunjukkan berapa unit factor
produksi L harus dikorbankan untuk menambah
1 unit factor produksi K pada tingkat produk
yang sama.
(MPL . ∂L) + (MPK . ∂K) = 0
MPL . ∂L = -MPK . ∂K
Ridge Line • Garis batas antara berbagai kombinasi
input K & L yang secara rasional dapat
digunakan oleh perusahaan.
20
Garis batas Substitusi (Ridge Line)
K
Interval produksi yang efisien
atau Tahap Produksi II Jangka
panjang
IQ5
IQ4
IQ3
IQ2
IQ1
L
The Law of Diminishing Return
• Dalam penggunaan dua macam faktor produksi juga
berlaku hukum LDR.
Penurunan hasil L dapat dilihat
dg menarik grs ABC.
Jika K sebanyak G unit,
penambahan L sebanyak AB unit
menambah output sebanyak 20 unit.
Penambahan L dg jml yg sama (BC=AB)
Hanya menambah output sebanyak
10 unit
Jika jumlah barang modal (K) tetap, maka
K akan terjadi the law of diminishing return
dari penggunaan tenaga kerja (L)
Untuk penambahan tingkat produksi
yang sama, dibutuhkan penambahan
tenaga kerja yang makin lama makin
banyak
K1
Q=120
Q=100
Q=80
Q=60
L
L 1
L 2
L 3
L
4
K
Jika jumlah tenaga kerja (L)
tetap, maka akan terjadi the
law of diminishing return dari
K4
penggunaan barang modal (K)
Untuk penambahan tingkat
K3 produksi yang sama,
Q=120
dibutuhkan penambahan
K2 barang modal yang makin
Q=100
lama makin besar
K1 Q=80
Q=60
L1
L
Contoh : Isokuan
• Seorang pengusaha ingin memproduksi suatu barang
sebanyak 1000 unit. Untuk memproduksi barang tersebut ia
menggunankan tenaga kerja dan modal yang penggunaannya
dapat dipertukarkan. Gambarkan kurva isokuan, apabila
empat gabungan tenaga kerja dan modal yang akan
menghasilkan produksi sebanyak 1000 unit disajikan dlm
tabel berikut :
GABUNGAN TENAGA KERJA MODAL
(UNIT) (UNIT)
A 1 6
B 2 3
C 3 2
D 6 1
Curva Isokuan
• Isocost : Garis yang menggambarkan
gabungan faktor-faktor produksi yang
GARIS BIAYA dapat diperoleh dengan menggunakan
SAMA (ISOCOST) sejumlah biaya tertentu.