RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Nama Satuan Pendidikan : SMK Negeri 1 Sragen

Mata Pelajaran : Perencanaan Bisnis
Kelas/ Semester : X/ Genap
Materi Pokok : Menelaah Studi Kelayakan Bisnis
Alokasi Waktu : 4JP (1 x Pertemuan, @45 menit)
Tahun Pelajaran : 2020/2021
1. Tujuan Pembelajaran
a. Pengetahuan
1. Siswa dapat memberikan argumentasi tentang pengertian studi kelayakan bisnis dengan tepat
melalui kegiatan tanya jawab di kelas
2. Siswa dapat menganalisis tujuan studi kelayakan bisnis dengan tepat melalui kegiatan tanya
jawab di kelas
3. Siswa dapat menelaah manfaat dari studi kelayakan bisnis dengan tepat melalui kegiatan tanya
jawab di kelas
4. Siswa dapat menguraikan aspek-aspek terkait studi kelayakan bisnis dengan tepat melalui
kegiatan tanya jawab di kelas
b. Keterampilan
1. Siswa dapat menyiapkan alat serta bahan untuk menyusun laporan studi kelayakan bisnis melalui
penugasan
2. Siswa dapat mengimplementasikan studi kelayakan bisnis melaui penugasan

2. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan a. Guru mengarahkan siswa berdoa untuk mengawali pelajaran dengan dipimpin
Pembelajaran oleh ketua atau perwakilan kelas
b. Siswa menyimak penjelasan guru tentang review pelajaran sebelumnya dan
mengaitkan dengan pelajaran selanjutnya (Communication-4C)
Kegiatan Inti c. Siswa mengamati penyampaian materi melalui video tentang pengertian,
tujuan, manfaat, dan aspek studi kelayakan bisnis melalui LCD
(Mengorientasi siswa pada masalah)
d. Guru mengarahkan siswa untuk membentuk 6 kelompok dengan masing-
masing kelompok terdiri atas 6 siswa (Collaboration-4C)
e. Siswa membaca dan meneaah materi tentang pengertian, tujuan, manfaat, dan
aspek studi kelayakan bisnis serta memberikan contoh bisnis yang baru
berjalan di lingkungan sekitar siswa sesuai klasifikasi penugasan
f. Siswa bersama kelompok menganalisis aspek studi kelayakan bisnis dari
contoh bisnis yang ada di lingkungan sekitar siswa (Critical Thinking-4C)
(Membimbing penyelidikan mandiri dan kelompok)
g. Siswa mengemukakan hasil diskusi bersama kelompoknya berupa laporan
pada kelompok lain dengan cara presentasi (Communication-4C)
(Mengembangkan dan menyajikan hasil karya)
h. Siswa menganalisa masukan, saran, tanggapan, serta koreksi dari kelompok
lain dan guru (Evaluasi pemecahan masalah)
Kegiatan i. Guru menanyakan tentang pengalaman belajar siswa hari ini serta kesulitan
Penutup yang didapat siswa
j. Kegiatan belajar ditutup dengan berdoa yang dipimpin oleh ketua atau
perwakilan siswa
2.1 Alat dan Bahan
2.1.1 Alat : LCD, Proyektor, dan Laptop
2.1.2 Bahan : Video
2.2 Penilaian
2.2.1 Penilaian Pengetahuan
Instrumen : Tes tulis
2.2.2 Penilaian Keterampilan
Instrumen : Kemampuan menyampaikan gagasan dan laporan

Sragen, 19 April 2021

Kepala Sekolah Guru Pengampu

Drs. SARNO M.Pd JUARLITA FISPRILIA P

NIP. NIP.
 LAMPIRAN
A. MATERI
1. Pengertian studi kelayakan bisnis menurut pendapat para ahli adalah sebagai berikut:
a) Husnan dkk, 2000
Studi kelayakan bisnis adalah penelitian tentang dapat tidaknya suatu bisnis dilaksanakan dengan
berhasil, analisis kelayakan dilakukan untuk melihat apakah suatu bisnis dapat memberikan manfaat
atas investasi yang akan ditanamkan.
b) Menurut Umar 1999
Studi kelayakan bisnis adalah suatu penelitian tentang layak atau tidaknya suatu investasi
dilaksanakan. Hasil kelayakan merupakan perkiraan suatu bisnis menghasilkan keuntungan yang
layak bila telah dioperasikan. Perkiraan keberhasilan mungkin dapat ditafsirkan berbeda-beda sesuai
dengan pihak yang menjalankan tujuan bisnis.
c) Kasmir, Jakfar ; 2003
Studi Kelayakan Bisnis adalah suatu kegiatan yang mempelajari tentang suatu kegiatan, usaha atau
bisnis yang akan dan telah dijalankan, dalam rangka menentukan layak atau tidaknya kegiatan,
usaha atau bisnis tersebut dijalankan

2. Tujuan studi kelayakan bisnis menurut Kasmir 2010, adalah sebagai berikut :
a) Menghindari risiko kerugian : Dengan adanya studi kelayakan bisnis, perusahaan dapat
meminimalisir segala bentuk risiko buruk yang akan dialami oleh perusahaan.
b) Memudahkan perencanaan : Studi kelayakan bisnis ini dapat digunakan sebagai dasar perencanaan
bagi sebuah perusahaan.
c) Memudahkan pelaksanaan pekerjaan : Dengan adanya studi kelayakan bisnis, perusahaan bisa
mengetahui usaha bisnisnya layak atau belum untuk dijalankan, sehingga jika sudah dilaksanakan
studi kelayakan bisnis tentu saja akan mempermudah jalannya pekerjaan di perusahaan tersebut.
d) Memudahkan pengawasan : Hasil studi kelayakan bisnis dapat digunakan sebagai pedoman dalam
melaksanakan pengawasan di dalam perusahaan.
e) Memudahkan pengendalian : Proses pengendalian sangat diperlukan di dalam suatu perusahaan,
karena di dalam pengendalian yang tepat maka seluruh aktifitas perusahaan akan terkontrol dengan
baik dan dengan hasil studi kelayakan bisnis ini akan memudahkan proses pengendaliannya

3. Manfaat Studi Kelayakan Bisnis

a) Pihak Investor
Para investor tentunya akan mempelajari laporan studi kelayakan bisnis yang telah dibuat karena
calon investor mempunyai kepentingan langsung tentang keuntungan yang akan diperoleh dan juga
jaminan keselamatan atas modal yang akan ditanamkan
b) Pihak Kreditor
Pendanaan untuk bisnis juga dapat dipinjam dari bank. Pihak bank sebelum memutuskan
memberikan kredit atau tidak perlu mengkaji ulang laporan studi kelayakan bisnis yang telah dibuat
juga termasuk mempertimbangkan faktor lain seperti bonafiditas dan ketersediaan agunan yang
dimiliki oleh perusahaan
c) Pihak Manajemen Perusahaan
Pihak manajemen perlu mempelajari studi kelayakan bisnis itu misalnya dalam hal pendanaan,
berapa modal yang akan di alokasikan serta rencana pendanaan dari investor dan juga kreditor
d) Pihak Pemerintah dan Masyarakat
 Dalam menyusun studi kelayakan bisnis ini perlu memperhatikan kebijakan-kebijakan yang telah
ditetapkan oleh pemerintah karena bagaimana pun pemerintah dapat secara langsung maupun tidak
langsung mempengaruhi kebijakan perusahaan
e) Bagi tujuan pembangunan Ekonomi
Dalam meyusun studi kelayakan bisnis ini juga perlu dianalisis manfaat yang akan didapat dan
biaya yang akan ditimbulkan oleh proyek terhadap perekonomian nasional

4. Tahapan Studi Kelayakan Bisnis

a) Tahap Penemuan ide
dapat dilakukan dengan kriteria-kriteria bahwa suatu produk dibuat untuk memenuhi kebutuhan
pasar yang belum dipenuhi, memenuhi kebutuhan manusia dengan produk baru yang belum pernah
ada, dan untuk mengganti produk yang sudah ada dengan produk lain yang mempunyai nilai lebih
b) Tahap Penelitian.
Dimulai dengan cara mengumpulkan data, lalu mengolah data berdarakan teori-teori yang relevan,
menganalisis dan menginterpretasikan hasil pengolahan data dengan alat-alat analisis yang sesuai,
menyimpulkan hasil sampai pada pekerjaan membuat laporan hasil penelitian tersebut.
c) Tahap Evaluasi.
Evaluasi berarti membandingkan sesuatu dengan satu atau lebih standar, dimana standart atau
kriteria ini dapat bersifat kuantitatif atau kualitatif
d) Tahap Pengurutan Usulan yang Layak.
Jika terdapat lebih dari usulan rencana bisnis yang dianggap layak dan terdapat keterbatas-
keterbatasan yang dimiliki manajemen untuk merealisasikan semua rencana bisnis tersebut,
misalnya keterbatasan dana, maka perlu dilakukan pemilihan rencana bisnis yang dianggap paling
penting direalisasikan. Sudah tentu yang diprioritaskan adalah rencana bisnis yang mempunyai skor
tertinggi jika dibandingkan dengan usulan yang lain berdasarkan kriteria yang telah ditentukan
e) Tahap Rencana Pelaksanaan.
Setelah rencana bisnis dipilih untuk direalisasikan, perlu dibuat rencana kerja pelaksanaan
pembangunan proyek. Mulai dari menentukan jenis pekerjaan, waktu yang dibutuhkan untuk tiap
jenis pekerjaan, jumlah dan kualifikasi tenaga pelaksana, ketersediaan dana dan sumber daya lain,
kesiapan manajemen dan lain-lain
f) Tahap Pelaksanaan.
Setelah semua persiapan yang harus dikerjakan telah selesai disiapkan, tahap berikutnya adalah
merealisasikan pembangunan proyek tersebut. Kegiatan ini membutuhkan manajemen proyek. Jika
proyek telah dikerjakan tahap berikutnya adalah melaksanakan operasional bisnis secara rutin

5. Aspek-aspek studi kelayakan bisnis

a. Aspek Pasar
analisis aspek pasar bertujuan untuk mengetahui berapa besar luas pasar, pertumbuhan permintaan,
dan market share dari produk bersangkutan
b. Aspek Internal Perusahaan
i. Aspek pemasaran
analisis aspek pasar bertujuan untuk mengetahui berapa besar luas pasar, pertumbuhan
permintaan, dan market share dari produk bersangkutan
ii. Aspek Teknis dan Teknologi
 Aspek ini akan mengungapkan kebutuhan apa saja yang diperlukan dan bagaimana secara
teknis proses produksi akan dilaksanakan
iii. Aspek Sumber Daya Manusia
Aspek SDM dibagi menjadi dua bagian, yang pertama adalah peran SDM dalam
pembangunan proyek bisnis, dan yang kedua adalah peran mereka dalam operasional rutin
bisnis setelah selesai dibangun
iv. Aspek Manajemen
Studi aspek manajemen dilaksanakan dua macam, yang pertama adalah manajemen saat
pembangunan proyek bisnis, dan yang kedua adalah manajemen saat bisnis dioprasionalkan
secara rutin
c. Aspek Persaingan dan Lingkungan Eksternal lainnya
Aspek ini merupakan kondisi-kondisi diluar perusahaan yang bersifat dinamis dan tidak dapat
dikendalikan. Perusahaan tidak dapat dilepaskan dari lingkungan ini. Perusahaan sebaiknya dapat
memanfaatkan informasi secara maksimal mengenai aspek ini

B. METODE PEMBELAJARAN
Diskusi dan presentasi, tanya jawab, dan penugasan dengan pendekatan saintifik

C. MEDIA PEMBELAJARAN
Referensi Video : https://drive.google.com/file/d/1sa83zGiAxj8GorXAq8tUqHI6UUYs-blU/view?
usp=sharing

D. LEMBAR PENILAIAN
1. Penilaian Pengetahuan
Uji kompetensi
KRITERIA PENILAIAN

SKOR PENILAI
4 3 2 1 0
Jawaban Jawaban Jawaban yang Jawaban yang Tidak diberikan
diberikan secara diberikan kurang diberikan sedikit diberikan salah jawaban
lengkap dan tepat lengkap namun namun tepat
tepat

Nilai yang diperoleh = Skor yang diperoleh

× 100
Total skor
2. Penilaian Keterampilan
Skor 1 s/d 4
LEMBAR PENILAIAN KETERAMPILAN
Keterampilan
Penguasaan
No Nama Siswa Kerjasama Presentasi Argumentasi
Materi

Keterangan :
4 : Sangat Baik
 3 : Baik
2 : Cukup
1 : Kurang

3. Penilaian Sikap
Berilah predikat penilaian sikap Baik, Cukup, dan Kurang pada kolom yang tersedia sesuai dengan
hasil pengamatan selama kegiatan belajar mengajar.

RUBRIK PENGAMATAN SIKAP

Kriteria Penilaian
Sikap
Baik Cukup Kurang
Religius Siswa mencerminkan Siswa kurang Siswa tidak menunjukkan
sikap religius dan tidak menunjukkan sikap sikap religius dan selalu
berkata kotor religius namun masih berkata kotor
menjaga sikap dan jarang
berkata kotor
Kerjasama Siswa dapat bekerja sama Siswa kurang mampu Siswa berselisis dengan
dengan baik bersama bekerja sama dan terdapat anggota kelompok
teman kelompok perselisihan
Mandiri Siswa dapat melakukan Siswa kurang mampu dan Siswa tidak mampu
tugas individu yang memerlukan bantuan melakukan tugas individu
dilakukan secara mandiri teman untuk melakukan yang diberikan
tugas individu
Menghargai Siswa dapat menghargai Siswa terkadang masih Siswa berkata kasar dan
siswa yang ain dengan berkata kasar dan sedikit menyakiti siswa lain
berkata santun dan tidak menyakiti
menyakiti

2. PENILAIAN PENGETAHUAN
A. Kisi-kisi soal
a. Pengetahuan
1. Siswa dapat menelaah tentang pengertian dari studi kelayakan bisnis
2. Siswa dapat merinci tujuan-tujuan dari penyusunan studi kelayakan bisnis
3. Siswa dapat mengidentifikasi peran investor dalam studi kelayakan bisnis
4. Siswa dapat menguraikan manfaat studi kelayakan bisnis bagi masyarakat sekitar
5. Siswa dapat mengaitkan kebijakan pemerintah yang berhubungan dan berpengaruh pada
studi kelayakan bisnis
6. Siswa dapat menguraikan manfaat studi kelayakan bisnis bagi pemerintah
7. Siswa dapat mengklasifikasikan pihak-pihak yang terkait pada penyusunan studi
kelayakan bisnis
8. Siswa dapat menguraikan tahapan-tahapan dalam penyusunan studi kelayakan bisnis
9. Siswa dapat menguraikan tahapan final dalam penyusunan studi kelayakan bisnis
10. Siswa dapat mengorganisasikan aspek-aspek yang berhubungan dengan studi kelayakan
bisnis

b. Keterampilan
 1. Siswa dapat merancang laporan studi kelayakan bisnis dengan melakukan observasi
bisnis yang ada di lingkungan sekitar

B. Soal Pengetahuan
1. Suatu kegiatan yang mempelajari secara mendalam tentang suatu kegiatan atau usaha yang
akan dijalankan, untuk menentukan layak atau tidaknya suatu bisnis dijalankan adalah
pengertian dari?
a. Rencana bisnis
b. Perencanaan bisnis
c. Studi kelayakan bisnis
d. Analisa bisnis

2. Apa tujuan penyusunan studi kelayakan bisnis?

a. Untuk mengukur potensial perusahaan dalam rencana bisnis
b. Untuk mengumpulkan dana yang banyak dari masyarakat
c. Untuk tolak ukur masyakarat agar mendapat izin tempat
d. Untuk mengelola keuangan perusahaan

3. Orang atau lembaga yang memiliki sejumlah dana dan menanamkan dananya secara langsung
dalam suatu proyek investasi dengan mendapatkan kompensasi berupa dividen, disebut
sebagai:
a. Kreditor
b. Investor
c. Pemegang saham
d. Pemilik Perusahaan

4. Mengapa hasil studi kelayakan bisnis penting bagi masyarakat?

a. Karena sebagai lapangan pekerjaan
b. Karena untuk peluang meningkatkan kesejahteraan
c. Karena agar masyarakat bisa memegang alih perusahaan
d. Karena untuk menertibkan lingkungan masyarakat

5. Salah satu contoh kebijakan pemerintah yang dipengaruhi oleh hasil studi kelayakan bisnis
adalah?
a. Penghematan devisa negara
b. Jumlah pencari kerja
c. Pembatasan impor
d. Penggalakan ekspor non migas

6. Peningkatan pendapatan dari pajak penghasisalan dan pajak pertambahan nilai merupakan
contoh dari manfaat studi kelayakan bisnis bagi?
a. Pemerintah
b. Manajemen perusahaan
c. Pemerintah
 d. Kreditor

7. Siapakah pihak yang membutuhkan laporan studi kelayakan bisnis agar mengetahui alur dana
yang ada di dalam perusahaan tersebut?
a. Investor
b. Kreditur
c. Manajemen
d. Pemerintah

8. Apabila dalam tahapan penemuan ide terdapat berbagai ide, langkah selanjutnya adalah ...
a. Membuang ide lain dan menyisakan satu ide
b. Mempertahankan semua ide dan menguji kelayakannya di tahapan setelahnya
c. Menjual ide yang lain kepada orang yang membutuhkan ide
d. Mencari ide lain supaya mendapatkan ide yang lebih banyak

9. Bagaimana tahapan selanjutnya jika proyek telah siap dikerjakan?

a. Mengulangi proses dari awal
b. Menunggu keputusan kreditur
c. Melaksanakan operasional bisnis
d. Menunggu pihak investor

10. Aspek yang mengungapkan dan mengkaji kebutuhan apa saja yang diperlukan dan bagaimana
secara teknis produksi akan dilaksanakan seperti kapasitas produksi,pemakaian peralatan,
lokasi pabrik merupakan aspek?
a. Aspek pasar
b. Aspek manajemen
c. Aspek teknis dan teknologi
d. Aspek eksternal

C. Soal Keterampilan
1. Buatlah sebuah rencana usaha, tentukan modal yang akan digunakan dan pengeluaran yang
mungkin terjadi. Tentukan juga tempat yang akan ditempati usaha tersebut.
2. Analisis kelayakan bisnis pada usaha yang ingin anda dirikan meliputi aspek
a. hukum/legalitas
b. ekonomi dan budaya
c. pasar dan pemasaran
e. managemen
f. keuangan
3. Dengan analisis yang telah anda lakukan jelaskan apakah bisnis tersebut layak atau tidak
untuk dilakukan.
4. Buatlah presentasi hasil studi analisis yang anda lakukan.
5. Berikan feedback bagi kelompok yang sedang presentasi.

D. Kunci Jawaban
Pengetahuan
1. C 6. C
2. A 7. B
3. B 8. C
4. B 9. C
5. A 10. C