Anda di halaman 1dari 3

PROGRAM STUDI : AGROTEKNOLOGI

FAKULTAS AGROINDUSTRI
UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA
SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER Hal 1 dari 1
SEMESTER GASAL TAHUN AKADEMIK 2020/2021

MATA KULIAH : Pengantar Agroindustri


KODE MATA KULIAH : FAI024
HARI / TANGGAL :
WAKTU : 90 menit
SEMESTER SIFAT UJIAN :I
KELAS : Close Book
DOSEN PENGAMPU : 11C
: Dr. Ir. F. Didiet Heru Swasono, M.P.

SOAL (PILIH & KERJAKAN 4 SOAL DARI 5 SOAL YANG TERSEDIA)

1. Peningkatan nilai tambah produk diperlukan dalam rangka implementasi


agroindustri. Jelaskan dengan singkat mengapa demikian? Berikan bukti riil
terkait dengan hal tersebut.
2. Berikan penjelasan singkat mengapa manajemen teknologi diperlukan dalam
implementasi agroindustri. Berikan penjelasan beberapa faktor penting yang
perlu dipertimbangkan dalam manajemen teknologi.
3. Pemasaran sebagai kegiatan produktif dalam implementasi agroindustri. Berikan
penjelasan singkat terkait dengan pernyataan tersebut. Jelaskan juga salah satu
analisis pendukung pemasaran yang Saudara pahami.
4. Jelaskan dengan singkat mengapa bentuk usaha perlu dipertimbangkan dalam
implementasi agroindustri. Sebutkan juga beberapa hal yang perlu
dipertimbangkan untuk menentukan bentuk usaha tersebut.
5. Kemitraan usaha memberikan manfaat dalam operasi agroindustri. Berikan
beberapa alasan yang menguatkan pernyataan tersebut dan sebutkan beberapa
contoh kemitraan usaha yang Saudara ketahui.

------------------------

Dibuat oleh : Diperiksa oleh :


Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari Universitas Mercu Buana Yogyakarta TPMPS
Dr . Ir. F. Didiet Drs. Riyanto, M.Si.
HS, M.P.
NAMA : KHOZANATUL BADRIYAH
NIM : 200110020
KELAS : 11C
MATKUL : PENGANTAR AGROINDUSTRI

JAWABAN :
1. Peningkatan nilai tambah produk diperlukan dalam rangka implementasi
agroindustri karena dalam perkembangan ekonomi dosmetik sektor pertanian
seringkali diarahkan untuk mampu mendukung sektor industri yang diupayakan
agar menjadi sektor tangguh, salah satu dukungan sektor pertanian kepada
sektor industri misalnya dalam hal penyediaan bahan baku. Karena adanya
keterkaitan antarsektor pertanian dan industri, pengembangan industri hasil-
hasil pertanian (agroindustri) diharapkan dapat meningkatkan nilai tambah
produk pertanian dan memperluas penciptaan lapangan kerja.
Contohnya meningkatkan nilai tambah produk kelapa sawit dan produk
karet.
2. Manajemen teknologi diperlukan dalam implementasi agroindustri karena
secara sederhana teknologi dapat diartikan segala daya upaya manusia untuk
memperoleh tingkat kehidupan yang lebih baik oleh karena itu dalam
agroindustri juga berkeinginan mendapatkan tingkat yang lebih baik dalam
pemakaian teknologi, dan perlu manajemen yang tepat dalam pemilihan dan
pelaksanaan teknologi. Intinya manajemen teknologi seni untuk mengelola dan
mensukseskan penerapan prinsip-prinsip manajemen yang baku dalam
pemanfaatan teknologi untuk memenuhi hasil-hasil yang diinginkan dengan
menggunakan berbagai sumberdaya agroindustri.
Beberapa faktor penting yang perlu dipertimbangkan dalam manajemen
teknologi : Ketepatan teknologi dalam bahan bakunya, pengetahuan atau
wawasan mengenai revolusi pengembangan teknologi, kerangka
manajemen teknologi terpadu, melakukan identifikasi dan evaluasi terhadap
opsi teknologi.
3. Pemasaran sebagai kegiatan produktif dalam implementasi agroindustri karena
untuk mendorong kemajuan dalam pembangunan dan pengembangan
agroindustri secara tepat yang diharapkan dapat meningkatkan keberhasilan
dalam sektor ekonomi. Pendukung pemasarannya yaitu Sumberdaya hasil
pertanian, manusia, ilmu, biaya, dan teknologi.
4. Bentuk usaha perlu dipertimbangkan dalam implementasi agroindustri karena
saat memutuskan untuk memulai usaha pada saat itu harus dapat
merencanakan kegiatan usahanya dengan baik, jika kesalahan dalam
perencanaan maka awal dari sebuah kegagalan.
Beberapa hal yang perlu dipertimbangkan untuk menentukan bentuk usaha
yaitu menganalisis situasi yang berhubungan dengan usaha yang akan
dijalankan, pemahaman tentang organisasi dan tata laksana usaha,
melakukan studi kelayakan usaha, mengelola sistem produksi dalam
berusaha dengan cara yang efektif dan efisien, menjaga usaha yang
dilakukan agar mengacu pada kapasitas kualitas dan kontinyuitas.
5. Kemitraan usaha memberikan manfaat dalam operasi agroindustri alasannya
yaitu : Produktivitas -> rasio antara output dan input, Efisiensi, Jaminan
kualitas, Resiko, Sosial, Ketahanan ekonomi nasional. Contoh kemitraan usaha
yaitu kemitraan usaha antara petani sayuran dengan pasar swalayan,
pemilikan perusahaan oleh petani/koperasi.

Anda mungkin juga menyukai