MEMPERSIAPKAN DIRI MENJADI PEMIMPIN MASA DEPAN

“Ing ngarso sung tulodho, ing madyo mangun karso, tutwuri handayani ”

Assalamu’alaikum Wr. Wb

Salam sejahtera bagi kita semua…

Yang terhormat Bapak/Ibu Dewan Juri

Hadirin yang saya hormati
Serta teman-temanku seperjuangan yang berbahagia

Marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah yang maha Esa yang telah memberi kita nikmat sehingga pada
pagi hari ini kita dapat berkumpul diacara lomba pidato FLS2N dalam keadaan sehat wal-afiat.

Shalawat beserta salam selalu terlimpah curahkan kepada Nabi Muhammad SAW beserta keluarga, sahabat dan
para pengikutnya yang senantiasa Istiqomah hingga akhir jaman.

Dewan juri yang saya hormati.

Bangunan akan bagus, kokoh, megah karena ada pondasinya.
Begitu pula seorang pemimpin, memikirkan dalam membangun negara, membangun masyarakat, merubah dunia,
akan menjadi omong kosong jika tidak diawali dari diri sendiri.
Terlebih, dunia kini berkembang sangat dinamis. Tantangan yang terjadi saat ini belum tentu sama dengan 10 tahun
mendatang. Dinamika yang berkembang di masyarakat menjadi tantangan yang harus dihadapi seorang pemimpin
agar tetap dapat memimpin secara efektif dan memberi kontribusi yang positif bagi lingkungannya.

Kita sebagai siswa Sekolah Dasar juga putra/I penerus perjuangan bangsa Indonesia yang hidup digenerasi milenial
tentunya banyak sekali tantangan yang akan dihadapi dimasa mendatang. Mampukah generasi milineal menjadi
pemimpin yang berkualitas dimasa depan?
Pundak-pundak kita inilah yang mampu menjawab dimasa mendatang. Karena tidak dipungkiri kita generani milenial
akan memegang kendali negara-negara dunia termasuk di Indonesia.

Bangsa Indonesia membutuhkan masa depan yang jelas. Oleh karena itu diperlukannya seorang pemimpin yang
harus lebih baik, lebih siap dan mampu menyesuaikan dengan kondisi masa depan. Lantas, pemimpin seperti
apakah yang diharapkan oleh bangsa kita? Apakah dengan kita yang berdiam diri dan bermalas-malasan untuk
belajar yang akan menjadi pemimpin bangsa? Lalu apa akan terjadi dengan bangsa ini jika diisi oleh orang-orang
yang malas.

Hadirin yang berbahagia,

Adakah disini yang siap menjadi pemimpin masa depan?
Pundak-pundak kita tinggal kita arahkan, apakah ingin menjadi pemimpin yang bertanggung jawab namun tidak jujur,
atau pemimpin yang jujur namun tidak adil, atau pemimpin yang acuh dengan kepentingan bangsanya. Tentunya kita
ingin menjadi pemimpin berkarakter dan menjadi harapan setiap bangsa. Tak lain adalah seorang pemimpin yang
sanggup mengayomi dan merangkul semua lapisan masyarakat tanpa memandang mereka rendah. Seorang
pemimpin yang siap merangkul dan bekerja bersama-sama membangun bangsanya tanpa menganggap adanya
jurang pemisah diantara keduanya.

Oleh karena itu, untuk menjadi pemimpin yang berkarakter dimasa depan tentunya harus dipersiapkan sejak dini
dengan banyak belajar.

1. Belajar jujur, mengapa? Karena jujur adalah modal utama bagi pemimpin. Dengan memiliki sikap jujur kita
akan jauh dari yang namanya korupsi
2. Belajar Adil, karena dengan membiasakan adil ke segala hal, tentunya kita tidak akan terhindar dari kata
berat sebelah.
3. Belajar Disiplin, sebagai siswa kita belajar disiplin dari bangun pagi. Tidak terlambat danagn ke sekolah dan
belajar dengan tekun. Apabila setiap siswa membiasakan diri hidup disiplin tentu akan terbentuk dan negara
akan lebih maju dan jaya

Teman-teman yang saya cintai,

Marilah kita mempersiapkan diri sejak dini menjadi pemimpin masa depan, karena dengan persiapan tersebut akan
menjadi kekuatan yang akan berkontribusi terhadap kemajuan Indonesia untuk bisa bersaing dengan negara-negara
maju di dunia lainnya.
Seperti halnya kutipan sosok pemimpin inspiratif Indonesia, Ir. Soekarno :
“Berikan aku 1000 orang tua, niscaya akan kucabut semeru dari akarnya, berikan aku 1 pemuda, niscaya
akan kuguncangkan dunia”

Demikian yang dapat saya sampaikan. Terimakasih atas segala perhatian dan mohon maaf apabila terdapat tutur
kata yang kurang berkenan. Semoga bermanfaat.

Sekian pidato dari saya

Wassalamu’alaikum Wr. Wb