Anda di halaman 1dari 8

Nama : Jajang Romansah

NPM : 4122.4.18.12.0012

UTS Akuntansi Keuangan Lanjutan

1. Ari, Mitha, dan Doni adalah anggota persekutuan dengan modal dan pembagian laba/rugi
sebagai berikut :

Ari : Modal Rp40.000.000 dengan saldo laba 40%

Mitha : Modal Rp30.000.000 dengan saldo laba 30%

Doni : Modal Rp30.000.000 dengan saldo laba 30%

Pada saat berjalannya Persekutuan, Boy masuk menjadi anggota baru dengan
menyerahkan uang sebesar Rp35.000.000 untuk penyertaan modal sebagai 25% dari
modal persekutuan baru. Buatlah perhitungan dan jurnal yang diperlukan dengan metode
memberikan bonus kepada anggota lama !

Jawab :

Modal lama Ari, Mitha, Doni = Rp 100.000.000


Modal Boy = Rp 35.000.000
Modal Baru = Rp 135.000.000

Penyertaan Boy 25% x Rp 135.000.000 = Rp 33.750.000

Boy setor = Rp 35.000.000

Bonus untuk anggota lama = Rp 1.250.000

Pembagian bonus :

Ari 40% x Rp 1.250.000 = Rp 500.000

Mitha 30% x Rp 1.250.000 = Rp 375.000

Doni 30% x Rp 1.250.000 = Rp 375.000

Rp 1.250.000

Jurnal :
Kas Rp 35.000.000

Modal Boy Rp 33.750.000

Modal Ari Rp 500.000

Modal Mitha Rp 375.000

Modal Doni Rp 375.000

Posisi Modal :

Nama Pemilik Sebelum Boy masuk Setelah Boy masuk


Modal % Modal %
Ari Rp 40.000.000 40% Rp 40.500.000 30%
Mitha Rp 30.000.000 30% Rp 30.375.000 22.5%
Doni Rp 30.000.000 30% Rp 30.375.000 22.5%
Boy - - Rp 33.750.000 25%
JUMLAH RP 100.000.000 100% Rp 135.000.000 100%

2. Pada tanggal 1 Maret 2015 Citra dan Dewi sepakat membentuk firma yang diberi nama
Firma Jelita. Usaha yang akan dilakukan Firma Jelita adalah melanjutkan usaha dagang
Citra. Berikut ini adalah neraca UD Citra sebelum pembentukan Firma Jelita.

UD Citra

Neraca

Per 1 Maret 2015


Kas Rp3.200.000 Utang dagang Rp3.700.000
Piutang dagang 4.600.000 Utang bank 5.000.000

8.000.000
Persediaan barang
dagangan
Peralatan (neto) 2.500.000 Modal, Citra 9.600.000
Total Kewajiban dan
Total Aktiva Rp18.300.000 Rp18.300.000
Ekuitas

Sebelum pembentukan Firma Jelita, terhadap kekayaan bersih UD Citra dilakukan


penilaian kembali sebagai berikut.

1. Kas yang ada sebesar Rp3.000.000 diambil oleh Citra.


2. Sebesar 5% dari saldo piutang dagang yang ada diperkirakan tidak dapat ditagih dan
dibentuk cadangan kerugian piutang.
3. Peralatan dicatat sebesar nilai wajarnya yaitu Rp3.000.000.

Dalam perjanjian pembentukan firma, Dewi menyetorkan kas Rp2.500.000 dan sebuah
kendaraan dengan nilai wajar Rp7.500.000.

DIMINTA:

1. Buatlah jurnal yang diperlukan untuk pembentukan firma, apabila firma


melanjutkan pembukuan UD Citra.
2. Buatlah jurnal yang diperlukan untuk pembentukan firma, apabila firma
membentuk pembukuan yang baru.
3. Susunlah neraca firma setelah pembentukan pada tanggal 1 Maret 2015.

Jawab :

Penarkan kas oleh citra


Modal citra 3.000.000
Kas 3.000.000
Piutang tak tertagih
Modal 480.000

Cadangan kerugian piutang 480.000

Pencatatan peralatan
Peralatan 3.000.000
Modal 3.000.000
Membentuk firma baru
Kas 2.500.000
Kendaraan 7.500.000
Modal Dewi 10.000.000

Neraca Firma Jelita :

Firma Jelita

Neraca

Per 1 Maret 2015

Aktiva Passiva

Kas 2.700.000 Utang Dagang 3.700.000


Piutang Dagang 4.600.000 Utang Bank 5.000.000

Cadangan Kerugian (230.000) Modal Citra 6.870.000

4.370.000 Modal Dewi 10.000.000

Kendaraan 7.500.000 Total Passiva 25.570.000

Persediaan BD 8.000.000

Peralatan 3.000.000

Total Aktiva 25.570.000

3. Erik dan Fadli membentuk Firma Perkasa pada awal tahun 2014. Transaksi modal untuk Erik
dan Fadli selama tahun 2014 adalah sebagai berikut.

Tanggal Keterangan Transaksi Erik Fadli


1 Januari Investasi awal Rp7.500.000 Rp3.750.000
1 April Pengambilan Modal (1.875.000)
1 Juni Investasi 3.750.000
1 Juli Investasi 1.875.000
1 Oktober Pengambilan Modal 937.500
1 November Investasi 1.875.000

Selama operasinya di tahun 2014, Firma Perkasa memperoleh laba sebesar Rp6.840.000.

Permintaan: Tentukan jumlah bagian laba untuk Erik dan Fadli


dan jurnal untuk mencatat pembagian laba rugi, apabila laba rugi dibagi dengan ketentuan
sebagai berikut.
1. Erik dan Fadli lupa tidak membuat ketentuan tentang pembagian laba rugi.
2. Laba rugi dibagi dengan perbandingan Erik : Fadli = 60% - 40%.
3. Laba rugi dibagi sesuai dengan perbandingan modal akhir periode.
4. Laba rugi dibagi sesuai dengan perbandingan modal rata-rata periode.
5. Laba rugi dibagi sesuai dengan ketentuan:
a. Mula-mula diperhitungkan bunga atas dasar modal rata-rata 15%.
b. Gaji untuk Erik Rp1.500.000 per tahun dan untuk Fadli Rp825.000 per tahun.
c. Sisa laba dibagi dengan perbandingan yang sama.
Jawab :
1. Laba 6.840.000 dibagi dua masing-masing 50%
Laba Erik 6.840.000 x 50% = 3.420.000
Laba Fadli 6.840.000 x 50% = 3.420.000
2. Laba Erik 6.840.000 x 60% = 4.104.000
Laba Fadli 6.840.000 x 40% = 2.736.000
3. Modal akhir Erik 11.250.000 = 63%
Modal akhir Fadli 6.562.500 = 37%
17.812.500
Laba Erik 6.840.000 x 63% = 4.309.200
Laba Fadli 6.840.000 x 37% = 2.530.800
4.

Erik
Periode Modal Modal Rata-Rata
1/1 – 1/6 7.500.000 5/12 x 7.500.000 = 1.875.000
1/6 – 1/7 3.750.000 1/12 x 3.750.000 = 312.500
1/11 – 1/12 1.875.000 1/12 x 1.875.000 = 156.250
Total 2.343.750 (47%)

Fadli
Periode Modal Modal Rata-Rata
1/1 – 1/7 3.750.000 6/12 x 3.750.000 = 1.875.000
1/7 – 1/10 1.875.000 3/12 x 1.875.000 = 468.750
1/10 – 1/12 937.500 2/12 x 937.500 = 156.250
Total 2.656.250 (53%)

Laba Erik 2.343.750/5.000.000 x 100% = 47% x 6.840.000 = 3.214.800


Laba Fadli 2.656.250/5.000.000 x 100% = 53% x 6.840.000 = 3.625.000
5. Bunga Erik 15% x 2,343.750 = 351.563
Bungan fadli 15% x 2.656.250 = 398.437
Gaji Erik 1.500.000
Gaji Fadli 825.000
3.075.000
Laba 6.840.000
Sisa laba 3.765.000
Laba Erik 47% x 3.765.000 = 1.769.550
Laba Fadli 53% x 3.765.000 = 1.995.450
4. PT Maha karya yang berkedudukan di Surabaya dengan spesifikasi usaha dibidang
perdagangan barang-barang elektronik. Melakukan kerjasama konsinyasi dengan PT ELG
Elektronik khusus untuk penjualan pesawat TV dengan perjanjian sebagai berikut :

1. Harga jual TV Rp 500.000 per unit dan harga pokoknya adalah Rp 350.000 per unit.
2. Komisi untuk PT Maha karya adalah sebesar 15% dari hasil penjualan.
3. PT Maha karya memungut sewa atas barang konsinyasi sebesar Rp500 per unit.
4. Semua beban yang dikeluarkan PT Maha karya ditanggung oleh PT ELG Elektronik
seperti ongkos angkut, kuli dll.
5. PT Maha karya menyerahkan uang muka sebesar 20% dari harga jual barang yang
dikirim.

Adapun transaksi bulan Januari 2019:

1. Pengiriman dan penerimaan barang konsinyasi 100 unit.


2. Penerimaan dan pengiriman uang muka sebesar 20% dari harga jual.
3. PT ELG Elektronik mengeluarkan ongkos angkut untuk pengiriman barang ke PT Maha
karya secara tunai sebesar Rp 60.000.
4. Pembayaran sewa atas barang-barang konsinyasi yang dikirim, diterima secara tunai oleh
PT Mahakarya.
5. Penjualan barang konsinyasi selama bulan Januari 2019 yang terdiri atas: Penjualan tunai
= 80 unit  dan penjualan kredit = 20 unit.
6. Pengeluaran buku kas PT Maha karya adalah :
 Ongkos kuli masuk = Rp30.000
 Ongkos kuli keluar = Rp20.000
 Ongkos angkut = Rp75.000
7. Pencatatan komisi oleh PT Maha karya
8. Pengiriman dan penerimaan laporan penjualan barang konsinyasi serta pengiriman uang
setelah diperhitungkan uang muka.
Diminta:

Buat jurnal yang diperlukan untuk transaksi diatas pada buku pengamanat dengan metode

1. Dicatat secara terpisah dengan penjualan reguler, dan


2. Dicatat tidak terpisah dengan penjualan reguler. Perusahaan menggunakan pencatatan
persediaan

Jawab :

Dicatat Terpisah Dicatat Tidak Terpisah


1. Pengiriman barang konsinyasi
100 unit TV kepada PT Maha
karya @ 350.000
Memorandum
Konsinyasi keluar         
Rp35.000.000

Persediaan Barang
Dagang         Rp35.000.000
2. Penerimaan uang muka 20%
dari harga .jual barang yang
dikirim

Kas      Rp100.000 Kas         Rp100.000

Uang muka komisioner        Uangmuka komisioner


Rp100.000 Rp100.000

3. Mencatat pengeluaran ongkos


angkut
Ongkos angkut masuk  Rp
Konsinyasi Keluar         Rp  60.000
60.000
Kas     Rp60.000
Kas      Rp 60.000

4. Mencatat sewa gudang


komisioner 100 unit @ Rp 500

Konsinyasi
Keluar      Rp  50.000 Beban sewa      Rp  50.000

Kas Rp 50.000 Kas             Rp  50.000

5. Tidak ada jurnal Tidak ada jurnal


6. Tidak ada jurnal Tidak ada jurnal
7. Tidak ada jurnal Tidak ada jurnal
8. Mencatat laporan penjualan Kas     Rp 32.375
barang konsinyasi dan
penerimaan uang Uang muka komisioner   
10.000

Kas    Rp 32.375 Beban kuli     50.000

Uang muka komisioner   Ongkos angkut keluar   


10.000 75.000
Konsinyasi keluar   7.625 Beban komisi   7.500

Konsinyasi keluar  Rp50.000 Penjualan      Rp50.000

9. Mencatat laba penjualan Mencatat HPP barang


konsinyasi konsinyasi

Konsinyasi keluar  Rp7.265 HPP     Rp 35.000

Laba/rugi penjualan Persediaan BD   Rp35.000


konsinyasi   Rp7.265
HPP     Rp 60.000

Ongkos angkut masuk 


Rp 60.000

Anda mungkin juga menyukai