PERJANJIAN KERJASAMA

PENGADAAN BAHAN MAKANAN BASAH

antara
UD. NESIA TOP FOOD
dengan
RUMAH SAKIT HERMINA PURWOKERTO

No : /PKS-JANGUM/RSHPWT/VIII/2021

Perjanjian Kerjasama ini dibuat pada hari Rabu tanggal Dua Puluh Satu bulan Juli tahun Dua Ribu Dua
Puluh Satu (21-07-2021), di Purwokerto Jawa Tengah, yang bertandatangan dibawah ini :
I. UD. NESIA TOP FOOD, yang didirikan berdasarkan hukum negara Republik Indonesia didirikan berdasarkan
Surat Izin Usaha Perdagangan dengan Nomor Induk Berusaha 8120119280134 yang dikeluarkan pada 3
Desember 2018. Surat Izin Usaha Perdagangan sudah mendapatkan izin dari Lembaga pengelola dan
Penyelenggara OSS berdasarkan ketentuan Pasal 32 ayat (1) eraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2018
tentang Pelayanan Perizinan Beusaha Terintegrasi Secara Elektronik. Lokasi berusaha berkedudukan di
Kabupaten Banyumas, serta beralamat di Jalan Adipati RT 001 RW 004, Kel. Mersi, Kec. Purwokerto Timur,
Kab. Banyumas, Prov. Jawa Tengah, dalam hal ini diwakili oleh Meliya Agustina, dalam kedudukannya selaku
*Direktur Utama/ Direktur oleh karenanya bertindak untuk dan atas nama UD. Nesia Food, selanjutnya
disebut “PIHAK PERTAMA”; dan
II. RS HERMINA PURWOKERTO, milik PT MEDIKA LOKA PURWOKERTO yang bergerak dibidang jasa
pelayanan kesehatan dan didirikan menurut dan berdasarkan hukum Indonesia, dalam hal ini
diwakili oleh dr. Tilda Andamsari, MARS dalam kedudukannya selaku Direktur dari dan oleh
karena itu bertindak untuk dan atas nama RS HERMINA PURWOKERTO yang berdomisili di Jalan
Yos Sudarso RT. 003 RW. 001 Kel Karanglewas Lor Kec. Purwokerto Barat, Banyumas, Jawa Tengah,
untuk selanjutnya disebut sebagai “PIHAK KEDUA”.
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA (selanjutnya secara bersama-sama disebut ”PARA PIHAK” dan secara sendiri-
sendiri disebut ”PIHAK”) terlebih dahulu menerangkan hal-hal berikut:
1. Bahwa PIHAK PERTAMA adalah suatu perusahaan terkemuka yang terdaftar resmi di Kementerian
Perdagangan sebagaimana Lampiran 2.
2. PIHAK KEDUA merupakan perusahaan pemegang Ijin Usaha berdasarkan Nomor 284/24.1PM/31.71/-
1.824.27/e/2017 adalah suatu badan usaha yang merupakan anak perusahaan PT Medikaloka Hermina Tbk
dan juga mewakili rumah sakit anak perusahaan PT Medikaloka Hermina Tbk (untuk selanjutnya disebut
“Rumah Sakit”) dan/atau anggota Perkumpulan Hermina Group, Subsidiary dan Related Party PT Medikaloka

Pihak I Pihak II
 Hermina Tbk yang memerlukan perbekalan umum untuk memenuhi kebutuhan operasionalnya.
Berdasarkan hal-hal tersebut, PARA PIHAK sepakat untuk mengadakan Perjanjian Kerjasama Pengadaan Perbekalan
Umum (selanjutnya disebut “PERJANJIAN”) ini dengan syarat dan ketentuan sebagai berikut:

PASAL 1
DEFINISI
Kecuali ditentukan lain di dalam PERJANJIAN ini, kata-kata di bawah ini mempunyai arti sebagai berikut:
1. “Izin Edar” adalah bentuk persetujuan registrasi bagi produk perbekalan umum yang dikeluarkan agar produk
tersebut secara sah dapat diedarkan.
2. “Lampiran” berarti lampiran-lampiran pada PERJANJIAN ini yang merupakan satu kesatuan dan bagian yang
tidak terpisahkan dari PERJANJIAN ini. Lampiran dapat diubah dan/atau ditambah berdasarkan persetujuan
PARA PIHAK.
3. ”Perbekalan Umum” adalah barang yang disediakan oleh PIHAK PERTAMA sebagaimana dimaksud pada
Lampiran 1.
4. “Surat Pesanan” adalah surat yang berisikan daftar produk yang dipesan oleh PIHAK KEDUA dari PIHAK
PERTAMA.
PASAL 2
RUANG LINGKUP

1. PIHAK PERTAMA bersedia untuk menyediakan Produk bagi PIHAK KEDUA untuk memenuhi kebutuhan
operasional Rumah Sakit milik anak perusahaan PT Medika Loka Purwokerto.

2. PIHAK PERTAMA akan menyediakan Produk dengan harga sebagaimana diatur pada Lampiran 1 sesuai
kesepakatan dengan PIHAK KEDUA, yang berlaku untuk setiap pembelian Produk yang dilakukan oleh PIHAK
KEDUA, Rumah Sakit anak perusahaan PT Medika Loka Purwokerto.

PASAL 3
MAKSUD & TUJUAN
1. Meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan kepada masyarakat khususnya pasien Rumah Sakit milik anak
perusahaan PT Medika Loka Purwokerto

2. Terpenuhinya Kebutuhan produk bagi PIHAK KEDUA untuk memenuhi kebutuhan operasional Rumah Sakit milik
anak perusahaan PT Medika Loka Purwokerto.

PASAL 4
JANGKA WAKTU

Pihak I Pihak II
1. Perjanjian ini berlaku untuk jangka waktu 1 (satu) tahun, terhitung sejak tanggal Enam Belas bulan Agustus
tahun Dua Ribu Dua Puluh Satu (26-08-2021) sampai dengan tanggal Enam Belas bulan Agustus tahun Dua Ribu
Dua Puluh Dua (16-08-2022) dan dapat diperpanjang berdasarkan kesepakatan PARA PIHAK. Apabila Perjanjian
ini akan diakhiri oleh SALAH SATU PIHAK, PIHAK tersebut diharuskan memberitahukan kepada PIHAK LAINNYA
dan PARA PIHAK sepakat untuk mengesampingkan ketentuan dalam Pasal 1266 dan 1267 KUHPerdata
(selanjutnya disebut “JANGKA WAKTU”).
2. PARA PIHAK akan melakukan evaluasi secara berkala (satu kali setahun) terhadap pelaksanaan perjanjian ini.
3. Apabila salah satu PIHAK akan memutuskan PERJANJIAN ini, maka permintaan pembatalan harus dinyatakan
secara tertulis kepada PIHAK lainnya dalam tenggang waktu 3 (tiga) bulan sebelum tanggal pengakhiran yang
dikehendaki untuk mendapatkan persetujuan.
4. Jika terdapat kewajiban yang belum diselesaikan oleh PARA PIHAK pada saat berakhirnya PERJANJIAN ini, maka
PARA PIHAK akan tetap bertanggung jawab kepada PIHAK terhutang sampai kewajiban tersebut diselesaikan.
5. Pada JANGKA WAKTU sebagaimana dimaksud dalam ayat 1 (satu) pasal ini PARA PIHAK akan melakukan
penilaian kembali atas:
a. Fasilitas dan kemampuan pelayanan kesehatan.
b. Kepatuhan dan komitmen terhadap PERJANJIAN.

PASAL 5
HAK DAN KEWAJIBAN PIHAK PERTAMA
1. PIHAK PERTAMA berkewajiban menyediakan dan mengirimkan Produk sesuai kebutuhan PIHAK KEDUA, Rumah
Sakit anak perusahaan PT Medika Loka Purwokerto sesuai dengan Surat Pesanan (SP) yang dikeluarkan oleh
Bagian Pengadaan PIHAK KEDUA selama jangka waktu perjanjian.
2. PIHAK PERTAMA bersedia untuk melaksanakan retur Produk jika tidak sesuai Surat Pesanan (SP) atau cacat
produk dengan ketentuan Produk yang di-retur masih dalam bentuk kemasan lengkap dan akan mengurangi
tagihan.
3. Menjamin bahwa Produk yang dikirimkan oleh PIHAK PERTAMA memiliki jangka waktu masa pakai (expiry
date) terhitung dari tanggal penerimaan oleh rumah sakit yang memesan.

4. Menjamin bahwa Produk yang dipesan oleh PIHAK KEDUA, Rumah Sakit anak perusahaan PT Medika Loka
Purwokerto dikirim oleh PIHAK PERTAMA tanpa ongkos kirim ke lokasi PIHAK KEDUA maksimal 1x24 jam,
terhitung sejak Surat Pesanan (SP) diserahkan kepada PIHAK PERTAMA atau sejak PIHAK KEDUA Rumah Sakit

anak perusahaan PT Medika Loka Purwoke rto mengajukan pesanan via telepon, faksimili dan/atau Email
kepada PIHAK PERTAMA, kecuali ditentukan lain yang akan menjadi lampiran Perjanjian ini
5. Menjamin bahwa setiap pengiriman Produk oleh PIHAK PERTAMA harus disertai faktur yang sesuai dengan Surat

Pihak I Pihak II
 Pesanan (SP).
6. Menjamin bahwa Produk yang disediakan oleh PIHAK PERTAMA adalah produk yang telah mendapat izin dari
Kementerian Perdagangan RI (dimana PIHAK PERTAMA melampirkan ijin edar produk kepada PIHAK KEDUA
sebagaimana dimaksud dalam Lampiran 2), sehingga secara sah beredar di wilayah Republik Indonesia.
7. PIHAK PERTAMA bersedia menyediakan jaminan ketersediaan Produk (selanjutnya disebut “JAMINAN”),
selama Jangka Waktu Perjanjian.
8. Bila terdapat kekosongan stok Produk maka PIHAK PERTAMA wajib untuk mengirimkan pemberitahuan
tertulis kepada PIHAK KEDUA.
9. PIHAK PERTAMA berkewajiban memberitahukan PIHAK KEDUA, jika ada perubahan Harga minimal 1 (satu)
bulan sebelum tanggal berlakunya harga baru dan PIHAK PERTAMA bersedia memberikan kesempatan
kepada PIHAK KEDUA untuk memesan 1 (satu) kali dengan Harga lama (harga sebelum terjadi perubahan).
Apabila terjadi kenaikan harga secara signifikan dibandingkan harga pasar maka PIHAK PERTAMA akan
memberitahukan kepada PIHAK KEDUA, dan PIHAK KEDUA berhak memutuskan apakah akan mengikuti
kenaikan harga sesuai usulan PIHAK KEDUA atau memilih untuk memesan kepada rekanan lain. Untuk kenaikan
harga hanya berlaku 1 bulan, setelah itu jika ada penurunan harga, maka harga akan disesuaikan dengan
kesepakatan harga awal.
10. PIHAK PERTAMA berkewajiban untuk mematuhi aturan terkait Program Manajemen Fasilitas dan
Keselamatan PIHAK KEDUA :
a. Keamanan dan Keselamatan;
b. Pengelolaan Limbah B3;
c. Kesiapan dalam menghadapi bencana (Disaster).
11. Mematuhi tata tertib detailing produk yang ditetapkan PIHAK KEDUA, Rumah Sakit anak perusahaan PT Medika
Loka Purwokerto.
12. PIHAK KEDUA sepakat untuk membeli bahan makanan kering dari PIHAK PERTAMA dengan harga

wajar sesuai kesepakatan PARA PIHAK. Harga yang sudah disepakati akan dicantumkan dalam surat
pesanan dan harga sudah termasuk PPN 10%
13. PIHAK KEDUA sepakat untuk membayar kepada PIHAK PERTAMA dalam waktu selambat – lambatnya

14 (empat belas) hari setelah PIHAK PERTAMA menerima faktur penjualan (asli), PO (asli), SPK (asli)
dan kuitansi bermaterai (asli) dari PIHAK PERTAMA atas pembelian bahan makanan basah dan kering.

PASAL 6
HAK DAN KEWAJIBAN PIHAK KEDUA

Pihak I Pihak II
1. PIHAK PERTAMA wajib menyediakan, mengirim dan menyerahkan bahan makanan sesuai dengan PO
yang telah diberikan oleh PIHAK KEDUA.
2. PIHAK PERTAMA melakukan pengiriman barang yang dilakukan sebanyak 1x ( Pukul 06.00 ), jika ada
bahan yang kurang maksimal dapat dikirimkan pukul 07.30.
3. PIHAK PERTAMA wajib menyerahkan barang sesuai spesifikasi dan jumlah yang ditentukan dalam PO
kepada Kepala Urusan Tata Boga PT Medika Loka Purwokerto yang berwenang
4. PIHAK PERTAMA berhak untuk meminta pembayaran dari PIHAK KEDUA atas sejumlah bahan
makanan yang dipesan PIHAK KEDUA sesuai PO
5. PIHAK KEDUA berhak menerima bahan – bahan yang dipesannya kepada PIHAK PERTAMA
sebagaimana diatur dalam perjanjian ini.

PASAL 7
HARGA PRODUK
1. PIHAK PERTAMA menetapkan Daftar Produk dan Harga sebagaimana tercantum pada Lampiran 1 dan berlaku
serta mengikat bagi PARA PIHAK.
2. Dalam hal terdapat perubahan harga Produk, perubahan tersebut akan disampaikan secara tertulis oleh PIHAK
PERTAMA kepada PIHAK KEDUA dan akan dilampirkan dalam PERJANJIAN ini dan merupakan satu kesatuan dan
bagian yang tidak terpisahkan dari PERJANJIAN ini. Ketentuan di Pasal 5 ayat (9) akan tetap berlaku.

PASAL 8
SANKSI
1. Dalam hal PIHAK KEDUA, Rumah Sakit anak perusahaan PT Medika Loka Purwokerto melakukan pemesanan
produk kepada PIHAK PERTAMA seperti diatur dalam Pasal 5 ayat (1) dan PIHAK PERTAMA tidak dapat
memenuhi pesanan PIHAK KEDUA dikarenakan terjadi kekosongan produk dan PIHAK PERTAMA tidak
memberitahukan kepada PIHAK KEDUA seperti dimaksud dalam Pasal 5 ayat (8), maka PIHAK KEDUA berhak
untuk melakukan pemesanan dan pembelian kepada pihak lain dengan selisih biaya dibayar PIHAK PERTAMA.
2. Apabila PIHAK PERTAMA sampai dengan jangka waktu 14 (empat belas) hari kalender tidak mengindahkan Surat
Peringatan seperti tercantum dalam ayat (2) diatas, maka PIHAK KEDUA berhak untuk melakukan pemutusan
Perjanjian Kerjasama sebagaimana yang tercantum dalam Pasal ini.
3. PIHAK KEDUA berhak secara sepihak menghentikan Perjanjian ini sebelum berakhirnya JANGKA WAKTU
PERJANJIAN, apabila PIHAK PERTAMA menghentikan atau mengurangi atau terjadi keterlambatan pembayaran
atas jasa management yang diberikan PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA sesuai Pasal 5 ayat (12) secara
sepihak atau tanpa persetujuan PIHAK PERTAMA.

Pihak I Pihak II
4. PERJANJIAN ini dapat dilanjutkan kembali apabila PIHAK KEDUA secara tertulis memberikan persetujuannya
untuk melanjutkan PERJANJIAN.
5. Pelanggaran PIHAK PERTAMA terhadap tata tertib dapat dikenakan sanksi penarikan tanda pengenal detailer.
6. PARA PIHAK sepakat untuk mengesampingkan Pasal 1266 Kitab Undang-undang Hukum Perdata Indonesia
sejauh bahwa pernyataan Pengadilan diperlukan untuk pengakhiran PERJANJIAN ini.
PASAL 9
KOORDINASI DAN SISTEM KERJA

1. Dalam hal pemesanan Produk perbekalan umum akan dikeluarkan Surat Pesanan (SP) dari PIHAK
KEDUA, dan/ atau Rumah Sakit anak perusahaan PT Medika Loka Purwokerto kepada PIHAK
PERTAMA.
2. Pada saat Produk yang dipesan tiba di PIHAK KEDUA maka Produk perbekalan umum akan diterima
oleh PIHAK KEDUA PT Medika Loka Purwokerto guna melakukan pemeriksaan mutu, masa kadaluarsa
dan persyaratan lainnya sesuai Surat Pesanan (SP).
3. Jika terdapat hal-hal yang dinilai tidak sesuai dengan Surat Pesanan (SP), maka PIHAK KEDUA akan
memberitahukan PIHAK PERTAMA untuk mengganti Produk tersebut sesuai dengan Surat Pesanan
(SP).

PASAL 10
TAGIHAN DAN CARA PEMBAYARAN

1. PIHAK PERTAMA wajib melakukan tukar faktur paling lama 7 (tujuh) hari kerja sejak tanggal
pengiriman Produk, yaitu menyerahkan berkas yang terdiri dari:
a. Asli faktur pajak, faktur dan kuitansi yang dibubuhi materai sesuai dengan ketentuan yang
berlaku.
b. Rangkap ASLI Surat Pesanan (SP) yang sudah ditandatangani dan distempel oleh PIHAK PERTAMA.
Semua berkas tersebut diserahkan ke staf Keuangan PIHAK KEDUA untuk dibuatkan tanda terima
penentu waktu pembayaran, paling lambat 14 (empat belas) hari setelah penukaran faktur oleh PIHAK
PERTAMA.
2. PIHAK PERTAMA wajib melakukan penagihan kepada PIHAK KEDUA setiap 10 (sepuluh) hari. PT
Medikaloka Hermina Tbk dengan menggunakan bilyet giro atau transfer atas nama PIHAK PERTAMA,
paling lama 14 (empat belas) hari kerja terhitung sejak faktur asli diterima oleh PIHAK KEDUA.
Pembayaran secara transfer dapat dilakukan ke rekening PIHAK PERTAMA berikut ini:
Nama Bank : Bank Rakyat Indonesia (BRI)

Pihak I Pihak II
 Cabang : Purwokerto
Nomor Rekening : 007701001525561
Atas Nama : UD Nesia Top Food
3. Segala biaya yang timbul sehubungan dengan pembayaran secara transfer menjadi tanggung jawab
MASING-MASING PIHAK.
4. Apabila PIHAK PERTAMA lalai dengan tidak melakukan Penagihan/Tukar Faktur dalam jangka waktu 6
(enam) bulan sejak tanggal pengiriman Produk, maka tagihan dari PIHAK PERTAMA menjadi hangus
(tidak pernah ada).

PASAL 11
LARANGAN
1. PIHAK PERTAMA dilarang memberikan donasi, hadiah atau bonus baik berupa uang, barang atau
dalam bentuk apapun kepada karyawan dan/atau manajemen PIHAK KEDUA termasuk karyawan
dan/atau manajemen Rumah Sakit milik anak perusahaan PT Medika Loka Purwokerto dimaksud
dalam Perjanjian ini.
2. PARA PIHAK sepakat dan mengikatkan diri satu sama lainnya untuk menjaga kerahasiaan PERJANJIAN
ini dan/atau semua hal yang berkaitan dengan kerjasama yang dimaksud dalam PERJANJIAN ini kecuali
apabila pengungkapan tersebut diminta oleh SALAH SATU PIHAK dengan persetujuan tertulis dari
PIHAK LAINNYA.

PASAL 12
KORESPONDENSI
1. Setiap pemberitahuan, persetujuan, dan komunikasi lain yang diberikan atau dibuat berdasarkan
PERJANJIAN ini akan dibuat secara tertulis dan diserahkan atau dikirimkan kepada PARA PIHAK yang
terkait pada alamat yang bersangkutan atau nomor faksimili yang disebutkan di bawah ini:
1) PIHAK PERTAMA
UD. NESIA TOP FOOD
U.P : Meliya Agustina
Alamat : Jalan Adipati RT 001 RW 004, Kel. Mersi, Kec. Purwokerto Timur, Kab. Banyumas,
Prov. Jawa Tengah
No. Tlp. : 085842893082

Pihak I Pihak II
 Faks. :-

2) PIHAK KEDUA
RS HERMINA PURWOKERTO
U.P : Devi Listiana wardani
Alamat : Jalan Yos Sudarso RT 003 RW 001 Kelurahan Karang Lewas Lor,
Kecamatan Purwokerto Barat Kabupaten Banyumas
No. Tlp. : 085727552233
Faks. :-
2. Dalam hal terjadi perubahan alamat tersebut di atas atau alamat terakhir yang tercatat pada MASING-
MASING PIHAK, maka perubahan tersebut harus diberitahukan secara tertulis kepada PIHAK LAIN
selambat-lambatnya 5 (lima) hari kerja sebelum terjadinya perubahan alamat dimaksud, jika
perubahan alamat tersebut tidak diberitahukan, maka pemberitahuan, persetujuan, dan komunikasi
lain yang diberikan atau dibuat berdasarkan PERJANJIAN ini dianggap telah diberikan sebagaimana
mestinya dengan dikirimnya surat atau pemberitahuan itu ke alamat tersebut di atas atau alamat yang
terakhir yang diketahui dan/atau tercatat pada MASING-MASING PIHAK.
3. Pemberitahuan dianggap telah diterima oleh PIHAK yang dituju dalam 5 (lima) hari kerja setelah
tanggal pengiriman jika pemberitahuan disampaikan melalui kurir dan tidak adanya tanda terima yang
ditandatangani oleh PIHAK tersebut atau hari yang sama dengan tanggal pengiriman jika
pemberitahuan disampaikan melalui faksimili dan konfirmasi laporan pengiriman telah diterima oleh
pengirim.
PASAL 13
BAHASA DAN HUKUM YANG BERLAKU
1. Bahasa yang digunakan dalam PERJANJIAN ini adalah Bahasa Indonesia.
2. PERJANJIAN ini diatur dan ditafsirkan menurut hukum yang berlaku di wilayah Negara Kesatuan
Republik Indonesia.
PASAL 14
KETERPISAHAN
1. Dalam hal suatu ketentuan yang terdapat dalam PERJANJIAN ini dinyatakan keliru atau sebagai tidak
sah atau tidak dapat diberlakukan secara hukum baik secara keseluruhan maupun sebagian, maka
kekeliruan, ketidaksahan, atau ketidak berlakuan tersebut hanya berkaitan pada ketentuan itu atau

Pihak I Pihak II
 sebagian daripadanya saja. Sedangkan ketentuan lainnya dari PERJANJIAN ini akan tetap berlaku dan
mempunyai kekuatan hukum secara penuh.
2. PARA PIHAK setuju bahwa terhadap ketentuan yang keliru atau tidak sah atau tidak dapat
diberlakukan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) pasal ini akan diganti dengan ketentuan yang sah
menurut hukum dan sejauh serta sedapat mungkin mencerminkan maksud dan tujuan dibuatkannya
ketentuan tersebut oleh PARA PIHAK.
PASAL 15
PENGALIHAN HAK

1. Hak dan kewajiban yang timbul berdasarkan PERJANJIAN ini tidak dapat dialihkan oleh SALAH SATU
PIHAK kepada siapapun tanpa persetujuan tertulis dari PIHAK LAINNYA.
2. PERJANJIAN ini akan mengikat para penerus, PIHAK yang menerima pengalihan dan wakil yang
berwenang dari masing-masing PIHAK.
PASAL 16
KEADAAN KAHAR (FORCE MAJEURE)
1. Tidak dilaksanakannya atau tertundanya pelaksanaan sebagian atau keseluruhan ketentuan
PERJANJIAN ini oleh SALAH SATU PIHAK atau PARA PIHAK tidak termasuk sebagai pelanggaran
PERJANJIAN ini apabila hal tersebut disebabkan oleh adanya keadaan kahar (force majeure), oleh
karenanya PARA PIHAK sepakat untuk menyelesaikannya melalui musyawarah mufakat.
2. Yang termasuk sebagai peristiwa keadaan kahar (force majeure) yaitu kejadian-kejadian yang dengan
segala daya dan upaya tidak dapat diduga dan tidak dapat diatasi oleh PIHAK yang mengalaminya,
seperti:
a. bencana alam, wabah penyakit, angin taufan, banjir, tanah longsor;
b. huru-hara, perang, pemberontakan;
c. pemogokan umum, sabotase; atau
d. perubahan peraturan perundang-undangan atau kebijakan pemerintah yang mengakibatkan
Perjanjian ini tidak dapat dilaksanakan.
3. Untuk menghindari keraguan, maka situasi perekonomian yang tidak kondusif termasuk tapi tidak
terbatas pada fluktuasi nilai tukar mata uang dan/atau gejolak atau krisis di bidang moneter, fiskal,
dan/atau krisis pada pasar uang dan/atau krisis pada pasar modal tidak dapat dikategorikan sebagai
keadaan kahar (force majeure).
4. Apabila keadaan kahar (force majeure) sebagaimana diatur dalam ayat (2) di atas terjadi, maka PIHAK

Pihak I Pihak II
 yang berada dalam keadaan kahar (force majeure) tersebut wajib memberikan pemberitahuan secara
tertulis kepada PIHAK LAINNYA selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari terhitung sejak terjadinya keadaan
kahar (force majeure) tersebut.
5. Kelalaian atau keterlambatan PIHAK yang berada dalam keadaan kahar (force majeure) untuk
memberikan pemberitahuan secara tertulis sebagaimana dimaksud dalam ayat (4) di atas
mengakibatkan tidak diakuinya peristiwa dimaksud dalam ayat (2) di atas sebagai keadaan kahar
(force majeure).
6. Dalam hal terjadi peristiwa keadaan kahar (force majeure) sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) di
atas, PARA PIHAK secara bersama-sama maupun sendiri-sendiri dengan dilandasi itikad baik akan
melakukan upaya semaksimal mungkin agar akibat dari peristiwa tersebut dapat ditekan seminimal
mungkin.
7. Semua kerugian dan biaya yang diderita oleh SALAH SATU PIHAK sebagai akibat terjadinya keadaan
kahar (force majeure)tidak menjadi tanggung jawab PIHAK LAINNYA.

PASAL 17
PENGAKHIRAN PERJANJIAN

1. Dengan tidak mengesampingkan atas suatu penyelesaian yang dapat dilakukan, PARA PIHAK memiliki
hak untuk mengakhiri PERJANJIAN, apabila:
a. SALAH SATU PIHAK melakukan pelanggaran ketentuan dalam PERJANJIAN ini dan gagal untuk
memperbaikinya dalam kurun waktu 10 (sepuluh) hari kerja sejak dilakukan/diberikan teguran
dan/atau pemberitahuan dari PIHAK LAINNYA;
b. SALAH SATU PIHAK tidak lagi mampu melakukan usaha, atau berhenti menjalankan kegiatan
usahanya dan/atau melakukan, mengajukan kepailitan, dan/atau terbitnya putusan pailit atas
SALAH SATU PIHAK, dan/atau telah ditunjuknya pengurus/kurator atas SALAH SATU PIHAK,
dan/atau terbitnya putusan pengurusan/kurator atas SALAH SATU PIHAK, dan/atau terbitnya
putusan untuk membubarkan SALAH SATU PIHAK (kecuali sehubungan dengan penggabungan
atau peleburan); atau
c. SALAH SATU PIHAK tidak melaksanakan kewajibannya untuk memberikan tanggapan.
2. Pengakhiran PERJANJIAN dilakukan tanpa adanya keharusan adanya tindakan melalui pengadilan dan
sampai dengan pengakhiran tersebut, PARA PIHAK mengesampingan ketentuan hukum yang berlaku

Pihak I Pihak II
 yang mensyaratkan tindakan melalui pengadilan sebagaimana dimaksud khususnya ketentuan Pasal
1266 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata Republik Indonesia.

PASAL 18
PILIHAN HUKUM & PENYELESAIAN PERSELISIHAN
1. PERJANJIAN ini harus didasarkan, ditafsirkan dan dilaksanakan sesuai dengan hukum negara Republik
Indonesia.
2. Perselisihan yang timbul di antara PARA PIHAK sehubungan dengan PERJANJIAN ini akan diselesaikan
secara rapat untuk mencapai musyawarah mufakat dalam waktu 30 (tiga puluh) hari terhitung sejak
diterimanya pemberitahuan tertulis tentang adanya perselisihan dari SALAH SATU PIHAK.
3. Apabila setelah melewati batas waktu sebagaimana dimaksud pada ayat (2) di atas, tidak tercapai
musyawarah mufakat, maka PARA PIHAK sepakat untuk menyelesaikan perselisihan tersebut di
Pengadilan Negeri.

PASAL 19
DOKUMEN PERJANJIAN

1. Lampiran-lampiran dari PERJANJIAN ini merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan serta
mempunyai kekuatan hukum yang sama serta mengikat seperti halnya pasal-pasal lain dalam
Perjanjian ini.
2. Lampiran-lampiran yang dimaksud dalam Pasal ini terdiri dari :
a. LAMPIRAN 1 :
DAFTAR PRODUK;
b. LAMPIRAN 2 :
DOKUMEN LEGAL REKANAN;

PASAL 20
LAIN-LAIN
1. Kewajiban dan tanggung jawab yang diatur dalam PERJANJIAN ini tidak dapat dilimpahkan pada PIHAK

Pihak I Pihak II
 LAIN, baik secara keseluruhan maupun sebagian tanpa persetujuan tertulis dari PARA PIHAK.
2. Syarat dan ketentuan dalam PERJANJIAN akan tetap berlaku dan mengikat PARA PIHAK walaupun para
pejabat yang menandatangani PERJANJIAN ini mengalami perubahan, masing-masing pejabat yang
menggantikan tetap berkewajiban memenuhi isi PERJANJIAN ini, begitu pula apabila ada perubahan
pemilik.
3. Apabila di kemudian hari diketahui terdapat kesalahan dalam ketentuan-ketentuan dan persyaratan-
persyaratan dalam PERJANJIAN ini, maka kesalahan tersebut akan diperbaiki sebagaimana mestinya
oleh PARA PIHAK.
4. Segala sesuatu yang tidak atau belum cukup diatur dalam PERJANJIAN ini akan diatur kemudian dalam
suatu addendum atau amandemen yang dibuat secara tertulis dan ditandatangani oleh PARA PIHAK
dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari PERJANJIAN ini.
5. Apabila salah satu ketentuan dalam PERJANJIAN ini diputuskan menjadi tidak berlaku karena alasan
apapun, maka ketidakberlakuan ketentuan tersebut tidak mempengaruhi keabsahan atau
keberlanjutan atas ketentuan lain dalam PERJANJIAN ini.
6. Kecuali ditentukan lain oleh PERJANJIAN ini, PARA PIHAK setuju untuk tidak menggandakan sebagian
atau seluruh isi PERJANJIAN kepada pihak ketiga manapun untuk penggunaan apapun selain untuk
pelaksanaan PERJANJIAN ini.

Demikian PERJANJIAN ini dibuat dalam rangkap 2 (dua), telah dibaca dan dimengerti seluruh isinya oleh
PARA PIHAK, masing-masing disertai dengan materai yang cukup dan memiliki kekuatan hukum yang sama,
ditandatangani pada hari, tanggal, bulan dan tahun sebagaimana tersebut di atas.

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

PT. BURAQ SIDRATUL MUNTAHA RS HERMINA PURWOKERTO

Meliya Agustina dr. Tilda Andamsari, MARS

Direktur Utama/Direktur Direktur

Pihak I Pihak II
 LAMPIRAN 1

DAFTAR HARGA
@DAGINGBAIK
PENJAGALAN BIMA (PENGGILINGAN BAKSO P.SUWARDI)
JL. ADIPATI MERSI NO.446 PURWOKERTO

NAMA PRODUK DAGING HARGA (RP)/SATUAN

DAGING SAPI SEGAR ( HAS, KISI,SILAP, 125.000/KG

PENTHUL,PENDAWA,GANDIK)

Pihak I Pihak II
DAGING STEAK LOKAL 150.000/KG

WAGYU MELTIQ (TENDERLOIN,SIRLOIN,RIBEYE) 48.000/KEPING

SAIKORO WAGYU MELTIQ 180.000/KG

SHORTPLATE (SLICE USA) 170.000/KG

BRISKET (SLICE LEMAK AUSI) 160.000/KG

LOW FAT (SLICE LOW FAT) 160.000/KG

YAKINIKU (SLICE LOW FAT 130.000/KG

DRAGON KARUBI 140.000/KG

IGA GALBI 120.000/KG

TETELAN SUPER 120.000/KG

IGA 100.000/KG

SHOTRTRIBS 140.000/KG

BUNTUT 100.000/KG

BUNTUT CENTERCUT 110.000/KG

BUNTUT IMPORT 140.000/KG

LIDAH UTUH 110.000/KG

LIDAH SLICE 120.000/KG

BABAT, ISO,PARU,ATI 70.000/KG

GAJIH 60.000/KG

KIKIL TUNJANG/KIKIL KAKI 90.000/KG

BAKSO SUPER 100.000/KG

BAKSO ISI DAGING 110.000/KG

Pihak I Pihak II
BAKSO URAT 110.000/KG

BAKSO PREMIUM 120.000/KG

SOSIS HOMEMADE 60.000/KG

ROLADE 25.000/PCS

AYAM UTUH 33.000/KG

BEBEK 60.000/EKOR

*HARGA BISA BERUBAH MENGIKUTI HARGA PASAR YANG ADA

DAFTAR HARGA IKAN DAN SEAFOOD

@DAGINGBAIK
PENJAGALAN BIMA (PENGGILINGAN BAKSO P.SUWARDI)
JL. ADIPATI MERSI NO.446 PURWOKERTO

NAMA PRODUK HARGA (RP)/SATUAN

SALMON FILET 200.000/KG

Pihak I Pihak II
 DORI FILET 50.000/KG
CUMI RING 77.000/KG
CUMI TUBE 80.000/KG
CUMI FLOWER 83.000/KG
CUMI TINTA HITAM 80.000/KG
UDANG KUPAS 30.000/KG
UDANG KUPAS SISA EKOR 40.000/KG
TUNA FILET 63.000/KG
CUCUT FILET 48.000/KG
TENGIRI FILET 85.000/KG
KERANG SIMPING 30.000/KG
UDANG AK 20 130.000/KG
UDANG AK 30 120.000/KG
UDANG AK 40 110.000/KG
UDANG AK 60 100.000/KG
UDANG AK 90 90.0000/KG

*HARGA SEWAKTU-WAKTU DAPAT BERUBAH MENGIKUTI HARGA PASAR

LAMPIRAN 2
DOKUMEN LEGAL REKANAN

NO DOKUMEN ADA TIDAK KETERANGAN

ADA

Pihak I Pihak II
 1 FC Akte Pendirian PT v

2 FC Pengesahan Menkumham RI -

3 FC Akta Perubahan (Jika Ada) -

4 FC Persetujuan Perubahan Anggaran Dasar -

PT dari Menkumham RI (Jika Ada)

5 FC Surat Keterangan Domisili v

6 FC SIUP/Izin Usaha dari Instansi berwenang v

7 FC SIUJK dari BPMPT (untuk rekanan -

Kontraktor)

8 FC SIUJK dari LPJK (untuk rekanan -

kontraktor)

9 FC SIUJK dari Gapensi (untuk rekanan -

kontraktor)

10 FC Tanda Daftar Perusahaan (TDP) v

11 FC NPWP v

12 FC PKP -

13 FC KTP Direktur Utama v

14 FC Rekening Bank v

15 Spesifikasi Material dengan Surat -

penunjukan (sebagai Principle/Distributor

16 Surat Pernyataan di atas materai -

17 Metode Kerja -

18 Company Profile -

- Struktur Organisasi

- Sertifikat SDM

- Pengalaman Kerja Perusahaan

Lampiran Dokumen

Surat Keterangan Domisili

Pihak I Pihak II
Surat Ijin Usaha

Pihak I Pihak II
Tanda Daftar Perusahaan

Pihak I Pihak II
NPWP

Pihak I Pihak II
KTP DIREKTUR UTAMA

Pihak I Pihak II
REKENING BANK

Pihak I Pihak II