Anda di halaman 1dari 3

01 Ikhtisar Data Keuangan02 Laporan Manajemen 03 Profil 04 Analisis dan Pembahasan Manajemen

05 Tata Kelola Perusahaan06 Tanggung Jawab 07 Laporan SosialKeuangan


Perusahaan PerusahaanKonsolidasian

KOMITE-KOMITE EKSEKUTIF DIREKSI Fungsi Pokok ALCO


• Menetapkan dan mengevaluasi kebijakan dan
Dalam melaksanakan tugasnya, Direksi dibantu oleh 7 strategi pengelolaan likuiditas untuk menjaga
(tujuh) Komite Eksekutif yang ditunjuk oleh Direksi. Komite likuiditas sesuai dengan ketentuan yang berlaku,
Eksekutif bertugas memberikan opini objektif kepada memenuhi kebutuhan likuiditas BCA, termasuk
Direksi dan membantu meningkatkan efektivitas kebutuhan dana tidak terduga, dan meminimalisir
pelaksanaan tugas Direksi secara sistematis dan idle funds.
memberikan kontribusi sesuai dengan bidang tugas dan • Menetapkan dan mengevaluasi kebijakan dan
tanggung jawabnya. Komite Eksekutif di bawah Direksi strategi yang berkaitan dengan risiko pasar, yaitu
yaitu: risiko suku bunga dan risiko valuta asing.
1. Asset Liability Committee.
• Menetapkan dan mengevaluasi kebijakan dan
2. Komite Manajemen Risiko.
strategi harga (pricing policy) untuk produk-
3. Komite Manajemen Risiko Terintegrasi.
produk dana, pinjaman, dan rekening antar
4. Komite Kebijakan Perkreditan.
kantor.
5. Komite Kredit.
• Menetapkan dan mengevaluasi kebijakan dan
6. Komite Pengarah Teknologi Informasi.
strategi dalam penataan portofolio investasi.
7. Komite Pertimbangan Kasus Kepegawaian.
• Menetapkan dan mengevaluasi kebijakan dan
strategi penataan struktur neraca melalui
1. ASSET & LIABILITY COMMITTEE
antisipasi perubahan suku bunga untuk mencapai
Asset & Liability Committee (ALCO) adalah Komite
net interest margin yang optimal.
tetap di bawah Direksi dengan misi mencapai tingkat
profitabilitas BCA yang optimal serta risiko likuiditas, Wewenang ALCO
risiko suku bunga, dan risiko valuta asing yang ALCO mempunyai wewenang untuk mengambil
terkendali, melalui penetapan kebijakan dan strategi keputusan strategis di bidang pengelolaan aset dan
aset dan liabilitas BCA (assets & liabilities liabilitas BCA (assets & liabilities management) sejauh
management). ALCO ditetapkan berdasarkan Surat tidak melampaui wewenang Direksi, yaitu:
Keputusan Direksi No. 148/SK/DIR/2016 tanggal 12 • Menetapkan suku bunga deposito, tabungan, dan
Oktober 2016 perihal Struktur Asset Liability giro.
Committee (ALCO) dan Surat Keputusan Dewan • Menetapkan suku bunga pinjaman.
Komisaris No. 197/SK/KOM/2016 tanggal 31 Agustus • Menetapkan strategi pendanaan dan investasi.
2016 perihal Pembidangan Tugas dan Tanggung Jawab • Menetapkan strategi hedging apabila dipandang
Direksi serta Kerangka Induk Organisasi PT Bank perlu melakukan hedging.
Central Asia Tbk. • Menetapkan limit yang berkaitan dengan risiko
likuiditas, risiko suku bunga, dan risiko valuta
asing sesuai kebijakan pengambilan risiko secara
keseluruhan.

344 PT Bank Central Asia Tbk • Laporan Tahunan 2016


Keanggotaan ALCO dan Status Hak Suara
Jabatan Diisi Oleh Status Hak Suara
Ketua (merangkap Anggota) Presiden Direktur Mempunyai hak suara
Anggota • Wakil Presiden Direktur (WP1)
• Wakil Presiden Direktur (WP2) Mempunyai hak suara
• Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko
• Direktur Bisnis Korporasi
• Direktur Bisnis Komersial dan SME
• Direktur Bisnis Perbankan Individu
• Direktur Jaringan Wilayah & Cabang
• Direktur Kredit
• Direktur Transaksi Perbankan
• Kepala Divisi Perbankan Internasional
• Kepala Divisi Tresuri
• Kepala Divisi Keuangan dan Perencanaan
• Kepala Grup Corporate Banking & Corporate Finance
• Kepala Divisi Bisnis Komersial & SME
• Kepala Divisi Pengembangan Produk Transaksi Perbankan
• Kepala Divisi Pengembangan Bisnis & Pemasaran Transaksi
Perbankan
• Kepala Divisi Pengembangan Solusi Kerjasama Transaksi
Perbankan
• Kepala Divisi Bisnis Kredit Konsumer
• Kepala Satuan Kerja Manajemen Risiko
Sekretaris Senior Adviser Satuan Kerja Manajemen Risiko (SKMR)
yang membidangi Asset Liability Management (ALM) Tidak mempunyai hak suara

Tugas dan Tanggung Jawab ALCO - Penentuan harga produk dana dan pinjaman.
ALCO berfungsi antara lain untuk menetapkan - Daya saing suku bunga produk dana dan
kebijakan dan strategi pengelolaan likuiditas untuk pinjaman.
mencukupi kebutuhan likuiditas BCA dan - Strategi Bank pesaing.
meminimalisasi idle funds. Selain itu ALCO menetapkan - Kendala penerapan hasil keputusan ALCO.
kebijakan dan strategi yang berkaitan dengan risiko - Perilaku nasabah dan perubahannya.
pasar, strategi harga serta strategi dalam penataan
portofolio investasi dan strategi penataan struktur Rapat ALCO
neraca melalui antisipasi perubahan suku bunga • Rapat ALCO dilaksanakan sesuai kebutuhan,
sehingga dapat dicapai tingkat marjin bunga bersih sedikitnya sekali dalam 1 (satu) bulan.
(Net Interest Margin - NIM) yang optimal. ALCO • Rapat ALCO adalah sah apabila dihadiri oleh
melaporkan realisasi kerjanya melalui rapat rutin dan sekurang-kurangnya ½ (setengah) dari jumlah
rapat khusus yang diadakan untuk membahas hal anggota ALCO ditambah satu anggota termasuk
tertentu. ketua/atau ketua pengganti atau dihadiri oleh 6
(enam) orang Direktur termasuk ketua atau ketua
Tugas Pokok Anggota ALCO
pengganti.
Anggota ALCO yang memiliki hak suara, memiliki tugas
pokok antara lain: Pengambilan Keputusan
• Memberikan masukan kepada sekretaris ALCO • Pengambilan keputusan dalam kaitan
dalam penyusunan agenda dan bahan rapat. penggunaan wewenang ALCO hanya diambil
• Memberikan masukan berupa informasi dan melalui keputusan rapat ALCO yang sah.
analisis pada rapat ALCO, mengenai: • Keputusan rapat ALCO adalah sah dan mengikat
- Metodologi penentuan harga produk dana apabila disetujui oleh ½ (setengah) jumlah
dan pinjaman. anggota yang hadir dan memiliki hak suara
- Metodologi pengukuran risiko likuiditas, ditambah 1 (satu) suara.
risiko suku bunga, dan risiko valuta asing.

PT Bank Central Asia Tbk • Laporan Tahunan 2016 345


01 Ikhtisar Data Keuangan02 Laporan Manajemen 03 Profil 04 Analisis dan Pembahasan Manajemen
05 Tata Kelola Perusahaan06 Tanggung Jawab 07 Laporan SosialKeuangan
Perusahaan PerusahaanKonsolidasian

Frekuensi Rapat Asset & Liability Committee Selama Tahun 2016


Jabatan (Nama Direktur) Jumlah Rapat Kehadiran Persentase
Presiden Direktur (Jahja Setiaatmadja) 1) 14 13 93%
Wakil Presiden Direktur (Eugene K. Galbraith) 14 10 71%
Wakil Presiden Direktur (Armand W. Hartono) 2) 7 5 71%
Direktur Manajemen Risiko (Anthony B. Elam) 3) 5 5 100%
Direktur Bisnis Korporasi (Dhalia M. Ariotedjo) 4) 5 3 60%
5)
Direktur Kepatuhan & Manajemen Risiko (Subur Tan) 9 8 89%
Direktur Bisnis Korporasi (Rudy Susanto) 6) 14 12 86%
Direktur Bisnis Komersial & SME (Henry Koenaifi) 14 10 71%
Direktur Bisnis Perbankan Individu (Suwignyo Budiman) 14 13 93%
Direktur Jaringan Wilayah & Cabang (Erwan Yuris Ang) 14 10 71%
7)
Direktur Kredit (Inawaty Handoyo) 5 4 80%
7)
Direktur Transaksi Perbankan (Santoso) 5 4 80%
Anggota Kepala Divisi atau pejabat yang mewakili:
Divisi Perbankan Internasional 14 12 86%
Divisi Tresuri 14 14 100%
Divisi Keuangan dan Perencanaan 14 12 86%
Grup Corporate Banking & Corporate Finance 14 13 93%
Divisi Bisnis Komersial & SME 14 10 71%
Divisi Pengembangan Produk Transaksi Perbankan 14 14 100%
Divisi Pengembangan Bisnis & Pemasaran Transaksi 14 9 64%
Perbankan
Divisi Pengembangan Solusi Kerjasama Transaksi Perbankan 8) 3 1 33%
Divisi Bisnis Kredit Konsumer 14 11 79%
Satuan Kerja Manajemen Risiko 14 14 100%
1)
Ketua ALCO.
2)
Menjabat sebagai Wakil Presiden Direktur sejak 21 Juni 2016, sebelumnya adalah Direktur Teknologi Informasi (bukan anggota ALCO)
3)
Menjabat sebagai Direktur Manajemen Risiko sampai dengan 7 April 2016.
4)
Menjabat sebagai Direktur Bisnis Korporasi sampai dengan 7 April 2016.
5)
Menjabat sebagai Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko berdasarkan SK Pembidangan Masa Transisi sejak 8 April 2016 yang setelah itu diubah dengan SK Pembidangan Direksi
tertanggal 31 Agustus 2016, sebelumnya menjabat sebagai Direktur Kepatuhan (bukan anggota ALCO).
6)
Menjabat sebagai Direktur Bisnis Korporasi sejak 1 September 2016, sebelumnya menjabat sebagai Direktur Kredit.
7)
Menjabat sebagai Direktur sejak 8 Agustus 2016.
8)
Menjadi anggota ALCO sejak 12 Oktober 2016.

Catatan :
• Direktur Bukan Anggota juga menghadiri Rapat ALCO sebagai Narasumber.
• Selain itu, unit kerja Kantor Pusat, Kantor Wilayah atau Kantor Cabang, maupun pihak luar BCA dapat diundang sebagai Narasumber untuk memberikan masukan mengenai beberapa
masalah.

Pelaporan Pertanggungjawaban/Realisasi Kerja ALCO 2. KOMITE MANAJEMEN RISIKO


Realisasi kerja ALCO dilaporkan melalui: Komite Manajemen Risiko (KMR) dibentuk untuk
• Risalah rapat rutin. memastikan bahwa kerangka kerja manajemen risiko
• Risalah rapat khusus yang diadakan untuk telah memberikan perlindungan yang memadai
membahas hal tertentu. terhadap seluruh risiko BCA. Komite Manajemen Risiko
• Data dan informasi yang terkait dengan bidang BCA disahkan melalui Surat Keputusan Direksi No.
yang dibahas. 150/SK/DIR/2016 tertanggal 12 Oktober 2016 tentang
• Catatan dan pendapat ALCO mengenai risalah Struktur Komite Manajemen Risiko (KMR). Selain itu
rapat serta data dan informasi yang terkait. Pembentukan KMR tersebut berpedoman pada:
• Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No. 18/
Realisasi Program Kerja ALCO Tahun 2016 POJK/03/2016 tentang Penerapan Manajemen
Realisasi Program Kerja ALCO tahun 2016 dapat Risiko Bagi Bank Umum.
dilihat pada halaman 327 – 328 Laporan Tahunan • Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 197/SK/
BCA 2016 ini. KOM/2016 tanggal 31 Agustus 2016 perihal
Pembidangan Tugas dan Tanggung Jawab Direksi
serta Kerangka Induk Organisasi PT Bank Central
Asia Tbk.
346 PT Bank Central Asia Tbk • Laporan Tahunan 2016

Anda mungkin juga menyukai