Anda di halaman 1dari 2

KONSEP DASAR KARYA TULIS ILMIAH

Karya tulis ilmiah merupakan tulisan yang membahas ilmu


pengetahuan yang disusun secara sistematis dengan
menggunakan bahasa yang benar. Ciri – ciri Karya ilmiah yaitu,
objektif, artinya memiliki objek dan memberikan penilaian
secara objektif terhadap objek tersebut. Faktual, artinya dibuat
berdasarkan fakta yang dapat dipertanggungjawabkan
kebenarannya, bermetode artinya disusun berdasarkan metode
ilmiah tertentu. Dan cermat dan jujur yang artinya mengangkat
hal yang sebenarnya. Karya tulis ilmiah merupakan kajian atas
sebuah masalah tertentu yang tujuan pembahasannya harus
mampu memberikan alternatif penyelesaian masalah tersebut.
Tujuan penulisan karya ilmiah yaitu memecahkan masalah tertentu,
menambah pengetahuan, ilmu, dan konsep pengetahuan
tentang satu pokok masalah tertentu, membina kemampuan
menulis ilmiah dan berpikir ilmiah bagi penulisnya. Karya ilmiah
memiliki beberapa fungsi yaitu fungsi pendidikan, fungsi penelitian,
dan fungsi pengembangan. Jenis Karya Tulis Ilmiah seperti
Makalah, Laporan penelitian, Skripsi, Tesis, Disertasi, Karya
ilmiah populer dan Kertas kerja.

Langkah membuat kerangka yaitu, Merumuskan topik yang


jelas, inventarisasi topik-topik bawahantl, tulis semua yang ada
dalam pikiran, evaluasi semua topik yang telah tercatat pada
langkah kedua. Langkah kedua dan ketiga dikerjakan berulang-
ulang untuk menyusun topik-topik yang lebih rendah
tingkatannya, menentukan sebuah pola susunan yang paling
cocok untuk mengurutkan semua perincian. Tahap pengumpulan
data Dapat ditempuh di antaranya dengan studi pustaka atau
membaca berbagai buku sumber, melakukan penelitian yang
dipersiapkan secara sistematis, melakukan wawancara dengan
nara sumber yang layak, dan observasi atau menyebarkan
angket. Sistematika Penulisan Karya Tulis Ilmiah terdiri dari Judul,
Penulis, Abstrak, Kata kunci, Latar belakang, Isi, Kesimpulan,
dan Daftar pustaka. Tahap Analisis Data Teknik kualitatif dapat
dilakukan dengan cara, identifikasi data, klasifikasi data,
analisis data, interpretasi data dan pembuatan kesimpulan.
Untuk teknik kuantitatif dapat dilakukan dengan menggunakan
teknik uji statistik. Tahap Penyusunan Draf Laporan,Kerangka
tulisan yang dibuat sebelumnya pada tahap ini mulai
dikembangkan. Pengembangan ini dilakukan dengan
menyajikan hasil studi pustaka, hasil pengumpulan data, hasil
analisis data, dan kesimpulan yang diperoleh. Tahap Perbaikan
dan Pengeditan Draf karya tulis ilmiah yang telah dibuat
sebaiknya diedit dan direvisi untuk memperbaiki isi tulisan.
Tahap Pelaporan Pada tahap ini karya tulis yang telah disusun
harus mampu dilaporkan sekaligus dipertanggungjawabkan.

Anda mungkin juga menyukai