STRATEGI PEMBELAJARAN

PENDEKATAN IBL PADA SISTEM GERAK

Disusun oleh
Vina Fitriani, S.TP, M.Pd

LKPD 3
PRAKTIK KETUK LUTUT

Nama = Aprilia azahra

Kelas = XI IPA 1

A. Tujuan:
Menjelaskan hubungan struktur tulang, struktur otot, dan mekanisme gerak dari hasil
pengamatan dan interpretasi

B. Pertanyaan Penyelidikan
Hal-hal yang ingin saya ketahui tentang mekanisme gerak pada manusia adalah:
1. mengetahui kelainan otot
2. mengidentifikasi sendi pada manusia
3. mengetahui respon tubuh pada manusia
4. menjelaskan mekanisme gerak dengan adanya praktek
C. Alat dan Bahan
Contoh alat ketuk lutut:

Berikut terdapat alat dan bahan yang harus disiapkan untuk praktik ketuk lutut:
1. Batang logam yang tumpul ( bisa dari sumpit logam/plastik, gagang sendok, dll)
2. Gumpalan karet ban bekas/koran bekas/penghapus)
3. Solatip atau karet gelang untuk mengikatkan gumpalan dengan batang logam/plastik
D. Cara Kerja
Dalam kegiatan virtual learning, Gurumu akan memberikan instruksi secara lisan untuk
memandu kegiatan sampai kalian memperoleh data tentang struktur tulang dan struktur
otot melalui praktik ketuk lutut. Minta bantuan anggota keluargamu untuk membantu
proses praktik. Kalian dapat mengamati dan mencoba menganalisis mekanisme gerak
berdasarkan struktur tulang dan struktur otot.
Berikut cara kerja praktik ketuk lutut yang harus kalian lakukan:
1. Duduklah di atas meja sehingga kakimu bebas berayun
2. Mintalah anggota keluargamu berdiri di salah satu sisi tubuhmu dan mengetuk bagian
lutut sebelah kanan dengan menggunakan palu karet / produk yang sudah dibuat.
Perhatikan gambar berikut!

3. Perhatikan apakah yang terjadi pada kakimu yang diketuk. Catatlah pada kolom data
eksperimen.
4. Lakukan pada kaki yang kiri, kemudian catat kembali pada data eksperimen.

E. Hasil Pengamatan
Kaki Kanan Kaki Kiri

setelah kaki kanan di ketuk,mekanisme setelah kaki kiri di ketuk,mekanisme

sendi yang bekerja dengan adanya sendi yang bekerja dengan adanya bunyi
bunyi ‘tuk’pada lutut ,apabila terlalu ‘tuk’pada lutut ,apabila terlalu
keras,akan menyebabkan nyeri keras,akan menyebabkan nyeri sebentar
sebentar

F. Pertanyaan
1. Setelah melakukan praktik ketuk lutut, sebutkan:
 a. Jenis tulang dan otot apa yang bekerja pada saat terjadi gerakan?
Jawab = tulang yang bekerja adalah tulang belakang dan otot kuadrisep
b. Jenis gerakan yang ditimbukan
Jawab =Neuron motoris menghantarkan rangsang menuju otot kuadrisep yang
menyebabkan otot tersebut berkontraksi dan menggerakkan kaki bagian bawah ke depan
Kemudian interneuron akan menghambat neuron motoris mengirimkan impuls penyebab
kontraksi otot paha bagian belakang, hal ini membuat refleks kaki bagian bawah berjalan
lancar.
.
c. Jenis persendian yang ada pada lutut
Jawab = sendi engsel

2. Dua atau lebih tulang dapat membentuk hubungan menghasilkan persendian.

Dilihat dari besar kecilnya gerakan yang dapat dilakukan, persendian dapat
dibedakan menjadi dua, yaitu diartrosis adalah sendi yang dapat di
gerakkan bebas __ dan sinartrosis adalah _sendi yang tidak bisa
melakukan pergerakan bebas__. Diartrosis dapat membentuk beberapa
macam persendian, yaitu: Sendi Engsel,Sendi Peluru,Sendi Putar. .Sendi
pelana. .Sendi luncur/geser. Dan .Sendi kondiloid___. Sinartrosis dapat
dibedakan menjadi dua, yaitu: sendi Sinfibrosis dan Sinkondrosis

3. Dengan adanya persendian memungkinkan terjadinya beberapa gerakan,

misalnya : gerak fleksi yaitu gerak menekuk atau membengkokkan dan
gerak ekstensi yaitu gerakan untuk meluruskan.. Gerak adduksi yaitu
gerakan mendekati tubuh_ dan gerak abduksi yaitu ,gerakan menjauhi
tubuh_. Gerak elevasi yaitu gerakan menaikan anggota tubuh dan gerak
depresi yaitu gerakan menurunkan anggota tubuh__. Gerak supinasi yaitu
gerakan mengadahkan tangan dan gerak pronasi yaitu __gerakan
menelungkupkan tangan n.Gerak inversi yaitu _gerakkan memiringkan
telapak kaki ke dalam tubuh dan gerak eversi yaitu _gerakkan
memiringkan telapak kaki ke luar.

4. Otot disebut sebagai alat gerak aktif karena memiliki kemampuan ,untuk
berkontraksi dan relaksasi. Untuk melaksanakan gerakan otot akan
membentuk pasangan yang bersifat antagonis artinya kerja dua kelompok
otot saling berlawanan, dan sinergis _pasangan otot yang kerjanya saling
menunjang atau bekerja sama. Otot pada manusia dibedakan menjadi tiga
yaitu: _polos,lurik__, danjantung_

Otot tersusun atas serabut-serabut halus yang disebut miofibril . Serabut-

serabut ini mengandung dua filamen halus yaitu miofilamen homogen yang
disebut filamen tebal_dan _miofilamen heterogen yang disebut filamen
tipis.
 LKPD 4
KELAINAN PADA SISTEM GERAK

A. Tujuan:
Tuliskan tujuan pengamatan/investigasi berdasarkan pengalaman yang kamu peroleh
Mengetahui kelainan pada tubuh sistem gerak manusia dan mengidentifikasi gejala
,penyebab dan cara pencegahannya.

B. PertanyaanPenyelidikan
Hal-hal yang ingin saya ketahui tentang kelainan pada sistem gerak adalah:
1. Apa penyebab manusia berjalan bongkok, seperti bebek atau meliuk ke samping?
Jawab = karena kebiasaan dalam berjalan atau duduk dalam jangka waktu yang lama
2. Bagaimana manusia bisa berjalan bongkok, seperti bebek atau meliuk ke samping?
Jawab= karena kelainan tulang belakang yang disebabkan kebiasaan duduk yang tidak benar
3. Bagaimana struktur tubuh manusia yang berjalan bongkok, seperti bebek atau meliuk ke
samping setelah Anda investigasi?
Jawab = tulang-tulang yang menyusun punggung (vertebrae) di bagian atas punggung tidak
berbentuk sebagaimana mestinya. Bentuknya yang seharusnya lurus menjadi melengkung
(wedge-shaped). Inilah yang membuat tubuh penderitanya cenderung membungkuk ke depan
4. Apa saja perbedaan karakteristik struktur tubuh manusia yang berjalan bongkok, seperti
bebek atau meliuk ke samping ?
Jawab = tulang punggung yang berbeda
Berat badan berlebih
Cara berjalan yang berbeda
Membawa benda hanya di satu sisi bahu saja
5. Apa yang menjadi penyebab cara berjalan manusia bongkok, seperti bebek atau meliuk ke
samping ?
Jawab = karena tulang penderita bungkuk cenderung melengkung ke kanan atau ke kiri,dan
gaya kehidupan yang kurang baik dilakukannya
6. Adakah kelainan lain pada sistem gerak selain pada perbedaan cara berjalan ?
Jawab = ada, yaitu nyeri pada punggung
Kepala terlihat condong ke depan

C. Langkah-langkah
1. Perhatikan dengan seksama gambar-gambar kelainan yang ada!
2. Perhatikan tabel tentang kelainan pada sistem gerak manusia di bawah ini!
3. Carilah informasi dari sumber internet, artikel, maupun berita mengenai beberapa macam
kelainan pada tabel di bawah ini. Hal yang perlu dibahas mengenai kelainan tersebut
adalah:
a. Jelaskan karakteristik kelainan pada sistem gerak tersebut!
b. Penyebab kelainan pada sistem gerak tersebut!
c. Cara pencegahan yang baik untuk mengatasi kelainan sistem gerak tersebut!
Kelainan pada sistem gerak manusia dapat disebabkan oleh berbagai faktor seperti:
kurang nutrisi, sikap tubuh yang salah, kecelakaan, dan masih banyak faktor lain.
 Nama
No Gambar Kelainan Karakteristik Penye
Kelainan
-Postur tubuh bungkuk. -Osteoporo
-Nyeri punggung.
1 -Kekakuan. -Degeneras
-Beda tinggi antara bahu diskus
kiri dan kanan
-Beda tinggi atau posisi -Cacat baw
pada tulang belikat
-Saat membungkuk, -Adanya si
punggung atas terlihat tertentu
tidak normal
-Otot hamstring tegang

-Terbatasnya gerakan di -Obesitas

sekitar leher atau -Osteopor
2 punggung bagian bawah -
-Bokong terlihat lebih Spondylo
menonjol s
-Badan terasa lemah -Kehamil
-Mati rasa -Postur tu
-Kesemutan yang buru
-Kurang bisa
mengontrol buang air
kecil dan buang air
besar

3 Tubuh penderita Cedera tu

skoliosis condong ke belakang.
satu sisi Infeksi tu
Salah satu bahu lebih belakang.
tinggi Bantalan
Salah satu tulang belikat sendi tula
tampak lebih menonjol belakang
Tinggi pinggang tidak mulai aus
rata usia (skol
degenerat
Bawaan l
(skoliosis
kongenita
Gangguan
dan otot
(skoliosis
 neuromus

Demam. Orang yan

Sumber:https://sgta Nyeri menelan. tinggal di
hmad.blogspot.com Nyeri kepala. terpentin
/2017/06/kelainan- Muntah. sulitnya a
pada-sistem-gerak- Lemas. mengalir
otot-dan_28.html Meningitis bersih ter
untuk MC
Ibu hamil
dengan H
positif.
Anak-ana
tidak
divaksina

Bepergian
4 daerah yan
saja terjadi
polio.

Tinggal ata
merawat p
polio.

Bekerja de
spesimen v

Sudah men
operasi
tonsilektom

Retak tulang -Pada wan

pergelangan tangan
Retak tulang pinggul Menopause
Retak tulang belakang (sebelum u
tahun)

Melalui pr
histerektom
(operasi
pengangka
rahim) seb
usia 45 tah
terutama ji
kedua ovar
diangkat

Tidak men
siklus men
lebih dari e
bulan seba
akibat dari
banyak
beraktivita
atau diet
berlebihan

–pada pria

Penggunaa
obatan tert
seperti
kortikoster

Mengonsu
minuman k
secara berl

Kondisi ya
menyebabk
kadar testo
lebih renda
kadar norm
(hipogonad