Anda di halaman 1dari 3

HIPERTENSI DALAM

KEHAMILAN
No.Dokumen : 440/ /PKM
SKJ/SOP.VII /2018
SOP No. Revisi 1
Tanggal Terbit : 02 Januari 2018
Halaman : 1/6
UPT. Puskesmas dr. Jhoni Effensyah
Rawat Inap Sukaraja NIP. 19831027 201101 1 002
A. Pengertian Hipertensi, ialah timbulnya desakan darah sistolik ≥ 140 mmHg dan diastolik
≥ 90 mmHg, diukur dua kali selang 4 jam setelah penderita istirahat
KLASIFIKASI
1. Hipertensi kronik
Hipertensi yang didapatkan sebelum kehamilan, dibawah 20
minggu umur kehamilan, dan hipertensi tidak menghilang
setelah 12 minggu pasca persalinan.
2. Preeklamsia – eklamsia
Hipertensi dan proteinuria yang didapatkan setelah umur
kehamilan 20 minggu.
3. Hipertensi kronik (superimposed preeklamsi)
Hipertensi kronik yang disertai proteinuria
4. Hipertensi gestational
Timbulnya hipertensi pada kehamilan yang tidak disertai
proteinuria hingga 12 minggu pascapersalinan. Bila hipertensi
menghilang setelah 12 minggu persalinan, maka dapat disebut
juga “Hipertensi Transien”.
B. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah penanganan hipertensi dalam
kehamilan.
C. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Tentang Kebijakan Pelayanan Klinis di Puskesmas
Rawat Inap Sukaraja Bandar Lampung No. 440/ /PKM/SKJ/SOP.VII
/2018
D.Referensi PONED 2008
MNH, 2002
OBSTETRI, 2015
E. Prosedur/Langkah 1.Anamnesis pada pasien/ keluarganya
langkah Adanya gejala-gejala : nyeri kepala, gangguan visus, rasa panas
dimuka, dyspneu, nyeri dada, mual muntah, kejang.
a. Penyakit terdahulu : adanya hipertensi dalam kehamilan,
penyulit pada pemakaian kontrasepsi hormonal, penyakit
ginjal, dan infeksi saluran kencing.
b. Riwayat penyakit keluarga : ditanyakan riwayat kehamilan
dan penyulitnya pada ibu dan saudara perempuannya.
2. Riwayat gaya hidup : keadaan lingkungan sosial, apakah merokok dan
minum alkohol.
3. Pemeriksaan fisik :
- Kardiovaskuler : evaluasi desakan darah, suara jantung, pulsasi
- perifer
- paru : auskultasi paru untuk mendiagnosis edema paru
- Abdomen : palpasi untuk menentukan adanya nyeri pada hepar
- Refleks : adanya klonus
- Fundoskopi : untuk menentukan adanya retinopati grade I-III
4. Pemeriksaan Obstetri : Tinggi Fundus uteri,Denyut jantung janin
5.Pemeriksaan penunjang : Protein Urine.

PEMERIKSAAN KESEJAHTERAAN JANIN


Hipertensi gestasional
Pada waktu pertama kali diagnosis, Pemeriksaan perkiraan pertumbuhan
janin.

PENGELOLAAN DALAM KEHAMILAN


Jika kehamila <35 minggu, lakukan pengelolaan rawat jalan
1. Lakukan pemantauan tekana darah dan proteinuria serta kondisi
janin setiap minggu.
2. Jika tekanan darah meningkat,kelola sebagai preeklampsia.
3. Jika kondisi janin memburuk,atau terjadi pertumbuhan janin yang
terhambat,rawat dan pertimbangkan terminasi kehamilan.

PENGELOLAAN HIPERTENSI KRONIK


1. Jika pasien sebelum hamil sudah mendapatkan pengobatan dengan
obat anti hipertensi dan terpantau dengan baik,maka lanjutkan
pengobatan tersebut.
2. Jika tekanan diastolik >110 mmHg, atau tekanan sistolik ≥
160mmHg, berikan anti hipertensi.
3. Jika terdapat proteinuria,pertimbangkan superimposed preeclampsia.
4. Pasien harus istirahat.
5. Lakukan pemantauan pertumbuhan dan kondisi janin.
6. Jika tidak terdapat komplikasi,tunggu persalinan sampai ateerm
7. Jika terdapat preeklampsia,pertumbuhan janin terhambat atau gawat
janin,lakukan:
- Jika serviks matang,lakukan induksi dengan oksitosin 2-5 IU
dalam 500 ml dekstrose melalui infus 10 tetes/menit atau dengan
prostaglandin.
- Jika serviks belum matang,berikan prostaglandin, misoprostol,
atau kateter foley.
- Observasi komplikasi seperti solusio plasenta atau superimposed
preeclampsia.
F. Bagan Alir

G. Hal- hal yang perlu Keadaan umum


diperhatikan
Tanda vital
H. Unit Terkait KIA,UGD
I. Dokumen Terkait UU No. 38 Tahun 2014 tentang Keperawatan
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 17 Tahun 2013 tentang Izin dan
Penyelenggaraan Praktik Perawat
Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia (SDKI)
Standar Luaran Keperawatan Indonesia (SLKI)
Standar Intervensi Keperawatan Indonesia (SIKI)
J. Rekam Historis
No Yang Isi Perubahan Tanggal mulai
diubah diberlakukan
1.

Anda mungkin juga menyukai