PENGANTAR

TENTANG PANDEGLANG – BANTEN

Kabupaten Pandeglang adalah sebuah kabupaten di Provinsi Banten, Indonesia.
Ibu kotanya adalah Pandeglang. Kabupaten ini berbatasan dengan Kabupaten Serang
di utara, Kabupaten Lebak di Timur, serta Samudra Indonesia di barat dan selatan.
Wilayahnya juga mencakup Pulau Panaitan (di sebelah barat, dipisahkan dengan Selat
Panaitan), serta sejumlah pulau-pulau kecil di Samudra Hindia, termasuk Pulau Deli
dan Pulau Tinjil. Semenanjung Ujung Kulon merupakan ujung paling barat Pulau
Jawa, di mana terdapat suaka margasatwa tempat perlindungan hewan badak bercula
satu yang kini hampir punah. Suku aslinya adalah Suku Banten.
Pusat kota Kabupaten Pandeglang terletak di 4 Kecamatan yaitu Pandeglang,
Karang Tanjung, Majasari, dan Kaduhejo. Selain itu pusat wisata pantai terdapat di
Carita.
Terdapat 3 Gunung di Kabupaten Pandeglang yaitu Gunung Karang, Gunung
Pulosari dan Gunung Aseupan.
Sebagian besar wilayah Kabupaten Pandeglang merupakan dataran rendah dan
dataran bergelombang. Sungai yang mengalir di antaranya Sungai Ciliman yang
mengalir ke arah barat, dan Sungai Cibaliung yang mengalir ke arah selatan.
 BAB 1

PENDAHULUAN

1.1. TENTANG KECAMATAN CIMANGGU

Nama Kecamatan ini memiliki dua kata, yaitu Ci dan Manggu Dalam Bahasa
sunda Ciringkesan tina kecap “cai” (terj. Ci merupakan ringkasan dari kata Cai yang
berarti air). Manggu merupakan nama buah, yang dalam Bahasa Indonesia disebut
Manggis. Manggis yang dalam istilah latinnya Garcinia mangostana merupakan
tumbuhan tropis dan dipercayai berasal dari Asia tenggara. Pohon manggis biasa
tumbuh mulai dari 7 hingga 25 meter. Banyaknya pohon Manggu di wilayah ini
menjadi latar sejarah penamaan Kecamatan ini.

Peta Wilayah Kecamatan Cimanggu, Pandeglang

1.2. GAMBARAN GEOGRAFIS DAN ADMINISTRASI
1.2.1. KONDISI GEOGRAFIS
Kecamatan Cimanggu adalah kecamatan dengan luas wilayah 259,73 km 2 dan
berpenduduk 39.010 jiwa pada tahun 2019.
Secara geografis Kecamatan Cimanggu berbentuk dataran. Dengan luas
wilayah 259,73 km2 atau 9,46 % dari luas Kabupaten Pandeglang.

LETAK GEOGRAFIS DESA DI KECAMATAN CIMANGGU 2019

Bukan Pantai
No. Nama Desa Pantai Kawasan
Lembah Dataran
Lereng
1 Rancapinang - - - ˅
2 Cibadak - - - ˅
3 Batuhideung - - - ˅
4 Tugu - - - ˅
5 Keramatjaya - - - ˅
6 Mangkualam - - - ˅
7 Padasuka - - - ˅
8 Ciburial - - - ˅
9 Waringinkurung - - - ˅
10 Cijaralang - - - ˅
11 Cimanggu - - - ˅
12 Tangkilsari - - - ˅

Batas Administrasi Kecamatan Cimanggu adalah:

• Barat : Kecamatan Sumur
• Timur : Kecamatan Cibaliung
• Utara : Kecamatan Cigeulis
• Selatan : Samudra Hindia

1.2.2. ADMINISTRASI

Kecamatan Cimanggu dibagi menjadi 12 Desa, dengan 57 Rukun Warga (RW)

dan 185 Rukun Tetangga (RT). Desa Cimanggu menjadi ibukota kccamatan
Cimanggu ini. Nama-nama Desa yang ada di Kecamatan Cimanggu, yaitu::

 Rancapinang
 Cibadak
 Batuhideung
  Tugu
 Keramatjaya
 Mangkualam
 Padasuka
 Ciburial
 Waringinkurung
 Cijaralang
 Cimanggu
 Tangkilsari

LUAS WILAYAH DESA DI KECAMATAN CIMANGGU 2019

Persentase
Luas
No. Nama Desa Terhadap Luas
(km2)
Kecamatan (%)
1 Rancapinang 15.49 8.15%
2 Cibadak 15.18 7.98%
3 Batuhideung 16.90 8.89%
4 Tugu 15.21 8.00%
5 Keramatjaya 18.15 9.55%
6 Mangkualam 13.00 6.84%
7 Padasuka 15.37 8.08%
8 Ciburial 12.13 6.38%
9 Waringinkurung 12.50 6.57%
10 Cijaralang 36.00 18.93%
11 Cimanggu 12.22 6.43%
12 Tangkilsari 8.00 4.21%
TOTAL 190.15 100%

Jarak dari Ibukota Kecamatan Cimanggu ke Ibukota Kabupaten Pandeglang

adalah 20 km dan jarak dari Kecamatan Cimanggu ke Ibukota Provinsi Banten adalah
100 km.
1.3. GAMBARAN DEMOGRAFI
1.3.1. KEPENDUDUKAN
A. PERTUMBUHAN PENDUDUK
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Pandeglang,
jumlah penduduk Kecamatan Cimanggu dari Tahun 2018 samapi Tahun 2019
meningkat. Tahun 2018 berjumlah 38.900 jiwa meningkat menjadi 39.010 jiwa.
Pertumbuhan punduduk dari Tahun 2018 – 2019 mengalami peningkatan sebesar
0,28%.

B. KEPADATAN DAN DISTRIBUSI PENDUDUK

Kepadatan jumlah penduduk di Kecamatan Cimanggu pada tahun 2019
adalah 150 jiwa/km2.

C. JENIS KELAMIN
Berdasarkan BPS Tahun 2020, rasio jenis kelamin pada tahun 2019 adalah
102 jumlah penduduk laki-laki lebih banyak dibandingkan jumlah penduduk
perempuan. Jumlah Penduduk Laki-laki di Kecamatan Cimanggu pada tahun 2019
adalah 19.654 jiwa dan jumlah penduduk perempuan adalah 19.356 jiwa.

JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN DI KECAMATAN

CIKEUSIK 2019
No. Nama Desa Laki-Laki Perempuan Jumlah Sex Ratio
1 Rancapinang 1868 1840 3708 101.52%
2 Cibadak 1388 1436 2824 96.66%
3 Batuhideung 1839 1872 3711 98.24%
4 Tugu 746 728 1474 102.47%
5 Keramatjaya 1536 1587 3123 96.79%
6 Mangkualam 1178 1176 2354 100.17%
7 Padasuka 1926 1985 3911 97.03%
8 Ciburial 2904 2714 5618 107.00%
9 Waringinkurung 1359 1391 2750 97.70%
10 Cijaralang 1495 1382 2877 108.18%
11 Cimanggu 1496 1430 2926 104.62%
12 Tangkilsari 1919 1815 3734 105.73%
TOTAL 19654 19356 39010 101.54%
 D. UMUR
Jumlah penduduk di Kecamatan Cimanggu ditinjau dari komposisi
kelompok umur pada usia 0-4, 5-9, 10-14 dan 15- 19 tahun memiliki jumlah penduduk
relatif lebih banyak dibandingkan dengan kelompok usia lainnya, masing-masing
3.613 jiwa, 3.859 jiwa, 3.571 jiwa, dan 2.836 jiwa. Jumlah penduduk cenderung
menurun dari umur 35-39 tahun ke umur 75+.

PENDUDUK MENURUT KELOMPOK UMUR DI KECAMATAN CIKEUSIK

No. Kelompok Umur Laki-Laki Perempuan Jumlah
1 0-4 1803 1810 3613
2 5-9 1983 1876 3859
3 10-14 1839 1732 3571
4 15-19 1556 1280 2836
5 20-24 1265 1357 2622
6 25-29 1459 1606 3065
7 30-34 1511 1443 2954
8 35-39 1557 1641 3198
9 40-44 1380 1414 2794
10 45-49 1391 1428 2819
11 50-54 1214 1121 2335
12 55-59 856 858 1714
13 60-64 775 721 1496
14 65-69 525 460 985
15 70-74 288 316 604
16 75+ 252 293 545
TOTAL 19654 19356 39010

1.3.2. PENDIDIKAN
Salah satu faktor utama keberhasilan pembangunan di suatu negara adalah
cukup tersedianya sumber daya manusia yang berkualitas. Merujuk pada amanat UUD
1945 beserta amandemennya (pasal 31 ayat 2), maka melalui jalur pendidikan
pemerintah secara konsisten berupaya meningkatkan SDM penduduk Indonesia.
Peningkatan SDM saat ini lebih difokuskan pada pemberian kesempatan
seluas-luasnya kepada penduduk untuk mengecap pendidikan, terutama kelompok
usia sekolah (umur 7- 24 tahun). Ketersediaan sarana dan prasarana pendidikan
merupakan salah satu indikator keseriusan pemerintah dalam upaya meningkatkan
kualitas SDM.

A. SARANA PENDIDIKAN
Jumlah PAUD, TKQ, TPQ, Playgroup di Kecamatan Cimanggu PAda
Tahun 2019 adalah 11 unit. Jumlah sekolah TK/RA di Kecamatan Cimanggu Pada
Tahun 2019 adalah 17 unit. Jumlah sekolah SD/MI pada tahun 2019 sebanyak 38 unit.
Jumlah sekolah SMP/MTs Tahun 2019 berjumlah 11 unit. Sementara itu jumlah
sekolah SMA/SMK/MA sebanyak 3 unit di tahun 2019.

JUMLAH SARANA PENDIDIKAN KECAMATAN CIMANGGU TAHUN 2019

PAUD, TKQ,
No. Nama Desa TPQ, TK/RA SD/MI SMP/MTs SMA/SMK/MA
PLAYGROUP
1 Rancapinang 3 1 4 1 -
2 Cibadak 2 1 2 1 1
3 Batuhideung 1 1 5 1 -
4 Tugu 1 1 2 1 1
5 Keramatjaya 1 2 1 - -
6 Mangkualam - 1 2 1 -
7 Padasuka - 3 4 - -
8 Ciburial - 2 5 - 1
9 Waringinkurung 1 3 3 2 -
10 Cijaralang 1 - 3 3 -
11 Cimanggu - 2 3 - -
12 Tangkilsari 1 - 4 1 -
TOTAL 11 17 38 11 3

B. GURU
Total Jumlah Guru yang terdaftar di Kecamatan Cimanggu pada tahun 2019
adalah sebanyak 801 orang.
 JUMLAH GURU DI KECAMATAN CIMANGGU 2019
PAUD, TKQ,
No. Nama Desa TPQ, TK/RA SD/MI SMP/MTs SMA/SMK/MA
PLAYGROUP
1 Rancapinang 12 5 49 11 -
2 Cibadak 8 4 27 19 13
3 Batuhideung 3 4 62 8 -
4 Tugu 4 5 23 13 13
5 Keramatjaya 8 9 21 - -
6 Mangkualam - 5 26 11 -
7 Padasuka - 11 40 - -
8 Ciburial - 7 69 - 61
9 Waringinkurung 4 9 36 29 -
10 Cijaralang 4 - 38 26 -
11 Cimanggu - 11 35 - -
12 Tangkilsari 5 - 45 8 -
TOTAL 48 70 471 125 87

C. MURID
JUMLAH MURID DI KECAMATAN CIMANGGU 2019
PAUD, TKQ,
No. Nama Desa TPQ, TK/RA SD/MI SMP/MTs SMA/SMK/MA
PLAYGROUP
1 Rancapinang 92 33 477 60 -
2 Cibadak 52 52 285 190 98
3 Batuhideung 25 21 469 127 -
4 Tugu 35 25 166 170 102
5 Keramatjaya 53 123 223 - -
6 Mangkualam - 38 313 120 -
7 Padasuka - 99 434 - -
8 Ciburial - 95 715 - 1477
9 Waringinkurung 39 90 348 474 -
10 Cijaralang 33 - 273 261 -
11 Cimanggu - 77 314 - -
12 Tangkilsari 38 - 439 118 -
TOTAL 367 653 4456 1520 1677

Rasio murid/Guru PAUD, TKQ, TPQ, Playgroup di Kecamatan Cimanggu

pda tahun 2019 adalah 7,6 yang artinya 1 orang guru menangani 7 orang siswa. Rasio
murid/guru TK/ RA pada tahun 2019 adalah 9,3 yang artinya 1 orang guru menangani
9 orang murid. Untuk sekolah SD/ MI rasio murid/guru pada tahun 2019 adalah 9,4
yang artinya 1 orang guru menangani hingga 9 orang murid. Untuk SMP/MTs rasio
murid/guru pada tahun 2019 adalah 12,6 yang berarti 1 orang guru menangani 12
orang murid, dan untuk SMA/MA rasio murid/guru pada tahun 2019 adalah 19,2 yang
artinya 1 orang guru menangani 12 orang murid.
1.3.3. KESEHATAN
A. SARANA KESEHATAN
Dibawah ini merupakan data sarana Kesehatan yang terdapat di Kecamatan
Cimanggu Berdasarkan Data BPS 2020.

JUMLAH SARANA KESEHATAN DI KECAMATAN CIMANGGU 2019

No. Nama Desa Rumah Sakit RS. Bersalin Poliklinik Puskesmas
1 Rancapinang - 1 1 -
2 Cibadak - 1 1 1
3 Batuhideung - 1 - 1
4 Tugu - 1 1 -
5 Keramatjaya - 1 1 -
6 Mangkualam - 1 1 -
7 Padasuka - 1 1 -
8 Ciburial - 1 1 1
9 Waringinkurung - 1 - 1
10 Cijaralang - 1 1 -
11 Cimanggu - 1 1 -
12 Tangkilsari - 1 1 -
TOTAL 0 12 10 4
Lanjutan
Tempat
Tempat Praktek
No. Nama Desa Praktek Poskesdes Polindes
Bidan
Dokter
1 Rancapinang - - 1 -
2 Cibadak - 1 - -
3 Batuhideung - 1 - -
4 Tugu - 2 - -
5 Keramatjaya - 1 - 1
6 Mangkualam - - - 1
7 Padasuka - 3 - -
8 Ciburial 1 5 - -
9 Waringinkurung - 1 - -
10 Cijaralang - 2 2 2
11 Cimanggu - 1 - 1
12 Tangkilsari - 2 1 -
TOTAL 1 19 4 5
Lanjutan
 Toko
No. Nama Desa Apotek
Posyandu Obat/Jamu
1 Rancapinang 1 - -
2 Cibadak 1 - -
3 Batuhideung 1 - -
4 Tugu 2 - -
5 Keramatjaya 2 - -
6 Mangkualam 2 - -
7 Padasuka 5 - -
8 Ciburial 6 - -
9 Waringinkurung 4 - -
10 Cijaralang 5 - -
11 Cimanggu 3 - -
12 Tangkilsari 7 - -
TOTAL 39 0 0

B. TENAGA KESEHATAN
Jumlah tenaga Kesehatan di Kecamatan Cimanggu berjumlah 115 orang
pada tahun 2019.

JUMLAH TENAGA KESEHATAN DI KECAMATAN CIMANGGU 2019

No. Tenaga Kesehatan Laki-laki Perempuan Jumlah

1 Dokter Umum - - -
2 Dokter Gigi - - -
3 Dokter Spesialis - - -
4 Bidan - 30 30
5 Perawat 4 10 14
6 Mantri Kesehatan - - -
7 Dukun Bayi Terlatih - 50 50
8 Dukun Bayi Tak Terlatih - 21 21
9 Ahli Gizi - - -
10 Apoteker - - -
11 Tenaga Kesehatan Lain - - -
TOTAL 4 90 115

1.4. GAMBARAN GEOHIDROLOGI

Kondisi geohidrologi di Kecamatan Cimanggu didominasi oleh batu gamping
terumbu (Ql). Sumber air tanah Kecamatan Cimanggu terletak pada Cekungan Air
Tanah (CAT) Labuan di Kecamatan Labuan. Mata air ini tersebar terutama pada
ketinggian 200-400 m dpl. Potensi sumber daya air tanah secara umum dibagi menjadi
3 (tiga) yaitu:
 Kondisi air permukaan
 Kondisi Air tanah
 Kondisi Klimatologi

A. KONDISI AIR PERMUKAAN

Kecamatan Cimanggu dialiri oleh Daerah Aliran Sungai (DAS) Cibaliung
yang bermuara di Samudra Indonesia dengan luas 129.093 Ha dan Daerah Aliran
Sungai (DAS) Cikeruh yang bermuara di Samudra Indonesia dengan luas 26.764 Ha.
DAS Cibaliung juga mengalir ke beberapa Kecamatan lain seperti: Cigeulis, Cikeusik
dan Cibaliung., sedangkan DAS Cikeruh mengalir melewati Kecamatan Sumur,
Cibaliung, dan Cigeulis
Wilayah Sungai (WS) di Kabupaten Pandeglang berdasarkan Peraturan
Menteri Pekerjaan Umum No. 11A/PRT/M/2006 tentang Kriteria dan Penetapan
Wilayah Sungai terdiri dari 3 (tiga) WS dan 5 (lima) Daerah Aliran Sungai (DAS),
yaitu:
 WS Lintas Provinsi Cidanau-Ciujung-Cidurian-Cisadane-Ciliwung-
Citarum meliputi DAS Cidanau dan DAS Ciujung;
 WS Lintas Kabupaten Cibaliung-Cisawarna berada di DAS Cibaliung; dan
 WS Lintas Kabupaten Ciliman-Cibungur meliputi DAS Ciliman dan DAS
Cibungur.
Wilayah Sungai merupakan kesatuan wilayah pengelolaan sumberdaya air
dalam 1 (satu) atau lebih Daerah Aliran Sungai dan/atau pulau-pulau kecil yang
luasnya kurang dari atau sama dengan 2.000 kilometer persegi. Sedangkan Daerah
Aliran Sungai (DAS) adalah suatu wilayah daratan yang merupakan satu kesatuan
dengan sungai dan anak-anak sungainya, yang berfungsi menampung, menyimpan,
dan mengalirkan air yang berasal dari curah hujan ke danau atau ke laut secara alami,
yang batas di darat merupakan pemisah topografis dan batas di laut sampai dengan
daerah perairan yang masih terpengaruh aktivitas daratan.
 B. KONDISI AIR TANAH
Sumber air tanah Kabupaten Pandeglang terletak pada Cekungan Air Tanah
(CAT) Labuan di Kecamatan Labuan. Mata air ini tersebar terutama pada ketinggian
200-400 m dpl. Sumber mata air yang memiliki debit >100lt/dt ada 2 (dua), yaitu MA.
Cikoromoy dan MA.Citaman tetapi masih belum dimanfatkan sistem distribusi
gravitasinya. MA. Cikoromoy baru dimanfaatkan sebesar 42lt/dt dan untuk MA.
Citaman baru dimanfaatkan sebesar 35lt/dt. Sehingga mata air yang ada di Pandeglang
belum dapat memenuhi kebutuhan air penduduk.

1.5. GAMBARAN KLIMATOLOGI

Berdasarkan studi, iklim di Kecamatan Cimanggu dipengaruhi oleh angin
Monson (Monson Trade) dan Gelombang La Nina (El Nino). Bila saat musim
penghujan tiba (November s.d Maret) cuaca didominasi oleh angin barat (dari
samudra Hindia sebelah Selatan India) yang bergabung dengan angin dari Asia yang
melewati Laut Cina Selatan. Sedangkan Musim kemarau (Juni s.d Agustus cuaca
didominasi oleh angin timur).
A. CURAH HUJAN
Kabupaten Pandeglang memiliki curah hujan antara 2.000 – 4.000 mm per
tahun dengan rata-rata curah hujan 2711,21 mm/th dan mempunyai 143 hari hujan
rata-rata per tahun.

B. SUHU UDARA
Suhu udara di Kabupaten Pandeglang berkisar antara 22,50C – 27,90C. Pada
daerah pantai, suhu udara bisa mencapai 220C – 320C, sedangkan di daerah
pegunungan dengan ketinggian 400 – 1.350m suhu dapat mencapai hingga 18 0C –
290C.
1.6. KONDISI SOSIAL DAN EKONOMI
1.6.1. SOSIAL MASYARAKAT
Kabupaten Pandeglang adalah kabupaten yang terkenal dengan santri-
santrinya yang religius. Secara keseluruhan penduduk beragama Islam dan di
Kabupaten Pandeglang tidak ada rumah ibadat yang dibangun selain Masjid dan
Musholla

A. JUMLAH PESANTREN, KIAI, DAN SANTRI

Penduduk di Kabupaten Pandeglang hampir 100% beragama Islam, hal ini
didukung dengan bertambahnya jumlah pondok pesantren, kyai, santri yang belajar di
Pandeglang. Untuk jumlah pesantren di Kecamatan Cimanggu berjumlah 39 unit
dengan jumlah Kyai/Ustad/ Pengajar sebanyak 52 orang dan santri berjumlah 637
orang, rasio santri/kiai adalah sebesar 12,25 yang artinya 1 orang kyai/ustad/pengajar
membimbing 12 orang santri.

JUMLAH PESANTREN, KYAI, DAN SANTRI

KECAMATAN CIAMNGGU 2019
Kyai/Ustad/
No. Nama Desa Pesantren Santri
Pengajar
1 Rancapinang 1 2 15
2 Cibadak 2 3 39
3 Batuhideung 6 8 127
4 Tugu 3 4 55
5 Keramatjaya 2 3 27
6 Mangkualam 1 1 14
7 Padasuka 0 0 0
8 Ciburial 12 15 169
9 Waringinkurung 7 9 120
10 Cijaralang 2 3 29
11 Cimanggu 0 0 0
12 Tangkilsari 3 4 42
TOTAL 39 52 637
 B. JUMLAH RUMAH IBADAH
Hampir 100% Penduduk Kecamatan Cmanggu Memeluk Agama Islam
sehingga dapat dipastikan rumah Ibadah yang terdapat di Kecamatan Cimanggu
adalah Masjid dan Musholla.

JUMLAH RUMAH IBADAH DI KECAMATAN CIMANGGU 2019

Majlis
No. Nama Desa Masjid Musholla Gereja Lainnya
Ta'lim
1 Rancapinang 8 3 5 - -
2 Cibadak 6 6 4 - -
3 Batuhideung 7 8 5 - -
4 Tugu 4 6 4 - -
5 Keramatjaya 5 5 3 - -
6 Mangkualam 7 2 5 - -
7 Padasuka 5 7 5 - -
8 Ciburial 6 8 4 - -
9 Waringinkurung 3 5 4 - -
10 Cijaralang 3 9 7
11 Cimanggu 3 4 4
12 Tangkilsari 6 8 8
TOTAL 63 71 58 0 0

C. JUMLAH PENDUDUK BERDASARKAN MATA PENCAHARIAN

Dalam kaitannya dengan aspek ekonomi, penduduk dapat digolongkan ke
dalam dua macam kelompok, yaitu:
• Penduduk yang aktif secara ekonomis.
• Penduduk yang tidak aktif secara ekonomis.
Penduduk yang aktif secara ekonomis adalah mereka yang bekerja atau punya
pekerjaan tetapi sementara tidak bekerja dan mereka yang mencari pekerjaan,
Kelompok ini biasa disebut sebagai ”Angkatan Kerja”. Sedangkan penduduk yang
tidak aktif secara ekonomis adalah mereka yang tidak termasuk dalam angkatan kerja
dan disebut ”Bukan Angkatan Kerja”.
Berdasarkan BPS Tahun 2020, Mata pencaharian penduduk Kecamatan
Cimanggu pada tahun 2019 penduduk Kecamatan Cimanggu bekerja di sector
pertanian, perikanan dan peternakan. Sektor perdagangan, hotel dan restaurant pun
memiliki jumlah yang cukup besar.
JUMLAH PENDUDUK BEKERJA BERDASARKAN MATA PENCAHARIAN
DI KECAMATAN CIMANGGU 2019
Pertanian, Perdagangan,
Pertambangan Industri dan
No. Nama Desa Peternakan, Hotel, dan
dan Penggalian Kerajinan
Perikanan Restoran
1 Rancapinang 706 5 9 216
2 Cibadak 545 4 7 166
3 Batuhideung 711 9 13 210
4 Tugu 272 4 5 87
5 Keramatjaya 560 7 10 166
6 Mangkualam 402 17 26 138
7 Padasuka 478 24 37 269
8 Ciburial 607 30 46 341
9 Waringinkurung 342 9 26 190
10 Cijaralang 412 - 36 143
11 Cimanggu 425 3 21 160
12 Tangkilsari 444 2 24 184
TOTAL 5904 114 260 2270
Lanjutan

Listrik, Gas Transportasi dan

No. Nama Desa Jasa Lainnya
dan Air Minum Komunikasi

1 Rancapinang - 2 24 125
2 Cibadak - 3 18 99
3 Batuhideung - 2 24 126
4 Tugu - 1 12 73
5 Keramatjaya - 2 22 101
6 Mangkualam - 1 14 121
7 Padasuka - 5 45 227
8 Ciburial - 7 57 288
9 Waringinkurung - 4 32 160
10 Cijaralang 1 3 2 198
11 Cimanggu - 4 12 176
12 Tangkilsari - 3 9 255
TOTAL 1 37 271 1949

1.7. PERTANIAN
Luas Lahan Sawah di Kecamatan Cimanggu adalah sebesar 3.340 Ha dan Luas
Lahan bukan sawah sebesar 20.804 Ha dengan area yang paling luas adalah area
perkebunan
 LUAS LAHAN SAWAH DAN BUKAN SAWAH DI
KECAMATAN CIMANGGU 2019
Luas Lahan
No. Jenis Lahan Persentase (%)
(Ha)
1 Lahan Sawah
a. Irigasi Teknis 45 0.18%
b. Irigasi Setengah Teknis 85 0.34%
c. Irigasi Sederhana - -
d. Irigasi Desa 1337 5.37%
e. Tadah Hujan 1873 7.53%
f. Pasang Surut, Polder, Rembesan dan Rawa - -
g. Sementara Tidak di Usahakan - -
2 Lahan Pertanian Bukan Sawah
a. Ladang, Huma, Tegal, Kebun 956 3.84%
b. Perkebunan 10929 43.93%
c. Pekarangan, Lahan Bangunan dan Halaman 668 2.69%
d. Hutan Rakyat 7630 30.67%
e. Tambak,Rawa, Kolam, Empang 45 0.18%
f. Lainnya 138 0.55%
g. Lahan Tidur 1171 4.71%
TOTAL 24877 100%

1.7.1. PERTANIAN
Luas Lahan yang dipakai untuk menanam padi di Kecamatan Cimanggu adalah
sebesar 6.908 Ha dengan hasil produksi sebesar 37.082 ton. Tanaman Palawija yang
dihasilkan di Kecamatan Cimanggu diantaranya:jagung, kacang tanah dan kedelai.

1.7.2. PERKEBUNAN
Tanaman perkebunan yang dihasilkan di Kecamatan Cimanggu yang panling
banyak adalah kelapa. Kemudian ada juga produksi kopi, cengkeh, lada, kakao,
melinjo, jambu mede, kemiri dan aren.

1.7.3. PETERNAKAN
Populasi ternak terbesar di Kecamatan Cimanggu pada Tahun 2019 menurut
data BPS 2020 adalah ayam ras pedaging yaitu sebanyak 32.500 ekor.
 JUMLAH POPULASI TERNAK DI KECAMATAN CIKEUSIK 2019
No. Jenis Ternak Populasi
1 Sapi Potong -
2 Sapi Perah -
3 Kerbau 412
4 Kuda -
5 Kambing 321
6 Domba 486
7 Ayam Ras Pedaging 32500
8 Ayam Ras Petelur -
9 Ayam Buras -
10 Itik 212
TOTAL 33931

1.8. INDUSTRI DAN PENGGALIAN

Industri Kecil dan Industri Rumah Tangga di Kecamatan Cimanggu di
dominasi oleh Industri Makanan, Minuman dan Rokok.
Untuk Sektor Penggalian menurut data BPS 2020. Pada tahun 2019 terdapat 3
lokasi penggalian yang tersebar di Desa Mangkualam dan Tangkilsari

1.9. OBJEK WISATA

Banyak Objek Wisata yang terletak di Kecamatan Cimanggu, diantaranya:
A. DESA WISATA CIMANGGU

Berada diluar Kawasan Taman Nasional Ujung Kulon dan juga sebagai
perlintasan menuju Kawasan Taman nasional Ujung Kulon, Desa Cimanggu
kemudian berbenah diri dalam menyambut Pariwisata yang selama ini belum disadari
Masyarakatnya dapat merubah kehidupan dan perekonomian mereka.
 Kegiatan Pariwisata di Desa Cimanggu ini sendiri adalah kegiatan wisata
alam dan budaya, dimana pengunjung selain menikmati keindahan alam, dapat juga
berbaur dengan masyarakat sekitarnya untuk dapat melakukan aktivitas keseharian
masyarakat lokal disana.

Selain itu, ada beberapa spot objek wisata yang dapat dikunjungi,
diantaranya:

 Irigasi Cimanggu
 Curug Rahong
 Komplek Pesawahan Muruy
 Curug Hiji
 Curug Jaha
 Sungai Cijaralang

Sementara Aktivitas yang dapat dilakukan pengunjung, dari mulai ikut

bercocok-tanam di Sawah hingga Aktivitas Adventure seperti Tracking atau Motor
Cross dan Sepeda Gunung juga dapat dilakukan di Desa ini.

B. BUMI PERKEMAHAN CURUG RAHONG

Pandeglang masih punya banyak spot lain seperti yang berlokasi di daerah
ujung kulon Kp. Cegog, Desa Rancapinang Kecamatan Cimangggu. Spot itu bernama
Bumi Perkemahan Cegog dan Wahana curug Rahong. Di buka pada tahun 2020 dan
dikelola oleh pemuda yang bergabung dalan Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata)
ujung cula. Para pemuda Pokdarwis mengaku wahana yang mereka kelola akan
menawarkan sensasi dan petualangan luar biasa bagi pengunjungnya.
 Selama Bumi Perkemahan dan Wahana Curug, wisatawan akan di
suguhkan pemandangan cantik, menarik dan memanjakan mata. Saat menyusuri
sungai, wisatawan akan disuguhkan berbagai pemandangan pepohonan serta monyet
yang bergelantungan.