Integral Lipat 2019
Integral Lipat 2019
INTEGRAL GANDA
Integral untuk fungsi satu variable, kita
membentuk suatu partisi dari interval [a,b] menjadi
interval-interval yang panjangnya Δxk , k = 1, 2, 3, ….n
b n
f ( x) dx lim f(x k ) x k
n
a k 1
f ( x , y ) A f ( x , y ) A f ( x , y ) A ....... f ( x , y ) A
k 1
k k k 1 1 1 2 2 2 n n n
f ( x, y)dA lim f ( x , y )
R
n
k 1
k k k A
Untuk menghitung integral lipat dua dapat digunakan integral
berulang yang ditulis dalam bentuk :
b
y f2 ( y)
a. f ( x, y)dA f ( x, y)dxdy f ( x, y )dx dy
R R a y f1 ( y )
b. f ( x, y)dA a
R R y f1 ( y )
dimana integral yang ada dalam kurung harus dihitung
terlebih dahulu dengan menganggap variable x konstanta,
kemudian hasilnya diintegral kembali terhadap x.
Jika integral lipat dua diatas ada, maka (a) dan (b) secara
umum akan memberikan hasil yang sama.
INTEGRAL LIPAT DUA DENGAN BATAS PERSEGI PANJANG
• Bentuk umum :
f ( x, y)dA f ( x, y)dxdy
R
• dimana : R = { (x,y) ; a ≤ x ≤ b, c ≤ y ≤ d }
• a,b,c dan d adalah konstanta
d
R
c
• a b
Contoh :
1 2
• 1. dxdy
0 1
4 2
2 2
• 2. ( x y )dxdy
2 1
4 2
• 3. ( xy 3 y 2 )dydx
2 1
4 2
a. f ( x, y )dA f ( x, y)dy dx
R x a y f1 ( x )
dimana :
R = { (x,y) ; f1(x) ≤ y ≤ f2(x) ,a ≤ x ≤ b }
d f2 ( y )
b. f ( x, y)dA f ( x, y)dx dy
R y c x f1 ( y )
dimana :
R = { (x,y) ; f1(y) ≤ x ≤ f2(y) ,c ≤ y ≤ d }
Contoh: 3 2
1. Hitunglah 2 x 3 y dxdy
0 1
Peny:
x
3 3
3 yx 1 dy 3 3 y dy
2 2
0 0
3
3 2
3 y y 45 / 2
2 0
Hasil yang sama apabila kita tukarkan:
3
3 2
2 3 2
1 0 2 x 3 y dydx 1 2 xy 2 y 0 dx
2
27 6 2 27
2
1 6 x 2 dx 2 x 2 x1
45 / 2
2. Tentukan Volume suatu benda padat dibawah permukaan
z 4 x 2 y dan diatas persegi panjang
2 1
V 4 x 2 y dA 4 x 2 y dxdy
R 0 0
2 16
8 2
3 3
Contoh soal: 1 y
2
dxdy
x
1. Hitunglah integral berulang 2 ye
0 0
Peny:
2
2 ye dxdy 2 ye
1 y 1 2
x x y
0 dy
0 0 0
1 1 1
2 y e y e0 dy 2 ye y dy 2 ydy
2 2
0 0 0
y
1 1
e du 2 ydy e
u u 1
0
2 1
0
0 0
e 1 1 e 2
Latihan
1 x
• 1 xy dydx
2
0 x2
2 3y
2. ( x y)dxdy
1 y
1 x2 x
3. x dydx
0 2 x2
2 sin 2
4. 2drd
cos 2
INTEGRAL LIPAT DUA DALAM
KOORDINAT KUTUB
APLIKASI INTEGRAL LIPAT DUA
• Aplikasi integral lipat dua yang bentuk umumnya :
Volume V = f ( x, y) dA
R
V= =
D = {(r,θ)| a ≤ r ≤ b dan α ≤ θ ≤ β}
Segmen luasnya dA = r dr dθ
2 r2
A dA r dr d
R
1 r1
V=
Contoh 1 :
dxdy
x
1. Hitunglah integral berulang 2 ye
0 0
Peny:
2
2 ye dxdy 2 ye
1 y 1 2
x x y
0 dy
0 0 0
1 1 1
2 y e y e0 dy 2 ye y dy 2 ydy
2 2
0 0 0
y
1 1
e du 2 ydy e
u u 1
0
2 1
0
0 0
e 1 1 e 2
2. Gunakan integral lipat dua untuk menetukan volume dari
tetrahedron yang dibatasi oleh bidang-bidang koordinat dan
bidang 3x 6 y 4 z 12 0
Peny:
Perpotongan sumbu x x=4
Perpotongan sumbu y y= 2
Perpotongan sumbu z z=3
4 x 4
3 2 3
4 y xy y 2 0
2
dx 16 8 x x 2 dx
0
4 16 0
4
3 1 3
16 x 4 x x
2
16 3 0
3 3 3 4
3
V 4 4 4
16 3
Integral Lipat Dua dalam Koordinat Kutub
Kurva-kurva tertentu pada suatu bidang seperti lingkaran,
kardioid, dan mawar lebih mudah dihitung dengan
menggunakan koordinat kutub.
Maka volume V benda padat di
bawah permukaan ini dandi atas R
dinyatakan:
V f x, y dA
R
Dalam koordinat kutub, persegi panjang kutub R
R r, ; a r b;
dimana a ≥ 0 dan β – α ≤ 2π
f r ,
Maka volume V dalam koordinat kutub:
/4 3
ze r 2 maka
V e x2 y 2
dA e
r2
rdrd
R 0 1
/4 3 /4
1 u 1 u3
0
1 2 e dud 0
2
e 1 d
/4
1
2 e
9
e1 d
1
2
e9 e1
/4
0
0
8
e 9
e1
S r, : 1 r 2 ;
S r, : a r b; 1 r 2 r
Contoh soal:
Hitunglah ydA dimana S adalah daerah di kuadran
pertama R yang berada di luar lingkaran r = 2 serta di
dalam kardioid r 21 cos
Peny:
Berdasarkan gambar di bawah ini maka:
S adalah himpunan sederhana r
y r sin
0 / 2
r 2 r 21 cos
/ 2 2 1 cos
/2 2 1 cos
r 3
0
sin
3 2
d
/2
3 sin 23
21 cos sin d
0 3 3
/2 /2
8
1 cos sin d sin d
3
3 0 0
/2 /2
8
u du sin d
3
3 0 0
/2
8 1
1 cos cos
4
3 4 0
8 1 4
3 4
4
22
1 2 1
3
INTEGRAL LIPAT TIGA
Integral lipat tiga f ( x, y, z )dV dari suatu fungsi tiga
variabel bebas thd. Rdaerah R, dimana fungsi bernilai
tunggal dan kontinu, merupakan suatu pengembangan
dari integral tunggal dan integral lipat dua.
Jika f(x,y,z) = 1, maka integral menjadi :
dapat diartikan pengukuran
f x, y, z dV f x, y, z dydxdz
s d b
r c a
B
Dalam koordinat tegak lurus , integral tersebut dapat
dinyatakan dalam bentuk :
x2 y2 ( x ) z2 ( x , y )
f ( x, y, z)dV
R
x1 y1 ( x ) z1 ( x , y )
f(x, y,z)dzdydx
dimana :
x1 ≤ x ≤ x2
y1 (x) ≤ y ≤ y2(x)
z1 (x,y) ≤ z ≤ z2(x,y)
Contoh 1:
Hitunglah integral lipat-tiga B xyz dV dengan B
2
B x, y, z 0 x 1, 1 y 2,0 z 3
Penyelesaian :
Kita dapat menggunakan salah satu dari enam urutan
pengintegralan yang mungkin.
36
Jika kita memilih untuk mengintegralkan
terhadap x, kemudian y, dan kemudian z, kita
peroleh
x 1
3 2 1 x yz 3 2
2 2
37
Penerapan Integral Lipat-Tiga
Ingat bahwa jika f(x)≥0 maka integral tunggal
a f x dx menyatakan luas di bawah kurva y f x
b
38
Integral lipat-tiga f x, y, z dV dapat
E
ditafsirkan dalam cara yang berbeda dalam
situasi fisis yang berlainan, tergantung pada
penafsiran fisis dari x, y, z, dan f(x,y,z).
V E dV
E
39
Contoh 2:
Gunakan integral lipat-tiga untuk mencari volume
bidang-empat T yang dibatasi oleh bidang –
bidang
x 2 y z 2, x 2 y, x 0, dan z 0.
Penyelesaian :
Bidang-empat T dan proyeksinya D pada bidang-
xy diperlihatkan dalam Gambar 10 dan 11.
perbatasan bawah T adalah bidang z 0 dan
perbatasan atas bidang x 2 y z 2 yaitu
z 2 x 2y
40
Gambar 10 Gambar 11
1 3 1 1 1 3 15
( x yx )
2
dy 3 3 y y y dy
2
0 y/2 0 2 2 8
Ch9.10~9.17_43
Contoh :
2 3 4
1. xy z dzdy dx
1 2 3
1 x xy
2. 2z dzdy dx
0 x2 0
1 x2 x y
3. 2xz dzdy dx
0 x -2 0
1 2 x x 2 y
4. (x 2z) dzdydx
0 x 0