Anda di halaman 1dari 6

BILANGAN KOMPLEKS BAGIAN 3

FUNGSI BILANGAN KOMPLEKS


Fungsi Bilangan Kompleks yang akan dipelajari adalah fungsi dasar bilangan kompleks,
fungsi eksponensial bilangan kompleks, fungsi trigonometri bilangan kompleks, dan
fungsi hiperbola.
Fungsi dasar, eksponensial, logaritma, dan trigonometri dari bilangan kompleks sudah
tercantum dalam modul bilangan kompleks bagian 2.
➢ Fungsi eksponen bilangan kompleks dinyatakan sebagai berikut.
f (z ) = e z = e x +iy = e x .e iy = e x (cos y + i sin y )
➢ Fungsi cosinus dan sinus.
e i + e −i ei − e −i
cos = dan sin  =
2 2i
Jika  diubah dengan z maka kita memperoleh fungsi trigonometri bilangan kompleks.
eiz + e −iz
cos z =
2
e iz − e −iz
sin z =
2i
Untuk mengingat kembali coba perhatikan contoh berikut.

Contoh.
Tentukan bentuk x + iy dari
a. e-(iπ/4)+ln 3 b. sin (i ln5)
Jawab
Setelah memahami contoh tersebut. Cobalah kerjakan soal berikut.
Latihan
1. Dengan menggunakan identitas yang ada pada fungsi bilangan kompleks,
ubahlah bentuk di bawah ini menjadi x + iy
a. eln2 + iπ
b. e(iπ/4) + (ln2)/2
c. cos (i ln2)
d. sin (π - 2 i ln2)
Fungsi Logaritma
Pada matematika dasar, anda telah mempelajari untuk mencari logaritma hanya dari
bilangan positif. Namun, logaritma juga bisa dicari untuk bilangan negatif jika dalam
bentuk bilangan kompleks. Fungsi logaritma bilangan kompleks dinyatakan sebagai
berikut.
( )
ln z = ln re i = Ln r + i (  2n )
Ln r ditulis dengan huruf besar untuk huruf L menyatakan bahwa logaritma dilakukan
terhadap bilangan real (harga mutlak z) dengan basis e. Untuk n = 0 dan 0    2 ,
harga ln z yang diperoleh sebagai berikut.
Lnz = Ln r + i
Harga Ln z ini dinamakan harga principal.

Contoh Soal
1. Hitung ln (i −1)
2. Hitung ln (-1)
Pembahasan:
1.
ln (i − 1)
z = −1 + i
r= 2
3
 = arctan (− 1) =
4
 3 
ln (i − 1) = Ln 2 + i  2n 
 4 
dengan harga prinsipal adalah
3i
ln (i − 1) = Ln 2 +
4

2. ln (-1), dari bentuk kartesian, bilangan kompleks z = -1. Bentuk polar dari bilangan
kompleks tsb memiliki nilai 𝑟 = √𝑥 2 + 𝑦 2 = 1
Untuk nilai sudut θ = π, -π, 3π, …
Dengan demikian, ln (-1) = Ln (1) + i(π±2nπ) = i π, -iπ, 3πi
Soal Latihan
Hitung nilai-nilai dari
a. ln (e )
2i

b. ln (1 + i)
c. ln (-2)
d. ln (1 – i)

Fungsi Hiperbolik
Ingat kembali fungsi trigonometri bilangan kompleks sin z dan cos z. selanjutnya kita
akan mencoba mencari fungsi trigonometri bilangan kompleks sin z dan cos z untuk
bilangan kompleks imajiner murni z = iy
𝑒 −𝑦 − 𝑒 −𝑦 𝑒 𝑦 − 𝑒 −𝑦
sin 𝑖𝑦 = =𝑖
2𝑖 2
𝑒 −𝑦 + 𝑒 𝑦 𝑒 𝑦 − 𝑒 −𝑦
cos 𝑖𝑦 = =
2 2
Fungsi real di ruas kanan memiliki nama khusus karena kombinasi khusus eksponensial
sering muncul dalam beberapa soal/masalah. Fungsi itu disebut dengan sinus hiperbolik
(sinh) dan cosinus hiperbolik (cosh). Definisi fungsi itu untuk semua nilai z adalah
𝑒 𝑧 − 𝑒 −𝑧
sinh 𝑧 =
2
𝑒 + 𝑒 −𝑧
𝑧
cosh 𝑧 =
2
Latihan
1. tentukan tanh z
2. tentukan cosh2 z – sinh2 z
3. tunjukkan bahwa sin iz = i sinh z
4. tunjukkan bahwa tan iz = i tanh z

AKAR DAN PANGKAT KOMPLEKS


Untuk bilangan real, persamaan ln ab = b ln a sama dengan ab = eb ln a. kita
mendefinisikan pangkat kompleks dengan rumus yang sama dengan bilangan kompleks
a dan b. Secara definisi, untuk bilangan kompleks a dan b (a tidak sama dengan e)
ab = e b ln a
contoh
Tentukan nilai (1 + i)1 – i
Pembahasan

INVERS FUNGSI HIPERBOLIK DAN TRIGONOMETRI BILANGAN KOMPLEKS


Kita telah mendefinisikan fungsi trigonometri dan hiperbola bilangan kompleks z.
contoh.
𝑒 𝑖𝑧 + 𝑒 −𝑖𝑧
w = cos 𝑧 =
2
Mendefinisikan w = cos z, yaitu, untuk setiap bilangan kompleks z, persamaan di atas
memberikan kita bilangan kompleks w. kita sekarang mendefinisikan invers dari cosinus
atau arc cos w (arkes cos w) dengan
z = arc cos w jika w = cos z
untuk invers dari fungsi trigonometri dan hiperbola didefinisikan dengan cara yang
sama.
Ketika berurusan dengan bilangan real, anda telah tahu bahwa sin x dan cos x tidak
pernah lebih dari 1. Hal ini tidak lagi benar jika sin z dan cos z dengan z adalah bilangan
kompleks.
Untuk mengilustrasikan cara mencari invers dari fungsi trigonometri mari kita tentukan
arc cos 2.
Misalkan, kita mencari z yang definisikan sebagai z = arc cos 2 atau cos z = 2
Lalu dengan menggunakan fungsi trigonometri dan eksponensial kita mendapati
𝑒 𝑖𝑧 + 𝑒 −𝑖𝑧
=2
2
Untuk menyederhanakan, buat u = eiz, maka e-iz =u-1, lalu persamaan di atas menjadi
𝑢 + 𝑢−1
=2
2
Selanjutnya kalikan dengan 2 dan u untuk mendapatkan u2 - 4u + 1 = 0. Dengan
menggunakan rumus abc, didapatkan akar-akar eiz = u = 2 ± √(3).
Selanjutnya ambil nilai logaritmanya
ln (eiz)= ln (2 ± √(3))
iz = ln (2 ± √(3))
iz = Ln (2 ± √(3)) + 2nπi
z = 2nπ – i Ln(2 ± √(3))
z = 2nπ ± i Ln(2 + √(3)) ……………….. karena Ln(2 - √(3)) = - Ln(2 + √(3))

Anda mungkin juga menyukai