Inplate and Packed Tower
Inplate and Packed Tower
1. Sieve Tray, digunakan untuk absorpsi gas dan distillasi. Alat ini
terdiri dari plate berlubang diameter 3 – 12 mm. Total lubang
5 – 15 % dari luas tray.
2. Valve tray, merupakan modifikasi dari sieve tray, dimana tiap
lubang diberi tutup yang bisa digeser-geser, buka-tutup. Biaya alat
20% lebih mahal dari sieve tray.
3. Bubble cap tray, tiap lubang pada tray diberi tutup seperti helm
berlubang(slot) untuk aliran gas.
Anang Takwanto
Gambar Sieve dan Bubble Cap Tray
Anang Takwanto
Packed Tower for Absorption
▪ Digunakan absorpsi gas – liquid dengan kontak berlawanan arah secara
kontinyu.
▪ Ruang kosong 60 – 90%
▪ Packing berukuran 3 – 75 mm
▪ Macam-macam bahan packing : bentuk cip, clay, porcelin, graphite, dan
plastik.
▪ Macam packing tumpukan : wood grids, drip-point grids, spiral partition
ring, dll.
Anang Takwanto
▪ Macam packing menara : rashig ring, lessing ring, berl saddle, pall ring.
Anang Takwanto
Anang Takwanto
Flooding velocity, adalah kecepatan aliran gas pada menara packed
berada pada batas atas, diatas kecepatan ini menara tidak dapat
beroperasi, air tidak dapat mengalir.
Loading point adalah laju aliran gas di menara packed yang pada batas
rendah sehingg air akan menembus lubang menara dan gas tidak
dapat naik, maka operasi gagal.
Anang Takwanto
Anang Takwanto
L’ (x0/1-x0 ) + V’(yN+1/1 – yN+1 ) = L’(xN /1- xN ) + V’(y1/1-y1) …10.6.1
Persamaan 10.6-1 merupakan persamaan neraca massa total dari
gambar 10.6-4, dimana V’ adalah laju aliran inert udara, kg inert
udara/s.m2 dan L’ adalah laju aliran inert solvent air/s.m2 .
Untuk gambar 10.6-4 yang dibatasi garis putus-putus, persamaan 10.6-1
menjadi :
L’ (x0/1-x0 ) + V’(yn+1/1 – yn+1 ) = L’(xn /1- xn ) + V’(y1/1-y1) …10.6.2
Anang Takwanto
Suatu tray tower didesain untuk meng-absorpsi SO2 dari aliran udara
dengan menggunakan air murni pada 293 K. Gas masuk mengandung 20%
mol SO3 dan meninggalkan menara 2% mol pada tekanan total 101,3 kPa.
Laju aliran udara inert 150 kg udara/jam.m2 dan laju aliran air masuk 6000
kg air/jam.m2 . Anggap effisiensi tray overall 25%, berapa banyak tray
teoritis dan actual yang diperlukan ?Asumsi tower beroperasi pada suhu
293 K.
Anang Takwanto
Jawaban contoh 10.6-1
xN = 0,00355
Gunakan persamaan 10.6-2 :
▪ 333(0/1-0) + 5,18(yn+1 /1- yn+1) = 333(xn /1- xn ) + 5,18(0,02/1- 0,02)
Kalau kita masukkan yn+1 = 0,07
▪ 0 + 5,18(0,07 /1- 0,07) = 333(xn /1- xn ) + 5,18(0,02/1- 0,02)
Pada persamaan diatas maka diperoleh xn = 0,000855. Apabila digunakan titik
lain, yn+1 = 0,13 diperoleh xn = 0,0021. Dengan dua titik diatas dan bawah
ditambah dua titik ditengah, bila diplot pada kertas grafik, akan diperoleh
gambar 10.6-5.
Data keseimbangan x dan y sistem SO2 -air diambil dari Appendix A-3-19.
Tray teoritis diperoleh = 2,4 buah
Anang Takwanto
Persamaan diatas jika diplot akan menjadi kurva garis seperti gambar
grafik berikut.
Anang Takwanto
Biasanya aliran V1 , dan L2 disetting, demikian konsentrasi y1 , y2 ,
x2 juga sudah diset. X1 dihitung dari persamaan 10.6-3.
Pada saat L’ minimum harga x1 menjadi x1 max. dimana L’ min.
Pada titik P, driving force = 0.
y – yӿ = 0 y – yi = 0 xӿ - x = 0 dan
xi - x = 0
L besar diameter menara lebar, L kecil menara diameternya kecil,
memanjang.
Anang Takwanto
Persamaan 10.6-4 dapat ditulis dalam bentuk tekanan
parsial p1 dari A dimana : y1/(1-y1) = p1/ (P – p1) dan juga
apabila encer (1 –x) dan (1 –y) dianggap 1 persamaan
diatas menjadi :
(y – yi )M = 0,0062
V1 = V’/(1 – y1 ) = 13,65/3600(1 – 0,026)
= 3,893x 10-3 kgmol/s
V2 = V’/ (1 – y2 ) = 13,65/3600(1 – 0,005)
= 3,811x 10-3 kgmol/s
Vav = (V1 + V2 )/2 = 3,852 x 10-3 kgmol/s
NOG = jumlah transfer unit yang didasarkan pada overall gas, unit transfer.
NOL = jumlah transfer unit yang didasarkan pada overll liquid, unit transfer.
EXAMPLE 10.6-3 Use of Transfer Unit
for Packed Tower
Aceton di absorpsi dengan air pada suatu menara berpacking dengan luas
penampang 0,186 m2 pada suhu 293 K dan tekanan 101,32 kPa. Udara
masuk mengandung 2,6% mol aceton dan keluar 0,5%. Aliran gas 13,65
kgmol udara inert/jam. Air murni masuk dengan laju 45,36 kgmol air/jam.
k’y a = 3,78 x 10-2 kgmol/s.m3 dan k’x a = 6,16 x 10-2 kgmol/s.m3 . Data
kesetimbangan diberikan pada Appendix A-3.
a) Gunakan HG dan NG untuk menghitung ketinggian tower
b) Gunakan HOG dan NOG untuk menghitung ketinggian tower
Anang Takwanto
SOLUTION
▪ Untuk bagian ,
a) Kya = 3.78 x 10-2 kgmol/s.m3 mol frac dari contoh 10.6-2 dari pers.
(10.6-36)
Kondisi dalam tanda kurung besar akan dievaluasi pada poin 1 dan poin 2. pada poin
y1= 0.0266, yi1= 0.0154 dari contoh10.6-2. juga dari (10.6-4) dalam contoh 10.6-2
(1-y)im= 0.979. juga 1- y =1- 0.026= 0.974. kemudian pada poin 1
Anang Takwanto
• Pada poin y2= 0.005 , yi2= 0.002, subtitusikan ke pers. (10.4-
6) (1-y)im= 0.997 dan 1- y= 1- 0.005= 0.995, maka pada poin
2:
Karena nilai dari tanda kurung besar jika dirata rata menjadi
▪ Subtitusi