1
effisiensi plate (Eo) :
1. Untuk perhitungan yang tidak terlalu teliti (detail)
maka Eo diambil = 70%.
Sesungguhnya ada rumus-rumus dan grafik-grafik
yang dapat dipakai dalam menghitung Eo antara
lain :
2. Persamaan 18 halaman 394 Peter
Eo = 17 – 61,1 * log µF,avg
Berlaku untuk “commercial towers “ jika data-data
lain tidak tersedia.
Rumus ini memberikan hasil yang cukup baik
untuk fraksinasi minyak bumi dan hidrokarbon,
tetapi
p tidak dptp dipakai
p untuk jika
j α komponen
p
kunci > 4,0 atau µF,avg diluar range 0,07 sampai 1,4
cp.
3. gambar 16 – 10 Petter atau gambar 9-36
Treyball ordinat Eo dengan absis (αavg µFavg)
atau gambar 6 – 25 Treyball ordinat Eo dengan
absis (αavg µL) 3
Gambar 9.36
2
Contoh
Suatu menara fraksinasi menggunakan bubble-cap trays
untuk memisahkan campuran benzene dan toluene
pada tekanan atmosfer. Feed mengandung 60% mole
benzena, destilat 96% mole benzena dan residu 25%
mole
l bbenzene. R Refluk
fl k ratio
ti = 2
2,3,
3 bbanyaknya
k plate
l t
yang digunakan adalah 5,3 plate teoritis termasuk
reboiler.
Perkirakan effisiensi plate keseluruhan :
• Temperatur reboiler untuk bubble point xw = 0,25
adalah 213oF, dan temperature top dari kolom
fraksinasi pada dew point untuk y1 = 0,96 adalah
178oF.
• Temperatur rata-rata = (213 + 178)/2 = 196oF.
3
• Larutan benzene dan toluene α = PA pada
PB
196oF tekanan benzene = PA= 1050 mmHg
dan toluene = PB = 419 mm Hg
1050
maka α = 419 = 2,5
4
Lihat gambar berikut :
10
5
Vmax Dmin
V D
V = ft/detik
Diameter dihitung di kedua seksi.
Seksi enricing (atas)
Seksi striping (bawah)
11
hs = jarak antara lubang yang atas slot sampai tinggi cairan dan
dipengaruhi :
12
6
Penyelesaian soal biasanya dengan cara coba-coba : yakni bila
kecepatan gas yang mengalir diketahui = Q, hs, dan t dicoba
maka K dibaca dari grafik sehingga V bisa dihitung kalau ρL dan
ρ G sudah dicari, akhirnya harga D dapat diketemukan
Q Q 4Q
V= = dan D=
A π 2 πV
D
4
Pada penentuan harga D ini harus ditinjau terhadap puncak
menara dan dasar menara. Untuk beda kondisi operasi puncak
dengan dasar menara tidak terlalu besar maka harga D tidak
berbeda banyak (D top hampir sama dengan D bottom), sehingga
diameter seluruh menara dibuat sama, dan diambil yang besar.
Untuk keadaan khusus misalnya adanya pengambilan side
stream yang banyak maka D top ≠ D bottom, (berbeda besar),
diameter seluruh menara tidak dibuat sama. Perubahan harga D,
pada plate tempat mulai diadakan pengambilan side stream
13
14
7
15
Diameter Puncak :
1. cari berat rerata produk puncak
2. cari Densitas gas = = kg/lt ; sedang konstanta gas R = 82,06
atm lt/kgmol K
V = Kecepatan uap = (R + 1) . D
L = Kecepatan cair = R . D
Cari densitas cairan dengan grafik-grafik atau tabel
Liquid-Vapor Factor0, 5
(pers.11.82 Coulson & Richardson vol.6) :
L ⎛ ρV ⎞
⎜⎜ ⎟⎟
V ⎝ ρL ⎠
Flv =
8
17
BM rerata . V
Qv =
ρ V . 3600
Luas area :
Qv
- Net
N t area (A
(An)) =
v
- Luas downcomer 20% dari luas total
An
- Total Area (at) =
1 − 0,2
0,5
⎛ 4 . At ⎞
- Diameter menara (Dc) = ⎜ ⎟
⎝ π ⎠
18
9
Diameter dasar :
1. Cari berat molekul rerata
P . BM rerata
2. Cari Densitas gas =
R.T
3. Kecepatan cair = (F . q) + (R . D)
4.
4 Kecepatan uap = Lm - B
5. Liquid-Vapor Factor (pers.11.82 Coulson & Richardson
vol.6) : L ⎛ ρV ⎞
0,5
Flv = V ⎜⎜ ρ ⎟⎟
⎝ L⎠
6. Mencari Kv Dari fig.11.27 Coulson & Richardson vol.6 untuk
plate spacing tertentu
7. Maximum superficial velocity terjadi pada keadaan flooding
maka digunakan pers.11.81
pers 11 81 Coulson & Richardson vol
vol.6:
6:
0,5
⎛ ρ − ρV ⎞
Vmax = Kv ⎜ L ⎟⎟
⎜ ρ
⎝ V ⎠
19
BM rerata . V
Qv =
ρ V . 3600
10
10. L
Luas area :
Qv
- Net area (An) =
v
- Luas downcomer 20% dari luas total
An
- Total Area (at) =
1 − 0,2
0,5
⎛ 4 . At ⎞
- Diameter menara (Dc) = ⎜ ⎟
⎝ π ⎠
20
10
• Bubble point q = 1,bubble point = saturated
liquid = boiling poimt dan q = 1 dan ∑ y = 1
• Dew point q = 0 , dew point = saturated
vapor
p dan q = 0 dan ∑ x = 1
Kondisi Vf Lf
Cairan dingin 0 F
Cairan jenuh 0 F
Cairan + uap Vf Lf
Uap jenuh F 0
Uap super heated F 0
Maka artinya :
V1 L1 Cair jenuh Fv = 0 dan = V1
L 1 = L1 +FL
Uap jenuh FL = 0 dan L 1 = L1
F
V 1 = V1 – FV
V 1 L1
22
11
Lihat : V1
F = Lo/D. D + D = Fv + L1 – B
=R.D+D
V1 V
V1 = D ( R + 1)
L1
L1 B
23
Contoh soal
Contoh Suatu menara distilasi menggunakan bubble cap beroperasi pada
kondisi sbb :
Puncak menara Dasar menara
Kecepatan uap 270 lbmole/j 300 lbmole/j
Berat molekul uap 70 110
Suhu oF 220 260
T k
Tekanan atm
t 1 1,1
11
Berat jenis cairan lb/cuft 44 42
“ Tray spacing” 24 in, “liquid seal” 2 in
Jika diameter menara tetap, untuk seluruh panjang menara.
Perkirakan a) diameter minimum
b). diameter sebenarnya.
Penyelesaian :
24
12
D min puncak menara :
70( 492) V2 T2 Vo .T1 T T
ρG = = 0,141 dgn prinsip V = T Æ V = atau 1 = 2
359( 680) 1 1 To V1 V2
n.BM n 2
ρL = 44 lb/cuft sedang ρ = atau ρ 2 = V
V 2
= 2,82 ft/detik
2 1
Vm . ρG A = Q dengan A = .π.D sehingga D menjadi
4
4Q
D =
π.Vm .ρ G
25
0,5
⎛ 4.270.70 ⎞
Dmin = ⎜⎜ ⎟⎟ = 4,1 ft
⎝ (0,141).( π ).( 2,82)( 3600) ⎠
110( 492)1,1
ρG = = 0,23
0 23 lb/
lb/cuft
ft
359( 720)1,0
ρ L = 42 lb/cuft
0,5
Vm = 0,16 ⎛⎜ 42 − 0,23 ⎞⎟ = 2,16
⎝ ⎠
0,23
0,5
⎛ 4(110)(300) ⎞
Dmin = ⎜⎜ =4
4,9
9 ft
⎝ (0,23)(π)(2,16)(3600) ⎠
26
13
b). Diameter sebenarnya :
Atas/puncak menara :
Vm = 2,82 ft/dt
V = 0,7 Vm = 0,7 (2,82) = 1,974 ft/dt
4( 270)(70)
D=
( 0,141)( π )(1,974)( 3600 )
D = 4,90 ft
Dasar menara :
Vm = 2,16 ft/det.
V = 0,7 Vm = 1,512 ft/dt
0,5
⎛ 4(300)(110) ⎞
D = ⎜⎜ ⎟
⎝ ( 0, 23)( π)(1,512)(3600) ⎠
= 5,79 ft
Dipilih D = 5,79 ft ≈ 6 ft
27
28
14
29
30
15
31
32
16
33
34
17
35
36
18
37
38
19
39
40
20
41
42
21
43
44
22