PERBANDINGAN UNTUNG RUGI PENGELOLAAN LAHAN UNTUK TEBU GILING ATAU DISEWAKAN KE PG

NO PARAMETER TEBU GILING PLANT CANE DISEWAKAN PG

UNTUK BIBIT

1 Biaya per ha (Rp) 13,884,000 tanpa biaya

(termasuk pengolahan lahan, bibit, pupuk , tebang, dll)

2 Pendapatan per ha (Rp) 47,203,560 (8,200,000)

(asumsi produksi 1000 kui/ha, rendemen 5.5%, harga (harga sewa tebu bibit per ha untuk 8 bulan+pajak dibayar PG)
gula Rp 7500/kg)

3 Keuntungan per ha (Rp) 33,319,560 (8,200,000)

4 Pengelolaan Dikelola sendiri, membutuhkan pengawasan, Diserahkan ke PG

pemikiran serta harus menyisihkan waktu

5 Keprasan Petani mendapatkan keprasan ex tebu giling sendiri Petani mendapat keprasan ex bibit PG
(tingkatan lebih murni)

6 Resiko Kegagalan Ada Tidak ada karena langsung dapat uang sewa

7 Waktu Penerimaan Manfaat Menunggu satu tahun Sekarang

8 Lain-lain Selama masa pengelolaan, tebu TR-kredit bisa mendapat Petani bisa belajar tanam tebu PC pada saat pengelolaan
pinjaman biaya garap, pupuk, bibit dari PG, dan bimbingan bibitan oleh PG
teknis
 SIMULASI ANALISA JIKA LAHAN DISEWAKAN KE PG UNTUK BIBIT

I. ASUMSI PENDAPATAN
Biaya IPL = 8,000,000 /ha
Pajak PBB = 200,000 /ha
8,200,000 /ha

KEUNTUNGAN DISEWAKAN MENJADI BIBITAN

1 PETANI TIDAK MENGELUARKAN MODAL UNTUK BIBIT, PENGOLAHAN LAHAN DAN TANAMAN
2 PETANI MENDAPATKAN KEPRASAN TAHUN BERIKUTNYA
3 PETANI TIDAK DIREPOTKAN UNTUK PENGAWASAN, PENCARIAN TENAGA, DLL KARENA SUDAH DITANGANI PG
4 PETANI BISA MENDAPATKAN PENGETAHUAN TANI TEBU TANPA MENANGGUNG RESIKO KERUGIAN TAHUN PERTAMA
I. ASUMSI PENDAPATAN
Rendemen Tebu = 6.50 % (Perkiraan rendemen tebu)
Rendemen Petani = 4.29 % (R Petani = R tebu x 66%)
Harga Gula (Rp/kg) = ( 8,470) (Perkiraan harga gula diterima petani)
Tetes Bagi hasil PTR= 3 % (Bagi hasil tetes petani)
Harga Tetes (Rp/kg)= ( 1,000) (Perkiraan harga tetes)
Nilai Tebu (Rp) = ( 39,336) /kui

II. BIAYA
Biaya Tetap
Sewa lahan (Rp) =
Biaya Garap (Rp) = ( 3,000,000)
Bibit (Rp) =
Pupuk (Rp) = ( 2,000,000)
Bunga 8% = ( 400,000) Petani dapat mengajukan
( 5,400,000) Kredit Ketahanan Pangan
Biaya tidak tetap program dari Pemerintah
Tebang angkut (Rp)= ( 7,000) /kui melalui PG
Bunga 1% = ( 70) /kui
( 7,070) /kui

III. ANALISA LABA RUGI

BEP tebu = ( 167) kui/ha
Perkiraan produksi = ( 1,200) kui/ha (perkiraan produksi saat ini)

Pendapatan (Rp) = Nilai tebu x Produksi

= ( 39,336) x ( 1,200)
= ( 47,203,560) /ha
Biaya (Rp) = Biaya tetap + tidak tetap
= ( 5,400,000) + 7,070 x 1,200
= ( 13,884,000) /ha
Laba - Rugi (Rp) = Pendapatan - Biaya
= ( 47,203,560) - ( 13,884,000)
= ( 33,319,560) /ha
1 PENDAPATAN TIDAK KALAH DENGAN PALAWIJA
2 PUPUK, BIAYA GARAP, TEBANG ANGKUT DISEDIAKAN/DIPINJAMI PG
3 PETANI BERDIRI SENDIRI TIDAK MELALUI KUD
4 KEGAGALAN PANEN RENDAH
5 HARGA GULA RELATIF STABIL & CENDERUNG NAIK
6 PERAWATAN TEBU RELATIF MUDAH
7 ADA PENYULUHAN OLEH PETUGAS PG