Anda di halaman 1dari 10

Tugas Kuliah : Septiana Dewi

NIM : 2041A0230
Kelas : Surabaya 9B
Mata kuliah : Asuhan Kebidanan Komprehensif Nifas

1. Seorang wanita 23 tahun melahirkan anak pertamanya 3 hari yang lalu di BPS,mengeluh
males menyusui bayinya karena payudara terasa bengkak dan sakit. Hasil pemeriksaan, T:
110/80 mmHg, S : 37,50 C, N : 88x/mnt, RR: 22x/mnt,.
Apakah pencegahan yang dapat dilakukan?
a. Pemijatan payudara ( Alasan: memberikan pijatan halus tujuannya untuk
melebarkan dan membuka sumbatan ASI supaya keluar dan mamae tidak bengkak )
b. Menghindari makanan yang pedas
c. Perawatan payudara rutin
d. Berhenti menyusui bayinya
e. Pengompresan air dingin dan panas
2. Seorang ibu 25 tahun datang ke puskesmas mengatakan telah melahirkan anak pertamanya 1
minggu yang lalu, mengeluh keluar cairan pervaginam berbau tidak sedap. tinggi fundus uteri
sepusat. Apakah diagnosa yang tepat untuk kasus diatas?
a. Metritis
b. Subinvolusi ( Alasan: Seharusnya TFU 1 minggu post partum adalah
Pertengahan pusat sympisis )
c. Miometritis
d. Parametritis
e. Endometritis
3. Seorang perempuan umur 24 tahun post partum 7 hari,datng ke rumah bersalin dengan
keluhan rasa mammae panas, pada perabaan payudara kiri dan kanan teraba keras nyeri,
Keadaan umum baik, TD 120/70 mmHg, suhu badan 36,5 C, denyut nadi 88x/menit
Apakah diagnose klien tersebut?
a. Bendungan payudara ( Alasan: Suhu badan masih normal tidak demam,
keluhan hanya rasa mamae panas dan payudara kanan & kiri teraba keras + nyeri )
b. Mastitis
c. Abses payudara
d. Fibroadenoma mamae
e. Tumor payudara
4. Andi anak pertama Ny. M, sering rewel, cerewet dan suka marah-marah sejak adiknya lahir 1
minggu yang lalu, respon apakah yang terjadi pada Andi?
a. Respon mendapat adik baru.
b. Respon Bonding Attacman.
c. Respon Sibling Rivally. ( Alasan: Respon Sibling Rivally adalah Kecemburuan
anak pertama di karenakan adanya kedatangan anggota keluarga baru / adik baru )
d. Respon Sibling Mother.
e. Respon Normal
5. Bila si ayah pada waktu kecil dididik oleh orangtuanya dengan cara keras atau sering diberi
hukuman apabila ada kesalahan sedikit sehingga kemungkinan kedekatan ayah dan bayi akan
sulit terbentuk karena cara tersebut akan diterapkan untuk mendidik anaknya kelak. Perilaku
ayah diatas di pengaruhi oleh faktor…..
a. Internal. ( Alasan: Faktor dari diri sendiri si ayah / internal yaitu si ayah merasa
ketakutan dalam mendidik anaknya kelak )
b. Eksternal.
c. HAM.
d. Sibling.
e. Komunikasi antara orang tua
6. Seorang wanita 23 tahun melahirkan anak pertamanya 3 hari yang lalu di BPS,mengeluh
males menyusui bayinya karena payudara terasa bengkak dan sakit. Hasil pemeriksaan, T:
110/80 mmHg, S : 37,50 C, N : 88x/mnt, RR: 22x/mnt,.
Apakah pencegahan yang dapat dilakukan?
a Pemijatan payudara
b Perlekatan yang baik
c Perawatan payudara rutin
d Berhenti menyusui bayinya
e Pengompresan air dingin dan panas ( Alasan: Untuk mengurangi penyumbatan
biar tidak bengkak dan sakit )
7. Ny. Desi 26 th melahirkan anak pertama 10 hari yang lalu, datang ke BPS mengeluh
badannya terasa panas dingin. Ia juga mengeluh payudaranya merah dan mengkilap juga
terdapat luka pada puting. Hasil pemeriksaan suhu 39°C.
Apakah diagnosa pada kasus diatas?
a. P1 A0 postpartum hari ke 10 dengan mastitis ( Alasan: Terdapat gejala mastitis
seperti demam, payudara merah dan mengkilap, terdapat luka pada puting )
b. P1 A0 postpartum hari ke 10 dengan bendungan mamae
c. P1 A0 postpartum hari ke 10 dengan abses mamae
d. P1 A0 postpartum hari ke 10 dengan bengkak pada mamae
e. P1 A0 postpartum hari ke 10 dengan lecet pada puting
8. Seorang perempuan berusia 22 tahun, P1A0 nifas 1 minggu dating ke BPM mengeluh
pusing, lelah, dan bingung merawat bayinya. Hasil pemeriksaan tanda vital dalam batas
normal. Bidan memberikan dukungan dalam perwatan bayi
Apakah sikap bidan selanjutnya dalam memberikan bantuan pada kasus tersebut?
a. Mendukung
b. Membimbing ( Alasan: setelah di beri dukungan selanjutnya bidan membimbing
ibu dalam merawat bayinya agar tidak bingung )
c. Mengajarkan
d. Menyiapkan lingkungan
e. Merujuk
9. Seorang perempuan berusia 26 tahun postpartum 24 jam lahir di BPM. Ibu berencana ingin
memberikan ASI eksklusif pada bayinya, namun setelah 3 bulan ia akan kembali bekerja dan
bayinya akan dirawat oleh ibunya. Ibu berkonsultasi pada bidan karena ingin sukses
menyusui bayinya.
Bagaimana sikap bidan pada kasus tersebut?
a. Melibatkan kader dan keluarga untuk mendukung ibu dalam memberikan ASI eksklusif
b. Mengajarkan ibu cara memerah ASI, menyimpan ASI perah dan pemberiannya
( Alasan: karena ibu kembali bekerja dan ingin sukses menyusui bayinya jadi perlu
di beri edukasi seperti itu )
c. Mengajarkan ibu cara perawatan payudara dan memerah payudara
d. Menganjurkan ibu untuk minum suplemen agar ASI nya banyak
e. Menganjurkan ibu untuk cuti sampai uisa bayinya 6 bulan
10. Seorang perempuan berusia 25 tahun malahirkan 7 hari yang lalu, datang ke BPM dengan
keluhan nyeri jahitan perineum. Ibu dilarang makan daging dan telur oleh mertuanya
sehingga ibu hanya makan dengan sayuran dan kerupuk. Hasil pemeriksaan tanda vital dalam
batas normal, luka jahitan perineum tampak masih basah.
Bagaimana sikap bidan dalam kasus tersebut?
a. Menganjurkan ibu untuk memberi kmpres hangat pada perineum
b. Memberikan konseling mengenai nutrisi yang baik buat ibu nifas ( Alasan:
Pemberian konseling nutrisi dan menjelaskan bahwa daging dan telur sangat bagus
untuk mempercepat luka jahitan supaya cepat kering, jadi tidak ada pantangan
makan )
c. Melarang mertuanya untuk intervensi pada perawatan ibu nifas
d. Menganjurkan ibu untuk lebih banyak istirahat
e. Merujuk ibu ke rumah sakit
11. Seorang perempuan berusia 22 tahun nifas hari ke 6, dating ke BPM mengatakan ingin
menyusui bayi secara eksklusif. Hasil pemeriksaan tanda vital dalam batas normal.
Bagaimanakah peranan awal bidan mendukung kasus tersebut?
a. Roming in
b. Kenseling on demand ( Alasan: memberikan konseling secara on demand adalah
peran awal bidan untuk mendukung keberhasilan menyusi bayi secara eksklusif )
c. Membiarkan bayi bersama ibunya
d. Ajarkan cara perawatan payudara
e. Membantu ibu memberi ASI pertama kali
12. Seorang bidan melihat ibu yang menyusui bayinya pertama kali di ruang nifas RS, ia
memperlihatkan bahwa hanya ujung putting susu Ibu yang masuk kedalam mulut bayi.
Apakah yang akan bidan katakana pada kasus tersebut?
a. Memuji Ibu
b. Berhenti menyusui
c. Perbaiki posisi menyusui ( Alasan: Memperbaiki posisi mulut bayi dan
mengajarinya agar puting susu tidak lecet )
d. Cara menyendawakan bayi
e. Cara menghentikan hisapan
13. Seorang bidan sedang melakukan home visit di rumah perempuan nifas 24 jam. Ditemukan
data: ibumerasa pusing, mebilisasi kurang. Hasil pemeriksaan dalam batas normal, Bidan
menyarankan untuk bedrest. Bagaimanakah merurut anda sikap bidan pada kasus diatas?
a. Komersil
b. Bermoral tinggi
c. Sesuai keahlian ( Alasan: saran bidan bedrest, ini termasuk sikap bidan sesuai
keahliannya. di karenakan ibu merasa pusing )
d. Batas kemampuan
e. Tindakan coba-coba
14. Bidan mengajarkan senam nifas pada Ibu-ibu post partum di ruang nifas suatu BPM. Salah
satu gerakkan senam adalah senam kegel. Apakah tujuan gerakkan tersebut?
a. Mengencangkan otot perut
b. Mengencangkan payudara
c. Mengencangkan otot-otot dasar panggul ( Alasan: Senam kegel bermanfaat untuk
mengencangkan kekuatan otot dasar panggul pada ibu post partum )
d. Mengencangkan otot paha
e. Mengembalikan bentuk perut
15. Seorang perempuan berusia 27 tahun, nifas hari ke 40, datang ke BPM mengatakan ingin
memeriksakan kesehatannya. Ibu mengatakan tidak memberikan ASI Eksklusif. Hasil
pemeriksaan tanda vital dalam batas normal, payudara tidak ada kelainan. Bagaimanakah
sikap bidan pada kasus tersebut?
a. Memberikan pelancar ASI
b. Konseling ASI Eksklusif ( Alasan: Payudara tidak ada kelainan dan ibu tidak
memberikan ASI eksklusif pada bayinya jadi sikap bidan harus memberikan
Konseling tentang ASI eksklusif )
c. Perawatan payudara
d. Membuat pojok ASI
e. Merujuk ke rumah sakit
16. Seorang perempuan berusia 20 tahun nifas 3 minggu. Datang ke BPM. Mengeluh demam dan
lemah. Ibu mengatakan: riwayat narkoba jarum suntik,bidan saat melakukan membatu proses
persalinan dengan melakukan manual placenta dan sarung tangan yang di gunakan bocor.
Hasil pemeriksaan : TD 90/60 mmHg, nafas 60x/menit, suhu 38,5°C. Bagaimanakah sikap
bidanterhadap dirinya setelah melakukan asuhan pada pasien tersebut?
a. Medical chek up
b. Refleksi diri ( Alasan: Tindakan untuk mengkaji diri sendiri, jadi seorang bidan
dalam membantu proses persalinan seharusnya bisa menerapkan prinsip aman pada
dirinya dan pasien.tidak memakai sarung tangan bocor )
c. Rendah diri
d. Edukasi
e. Radikal
17. Seorang perempuan berusia 21 tahun nifas hari ke-5 datang ke BPM mengeluh BAB dari
kemuluan. Ibu mengatakan : bersalin di RS, laserasi derajat 4. Hasil pemeriksaan Ku baik,
tanda vital dalam batas normal, terlihat malu dan rendah diri, jahitan perineum terlihat basah
dan kemerahan. Bagaimanakan sikap bidan pada kasus tersebut?
a. Merujuk ke rumah sakit ( Alasan: Laserasi derajat 4 dan BAB melalui kemaluan
harus di lakukan tindakan lanjut oleh dokter SPOG )
b. Menuntut ke Rumah sakit
c. Melakukan vulva Hygine
d. Memberikan antibiotic
e. Memberikan analgetik
18. Bidan mengajarkan senam nifas pada Ibu-ibu post partum di ruang nifas suatu BPM. Salah
satu gerakkan senam adalah senam kegel. Bagaimanakah cara melakukan gerakkan tersebut?
a. Menarik nafas panjang dan lakukan pernafasan perut
b. Mengerutkan dubur dan otot panggul (seperti menahan BAK) ( Alasan: Tujuan
senam kegel adalah untuk mengencangkan otot dasar panggul )
c. Mengencangkan payudara dan otot lengan tangan
d. Melakukan peregangan pada abdomen
e. Melakukan peregangan pada kaki
19. Seorang perempuan berusia 25 tahun malahirkan 7 hari yang lalu, datang ke BPM dengan
keluhan nyeri jahitan perineum. Ibu dilarang makan daging dan telur oleh mertuanya
sehingga ibu hanya makan dengan sayuran dan kerupuk. Hasil pemeriksaan tanda vital dalam
batas normal, luka jahitan perineum tampak masih basah. Bagaimana sikap bidan dalam
kasus tersebut?
a. Menganjurkan ibu untuk memberi kmpres hangat pada perineum
b. Memberikan konseling mengenai nutrisi yang baik buat ibu nifas ( Alasan:
Supaya luka jahitan perineum cepat kering, jadi tidak ada pantangan makan daging
dan telur )
c. Melarang mertuanya untuk intervensi pada perawatan ibu nifas
d. Menganjurkan ibu untuk lebih banyak istirahat
e. Merujuk ibu ke rumah sakit
20. Seorang perempuan berusia 26 tahun postpartum 24 jam lahir di BPM. Ibu berencana ingin
memberikan ASI eksklusif pada bayinya, namun setelah 3 bulan ia akan kembali bekerja dan
bayinya akan dirawat oleh ibunya. Ibu berkonsultasi pada bidan karena ingin sukses
menyusui bayinya. Bagaimana sikap bidan pada kasus tersebut
a. Melibatkan kader dan keluarga untuk mendukung ibu dalam memberikan ASI eksklusif
b. Mengajarkan ibu cara memerah ASI, menyimpan ASI peran dan pemberiannya
( Alasan: ibu akan bekerja dan tujuan ingin sukses menyusui )
c. Mengajarkan ibu cara perawatan payudara dan memerah payudara
d. Menganjurkan ibu untuk minum suplemen agar ASI nya banyak
e. Menganjurkan ibu untuk cuti sampai uisa bayinya 6 bulan

21. Seorang perempuan pekerja usia 25 tahun datang ke klinik ingin konsultasi, dia mengatakan
cemas tidak dapat memberikan ASI kepada bayinya. Bidan menjelaskan ASI tetap dapat
diberikan dengan cara di perah dan disimpan di freezer. ASI dikeluarkan sesuai kebutuhan
saja. Berapa lama ASI dapat bertahan pada suhu Frezer?
A. 2 Bulan
B. 3 bulan
C. 4 Bulan
D. 5 Bulan
E. 6 Bulan ( Alasan: ASI yang di simpan dengan suhu -18 oC / lebih rendah bisa
bertahan selama 6 bulan )
22. Seorang perempuan P1 A0 2 hari post partum datang Ke PMB dengan keluhan bayi susah
menetek, payudara nyeri dan ASI tidak dapat keluar. Hasil pemeriksaan T: 110/70 mmHg S:
36,50C N; 84x/mnt. Payudara tegang membesar dan penuh. Apa tindakan pertama yang
dilakukan bidan pada kasus tersebut?
A. Anjurkan Untuk terus memberikan ASI ( Alasan: Supaya merangsang ASI cepat
keluar )
B. Memberikan antibiotik
C. Melakukan Masase payudara
D. Melakukan Perawatan Payudara
E. Memberikan obat analgetika
23. Bidan melakukan kunjungan rumah pada seorang perempuan nifas hari ke 6 P1 A0. Hasil
pemeriksaan ibu dalam keadaan sehat, TFU 3 jari atas sympisis, lochea sanguinolenta, pada
bayi Tali pusat belum lepas dan masih tampak basah. Apa asuhan yang tepat diberikan
bidan berdasarkan kasus tersebut?
A. Mengajarkan cara perawatan payudara
B. Mengajarkan cara perawatan tali pusat ( Alasan: Hari ke 6, tali pusat bayi
belum lepas dan masih basah. Seharusnya tali pusat sudah kering dan terlepas )
C. Mengajarkan cara senam nifas
D. Menganjurkan makan yang bergizi
E. Mengajurkan untuk memulai Kontrasepsi
24. Seorang perempuan umur 17 tahun PIA0 7 hari post partum datang ke BPM mengalami
sering menangis, nafsu makan menurun, sering marah-marah, dan tidak mau menyusui
bayinya. Hasil pemeriksaan T: 110/70 mmhg, N:88x/menit, S:36’5°C, lochea(+).Apa
diagnosa yang tepat pada kasus tersebut adalah
a. Gangguan jiwa
b. Gangguan emosi
c. Post partum blues
d. Psikosa post partum
e. Post partum Depression ( Alasan: Perubahan emosi ibu yang umumnya terjadi
pada beberapa minggu setelah melahirkan, ibu sering menangis,sering marah-
marah,bahkan tidak mau menyusui bayinya )
25. Seorang perempuan berusia 32 tahun, telah melahirkan anak keempat di PMB, bayi lahir
pukul 07.30 WIB dengan spontan BB/PB: 4050gram/ 52 cm, plasenta lahir spontan.
Perdarahan 400 ml dan merembes, kunjungtiva agak pucat, TTV: T: 90/50 mmHg, N:
100x/mnt, uterus teraba lembek. Apakah diagnosis yang paling mungkin pada kasus tersebut
?
A. Robekan perineum
B. Robekan serviks
C. Sisa placenta
D. Inversio uteri
E. Atonia uteri ( Alasan: Kondisi uterus yang teraba lembek setelah melahirkan )
26. Seorang perempuan berusia 18 tahun melahirkan bayi pertamanya yang sehat dan bersalin
spontan di BPM. Dan Dengan hasil pemeriksaan TTV normal, kontraksi uterus lemah dan
plasenta belum lahir. Namun ibu merasa sedih dan kecewa dikarenakan bayinya bukanlah
bayi yang diinginkan dan ibu selalu menyalahkan bayinya dan dirinya sendiri. Dari kasus
diatas cara untuk mengatasi agar tidak terganggu kesehatan psikis ibu adalah?
A. Melakukan pendekatan dengan komunikasi terapeutik untuk mampu meredakan
ketegangan emosinya
B. Membiarkan begitu saja
C. Dapat memahami dirinya
D. Mendapatkan dukungan dari keluarga
E. Melakukan komunikasi terapeutik untuk menerima bayinya ( Alasan: Tujuan
komunikasi terapeutik untuk mengatasi agar psikis ibu tidak terganggu )

27. Seorang ibu, usia 28 tahun, melahirkan normal 4 hari yang lalu datang ke BPM mengeluh
payudara terasa berat, agak keras, dan sedikit nyeri jika disentuh, pemberian ASI pada
bayinya diajari oleh mertuanya. Hasil pemeriksaan: TD: 110/70mmhg, Suhu: 37,5⁰ C, RR:
20x/I, Pols: 82x/I, tampak putting susu teregang, payudara keras dan bengkak. Apakah
diagnosis dari kasus di atas?
a. Postpartum infeksi nifas
b. Postpartum 4 hari normal
c. Postpartum dengan mastitis
d. Postpartum abses payudara
e. Postpartum bendungan payudara ( Alasan: payudara terasa berat, agak keras dan
nyeri bila di sentuh )

28. Seorang perempuan usia 37 tahun melahirkan 6 jam yang lalu, mengeluh kepala pusing,
nyeri ulu hati, pandangan kabur dan merasa mual. Hasil pemeriksaan BBL 2600 gram, TD
170/120 mmHg, Nadi 84 x/menit, S 37°C, TFU 3 jari bawah pusat, UC baik, odem pada
kedua kaki, lokhea rubra 250 cc, proteinurin (+++).Apakah diagnose dari kasus diatas?
a. Postpartum dengan hipertensi
b. Postpartum dengan preeklampsia ringan
c. Postpartum dengan preeclampsia berat ( Alasan: Tanda2 PEB adalah Tekanan
darah meningkat, pusing,pandangan kabur,protein urine +3 )
d. Postpartum dengan impending eklampsia
e. Postpartum dengan eklampsia
29. Seorang wanita usia 35 tahun melahirkan anak ke-6 berjenis kelamin perempuan dgn berat
3500 gram, plasenta lahir spontan, perdarahan 500 cc, tekanan darah 100/70 mmHg, keadaan
umum lemah, nadi 100 x/menit, kontraksi uterus lembek. Apakah penyebab perdarahan pada
kasus diatas?
a. Atonia uteri ( Alasan: kontraksi uterus yang lembek biasanya menyebabkan
perdarahan )
b. Retensio plasenta
c. Laserasi
d. Sisa plasenta
e. Subinvolusi uteri
30. Seorang wanita usia 22 tahun melahirkan secara SC 5 hari yang lalu, datang ke Rumah sakit
dengan keluhan ASI keluar sedikit, menetes. Hasil pemeriksaan umum dalam batas normal.
ASI keluar sedikit berwarna kekuningan, tidak bengkak, putting menonjol. Ibu mengatakan
ingin menyusui bayinya secara eksklusif. Apakah asuhan yang tepat untuk kasus tersebut?
a. Pijat oksitosin ( Alasan: Untuk melancarkan produksi ASI )
b. Tetap menyusui bayi on deman
c. Perawatan payudara
d. Konseling nutrisi
e. Cara menyusui yang benar

Anda mungkin juga menyukai