Anda di halaman 1dari 3

Soal

1. Seorang peremuan berusia 30 tahun, P3A0 nifas hari ketiga pengkajian TD: 100/70 mmHg,
frekuensi nadi 88x/menit, suhu 36 C, payudara bengkak disertai nyeri, ASI sudah keluar namun
sedikit dan bayi belum mendapatkan ASI. TFU 3 jari bawah pusat, kontraksi baik. Ibu dan bayi
belum rawat gabung. Apakah intervensi keperawatan yang tepat pada kasus tersebut?

a) Lakukan pijat oksitosin


b) Ajarkan teknik relaksasi
c) Lakukan kompres hangat
d) Susui bayi sesering mungkin
e) Lakukan perawatan payudara

Jawaban: D
Pembahasan:
Menyusukan bayi sesering mungkin tanpa dibatasi oleh waktu akan membantu mengurangi
masalah pada payudara bengkak

2. Seorang ibu post partum spontan hari ketujuh melakukan kunjungan ulang untuk
memeriksakan kondisinya setelah melahirkan. Ibu, tampak sering menguap dan tampak lelah.
Ibu mengatakan kurang tidur dan kurang nafsu makan, ibu mengatakan yang masak ibu
mertuanya dengan menu yang diperbolehkan hanya nasi dan sayur-sayuran, karena menurut ibu
mertuanya jika makan telur atau ikan akan membuat ASI tambah amis dan luka jahitan lama
keringnya. Apakah yang dapat anda lakukan terkait kasus tersebut?

a) Menganjurkan ibu untuk tetap mengkonsumsi yang disediakan oleh ibu mertua
b) Menjelaskan pentingnya nutrisi sumber hewani untuk ibu post partum
c) Menjelaskan cara perawatan bayi dan meningkatkan produksi ASI
d) Menjelaskan cara mencukupi kebutuhan tidur ibu menyusui
e) Memberikan edukasi tntang cara perawatan payudara

Jawaban: B
Pembahasan:
Ibu post partum sangat membutuhkan nutrisi seimbang untuk pemulihan kondisi kesehatan ibu
post partum, persepsi yang salah terkait nutrisi yang dibutuhkan sangat mungkin terjadi.

3. Seorang ibu baru saja 2 hari melahirkan anak perempuan. Ibu mengatakan saat anaknya
menangis bingung sekali karena sudah diberikan ASI dan popoknya yang basah sudah diganti.
Ibu mengatakan ini merupakan pengalaman pertama mengurus bayi. Apakah intervensi
keperawatan yang dapat diberikan untuk ibu muda tersebut?
a) Auskultasi suara peristaltik usus
b) Mengobservasi intake dan output cairan bayi
c) Bisa diberikan susu formula jika masih menangis
d) Memberikan informasi cara mengatasi bayi menangis
e) Memberikan informasi tentang perawatan bayi baru lahir

Jawaban: E
Pembahasan:
Memberikan informasi tentang perawatan bayi baru lahir merupakan intervensi keperawatan
yang tepat untuk mengatasi kurang pengetahuan pada ibu yang baru pertama kali melahirkan

4. Seorang perempuan usia 25 tahun, melahirkan anak pertama 10 hari yang lalu datang ke BPM
mengeluh payudara bengkak, warna kulit mengkilap, nyeri tekan, demam sudah 3 hari. Hasil
pemeriksaan TD: 110/70 mmHg, RR: 22x/menit, N: 90x/menit, S:38 C, Hb: 9 gr%, payudara
tampak merah dank eras, putting susu tampak kotor, uterus tidak teraba. Pengeluaran pervaginam
lochea serosa.

Apakah diagnosa medis yang tepat berdasarkan pada kasus diatas?

a) Infeksi Nifas
b) Mastitis
c) Bendungan ASI
d) Abses payudara
e) Sepsis puerperalis

Jawaban: B
Pembahasan:
Mastitis: infeksiperadangan pada payudara ibu nifas. Terjadi melalui luka pada putting
susu/peredaran darah. Tanda payudara kemerahan/bengkak, demam, lemah, nyeri tekan dan
tidak nafsu makan. Pemeriksaaan lab: leukosit tinggi. Terjadi 1-3 minggu post partum

5. Perawat post partum sedang memberikan instruksi kepada ibu dengan bayi baru lahir dengan
hiperbilirubinemia yang sedang menyusui. Apakah instruksi yang paling tepat yang harus
diberikan perawat pada ibu?

a) Memberikan makanan bayi lahir lebih jarang


b) Melanjutkan menyusui 2 sampai 4 jam
c) Beralih ke pemberian makan melalui botol bayi selama 2 minggu
d) Berhenti menyusui dan beralih ke susu botol secara permanen
e) Berhenti menyusui dan dilanjutkan setelah hiperbilirubinemia teratasi
Jawaban: B
Pembahasan:
Hiperbilirubinemia adalah peningkatan kadar serum bilirubin. Pada kadar serum, kondisi kuning
selama hari pertama kehidupan menunjukkan proses patologis. Pemberian makan lebih awal
sering mempercepat ekskresi bilirubin. Menyusui harus dimulai dalam waktu 2 jam setelah lahir
dan setiap 2 sampai 4 jam setelahnya. Bayi seharusnya tidak diberi makan lebih jarang. Beralih
ke susu botol selama 2 minggu atau menghentikan menyusui secara permanen adalah tidak
penting

Anda mungkin juga menyukai