u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PUTUSAN
si
Nomor 18/Pdt.G/2015/PN Pdg.
ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Pengadilan Negeri Padang yang mengadili perkara perdata pada
do
gu tingkat pertama, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara
gugatan antara:
In
1. Putri Sri Indrayetti, tempat lahir di Padang, tanggal lahir 18
A
Oktober 1957, jenis kelamin perempuan, pekerjaan Ibu Rumah
ah
lik
A Padang ;
2. Putri Yuliandriani, tempat lahir di Padang, tanggal lahir 17 Juli
am
ub
1974, jenis kelamin perempuan, pekerjaan Ibu Rumah Tangga,
bertempat tinggal di Jalan HOS. Cokroaminoto No. 64 A
ep
k
Padang;
ah
si
Waris (MKW) kaum Putri Sari Diam, dengan Surat Kuasa tanggal
9 Januari 2015 yang dilegalisir oleh Notaris Kamrizal Eka Dharma, S.H.
ne
ng
do
gu
1. Aldrin Bin Anas, tempat lahir di Padang, tanggal lahir 22 Juli 1969, jenis
kelamin laki-laki, pekerjaan Wiraswasta, bertempat tinggal di Jalan HOS.
ah
lik
ub
3. Ida Marlina, tempat lahir di Padang, tanggal lahir 6 Maret 1978, jenis
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tinggal di Jalan Bandar Gereja nomor 9 A Padang, untuk selanjutnya
si
disebut sebagai Tergugat III a;
4. Novirman Toska Indra, tempat lahir di Padang, tanggal lahir 15
ne
ng
November 1976, jenis kelamin laki-laki, pekerjaan Wiraswasta,
bertempat tinggal di Jalan Bandar Gereja nomor 9 A Padang, untuk
do
gu selanjutnya disebut sebagai Tergugat III b;
Pengadilan Negeri tersebut;
In
• Setelah membaca berkas perkara beserta surat-surat yang
A
bersangkutan;
ah
lik
TENTANG DUDUK PERKARA
Menimbang, bahwa para Penggugat dengan surat gugatan tanggal 2
am
ub
Februari 2015 yang diterima dan telah didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan
Negeri Padang pada tanggal 2 Februari 2015 dalam Register Nomor 18/
ep
k
Pdt.G/2015/PNPdg;
ah
si
berikut:
1. Bahwa penggugat mempunyai harta pusaka tinggi kaum yang diperoleh
ne
ng
secara turun temurun dari Ninik Penggugat Putri Rakena Gading, buah
perut Putri Sari Diam Jurai Putri Rakena, yang terkenal dengan
do
gu
lik
ditempati oleh Tergugat I dan yang disewa oleh Tergugat II, Tergugat
III a serta Tergugat III b, yaitu rumah Jalan HOS. Cokroaminoto nomor
m
ub
ng
on
2
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dan rumah diatas tanah milik kaum Putri Sari Diam Jurai Putri Rakena,
si
karena beliau telah uzur, memberi kuasa kepada Penggugat selaku
anak perempuannya dalam buah perut Putri Sari Diam Jurai Putri
ne
ng
Rakena dan Tergugat I sebagai saksinya;
5. Bahwa setelah Ibu Penggugat yang bernama Hj. Putri Nilawati (Almh.)
do
gu wafat tanggal 17 November 2010, agar tidak terjadi kesimpang siuran
dalam pembayaran uang kontrak/sewa tanah dan rumah, Mamak
In
Kepala Waris (MKW) telah membuat Surat Penunjukan Ahli Waris
A
tanggal 05 Januari 2011 untuk melanjutkan pengelolaan tanah dan
menerima sewa kepada Penggugat, maka berdasarkan Surat
ah
lik
Penunjukan tersebut Penggugat membuat Surat Edaran tertanggal 22
Januari 2011 yang ditujukan kepada para penyewa;
am
ub
6. Bahwa para penyewa/pengontrak memang membayar kontrak/sewa
kepada Penggugat, sesuai dengan Surat Edaran tanggal 22 Januari
ep
k
2011 yang telah diterima para Tergugat, begitu juga awalnya Tergugat
ah
si
Penggugat terakhir tahun 2013 sesuai perjanjian kontrak/sewa tanggal
13 Desember 2011 an. Tergugat II dan perjanjian kontrak/sewa tanggal
ne
ng
do
gu
lik
menjual tanah atau rumah yang berada diatas tanah pusaka tinggi
ka
Tergugat II, Tergugat III a dan Tergugat III b untuk dirinya sendiri,
R
Tergugat II, Tergugat III a dan Tergugat III b yang tidak mematuhi
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Surat Edaran tanggal 22 Januari 2011 disamping Perjanjian Kontrak
si
Sewa tanggal 13 Desember 2011 an. Tergugat II dan Perjanjian
Kontrak Sewa tanggal 10 Januari 2012 an. Tergugat III a, maka
ne
ng
perbuatan Tergugat I, Tergugat II, Tergugat III a dan Tergugat III b
dapat dikategorikan sebagai perbuatan melawan hukum ( on recht
do
gu matigedad);
10. Bahwa Penggugat telah beberapakali menemui para Tergugat untuk
In
menyelesaikan masalah ini, akan tetapi tidak pernah mendapat
A
tanggapan dari para Tergugat, apalagi Tergugat I yang senantiasa
ah
lik
Tergugat III a dan Tergugat III b;
11. Bahwa dengan tidak ditanggapinya kedatangan Penggugat,
am
ub
Penggugat merasa sangat dirugikan sekali, karena Penggugat tidak
dapat dengan leluasa menguasai obyek perkara beserta kontrak/sewa
ep
k
si
(lima juta rupiah)/per tahunnya dan ditambah Rp. 1.000.000,- (satu juta
rupiah)/per bulan hingga perkara ini mempunyai kekuatan hukum tetap;
ne
ng
12. Bahwa untuk menyelamatkan harta pusaka tinggi kaum Penggugat dari
tindakan para Tergugat yang tidak baik, lebih-lebih lagi ancaman
do
gu
lik
13. Bahwa gugatan ini Penggugat ajukan disertai dengan alat bukti yang
lengkap menurut hukum, maka Penggugat mohon agar putusan ini
m
ub
memeriksa kami kedua belah pihak yang berperkara di persidangan pada hari
es
M
ng
on
4
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dan waktu yang ditentukan untuk itu dan seterusnya mohon memberikan
R
putusan yang amarnya berbunyi sebagai berikut:
si
1) Mengabulkan gugatan Penggugat seluruhnya;
ne
ng
2) Menyatakan obyek perkara adalah harta pusaka tinggi kaum Putri
Rakena Gading, buah perut Putri Sari Diam, Jurai Putri Rakena ;
do
gu 3) Menyatakan sah Surat Penunjukan Ahli Waris dari Mamak Kepala waris
(MKW) tanggal 05 Januari 2011 yang menyatakan bahwa Penggugat
adalah berwenang sepenuhnya untuk memungut kontrak/sewa rumah
In
A
dan sewa tanah;
4) Menyatakan sah, kuat dan berharga, Surat Edaran tanggal 22 Januari
ah
lik
2011, Perjanjian Kontrak Sewa tanggal 13 Desember 2011 an. Tergugat
II dan Perjanjian Kontrak Sewa tanggal 10 Januari 2012 an. Tergugat III
am
ub
a;
5) Menyatakan Tergugat I tidak berhak/tidak berwenang memungut sewa/
ep
kontrak rumah yang ada diatas tanah pusaka tinggi kaum Putri Sari
k
Diam, Jurai Putri Rakena yang dikenal dengan Sertifikat Hak Milik
ah
R
(SHM) No. 905 serta tidak berhak memberi izin dalam bentuk apapun
si
kepada para penyewa tanah dan rumah, karena yang berhak hanyalah
ne
ng
Mamak Kepala Waris (MKW) Putri Sari Diam Ir. Nizhamul Latif, MSc;
6) Menyatakan perbuatan Tergugat I yang menagih sewa rumah untuk
do
dirinya sendiri pada Tergugat II, Tergugat III a dan Tergugat III b serta
gu
lik
ub
ep
hak milik orang lain yang diperdapat dari padanya dan menyerahkan/
R
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
10)Menyatakan putusan ini dapat dijalankan dengan serta merta, walaupun
R
ada Banding, Kasasi maupun Verzet (uit voor baar bij vor raad);
si
11)Menghukum para Tergugat untuk membayar segala biaya yang timbul
ne
ng
dalam perkara ini;
Seandainya Pengadilan berpendapat lain, mohon putusan yang seadil adilnya.
do
gu Menimbang, bahwa pada hari persidangan yang telah ditentukan kedua
belah pihak berperkara telah hadir di persidangan, untuk pihak para Penggugat
datang menghadap sendiri-sendiri, untuk Tergugat I dating menghadap sendiri
In
A
sedangkan untuk Tergugat II datang menghadap sendiri dan selaku kuasa
insidentil dari Tergugat III a dan Tergugat III b, berdasarkan Surat Izin Beracara
ah
lik
Secara Insidentil Nomor 5/SLISDT/PDT/III/2015 tanggal 2 Maret 2015 dan
Surat Kuasa Khusus yang dibuat dihadapan Panitera Pengadilan Negeri
am
ub
Padang dengan Nomor 5/SK/PDT/Isdtl/III/2015, tanggal 2 Maret 2015;
Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah mengupayakan perdamaian
ep
diantara para pihak melalui mediasi sebagaimana diatur dalam Perma Nomor 1
k
R
Dinahayati Syofyan, S.H., M.H. Hakim Pengadilan Negeri Padang sebagai
si
Mediator;
ne
ng
do
Menimbang, bahwa oleh karena itu pemeriksaan perkara dilanjutkan
gu
dengan pembacaan surat gugatan yang isinya tetap dipertahankan oleh para
Penggugat;
In
A
lik
ub
ep
ng
6
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
keturunan, yang ditarik dari garis Ibu/atau seorang perempuan dalam
R
lingkungan hukum Adat Minangkabau, “Sepasukuan, Sasako, dan Sapusako,
si
sepandam sekuburan dengan sebuatan SE-KAUM” bersama dengan Pihak
ne
ng
Penggugat-Penggugat sekarang ini;
Bahwa orang sekaum berasal dari seorang Nenek (Ibu pertama/paling
do
gu tua) mempunyai keturunan (beranak) baik laki-laki maupun perempuan,
berkembang sesuai dengan perputaran waktu dan zaman. Kaum terdiri dari
Jurai-Jurai (kadang disebut Paruik), terbentuk akibat mempunyai anak
In
A
perempuan, kemudian anak perempuan setelah menikah melahirkan anak-anak
dan keturunan pula, dengan demikian anggota kaum semakin berkembang dan
ah
lik
banyak, berketurunan dengan melahirkan cucu-cucu dan seterusnya;
Di Minangkabau secara umum kaum mempunyai seorang pemimpin
am
ub
disebut Mamak Kepala Waris (MKW), MKW biasanya seorang laki-laki yang
paling tua umurnya didalam kaumnya, yang bertali darah menguasai
ep
sebahagian atau seluruhnya Harta Pusaka Tinggi kaum, yang diwarisi secara
k
R
Republik Indonesia No.180.K/Sip/1971 tanggal 25 Agustus 1971;
si
Ada kalanya seorang Mamak Kepala Waris, sekaligus menyandang
ne
ng
gelar seorang Penghulu yang menyandang gelar Datuk. Tetapi ada pula
seorang Penghulu/Datuk, bukan seorang Mamak Kepala Waris atau sebaliknya
do
seorang yang menyandang status MKW, Belum tentu jadi Penghulu/Datuk,
gu
semua ini tergantung dari situasi dan kondisi dari kaum itu sendiri, oleh karena
yang akan menjadi Penghulu/Datuk itu keturunan Karambia Tumbuah Dimato;
In
A
lik
ub
dengan harta kekayaan kaum, baik berupa Tanah, Sawah, Ladang, Pandam
Kuburan, dan Rumah Gadang;
ka
ep
es
ng
memberikan kata Putus dalam Istilah-ya “Kato Putuih, Bakato Bana Dan
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menghukum Samo Adia, Kusuik Manyalasaikan, Karuah Mampajaniah,
R
terhadap persoalan yang timbul didalam kaumnya;
si
Sebahagian penghulu/datuak berperan dalam aktifitas kerapatan lembaga adat
ne
ng
atau aktif di majelis kerapatan adat (KAN) di nagari, dia mewakili kaum atau
suku nya yang ada dalam nagari, karena dianggap “di dahulukan salangkah di
do
gu tinggikan seranting” Dari penghulu-penghulu lain. Umpamanya suku Melayu,
suku Koto/Tanjung, suku Jambak atau bisa terdiri dari seorang, satu
diantaranya mewakili sukunya di Nagari dalam kerapatan adat, di beberapa
In
A
daerah disebut “Penghulu Pucuk”, namun ada juga semuanya penghulu dapat
duduk sama rendah, tegak sama tinggi di KAN sebagaimana halnya di
ah
lik
“Kerapatan Adat Nagari (KAN) Ninik Mamak Nan 8 Suku Nagari Padang”, yang
terjadi selama ini dari dahulu hingga sekarang;
am
ub
Sebagai gambaran umum apa yang diuraikan diatas hanyalah sebagai ulasan
kata atau pendahuluan, buka kami menggurui atau mengajarkan tetapi sekedar
ep
untuk mengingatkan, bagaimana sistim kekerabatan orang Minangkabau yang
k
dikenal dengan “Adat Istiadat” yang populer kita kenal dengan “Adat Basandi
ah
R
Syarak, Syarak Basandi Kitabullah”, maka tak salah dikatakan “orang yang
si
tidak ber-Adat itu dikatakan dia itu bukan orang Minangkabau” seperti yang
ne
ng
terjadi saat ini didalam perkara perdata Nomor 18/Pdt.G/2015/PN Pdg., dimana
inti dan pokok persoalannya adalah “Nan Batino, Melawan Mamak Dalam Jurai/
do
Paruik Ibu-Nya”, pada hal sudah diuraikan diatas bahwa “Laki-laki/Mamak
gu
Kepala Waris itu : adalah Ayam Gadang Dalam Lasuang, inilah yang terjadi
pada saat ini, jadi tidak salah kalau dikatakan bak Pepatah/atau Bidal dibawah
In
A
ini:
“Dahulu Rabab Nan Batangkai, Kini Kucapi Nan Babungo:
ah
lik
“ Dahulu Adat Nan Urang Pakai, Kini Lah Pitih Nan Paguno;
Oleh karena uang/pitih, manusia sekarang tidak ada segan-segan lagi,
m
ub
ep
sebagai perisai, yang terjadi saat ini didalam kaum “Kami Suku Koto/Tanjung
R
es
ng
8
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Minangkabau, dimana dikatakan “Harta Pusaka Tinggi Kaum Sifatnya Milik
R
Bersama atau Komunal, dan tidak ada Hak Pribadi dan Perorangan, yang
si
mengatur dan menentukan adalah Mamak Kepala waris Jurainya/Kaumnya;
ne
ng
Bapak/Ibu Hakim Ketua dan Anggota Majelis Yang kami hormati
Bahwa setelah kami Pihak Tergugat I membaca, memperhatikan dan
do
gu mempelajari secara seksama, akan isi dan ujut dari Gugatan Penggugat dala
perkara ini, yang mana “Penggugat menyatakan bahwac mempunyai harta
Pusaka Tinggi, yang diterima secara turun temurun dari Niniak Penggugat-
In
A
Penggugat bernama Poetri Rakena Gading, buah Paruik Poetri Sari Diam, Jurai
Poetri Rakena Sertifikat Hak Milik Nomor 905”;
ah
lik
Bahwa diatas tanah tersebut berdiri beberapa rumah yang Penggugat
Penggugat Persewakan/Kontrakkan, kepada beberapa orang, dan salah satu
am
ub
diantaranya ditempati oleh Tergugat I, yang disewa oleh Tergugat II, Tergugat
III a dan Tergugat III b;
ep
Terletak di Jalan HOS. Cokroaminoto nomor 64 A, dan warung di Jalan HOS.
k
R
Jalan Bandar Gereja nomor 9 , dan inilah yang disebut “Objek Perkara”;
si
Bahwa uraian diatas tentang Objek Perkara secara jelas dikatakan Tanah
ne
ng
Perkara (Objek Perkara) “harta Pusaka Tinggi Kaum Suku Koto” atau Tanjung
Koto, dalam hal ini “Untuk bertindak kedalam dan keluar dalam hal ini
do
“Pengadilan”, adalah Mamak Kepala Waris Dalam Kaum, Anggota Kaum
gu
kalau laki-laki tidak ada/MKW di kaum itu sudah meninggal, atau laki-laki, belum
ada yang besar/cakap, atau punah, maka Barulah Orang Perempuan Dapat
ah
lik
diangkat sebagai mewakili kaunya, disebut selaku Mamak Kepala Hindu”, dan
untuk kejadian yang ditemui dalam perkara ini, kami pertanyakan apakah pihak
m
ub
ep
Rendah”;
Bapak/Ibu Ketua Majelis Hakim dan Anggota Majelis Yang Terhormat;
ah
Bahwa apa yang didali-dalil oleh pihak Penggugat dalam perkara saat ini kami/
R
es
saya selaku Tergugat I (Aldrin Bin Anas) “Secara Tegas Menolak Dalil Gugatan
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Penggugat-Penggugat, Seluruhnya dalam perkara ini “kecuali ada hal-hal lain
R
yang dapat di-benarkan”;
si
I. EKSEPSI/DALAM EKSEPSI:
ne
ng
1. Bahwa Penggugat-Penggugat secara Hukum Adat “Tidak Berwenang
Untuk Mengajukan Gugatan” dalam perkaravsaat ini, apa lagi Objek
do
gu Perkara, harta Pusaka Tinggi Kaum, yang “Secara Tegas Dibenarkan
Oleh Para Penggugat-Penggugat”;
2. Penggugat-Penggugat “Bukanlah Mamak Kepala Waris Kaumnya” dan
In
A
Sifat harta Pusaka Tinggi Kaum di Minangkabau, adalah milik bersama
dari anggota kaum itu/komunal, sedangkan fungsinya adalah Sosial, dan
ah
lik
tidak ada yang merupakan Milik Pribadi/Perorangan, berbeda dengan
“Harta Pusaka Rendah/Harta Pencaharian Suami Istri, ahli warisnya
am
ub
Anak-Anak dan Itsri/Suami” dan untuk Harta Pusaka Tinggi Warisnya/Ahli
Warisnya Anggota Kaum/Kemenakan;
ep
Bahwa jadi kalau pihak Penggugat-Penggugat mendalilkan dalam
k
gugatannya “laki-laki tidak berhak atas harta kaumnya, inilah yang sangat
ah
R
keliru dan salah besar “apakah Penggugat-Penggugat Tidak Tahu dan
si
Tidak Membaca Akan Hukum Adat Minangkabau, tentang Sawah Ka
ne
ng
Gadangan itu adalah Hak dari Mamak Kepala Waris, karena tugasnya
cukup berat untuk keselamatan kaum yaitu : “Memelihara,
do
Mempertahankan, Mengatur, Mendidik, Ayam Gadang Dalam Lasuang”;
gu
lik
ub
Bahwa menyimak akan bidal diatas, tingkah laku dan perangai dari
saudara-saudara perempuan, yang serakah/tamak dan lobo, kata orang
ka
ep
ini harus dihentikan dan dicegah, agar tidak menjadi silang sengketa
dalam kaum;
ah
es
ng
on
10
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1. Bahwa apa yang telah Tergugat I, uraikan diatas dalam Eksepsi dan
R
Jawaban, dalam perkara ini sudah merupakan satu kesatuan dan sudah
si
termasuk dalam pokok perkara saat ini;
ne
ng
2. Bahwa menurut status dan kapasitas keberadaan pihak Penggugat-
Penggugat, dalam mengajukan/mendaftarkan gugatannya kepada pihak
do
gu Pengadilan Negeri Klas I A Padang, “Telah salah karena bukan Mamak
Kepala Hindu, dan bukan pula sebagai Mamak Kepala Waris Kaum
untuk mewakili kaumnya dalam bertindak atau berbuat sebagai pihak
In
A
Penggugat, jadi gugatan tidak memenuhi syarat, apalagi yang
berperkara saat ini adalah Masyarakat Minangkabau Asli, maka
ah
lik
hukumnya yang dipakai adalah Hukum Adat Minangkabau;
3. Bahwa perbuatan para Penggugat-Penggugat yang membuat surat
am
ub
edaran/apapun macamnya “semuanya cacat hukum” karena mereka
bukan mamak Kepala waris Dalam Kaum, melainkan kemenakan orang/
ep
singkatnya anggota dalam kaum dan bukan pula Mamak Kepala Hindu;
k
R
orang atau anggota kaum, sesuai aturan Adat Minangkabau akan
si
berlaku pepatah atau bidal Minangkabau yang bunyinya sebagai berikut :
ne
ng
do
MELAWAN KA GURU, HILANG KA PANDAIAN;
gu
bukan milik orang lain, secara hukum tidak ada cacat perjanjian
sewanya, karena barang yang disewakan, bukan milik orang lain (Halal);
ah
lik
ub
ep
5. Bahwa tidak ada alasan yang kuat oleh Pengadilan untuk meletakan Sita
R
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pemiliknya selaku Mamak Waris Dalam Jurainya, apalagi Tergugat I
R
tinggal dalam objek perkara, bukan milik orang lain;
si
I. DALAM EKSEPSI
ne
ng
1. Mengabulkan atau menerima eksepsi Tergugat I seluruhnya dalam
perkara ini;
do
gu 2. Menolak gugatan Penggugat-Penggugat seluruhnya, atau sekurang-
kurangnya N.O (Niet Onvagelijke heid verklaar);
II. DALAM POKOK PERKARA
In
A
1. Menyatakan Penggugat-Penggugat tidak berwenang, mengajukan
gugatan dalam perkara ini;
ah
lik
2. Menolak gugatan Penggugat-Penggugat seluruhnya;
3. Menyatakan Tergugat I adalah selaku Mamak Kepala Waris
am
ub
dalam kaum didalam Jurai POETRI RAKENA, anak kandung
POETRI NILAWATI;
ep
4. Menghukum pihak Penggugat-Penggugat untuk membayar semua
k
ongkos dan biaya yang timbul saat ini atau dalam perkara ini;
ah
R
Menimbang, bahwa terhadap gugatan para Penggugat tersebut,
si
Tergugat II, Tergugat III a dan Tergugat III b telah memberikan Jawaban
ne
ng
do
benar mengontrak atau menyewa rumah dari Penggugat sejak tahun
gu
lik
bernama Hj. Putri Nilawati (Almh) yang telah wafat pada tanggal 17
November 2010, yang mana Tergugat I bernama Aldrin Bin Anas adalah
m
ub
anak laki-laki tertua dari Hj. Putri Nilawati (Almh) itu sendiri, dan juga
sebagai MKW (Mamak Kepala Waris) dalam jurainya Putri Rakena;
ka
ep
Tergugat II, Tergugat III a serta Tergugat III b selalu mematuhi aturan
es
yang ada. Kontrakan dan sewa rumah tiap tahunnya selalu kami bayar,
M
ng
12
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa kami sebagai Tergugat II, Tergugat III a serta Tergugat III b, telah
si
memberikan sewa kontrakan rumah kepada Tergugat I pada tanggal 10
Desember 2014 dengan alasan diminta langsung oleh Tergugat I;
ne
ng
• Tergugat I juga menyatakan bahwa dia juga berhak dan bertanggung
jawab sepenuhnya atas sewa rumah serta warung yang kami tempati
do
gu •
saat ini;
Kami sebagai Tergugat II, Tergugat III a serta Tergugat III b, tidak
In
merasa keberatan memberi sewa rumah kepada Tergugat I, karena
A
selama ini Tergugat I tidak pernah meminta sewa kontrakan rumah dan
ah
lik
• Bahwa Tergugat I juga meminta kepada kami bahwa sewa kontrakan
warung yang kami tempati saat ini serta sewa tanah yang lainnya
am
ub
disekitar kami tinggal tidak perlu diberikan langsung kepada dirinya,
Tergugat I meminta kami untuk disumbangka ke Mesjid atas nama
ep
k
ibunya (Almh);
ah
• Dan kami sebagai Tergugat II, Tergugat III a serta Tergugat III b
R
si
bertambah yakin memberikan sewa kontrakan rumah kepada Tergugat I
karena Ibu Kandung Penggugat yang bernama Hj. Putri Nilawati (Almh)
ne
ng
do
gu
kandung yaitu sama-sama anak kandung dari Ibu Hj. Putri Nilawati
lik
(Almh);
• Apakah seorang anak laki-laki dan juga saudara kandung dari para
m
ub
Penggugat tidak berhak menerima harta atau ahli waris dari ibu
ka
kandungnya sendiri ?
ep
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Demikianlah jawaban dari kami serta isi hati yang dapat disampaikan,
si
semoga Majelis Hakim dapat mempertimbangkan dan memutuskan
secara adil dan memakluminya;
ne
ng
Menimbang, bahwa atas jawaban Tergugat I, Tergugat II, Tergugat III a
dan Tergugat III b tersebut, maka para Penggugat telah menyampaikan Replik
do
gu pada tanggal 24 Maret 2015,sedangkanTergugat I, Tergugat II, Tergugat III a
dan Tergugat III b telah menanggapi Replik Penggugat dalam Dupliknya
masing-masing pada tanggal 31 Maret 2015;
In
A
Menimbang, bahwa untuk mengetahui objek perkara yang
disengketakan oleh kedua belah pihak Mejelis Hakim telah melakukan
ah
lik
pemeriksaan setempat terhadap objek perkara pada tanggal 10 April 2015;
Menimbang bahwa untuk mendukung dalil-dalil gugatannya, para
am
ub
Penggugat telah mengajukan bukti-bukti surat sebagai berikut:
1. Fotocopy Surat Penunjukan Ahli Waris tanggal 5 Januari 2011, telah
ep
diberi materai secukupnya dan telah disesuaikan dengan surat aslinya,
k
R
2. Fotocopy Surat Kuasa tanggal 13 Februari 2008, telah diberi materai
si
secukupnya dan telah disesuaikan dengan surat aslinya, selanjutnya
ne
ng
do
secukupnya dan telah disesuaikan dengan surat aslinya, selanjutnya
gu
lik
ub
ep
ng
14
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
8. Fotocopy Surat Penyelesaian Ganti Rugi bangunan di Jalan Bandar
R
Gereja No.11 Padang, telah diberi materai secukupnya dan tanpa
si
memperlihatkan surat aslinya, selanjutnya diberi tanda dengan P.8;
ne
ng
9. Fotocopy Surat Pemberitahuan Pajak Terutang Pajak Bumi Dan
Bangunan Tahun 2002 tanggal 19 Maret 2002 dan Struk Pembayaran
do
gu Tagihan Listrik Bulan Maret 2015, telah diberi materai secukupnya dan
telah disesuaikan dengan aslinya, selanjutnya diberi tanda dengan P.9;
10. Fotocopy Surat Pernyataan tanggal 2 Januari 2015, telah diberi materai
In
A
secukupnya dan telah disesuaikan dengan aslinya, selanjutnya diberi
tanda dengan P.10;
ah
lik
11. Fotocopy Surat Pernyataan Mamak Tertua Kaum, Buah Perut Putri Sari
Diam tanggal 9 Februari 2015, telah diberi materai secukupnya dan telah
am
ub
disesuaikan dengan aslinya, selanjutnya diberi tanda dengan P.11;
12. Fotocopy Surat Pernyataan tanggal 10 Juli 2006, telah diberi materai
ep
secukupnya dan telah disesuaikan dengan aslinya, selanjutnya diberi
k
R
13. Fotocopy Surat Perjanjian Kontrak Sewa tanggal 13 Desember 2011,
si
telah diberi materai secukupnya dan telah disesuaikan dengan aslinya,
ne
ng
do
diberi materai secukupnya dan telah disesuaikan dengan aslinya,
gu
lik
ub
ep
P.17;
R
es
ng
Mamak Kepala Waris Dalam Kaum Suku Koto Simpang Anam Padang
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dan Pariaman Keturunan Putri Rakena Gading (Almarhumah) Buah
R
Paruik Putri Sari Diam (Almarhumah) Urang Nan Basako Nomor : 02/
si
KAN.NM.8.SK/I-2011 tanggal 7 Agustus 2010, telah diberi materai
ne
ng
secukupnya dan tanpa memperlihatkan surat aslinya, selanjutnya diberi
tanda dengan P.18;
do
gu 19. Fotocopy Sertifikat Hak Milik No.905 Surat Ukur No.36 Tahun 1931, telah
diberi materai secukupnya dan tanpa memperlihatkan surat aslinya,
selanjutnya diberi tanda dengan P.19;
In
A
20. Fotocopy Ranji Keturunan Putri Rakena Gading tanggal 1 Januari 1980,
telah diberi materai secukupnya dan telah disesuaikan dengan aslinya,
ah
lik
selanjutnya diberi tanda dengan P.20;
21. Fotocopy Surat Keterangan Nomor : 10/KBT-IV/2015 tanggal 9 April
am
ub
2015, telah diberi materai secukupnya dan telah disesuaikan dengan
surat aslinya, selanjutnya diberi tanda dengan P.21;
ep
Menimbang, bahwa selain bukti surat para Penggugat di persidangan
k
juga telah menghadirkan 3 (tiga) orang, yang mana saksi-saksi tersebut telah
ah
R
memberikan keterangan dibawah sumpah yang pada pokoknya sebagai berikut:
si
1. Saksi FATMA,
ne
ng
do
•
gu
lik
ub
tersebut;
ah
sewa;
es
M
ng
on
16
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa rumah yang dipermasalahkan tersebut, dulu rumah orang
si
tuanya dari para Penggugat dan Tergugat I yang sekarang turun
kepada anak-anaknya yaitu para Penggugat dan Tergugat I;
ne
ng
• Bahwa hubungan antara Penggugat 1 dengan Tergugat I bersaudara
seibu, sedangkan hubungan antara Penggugat 2 dengan Tergugat I
do
gu •
beradik kakak satu ibu dan satu bapak;
Bahwa saksi tidak tahu mereka beradik kakak itu ribut-ribut masalah
In
kontrakan rumah tersebut;
A
• Bahwa saksi sejak dulu sampai sekarang ini tinggal di rumah
ah
kontrakan tersebut;
lik
• Bahwa saksi membayar uang kontrakan rumah yang saksi kontrak
tersebut kepada orang tuanya para Penggugat dan Tergugat I yang
am
ub
bernama Putri Nilawati, setelah Putri Nilawati meninggal dunia, saksi
membayar kontrakan kepada para Penggugat;
ep
k
• Bahwa sampai sekarang ini rumah yang saksi huni tersebut masih
ah
dikontrakan;
R
si
• Bahwa banyak orang lain yang mengontrak di rumah tersebut;
• Bahwa saksi tidak tahu kepada siapa orang lain yang mengontrak di
ne
ng
do
gu
tersebut;
• Bahwa Tergugat I itu tinggal di rumah orang tuanya yang dikontrakan
In
A
lik
ub
Penggugat maupun Tergugat I dan Tergugat II dan selaku kuasa insidentil dari
Tergugat III a dan Tergugat III b akan menanggapinya di dalam kesimpulan;
ka
2. Saksi ZURAIDA,
ep
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Gereja Nomor 9 A Padang Kelurahan Belakang Tangsi
R
Kecamatan Padang Barat Kota Padang;
si
• Bahwa saksi tidak tahu kenapa rumah tersebut dipermasalahkan
ne
ng
oleh para Penggugat dengan para Tergugat;
• Bahwa saksi tidak tahu batas-batas rumah yang
do
gu •
dipermasalahkan tersebut;
Bahwa rumah yang dipermasalahkan tersebut rumah kontrakan/
In
sewa;
A
• Bahwa saksi tidak tahu berapa banyak rumah di atas tanah
ah
lik
• Bahwa saksi pernah mengontrak di rumah kontrakan tersebut
kurang lebih selama 18 (delapan belas) tahun;
am
ub
• Bahwa sewaktu saksi mengontrak di rumah kontrakan tersebut
saksi membayar kepada ibunya para Penggugat, setelah ibunya
ep
k
si
• Bahwa Tergugat II dan Tergugat III mengontrak di rumah
kontrakan tersebut;
ne
ng
do
gu
lik
ub
dikontrakan tersebut;
es
M
ng
on
18
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa Tergugat I itu tinggal di rumah orang tuanya yang
si
dikontrakan tersebut rumah pusaka;
• Bahwa rumah pusaka itu ada sejak nenek para Penggugat dan
ne
ng
Tergugat I masih hidup;
Menimbang, bahwa terhadap keterangan saksi tersebut baikpara
do
gu Penggugat maupun Tergugat I dan Tergugat II dan selaku kuasa insidentil dari
Tergugat III a dan Tergugat III b akan menanggapinya di dalam kesimpulan;
In
3. Saksi SYAHRUL NURMAY,
A
• Bahwa saksi menjabat Ketua Keraparatan Adat Nagari (KAN)
ah
lik
2012;
• Bahwa semenjak saksi menjabat Ketua Keraparatan Adat
am
ub
Nagari (KAN) Nan Salapan Suku Padangpernah
menandatangani surat pernyataan pengangkatan Mamak
ep
k
si
Penggugat dan Tergugat I adalah mamak dengan kemenakan;
• Bahwa yang menjadi Mamak Kepala Waris dalam kaum para
ne
ng
do
gu
lik
tetapi saksi tahu objek perkara itu rumah kontrakan diatas tanah
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa yang dipermasalahkan antara para Penggugat dengan
si
Tergugat I dimana uang kontrakan rumah Tergugat II, Tergugat
III a dan Tergugat III b diambil oleh Tergugat I;
ne
ng
• Bahwa sebelum Tergugat I mengambil uang kontrakan rumah
tersebut adalah para Penggugat;
do
gu • Bahwa sudah ada pembagian harta pusaka tinggi tersebut
sewaktu saksi menandatangani Surat Pernyataan Pengangkatan
In
Mamak Kepala Waris tersebut;
A
• Bahwa objek perkara tersebut pembagian jurai Putri Sri
ah
lik
• Bahwa Aldrin Bin Anas (Tergugat I) juga berhak menerima atas
objek perkara tersebut;
am
ub
• Bahwa saksi tidak tahu apakah ada masalah lain selain
pengambilan uang kontrakan di objek perkara tersebut;
ep
k
si
• Bahwa setahu saksi didalam Jurai para Penggugat dan Tergugat
1 belum ada pembagiannya;
ne
ng
do
gu
lik
ub
• Bahwa bagian kaum Putri Diam yang 54 bagian itu dibagi lagi
ah
on
20
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dikontrak oleh Tergugat II, Tergugat III a dan Tergugat III b
R
termasuk dalam yang 18 bagian tersebut;
si
• Bahwa ada 3 (tiga) buah yang dihuni oleh Penggugat hingga
ne
ng
saat ini;
• Bahwa Tergugat I bertempat tinggal dan berkedai di tanah objek
do
gu •
perkara yang termasuk dalam 18 bagian tersebut;
Bahwa tanah yang ada tower termasuk dalam 18 bagian
In
tersebut;
A
• Bahwa Tergugat I menempati rumah tersebut atas izin orang
ah
tuanya dulu;
lik
• Bahwa semasa orang tuanya dari Tergugat I hidup, Tergugat I
tinggal disana;
am
ub
• Bahwa selain dari itu ada juga penyewa tanah yang mendirikan
bangunan diatas tanah pusaka tersebut;
ep
k
si
mengetahuinya;
• Bahwa mertua saksi juga salah seorang penyewa tanah kaum
ne
ng
do
gu
pusaka tinggi;
• Bahwa Mamak Kepala Waris bertindak keluar dan kedalam;
ah
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa saksi tidak tahu siapa yang membangun ditempat rumah
si
Tergugat I tersebut;
• Bahwa setelah ibunya Tergugat I meninggal dunia, Tergugat I
ne
ng
yang menempati rumah tersebut;
• Bahwa boleh laki-laki menggunakan tanah pusaka tersebut;
do
gu • Bahwa Mamak Kepala Waris kaum Penggugat dan Tergugat I
yang bernama Ir. H. Nizhamul Latif, MSc masih hidup;
In
• Bahwa yang mempunyai wewenang terhadap tanah pusaka
A
adalah Mamak Kepala Waris;
ah
lik
Penggugat maupun Tergugat I dan Tergugat II dan selaku kuasa insidentil dari
Tergugat III a dan Tergugat III b akan menanggapinya di dalam kesimpulan;
am
ub
Menimbang, bahwa untuk mendukung dalil-dalil bantahannya, Tergugat
I telah mengajukan bukti surat sebagai berikut:
ep
k
si
disesuaikan dengan aslinya, selanjutnya diberi tanda dengan
T.I.1;
ne
ng
do
gu
ub
es
M
ng
on
22
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa setahu saksi Mamak Kepala Waris itu berkedudukan
si
untuk mewakili kaum bertindak untuk keluar dan kedalam atas
nama kaumnya;
ne
ng
• Bahwa setahu saksi apabila Mamak Kepala Waris dalam kaum
mengeluarkan suatu surat pernyataan dalam pembagian harta
do
gu pusaka tinggi harus sepengetahuan dan minta izin kepada salah
satu jurainya serta ada mufakat kaumnya menurut apa yang
In
telah ditetapkan Mamak Kepala Waris tersebut;
A
• Bahwa setahu saksi sifat harta pusaka tinggi kaum di
ah
lik
Komunal, sedangkan fungsinya adalah sosial;
• Bahwa setahu saksi semua anak-anak dari keturunan ibunya
am
ub
setelah ibunya meninggal dunia bisa menguasai dan menikmati
harta pusaka tingginya, bukan untuk dimiliki, tidak boleh dijual
ep
k
si
• Bahwa setahu saksi apabila harta pusaka tinggi kaum itu sudah
ganggam bauntuk/diperuntukan kepada jurainya, jika salah
ne
ng
do
gu
didalam kaumnya;
• Bahwa setahu saksi penguasaan harta pusaka tinggi kaum
m
ub
mengawasinya;
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa setahu saksi kemenakan tidak boleh menguasai harta
si
pusaka tinggi kaum tanpa persetujuan Mamak Kepala Waris;
• Bahwa setahu saksi ada 3 (tiga) kriteria yang bisa menjadi
ne
ng
Mamak Kepala Waris dalam kaum yaitu cerdik, pandai dan tahu
dengan orang;
do
gu • Bahwa setahu saksi tidak boleh Mamak Kepala Waris dalam
kaum memberikan kuasa kepada kemenakannya yang satu
In
untuk menyelesaikan suatu perkara di Pengadilan yang
A
berperkara dengan kemenakannya yang satunya lagi/lainnya;
•
ah
Bahwa setahu saksi sangat naif sekali Sangat naif sekali antara
lik
sesama kemenakan diselesaikan oleh orang lain, seharusnya
yang menyelesaikan adalah Mamaknya;
am
ub
• Bahwa setahu saksi Panungkek gunanya adalah mewakili
Mamak Kepala Waris dalam kaum;
ep
k
si
itu boleh diwakilkan oleh seorang perempuan selaku Mamak
Kepala Hindu;
ne
ng
do
gu
lik
Waris;
ub
on
24
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
bisa diselesaikan di Kerapatan Adat Nagari (KAN) baru
R
diselesaikan di Pengadilan, sesuai dengan pepatah Kemenakan
si
berajo ke Mamak, Mamak berajo ke Penghulu, Penghulu berajo
ne
ng
ke masyarakat, masyarakat berajo ke yang benar, yang benar
berajo ke yang satu/Tuhan;
do
gu Menimbang, bahwa Tergugat II, Kuasa Tergugat III a dan Tergugat III b
tidak mengajukan bukti-bukti surat dan saksi-saksi dalam perkara ini;
Menimbang, bahwa selanjutnya para Penggugat dan Tergugat I,
In
A
masing-masing telah menyerahkan kesimpulannya pada tanggal 5 Mei 2015
sedangkan Tergugat II, Kuasa Tergugat III a dan Tergugat III b tidak
ah
lik
mengajukan kesimpulan;
Menimbang, bahwa selanjutnya baik para Penggugat maupun para
am
ub
Tergugat menyatakan tidak akan mengajukan apa-apa lagi dan mohon putusan
dalam perkara ini;
ep
Menimbang bahwa untuk ringkasnya putusan ini segala sesuatu yang
k
termuat dalam berita acara persidangan dianggap telah termuat dan menjadi
ah
R
satu kesatuan yang tak terpisahkan dengan putusan ini;
si
TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM
ne
ng
DALAM EKSEPSI :
Menimbang, bahwa maksud dan tujuan Gugatan Penggugat adalah
do
sebagaimana tersebut diatas;
gu
lik
ub
ep
sebagai berikut :
Menimbang, bahwa Majelis akan mempertimbangkan apakah Para
ah
ng
berupa keterangan saksi-saksi dari Penggugat dan telah pula dibenarkan oleh
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Tergugat I bahwa obyek sengketa merupakan harta pusaka tinggi kaum Putri
R
Rakena Gading buah perut Putri Sari diam jurai putri Rakena;
si
Menimbang, bahwa hubungan antara Para Penggugat dan Tergugat I
ne
ng
adalah kakak beradik dan satu kaum yaitu kaum Putri Rakena Gading buah
perut Putri Sari diam jurai putri Rakena dan suku Koto/Tanjung Koto;
do
gu Menimbang, bahwa berdasarkan hukum adat Minangkabau pengurusan
harta pusaka tinggi terletak pada mamak kepala waris dalam kaum sedangkan
pengurusan pusaka rendah pada anak-anak (Vide Yurisprudensi MARI No.
In
A
1559 K/Sip/1974 tanggal 26 September 1977) sedangkan Yuriprudensi
Mahkamah Agung RI No. Reg. 1720 K/SIP/1975 tanggal 22 Juni 1975 yaitu
ah
lik
Menurut Hukum Adat Minangkabau gugatan terhadap harta pusaka tinggi kaum
yang tidak diajukan oleh mamak kepala waris dalam kaumnya, dan
am
ub
berdasarkan Yuriprudensi Mahkamah Agung RI No. Reg. 98 K/SIP/1972
tanggal 5 Agustus 1972:
ep
Quote;
k
si
bertali darah menguasai harta pusaka kaum dan sebagai kepala kaum
bertindak ke dalam dan keluar atas nama kaum;
ne
ng
do
gu
orang lain atau suku lain ataupun oleh kaum yang lain maka tugas dari mamak
kepala waris untuk mempertahankan hak kaumnya tersebut dan apabila terjadi
ah
lik
ub
dan damai;
ka
surat kuasa yang diberikan oleh Mamak Kepala Waris kaum Putri Rakena
Gading buah perut Putri Sari diam jurai putri Rakena yaitu Ir. Nizhamul Latif
ah
adalah tidak dibenarkan hal mana dikarenakan antara Para penggugat dan
M
ng
26
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa berdasarkan hukum adat Minangkabau seorang
R
mamak kepala waris dalam kaum tidak dapat memberikan kuasa atau memihak
si
kepada salah seorang kemenakan dalam kaumnya, bak pepatah barek samo
ne
ng
dipiku ringan samo dijinjing, yang artinya anak kemenakan kedudukannya sama
dimata seorang mamak kepala waris dan seharusnya mamak kepala waris
do
gu harus tegas untuk menyelesaikan permasalahan yang timbul didalam anggota
kaumnya dan tidak boleh berpihak;
Menimbang, bahwa hal tersebut juga bersesuaian dengan keterangan
In
A
Ahli RIDWAN ABOE, SH, MH dari KAN yang menerangkan bahwa Mamak
Kepala Waris dalam kaum tidak boleh memberikan kuasa kepada
ah
lik
kemenakannya yang satu untuk menyelesaikan suatu perkara di Pengadilan
yang berperkara dengan kemenakannya yang satunya lagi/lainnya , karena
am
ub
sangat naif sekali sesama kemenakan diselesaikan oleh orang lain, seharusnya
yang menyelesaikan adalah Mamaknya. Bahwa apabila Mamak Kepala Waris
ep
tidak berada ditempat maka dia akan mengangkat seorang Panungkek gunanya
k
R
Panungkek haruslah seorang laki-laki kecuali kalau tidak ada laki-laki
si
panungkek itu boleh diwakilkan oleh seorang perempuan selaku Mamak Kepala
ne
ng
Hindu;
Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan diatas maka
do
Para Penggugat tidak mempunyai kapasitas atau wewenang untuk mengajukan
gu
dan berdasarkan hukum adat yang berlaku di Minangkabau hal tersebut tidak
dapat dibenarkan karena dalam kaum Penggugat masih ada kemenakan yang
ah
lik
laki-laki (bukan kaum Hindun) dan karena itu surat gugatan para Penggugat
tidaklah memenuhi syarat-syarat formal sebuah gugatan, sehingga Eksepsi
m
ub
maka oleh karena itu menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima ;
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa oleh karena Eksepsi Tergugat I diterima maka
R
Gugatan Para Penggugat dinyatakan tidak dapat diterima ;
si
Menimbang, bahwa oleh karena gugatan Penggugat dinyatakan tidak
ne
ng
dapat diterima, maka seluruh biaya yang timbul dalam perkara ini dibebankan
kepada Para Penggugat yang jumlahnya ditetapkan dalam amar putusan ;
do
gu Memperhatikan ketentuan dalam pasal-pasal Rbg dan peraturan
perundang-undangan yang berkenaan ;
In
A
MENGADILI:
Dalam Eksepsi:
ah
lik
• Menerima Eksepsi Tergugat I ;
Dalam Pokok Perkara:
am
ub
• Menyatakan Gugatan para Penggugat tidak dapat diterima (niet
onvankelijk verklaard);
ep
k
si
enam ribu rupiah)
ne
ng
do
gu
SENIN tanggal 18 MEI 2015 oleh Majelis Hakim tersebut yang dibantu oleh
M. YUSUF, SH Panitera Pengganti Pengadilan Negeri Padang, yang dihadiri
ah
lik
oleh Para Penggugat, Tergugat I, Tergugat II dan selaku Kuasa Insidentil dari
Tergugat III a dan III b.
m
ub
ka
DTO. DTO.
R
es
ng
on
28
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
si
DTO.
ne
ng
2. MAHYUDIN, S.H., M.H.
PANITERA PENGGANTI
do
gu DTO.
In
A
M. YUSUF, S.H.
ah
lik
Perincian biaya :
am
ub
• Pendaftaran Rp 30.000,00
• ATK Rp 75.000,00
•
ep
Relas Panggilan Rp 450.000,00
k
si
• Redaksi Rp 5.000,00
Jumlah Rp 1.596.000,00 (satu juta lima ratus
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29