SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KARYA HUSADA

SEMARANG
Jl. Intan Raya No. 1 Sambiroto Semarang Telp./Fax. 024-6724581

No : ………………………………………. Institusi :
Nam Tangga
a : ………………………………………… l :
MANAJEMEN NYERI (Relaksasi)
NILAI
NO ASPEK YANG DINILAI BOBOT
Ya Tidak
A FASE ORIENTASI    
1 Mengucapkan salam 2    
2 Memperkenalkan diri 2    
3 Menjelaskan tujuan 2    
4 Menjelaskan prosedur 2    
5 Menanyakan kesiapan pasien 2    
B FASE KERJA    
1 Menjaga privasi klien 3    
2 Menciptakan lingkungan yang tenang 3    
3 Atur posisi klien agar rileks (duduk atau berbaring) 5    
4 Mengukur skala nyeri 8    
5 Instruksikan klien untuk menghirup nafas dalam dari hidung sehingga rongga
paru berisi udara yang bersih melalui hitunga 1,2,3 6    
6 Instruksikan klien untuk menghembuskan udara secara perlahan dan
membiarkannya keluar dari setiap anggota bagian tubuh. Bersamaan dengan ini
minta klien untuk memusatkan perhatian ”betapa nikmat rasanya” 8    
7 Instruksikam klien untuk bernafas dengan irama normal beberapa saat (1-2 mnt) 5    
8 Instruksikan klien untuk nafas dalam, kemudian menghenbuskan perlahan-lahan
dan merasakan saat ini udara mengalir dari tangan, kaki menuju ke paru
kemudian udara dibuaang keluar. Minta klien memusatkan perhatian pada kaki
dan tangan, udara yan dikeluarkan dan merasakan kehangatannya 8
9 Instruksikan klien untuk mengulangi prosedur no.8 dengan memusatkan
perhatian pada kaki, tangan, punggung, perut dan bagian tubuh yang lain 5    
10 Setelah klien merasa rileks, minta klien secara perlahan menanbah irama
pernafasan. Gunakan pernafasan dada atau abdomen. 5
11 Mengukur skala nyeri (Jika nyeri bertambah) 8
12 Instruksikan klien untuk bernafas dangkal dengan frekuensi yang lebih cepat 8
C FASE TERMINASI    
1 Melakukan evaluasi / validasi 4    
2 Menyampaikan rencana tindak lanjut 4    
3 Berpamitan 2    
D PENAMPILAN SELAMA TINDAKAN    
1 Ketenangan 4    
2 Melakukankomunikasiterapeutik 4    
Total 100