Anda di halaman 1dari 2

DIII KEPERAWATAN FAKULTAS

KEDOKTERAN UNIVERSITAS SULTAN


AGENG TIRTAYASA
AREA STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
KOMPETENSI RELAKSASI NAFAS

Prosedur tindakan/ bukti 1 2 3 4 5


Pengertian Memberikan tindakan nyeri dengan menarik
nafas tenang, lambat dan mengeluarkan nafas
dengan perlahan
Kebijakan Pasien yang mengalami nyeri
Menyiapkan -
Peralatan
Pra Interaksi 1. Verifikasi/ validasi pasien*yang akan
dilakukan manajemen relaksasi
Tahap 1. Memberikan salam terapeutik*
Orientasi 2. Menjelaskan kepda klien beserta
keluarga mengenai tujuan dan prosedur
tindakan yang segera akan dilakukan
3. Menjamin atas semua kebutuhan privacy
klien
4. Mengatur ketinggian tempat tidur, posisi
senyaman mungkin untuk memudahkan
tindakan yang akan dilakukan
Tahap Kerja 1. Mencuci tangan
2. Ciptakan lingkungan tenang
3. Berikan posisi pasien senyaman mungkin
4. Anjurkan pasien untuk mengikuti intruksi
perawat
5. Tarik nafas melalui hidung dan mengisi
paru-paru dengan hitungan 123
6. Hembuskan aliran nafas perlahan melalui
mulut dengan hitungan 123
7. Ulangi langka tersebut sampai merasakan
relaksa pada ekstermitas bawah dan atas
8. Anjurkan menarik nafas normal sebanyak
3 kali
9. Menarik nafas dari hidung dan
hembuskan melalui mulut
10. Biarkan telapak kaki dan tangan rileks
11. Usahakan konsentrasi dengan mata
terpejam
12. Pada saat konsentrasi, pusatkan pada area
nyeri
13. Meminta pasien untuk nafas seperti biasa
dan membuka mata
14. Anjurkan pasien mengulangi tindakan ini
sampai nyeri berkurang
15. Cuci tangan

Tahap Terminasi 1. Mengevaluasi respon serta toleransi klien


selama dan sesudah prosedur

DOKUMENTASI Mencatat tanggal dan waktu pemberian obat pada


lembar catatan perawat

Sumber: Perry, Potter. 2010. Buku Ajar Fundamental Keperawatan


( Konsep, Proses, dan Praktik) EDISI. 7. Jakarta: EGC.

VIDEO YOUTUBE TEKNIK RELAKSASI NAFAS DALAM

https://www.youtube.com/watch?v=__tHswars7Q

Anda mungkin juga menyukai