Anda di halaman 1dari 14

SOSIS CORNDOG

Nama : Yesa L. Tobing


Kelas : XII OTKP 6
SMK NEGERI 7 MEDAN
T.A 2019/2020
KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas Rahmat-Nya,
penulis dapat menulis proposal usaha yang berjudul “Sosis Corndog” dengan tujuan
untuk memenuhi tugas akhir kewirausahaan tahun ajaran 2019/2020.
Sebagai wujud partisipasi di dunia kuliner, penulis mencoba menciptakan suatu
produk makanan yang kekinian, dapat dinikmati oleh semua kalangan dengan rasa yang
lezat, sehat, hiegenis dan dengan harga yang terjangkau.
Semoga proposal ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca dan dapat
dijadikan sebagai inspirasi dalam pembuatan makanan kekinian yang mudah dan lezat
tanpa harus mengeluarkan biaya yang mahal.
Penulis menyadari proposal ini belum sempurna, untuk itu penulis meminta
kritik dan saran yang membangun. Atas dukungan yang diberikan penulis mengucapkan
terimakasih.

Medan, 12 Januari 2020

Yesa L. Tobing
Penulis

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL............................................................................................i
KATA PENGANTAR.........................................................................................ii
DAFTAR ISI........................................................................................................iii

BAB 1 PENDAHULUAN....................................................................................1
Latar Belakang.......................................................................................................1
Rumusan Masalah.................................................................................................2
Tujuan....................................................................................................................2
Manfaat..................................................................................................................2

BAB 2 DESKRIPSI USAHA..............................................................................3


Identitas Usaha dan Pemilik..................................................................................3
Perencanaan Usaha................................................................................................3

BAB 3 ASPEK PRODUKSI...............................................................................4


Peralatan................................................................................................................4
Bahan Baku...........................................................................................................4
Bahan Pendukung..................................................................................................4
Pelapis....................................................................................................................4

BAB 4 ASPEK PEMASARAN...........................................................................5


Segmentasi Pasar...................................................................................................5
Strategi Pemasaran................................................................................................5

BAB 5 ASPEK LAPORAN KEUANGAN........................................................6


Biaya Variabel.......................................................................................................6
Biaya Tetap............................................................................................................7
Modal.....................................................................................................................7
Harga Jual Per Unit...............................................................................................7
BEP dalam Unit.....................................................................................................8
BEP dalam Rupiah................................................................................................8
Profit dalam Bentuk Persen...................................................................................8

BAB 6 KESIMPULAN & SARAN.....................................................................9


CARA PEMBUATAN.........................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................11

iii
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Sosis corndog pertama kali diperkenalkan oleh seorang pembuat sosis berketurunan
Jerman asal Texas, Amerika Serikat. Awalnya sosis corndog dibuat tidak dengan
menggunakan tusukan, namun untuk memudahkan ketika menyantapnya, sang creator
menusukkan makanan tersebut di batang kecil yang terbuat dari kayu serupa dengan
tusuk sate. Makanan ini dipopulerkan di Amerika Serikat pada tahun1920-an. Karena
makanan ini terlihat unik dan menarik, maka jenis makanan ini segera populer di
negara-negara lain. Corndog dapat dengan mudah ditemukan, biasanya dijual dengan
konsep street food dan dipinggir jalan. Corndog juga dijual dalam bentuk beku, tinggal
goreng kalau ingin menikmatinya.

Di Indonesia sendiri sosis corndog sangat populer dari drama korea dan video
jajanan street food di korea. Karena pengaruh globalisasi, akhirnya jajanan ini mulai
dipasarkan di Indonesia. Sosis corndog ini masih jarang ditemui di Indonesia, untuk itu
akan sangat menguntungkan bagi orang yang menjalankan usaha ini. Sosis corndog ini
membuat jajanan kekinian yang baru dan unik sehingga mengunggah rasa ingin tahu
masyarakat untuk mencobanya. Sosis corndog banyak digemari oleh pencinta jajanan
kekinian. Masyarakat Indonesia tidak perlu khawatir apakah sosis corndog ini tidak baik
untuk kesehatan, mengingat jajanan ini tergolong sebagai fast food. Meskipun
tergolong fast food tapi makanan ini tidak rendah gizi, tapi justru sosis corndog ini
sangat baik dikonsumsi karena memiliki kandungan protein yang tinggi, selain itu dapat
dikonsumsi oleh semua kalangan, anak-anak sampai orang dewasa bahkan ibu hamil
juga dapat mengonsumsi sosis corndog ini. Meskipun makanan mancanegara, tapi fast
food ini juga merupakan makanan yang halal jadi tidak perlu takut untuk memakannya.
Sosis corndog ini dijual dengan harga yang terjangkau, jadi tidak perlu khawatir untuk
membelinya. Jadi corndog ini tidak dapat membuat rugi baik dari penjual maupun
pembelinya. Sosis corndog dapat dikonsumsi semua orang, memiliki kandungan gizi,
halal, hiegenis, dan dengan harga yang dapat dijangkau oleh semua kalangan
masyarakat.

Sosis cordnog cocok dijadikan usaha karena mempunyai prospek yang cukup baik
ke depannya karena belum banyaknya dijumpai jajanan ini, sehingga mempunyai
kesempatan yang lebih banyak untuk menarik konsumen, mulai dari kalangan anak-
anak, mahasiswa dan karyawan. Selain itu, kombinasi antara sosis dengan jagung
membuat jajanan ini bisa digunakan sebagai pengganjal lapar dengan harganya yang
terjangkau bagi semua kalangan

1
1.2 Rumusan Masalah
Usaha ini memiliki rumusan masalah sebagai berikut:
 Apa saja manfaat atau keuntungan dari usaha sosis corndog?
 Bagaimana cara menarik masyarakat untuk membeli sosis corndog?
 Bagaimana cara memperkenalkan sosis corndog kepada masyarakat?

1.3 Tujuan
Adapun tujuan dari usaha ini adalah:
 Memperoleh keuntungan dalam usaha karena bisa dijalankan dengan modal
kecil.
 Menjual makanan yang bisa dikonsumsi semua kalangan.
 Membantu menyehatkan masyarakat dengan makanan yang bermutu tinggi,
bergizi, halal, dan dibeli dengan harga yang terjangkau.
 Membuat inovasi baru dalam usaha kuliner di Indonesia yang kekinian.

1.4 Manfaat
Manfaat yang diperoleh dari usaha ini adalah:
1) Bagi Diri Sendiri
 Memperoleh keuntungan,
 Menciptakan usaha sendiri,
 Terwujudnya keterampilan berwirausaha.

2) Bagi Orang Lain


 Sebagai makanan / cemilan yang mengenyangkan
 Dapat mengonsumsi makanan yang enak dengan harga yang terjangkau
 Dapat membantu masa pertumbuhan, karena terdapat kandungan gizi
yang tinggi.

2
BAB II
DESKRIPSI USAHA

2.1 Identitas Usaha

Nama Usaha : Sosis Corndog


Bidang Usaha : Kuliner
Jenis Usaha : Makanan
Kegunaan Produk : -sebagai cemilan yang sehat dan mengenyangkan
-mencukupkan kebutuhan gizi

2.2 dentitas Pemilik Usaha

Nama : Yesa L. Tobing


Alamat Pemilik : HM Joni No.96 Medan
Status : Pelajar

2.3 Perencanaan Usaha

1. Lokasi Usaha
Usaha ini akan dijalankan disekitar lingkungan sekolah, tempat wisata, dan acara
kuliner atau bazar. Dikarenakan sosis corndog ini termasuk jajanan, banyak orang, dan
memiliki kesempatan yang besar untuk menarik pembeli.

2. Porsi yang Dijual


Untuk porsi yang akan dijual adalah 50 tusuk/hari. Jika usaha ini laris maka
porsi yang dijual akan ditambahkan dari porsi sebelumnya.

3
BAB III
ASPEK PRODUKSI

3.1 Peralatan
Peralatan yang digunakan adalah:
 Kompor
 Gas
 Wajan
 Kitchen tongs
 Box roti
 Piring plastik
 Saringan
 Steling
 Meja
 Kursi plastik
 Botol saus
 Stapler

3.2 Bahan Baku


Bahan baku yang digunakan adalah:
 Tepung terigu
 Tepung Maizena
 Telur
 Baking powder
 Susu cair
 Garam
 Gula pasir
 Minyak goreng
 Sosis

3.3 Bahan Pendukung


Bahan pendukung yang digunakan adalah:
 Saus
 Mika
 Plastik asoy
 Tusuk sate
 Staples

3.4 Bahan Pelapis


 Tepung panir

4
BAB IV
ASPEK PEMASARAN

4.1 Segmentasi Pasar

Sosis corndog ini ditujukan untuk kalangan umum. Semua orang bisa membeli
sosis corndog ini mulai dari anak-anak, dewasa, ibu-ibu, bapak-bapak, sampai orang tua
juga bisa menikmati makanan ini.

4.2 Strategi Pemasaran

1. Produk
Makanan yang saya jual adalah buatan saya sendiri dengan rasa yang enak dan
gurih, selain itu terjamin kualitas bahan dan pembuatan yang hiegenis dan halal.

2. Promosi
Melakukan promosi melalui media sosial. Dan promosi dari mulut ke mulut
dengan memberikan tester kepada masyarakat.

3. Place
Tempat pemasaran usaha ini adalah dilingkungan sekolah, tempat wisata, dan
pameran atau bazar kuliner. Karena ramai, sehingga memiliki kesempatan untuk
menjangkau lebih banyak orang.

4. Price
Melakukan penjualan dengan harga yang hemat, dan relatif murah, dan dapat
dijangkau semua kalangan masyarakat.

5
BAB 5
ASPEK LAPORAN KEUANGAN

5.1 Biaya Variabel

BIAYA VARIABEL JUMLAH HARGA


Tepung terigu 1 Kg Rp 9.000
Tepung maizena 200gr Rp 3.000
Baking powder 40gr Rp 4.000
Telur 10 Butir Rp 15.000
Susu cair 1 Liter Rp 16.000
Garam 250gr Rp 4.000
Minyak goreng 1 Liter Rp 12.000
Tepung panir ½ Kg Rp 10.000
Gula pasir ½ Kg Rp 7.000
Sosis 1 Kg Rp 3.000
Tusuk sate 200 gr Rp 5.000
Gas 3 Kg Rp 20.000
Mika 1 Pcs Rp 10.000
Saus 1 Kg Rp 14.000
Plastik asoy 1 Kg Rp 6.000
Staples 1 Pcs Rp 5.000
Total Rp 170.000

6
5.2 Biaya Tetap

BIAYA TETAP HARGA


Kompor Rp 150.000
Wajan Rp 120.000
Kitchen tongs Rp 20.000
Box roti Rp 20.000
Piring plastik Rp 11.000
Saringan Rp 21.000
Steling Rp 350.000
Meja Rp 150.000
Kursi plastic Rp 40.000
Botol saus Rp 4.000
Stapler Rp 14.000
Total Rp 900.000

 Modal = Jumlah Biaya Variabel


Jumlah Porsi
= 170.000
50
= 3400

 Harga Jual per Unit = Modal + (%keuntungan * Modal)


= 3400 + (52% * 3400)
= 6000

 Total Penjualan
= Jumlah kapasitas produksi* Harga jual per unit
= 50*6000
= 300000

 Biaya Tetap Unit


= Total biaya tetap
Jumlah kapasitas produksi
= 90000
50
= 18000

7
 Biaya Variabel
= total biaya variable
Jumlah kapasitas produksi
= 170000
50
=3500

 BEP dalam Unit


= FC
P-VC
= 900000
6000-4000
= 450 unit

 BEP dalam Rupiah


= FC
1 - VC
S
= 900000
1- 170000
300000
= 1800000 rupiah

 Profit dalam bentuk persen = 300000-170000 = 130000


= 130000 * 100% = 76%
170000

8
BAB 6
KESIMPULAN & SARAN

6.1 Kesimpulan

Usaha sosis corndog ini memiliki peluang yang besar. Selain itu usaha ini juga
masih jarang ditemukan sehingga masih sedikit pesaingnya. Untuk rasa, sosis corndog
ini lezat dan gurih, dan juga mengenyangkan. Masyarakat tidak perlu khawatir untuk
membeli karena sosis corndog ini memiliki kandungan gizi yang baik untuk tubuh.
Jadi usaha ini sudah layak untuk dijalankan. Makanan ini bisa dikonsumsi
semua kalangan masyarakat. Dalam cara menjalankannya pun tidak terlalu sulit. Selain
itu usaha ini juga tidak besar modalnya, tapi dapat meraup keuntungan yang banyak.

6.2 Saran

Penulis menyadari bahwa proposal ini jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu
penulis mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun demi penyempurnaan
prososal ini. Demikian proposal ini, semoga kegiatan usaha penulis ini dapat berjalan
dengan baik dan penulis berharap dalam mengembangkan kreatifitas dapat bermanfaat
bagi penulis dan masyarakat. Penulis mengucapkan terimakasih kepada semua pihak
yang membantu dalam penyusunan proposal ini sehingga dapat terselesaikan dengan
baik dan tepat pada waktunya, sekian terimakasih.

9
CARA PEMBUATAN

1. Tusuk sosis dengan tusuk sate.


2. Siapkan box roti untuk adonan.
3. Campur tepung terigu, tepung maizena, telur, susu cair, baking powder, sedikit
garam, dan gula. Aduk hingga rata di box roti.
4. Diamkan adonan selama 15 menit.
5. Setelah 15 menit, celupkan sosis yang ditusuk tadi ke dalam adonan.
6. Setelah sosis dibalut adonan, gulingkan ke piring tempat tepung panir.
7. Nyalakan kompor dengan api sedang, lalu panaskan minyak goreng dalam wajan.
8. Setelah minyak panas, masukkan sosis corndog ke dalam minyak hingga berwarna
kecoklatan.
9. Setelah matang, angkat dan tiriskan, lalu masukkan ke mika dan buat saus di
atasnya. Dan sosis corndog siap disantap.

10
DAFTAR PUSTAKA

https://www.scribd.com/document/410947743/Proposal-Usaha-Moza-Corn-Dog-
pdf, diakses bulan februari 2020

TERIMAKASIH
ATAS DUKUNGANNYA

11

Anda mungkin juga menyukai