PROPOSAL

WIRA USAHA DENGAN MENGGUNAKAN WEBSITE

Usaha Keripik Biji Durian

Oleh : Kelompok 1

1. Cindy Marcella 062030400135

2. M. Taufik Hidayat 062030400136
3. Delia Natasya 0620304012
4. Melati Maharani 062030401249

Kelas : 3 KD

Dosen Pembimbing : Ir.Sofiah, M.Si.

JURUSAN TEKNIK KIMIA

POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA

2021/2022
 KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas dan berkat
rahmat-Nya yang masih bisa kami rasakan sampai saat ini, sehingga kami dimudahkan
dalam setiap langkah terutama dalam penyusunan proposal perencanaan bisnis ini.

Proposal ini berisikan tentang rencana bisnis kelompok kami, dimana bisnis
ini bergerak dibidang kuliner makanan ringan. Dalam proposal perencanaan bisnis
ini, kami sebagai pihak pengelola perusahaan berusaha untuk menguraikan segala
aspek utama dan aspek pendukung dalam pendirian perusahaan kami yaitu “Keripik
Biji Durian”. Segala hal mulai dari aspek pereencanaan keuangan, teknik/strategi
pemasaran, dan antisipasi risiko bisnis sangatlah kami pikirkan, dan hal tersebut akan
terlampir dalam proposal perencanaan bisnis ini. Semoga proposal ini juga nantinya
akan berguna bagi pembacanya.

Dalam penulisan proposal ini penyusun merasa masih banyak kekurangan

baik pada teknis penulisan maupun materi, mengingat akan kemampuan yang
dimiliki penulis. Untuk itu kami membutuhkan kritik dan saran yang membangun
dari semua pihak, agar kami penulis dapat menyempurnakan pembuatan proposal ini

Terimakasih atas perhatiannya, semoga dapat bermanfaat dan dapat di jadikan

inspirasi bagi pembaca.

Palembang, 17 Desember 2021

Penulis

i
 DAFTAR ISI

Halaman
HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR.............................................................................................i
DAFTAR ISI...........................................................................................................ii
RINGKASAN PROYEK.......................................................................................iii

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang....................................................................................1
1.2 Tujuan.................................................................................................2
1.3 Visi dan Misi......................................................................................2

BAB II PASAR DAN PEMASARAN

2.1 Gambaran Umum Pasar......................................................................3
2.2 Analisis SWOT...................................................................................5
2.3 Rencana dan Strategi..........................................................................6

BAB III PRODUKSI DAN OPERASIONAL

3.1 Produk dan Proses Produksi...............................................................7
3.2 Rencana Produksi...............................................................................9

BAB IV ORGANISASI DAN MANAJEMEN

4.1 Bentuk Kepemilikan.........................................................................10
4.2 Struktur Organisasi...........................................................................10

BAB V KEUANGAN
5.1 Kebutuhan Utama.............................................................................12
5.2 Sumber Dana....................................................................................13
5.3 Target Penjualan dan Keuntungan....................................................14

ii
 RINGKASAN PROYEK

Usaha yang akan di bentuk adalah usaha yang bergerak di bidang kuliner.
Dengan meningkatkan kreatifitas dan inovasi terhadap bahan yang sudah ada, serta
pelaksanaan konsep pemasaran yang baik maka diharapkan dapat meningkatkan
antusiasme masyarakat terhadap produk yang dipasarkan. Sasaran umumnya yaitu
kalangan masyarakat, baik orang dewasa, remaja, dan anak-anak. Produk yang akan
kami jual yaitu keripik biji durian.

Keripik merupakan makanan tradisional yang diperoleh dengan cara

menggoreng bahan yang telah mengalami perlakuan pendahuluan ke dalam minyak
panas. Keripik adalah makanan ringan (snack food) yang tergolong jenis makanan
crackers, yaitu makanan yang bersifat kering, renyah (crispy). Keripik banyak
digandrungi oleh konsumen karena rasanya yang gurih dan renyah. Maka dari itu,
kami akan memproduksi keripik yang terbuat dari biji durian, dikarenakan masih
banyak yang tidak mengetahui olahan keripik dari biji durian.

Keripik ini tentu saja mempunyai daya tarik karena terbuat dari biji durian,
yang biasanya dibuang dan tidak pernah diolah. Hal ini yang tidak biasa dan
kecenderungan manusia yang selalu ingin mencoba hal-hal baru, bisa dimanfaatkan
sebagai target pasar kami. Keripik biji durian ini sangat cocok untuk dijadikan
pilihan makanan bagi masyarakat umum, baik orang dewasa dan juga anak-anak.
Dan juga, cocok untuk dijadikan teman pada saat menonton tv, mendengarkan lagu,
mengerjakan tugas, berkumpul, dan kegiatan lainnya.

Pemasaran yang akan dilakukan adalah personal selling, dimana bagi

konsumen yang ingin membeli bisa langsung datang ke lokasi penjualan. Selain itu,
kami juga memanfaatkan sosial media untuk memasarkan produk keripik biji durian.
Dengan 2 cara tersebut, kami yakin masyarakat akan mudah mengenal produk kami.

iii
Persaingan di pasar yang cukup ketat, menjadikan wirausahawan membuat dan
menawarkan produk yang kreatif dan inovatif, dengan kualitas yang baik, rasa yang
enak, dan juga mempertimbangkan harga sehingga dapat dijangkau oleh semua
kalangan. Sehingga hal tersebut dapat menjadikan nilai positif terhadap produk kami
di mata masyarakat.

Target yang akan dicapai yaitu seluruh kalangan masyarakat, seperti yang
disebutkan sebelumnya, dari kalangan anak-anak hingga orang dewasa. Karena,
makan ini adalah inovasi baru dan sesuai dengan lidah masyarakat Indonesia pada
umumnya.

iv
 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Manusia yang hidup sudah menjadi semacam suatu kewajiban untuk bertahan
hidup di tengah-tengah masyarakat. Untuk bertahan hidup manusia perlu
berinteraksi dengan sesama manusia lain, terutama dalam menjalin kerjasama yang
saling menguntungkan.

Lahan pekerjaan semakin bertambah, tetapi dengan banyaknya jumlah

penduduk, peluang untuk mendapatkan pekerjaan jadi semakin kecil. Untuk itu, ada
baiknya, setiap manusia mampu berdiri sendiri dengan usahanya dalam bertahan
hidup. Usaha dalam bertahan hidup itu diantaranya dengan membuka sendiri lahan
usaha baru untuk kita tekuni. Dengan mempertimbangkan segala sesuatunya,
termasuk ketersediaan sarana dan prasarana yang menunjang, yang tidak hanya
diciptakan oleh kita, tetapi untuk mempermudah juga dilihat dari aspek lingkungan.

Ada berbagai macam lahan usaha yang dapat dilakukan, diantaranya adalah
usaha pembuatan keripik dari biji durian. Umumnya biji durian hanya dibuang
setelah diambil (dimakan) daging buahnya dan belum dimanfaatkan secara lebih
baik. Padahal biji durian kebanyakan mengandung tepung, protein dan lemak
sehingga dimungkinkan untuk dapat diolah menjadi produk pangan. Atas dasar
pemikiran-pemikiran tersebut maka perlu adanya inisiatif untuk melakukan usaha
pembuatan keripik biji durian bumbu balado dengan tingkat pedas yang berbeda,
karena akan menambah nilai ekonomis dari biji durian tersebut jika diolah dan
dipasarkan secara professional.

Durian merupakan salah satu tanaman yang memiliki banyak manfaat dan
juga dapat diolah menjadi berbagai jenis produk yang dapat menambah nilai
ekonomis untuk dikembangkan. Karena itu, pengembangan usaha keripik biji durian
akan memiliki prospek dan sasaran pasar yang bagus. Buah durian termasuk buah
musiman. Musim berbuahnya tergantung lingkungan tempat tumbuhnya. Biji ini

1
seluruhnya menjadi limbah yang dibuang tidak dikonsumsi lagi. Biasanya, biji
durian hanya dikonsumsi sebagian kecil masyarakat setelah direbus atau dibakar,
padahal biji durian dapat diolah menjadi makanan lain yang lebih menarik dan enak.
Produk pengolahan biji durian antara lain keripik biji durian, bubur biji durian, dan
tepung biji durian (Umat, 2013).

1.2 TUJUAN
1. Mengembangkan ide-ide dan kreatifitas mahasiswa dalam berbisnis
2. Meraih keuntungan yang berkala melalui usaha bisnis yang dibangun
3. Memanfaatkan ide-ide dan kreatifitas sebagai peluang usaha untuk
memperkaya keberagaman usaha di masyarakat mendapatkan keuntungan
dari usaha ini.

1.3 VISI DAN MISI

 Visi
Menjadikan salah satu produsen makanan ringan yang terbaik dengan
produk olahan yang inovatif, kreatif, unik, serta lezat. Dan, tetap
memegang teguh prinsip usaha yang bersahabat dengan lingkungan.

 Misi
a. Menyajikan makanan ringan yaitu keripik biji durian yang kreatif,
inovatif, dan lezat.
b. Penyajian yang sehat atau higienis, unik, dan menarik sehingga
konsumen tertarik untuk mencoba atau mengkonsumsi produk
tersebut.
c. Menjalankan usaha dengan memperhatikan lingkungan alam dan
masyarakat sekitar.

2
 BAB II

PASAR DAN PEMASARAN

2.1 GAMBARAN UMUM PASAR

1. Produk
Produk merupakan upaya untuk menciptakan sesuatu dengan
karakteristik yang diinginkan masyarakat. Strategi produk berkaitan dengan
produk apa yang dibutuhkan masyarakat pada saat ini dan prospek kebutuhan
yang akan datang. Produk yang bagus sesuai dengan target pasarnya, maka
akan diminati masyarakat. Dalam hal ini, produk yang kami tawarkan ke
masyarakat adalah keripik biji durian yang terbuat langsung dari biji durian.
Produk ini dibentuk dalam ukuran kemasan 500-1000 gram/kemasan dengan
rasa yang berbeda (manis, asin, pedas).

2. Harga
Harga produk yang harus sesuai dengan target pasar. Karena, harga
juga mempengaruhi respon konsumen terhadap produk yang kita pasarkan.
Secara umum konsumen lebih memilih harga murah dan mendapatkan porsi
makanan yang banyak, tetapi mereka tidak memperdulikan kesehatan dan
kebersihan makanannya. Untuk penetapan harga, kami menyesuaikan
dengan harga pasar saat ini terhadap produk keripik. Dengan tetap
memperhitungkan modal usaha, biaya produksi dan besar keuntungan. Harga
pokok produksi dan harga jual ideal per kemasan keripik biji durian akan di
analisa pada analisa harga pokok produksi. Pola pikir seperti ini harus kita
rubah misalnya dengan porsi makanan yang sesuai, kebersihan makanan
terjaga, dan harga yang sesuai. Dan, harga yang kami tetapkan yaitu Rp8.000
untuk kemasan 250 gram, dan Rp15.000 untuk kemasan 500 gram.

3
3. Promosi
Untuk media promosi kami lakukan di lokasi penjualan, menyebarkan
brosur, dan juga menggunakan sosial media. Merk keripik biji durian ini
dipasarkan dengan menggunakan merk dagang “The King of Chips” yang
akan di labelkan pada kemasan produk dengan warna yang nampak jelas
dilihat dan menarik selain ditambahkan kemasan gambar buah durian, nama
“The King of Chips” diambil dari bahasa inggris yang berarti raja keripik,
dikarenakan durian merupakan raja dari buah-buahan.

4. Tempat
Lokasi atau tempat yang kita masuki juga menentukan keberhasilan
memasarkan produk ke target pasar. Lokasi atau tempat yang strategis dan
mudah dijangkau dengan kendaraan umum menjadi letak yang mudah untuk
dikunjungi konsumen. Sesuai dengan apa yang telah kami pelajari kami akan
mendirikan usaha kami ini pada tempat yang memang pada dasarnya di
tempat tersebut memang terdapat beberapa penjual makanan ringan.

5. Label
Label, merupakan bagian dari kemasan yang menunjukkan identitas
dari produk yang akan ditawarkan. Label tersebut akan digambarkan buah
durian (biji) sebagai bahan dasar pembuatan keripik biji durian.

4
 6. Kemasan
Kemasan yang digunakan untuk produk ini adalah plastik
pembungkus biasa. Dengan muat ukuran 250 gram dan 500 gram.

2.1 ANALISIS SWOT

Dalam setiap usaha bisnis tentunya kita harus menganalisis kekuatan
(strench), kelemahan (weakness), peluang (opportunity) dan ancaman (threat)
dalam usaha yang kami jalankan. Berikut ini strategi pemasaran menurut analisi
SWOT.
1. Kekuatan (Strench)
Kekuatan dari usaha keripik biji durian ini adalah keunikan dari bahan
dasarnya uaitu biji durian. Selain daging duriannya yang bisa dikonsumsi,
bijinya pun bisa dibuat sebagai keripik.

2. Kelemahan (Weakness)
Kelemahan dari produk kami yakni mencari biji durian. Karena, buah
durian yang merupakan buah musiman.

3. Peluang (Opportunity)
Semakin berkembangnya globalisasi, semakin banyak masyarakat
yang ingin menikmati makanan yang lain, sehingga ini merupakan peluang
yang dapat dimanfaatkan oleh para produsen untuk menciptakan keripik yang
sangat enak.

4. Ancaman (Threat)
Ancaman yang ada atau mungkin akan menjadi salah satu
penghambat/tantangan bagi kelompok kami adalah pada saat pemasaran
produk. Karena ini merupakan produk yang langkah, tugas kami adalah
berhasil atau tidaknya untuk memperkenalkan produk yang akan kami
pasarkan tersebut, dan ditambah juga dengan banyaknya pesaing makanan
ringan yang ada.

5
2.2 RENCANA DAN STRATEGI PEMASARAN
1. Penetrasi Pasar
Strategi yang kami gunakan bertujuan untuk mempertahankan dan
meningkatkan pangsa pasar. Strategi ini dapat dicapai melalui promosi
penjualan. Promosi penjualan yang kami lakukan yaitu dengan membuka
stan di tempat tertentu, agar produk yang kami jual dapat dikenal oleh
masyarakat luas. Strategi lain yang kami berikan kepada konsumen yaitu
memberikan diskon bagi para pengunjung yang datang selama batas yang
ditentukan.

2. Pengembangan Pasar
Pengembangan pasar, adalah strategi-strategi pertumbuhan, dimana
usaha memperkenalkan produk-produk yang telah ada. Apabila penjualan
meningkat dan mengalami keuntungan, maka kami akan mengembangkan
lagi produk dengan cara promosi yang lebih luas dan juga membuka cabang
di tempat yang tersedia.

3. Pengembangan produk
Pengembangan produk, adalah strategi untuk memperkenalkan produk
baru ke pasar yang telah ada dengan kata lain modifikasi produk atau varian
rasa baru dengan segmen pasar melalui pengembangan inovasi yang
disesuaikan dengan minat pasar saat ini, agar dapat dengan mudah menarik
para konsumen melalui keinginan dan kebutuhannya. Selain itu akan
berdampak pada promosi produk dikalangan masyarakat dengan metode
pendekatan pasar.

4. Diversifikasi produk
Strategi pertumbuhan pasar melalui pendirian bisnis di luar produk
dan pasar perusahaan yang terbaru dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan
konsumen. Hal ini bertujuan untuk mengembangkan pangsa pasar dan
produk yang dapat dijual.

6
 BAB III

PRODUKSI DAN OPERASIONAL

3.1 PRODUK DAN PROSES PRODUKSI

1. Keripik Biji Durian
 Alat:
a. Alat Perajang
b. Baskom
c. Gelas
d. Plastik Kemasan
e. Sendok
f. Sutil
g. Serok
h. Tampah
i. Timbangan
j. Wajan

 Bahan:
a. Biji Durian
b. Minyak Goreng
c. Garam
d. Bawang Putih
e. Bawang Merah
f. Kemiri
g. Cabe Merah
h. Daun Salam
i. Gula Pasir
j. Kunyit
k. Kapur Sirih

7
 Proses Pembuatan:
a. Pilih biji durian yang masih baik dan segar, kemudian
dicuci sampai bersih.
b. Biji durian diiris tipis-tipis dengan menggunakan alat perajang
pada ketebalan 1-2 mm, dan diletakkan dalam baskom yang berisi
air, cuci kembali sampai bersih.
c. Dimasukkan ke dalam baskom rendaman kapur sirih yang telah
diberi air kunyit, didiamkan selama 30 menit.
d. Setelah waktu rendaman selesai, cuci kembali sampai bersih
dan tiriskan.
e. Siapkan bumbu untuk merendam irisan biji durian, yaitu bawang
putih, kemiri, dan garam yang dihaluskan lalu diberi sedikit air.
f. Biji durian yang telah ditiriskan kemudian direndam dalam bumbu
yang telah diberi air selama 5-10 menit supaya bumbu meresap.
g. Setelah direndam dengan bumbu, kemudian digoreng sampai
berwarna kuning kecoklatan.
h. Lalu, cairkan gula pasir dan diberi sedikit air hingga menjadi
karamel. Untuk keripik biji durian rasa manis dimasukkan
kedalam cairan gula dan diaduk hingga rata.
i. Tumis bawang merah, cabai, dan daun salam tumis harum. Lalu,
masukkan keripik biji durian yang sudah digoreng dan aduk rata
proses tersebut untuk varian keripik biji durian rasa pedas .
j. Keripik biji durian kemudian dikemas dalam plastik yang tertutup
rapat, dan disimpan pada tempat yang kering.

8
3.2 RENCANA PRODUKSI
1. Permintaan
Produk Keripik
Hari Ke- Perkiraan Permintaan
250gr 500gr
1 50 100 150 bks
2 100 150 250 bks
Total 400 bks

2. Penawaran
Produk Keripik Kapasitas Produksi yang
Hari Ke-
250gr 500gr Disediakan
1 75 75 150 bks
2 75 75 150 bks
Total 300 bks

9
 BAB IV

ORGANISASI DAN MANAJEMEN

4.1 BENTUK KEPIMILIKAN

Usaha ini merupakan usaha kelompok yang terdiri dari 3 orang, alasan kami
untuk membuat usaha ini adalah karena kami melihat peluang dan pangsa pasar yang
besar, maka kami mengembangkan ide bisnis ini. Secara bentuk kepemilikan, usaha
ini merupakan peroranga karena merupakan usaha yang berdiri sendiri tanpa adanya
campur tangan pemerintah. Hal ini memudahkan kami untuk memproduksi produk
kami, baik dalam jumlah sedikit maupun banyak.

4.2 STRUKTUR ORGANISASI

Di bawah ini merupakan struktur organisasi usaha Keripik Biji Durian

M Taufik H.
PIMPINAN

Melati Maharani
Bendahara

Cindy Marcella Delia Natasya

Pemasaran Pemasaran

10
Berikut ini, uraian tugasnya:
1. M.Taufik Hidayat, sebagai pimpinan:
a. Mengawasi kinerja karyawan dalam menjalankan proses produksi.
b. Menetapkan kepuasan atas promosi produksi.
c. Menciptakan dan menjalin hubungan baik dengan perusahaan lain dalam
rangka meningkatkan hubungan kerjasama.

2. Melati Maharani, sebagai bendahara:

a. Mencatat semua arus kas, baik masuk ataupun keluar.
b. Menerima dan menyimpan uang kas untuk keperluan sehari-hari atau
keperluan lain.
c. Bertanggung jawab atas keuangan perusahaan.

3. Cindy Marcella & Delia Natasya, sebagai bagian pemasaran:

a. Melakukan promosi secara langsung maupun tidak langsung.
b. Riset dan pengembangan produk
c. Mempengaruhi konsumen untuk membeli produk yang dijual.
d. Membangun reputasi perusahaan

Dalam struktur organisasi diatas, maka dapat dilihat secara jelas mengenai
uraian tugas. Uraian tugas tersebut dapat berupa perorangan ataupun perkelompok.
Hal ini agar masing-masing karyawan dapat menjalankan tugasnya dengan baik, dan
tugas tersebut harus dikerjakan dengan rasa tanggung jawab dan saling bekerja sama.

11
 BAB V
KEUANGAN
5.1 KEBUTUHAN UTAMA

1. Bahan/Biaya Variabel Produk Keripik Biji Durian

No. Nama Unit Harga Total
1. Biji Durian 105 kg Rp 1.000 Rp105.000
2. Minyak Goreng 15 L Rp16.000 Rp240.000
3. Garam 500 gr Rp 5.000 Rp 5.000
4. Bawang Putih 2 kg Rp32.000 Rp64.000
5. Bawang Merah 2 kg Rp35.000 Rp70.000
6. Kemiri 2 kg Rp28.000 Rp56.000
7. Cabe Merah 5 kg Rp24.000 Rp120.000
8. Daun Salam 35 gr Rp10.000 Rp10.000
9. Gula Pasir 2 kg Rp12.000 Rp24.000
10. Kunyit 4 kg Rp25.000 Rp100.000
11. Kapur Sirih 3 kg Rp10.000 Rp30.000
Jumlah Rp824.000

2. Peralatan dan Perlengkapan/Biaya Tetap Produk Keripik Biji Durian

No. Nama Unit Harga Total
1. Alat Perajang 5 Rp 75.000 Rp 375.000
2. Baskom Plastik 3 Rp 15.000 Rp 45.000
3. Gelas Ukur 4 Rp 5.000 Rp 20.000
4. Plastik Kemasan 10 Rp 13.000 Rp 130.000
5. Sendok Makan 5 Rp 2.500 Rp 10.000
6. Sutil 5 Rp 15.000 Rp 75.000
7. Serok 5 Rp 25.000 Rp 125.000
8. Timbangan 3 Rp 50.000 Rp 150.000
9. Wajan 5 Rp 300.000 Rp 1.500.000
10. Kompor Besar 3 Rp 500.000 Rp 1.500.000
11. Sendok Kayu 4 Rp 5.000 Rp 20.000
12. Pisau Pengupas 5 Rp 4.400 Rp 22.000
13. Gerobak 1 Rp5.000.000 Rp 5.000.000
14. Papan Merk 1 Rp 500.000 Rp 500.000
15. Gas LPG 3 kg 3 Rp 23.000 Rp 69.000
16. Label Merk 1500 Rp 100 Rp 150.000
17. Brosur Promosi 300 Rp 350 Rp 105.000
Jumlah Rp 9.796.000
TOTAL MODAL Rp10.620.000

12
5.2 SUMBER DANA
Sumber dana diperoleh dari pendiri usaha ini sendiri yaitu terdiri dari 4 orang
sebagai modal awal untuk memulai usaha tersebut. Untuk modal awal mendirikan
usaha ini yaitu sebesar Rp2.641.500,-/orang. Jadi, total dana atau modal awal
sebesar Rp10.566.000,- dan dana tersebut di fungsikan sebagai modal awal untuk
mendirikan usaha keripik biji durian tersebut dan untuk membeli bahan ataupun
perlengkapan dan peralatan yang dibutuhkan dalam memproduksi produk keripik biji
durian.

5.3 PENDAPATAN
Jumlah
No. Jenis Produk Satuan Harga Jual Total
Terjual
Keripik Biji Durian Per
1. Rp 8.000 125 Rp1.000.000
250g Bungkus
Keripik Biji Durian Per
2. Rp15.000 175 Rp2.625.000
500g Bungkus
Total Pendapatan 350 Rp3.625.000

13
5.3 TARGET PENJUALAN DAN KEUNTUNGAN
1. Keripik Biji Durian 250gr
Asumsi pembeli/hari adalalah 75 bungkus/hari:
Total Pendapatan/hari 75 bks x Rp 8.000 = Rp 600.000
Total Pendapatan/bulan 30 hari x Rp 600.000 = Rp 18.000.000
Total Pendapatan/tahun 12 bln x Rp60.000.000 = Rp216.000.000

2. Keripik Biji Durian 500gr

Asumsi pembeli/hari adalalah 75 bungkus/hari:
Total Pendapatan/hari 75 bks x Rp 15.000 = Rp 1.125.000
Total Pendapatan/bulan 30 hari x Rp 1.125.000 = Rp33.750.000
Total Pendapatan/tahun 12 bln x Rp33.750.000 = Rp405.000.000

14