Anda di halaman 1dari 12

KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah Swt. Yang maha Esa karena berkat rahmat
dan karunia-Nya saya dapat menyusun proposal usaha ini. Adapun maksud dan tujuan dari
penyusunan proposal ini adalah untuk memenuhi salah satu tugas yang diberikan oleh guru mata
pelajaran Produk Kreatif dan Kewirausahaan.
Dalam proses penyusunan tugas ini saya menjumpai hambatan, namun berkat dari
berbagai pihak, akhirnya saya dapat menyelesaikan tugas ini dengan lancar, oleh karena itu
melalui kesempatan ini kami menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu dalam penyusunan proposal usaha ini.
Saya mengakui bahwa saya adalah manusia yang mempunyai keterbatasan dalam
berbagai hal. Oleh karena itu tidak ada hal yang dapat diselesaikan dengan sangat sempurna.
Begitu pula dengan karya tulis ini yang telah saya selesaikan. Tidak semua hal dapat saya
deskripsikan dengan sempurna dalam proposal ini . Saya melakukannya semaksimal mungkin
dengan kemampuan yang saya miliki.
Maka dari itu, saya membuka selebar-lebarnya untuk masukan, kritikan, serta saran yang
membangun dari semua pihak. Dengan menyelesaikan proposal usaha ini pula saya
mengharapkan banyak manfaat yang dipetik dan diambil oleh semua pembaca.

Bandung, September 2019

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR....................................................................................................................i
DAFTAR ISI..................................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN..............................................................................................................1
A. Daftar Riwayat Hidup Pengelola .....................................................................................1
B. Latar Belakang Usaha yang akan dilaksanakan.............................................................1
BAB II RANGKUMAN EKSEKUTIF........................................................................................2
BAB III DESKRIPSI USAHA......................................................................................................3
A. Sejarah dan Latar Belakang Perusahaan.........................................................................3
B. Keunikan Produk dan Pelayanan.....................................................................................3
C. Perspektif Usaha Ke Depan...............................................................................................3
D. Situasi Persaingan...............................................................................................................3
E. Target Pasar atau Konsumen yang dituju.......................................................................3
BAB IV RENCANA KEGIATAN USAHA.................................................................................4
A. Aspek Pemasaran................................................................................................................4
B. Aspek Produksi...................................................................................................................4
C. Aspek Pabrik.......................................................................................................................5
D. Aspek Manajemen..............................................................................................................5
E. Aspek Finansial...................................................................................................................6
F. Appendiks............................................................................................................................8

ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Daftar Riwayat Hidup Pengelola

1. Nama :
2. Tempat, Tanggal Lahir :
3. Agama : Islam
4. Alamat Rumah :
5. Alamat Tempat Usaha :
6. Pendidikan Terakhir : SMK
7. Pelatihan Yang Diikuti :-
8. Pengalaman : Biasa berjualan selama bersekolah
9. Keterampilan :-
10.Bakat/Hobi : Membaca, menonton, dan ngemil
11.Kegiatan Sosial :-

B. Latar Belakang Usaha yang akan dilaksanakan


Sekarang ini tersedia aneka ragam makanan ringan dari yang kecil hingga yang besar dan dari
yang murah hingga sampai yang mahal. Makanan ringan menjadi pilihan untuk menemani
aktivitas yang dijalani oleh kebanyakan orang. Dari situ banyak makanan ringan yang unik
bermunculan.
Salah satunya yaitu cemilan yang cukup sederhana, tetapi cocok menjadi cemilan pada saat
santai ataupun beraktivitas yaitu "keripik kaca". Keripik kaca adalah makanan hasil
pengembangan makanan tradisional Indonesia yaitu opak singkong.
Keberadaan keripik kaca sebagai salah satu makanan yang unik di Indonesia memiliki rasa
yang enak, nikmat, pedas dan gurih, dan juga lezat memang baru-baru ini muncul, untuk itu,
akan di kembangkan dan di promosikan ke masyarakat, sehingga usaha ini memang layak
dikembangkan menjadi salah satu usaha kuliner alternatif di Indonesia.
Dengan meihat potensi atau kelebihan seperti hal tersebut di atas, maka saya ingin membuat
usaha makanan, yaitu usaha makanan “Keripik Kaca”.

1
BAB II
RANGKUMAN EKSEKUTIF

Penjelasan: Menjelaskan secara lengkap isi dari proposal usaha ini:


Usaha keripik kaca ini ditujukan kepada mereka yang mencari cemilan untuk menemani
aktivitasnya. Lokasi usaha bertempatan di rumah pribadi yaitu Jalan Babakan Hantap. Untuk
harganya yaiti bermacam-macam sesuai dengan berat keripik tersebut.
Analisisi SWOT :
Analisa sebelum menjalankan usaha itu penting, baik dari modal yang dibutuhkan hingga
segala kemungkinan terburuk yang dapat menimpa usaha yang akan kita jalankan. Berikut ini
adalah analisa SWOT dari usaha keripik kaca.
A. Strength (Kekuatan)
 Produk yang dijual dapat bertahan lama dan dikemas sehingga dapat dipasarkan
keberbagai pasar atau kedai daerah lainya.
 Masih jarang orang yang berjualan keripik kaca.
B. Weakness (Kelemahan)
 Masih jarang supplier keripik kaca.
 Ada kemungkinan timbul usaha yang sama.
 Ada banyak jenis makanan ringan yang dijual dilokasi usaha sehingga akan
mempengaruhi minat calon pelanggan.
C. Opportunity (Peluang)
 Disekitar usaha ramai orang berlalu lalang sehingga menjadikan peluang usaha yang
bagus sebagai langkah awal.
 Dapat dijual di kedai-kedai atau toko yang menjual makanan ringan juga.
D. Threat (Ancaman)
 Timbul pesaing usaha yang menjual produk yang sama dengan harga yang lebih murah
atau yang lebih enak.

2
BAB III
DESKRIPSI USAHA

A. Sejarah dan Latar Belakang Perusahaan


Keripik kaca adalah makanan yang berasal dari Jawa Barat. Namanya pun beragam bisa
disebut keripik beling, beledag singkonh, atau opak. Keripik laca terbuat dari opak singkong
yang dibentuk tipis lalu dijemur hingga kering. Selanjutnya dimasak dengan cara disangrai
dengan sedikit minyak dan diberi bumbu.
Keripik kaca cocok menjadi cemilan anak-anak hingga orang dewasa karena memiliki 3
varian rasa. Original yang cocok untuk anak-anak, cabe merah dan cabe hijau yang cocok untuk
orang dewasa terutama remaja yang gemar akan makanan pedas dan gurih.
B. Keunikan Produk dan Pelayanan
Keunikan yang dimiliki yaitu bentuknya yang tipis menyerupai kaca. Merupakan makanan
hasil pengembangan dari makanan tradisional Jawa Barat yaitu opak singkong yang dikemas
secara modern. Dapat dinikmati oleh banyak orang dari anak-anak hingga dewasa karena
memiliki beberapa varian rasa.
C. Perspektif Usaha Ke Depan
Untuk kedepannya , jika usaha ini berjalan lancar dan berkembang pesat saya akan
mempasarkan produk ke luar kota hingga luar pulau jawa. Dan menjadikan keripik kaca
termasuk makanan ringan khas Indonesia yang terkenal unik dan kekinian.
D. Situasi Persaingan
Meskipun ada banyak jenis makanan ringan yang terbuat dari bahan singkong, namun belum
banyak orang yang membuat keripik kaca sebagai usahanya. Walaupun terbilang usaha tunggal
untuk berjualan keripik kaca, namun tetap harus memperhatikan pesaing usaha lain yang juga
merupakan usaha kuliner makanan ringan.
E. Target Pasar atau Konsumen yang dituju
Sasaran utama pembeli adalah kalangan kelas bawah hingga atas, termasuk didalamnya anak-
anak yang bertempat tinggal disekitar usaha.
Maka dari itu, produk dikemas dengan berbagai pilihan kemasan. Dari mulai kemasan kecil,
sedang hingga kemasan yang besar dengan harga yang lebih mahal.
Hal ini berguna untuk menarik pelanggan dari berbagai kalangan, baik para anak kecil hingga
orang dewasa yang memiliki banyak uang.

3
BAB IV
RENCANA KEGIATAN USAHA

A. Aspek Pemasaran
1. Penetapan Harga
Penetapan harga akan memperhitungkan harga dan semua biaya yang dikeluarkan agar
produk siap dijual.
2. Pelaksanaan Distribusi
Distribusi akan dilakukan dengan cara langsung ditujukan ke pelanggan dan dijual di
kedai-kedai yang jual berjualan makanan ringan.
3. Periklanan dan Promosi
Promosi akan dilakukan di media sosial memakai cara memboomingkan dengan
mengadakan challenge yang kekinian dan memasang spanduk di toko, serta memberikan
potongan harga kepada pembeli yang membeli dengan jumlah yang sama atau juga memberikan
bonus.

B. Aspek Produksi
1. Pengembangan Usaha
Pertama saya akan menjual produk langsung ke pelanggan di online maupun offline. Lalu
mulai mencari anak sekolah yang suka berjualan di sekolahnya untuk dijadikan reseller. Mulai
menitipkan produk ke toko-toko cemilan atau toko oleh-oleh.
2. Rencana Desain Produk (gambarkan dengan menyertakan sketsa desain)

Rencana Logo Produk Contoh produk kemasan kecil

4
3. Proses Produksi (disertai dengan alur produksi)

Mengemas ke dalam plastik


Membeli barang dagangan ke dengan rapi dan menarik serta
supplier dengan beberapa ukuran

4. Kapasitas Produksi (Volume)


Tahun Rencana Pemasaran
Ke-1 1.800 kg
Ke-2 2.050 kg
Ke-3 2.500 kg
Ke-4 2.700 kg
Ke-5 3.000 kg

C. Aspek Pabrik
1. Analisis Lokasi
Memcari tempat usaha haruslah yang strategis dan sering dilalui oleh banyak orang. Tapi
pada awal perintisan usaha, saya akan memulainya di rumah pribadi yang kebetulan berada di
tempat yang strategis karena temapatnya cukup dekat dengan pasar.
2. Kebutuhan Produksi
Karena usaha yang saya jalani ini tidak melakukan produksi, maka kebutuhan untuk
berjualan yaitu kemasan plastik untuk mengemas keripik kaca dengan rapi dan menarik. Dan
pasti membutuhkan mangkok-mangkok besar untuk tempat sebelum keripik kaca dikemas juga
alat untuk memasukkan keripik kaca kedalam kemasan. Serta membutuhkan beberapa etalase
dan rak-rak untuk berjualan juga kendaraan untuk mendistribusikan produk ke toko-toko lain.
3. Rekrutmen Tenaga Kerja (Kriteria & Syarat)
Pada awal usaha saya hanya membutuhkan 1 orang pegawai dengan syarat : bekerja
keras, sigap, kreatif, komunikatif, jujur, bertanggung jawab, dan dapat mengendarai kendaraan
bermotor.

D. Aspek Manajemen
1. Team manajemen (siapa pengelolanya, jabatannya, dan wewenangnya)
Saya selaku pemilik serta orang yang akan membeli bahan dagangan, mengelola produk,
mengelola pesanan, dan mengatur keuangan. Lalu akan dibantu oleh 1 orang pegawai yang akan
membantu dalam semua kegiatan terutama mendistribusikan produk.

5
2. Struktur Organisasi (skemanya)

Saya

Pemilik dan pengelola


usaha

Pegawai

Orang yang membantu


mengelola usaha

3. Resiko, Hambatan, dan Tindakan alternatif kegiatan manajemen


Resiko usaha diperkiran akan terjadi dibagian pemasaran karena orang-orang belum
terlalu mengenal keripik kaca. Tindakan alternatif yang akan saya lakukan paling lebih kreatif
lagi dalam membuat promosi.

E. Aspek Finansial
1. Modal tetap yang diperlukan:
Peralatan:
- Baskom 5 @ Rp 50.000 : Rp 250.000
- Capitan 3 @ Rp 5.000 : Rp 15.000
- Sendok besar 3 @ Rp 10.000 : Rp 30.000
- Timbangan digital : Rp 500.000
- Etalase kecil : Rp 850.000
- Rak 2 @ 1.000.000 : Rp 2.000.000

6
- Stapler 3 @ 30.000 : Rp 90.000 +
Rp 3.735.000
Kendaraan:
- Motor : Rp 5.000.000 +
Total Modal Tetap Rp 8.645.000
2. Modal Kerja yang di perlukan:
- Pegawai (Per tahun @ Rp 2.000.000): Rp. 24.000.000 +
Total Modal Kerja Rp 24.000.000
3. Biaya Produksi
a. Bahan Baku/Pembantu
- Keripik kaca : Rp 90.000.000
- Kemasan : Rp 3.500.000
- Sticker : Rp 500.000+
Rp 94.000.000
b. Penyusutan
- Peralatan 10% : Rp 373.500
- Kendaraan 10% : Rp 500.000 +
Rp 873.500
c. Biaya lain-lain
- Biaya listrik Rp 350.000 +
Total Biaya Produksi Rp 95.223.500
4. Rencana Penjualan
a. Penjualan tahun 1
1.800 kg × @ Rp 90.000 : Rp 162.000.000
b. Penjualan tahun ke 2
2.050 kg × @ Rp 90.000 : Rp 184.500.000
c. Penjualan tahun ke 3
2.500 kg × @ Rp90.000 : Rp 225.000.000 +
Rp 571.500.000

7
a. Pendapatan Perusahaan dari Penjualan
Hasil Penjualan Produk : Rp 162.000.000
Biaya Produksi : Rp 95.223.500
Biaya Pegawai : Rp 24.000.000 -
Laba Bersih : Rp 42.776.500

F. Appendiks

Dokumen Cara Pengerjaan Selesai Tidak


Pertama cantumkan nama pendiri usaha dan menyiapkan
fotokopi ktp pendiri perusahaan, serta NPWP perorangan. Lalu
menyampaikan kepada notaris tentang tujuan dan hal-hal yang
berhubungan dengan pendirian usaha. Selanjutnya notaris akan
Akta Pendirian √
segera mengurus pengesahan akta. Setelah melakukan
penyesahan, maka hanya perlu menunggu surat pengesahan
pendirian usaha yang dikeluarkan oleh Kementrian Hukum dan
Hak Asasi Manusia/ Kumham.
Pertama datang ke Dinas Penanaman Modal dan PTSP
(Pelayanan Terpadu Satu Pintu) tingkat kabupaten/kota. Dengan
syarat KTP, fotokopi IMB, Fotokopi STTS PBB dan SPPT
tahun terakhir, fotokopi akte pendirian usaha. Jika sudah
SITU √
melengkapi persyaratan lalu mengisi formulir dan nantinya
harus mendapatkan dari pihak kelurahan dan kecamatan, setelah
itu tinggal diserahkan ke Dinas Penanaman Modal di
Kabupaten/Kota untuk proses selanjutnya.
Pertama siapkan persyaratannya antara lain fotokopi KTP
pemegang saham perusahaan, fotokopi NPWP, surat keterangan
domisili atau SITU, neraca perusahaan, materai Rp 6.000, foto
SIUP/TDUP pemilik usaha 4 x 6 cm (2 lembar), dan surat izin lain yang √
terkait usaha yang dijalankan. Setelah persyaratan lengkap, bisa
langsung mendatangi Kantor Dinas Perdagangan atau Kantor
Pelayanan Perizinan Terpadu.
ANDAL √
NPWP Pertama melakukan pendaftaran akun dengan mengunjungi √
website ereg.pajak.go.id/daftar, isi data pengguna, lakukan
aktivasi akun. Setelah proses aktivasi berhasil, login ke system
e-registration dengan memasukkan e-mail dan password akun
yang telah dibuat. Lalu setelah login, akan dibawa ke halaman

8
Registrasi Data WP, isi formulir dengan benar. Kirim formulir
pendaftaran. Cetak dan tanda tangani dokumen seperti Formulir
Registrasi Wajib Pajak dan Surat Keterangan Terdaftar
Sementara. Kirim formulir tersebut ke KPP dan persyaratan lain
seperti fotokopi akta pendirian, fotokopi NPWP salah seorang
pengurus, dan fotokopi dokumen izin usaha bisa kirim melalui
pos atau langsung diserahkan ke KPP atau juga di scan dan
diunggah melalui aplikasi e-Registration. Tunggu NPWP
dikirim ke alamat yang bersangkutan.

Anda mungkin juga menyukai