Anda di halaman 1dari 20

MODUL PRAKTIKUM

MANAJEMEN KEWIRAUSAHAAN

SEKOLAH TINGGI FARMASI INDONESIA


2020 - 2021

1
Halaman Ini
Sengaja di
kosongkan

2
BUSINESS PLAN
“ANGKRINGAN MAKNYUS”
Tuliskan judul business plan nya masing-masing

Disusun Oleh :
Nama : Nadia Gania Syifa
NPM : A 211 024
Kelas : Reguler Pagi A

Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah


Praktikum Manajemen Kewirausahaan di Sekolah Tinggi Farmasi Indonesia

Bandung
2020-2021

1
RINGKASAN RENCANA USAHA
EXECUTIVE SUMMARY
Jelaskan secara ringkas rencana usaha anda maksimum dalam 500 kata

Indonesia sebagai negara yang terkenal dengan kesederhanaannya, menghadapi tantangan baru
dalam dunia globalisasi. Gaya hidup konsumerisme dan hedonistik merupakan akibat tidak
langsung dari globalisasi. Gaya hidup konsumerisme dan hedonistik berkembang karena
meningkatnya taraf hidup tetapi kesadaran terhadap nasionalisme dan budaya sendiri berkurang.
Hal ini banyak dijumpai didaerah perkotaan, dimana taraf hidup orang yang tinggal disana lebih
tinggi dari masyarakat yang hidup dipedesaan.
Kesederhanaan sebagai seorang indonesia harus bisa dibangkitkan lagi sebagai ciri khas bangsa ini.
Melalui usaha angkringan, kita bisa melihat bahwa kesederhanaan Indonesia bisa kita tumbuhkan
kembali melalui usaha ini. Angkringan tetap mempertahankan kesederhanaannya ditengah gaya
hidup masyarakat yang terus berkembang. Kesederhanaan ini bisa kita lihat dari bentuk tempat,
jenis makanan dan harganya sendiri. Kesederhanaan ini tetap dipertahankan sebagai suatu ciri khas
yang membedakannya dengan usaha lain.Usaha kecil dengan tetap mempertahankan
kesederhanaan melalui usaha angkringan.
Angkringan Maknyus sebuah usaha untuk menumbuhkan kembali ekonomi rakyat harus dapat
ditopang agar usaha ini tidak tergerus oleh gaya hidup sekarang. Angkringan didalam pola pikir
masyarakat, terutama masyarakat generasi muda yang telah banyak terpengaruh oleh
berkembangnya informasi memandang angkringan hanyalah sebagai tempatnya orang tua dan
tidak gaul.Maka dari itu diperlukan terobosan dan campur tangan dari pemerintah daerah untuk
mengembangkan usaha ini sebagai usaha yang banyak dimininati oleh berbagai golongan. Dengan
menyajikan menu yang berbeda diantara menu yang ada di angkringan-angkringan yang lain, yaitu
menu Nasi Kucing dan Wedang Gaiya dengan Variasi yang menarik .Untuk itu kami membuat
usaha kreatifitas inovasi angkringan yang berbeda dengan harga yang relatif terjangkau di semua
kalangan terutama kalangan mahasiswa.
Saat ini saya melakukan usaha kecil menengah yaitu usaha kuliner. Makan & minum merupakan
kebutuhan pokok manusia setiap hari. Meskipun krisis multidimensi melanda bangsa kita, namun
kebutuhan akan makanan & minuman tidak dapat berhenti demi kelangsungan hidup manusia.
Dalam upaya memenuhi kebutuhan akan makanan & minuman, banyak orang mendambakan dapat
menikmati makanan yang harganya relatif murah, rasanya nikmat, aman untuk dikonsumsi &
memiliki sesuatu yang khas. Karena itu kami menciptakan usaha ini. Selain itu, tujuannya adalah
dapat memperluas kesempatan usaha, memperluas lapangan pekerjaan bagi angkatan kerja yang
terus bertambah jumlahnya serta untuk meningkatkan penghasilan masyarakat secara lebih merata
dan juga melatih diri untuk bersikap mandiri dengan tidak bergantung pada orang tua. Saya
berharap usaha ini semakin maju dan berkembang kedepannya dan menjadi suatu pengalaman
yang dapat menjadi acuan bagi kita dimasa depan dalam dunia usaha.

2
I. DESKRIPSI PERUSAHAAN

I.1.SEJARAH PERUSAHAAN

Angkringan maknyus merupakan bentuk usaha yang bergerak dalam


bidang makanan dan minuman seperti menjual nasi kucing dengan varian isi,
sate-satean, dan aneka ragam minuman angkringan maknyus ini berdiri pada
tanggal 21 November 2021 yang berada di jalan lengkong kecil kota Bandung.
Angkringan maknyus ini oleh ibu Nadia Gania Syifa. Angkringan maknyus ini
beralamatkan di jalan lengkong kecil No.54, Paledang, Kecamatan lengkong,
kota Bandung.
Nama angkringan maknyus ini mempunyai makna yaitu kata maknyus
berasal dari Bahasa jawa yang menggambarkan kenikmatan dan kelezatan.
Logo pada angkringan maknyus ini berupa tulisan nama usaha itu sendiri yang
di desain semenarik mungkin.

I.2.VISI, MISI DAN TUJUAN PERUSAHAAN

Visi:

1. Menjadikan perusahaan kuliner yang tetap merakyat dan popular tanpa


melihat strata sosial yang ada
2. Menjadi ukm mandiri yang mencapai sukses di era global
Misi:
1. Menyediakan menu makanan dan minuman dengan variasi yang
berbeda yang sehat dengan memperhatikan kualitas kebersihan.
2. Memberikan harga yang murah tapi tifak merugikan.
3. Menghilangkan srata sosial yang ada dan semua pembeli sama adanya.
4. Menyediakan tempat yang nyaman untuk berkumpul.
Tujuan:
1. Meperoleh keuntungan.
2. Belajar menjadi seorang wirausahawan.
3. Menbuka lapangan pekerjaan.
4. Memanfaatkan peluang usaha.

I.3.PRODUK DAN JASA

3
Makanan

I.4.BENTUK PERUSAHAAN
Perseorangan

I.5.LEGAL STATUS DAN KEPEMILIKAN

Perusahaan perseorangan yaitu badan usaha yang didirikan dan dimiliki oleh
seseorang secara pribadi yang bertanggung jawab penuh atas semua resiko dan
aktivitas yang dijalankan perusahaan. Perusahaan perseorangan lebih mudah
didirikan karena tidak perlu izin usaha, tidak perlu berbadan hukum, dan
modalnya tidak besar.

I.6.PARTNERSHIP (JIKA ADA)

II. ANALISA PRODUK


II.1. JENIS PRODUK / JASA

Produk yang ditawarkan adalah produk yang terjangkau untuk semua golongan
yaitu dengan menu makanan utama adalah nasi kucing dan wedangan ditambah
dengan aneka sate-satean

II.2. GAMBAR PRODUK/JASA


4
II.3. MANFAAT PRODUK

1. Ikat teri pada nasi kucing dapat menjaga Kesehatan jantung, menjaga
Kesehatan tulang, menjaga Kesehatan mata, mencegah penyakit
Alzheimer, dan membantu menurunkan berat badan.
2. Tahu bermanfaat mengontrol gula darah, meningkatkan kekatan tulang,
memelihara fungsi dan Kesehatan otak, menurunkan kada kolestrol, dan
menghambat pertumbuhan sel kanker.
3. Tempe bermanfaat untuk memperbaiki sel rusak, mencega osteoporosis,
mencegah kekurangan darah, menurunkan berat badan, dan mencegah
diabetes
4. Telur puyuh dapa membentuk massa otot, pembentukan sels el tubuh,
menurunkan resiko pada tekanan darah, memperbaiki sel rusak, dan
bagus untuk Kesehatan mata.
5. Kulit ayam mengandung omega 9 atau asam oleat yang membantu
mengurangi risiko penyakit stroke dan kardiovaskular.

II.4. BAHAN BAKU/SUPPLYER

5
Pasar Kordon

II.5. PROSES PEMBUATAN/PENCIPTAAN PRODUK

Cara pembuatan nasi kucing:

1. Membuat sambal teri.Rendam teri selama 10 menit.Bilas hingga bersih dan tiriskan.Hal
ini dilakukan untuk mengurangi kadar garam diteri.Kemudian goreng hingga matang.

2. Potong potong bahan sambal.Cabai, bawang putih, bawang merah, tomat dan
terasi.Goreng hingga layu dan haluskan.

3. Masak kembali bahan sambal.Tambahkan gula dan kaldu bubuk.Masukkan teri yang
sudah digoreng.Masak hingga meresap.

4. Membuat oseng.Iris tempe kemudian goreng setengah matang.Sisihkan.

5. Tumis bawang putih, bawang merah dan lengkuas hingga harum.Masukkan daun salam
dan cabai.Masak hingga cabai layu dan tidak langu.Masukkan tempe dan sedikit
air.Beri bumbu gula garam dan kecap manis.Masak hingga matang.
Cara membuat sate usus:

1. Cuci bersih usus ayam kemudian lumuri perasan jeruk nipis selama 15 menit.
Kemudian cuci kembali dan rebus selama 15 menit dengan daun salam, daun
jeruk, lengkuas, jahe, dan garam secukupnya.
2. Setelah 15 menit, angkat dan tiriskan usus. Cuci kembali di air mengalir. Sisihkan.
3. Haluskan bumbu halus dan tumis sampai harum, lalu masukkan usus ayam.
4. Masukkan kecap manis, gula, minyak wijen, saus tiram, dan garam secukupnya.
Kemudian tuang air kira-kira 50 ml dan masak hingga air menyusut.
5. Jika sudah matang, angkat dan dinginkan. Tusukkan usus pada tusuk sate
kemudian bakar atau dipanggang di teflon.

Cara membuat sate telur puyuh:

1. Pertama, haluskan bumbu halus.


2. Didihkan air secukupnya (kira-kira telur puyuh bisa terendam semuanya).
3. Masukkan bumbu halus, daun salam, laos, dan serai ke dalam rebusan air.
Tambahkan kecap manis, garam, dan gula.
4. Masukkan telur puyuh rebus ke dalam rebusan sambil sesekali diaduk supaya
bumbunya merata.
5. Masak hingga air menjadi sedikit dan warna telur kecokelatan.
Cara membuat sate kikil:
6. Setelah itu, angkat dan biarkan telur dingin, lalu tusuk dengan tusuk sate.
1. Didihkan air bersama bumbu halus, daun salam, lengkuas, dan serai.
2. Tambahkan kecap manis dan asam jawa. 6
3. Kemudian masukkan potongan kikil rebus dan masak hingga air menyusut.
4. Setelah bumbu meresap dan air menyusut, angkat dan dinginkan.
5. Tusuk potongan kikil dengan tusuk sate.
II.6. KEUNGGULAN PRODUK
1. modal usaha kecil
2. Tidak perlu keahlian khusus
3. merupakan bisnis yang sedang booming dan cocok untuk anak muda

II.7. KELEMAHAN PRODUK


1. bisnis angkringan merupakan bisnis kuliner. Apalagi pada saat awal buka
usaha, jika makanan kita tidak laku, maka makanan akan jadi basi
2. konsep bisnis angkrigan tradisional yang menggunakan gerobak, tenda dan
untuk menjalankan kegiatan usahanya bongkar pasang tenda. Hal ini berarti
membutuhkan tenaga yang ekstra. 
3. bisnis angringan yang menggunakan tenda biasanya mengalami penurunan
pembeli secara drastis pada saat musim hujan.

II.8. KOMPETITOR PRODUK


Angkringan ITB

III. ANALISA PASAR & INDUSTRI


III.1. SEGMENTASI PASAR

Segmentasi pasar utama dari usaha ini adalah kalangan remaja dan dewasa muda
yakni para mahasiswa.

III.2. TARGET PASAR

Untuk usaha ini, target pasarnya yaitu:


 Wilayah dago atas dan sekitarnya

III.3. KEBIASAAN PEMBELI

7
Angkringan merupakan tempat tradisional yang kebanyakan pembeli kurang percaya
terhadap makanan tradisional yang kuno

III.4. ANALISA PESAING


Angkringan ITB telah dipercaya mengenai cita rasanya, meskipun tempatnya yang
kurang nyaman lesehan menggunakan tikar dengan lampu yang sangat minim tapi
angkringan ITB selalu ramai pengunjung.

III.5. PERKIRAAN PENJUALAN TAHUNAN DAN MARKET SHARE

Perkiraan penjualan: Market share: 10%


Nasi kucing= 18.000 pcs
Sate satean= 54.000 pcs
Minuman = 10.800 pcs

III.6. UKURAN INDUSTRI – TINGKAT PERTUMBUHAN

Mikro – setiap tahun akan berkembang pesat

III.7. PROYEKSI PENJUALAN

Proyeksi penjualan untuk lima bulan kedepan yaitu bulan Januari hingga Mei,
perusahaan ingin lebih meningkatkan nilai penjualan angkringan maknyus. Dilihat
penjualan dari bulan April ke bulan Mei mengalami peningkatan yang tinggi.
Berdasarkan nilai penjualan pada bulan Januari hingga bulan mei maka diharapkan
pada bulan kedepan yaitu bulan juni hingga oktober mengalami peningkatan
penjualan.

8
III.8. STRUKTUR INDUSTRI

pemilik

Manager

Kasir Pramu saji Juru masak

III.9. PELAKU USAHA

Perorangan

III.10. KUNCI KEBERHASILAN

Jangan terlalu fokus pada hasil,


Ayo utamakan prosesnya, dan nikmati perjalanannya

III.11. TREN INDUSTRI

Tren industri pada usaha kami itu campuran dari tradisional pada makanannya dan
modern melalui tempatnya.

III.12. PROSPEK JANGKA PANJANG

Usaha yang saya jalankan memiliki prospek jangka panjang karena Makanan
adalah kebutuhan pokok sehari – hari.

9
IV. MANAGEMEN DAN STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN
IV.1. MANAGEMENT TEAM DAN STAF AHLI

1. Pemilik

a. Memimpin dan mengatur jalannya perusahaan.

b. Mengatur dan mengendalikan karyawan.

c. Memegang kendali penuh atas hubungan perusahaan dengan pihak-pihak luar yang
menjalin kerja sama dengan Angkringan Ariesta.

d. Melaksanakan keputusan untuk mencapai perencanaan yang sudah ditentukan


perusahaan.

2. Manager bertugas mengawasi dan membawahi 3 bidang, yaitu administrasi


keuangan, pramusaji, dan juru masak. Tugas-tugas dari seorang manager adalah:

a. Mengawasi jalannya proses operasional Angkringan.

b. Mengkoordinasi bahan-bahan operasional Angkringan.

c. Mengkoordinasi staff yang sedang bertugas.

d. Mengkoordinasi segala kebutuhan Angkringan.

e. Bertanggung jawab terhadap proses produksi operasional Angkringan.

f. Mempunyai inovasi atau ide unik untuk perkembangan Angkringan.

3. Juru Masak dipilih yang sudah handal, cepat dan berpengalaman. Juru masak
bertugas memasak dan mengolah masakan yang dipesan oleh konsumen. Tugas lain
dari juru masak adalah:

a. Menerima pesanan dari tamu kemudian menyiapkannya.

b. Bertanggung jawab terhadap proses produksi operasional Angkringan.

c. Membantu pramusaji.

4. Pramusaji/Bagian Umum Pramusaji bertugas untuk menyambut kedatangan


konsumen dan menerima makanan dan minuman apa yang dipesan konsumen, serta
mengantarkan makanan dan minuman yang sudah dipesan konsumen. Pramusaji
bertanggung jawab atas semua pelayanan yang diberikan kepada konsumen
Angkringan Ariesta. Tugas-tugas pramusaji yaitu:

10
a. Melayani, menerima pesanan, dan memastikan pesanan konsumen.

b. Mengetahui produk yang dijual.

c. Memperhatikan kebutuhan konsumen.

d. Mengantarkan menu pesanan yang sudah dibuat oleh Juru Masak.

e. Memastikan semua pesanan telah diterima konsumen ditempat duduknya.

f. Mengantarkan alat-alat dan sisa makanan yang telah dipakai konsumen untuk segera
dibersihkan.

5. Kasir bertanggung jawab mengurus segala urusan keluar masuknya uang dan
mengatur pembukuan keuangan dan melayani segala pembayaran yang dilakukan oleh
konsumen. Tugas dari kasir adalah:

a. Menerima pembayaran yang dilakukan oleh konsumen.

b. Memberikan laporan pada pemilik.

c. Mencatat semua pembukuan yang menyangkut pada kegiatan Angkringan. d.


Melakukan pembayaran kepada pemasok bahan baku.

e. Mengelola keuangan Angkringan.

f. Menyimpan dokumen yang menyangkut keuangan.

IV.2. SUSUNAN DIREKSI

Pemilik: Nadia Gania Syifa

Manager: Adjie Kurniawan

Juru masak: Renata Moeloek

Pramu saji: Doddy Sudrajat

Kasir: Mayang Luciana Fitri

IV.3. SUSUNAN PENASEHAT

Penasehat pada usaha yang saya miliki yaitu kedua orang tua saya yang mana orang
tua saya memiliki usaha di bidang makanan.

11
IV.4. STRUKTUR ORGANISASI
Pemilik
Nadia Gania Syifa

Manager
Adjie Kurniawan

Kasir Juru masak


Pramu saji
Mayang Luciana Renata Moeloek
Doddy Sudrajat
Fitri

V. NILAI EKONOMIS USAHA


V.1. PENDORONG PENDAPATAN DAN MARGIN KEUNTUNGAN

Agar dapat mencapai target saya mempromosikan bisnis saya dengan cara
promosi di media social.

V.2. BIAYA TETAP DAN BIAYA VARIABLE

Harga yang ditawarkan untuk 1 Nasi Kucing sangat terjangkan yaitu


Rp.3000/pcs. Sedangkan untuk sate satean harga yang kami tawarkan mulai dari
Rp.3000 pertusuk. Untuk minuman sashet nya mulai dari Rp.5000 sampai
Rp.10.000

V.3. OPERASIONAL USAHA DAN IMPLIKASINYA


1. Pengadaan bahan baku
2. Pembuatan
3. Produk jadi
4. Produk dijual
Rencana Implikasi
1. Peralatan Lengkap
2. Fasilitas memadai

12
V.4. BIAYA PENDIRIAN USAHA
Biaya di awal atau modal di awal saya menyimpan modal sebesar
Rp. 50.257.000

VI. RENCANA PEMASARAN


VI.1. STRATEGI PEMASARAN
Anda bisa menerapkan tips di bawah ini:
1. Gunakan banner atau spanduk yang menarik
2. Gunakan media sosial untuk memberitahu khalayak ramai

VI.2. PRODUK, HARGA, PROMOSI DAN DISTRIBUSI

Penetapan harga merupakan salah satu strategi dalam penarikan pelanggan


dalam usaha kami ini. Kami mematok harga yang terjangkau untuk semua
kalangan.
No. Menu Kisaran harga jual
3.        Nasi Kucing Isi Teri Rp.3.000
4.        Bacem tahu Rp.2.000
5.        Bacem tempe Rp.2.000
6.        Gorengan Tahu isi Rp.2.000
7.        Pisang goreng Rp.2.000
8.        Tahu goreng Rp.2.000
10.    Sate Kikil Rp.3.000
11.    Sate Kulit Rp.3.000
12.    Sate usus Rp.3.000
13.    sate keong Rp.3.000
14.    ceker ayam Rp.3.000
15.    Kopi Rp.5.000
16.    Wedang jahe Rp.8.000
17.    Teh hangat Rp.5.000
18.    Kopi susu Rp.8.000

13
VI.3. PROSES PENJUALAN/PERPUTARAN

Jika kami berhasil mencapai target penjualan perhari 50 bungkus untuk nasi
kucing, 150 tusuk sate satean, dan minuman sekitar 30. Maka untuk
mengembalikan modal yang saya keluarkan kurang lebih memakan waktu 3
bulan

VI.4. STRATEGI & TAKTIK PENJUALAN


Anda bisa menerapkan tips di bawah ini:
1. Gunakan banner atau spanduk yang menarik
2. Gunakan media sosial untuk memberitahu khalayak ramai, seperti snapgram,
tren tiktok dan lain lain.

VII. RENCANA OPERASIONAL


VII.1. STRATEGI OPERASIONAL

(a) mempromosikan kepada masyarakat


(b) membuat inovasi baru seperti menambah sate satean yang lainnya.
(c) Menjual dengan harga yang murah tetapi berkualitas.
(d) Setelah makan di angkringan maknyos, konsumen dapat merasakan
cita rasa yang berbeda dari angkringan maknyos ini.
(e) Konsumen merasa puas terhadap pelayanan yang ada di angkringan
maknyos ini.

VII.2. LOKASI USAHA

Angkringan maknyus ini beralamatkan di jalan lengkong kecil No.54, Paledang,


Kecamatan lengkong, kota Bandung.

VII.3. FASILITAS DAN PERLENGKAPAN

Fasilitas :
- Pelayanan ramah
- Tempat makan yang modern tidak seperti angkringan lainnya

14
VIII. JADWAL PELAKSANAAN/TIMELINE
Angkringan Maknyus buka pada pukul 16.00 sore hingga jam 23.00 malam

Kegiatan November Desember


Promosi  
Pembelian bahan baku  
Produksi  
Penjualan produksi  

IX. PROYEKSI KEUANGAN


IX.1. SUMBER KEUANGAN

Sumber keuangan yang saya gunakan adalah uang yang saya kumpulkan Ketika akan
membuka usaha di bidang makanan ini

IX.2. PENGGUNAAN KEUANGAN

1. Pembeloan bahan baku


2. Sewa tempat
3. Pembelian peralatan dapur
4. Pembelian peralatan ruangan
5. Dekor ruang dan modifikasi
6. Bayar gaji pekerja

15
IX.3. ASUMSI KEUANGAN

No. Menu Kisaran harga jual


3.        Nasi Kucing Isi Teri Rp.3.000
4.        Bacem tahu Rp.2.000
5.        Bacem tempe Rp.2.000
6.        Gorengan Tahu isi Rp.2.000
7.        Pisang goreng Rp.2.000
8.        Tahu goreng Rp.2.000
10.    Sate Kikil Rp.3.000
11.    Sate Kulit Rp.3.000
12.    Sate usus Rp.3.000
13.    sate keong Rp.3.000
14.    ceker ayam Rp.3.000
15.    Kopi Rp.5.000
16.    Wedang jahe Rp.8.000
17.    Teh hangat Rp.5.000
18.    Kopi susu Rp.8.000

IX.4. PROYEKSI LABA – RUGI

Laporan Laba Rugi

Untuk periode dalam 1 tahun

Penjualan RP.302.400.000
HPP RP.77.400.000
Laba Kotor RP.225.000.000
Pengeluaran Biaya-Biaya

Biaya Operasional RP.5.000.000


Biaya umum RP.3.000.000
Total Biaya RP.8.000.000
Laba bersih RP.217.000.000

16
IX.5. PROYEKSI NERACA

NERACA ANGKRINGAN MAKNYOS


AKTIVITA LANCAR
Kas Rp. 500.000
Piutang Rp. 300.000
Persediaan Rp. 3.000.000
Bank Rp. 450.000
Total Aktivita Lancar Rp. 4.250.000

AKTIVITA TETAP
AKTIVITA TETAP
TERWUJUD
Peralatan Rp. 5.250.000
Bangunan Rp. 1.000.000
Akumulasi penyusutan Rp. 0
Total Aktivita tetap Rp. 4.250.000
berwujud

HITUNG LANCAR
Hutang Usaha Rp. 400.000
Biaya yang harus Rp. 350.000
dibayar
Total hutang biaya Rp. 750.000

17
IX.6. PROYEKSI ARUS KAS

PENERIMAAN Des 2021


Penerimaan kas dari penjualan 35.000.000
Penerimaan Modal 25.000.000
PENGELUARAN
Pembelian Aset 3.710.000
Pembelian Bahan Baku 1.034.000
Pembelian Bahan Pembantu 500.000
Upah Karyawan 8.040.000
Pengiriman Produk 50.000
Biaya Produksi lain-lain 500.000
Biaya Pemasaran 350.000
Alat tulis 50.000
Listrik Air Telepon 1.920.000
Biaya Administrasi Lainnya 20.000
Biaya Pajak 11.028.000
Sub total pengeluaran 50.257.000
SALDO AWAL KAS 60.000.000
SALDO KAS AKHIR 9.743.000

IX.7. ANALISA RASIO


4.250 .000
1. Current Ratio: = 10,62
400.000
4.250 .000−21.310
2. Quick Ratio = =10,57
400.000
500.000+ 450.000
3. Cash Ratio= =2,37
400.000
750.000
4. Debt to asset ratio= x 100 %=0,15 %
5.000.000
750.000
5. Debt to equity ratio = x 100 %=0,0125 %
60.000.000
350.000
6. Long term debt to equity = x 100 %=0,005 %
60.000.000
3.000.000
7. Tangible asset debt converage = x 100 %=0,05 %
60.000.000
400.000
8. Current Liabilities to equty = =0,006 %
60.000.000
18

Anda mungkin juga menyukai