Anda di halaman 1dari 2

Pendahuluan Karena banyak sekali faktor yang dapat Pasien mungkin tidak mau berbicara, tidak mau

Gangguan Jiwa adalah kondisi dimana proses mencetuskan gangguan jiwa; maka petugas menapat orang lain atau menghindar dan
fisiologik atau mentalnya kurang berfungsi dengan kesehatan kadangkala tidak dapat dengan mudah memberontak manakala didekati orang lain.
baik sehingga mengganggunya dalam fungsi sehari- menemukan penyebab dan mengatasi masalah Disamping itu mungkin juag pasien tidak mau
hari. yang dialami oleh pasien. Disamping itu tenaga membicarakan dengan terang-terangan apa yang
Gangguan ini sering juga disebut sebagai gangguan kesehatan sangat memerlukan sekali bantuan dari difikirkannya.
psikiatri atau gangguan mental dan dalam keluarga dan masyarakat untuk mencapai keadaan 3. Gangguan Peran/Sosial
masyarakat umum kadang disebut sebagai gangguan sehat jiwa yang optimal bagi pasien. Dengan adanya gangguan kemampuan
saraf. melakukan aktivitas sehari-hari dan berkurangnya
Gangguan jiwa yang dialami oleh seseorang bisa Dampak Gangguan Jiwa kemampuan berhubungan dengan orang lain;
memiliki bermacam-macam gejala, baik yang tampak Adanya gangguan jiwa pada seorang pasien dapat maka tentu saja berakibat pada terganggunya
jelas maupun yang hanya terdapat dalam pikirannya. menimbulkan berbagai kondisi antara lain : peran dalam kehidupan; baik dalam pekerjaannya
Mulai dari perilaku menghindar dari lingkungan, tidak 1. Gangguan Aktivitas Hidup Sehari-hari sehari-hari, dalam kegiatan pendidikan, peran
mau berhubungan/berbicara dengan orang lain dan Adanya gangguan jiwa pada seseorang dapat dalam keluarga (sebagai ayah, ibu, anak) dan
tidak mau makan hingga yang mengamuk dengan mempengaruhi kemampuan orang tersebut peran dalam kehidupan sosial yang lebih luas
tanpa sebab yang jelas. Mulai dari yang diam saja dalam melakukan kegiatan sehari-hari seperti (dalam masyarakat).
hingga yang berbicara dengan tidak jelas. Dan kemampuan untuk merawat diri : mandi, Berbagai keadaan yang timbul akibat gangguan jiwa
adapula yang dapat diajak bicara hingga yang tidak berpakaian, merapikan rambut dan sebagainya; akhirnya dapat merugikan kepentingan keluarga,
perhatian sama sekali dengan lingkungannya. atau berkurangnya kemampuan dan kemauan kelompok dan masyarakat; sehingga peran serta aktif
untuk memenuhi kebutuhan dasarnya; seperti dari seluruh unsur masyarakat sangat diperlukan
Penyebab Gangguan Jiwa tidak mau makan, minum, buang air (berak dan dalam mengatasi gangguan jiwa.
Gangguan jiwa bukanlah suatu keadaan yang mudah kencing) serta diam dengan sedikit gerakan.
untuk ditentukan penyebabnya. Banyak faktor yang Apabila kondisi ini dibiarkan berlanjut; maka
saling berkaitan yang dapat menimbulkan gangguan akhirnya dapat juga menimbulkan penyakit fisik
jiwa pada seseorang. Faktor kejiwaan (kepribadian), seperti kelaparan dan kurang gizi, sakit infeksi
pola pikir dan kemampuan untuk mengatasi masalah, saluran pencernaan dan pernafasan serta PERAN KELUARGA DALAM PERAWATAN
adanya gangguan otak, adanya gangguan bicara, adanya penyakit kulit; atau timbul penyakit yang GANGGUAN JIWA
adanya kondisi salah asuh, tidak diterima lainnya.
dimasyarakat, serta adanya masalah dan kegagalan Keluarga adalah orang-orang yang sangat dekat
dalam kehidupan mungkin menjadi faktor-faktor yang 2. Gangguan Hubungan Interpersonal dengan pasien dan dianggap paling banyak tahu
dapat mnimbulkan adanya gangguan jiwa. Faktor- Disamping berkurangnya kemampuan pasien kondisi pasien serta dianggap paling banyak memberi
faktor diatas tidaklah dapat berdiri sendiri; tetapi untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehari- pengaruh pada pasien. Sehingga keluarga sangat
dapat menjadi satu kesatuan yang secara bersama- hari; seorang pasien gangguan jiwa juga kadang penting artinya dalam perawatan dan penyembuhan
sama menimbulkan gangguan jiwa. mengalami penurunan kemampuan melakukan pasien. Alasan utama pentingnya keluarga dalam
hubungan (komunikasi) dengan orag lain. perawatan jiwa adalah :

janati 1
1. Keluarga merupakan lingkup yang paling banyak 4. Tujuan perawatan adalah :
berhubungan dengan pasien a. Meningkatkan Kemandirian pasien
2. Keluarga (dianggap) paling mengetahui kondisi b. Pengoptimalan peran dalam masyarakat
pasien c. Meningkatkan kemampuan memecahkan PERAN KELUARGA
3. Gangguan jiwa yang timbul pada pasien masalah DALAM PERAWATAN
mungkin disebabkan adanya cara asuh yang 5. Pasien memerlukan pemenuhan kebutuhan
kurang sesuai bagi pasien aktivitas sehari-hari seperti makan, minum dan GANGGUAN JIWA
4. Pasien yang mengalami gangguan jiwa nantinya berpakaian serta kebersihan diri dengan
akan kembali kedalam masyarakat; khususnya optimal. Keluarga berperan untuk membantu
dalam lingkungan keluarga pemenuhan kebutuhan ini sesuai tahap-tahap
5. Keluarga merupakan pemberi perawatan utama kemandirian pasien
dalam mencapai pemenuhan kebutuhan dasar 6. Kegiatan sehari-hari seperti melakukan
dan mengoptimalkan ketenangan jiwa bagi pekerjaan rumah (ringan), membantu usaha
pasien. keluarga atau bekerja (seperti orang normal
6. Gangguan jiwa mungkin memerlukan terapi yang lainnya) merupakan salah satu bentuk terapi
cukup lama, sehingga pengertian dan kerjasama pengobatan yang mungkin berguna bagi
keluarga sangat penting artinya dalam pasien.
pengobatan 7. Berilah peran secukupnya pada pasien sesuai
dengan tingkat kemampuan yang dimiliki.
Hal-hal yang perlu diketahui oleh keluarga dalam Pemberian peran yang sesuai dapat
perawatan Gangguan Jiwa : meningkatkan harga diri pasien.
1. Pasien yang mengalami gangguan jiwa adalah 8. Berilah motivasi pada pasien sesuai dengan
manusia yang sama dengan orang lainnya; kebutuhan (tidak dibuat-buat) dalam rangka
mempunyai martabat dan memerlukan perlakuan meningkatkan moral dan harga diri.
9. Kembangkan kemampuan yang telah dimiliki
manusiawi
oleh pasien pada waktu yang lalu. Kemampuan
2. Pasien yang mengalami gangguan jiwa mungkin
masa lalu berguna untuk menstimulasi dan
dapat kembali ke masyarakat dan berperan
meningkatkan fungsi klien sedapat mungkin. PENYULUHAN KESEHATAN MASYARAKAT
dengan optimal apabila mendapatkan dukungan
yang memadai dari seluruh unsur masyarakat. RUMAH SAKIT RSUD Dr. SOETOMO SURABAYA
Pasien gangguan jiwa bukan berarti tidak dapat PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
“sembuh” FAK.KEDOKTERAN UNAIR
3. Pasien dengan gangguan jiwa tidak dapat  2001
dikatakan “sembuh” secara utuh, tetapi Anas Tamsuri
memerlukan bimbingan dan dukungan penuh PSIK FK Unair

dari orang lain (dan keluarga)

janati 2

Anda mungkin juga menyukai