29 Agribisnis Ternak Ruminansia Pedaging Kls Xii

AGRIBSINIS TERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
BIDANG KEAHLIAN AGRIBISNIS DAN ARGOTEKNOLOGI
PROGRAM KEAHLIAN AGRIBISNIS TERNAK
KOMPETENSI KEAHLIAN:
AGRIBISNIS TERNAK RUMINANSIA
JILID 2
Triyono
Pengarah:
Direktur Pembinaan SMK
Kepala Sub Direktorat Kurikulum
Kepala Seksi Penilaian
Kepala Seksi Pembelajaran
Penulis:
Triyono
Pengendali Mutu:
Winih Wicaksono
Penyunting:
Rais Setiawan
Editor:
Nur Aini Farida
Desain Sampul:
Sonny Rasdianto
Layout/Editing:
Ahmad Zamzamy Umar
Penyelaras Akhir:
Tri Wahyuni
Kata Pengantar
Dalam rangka merespon perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi diperlukan
langkah strategis untuk memperbaiki kualitas proses pembelajaran sekaligus proses penilaian.
Salah satu langkah strategis tersebut adalah melalui pemenuhan kebutuhan bahan ajar
khususnya bagi peserta didik Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Bahan ajar tersebut untuk
pemenuhan mata pelajaran kejuruan, khususnya pada mata pelajaran dasar program keahlian
(C2) dan Kompetensi Keahlian ( C3)
Bahan ajar tersebut merupakan salah satu referensi dan disusun oleh guru-guru mata
pelajaran dari berbagai SMK, yang berbentuk modul dan berbentuk elektronik. Atas jerih payah
tersebut kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh penyusun dan para pihak yang telah
berkontribusi hingga terciptanya bahan ajar tersebut.
Kami menyadari masih terdapat kekurangan, dan kami harapkan adanya masukan yang
positif dan konstruktif untuk perbaikan di kemudian hari. Semoga bahan ajar ini bermanfaat dan
sesuai harapan mampu memperbaiki kualitas pembelajaran sekaligus memotivasi guru dalam
proses belajar di SMK.
iii
Puji syukur kami haturkan kehadirat Allah kurikulum 2013. Untuk memperkaya
SWT Tuhan Yang Maha Kuasa yang telah pengetahuan siswa, dipersilakankan untuk
memberikan kesempatan dan bimbingan mencari tambahan pengetahuan dari sumber
kepada penulis sehingga buku ini dapat belajar lain yang tersedia dan terbentang luas
terselesaikan. di sekitarnya. Di sini, peran guru sangat penting
Buku Agribisnis Ternak Ruminansia untuk meningkatkan dan menyesuaikan daya
Pedaging XII ini berisikan tentang serap siswa dengan ketersediaan materi dan
pembelajaran di kelas XII jenjang Pendidikan kegiatan praktik yang ada pada buku ini. Guru
Menengah Kejuruan. Buku ini merupakan buku dapat memperkayanya dengan kreasi dalam
siswa yang berisi materi pembelajaran yang bentuk kegiatan-kegiatan lain yang sesuai dan
membekali peserta didik dengan relevan yang bersumber dari lingkungan sosial
pengetahuan, keterapilan dalam menyajikan dan alam.
pengetahuan yang dikuasai secara kongkrit Dalam rangka penyempurnaan buku ini,
dan abstrak, dan sikap sebagai makhluk kami sangat terbuka dalam menerima kritik,
ciptaan-Nya yang harus selalu mensyukuri saran dan masukan. Untuk itu, kami
semua anugerah-Nya. mengundang para pembaca memberikan
Buku ini menjabarkan usaha minimal yang kritik, saran, dan masukan untuk perbaikan dan
harus dilakukan siswa untuk mencapai penyempurnaan buku ini. Atas kerjasamanya,
kompetensi yang diharuskan yang disesuaikan kami ucapkan terimakasih. Mudah-mudahan
dengan pendekatan yang digunakan dalam kita dapat memberikan yang terbaik bagi
kemajuan dunia pendidikan.
Yogyakarta, 18 November 2018
Penulis,
Triyono
DAFTAR ISI
PRAKATA
DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR
BAB I PENCEGAHAN PENYAKIT
A. Sanitasi
B. Karantina
C. Biosecuriti
D. Vaksinasi
E. Isolasi
F. Pemberian Obat Cacing
G. Pemberian Vitamin
BAB II PENGOBATAN TERNAK
A. Pengobatan
B. Macam Penyakit
C. Pencegahan dan Pengobatan
BAB III RECORDING
A. Recording
B. Macam Recording
C. Melaksanakan Recording
BAB IV ADMINISTRASI PEMELIHARAAN TERNAK
A. Administrasi Manajemen
B. Data Teknis dan Produksi
C. Analisa Keuangan
BAB V ANALISA KELAYAKAN USAHA
A. Usaha Bisnis Peternakan
B. Studi Kelayakan Usaha
C. Penyusunan Proposal Usaha
BAB VI PEMANENAN TERNAK
A. Standar Kualitas Produk Peternakan
B. Faktor Penentu Waktu Panen
C. Tahap Pemanenan
BAB VII PEMASARAN TERNAK
A. Memasarkan Ternak
B. Evaluasi Peasaran
BAB VIII PENGOLAHAN LIMBAH PETERAKAN
A. Dampak Peternakan
v
DAFTAR ISI
B. Pencemaran
C. Pengolahan Limbah
BAB IX ANALISA RENCANA TINDAK LANJUT
A. Pencatatan Data Usaha
B. Analisa Usaha
C. Tindak Lanjut Usaha
GLOSARIUM
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
BIODATA PENULIS
vi
BAB i
PENCEGAHAN PENYAKIT
1. Setelah mempelajari materi tentang pencegahan penyakit, peserta didik mampu

mengidentifikasi cara pencegahan penyakit dengan tepat.
2. Setelah mempelajari materi tentang pencegahan penyakit, peserta didik mampu
melakukan pencegahan penyakit dengan benar.
PENCEGAHAN PENYAKIT
Sanitasi Isolasi
Pemberiaan
Karantina
Obat Cacing
Pemberiaan
Biosecuriti
Vitamin
Vaksinasi
pencegahan penyakit – sanitasi – karantina – biosecuriti – isolasi – obat cacing – vaksinasi

– vitamin
1
AGRIBISNIS TERNAK RUMINANSIA PEDAGING
tidaknya dua hari sekali. Sedangkan apa bila

ada kejadian sapi sakit bahkan mengalami
kematian, maka perlu dilakukan sanitasi
kandang secara menyeluruh dengan bahan
sanitasi yang mampu membunuh semua
agen penyakit yang kemungkinan masih
tertinggal di sekitar kandang maupun
peralatan.
Sanitasi adalah suatu tindakan yang
dilakukan untuk menjaga kesehatan ternak
Gambar 1.1 Peternak Membersihkan Kandang
Sumber: Dokumen Penulis sapi melalui kebersihan kandang, ternak,
Pernahkah anda melihat ternak yang sakit? peralatan dan lingkungan. Dengan sanitasi
Mengapa ternak tersebut dapat mengalami yang baik dan benar, ternak sapi dapat
kondisi sakit? Pernahkah anda mendengar terbebas dari penyakit yang disebabkan
kasus penyakit pada manusia yang ditularkan oleh: bakteri, virus ataupun parasit.
melalui hewan ternak? Disebut apakah 1. Prinsip Sanitasi
penyakit yang dapat menular dari ternak ke Prinsip sanitasi adalah bersih secara
manuisa dan sebaliknya? Penyakit tersebut fisik, bersih secara kimiawi (tidak
dinamakan penyakit zoonosis. Penyakit mengandung bahan kimia yang
zoonosis merupakan penyakit yang secara membahayakan), dan bersih secara
alamiah dapat menular diantara hewan mikrobiologis. Bahan yang digunakan
vertebrata (ternak) dan manusia. Ada banyak untuk sanitasi harus mempunyai
penyakit yang termasuk dalam penyakit karakteristik sebagai berikut:
zoonosis, diantaranya adalah anthrax, PMK
(penyakit mulut dan kuku), salmonellosis, a. M e m b u n u h / m e n g h a m b a t
tuberculosis, dan lain-lain. Penyakit-penyakit mikroorganisme
tersebut sangat berbahaya bagi kesehatan b.Mampu bertahan lama dilingkungan
ternak maupun manusia. Bagaimana langkah terbuka
yang harus dilakukan supaya ternak yang kita c. Mempunyai sifat membersihkan yang
pelihara menjadi sehat dan terhindar dari baik
penyakit yang berbahaya? Langkah yang dapat d.Tidak beracun dan menyebabkan
kita lakukan adalah dengan melakukan iritasi
tindakan-tindakan pencegahan penyakit.
Tindakan apa sajakah itu? Mari kita pelajari e. Larut dalam air
materi berikut ini. f. Bau yang ditimbulkan bisa diterima
A. Sanitasi g. Stabil dalam larutan pekat dan encer
Penyakit menular pada ternak sapi, h.Mudah digunakan
khususnya yang disebabkan oleh virus dan i. Banyak tersedia dan murah
bakteri, sebenarnya bisa dicegah dengan Sanitasi terutama diperlukan untuk
jalan melaksanakan sanitasi kandang memenuhi standar manajemen yang
dengan baik. Kegiatan sanitasi kandang telah ditentukan, peraturan
yang rutin dilakukan setiap hari adalah perundangan yang berlaku, standar
dengan membersihkan kandang dan produk perusahaan, dan mengurangi
peralatan kandang setelah resiko kerusakan bahan pangan dengan
menggunakannya, khusus untuk tempat adanya kotaminasi mikroorganisme.
pakan dan tempat minum, sebaiknya
dibersihkan setiap hari atau setidak-
2
Beberapa hal yang harus diperhatikan 4) Segera membersihkan sisa-sisa

dalam sanitasi adalah : pakan yang tercecer di lantai
a. Alat dan ruang yang akan disanitasi kandang.
b. Metode sanitasi tang digunakan
c. Bahan/zat kimia dan aplikasinya
d.Monitoring program sanitasi
e. Harga bahan kimia yang akan
digunakan
f. Ketrampilan pekerja dan
g. Sifat bahan atau produkyang akan
dihasilkan.
Gambar 1.2 Membersihkan kotoran ternak
h. Jika dengan menggunakan pemanasan Sumber: Dokumen penulis.
air diperkirakan sudah dapat c. Menjaga kebersihan areal diluar

mengatasi masalah, maka penggunaan kandang, dengan cara:
bahan kimia sebaiknya dihindari. 1) membersihkan semak-semak yang
Pemakaian bahan kimia hendaknya tumbuh di sekitar kandang
juga menggunakan bahan yang aman 2) membersihkan sampah, baik
baik untuk pekerja, bahan makanan atau sampah organik maupun sampah
daging dan tidak menimbulkan residu anorganik yang berada di
yang berbahaya. lingkungan peternakan, dan lain-
2. Tindakan Sanitasi lain.
Beberapa tindakan sanitasi yang wajib d. Menjaga kebersihan badan sapi, salah
dilakukan yaitu : satunya dengan jalan memandikan
a. Selalu membersihkan peralatan yang sapi. Badan sapi terutama pada bagian
telah digunakan dengan cara : kulit, seringkali kotor akibat: kulit ari
yang mengelupas atau debu/ lumpur
1) Menggunakan disinfektan seperti : yang melekat bersama dengan
creolin, Lysol, dll. keringat dan lemak sapi. Kulit yang
2) Menjemur langsung pada cahaya kotor ini dapat menyebabkan hal-hal
matahari. yang merugikan yaitu :
3) Menggunakan air mendidih 1) Radang kulit.
b. Menjaga kebersihan kandang dengan 2) Menyulitkan sapi untuk membuang
cara : zat yang merugikan melalui
1) Merancang ventilasi kandang agar keringat.
aliran udara dapat berjalan dengan 3) Sapi kesulitan untuk mengatur suhu
lancar. badannya.
2) Merancang bangunan kandang agar 4) Mengganggu kenyamanan sapi
sinar matahari dapat masuk sehingga pertumbuhannya tidak
kedalam kandang. maksimal.
3) Tidak membiarkan kotoran sapi
menumpuk di kandang.
3
4) Bila perlu mandikan sapi yang ada

b. Sanitasi pada peternakan yang pernah
terjadi serangan penyakit yang
berbahaya.
Apabila suatu, maka tahap sanitasi
yang dilakukan adalah sebagai berikut:
1) T a h a p I ( t a h a p p e n c e g a h a n
penyebaran kontaminasi lanjut)
a)Setelah kandang dikosongkan,
seluruh permukaan dalam
Gambar 1.3 Membersihkan badan ternak
Sumber : Dokumen penulis. kandang disemprot dengan
e. Segera mengubur dalam-dalam atau desinfektan, lalu dilakukan
membakar bangkai sapi yang mati tindakan lanjut sebagai berikut:
akibat penyakit yang membahayakan. - Semprot dengan insektisida
f. Menjaga kebersihan petugas/pekerja yang berspektrum luas
kandang, untuk menghindari (misalnya kelompok
penyebarluasan kuman dengan cara biochlormetyl) seluruh bagian
selalu membersihkan anggota badan dalam & bagian luar sekitar
dengan air hangat dan sabun ataupun kandang yang bersangkutan
disinfektan. secara merata.
g. Menjaga kebersihan pakan dengan - Pasang racun tikus di beberapa
cara menghindari pemberian pakan tempat strategis (yang selalu
yang tercemar oleh bahan-bahan yang dilalui tikus) dengan racun yang
membahayakan seperti : bersifat rodensidal akut (racun
1) Tanah ataupun lumpur kotor. akut dengan efek tikus mati
seketika).
2) Hama ulat.
b)Biarkan selama paling sedikit satu
3) Jamur/cendawan. hari satu malam (sangat
4) Terkontaminasi logam seperti Besi dianjurkan dibiarkan selama 3
(Fe), Seng (Zn), dan lain-lain. hari berturut-turut).
5) Racun alami pada pakan hijauan c)Semprot sekali lagi dengan
seperti daun koro, beberapa jenis insektisida yang berspektrum luas
daun ketela pohon, turi bunga di seluruh bagian dalam & bagian
merah, dan lain-lain. luar kandang yang bersangkutan.
3. Tahap Sanitasi d)Biarkan selama satu hari satu
a. Sanitasi rutin pada peternakan yang malam penuh.
belum pernah mengalami serangan 2) Tahap II (tahap pencucian kandang)
penyakit berbahaya. a)Semprot seluruh bagian dalam
1) Membersihkan kotoran ternak yang kandang secara merata (terutama
ada di dalam kandang lantai, termasuk dinding/layar &
2) Membersihkan tempat pakan dan bagian atas kandang) dengan
tempat minum ternak larutan deterjen 1-2%. Bisa
3) Membersihkan sampah-sampah diulangi sekali lagi apabila masih
yang berada di kandang maupun ditemukan cukup banyak bahan
dilingkungan kandang organik, terutama material feses
4
yang lengket pada permukaan b)Pada saat minus 7 hari sebelum

lantai atau dinding kandang. waktu sapi masuk, semprot sekali
b)Biarkan selama 3-6 jam, lagi dengan desinfektan dari
kemudian bilas dengan air yang kelompok halogen ataupun fenol
mengandung kaporit dengan seluruh bagian dalam & bagian
dosis 50-100 ppm (boleh juga luar kandang secara merata. Bisa
dengan desinfektan yang juga menggunakan formalin
mempunyai efek residual yang dengan konsentrasi 1-2%.
lama). Atau dengan soda api 1% c)Pada saat minus 3-4 hari
& bilas dengan air bersih. dilakukan fumigasi kandang
Biarkan sampai kering. dengan formalin ”double dosis”
c)Semprot seluruh bagian bagian (2 gram PK untuk 3 cc formalin
dalam kandang (lantai & tiang- 35%) untuk setiap meter kubik
tiang kandang) dan bagian luar volume kandang.
kandang (lantai & didinding B. Karantina
setinggi 30 cm dari lantai) Karantina ternak adalah kegiatan yang
dengan larutan kapur aktif 1-2%. dilakukan dalam satu waktu tertentu
Biarkan sampai kering. dengan tujuan untuk mengamati apakah
d)Semprot dengan desinfektan ternak terserang suatu penyakit tertentu.
sekali lagi, terutama dari Karantina dilakukan disuatu kawasan
kelompok formalin, tertentu atau tempat tertentu. Karantina
glutaraldehida ataupun baisanya dilakukan terhadap ternak yang
formaldehida. Istirahat kandang akan keluar atau memasuki suatu wilayah
sesungguhnya dimulai dari saat tertentu, biasanya antar pulau antar negara.
ini. Karantina dilakukan untuk mencegah
3) Tahap III (tahap istirahat kandang) penyebaran penyakit tertentu. Ternak yang
pada waktu dikarantina dicurigai menderita
a)Kandang diistirahatkan paling
suatu penyakit tertentu maka ternak
sedikit selama 3 bulan dalam
tersebut tidak boleh masuk atau keluar
keadaan bersih. Tidak dianjurkan
wilayah tertentu. Ternak tersebut harus
kurang dari 3 bulan.
diobati terlebih dulu. Bahkan untuk tujuan
b)Selama istirahat kandang daerah bebas penyakit, maka pemasukan
dipasang racun tikus pada vaksin/ternak untuk penyakit tersebut juga
beberapa tempat strategis tidak boleh dilakukan.
(sesuai dengan jalan tikus)
Karantina biasa juga dilakukan pada
dengan racun yang bersifat
suatu peternakan dengan jumlah populasi
antikoagulan (tikus akan mati
cukup besar. Apabila dalam pemeriksaan
secara perlahan-lahan).
rutin didapatkan ternak yang dicurigai
4) Tahap IV (tahap persiapan sapi menderita suatu penyakit maka ternak
masuk) tersebut harus segera di isolasi pada
a)Pada saat minus 10 hari sebelum kandang isolasi atau dengan kata lain
waktu sapi masuk, semprot ternak tersebut harus segera dipindahkan
dengan insektisida yang ke kandang karantina untuk mencegah
berspektrum sempit diseluruh penyebaran penyakit dan untuk
bagian dalam kandang secara memastikan penyakit yang menyerang
merata, termasuk bagian luar ternak tersebut.
kandang, terutama lantai.
5
Diagnosa harus segera dilakukan untuk penahanan, penolakan, pemusnahan

segera mengammbil kesimpulan dan dan pembebasan.
melakukan tindakan yang harus dilakukan c. Menetapkan kawasan karantina.
untuk melakukan pengobatan. Ternak yang
d. Menetapkan jenis dan hama penyakit.
dimasukkan kandang karantina dalam
kurun waktu tertentu tidak menunjukkan e. Menetapkan tempat pemasukan dan
gejala – gejala penyakit tertentu pengeluaran (pos perbatasan antar
diperbolehkan memasuki atau keluar suatu daerah/negara), serta pelaksanaan
wilayah tertentu atau boleh dikembalikan kegiatan karantina dapat dilakukan
kepopulasinya karena ternak tersebut secara berurutan; hari ke-1, 7, 14, 28
bebas dari penyakit yang dicurigai tersebut. dan 30.
Pada suatu keadaan lain, yaitu dimana Dengan memperhatikan dan
pada suatu tempat ditemukan suatu melaksanakan program karantina yang baik
penyakit ternak ruminansia yang menular, dan teratur, dapat dihindari penularan
maka tindakan yang dilakukan adalah penyakit dan kematian ternak.
mencegah agar penyakit tersebut tidak Berikut ini penjelasan dari ruang lingkup
menyebar dengan cara : pengaturan tentang karantina hewan.
1. Tidak memindahkan ternak yang sakit. a. Persyaratan Karantina
2. Melakukan pengobatan dengan cara Setiap media pembawa hama dan
membuat zona-zona melingkar untuk penyakit hewan yang dimasukkan ke
membatasi penyebaran penyakit. dalam wilayah negara RI wajib
3. Membatasi/melarang transportasi memenuhi persyaratan administratife
ternak melewati daerah yang terserang Undang-undang Karantina tahun
penyakit . 1992.
Karantina ternak pada dasarnya 1) dilengkapi sertifikat kesehatan dari
merupakan pos terdepan sebagai tindakan negara asal dan negara transit bagi
upaya pencegahan masuk dan tersebarnya hewan, kecuali media pembawa
hama dan penyakit dari luar negeri ke dalam yang tergolong benda lain.
negeri, dari satu area ke area lain didalam 2) melalui tempat-tempat pemasukan
negeri atau keluarnya dari wilayah negara yang telah ditentukan (post de
Republik Indonesia apabila negara tujuan entry).
menghendakinya. Pengendalian penyakit 3) dilaporkan dan diserahkan kepada
hewan di Indonesia termasuk kegiatan petugas karantina hewan di
kekarantinaan yang mempunyai kaitan tempat-tempat pemasukan untuk
dengan persoalan penyakit hewan antar keperluan tindakan karantina
negara. Dengan demikian karantina hewan begitu juga setiap media pembawa
berfungsi juga sebagai pintu terakhir dalam hama dan penyakit yang
mencegah masuknya/penularan penyakit. dibawa/dikirim dari satu area ke
1. Ruang Lingkup Karantina area lain maupun yang akan
Ruang lingkup pengaturan tentang dikeluarkan dari wilayah NKRI.
karantina ternak diantaranya meliputi : b. Tindakan Karantina dapat dilakukan
a. Persyaratan karantina oleh petugas karantina berupa:
b. T i n d a k a n k a r a n t i n a , s e p e r t i 1) Pemeriksaan
pemeriksaan kesehatan ternak, Untuk mengetahui kelengkapan
pengasingan, pengamatan, dan kebenaran isi dokumen, untuk
6
mendeteksi hama dan penyakit d)dalam waktu penahanan,

hewan karantina, pemeriksaan fisik keseluruhan persyaratan yang
terhadap hewan, bahan asal hewan, harus dilengkapi dalam batas
hasil bahan asal hewan dapat waktu yang telah ditetapkan tidak
dilakukan koordinasi dengan dapat dipenuhi.
instansi lain yang bertanggung e)setelah diberi perlakuan di atas
jawab dibidang penyakit karantina alat angkut, tidak dapat
yang membahayakan kesehatan disembuhkan/disucihamakan
manusia. dari hama dan penyakit hewan
2) Pengasingan karantina.
Untuk mendeteksi lebih lanjut 6) Pemusnahan
terhadap hama dan penyakit hewan Dilakukan apabila setelah media
karantina tertentu yang karena pembawa tersebut diturunkan dari
sifatnya memerlukan waktu lama, alat angkut dan dilakukan
sarana dan kondisi khusus maka pemeriksaan ternyata tertular
terhadap media pembawa yang hama dan penyakit hewan.
telah diperiksa dapat dilakukan
a)setelah dilakukan penolakan,
pengasingan untuk diadakan
media pembawa tidak segera
pengamatan.
dibawa ke luar dari wilayah
3) Pengamatan/Perlakuan Negara RI atau dari area tujuan
Dilaksanakan setelah dilakukan oleh pemiliknya dalam batas
pemeriksaan/pengasingan apakah waktu yang telah ditetapkan.
media pembawa hama dan penyakit b)setelah dilakukan pengamatan
hewan tertular atau tidak. dalam pengasingan tertular hama
4) Penahanan dan penyakit hewan tertentu
Dilaksanakan apabila setelah yang ditetapkan oleh pemerintah.
pemeriksaan ternyata persyaratan c)media pembawa tersebut tak
karantina untuk pemasukan ke dapat disembuhkan dari hama
dalam atau dari suatu area ke area dan penyakit hewan.
lain di dalam wilayah negara RI d)pemilik tidak berhak menuntut
belum seluruhnya dipenuhi, ganti rugi apapun.
pemerintah menetapkan batas
7) Pembebasan
waktu pemenuhan persyaratan.
Bisa dilaksanakan dengan syarat ;
5) Penolakan
a)media pembawa (hewan) setelah
Dapat dilakukan apabila:
diperiksa tidak tertular hama dan
a)pada waktu diadakan penyakit hewan.
pemeriksaan di atas alat angkut
b)waktu pengamatan dalam
tertular hama danpenyakit hewan
pengasingan tidak tertular
b)tidak dilengkapi dengan sertifikat penyakit hewan.
kesehatan dari negara
c)media pembawa yang tertular,
asal/daerah asal.
dapat disembuhkan dari hama
c)pemasukan hewan tidak melalui dan penyakit hewan.
tempat-tempat yang telah
d)Pembebasan media pembawa
ditetapkan oleh pemerintah .
harus disertai dengan pemberian
7
sertifikat pelepasan dan sertifikat b. Hari ke- 7

kesehatan. 1) beri 5 ml "Covaxin 8 in 1"
c. Kawasan Karantina 2) septicaemia" dan ukur temperatur
Ditentukan bila terjadi serangan tubuh cegah terhadap parasit darah
suatu hama dan penyakit hewan di dengan menggunakan Naganol 3-5
suatu kawasan yang semula diketahui gram
bebas dari hama dan penyakit hewan, 3) s e m p r o t d e n g a n i n s e k t i s i d a
pemerintah dapat menetapkan mengenai seluruh tubuh bagian
kawasan yang bersangkutan untuk luar
seinentara waktu sebagai kawasan
4) vaksinasi Anthrax
karantina.
c. Hari ke- 14
d. Jenis dan Hama Penyakit
1) cegah lagi terhadap parasit dalam
Pemerintah menetapkan jenis
dengan Nilzan atau Valbazen
hama dan penyakit hewan karantina,
media pembawa hama dan penyakit 2) beri 10 ml "Covaxin 8 in 1 "
hewan dibawa/dikirim dari suatu area 3) vaksinasi terhadap penyakit mulut
ke area lain yang dilarang untuk dan kuku
dimasukkan dan atau di dalam wilayah d. Hari ke- 28.
negara Republik Indonesia.
1) s e m p r o t d e n g a n
e. Tempat Pemasukan dan Pengeluaran Rhodiacide/emulphan
Tempat pemasukan dan 2) ambil darah ulangan
pengeluaran adalah pos perbatasan
3) cegah terhadap cacing hati dengan
antar daerah/negara, pelabuhan laut,
dovenix
bandara, pelabuhan sungai, tempat
penyebrangan dan kantor pos. 4) cegah terhadap parasit dalam
dengan memberi valbazen
2. Kegiatan Karantina
e. Hari ke- 30
Urutan kegiatan program karantina
ternak ruminansia Jika semua ternak yang telah
diperlakukan selama karantina dan
a. Hari ke- 1
dinyatakan sehat, bisa dibawa ke
1) pasanglah label telinga kawasan peternakan atau ke kandang
kerbau/sapi/kambing dan domba lembaga penelitian, tetapi bila masih
ambil darah untuk pemeriksaan ada ternak yang temperaturnya di atas
haematologis dan pengumpulan 40.5° C (sakit) sebaiknya diberi
serum. suntikan antibiotika Tetracyclin 20
2) cegah terhadap Leptospirosis mg/berat badan selama 4 hari dalam
dengan memberi 20mg dosis yang terbagi-bagi.
streptomisin sulphat perberat C. Biosecurity
badan selama 3 hari berturut-turut
1. Pengertian
3) cegah terhadap cacing hati dengan
Sasaran akhir dari setiap usaha
memberi dovenix
peternakan adalah pencapaian
4) cegah terhadap parasit dalam keuntungan usaha. Keuntungan
dengan memberi Nilzan/Valbazen maksimal hanya akan dicapai bila semua
5) vaksinasi terhadap "Haemorrhagic” ternak berada dalam keadaan sehat.
Untuk berproduksi sebaik-baiknya,
8
seekor hewan harus sehat. Selain sehat, Biosekuriti adalah semua tindakan
keuntungan yang optimal akan tercapai yang merupakan pertahanan pertama
jika ada perhatian terhadap tata laksana untuk pengendalian wabah dan
reproduksi, penggunaan bibit yang dilakukan untuk mencegah semua
unggul, pengelolaan perusahaan yang kemungkinan kontak/penularan dengan
baik, pengelolaan pakan yang cukup peternakan tertular, dan mencegah
kualitatif, pengelolaan pasca panen, dan penyebaran penyakit. Di dalam ilmu
yang lebih penting lagi adalah epidemiologi (ilmu yang mempelajari
biosekuriti. Biosekuriti ini adalah garda sebaran penyakit), dikenal istilah
terdepan untuk mengamankan ternak segitiga epidemiologi, yang meliputi
dari penyakit. Peternakan yang inang (host), lingkungan, dan agen
menerapkan program biosekuriti akan penyakit. Keseimbangan tiga hal
bisa menekan biaya kesehatan ternak tersebut harus dijaga, salah satu caranya
menjadi lebih murah dibanding dengan biosekuriti.
peternakan yang tidak menerapkan 2. Manfaat Biosecuriti
biosekuriti. Karena penanganan
Penerapan biosekuriti pada
penyakit jika sudah terjadi outbreak
peternakan unggas/poultry lebih sering
dalam sebuah peternakan tentu akan
kita dengar daripada pada peternakan
mengahabiskan banyak biaya. Dengan
sapi perah, hal ini terjadi karena
pertimbangan itulah, penerapan
biosekuriti pada peternakan unggas
biosekuriti dalam sebuah peternakan
lebih dulu diterapkan daripada
menjadi sebuah keharusan guna
peternakan sapi perah. Jika usaha
mencapai keuntungan yang lebih di
peternakan ingin mencapai keberhasilan
dalam usaha peternakan, disamping juga
dan keuntungan ynag maksimal, maka
untuk mencegah terjadinya outbreak
penerapan biosekuriti menjadi sebuah
penyakit dalam sebuah wilayah.
keharusan. Ada beberapa manfaat yang
Asal kata biosekuriti adalah dari kata diperoleh jika sebuah peternakan
asing biosecurity yaitu bio artinya hidup menerapkan biosekuriti, antara lain :
dan security artinya perlindungan atau
a. Biosekuriti merupakan benteng
pengamanan. Jadi biosekuriti adalah
pertama dalam usaha pencegahan
sejenis program yang dirancang untuk
penyakit.
melindungi kehidupan. Dalam arti
sederhana kalau untuk sapi potong b. Biosekuriti menjaga kesehatan ternak.
adalah membuat kuman atau agen c. Menjaga pertumbuhan ternak agar
penyakit menjadi jauh dari tubuh sapi tetap baik dengan rasio konversi pakan
potong dan menjaga sapi jauh dari yang baik pula.
kuman. Biosekuriti merupakan tindakan d. Menekan biaya kesehatan ternak
pengamanan terhadap ternak melalui menjadi lebih murah. Karena jika
pengamanan terhadap lingkungannya ternak sudah terserang penyakit, maka
dan orang yang terlibat dalam siklus biaya untuk pengobatan akan lebih
pemeliharaan. Jadi biosekuriti bukan besar, belum lagi kerugian yang harus
hanya diarahkan pada tindakan ditanggung peternak misalnya karena
kebersihan namun lebih luas lagi yaitu peternak harus memperpanjang masa
bagaimana cara memberikan jaminan istirahatnya untuk memutus rantai
keamanan pada ternak agar ternak penyakit.
mampu hidup lebih nyaman sehingga
mampu berproduksi dengan optimal.
9
e. Memperoleh hasil/produk yang bagus, Brucellosis. Untuk itu masa karantina

karena biosekuriti menciptakan terhadap sapi yang baru masuk sangat
lingkungan yang kondusif bagi ternak perlu untuk memastikan bahwa sapi
untuk berproduksi. tersebut bebas penyakit menular.
f. Jika ternak dapat berproduksi dengan Akan lebih baik lagi jika sapi-sapi yang
baik, maka keuntungan sudah pasti masuk dipeternakan sudah
didapatkan. divaksinasi. Perpindahan ternak di
dalam area peternakan harus
3. Tindakan Biosecuriti
mempertimbangkan antara kelompok
Inti dari semua manfaat di atas, bahwa ternak karantina, pedet, laktasi,
biosekuriti adalah investasi dan asuransi bunting dan pejantan untuk
dalam usaha peternakan sapi perah. meminimalisir penyebaran agen
Bilamana sekarang dilakukan, hasilnya penyakit. Pedet harus terpisah dengan
baru dapat dirasakan belakangan. sapi dewasa, karena pedet rawan
Biosekuriti tidak hanya pembersihan dan terserang penyakit.
desinfeksi lingkungan peternakan, tapi
b. P e m b e r s i h a n a r e a p e t e r n a k a n
ada 3 (tiga) pondasi utama yang menjadi
sebelum sapi baru masuk.
penopang keberhasilan biosekuriti,
yaitu: traffic control (pengawasan lalu c. Kontrol terhadap kendaraan yang
lintas), sanitasi, dan isolasi. Tanpa keluar masuk area peternakan.
adanya ketiga hal tersebut, penerapan Kendaraan pengangkut pakan,
biosekuriti dalam peternakan tidak akan pengangkut feces, pengangkut hewan
berjalan optimal sesuai dengan tujuan. mati, traktor, dll yang akan masuk area
Traffic Control (Pengawasan Lalu Lintas peternakan dalam kondisi bersih. Hal
Ternak) ini untuk menghindari kontaminasi,
misalnya disediakannya bak dipping
Berikut ini disajikan tentang traffic
dan entry shower antiseptik untuk
control (pengawasan lalu lintas ternak).
kendaraan pada gerbang masuk area
Agen penyakit dapat ditularkan melalui
peternakan.
hewan, pakan, manusia dan peralatan.
Oleh karena itu komponen lain yang d. Kontrol terhadap pengunjung/petugas
menunjang keberhasilan biosekuriti yang keluar masuk area peternakan.
adalah traffic control atau pengawasan Pemasangan tanda khusus yang
terhadap lalu lintas/keluar masuk ternak tidak membolehkan setiap orang
dalam peternakan. masuk area peternakan kecuali yang
Langkah-langkah Traffic Control dalam berkepentingan perlu diterapkan.
Peternakan Sapi Perah Jika ada pengunjung, maka harus
Ada beberapa hal yang perlu dilakukan dibatasi terutama di kandang sapi,
dalam traffic control, antara lain : tempat pencampuran pakan dan klinik
hewan. Jika ingin melihat kondisi
a. Ternak yang keluar masuk dalam
peternakan, akan lebih baik jika
peternakan, dan perpindahan ternak di
disediakan mobil khusus dari
dalam area peternakan harus
peternakan yang bersangkutan
dikontrol.
dengan rute yang aman bagi ternak.
Perlu dipastikan bahwa ternak yang Begitu juga bagi petugas rutin (dokter
masuk adalah ternak yang jelas status hewan, paramedis, petugas kandang,
kesehatannya dan tidak carrier dan lain-lain), jika akan memasuki area
(pembawa) penyakit, misalnya peternakan harus dalam kondisi
10
bersih, baik dari pakaian, peralatan dan bersifat terbatas sehingga harus
alas kaki. Penyediaan bak dipping, alas diperkuat dengan pemberian vaksin.
kaki pada pintu masuk kandang dan Vaksin dapat dilakukan hanya pada
kran pencuci tangan harus ada untuk ternak dengan kondisi sehat, sebab
peternakan yang menerapkan vaksin adalah memasukkan bibit
biosekuriti. Setiap petugas dilarang penyakit sehingga apabila ternak sudah
mempunyai tugas rangkap. sakit maka kondisi ternak akan semakin
D. Vaksinasi stress dengan tambahan bibit penyakit.
Vaksinasi adalah proses penginduksian Program vaksinasi merupakan hal yang
kekebalan tubuh dengan cara memasukkan sangat penting dan harus diperhatikan
bibit penyakit yang telah dilemahkan oleh peternak. Dengan vaksinasi,
kedalam tubuh. kesehatan sapi akan terjaga sehingga
sapi mampu berproduksi dengan baik.
1. Tipe vaksin
Banyak kalangan peternak yang
Ada dua tipe vaksin, yaitu vaksin live
berpikir bahwa vaksinasi membutuhkan
(hidup) dan killed (mati).
biaya yang mahal sehingga sering
a. Vaksin live: meniadakan vaksinasi, padahal bila
1) berisi virus/bakteri yang sudah vaksinasi dilakukan secara benar maka
dilemahkan akan diperoleh hasil yang lebih baik dari
2) Berbentuk kering beku dalam pada biaya yang dikeluarkan untuk
kemasan vial vaksinasi, karena bila ternak sudah
terserang penyakit menular dan
3) A p l i k a s i t e t e s m a t a , s p r a y ,
berbahaya maka kerugian sudah pasti
peroral/air minum, tusuk sayap
sangat besar dan akan mengganggu
4) Respon pembentukan antibody kesinambungan usaha berikutya. Hal ini
cepat tetapi relatif cepat turun disebabkan karena penyakit menular
b. Vaksin killed/kill : d a n b e r b a h a y a ( m i s a l : a n t h ra x )
1) Berisi virus, bakteri mati atau membutuhkan waktu yang lama dalam
protein virus penanganan, khususnya kandang harus
dikosongkan dahulu untuk beberapa
2) Bentuk cairan dalam pelarut oil
waktu, dan hal inilah yang mengganggu
adjuvant/alumunium hydroxide
kesinambungan usaha yang dimaksud.
kemasan botol
Untuk keberhasilan dalam
3) Aplikasi suntik intra musculler atau
melaksanakan vaksinasi, maka harus
sub cutan
memperhatikan beberapa hal berikut ini:
4) Reaksi pembentukan antibody lebih
a. Kondisi ternak (harus sehat)
lambat, tetapi bertahan lebih lama.
b. Umur ternak
Efektifitas vaksinasi dipengaruhi oleh
kemurnian vaksin, ketepatan dosis dan c. Macam/jenis/tipe vaksin
kondisi ternak yang divaksin. d. Metode/cara vaksinasi
Dengan divaksinasi diharapkan ternak e. Dosis vaksin
akan mempunyai kekebalan terhadap f. Perlakuan pada vaksin (sebelum
penyakit tertentu sesuai vaksin yang digunakan)
diberikan. Memang kekebalan suatu
g. Jadwal vaksinasi
ternak ada yang didapat dari induk
(maternal immunity), kekebalan ini
11
h. Penanganan ternak sebelum dan dengan bermacam-macam dosis.

setelah vaksin Kekebalan terjadi setelah melalui
2. Contoh Vaksin masa negative 10-14 hari, tetapi pada
kuda sampai 6 minggu. Air susu yang
Berikut ini disajikan beberapa contoh
dihasilkan dari sapi perah yang
vaksin:
memperlihatkan reaksi sistematik
a. A N T H R AV A K . V a k s i n d o S a t w a akibat vaksinasi seperti demam,
Nusantara. Bentuk sediaan: cairan. anoreksia atau gejala klinis yang lain,
Komposisi: mengandung spora tidak boleh dikonsumsi. Ternak tidak
Bacillus anthracis aktif strain 34 F2 boleh dipotong dan dikonsumsi
weybridge, avirulen. Indikasi untuk sebelum tiga minggu pasca vaksinasi
pengebalan terhadap penyakit terakhir. Vaksinasi rutin sebaiknya
anthrax pada sapi, kerbau, kuda, diulang setiap 6 bulan. Kemasan botol
domba, kambing dan babi. Dosis : sapi, 125ml. Deptan RI No.D.9810534
kerbau dan kuda 1ml; domba, kambing VKC.1. Obat keras.
dan babi 0,5ml kemasan botol 250ml
c. BRUCELLA ABORTUS RB-51. Colorado
(250 dosis). Dilakukan dengan cara
Serum Company, USA/Paeco Agung.
penyuntikan subkutan. Deptan RI
Bentuk sediaan serbuk kering beku.
No.DPS.93064 Obat keras.
Komposisi mengandung bakteri
b. ANTHRAVET. Pusat Veterinaria Farma. Brucella abortus strain RB-51. Indikasi
Bentuk sediaan: cair. Komposisi: setiap untuk pencegahan sapi betina dari
dosis (1ml) mengandung tidak kurang penyakit keluron/keguguran/abortus
dari 10juta spora kuman Bacillus yang disebabkan oleh bakteri Brucella
anthracis strain 34 F2 Wybridge yang abortus. Penggunaan vaksin harus
avirulen dan tidak berkapsul di dalam dibawah pengawasan dokter hewan.
campuran garam faali dengan gliserin Kemasan 5dosis/vial. Deptan RI
sama banyak serta mengandung No.DPS.I. 0407087 VKC. Obat keras.
0,05% Saponin. Indikasi: pengebalan
d. BRUCIVET. Pusat Veterinaria Farma.
aktif terhadap penyakit Anthrax
Bentuk sediaan kering beku.
(radang limpa) pada sapi, kerbau, kuda,
Komposisi diformulasi dengan
domba, kambing dan babi. Dosis: sapi,
stabilizer yang mengandung tryptone
kerbau dan kuda 1ml subkutan.
2,5%, saccharost 5% dan sodium
Domba, kambing dan babi 0,5ml
glutamate 1%, setelah dilarutkan,
subkutan.sebelum digunakan, vaksin
setiap dosis vaksin (2ml) mengandung
ditempatkan pada suhu kamar terlebih
40-120x109 kuman Brucella abortus
dahulu kemudian kocok sampai rata.
strain 19. Indikasi pengebalan aktif
Penyuntikan vaksin tidak
terhadap penyakit Brucellosis pada
menimbulkan reaksi setelah vaksinasi.
sapi betina. Dosis: sapi betina umur 3-
Pada kambing dan domba kadang-
8 bulan 2ml subkutan. Cara
kadang menimbulkan kebengkakkan
pemakaian: larutkan vaksin dengan
pada tempat suntikan yang
garam faali 20ml. kocok sampai rata
berkembang menjadi oedema
sebelum dipakai. Vaksin harus habis
progresif, keras dan dapat
dipakai setelah dilarutkan. Masa
menimbulkan kematian, karenanya
kekebalan berlangsung lebih dari 7
pada kambing dan domba dianjurkan
tahun. Kemasan vial berisi 10 dosis.
untuk melakukan vaksinasi
Deptan RI No.D. 9810544 VKS.1. Obat
pendahuluan, percobaan pada daerah
keras.
yang belum pernah divaksinasi,
12
e. SEPTIVAK. Vaksindo Nusantara. Bentuk E. Isolasi Ternak

sediaan: emulsi minyak. Komposisi: 1. Pengertian
mengandung kuman Pasteurella
Isolasi ternak ialah pemisahan ternak
multocida inaktif, strain Katha yang
sakit dari kelompoknya dengan tujuan
dikembang biakkan dalam media cair.
membatasi penyebaran penyakit.
Indikasi untuk menimbulkan
kekebalan terhadap penyakit SE pada Sapi yang terinfeksi penyakit sangat
sapi, kerbau dan babi. Dosis: sapi, mudah menularkan penyakitnya melalui:
kerbau dan babi masing-masing 3ml. Ø Nafas
cara pemakaian dengan penyuntikan Ø Saliva
IM. Kemasan botol 240ml (@80dosis).
Ø Kotoran
Deptan RI No.D. 0002737 VKC. Obat
keras. Ø Urin
f. SEPTIVET. Pusat Veterinaria Farma. Ø Sekresi abnormal Jangka waktu
Bentuk sediaan cair. Komposisi setiap pengisolasian biasanya antara 2
dosis vaksin (3ml) mengandung tidak sampai 3 minggu.
kurang dari 2mg berat kering kuman. Isolasi ini tidak efektif pada organisme
Vaksin merupakan bentuk emulsi air penyakit mastitis, karena bakteri
dalam minyak dengan susunan Streptococcus agalactiae cepat sekali
sebagia berikut: suspensi kuman menyebar, termasuk pada ternak sapi
Pasteurella multocida tipe B (Khata) yang baru masuk.
50%, paraffin cair dan lanolin 50%. Perbedaan isolasi dengan karantina
Indikasi: pengebalan terhadap
Mengisolasi ternak berbeda dengan
penyakit SE (Haemorhagic
mengkarantina ternak. Mengisolasi
septicaemia) pada sapi, kerbau dan
dilakukan pada ternak yang telah
babi. Dosis dan cara pemakaian: sapi,
dipelihara dan diketahui terserang
kerbau babi 3ml subkutan. Gunakan
penyakit sehingga perlu dipisah dan
kanulyang besar dan tabung suntik
diisolasi, sedangkan karantina ternak
(syringe) yang kuat. Vaksinasi ulangan
dilakukan pada ternak yang baru masuk
jangan dilakukan pada tempat
ke peternakan (dari luar peternakan)
penyuntikan yang sama. Sebaiknya
dengan tujuan untuk mengetahui ternak
pada vaksinasi disediakan antidota
tersebut sehat atau tidak. Hal ini
shock anafilaksis seperti adrenalin,
dilakukan sebagai usaha antisipasi agar
antihistamin atau kortison. Kemasan
peternakan tidak tertular penyakit dari
berisi 150ml. Deptan RI No.D. 9810531
luar. Bila sapi baru ternyata sehat maka
VKC.1. Obat keras.
sapi baru dimasukkan ke kandang, tetapi
Berikut ini contoh jadwal vaksinasi: bila diketahui sakit maka sapi segera
Tabel 1.1 Jadwal Vaksinasi
dikeluarkan dari kandang karantina dan
NO VAKSINASI WAKTU tidak jadi dimasukkan ke peternakan.
Karantina ternak sangat efektif dalam
1. Anthrax Setahun sekali
mencegah penularan penyakit.
Yang dimaksud isolasi disini adalah
usaha untuk membuat seminim mungkin
2. Tetanus Setahun sekali
terjadinya kontak antara lingkungan
kandang dengan lingkungan luar
3. PMK Setahun sekali
kandang. Secara umum isolasi terdiri
atas dua hal yang utama, yaitu
13
bioexclusion dan biocontainment. 5) Mastitis

Bioexclusion berarti upaya mencegah 6) Theilleriosis
masuknya penyakit ke dalam farm,
7) Orf
sedangkan biocontainment adalah upaya
mencegah penyakit menyebar ke luar 8) Salmonellosis
farm. Upaya isolasi ini meliputi 80% dari 9) Parasit cacing
semua kegiatan biosekuriti. 10) Tubercullosis (TBC)
2. Penerapan Isolasi 11) Parasit darah
Berikut ini disajikan contoh penerapan 12) Johne's disease (Para Tubercullosis)
isolasi di peternakan sapi perah
13) Infectious Bovine Rhinotracheitis
Ada beberapa langkah untuk melakukan (IBR)
isolasi, yaitu :
b. Pemisahan ternak
a. Melakukan karantina terhadap sapi
Ternak yang ada di peternakan
yang baru masuk
sebaiknya dipisahkan atau
Tindakan ini meliputi : dikelompok-kelompokkan dan di
1) Setiap ternak yang masuk dari luar tempatkan dalam kandang yang
wilayah ke dalam farm harus bebas berbeda. Pengelompokkan ini dapat
dari penyakit menular. berdasarkan:
2) Setiap ternak yang masuk ke dalam 1) Jenis, sebagai contoh sapi bibit, sapi
farm harus dilakukan isolasi di pejantan.
kandang isolasi/karantina 2) Kondisi, sebagai contoh sapi
sekurang-kurangnya 14 hari sampai bunting, sapi partus, sapi laktasi,
dengan 90 hari. sapi kering.
3) Selama ternak berada di kandang 3) Umur, sebagai contoh sapi dara,
isolasi/karantina dilakukan sapi induk, pedet.
pengamatan terhadap status
4) Jenis kelamin, sebagai contoh sapi
kesehatannya dan pengujian di
betina dan sapi jantan.
laboratorium terhadap
kemungkinan adanya penyakit. c. Fasilitas perkandangan didesinfeksi
secara rutin. Semua fasilitas kandang
4) Ternak yang dinyatakan sakit
harus didesinfeksi secara rutin.
dilakukan pengobatan atau diafkir
(bagi penyakit-penyakit tertentu) d. Mencegah hewan liar maupun hewan
untuk meminimalisir perpindahan peliharaan lain ke dalam kandang.
penyakit. Semua akses keluar-masuknya hewan
liar harus ditutup secara rapat
5) Ternak yang sudah keluar dari farm
sehingga tidak ada lagi hewan liar
apabila dimasukkan kembali harus
yang dapat masuk ke dalam
melalui prosedur perlakuan
peternakan. Selain itu juga mencegah
terhadap ternak yang baru masuk.
masuknya hewan peliharaan masuk ke
Sapi perah harus bebas dari penyakit : dalam peternakan. Bila perlu diberi
1) Anhtrax tanda peringatan bahwa dilarang
2) Brucellosis membawa masuk hewan peliharaan ke
dalam lingkungan peternakan.
3) Trichomonosis
e. Lokasi peternakan harus berjarak 1 km
4) Leptospirosis
14
dari jalan raya, pemukiman, pasar daerah yang cukup rentan terhadap
hewan dan tempat pemotongan infeksi cacing pada ternak.
ternak, perlu juga membuat pagar 2. Gejala Cacingan
pembatas yang permanen
Ada beberapa jenis cacing yang sering
f. Va k sina si ternak seca ra ru tin . menginfeksi ternak, antara lain adalah
Melakukan kegiatan vaksinasi secara Haemonchus contortus, Fasciola sp,
rutin sesuai dengan jadwal vaksinasi. Toxocara vitulorum, Oesophagostomum
F. Pemberian Obat Cacing sp, Bunostomum sp, Trichostrongylus sp,
1. Pengertian Moniezea, dan masih banyak lagi jenis
cacing yang dapat menginfeksi ternak.
Cacingan adalah kumpulan gejala
Umumnya infeksi cacing menyerang
gangguan kesehatan akibat adanya
pada saluran pencernaan dengan kondisi
cacing parasit di dalam tubuh. Infeksi
hewan yang masih muda. Misalnya,
dapat meliputi pada daerah saluran
Haemonchus contortus merupakan
pencernaan atau pada organ hewan. Di
cacing nematoda gastrointestinal yang
Indonesia banyak di temukan adanya
penting diketahui pada ternak
permasalahan cacingan pada ternak
ruminansia kecil yaitu domba, dan
khususnya yang menyerang organ hati.
kambing.
Masalah cacingan pada ternak domba,
kambing, dan sapi umumnya akan Gejala klinis ternak yang terserang
berdampak pada produktivitas ternak. cacingan:
Masalah ini bahkan dapat menjadi a. Diare profus (terus-menerus).
masalah utama yang harus segera b. Feses lembek sampai encer, berlendir
diselesaikan karena menimbulkan dan disertai keluarnya segmen-
berbagai macam kerugian baik secara segmen cacing dari lubang anus.
klinis maupun ekonomis. Secara klinis
c. Anoreksia (nafsu makan berkurang)
infeksi cacing dapat menyebabkan
penurunan bobot badan sekitar 20%, d. Penurunan berat badan, penurunan
kehilangan cairan tubuh, penurunan kualitas daging, penurunan
daya tahan tubuh, bahkan dapat produktivitas ternak sebagai tenaga
menyebabkan kematian ternak. kerja pada ternak potong dan kerja.
Cacingan ini bila dibiarkan akan e. Bulu kasar, kusam, kaku dan berdiri.
menimbulkan kerugian ekonomi yang 3. Pengendalian Cacingan
besar.
Pengendalian penyakit cacing adalah
Infeksi cacing dapat terjadi akibat salah satu cara untuk mendapatkan hasil
sanitasi dan kebersihan kandang yang yang maksimal dari usaha peternakan
kurang baik. Kondisi lingkungan turut sapi potong. Langkah-langkah yang
mempengaruhi infeksi cacing pada harus dilakukan adalah sebagai berikut :
ternak ruminansia. Kelembaban udara
a. Memberantas penyakit cacing sejak
yang tinggi dapat menyebabkan
dini
populasi cacing tinggi karena kondisi
tersebut sangat disukai oleh cacing. Ternak sapi potong yang berasal
Kondisi tersebut juga sangat cocok dari peternakan sapi tradisional
sebagai tempat pertumbuhan siput umumnya terkena penyakit cacing.
sebagai hewan vektor untuk cacing pada Oleh sebab itu segera beri obat cacing
ternak. Dari berbagai macam faktor pada bibit ternak sapi yang baru dibeli.
tersebut, wilayah Indonesia menjadi Jika didiamkan dan penyakit cacingnya
15
semakin parah, pengobatan akan sia- biasanya terinfeksi telur cacing yang
sia. Setelah itu, lakukan pengobatan masuk ke dalam tubuh bersama
secara rutin untuk memotong siklus dengan makanan. Di dalam tubuh,
hidup cacing. Seperti cacing nematoda cacing kemudian berkembang biak.
yang siklus hidupnya kurang lebih satu Setiap jenis cacing biasanya
setengah bulan, maka berikan menyerang organ yang berbeda-beda.
pengobatan dua bulan sekali. Ada yang menyerang dan menetap di
b. Perhatikan sanitasi pada kandang dan saluran pencernaan namun ada juga
lingkungannya yang bermigrasi ke organ tubuh.
Cacing dewasa dalam tubuh ternak
1) A t u r d r a i n a s e k a n d a n g d a n
akan berkembang biak dan
lingkungan, agar tidak lembab,
menghasilkan telur. Telur ini
basah atau banyak kubangan air
kemudian akan dikeluarkan lagi
2) Bersihkan rumput-rumput liar yang melalui feses dan melanjutkan siklus
ada disekitar kandang. hidupnya kembali. Dengan system
3) Berantas perantara perkembangan penggembalaan yang benar,
yaitu siput, sebaiknya secara diharapkan dapat memutus siklus
biologi, misalnya dengan kehidupan cacing yang pada akhirnya
pemeliharaan itik/bebek penyakit cacingan dapat dikendalikan.
4) Atur ventilasi di dalam kandang 4. Pencegahan Cacingan
agar aliran udara berjalan dengan Kegiatan utama yang dapat dilakukan
baik. Usahkan populasi ternak sapi dalam usaha pencegahan dan
di dalam kandang tidak terlalu pengobatan penyakit cacingan adalah
padat pemberian obat cacing secara teratur.
5) S e l a l u m e n j a g a k e b e r s i h a n Berikut ini cara pemberian obat cacing
kandang, berikut sarana pendukung pada sapi dengan menggunakan
serta peralatannya drencing gun.
6) Berikan pakan dan air minum yang Langkah-langlahnya :
terjamin kebersihannya a. Siapkan alat dan bahan
7) Hindari penumpukan sisa pakan Alat yang digunakan antara lain :
c. Sistem penggembalaan 1) APD (pakaian kerja/wearpack, topi,
Jika pemeliharaan menggunakan masker, sepatu boot, sarung tangan)
sistem penggembalaan, hindari lahan 2) Drencing gun
penggembalaan becek. Selanjutnya
3) Gayung
usahakan penggembalaan di lokasi
yang bergilir, jangan menggunakan 4) Ember
padang penggembalaan yang sama Bahan yang digunakan :
secara terus menerus. Hindari - Obat cacing (contoh: albendazol)
menggembalakan di padang rumput
b. Pakailah APD secara lengkap
yang diberi pupuk kandang yang tidak
jelas asal-usulnya. System c. Siapkan sapi yang akan diobati (bisa
penggembalaan ini sangat erat dikandang jepit atau ditambat di
hubungannya dengan siklus kandang pemeliharaan)
kehidupan cacing. Siklus hidup dari d. Siapkan bahan yang akan digunakan
cacing umumnya sama, ternak e. Campur obat cacing sesuai dosis
16
f. Masukkan ke dalam penampung obat f. Menghindari pengembalaan yang

pada alat drencing gun terlalu pagi
g. Atur dosis obat pada alat/drencing gun g. Melakukan pemeriksaan kesehatan
h. Dekati ternak dan lakukan pengobatan dan pengobatan secara teratur
i. Pegang tali keluh/hidung G. Pemberian Vitamin
j. Angkat ke atas 1. Pengertian
k. Masukkan ujung drencing gun ke Pakan ternak yang baik adalah pakan
bagian diastema (mulut bagian yang mengandung nutrient yang
samping yang tidak ada giginya) lengkap. kandungan nutrient tersebut
diantaranya adalah karbohidrat, protein,
l. Semprotkan drencing gun sesuai dosis
vitamin, lemak, mineral, dan air. Salah
m. Lepaskan pegangan ternak satu nutrient yang kebutuhannya sangat
n. Cuci peralatan yang sudah dipakai kecil namun memiliki peran yang sangat
o. Keringkan peralatan penting adalah vitamin. Vitamin
berperan sebagai kofaktor dalam reaksi
p. S i m p a n k e m b a l i k e t e m p a t
kimia yang dikatalisasi oleh enzim. Pada
penyimpanan
dasarnya, senyawa vitamin ini digunakan
tubuh untuk dapat bertumbuh dan
berkembang secara normal. Vitamin
tidak dapat disintesa oleh tubuh,
sehingga harus mendapat asupan dari
luar. Asupan dari luar yang berupa pakan,
kadang kala kandungan vitaminnya tidak
sesuai dengan kebutuhan ternak,
sehingga perlu diberikan vitamin secara
langsung. Pemberian vitamin ini dapat
dilakukan dengan berbagai cara,
diantaranya adalah dengan dicampur air
Gambar 1.4 Pemberian obat cacing dengan menggunakan
drencing gun - Sumber : https://sapi.co.id/blog/2015/04/16/
minum atau melalui injeksi/suntikan
teknik-pemberian-obat-ternak/
2. Pemberian Vitamin
Selain pemberian obat cacing secara Cara pemberian vitamin melalui
teratur, masih ada beberapa kegiatan injeksi adalah sebagai berikut:
yang dapat dilakukan dalam usaha
Langkah-langlahnya :
pencegahan penyakit cacingan,
diantaranya adalah : a. Siapkan alat dan bahan
a. Pemberian ransum/makanan yang Alat yang digunakan antara lain :
berkualitas dan cukup jumlahnya 1) APD (pakaian kerja/wearpack, topi,
b. M e n g h i n d a r i k e p a d a t a n d a l a m masker, sepatu boot, sarung
kandang tangan)
c. Memisahkan antara ternak muda dan 2) Spuit
dewasa Bahan yang digunakan :
d. Memperhatikan konstruksi dan 1) vitamin
sanitasi (kebersihan lingkungan) 2) kapas
e. Menghindari tempat -tempat yang 3) alkohol
becek
17
b. Pakailah APD secara lengkap sangat murah, hal ini akan sangat berbeda apa
c. Siapkan sapi yang akan diobati (bisa bila ternak sudah terserang penyakit, biaya
dikandang jepit atau ditambat di pengobatan bisa jadi sangat mahal, itupun
kandang pemeliharaan) belum tentu ternak yang diobati dapat
sembuh. Hal ini sesuai dengan ungkapan yang
d. Siapkan bahan yang akan digunakan
menyatakan bahwa pencegahan lebih baik dari
e. Masukkan cairan vitamin ke dalam pada pengobatan.
spuit sesuai dosis
f. Keluarkan udara yang ada dalam spuit
dengan cara ujung spuit diarahkan ke
atas dan tekan spuit sampai udara
habis
Untuk menambah wawasan lebih jauh
g. D e k a t i t e r n a k d a n l a k u k a n
mengenai materi bab ini, kalian dapat
penyuntikan
mempelajari secara mandiri melalui internet.
h. Bersihkan dan sterilkan peralatan yang Beberapa website yang dapat kalian kunjungi
sudah dipakai adalah sebagai berikut:
I. Simpan kembali ke tempat
penyimpanan
Gambar 1.5 Pemberian vitamin melalui injeksi

Sumber : https://sapi.co.id/blog/2015/04/16/teknik-pemberian-
obat-ternak/
https://sapi.co.id/blog/2015/04/16/teknik-pemberian-obat-ternak/
http://www.sakadoci.com/2016/01/sapi-kurus-ini-penyebab-dan-cara.html
Sedia payung sebelum hujan. Adalah https://www.berbagiilmupeternakan.com/2015/06/jenis-jenis-penyakit-pada-
peribahasa yang mengingatkan kita bahwa kita sapi-dan-cara.html
https://mitalom.com/jenis-jenis-penyakit-khas-sapi-bali-dan-cara-
harus bersiap sedia dalam mengantisipasi hal- pengobatannya/
hal yang dapat merugikan kita. Demikian juga
pada kegiatan pemeliharaan ternak. Sedia
payung sebelum hujan sangat cocok dengan
kegiatan pencegahan penyakit. Pencegahan
penyakit adalah kegiatan yang dilakukan
sebelum penyakit datang. Salah satu tindakan Buatlah makalah tentang pencegahan
pencegahan penyakit yang dapat dilakukan penyakit pada ternak kambing dan domba!
dengan menjaga kebersihan lingkungan. Makalah disusun sesuai kaidah penulisan karya
Tindakan tersebut memerlukan biaya yang ilmiah.
18
praktik
Datangilah peternakan sapi potong yang Anakan :
ada di daerahmu! Lakukan pengamatan dan NO Jenis/bangsa Jumlah Kisaran Kondisi
wawancara untuk mendapatkan informasi umur ternak
tentang ternak yang dipelihara, dan kegiatan
pencegahan penyakit yang dilakukan! 1.
Kemudian isikan pada Lembar Kerja Siswa
Pencegahan Penyakit! 2.
LEMBAR KERJA SISWA 3.

PENCEGAHAN PENYAKIT
4.
1. Tanggal dan waktu praktik : ……………….... 5.

2. Tempat praktik : ………………...
3. Alamat peternakan : ………………... 6. Tindakan pencegahan penyakit yang
dilakukan oleh pihak peternakan tempat
4. Nama pemilik peternakan : ………………....
praktik sehingga terhindar dari penyakit
5. Jumlah ternak yang dipelihara : ……………….... antara lain:
NO Tindakan yang dilakukan Deskripsi kegiatan
Induk betina: yang dilakukan
NO Jenis/bangsa Jumlah Kisaran Kondisi 1.

umur ternak
2.
1.
3.
2.
4.
3.
5.
4.
5.
Pejantan :
NO Jenis/bangsa Jumlah Kisaran Kondisi
umur ternak
1. Penyakit zoonosis merupakan penyakit
1. yang secara alamiah dapat menular
diantara hewan vertebrata (ternak) dan
2. manusia.
2. Contoh penyakit yang termasuk dalam
3.
penyakit zoonosis, diantaranya adalah
4.
anthrax, PMK (penyakit mulut dan kuku),
salmonellosis, tuberculosis, dan lain-lain.
5.
19
3. Sanitasi adalah suatu tindakan yang kontaminasi lanjut; pencucian kandang;

dilakukan untuk menjaga kesehatan ternak istirahat kandang; persiapan sapi masuk.
sapi melalui kebersihan kandang, ternak, 9. Karantina ternak adalah kegiatan yang
peralatan dan lingkungan. dilakukan dalam satu waktu tertentu
4. Dengan sanitasi yang baik dan benar, ternak dengan tujuan untuk mengamati apakah
sapi dapat terbebas dari penyakit yang ternak terserang suatu penyakit tertentu
disebabkan oleh: bakteri, virus ataupun sehingga dapat mencegah penyebaran
parasit. penyakit tertentu.
5. Prinsip sanitasi adalah bersih secara fisik, 10. Karantina baisanya dilakukan terhadap
bersih secara kimiawi (tidak mengandung ternak yang akan keluar atau memasuki
bahan kimia yang membahayakan), dan suatu wilayah tertentu, biasanya antar
bersih secara mikrobiologis. Bahan yang pulau antar negara.
digunakan untuk sanitasi harus mempunyai 11. T i n d a k a n k a r a n t i n a a n t a r a l a i n :
karakteristik sebagai berikut : pemeriksaan; pengasingan;
membunuh/menghambat mikroorganisme;
12. B i o s e k u r i t i m e r u p a k a n t i n d a k a n
mampu bertahan lama dilingkungan
pengamanan terhadap ternak melalui
terbuka; mempunyai sifat membersihkan
pengamanan terhadap lingkungannya dan
yang baik; tidak beracun dan menyebabkan
orang yang terlibat dalam siklus
iritasi; larut dalam air; bau yang ditimbulkan
pemeliharaan.
bisa diterima; stabil dalam larutan pekat
dan encer; mudah digunakan; banyak 13. Biosekuriti tidak hanya pembersihan dan
tersedia dan murah. disinfeksi lingkungan peternakan, tapi ada
3 (tiga) pondasi utama yang menjadi
6. Tindakan sanitasi yang wajib dilakukan
penopang keberhasilan biosekuriti, yaitu:
antara lain : membersihkan peralatan yang
traffic control (pengawasan lalu lintas),
telah digunakan; menjaga kebersihan
sanitasi, dan isolasi.
kandang; menjaga kebersihan areal diluar
kandang; segera mengubur dalam-dalam 14. Vaksinasi adalah proses penginduksian
atau membakar bangkai sapi yang mati; kekebalan tubuh dengan cara
menjaga kebersihan petugas/pekerja memasukkan bibit penyakit yang telah
kandang; menjaga kebersihan pakan dilemahkan kedalam tubuh.
dengan cara menghindari pemberian pakan 15. Ada dua tipe vaksin, yaitu vaksin live
yang tercemar oleh bahan-bahan yang (hidup) dan killed (mati).
membahayakan. 16. Keberhasilan vaksinasi tergantung dari
7. Sanitasi rutin pada peternakan yang belum kondisi ternak (harus sehat); umur ternak;
pernah mengalami serangan penyakit macam/jenis/tipe vaksin; metode/cara
berbahaya dilakukan dengan vaksinasi; dosis vaksin; perlakuan pada
membersihkan kotoran ternak yang ada di vaksin (sebelum digunakan); jadwal
dalam kandang; membersihkan tempat vaksinasi; dan penanganan ternak
pakan dan tempat minum ternak; sebelum dan setelah vaksin.
membersihkan sampah-sampah yang 17. Contoh vaksin pada ternak sapi antara lain:
berada di kandang maupun dilingkungan ANTHRAVAK; ANTHRAVET; BRUCELLA
kandang; bila perlu mandikan sapi yang ada. ABORTUS RB-51; BRUCIVET; SEPTIVAK;
8. Sanitasi pada peternakan yang pernah SEPTIVET.
terjadi serangan penyakit yang berbahaya
adalah tahap pencegahan penyebaran
20
18. Isolasi ternak ialah pemisahan ternak sakit menjaga sanitasi pada kandang dan
dari kelompoknya dengan tujuan lingkungannya; dan sistem
membatasi penyebaran penyakit. penggembalaan.
19. Sapi yang terinfeksi penyakit sangat 27. Pakan ternak yang baik adalah pakan yang
mudah menularkan penyakitnya melalui : mengandung nutrient yang lengkap.
nafas; saliva; kotoran; urin; dan sekresi kandungan nutrient tersebut diantaranya
abnormal. adalah karbohidrat, protein, vitamin,
20. Isolasi ini tidak efektif pada organisme lemak, mineral, dan air.
penyakit mastitis, karena bakteri 28. Vitamin berperan sebagai kofaktor dalam
Streptococcus agalactiae cepat sekali reaksi kimia yang dikatalisasi oleh enzim.
menyebar, termasuk pada ternak sapi 29. Pemberian vitamin ini dapat dilakukan
yang baru masuk. dengan berbagai cara, diantaranya adalah
21. Mengisolasi dilakukan pada ternak yang dengan dicampur air minum atau melalui
telah dipelihara dan diketahui terserang injeksi/suntikan.
penyakit sehingga perlu dipisah dan
diisolasi, sedangkan karantina ternak
dilakukan pada ternak yang baru masuk ke
peternakan (dari luar peternakan) dengan penilaian harian
tujuan untuk mengetahui ternak tersebut
sehat atau tidak. 1. Jelaskan mengapa pada kandang yang
pernah dihuni oleh ternak terserang
22. Cacingan adalah kumpulan gejala
penyakit berbahaya, kandang tersebut
gangguan kesehatan akibat adanya cacing
harus diistirahatkan selama 3 bulan!
parasit di dalam tubuh.
2. Jelaskan mengapa ternak yang baru dibeli,
23. Infeksi cacing dapat terjadi akibat sanitasi
harus dikarantina dahulu sebelum
dan kebersihan kandang yang kurang baik.
dicampur dengan ternak yang lain!
24. Ada beberapa jenis cacing yang sering
3. Jelaskan perbedaan antara vaksin live
menginfeksi ternak, antara lain adalah
dengan vaksin killed!
Haemonchus contortus, Fasciola sp,
Toxocara vitulorum, Oesophagostomum 4. J e l a s k a n m a k s u d d a r i p e r n y a t a a n
sp, Bunostomum sp, Trichostrongylus sp, “biosecurity adalah investasi dan asuransi
Moniezea, dan masih banyak lagi jenis dalam usaha peternakan sapi!
cacing yang dapat menginfeksi ternak. 5. Jelaskan perbedaan antara isolasi dengan
25. Gejala klinis ternak yang terserang karantina!
cacingan : diare profus (terus-menerus);
feses lembek sampai encer, berlendir dan
disertai keluarnya segmen-segmen cacing
dari lubang anus; anoreksia (nafsu makan
berkurang); bulu kasar, kusam, kaku dan
berdiri; dan penurunan berat badan,
penurunan kualitas daging, penurunan
produktivitas ternak sebagai tenaga kerja
pada ternak potong dan kerja.
26. Langkah-langkah pengendalian penyakit
cacing adalah sebagai berikut
:memberantas penyakit cacing sejak dini;
21
BAB iI
PENGOBATAN TERNAK
1. Setelah mempelajari materi tentang pengobatan ternak, peserta didik mampu

menentukan cara pengobatan penyakit dengan tepat.
melakukan pencegahan penyakit dengan benar.
melakukan pengobatan penyakit dengan tepat.
Pengobatan Ternak
Pengobatan Pengobatan Pengobatan
-Penyakit -Causa Bakteri -Causa Bakteri

-Cara Pengobatan -Causa Virus -Causa Virus
-Causa Parasit -Causa Parasit
-Causa Kesalahan -Causa Kesalahan
Manajemen Pemeliharaan Manajemen Pemeliharaan
-Causa Kegagalan -Causa Kegagalan
Metabolisme Metabolisme
pengobatan – penyakit – cara pengobatan – macam penyakit – pencegahan – pengobatan

– causa bakteri – causa virus – causa parasit – causa kesalahan manajemen pemeliharaan
– causa kegagalan metabolisme
22
perubahan fisiologis, yang merupakan

akibat dari penyebab penyakit. Kondisi
ternak yang sedang sakit dapat diketahui
melalui pemeriksaan dengan alat
indera baik secara langsung ataupun
dengan bantuan suatu alat tertentu.
Apabila keadaan atau status dari tubuh
dan alat-alat tubuh hewan mengalami
perubahan dan kelainan, maka akan
mengakibatkan gangguan fungsi faal
dari tubuh atau alat tubuh tersebut yang
Gambar 2.1 Penyuntikan Sapi
akan memunculkan adanya suatu
Sumber: Dokumen Penulis kelainan atau penyimpangan.
Perhatikan gambar di atas! Gambar apakah Penampakan atau penyimpangan ini
itu? Ya, gambar sapi yang sedang disuntik. disebut gejala sakit.
mengapa sapi tersebut disuntik? Apakah sapi Untuk dapat mengetahui ternak dalam
tersebut sedang sakit? Atau apakah yang keadaan sehat atau sakit, terlebih dahulu
sebenarnya terjadi? Penyuntikan pada sapi harus mengetahui ciri-ciri atau
dilakukan tidak selamanya karena sapi penampilan secara umum ternak yang
tersebut mengalami sakit. Pemberian vitamin sehat maupun gejala-gejala ternak yang
dan antibiotic secara umum dilakukan dengan sakit.
jalan injeksi/penyuntikan. Ada kalanya a. Penentuan gejala penyakit
pemberian obat cacing juga dilakukan dengan
injeksi, namun yang secara umum dilakukan Untuk dapat menentukan gejala
adalah secara oral. Ada beberapa penyakit penyakit, perlu adanya periksaan
yang pengobatannya tidak dengan jalan secara teliti dan sistematik.
injeksi. Pelajarilah materi pengobatan ternak Pemeriksaan yang dilakukan untuk
berikut ini dengan cermat! penentuan gejala penyakit antara lain :
A. Pengobatan 1) inspeksi,
1. Penyakit 2) palpasi,
Penyakit adalah salah satu faktor yang 3) perkusi,
sangat menentukan keuntungan dari 4) auskultasi,
peternak, hal ini dikarenakan biaya yang 5) bau,
dikeluarkan ketika hewan ternak 6) pengambilan contoh,
terserang penyakit, baik itu yang
disebabkan bakteri atau virus, akan 7) pemeriksaan laboratorium.
menambah pengeluaran peternak dan b. Gejala umum ternak sakit
mengurangi keuntungan yang Secara umum, ternak yang sakit
didapatkan. mempunyai gejala umum seperti :
Penyakit adalah gangguan kesehatan 1) tidak ada nafsu makan,
yang disebabkan oleh kuman penyakit 2) p a n d a n g a n m a t a s a y u / t i d a k
atau kelainan sistem faal atau jaringan bersinar,
pada organ tubuh. Ternak dapat
dikatakan sakit apabila terjadi kelainan- 3) bulu kusut/kusam atau tidak
kelainan pada alat-alat tubuh ataupun mengkilat,
fungsinya atau mengalami suatu 4) moncong hidung kering dan terasa
panas,
23
5) feces/kotoran encer, pada hewan ternak yang mengalami

6) perubahan suhu tubuh, flu, gangguan tenggorokan.
7) tubuh lesu, b. Oral atau obat dimasukan langsung
kedalam tubuh ternak melalui mulut
8) depresi/tertekan/stress,
(Drenching), pemberian obat dengan
9) kulit pucat, metode oral sangat sering dilakukan,
10) k a d a n g d i s e r t a i d e n g a n disamping tidak perlu keahlian atau
peradangan. sertifikat khusus dalam prakteknya,
Jenis penyakit dapat di identifikasi cara ini juga meberikan efek yang
apabila diketahui rangkaian gejalanya ampuh untuk kasus – kasus penyakit
dan perubahan cairan tubuh atau ringan dan tidak akut. Process
cairan sel. Setelah jenis penyakit dan penyerapan obat oleh tubuh biasanya
penyebabnya diketahui, baru dapat berkisar antara 2 – 3 jam.
dilakukan penanganan pada ternak c. Selaput Lendir, m e t o d e i n i
untuk pengobatan yang tepat dan obat memberikan obat dengan cara
yang diberikan sesuai dengan dimasukan melalui selaput seperti
penyakit yang diderita oleh ternak. mata, dubur, saluran reproduksi,
2. Cara Pengobatan telingga, dan hidung.
Salah satu cara yang dapat dilakukan d. Dioleskan pada kulit atau bagian
untuk mengobati penyakit yang terjadi tertentu yang mengalami sakit (obat
pada sapi adalah, dengan cara topikal).
memberinya obat untuk ternak sapi. e. Injeksi atau biasanya lebih dikenal
Pemberian obat inilah yang disebut dengan nama istilah suntik.
dengan pengobatan. Jadi, pengobatan Pemberian obat dengan
adalah proses pemberian obat pada injeksi/suntikan ada beberapa cara,
ternak dalam rangka mengobati ternak yaitu:
yang sedang sakit. Obat adalah sediaan
1) Injeksi Subkutan
atau paduan bahan-bahan yang siap
untuk digunakan untuk mempengaruhi a) yaitu cara pemberian obat
atau menyelidiki sistem fisiologi atau melalui injeksi di bawah kulit.
keadaan patologi dalam rangka b) dapat dinjeksi bagian leher,
penetapan diagnosis, pencegahan, punggung.
penyembuhan, pemulihan, peningkatan, c) dapat terserap oleh darah
kesehatan dan kontrasepsi. setelah ½ jam.
Obat dapat memiliki beberapa bentuk, d) contoh : injeksi ivermectin
yakni padat, serbuk, cair, suspensi dan (ivomec, cydectin dll), anastesi
gas. Masing-masing bentuk obat local.
memerlukan metode pemberian
e) pasca injeksi kulit harus ditekan-
tersendiri, karena apa bila metode
tekan biar obat merata.
pemberian obat tidak benar maka
pengobatan tidak efektif. Berikut ini 2) Injeksi Intramuskular
beberapa metode dalam pemberian obat a) injeksi pada bagian otot atau
pada ternak: daging yang tebal.
a. Inhealer atau melalui pernapasan, b) dinjeksikan pada bagian otot
pemberian obat ini biasanya diberikan paha, otot dada, diantara
24
musculus subscapularis, bagian (pil), serbuk (puyer, kapsul) dan cair

pantat. (sirup). Sedangkan untuk pengobatan
c) diserap oleh darah setelah 15-30 dengan metode injeksi, hanya dapat
menit. diberikan oleh obat dengan bentuk cair,
sedangkan untuk inhaler hanya dapat
d) contoh : injeksi antibiotika,
diberikan dengan obat berbentuk gas.
vitamin, mineral, anastesi umum.
Obat dengan bentuk suspense dan cair,
3) Intravena dapat diberikan dengan cara dimasukan
a) yaitu injeksi obat yang dilakukan melalui selaput lendir. Obat dalam
melalui pembuluh darah arteri bentuk krim, gel, lotion dan salep
cephalica (pada kaki diberikan dengan dioleskan ke
depan/tangan), arteri permukaan tubuh.
jugularus(pada leher) dan arteri B. Macam Penyakit
femoralis (kaki belakang).
Penyakit pada ternak sapi dapat
b) dapat terserap darah hanya disebabkan oleh kuman penyakit maupun
dalam ukuran detik. oleh kesalahan manajemen dan
c) cepat terserap, cepat bereaksi, metabolism tubuh ternak. Kuman penyakit
dan memiliki ketrerampilan dapat berupa virus, bakteri maupun parasit.
khusus. Berikut ini daftar contoh penyakit beserta
d) contoh : injeksi infus ringer penyebabnya.
dextrose 5 %. 1. Causa Bakteri
e) obat dalam bentuk cair encer. a. Salmonellosis
4) Intramamaria b. Septicaemi Epizootica/SE/Ngorok
a) pemberian obat melalui saluran c. Tubercullosis/TB
puting. d. Enterotoksemia
b) digunakan untuk mengobati e. Calf Scours/Mencret (pada pedet)
penyakit mastitis.
f. Navel ill/Radang Pusar
c) dengan menggunakan alat
g. Diphtheria/Cacar Mulut
khusus dalam memasukkannya
(canul mastitis). h. Anthrax/Radang
d) contoh : injeksi cloxalene plus. i. Black Leg / Radang Paha
5) Intraperitonium j. B r u c e l l o s i s / K e g u g u r a n
Menular/Kluron Menular
a) pengobatan melalui injeksi lewat
perut. k. Tetanus
b) pada hewan ruminansia pada 2. Causa Virus
bagian flank kiri. a. Apthae Epizootica/AE/Penyakit Mulut
c) untuk pengobatan penyakit dan Kuku/PMK
kembung akut. b. Malignant Catharhal Fever/MCF
d) obat yang diberikan dalam c. Bovine Viral Diare/BVD/Diare ganas
bentuk cairan antasida. d. Infection Bovine Rhinotracheitis –
postular vulvovaginitis/Radang Vulva
Untuk obat yang diberikan secara oral, e. Jembrana
biasanya obat akan berbentuk padat
25
3. Causa Parasit 3) Pencegahan

a. Leptospirosis a) Lakukan isolasi ternak sakit.
b. Anaplasmosis b) Apabila sapi tersebut mati atau
c. Surra/Trypanosomiasis dapat hidup kembali maka
kandang dan peralatan yang
d. Fascioliasis
digunakan harus dicucihamakan.
e. Paramphitomiasis Jangan gunakan kandang
f. Scabies tersebut sebagai tempat sapi
g. Cacing Hati sebelum lewat minimal dua
minggu
h. Cacing Perut
c) Untuk daerah bebas penyakit
i. Cacing Paru-paru
ngorok, tindakan pencegahan
j. Cacing Kulit dilakukan dengan membuat
4. C a u s a K e s a l a h a n M a n a j e m e n peraturan yang ketat terhadap
Pemeliharaan pemasukan hewan ke daerah
a. Defisiensi Vitamin A tersebut
b. Defisiensi Mineral d) Untuk daerah-daerah tertular,
hewan-hewan yang sehat
c. Titani
divaksin dengan vaksin oil
d. Milk fever adjuvan
e. Struma e) Jika ada ternak yang diduga
f. Bloat terkena penyakit ini maka
5. Causa Kegagalan Metabolisme tindakan yang dapat dilakukan
antara lain harus disuntikkan anti
a. Penyakit sapi gila (mad cow disease)
serum dengan dosis pencegahan
b. Ketosis
4) Pengobatan
C. Pencecahan dan Pengobatan
a) seroterapi dengan serum kebal
Berikut ini disajikan penanganan homolog dengan dosis 100-150
beberapa penyakit, meliputi penyebab, ml untuk ternak besar dan 50-
penularan, pencegahan dan 100 untuk ternak kecil.
pengobatannya.
b) jika antiserum tidak tersedia
1. Causa Bakteri maka pengobatan dapat
a. Septicaemi Epizootica/SE/Ngorok dilakukan dengan pemberian
1) Penyebab : bakteri Pasteurella preparat antibiotika,
multocida kemoterapetika atau gabungan
kedua preparat tersebut
2) Gejala:
c) pemberian Sulphadimidine
a) lidah menjulur keluar
b. Brucellosis/ Keguguran Menular/
b) air liur berbuih
Kluron Menular
c) suhu badan tinggi
1) Penyebab : bakteri Brucella abortus
d) sulit bernafas
2) Gejala:
e) suara ngorok
a) Penderita tampak biasa,naksu
f) leher dan dada membengkak dan makan biasa, tidak menimbulkan
merupakan penyakit mematikan
26
gejala klinis sedangkan pada sapi b) p a d a a w a l n y a p e n d e r i t a n

jantan gejala mudah diamati mengalami kontipasi tetapi
karena terjadi pembengkakan kemudian menjadi diare ,
pada scrotum, nafsu makan kotoran biasanya bercampur air
menurun,demam. dan darah
b) P a d a s a p i b e t i n a t e r j a d i c) kadang-kadang darah keluar dari
keguguran pada pertengahan hidung, mulut dan vulva
kebuntingan, berikut anak yang d) kematian ternak akibat antrax
gugur biasanya mati dan bisa terjadi dimana saja dan
berwarna biru kecoklatan, kapan saja
sedangkan anak yang berhasil
3) Pencegahan:
lahir hidup menjadi sangat lemah
tak berkembang a) semua bangkai harus dibakar
demikian juga semua peralatan
c) Ambing dan alat kelamin kadang-
yang habis digunakan
kadang bengkak
b) daging sapi yang menderita
3) Pencegahan
penyakit ini tidak boleh
a) lakukan sanitasi dengan teratur dikonsumsi
dan hendaknya dilakukan
c) sapi-sapi yang masih sehat
penyemprotan secara periodic
divaksinasi
dengan obat-obatan pencuci
hama 4) Pengobatan: dilakukan dengan
pemberian antibiotic
b) lakukan isolasi ternak sakit
d. Black Leg/Radang Paha
c) u s a h a k a n m e l a k s a n a k a n
vaksinasi sebelum sapi 1) Penyebab: bakteri Clostridium
dikawinkan chanvoei
d) waspada terhadap bibit-bibit 2) Gejala:
sapi yang baru dibeli a) d i b a g i a n t u b u h t e r j a d i
4) Pengobatan : belum berhasil pembengkakan ,misalnya daerah
dengan baik paha,bahu,leher, sekitar vagina.
Bagian tubuh yang bengkak ini
c. Anthrax/Radang Limpha
pada awalnya hangat dan sakit
1) Penyebab: bakteri bacillus antracis tetapi akhirnya menjadi dingin
bakteri bacillus antracis yang b) jika bengkak dibawah kulit
bentuknya panjang ,terbungkus ditekan seakan-akan ada gas di
kapsul. Pada kondisi yang kurang dalamnya
menguntungkan bakteri ini akan
c) jika bengkak dipotong,akan
membentuk spora untuk
tampak benda merah kotor
melindungi diri sehingga dia
bercampur gelembung dan
mampu bertahan hidup
berbau busuk
2) Gejala
d) terjadi gangguan pernafasan
a) suhu badan sangat tinggi tetapi
e) nafsu makan hilang tak lama
sesudah tiga hari turun menjadi
kemudian dalam waktu 2-5 hari
dingin,nafsu makan hilang sama
ternak akan mati
sekali
3) Pencegahan
27
jika di suatu daerah dipastikan telah harus dipisahkan dari sapi sehat.
berjangkit penyakit ini, maka semua b) berikan vaksin Salmonella
sapi yang masih sehat harus Dublin pada anak sapi untuk
divaksinasi meningkatkan daya tahan tubuh
4) Pengobatan : sapi-sapi yang dari serangan bakteri.
didiagnosa secara awal secepatnya c) pemeliharaan peternakan sapi
dilakukan pengobatan dengan dengan meletakkan sapi di
antibiotic sebab penyakit ini kandang tertutup,
berkembang begitu cepat
d) mencegah hewan terinfeksi
e. Salmonellosis (carrier) bercampur di dalam
disebabkan oleh bakteri Salmonella peternakan tanpa screening
thypimurium dan Salmonella dublin terlebih dahulu.
1) Penyebabnya : kuman Sallmonela e) t e k n i k p e n g g e m b a l a a n
dengan berbagai species dan sebaiknya dilakukan dengan cara
serotipe pasture rotation, artinya dengan
Diketahui ada 1300 serotipe yang melakukan rotasi.
semuanya dapat menimbulkan f) p e m b e r a n t a s a n v e k t o r
penyakit. Bakteri Sallmonela ini (serangga, rodentia, dan burung
bersifat gram negatif dan terbagi- liar) perlu dilakukan secara rutin
bagi dalam grup, subgroup, dan supaya tidak ada penyebaran
serotipe. Berdasarkan nomenklatur bakteri Salmonella.
yang disusun tahun 1996, genus g) pemberian pakan yang baik
salmonella hanya dibagi menjadi 2 disertai penambahan vitamin B
spesies, yakni salmonella enterica atau Niacin menjadi upaya
dan salmonella bongori. Salmonella penting dalam mencegah
enterica dibagi menjadi 6 Salmonellosis menular ke hewan
subspesies, yakni enterica, salamae, ternak.
arizonae, diarizonae, houtanae, dan
4) Pengobatan :
indica.
Pada salmonellosis biasanya
2) Gejala :
dengan antibiotik dan sulfonamide.
a) t e r j a d i k e l e m a h a n s e c a r a pengobatan dengan antibiotic dan
mendadak, sulfonamide segera setelah terjadi
b) kenaikan suhu tubuh yang diare dan demam akan mengurangi
mencolok (40-420C) yang diikuti kematian tetapi merupakan kontra
koma indikasi bagi carier yang sehat
c) adanya diare yang sifatnya cair dimana pengobatan ini akan
(seperti desentri) memperpanjang lamanya carier
antibotik yang digunakan dalam
d) tinja yang keluar baunya busuk
pengobatan salmonellosis adalah
e) kehilangan nafsu makan kloramfenikol diberikan dengan
f) pernafasan dangkal serta terjadi dosis 50 mg/kg bb/hari, terbagi
kenaikan frekuensi pernafasan. dalam 3 – 4 kali pemberian dan
3) Pencegahan : diberikan secara oral atau
intravena, selama 14 hari.
a) sapi yang terkena Salmonellosis
28
f. Tubercullosis/TB walau penyakit ini dapat menular

1) P e n y e b a b n y a : k u m a n atau membahayakan baik untuk
Mycobacterium sesama ternak maupun manusia
(zoonosis).
kuman Mycobacterium yang dibagi
dalam tiga tipe yaitu tipe human, b) walaupun tidak efektif untuk
bovin dan avier. diobati, namun perlu adanya
penanganan yang tepat supaya
2) Gejala:
t id ak me nu la r d a n
a) sesak nafas mengakibatkan kerugian yang
b) suhu tubuh meningkat dan lebih lias. Penanganan yang
berfluktuatif terutama pada dilakukan dapat berupa:
malam hari karantina; pelaporan ke dinas
c) tubuh tampak kurus, bobot bagian kesehatan hewan;
badan turun drastis, lesu dan pemberian antibiotic;
lemah pemotongan bersyarat; dan
pemusnahan.
d) b a t u k - b a t u k , p e r n a f a s a n
terganggu g. Tetanus
e) bulu kering dan suram (tidak 1) Penyebab : Clostridium tetani
mengkilat) Bakteri ini memproduksi racun yang
f) kurang nafsu makan disebut tetanospasmin. Racun ini
menempel pada urat saraf di sekitar
g) bila yang terkena infeksi adalah
area luka dan akan dibawa ke
bagian usus maka akan terjadi
sistem saraf pusat serta tulang
kolik
belakang. Akibatnya akan terjadi
h) apabila yang terkena infeksi gangguan pada aktivitas urat saraf,
bagian ginjal maka urinenya terutama pada saraf yang
berwarna merah karena mengirimkan pesan ke otot. Bakteri
mengandung darah ini berbentuk batang dan
3) Pencegahan : membentuk spora sehingga sangat
a) dilakukan dengan dilakukan uji tahan terhadap pengaruh
tuberkulinasi secara berkala lingkungan dan bisa hidup
yaitu satu tahun sekali terutama bertahun-tahun di dalam tanah dan
di daerah-daerah yang sering kotoran hewan. Namun spora
terjangkit tuberculosis. bakteri ini bisa mati dalam 12 hari
jika terkena sinar matahari secara
b) menghindari media penularan
langsung. Untuk berkembang biak,
tuberculosis, pada sapi melalui
bakteri ini memerlukan kondisi
udara yang telah tercemar
anaerob. Oleh sebab itu, luka dalam
bakteri saat sapi batuk.
meski itu luka kecil sangat
Penularan Tuberkulosis dari
berpotensi terkena penyakit
hewan ke manusia berasal dari
tetanus terutama jika luka
produk asal ternak terutama
disebabkan oleh benda-benda
susu.
yang sudah tercemar bakteri ini. Di
4) Pengobatan : tempat luka ini, spora bakteri
a) bagi ternak yang sakit tidak berubah menjadi bentuk vegetatif
dilakukan karena tidak ekonomis dan mulai memproduksi racun yang
29
memiliki daya rusak lebih hebat Sphaerophoroces necrophorus

daripada bakterinya sendiri. yang terdapat dalam feses. Bakteri
2) Gejala : masuk ke dalam jaringan kaki pada
waktu terjadi luka.
Terjadi kejang-kejang pada seluruh
anggota badan pada bagian leher, 2) Gejala :
perut, urat daging mulut dan lain- - celah kuku tampak merah dan
lain. sedikit bengkak serta sekitar
3) Pencegahan : tumit tampak bengkak yang
mengeluarkan cairan putih dan
- membersihkan kandang dan area
kotor.
penggembalaan dari benda-
benda tajam. - selaput kulit kuku mengelupas
dan akhirnya timbul benjol-benjol
- apabila terdapat luka harus
tampak kemerahan yang terasa
langsung dibersihkan, dikuret,
panas dan sakit.
atau didrainase dan diobati.
- ternak terlihat pincang bila
- melakukan vaksinasi aktif
berjalan kemudian terjadi demam
maupun pasif untuk hewan-
dan tidak ada nafsu makan lagi.
hewan ternak.
3) Pencegahan :
- menggunakan peralatan yang
steril untuk tindakan yang akan - menjaga lantai kandang
menimbulkan luka pada hewan tetapbersih dan kering,
ternak. - bersihkan lantai kandang dengan
- membersihkan kandang dari desinfektan sekali atau dua kali
kotoran hewan secara berkala dan sehari
membuat kandang 4) Pengobatan : tempatkan ternak di
4) Pengobatan : dalam kandang yang kering dan di
bersihkan kaki yang terinfeksi
- merawat luka dengan cara
sehingga bebas dari kotoran. Luka
membuang bagian jaringan yang
kemudian dibalut dengan pembalut
rusak, kemudian dicuci dengan
dan kapas yang telah diberi obat,
KMnO atau H2O2 dan diobati
misalnya tartar emetic paste, salep
dengan antibiotika.
ictyol, larutan sulfat, tembaga 5%.
- memberikan antitoksin tetanus Apabila belum sembuh maka dapat
dengan dosis kuratif. disembuhkan dengan antibiotika
- memberikan perlakuan khusus spectrum luas.
seperti: memberikan kandang 2. Causa Virus
yang bersih, kering, dan gelap,
a. Apthae Epizootica/AE/Penyakit Mulut
memberikan kain penyangga
dan Kuku/PMK
perut, dan menyediakan makanan
setinggi hidung. 1) Penyebab: virus yang hidup dalam
daging dan sumsum tulang
- memberikan obat untuk
belakang
mengatasi gejala yaitu obat
penenang atau muscle relaxan. 2) Gejala:
h. Foot Rot/Kuku Busuk - selaput lendir di dalam mulut ,
bibir dan gusi tampak merah,
1) P e n y e b a b : b a c t e r i
30
kering dan panas dan akhirnya - apabila sedang laktasi maka

bagian tersebut lepuh berisi produksi air susu turun dengan
cairan drastis atau berhenti sama sekali
- dari mulut keluar ludah yang - radang pada hidung, sinus,
memanjang seperti benang tenggorok dan batang tenggorok
- suhu tubuh tinggi, badan - pada ternak bunting dapat
lesu,nafsu makan hilang menyebabkan keluron atau
- bagian pergelangan kaki dekat keguguran
kuku bengkak 3) Pencegahan :
3) Pencegahan - perkawinan dengan IB dari semen
- kandang dan semua peralatan yang bebas IBR
diupayakan selalu bersih, - karantina ternak yang baru masuk
disucihamakan dengan caustic - vaksinasi
soda 2%
4) Pengobatan :
- hindarkan tamu keluar masuk
Penderita harus diisolasi dan
dalam lingkungan kandang
diberikan antibiotika berspektrum
- lakukan isolasi ternak yang sakit luas untuk melawan kuman,
- lengawasan dan pemeriksaan penyebab dari infeksi sekunder.
dilakukan secara ketat terhadap Pengobatan suportif dengan
sapi-sapi yang siap potong memberikan cairan elektrolit dan
4) Pengobatan : vitamin, dapat juga ditambah
dengan aspirin.
- dilakukan dengan injeksi
antibiotic atau sulfa c. Jembrana (rawa dewa)
- pengobatan dari luar, pada bagian 1) Penyebab : Virus
kulit diberikan dengan penicillin 2) Gejala:
powder - Demam tinggi pada umur 3 – 4
- ransumnya ditambahkan vitamin tahun
a guna memperkuat jaringan kulit - Tidak nafsu makan
b. P e n y a k i t I n f e c t i o u s B o v i n e - Pengeluaran air liur dan inggus
Rhinotracheitis (IBR) berlebihan
1) Penyebab : Bovine Herpes-virus - Permukaan kulit timbul bintik-
tipe1 yang termasuk dalam bintik merah yang sulit hilang
keluarga Herpetoviridae.
- Penurunan berat badan akibat
2) Gejala : nafsu makan menurun
- gejala–gejala pernafasan - Penyakit tidak mematikan tetapi
bervariasi dari yang ringan sampai dapat menimbulkan keguguran
broncho pneumonia (terutama bila menyerang ternak bunting
bila ada infeksi sekunder), diikuti
3) Pe ng obatan: Te trasik li n d an
dengan kenaikan suhu sampai
kloromfenikol
420C
- lesu, hipersalivasi dan adanya
busung pada konjungtiva d. Ingusan (Malignant Catarrhal Fever)
1) Penyebab : virus yang termasuk
31
kelompok gamma herpes virus Hewan akan menjadi kurus kering

seperti Rhadinovirus genus. karena tidak ada nafsu makan dan
2) Gejala: selalu disibukkan dengan
menggaruk-garukkan tubuhnya
- demam tinggi di atas 41 derajat
karena gatal, kulit benjol-benjol
celcius
dan apabila benjol-benjol pecah
- keluar cairan (ingus) dari hidung maka bulunya akan menjadi rontok.
dan mata
3) Pencegahan :
- kesulitan dalam bernapas
- Pencegahan dapat dilakukan
- depresi dengan menunjukkan dengan cara memisahkan hewan
perilaku sering bergerak-gerak yang sakit dari hewan sehat
(tidak bisa diam)
- Bersihkan kandang ternak dengan
- terkadang sering berbaring di menggunakan obat pencuci hama
lantai kandang
4) Pengobatan :
- gemetaran/kejang
Hewan yang sakit harus diobati
- penurunan kondisi dan kekurusan dengan pelbagai macam obat kudis
akibat nafsu makan menurun secara berganti-ganti (jangan satu
- terjadi lesi kulit macam saja), misalnya: belerang, air
- sering sembelit diikuti diarea tembakau dan lainlain.
yang berwarna merah seperti b. Penyakit Berak Darah (Coccidiosis)
darah 1) Penyebab :
3) Pencegahan : Berak darah disebabkan oleh
- memisahkan sapi-sapi yang sejenis protozoa yang dinamakan
memiliki gejala demam selama Eimeria yang dapat menyebabkan
tiga hari (ephermal) ke kandang berak darah pada anak sapi. Ada dua
karantina jenis Eimeria yang terkenal yaitu
- sanitasi kandang dengan ketat, Eimeria bovis dan Eimeria zuernii.
pemberian makan dan minum 2) Gejala:
yang bersih - Gejala awal ditandai dengan diare
4) P e n g o b a t a n : B e l u m a d a yang berlendir dan berbau busuk.
pengobatan khusus sehingga Kotorannya akan tampak adanya
tindakan preventif lebih darah yang semakin lama semakin
diutamakan. banyak. Kadang-kadang dijumpai
3. Causa Parasit gumpalan-gumpalan darah atau
tinja yang berwarna hitam, dan
a. Penyakit Kudis
bahkan disertai juga adanya darah
1) Penyebab : segar.
Penyakit kudis disebabkan oleh - Diare ini biasanya berlangsung 4
kutu sarkoptis yang bersifat sampai 14 hari, sehingga apabila
parasitis. Tungau ini akan berlangsung lama akan
menembus kulit mengisap cairan menyebabkan ternak menjadi
limfe dan memakan sel-sel lemah, kehilangan cairan tubuh dan
epidermis kurus.
2) Gejala : 3) Pencegahan :
32
- koksidiosis dapat dikendalikan - akibatnya kulitnya mengelupas

atau dicegah dengan menjaga dan timbul sisik-sisik pada kulit
kebersihan kandang, air minum bahkan dapat terjadi luka-luka
dan lingkungan sekitarnya pada kulit.
- manajemen pemberian pakan 3) Pengobatan : kutu penyebab
yang baik, menghindarkan sapi pediculosis dapat dibasmi dengan
dari memakan pakan yang jatuh insektisida seperti malathion,
ke tanah (tercemar dengan feses) azuntol, chlordane dan negasunt.
- memisahan ternak tua dan ternak d. Surra/Trypanosomiasis
muda 1) Penyebab : sejenis protozoa
-pembuatan program Trypanosoma evansi. Protozoa ini
antikoksidiosis dalam pakan hidup didalam darah penderita.
- melakukan karantina ternak yang Penyakit berjangkit dari hewan
baru masuk yang satu ke hewan lain melalui
gigitan lalat penghisap darah yang
- melakukan isolasi hewan yang
disebut Tabanus.
terkena koksidiosis dan
pengobatancara lainnya adalah 2) Gejala :
dengan - ternak (sapi atau kerbau) akan
- meminimalkan stres lingkungan tampak kurus, kulit kelihatan
(suhu, kelembaban dan faktor lain kotor dan terasa lemah atau letih.
yang meningkatkan resiko kadang-kadang ternak yang sakit
koksidiosis) dengan mengatur berputar-putar beberapa kali lalu
ventilasi dengan baik, pengaturan jatuh dan mati.
nutrisi yang baik, dan mengatur - dapat disembuhkan dengan obat
kepadatan kandang suntikan.
4) Pengobatan : 3) Pencegahan :
Berak darah dapat diobati dengan - hewan yang sakit pada siang hari
memberikan obat-obatan sulfa harus ditempatkan dalam
diantara nya sulfamethazine kandang yang gelap.
sulfaguanidine. 4) Pengobatan : Untuk pengobatan,
c. Pedicu belum ada pengobatan yang
1) Penyebab : berhasil dengan baik.
- kutu yang menghisap darah (ordo e. Scabies
amphora): haemato pinus 1) Penyebab :
eurysternus dan lino gnathus Skabies disebabkan oleh tungau
bovis, kudis yang ukurannya sangat kecil.
- kutu yang menggigit (ordo Beberapa spesies tungau yang
mallohasa); bovicola bovis dapat menyebabkan skabies antara
2) Gejala : lain:
- hewan yang terkena penyakit ini - Sarcoptes scabei, yang dapat
akan terasa gatal sehingga untuk menyerang berbagai ternak dan
menghilangkan rasa gatal ternak manusia
menggesek-gesekkan badannya - Psoraptes ovis yaitu yang
pada benda-benda keras. menimbulkan kudisan pada
kambing, domba dan sapi
33
- C. chariopsis yaitu tungu kudis berkurang, kadang-kadang sapi

pada ternak kuda menjadi busung pada berbagai
2) Gejala sakit bagian tubuhnya
- penderita tampak merasa gatal, 3) Pencegahan :
karena selalu menggaruk, - pembasmian penyakit ditunjukan
menggigit-gigit tubuhnya dan pada pembasmian siput, bekicot,
menggesek-gesekkan badannya tidak membiarkan air tergenang.
yang kudisan pada dinding - memberikan copper sulphate
kandang atau pepohonan dilapangan pengembalaan, hal ini
sehingga terjadi luka dilakukan karena perkembangan
- terjadi perdarahan di kulit akibat cacing hati oleh siput sebagai
lukaluka hospes perantara
- dari luka sering mengeluarkan 4) P e n g o b a t a n : p e m b e r i a n
cairan yang kemudian Hexachlorophene
menggumpal membentuk lepuh- g. Cacing Perut
lepuh bernanah
1) Penyebab : cacing dari species
- pada penyakit yang sudah Haemonchus sp dan Trichostrongy-
berlangsung lama maka kulit lus
menjadi tebal dan mengeras,
Cacing –cacing yang hidup di dalam
melipat-lipat dan gundul karena
abomasums dan usus. Haemonchus
bulu di bagian tersebut rontok.
sp dan Trichostrongylus yaitu
3) Pencegahan : cacing gilik yang ukurannya kecil.
- pencegahan scabies dilakukan Cacing lambung tinggal dalam
dengan cara menjaga sanitasi lambung asam (abomasum) ternak
ternak, kandang dan lingkungan domba, kambing ataupun sapi.
kandang Cacing lambung sangat berbahaya,
- ternak yang sakit harus diisolasi karena selain menghisap darah,
dan jangan sampai terjadi kontak daya berkembang-biakannya
dengan ternak yang sehat sangat tinggi.
4) Pengobatan : 2) Gejala :
- pemberian obat suntik ivomec - ternak penderita tampak pucat
karena kekurangan darah anemia
- skabies dapat diobati dengan
sampai odema pada beberapa
benzoas benzillicus 10% yang
rongga tubuh
dioleskan pada luka
- kondisi menurun,pertumbuhan
- bila digunakan untuk merendam
lambat, berat badan turun
ternak (dipping) maka konsentrasi
yang digunakan 0,05%-0,06% - kotoran encer, diare
f. Cacing Hati 3) Pencegahan :
1) Penyebab : cacing Fasiola sp - hindarkan kepadatan populasi
(F.hepatica) ternak didalam kandang atau di
lapangan pengembalaan
2) Gejala :
-j a n g a n s e k a l i - k a l i
- ternak penderita menjadi kurus,
lesu pucat, berat badan
34
mengembalakan pedet di padang 2) Gejala :

penggembalaan yang habis - pada sapi betina akan terlihat
dipakai oleh sapi dewasa adanya radang endometrium dan
- pakan yang diberikan harus cukup radang vagina, yang ditandai
dan menguatkan tubuh sehingga dengan keluarnya lendir yang
pedet tidak terlalu peka terhadap bernanah dari vulva
infeksi cacing karena pada pedet - pada sapi jantan ditandai dengan
yang sehat cacing-cacing yang ada adanya peradangan pada penis
dalam perut akan mati dengan dan rongga kulup
sendirinya karena tidak bisa
3) Pencegahan :
berkembang
Pencegahan dapat dilakukan
4) Pengobatan : pemberian obat
dengan mengganti perkawinan
cacing anthelimentic secara
secara alami dengan kawin suntik
periodik
(IB).
h. Cacing Paru (husk)
4) Pengobatan :
1) Penyebab : cacing –cacing yang
- ternak yang terinfeksi diisolasi
tinggal dan bertelur dalam paru-
dan harus diistirahatkan dari
paru
aktivitas seksual selama 90 hari
2) Gejala :
- pada sapi-sapi betina yang
- awalnya ternak yang sakit terinfeksi hendaknya diobati oleh
berulang kali batuk- dokter hewan. obat yang dipakai
batuk,pernafasan meningkat lebih adalah natrium yodida dan
cepat bonoflavin
- kondisi tubuh menurun,kurus - untuk sapi jantan pengobatan
,kehilangan berat badan tidak perlu dilakukan karena
3) Pencegahan : pejantan merupakan sumber
- sebaiknya sapi merumput di penular penyakit sehingga
lapangan rumput yang kering sebaiknya dipotong saja
- memberikan air minum yang j. Belatungan (myasis)
bersih pada sapi 1) Penyebab : luka tidak ditutup
- hindarkan penggunaan pupuk perban terinfeksi larva/belatung.
kandang dilapangan 2) Gejala :
penggembalaan yang berasal dari - terdapat larva lalat/belatung
kotoran sapi penderita penyakit dibagian tubuh yang luka
cacing ini
3) Pengobatan :
4) Pengobatan : pemberian obat
- belatung yang terlihat diangkat
cacing anthelimentic secara
dan yang tidak terlihat dibasmi
periodic
dengan insektisida atau obat
i. Penyakit Kelamin Menular gusaneks
1) Penyebab : 4. C a u s a K e s a l a h a n M a n a j e m e n
Penyakit ini disebabkan oleh Pemeliharaan
sejenis protozoa yang dikenal a. Bloat
dengan nama Tricomonas fetus.
1) Penyebab : tersumbatnya saluran
35
gas dalam tubuh sapi, akibatnya - mata sapi tampak melotot dan
pencernaan tidak lancar dan bagian tidak bersinar, sapi tidak mau
perut rumen membesar. Ini dapat makan, hidung kering dan khaki
dilihat dari bagian perut sapi dingin.
sebelah kiri, apabila sapi kembung 3) Pencegahan :
pasti akan terlihat membesar.
- pemberian vitamin D dengan
Penyebab utama sapi terserang
dosis 20-30 juta unit International
kembung adalah rumput -
per hari.
rumputan yang basah, kurang
berserat. 4) Pengobatan :
6) Gejala: - sapi yang sedang sakit dapat
diobati dengan suntikan intravena
- perut terasa kembung, hewan
250-500 cc, 20% kalsium
mengerang-ngerang dan mulut
glukonate
berbau busuk.
- apabila sapi belum juga sembuh
- hewan terlihat lemah, tidak mau
maka dapat diulang 2-3 kali
berdiri dan tidak mau makan.
c. Keracunan
- kadang-kadang diserai dengan
mencret. 1) Botulisme
7) Pencegahan : a) Penyebab :
- hewan tidak dikeluarkan terlalu Botulisme adalah suatu
pagi dan jangan memberikan keracunan yang disebabkan oleh
makanan yang berlebihan atau toksin Clostridium batulinum.
berikanlah hijauan yang segar dan Dikenal ada 5 tipe Clostridium
bersih. batulinum yaitu Clostridium
batulinum tipe A, B, C, D dan E.
8) Pengobatan : pengobatannya dapat
Dari semua tipe ini yang biasanya
dilakukan dengan meminta
berbahaya bagi ternak adalah
pertolongan kepada dokter hewan.
tipe C dan D. Keracunan ini terjadi
b. Milk fever apabila ternak makan makanan
1) Penyebab : kekurangan zat kapur yang busuk yang terkontaminasi
dalam darah. Milk fever terjadi oleh Clostridium batulinum.
apabila persediaan Ca jaringan b) Gejala :
tidak cukup untuk memenuhi Ca
- Keracunan ini ditandai dengan
yang diperlukan dalam produksi air
kelemahan otot yang dengan
susu.
cepat berkembang menjadi
2) Gejala : kelumpuhan, hewan sukar
- gejala permulaan yang tampak menelan, lidah membengkak,
adalah sapi terlihat jalannya dan tenggorokan mengecil.
goyang ke kiri dan ke kanan dan - Dalam waktu singkat biasanya
apabila tidak cepat diobati maka terjadi kematian.
sapi akan jatuh dan berbaring
c) Pencegahan :
dengan bertumpu pada dada dan
kepala menghadap ke daerah lipat - Membersihkan tempat pakan
paha. secara rutin
- sapi tidak dapat berdiri lagi. - Menjaga pakan tetap dalam
kondisi baik
36
- Pakan yang sudah lama dan dengan keadaan ternak yang

berjamur jangan diberikan ke merasa mengantuk yang tidak
ternak dapat dihindarkan.
d) Pengobatan : - terjadi kejang-kejang dan
- Batulisme biasanya berakibat akhirnya terjadi kelumpuhan
fatal, usaha pengobatan pada 5. Causa Kegagalan Metabolisme
penderita keracunan ini tidak a. Penyakit sapi gila (mad cow disease)
banyak memberikan hasil. adalah gangguan pada otak yang
- Apabila keracunan ini dapat disebabkan oleh infeksi prion (protein
diketahui sejak dini, maka abnormal pada hewan ternak). Prion
pemberian antitoksin banyak ditemukan di beberapa bagian
botulisme kemungkinan dapat tubuh hewan ternak, seperti di otak,
menolong penderita. mata, dan saraf tulang belakang. Jika
2) Aflatoksikosis sudah menyerang otak, prion akan
berkembang dan merusak sistem
Aflatoksikosis adalah suatu kondisi
saraf.
pada berbagai jenis ternak
termasuk juga ternak ruminansia b. Ketosis adalah meningkatnya kadar
yang mengalami keracunan karena keton dalam darah dan glukosanya
terdapatnya afloksin di dalam rendah, akibat dari gangguan
pakan. Aflatoksikosis sering metabolism karbohidrat. Gejala sakit :
dihasilkan oleh aspergillus flavus nafsu makan turun; lesu; lumpuh;
yang tumbuh dalam pakan yang tercium bau aceton di dalam susu,
mengandung kacang atau bungkil urine dan nafas; air susu berkurang.
kacang. Pencegahan : dengan memberikan
konsentrat yang melebihi
Gejala :
kebutuhannya dalam dua minggu
- ternak akan terlihat mengantuk, terakhir masa kering dan dua minggu
lemah, nafsu makan hilang, pertama pada masa permulaan laktasi.
terganggu pertumbuhannya dan Pengobatan : injeksi hormon ACTH
bulu kasar (Adeno Corticotropic Hormone) atau
- apabila sudah payah maka ternak dengan korticosteroid. Peningkatan
akan sempoyongan, kekakuan kadar gula dalam darah dengan injeksi
gerak, kejang dan lumpuh larutan glukosa 50%.
3) Keracunan HCN 6. Causa Lain
Keracunan ini disebabkan oleh a. Bronkhitis
senyawa glukosida yang 1) Penyebab :
mengandung HCN. Beberapa
- faktor kimiawi yaitu bahan kimia
glukosida cyanogenetik misalnya
atau gas yang merangsang.
pada phaseolunatin yang di
kandung legume dari species - faktor fisik seperti debu,
phaseolus lunatus (koro), linamarin perubahan suhu udara yang
yang dikandung oleh cassava mendadak.
(singkong) dan lain-lain. - infeksi bakterial.
Gejala : 2) Gejala :
- keracunan HCN dapat ditandai Batuk-batuk, stadium akut dapat
berlangsung 2-3 hari, batuk-batuk
37
yang diikuti lendir banyak. perlukaan mokosa uterus

3) Pencegahan : - uterus harus dijaga agar tidak
Usaha pencegahan dapat dilakukan terkontaminasi oleh bakteri dan
dengan menaruh ternak-ternak ke kotoran
dalam kandang yang hangat dan - mucosa uterus dibersihkan
bersih. dengan desinfektan ringan
4) Pengobatan : misalnya KMnO4
Ternak dapat diobati dengan obat -S e l a n j u t n y a u n t u k
batuk. mengembalikan uterus kedalam
rongga perut dengan cara seluruh
b. Prolapsus Uteri
bagian uterus yang menonjol
Prolapsus uteri adalah penyembulan keluar diangkat lebih tinggi
mukosa uterus dari badan melalui daripada vulva.
vagina, yang dapat terjadi total atau
- Bagian yang terdekat dengan
bagian dan biasanya terjadi setelah
vulva dimasukkan kembali
ternak beranak.
dengan cara menguak bibir vulva.
1) Penyebab :
- Selanjutnya perlu disuntikkan
Prolapsus disebabkan oleh antibiotika untuk mencegah
meningkatnya produksi hormon infeksi oleh bakteri.
oxitocin pada saat beranak,
c. Diplasia abomasums
sehingga meskipun foetus telah
lahir, gerak peristaltik dan Displasia abomasum adalah
perejanan urat daging masih perpindahan letak abomasum dari
berlangsung terus menerus dengan posisi normalnya dalam rongga
kuat. abdomen ke sebelah kiri rumen atau
ke sebelah kanan, medial dan depan.
2) Gejala :
Abomasum secara normal berada di
Terlihat penyembulan mukosa lantai abdomen, sebelah ventral dan
uterus dari badan melalui vagina, kanan dari rumen dan retikulum. Pada
yang dapat terjadi total atau bagian kejadian displasia, kurvatura mayor
dan biasanya terjadi setelah ternak abomasum akan naik di antara kantung
beranak. buntu anterior rumen dan retikulum,
3) Pengobatan : dan terjepit antara kantung dorsal
Panggil dokter atau orang yang rumen dan dinding abdomen sebelah
sudah ahli untuk menangani kiri.
prolapsus uteri. Terapi yang 1) Penyebab :
dilakukan untuk mendapatkan - penurunan intake pakan selama
reposisi yang baik dan mencegah pre-partus (anoreksia)
terjadinya infeksi oleh bakteri, pada
- pengosongan isi abdomen post-
waktu melakukan reposisi perlu
partus
diperhatikan hal-hal sebagai
berikut: - terlalu banyak pakan konsentrat
dan produksi volatil fatty acid
- tangan harus steril dan kuku harus
(vfa) yang tinggi
pendek pada saat melakukan
repesisi untuk mencegah - hipokalsemia
38
- metritis bagian samping bawah bila kita

- mastitis melakukan inspeksi dari
belakang
- diare
- terdengar suara nyaring
- ketosis (asetonemia)
berdenting saat jari dijentikkan
- kurang intake pakan berserat ke bagian yang kembung, suara
- diet tinggi protein kasar ini dapat didengar dengan
- ulkus abomasum menggunakan stetoskop, suara
ini karena abomasum bagian atas
- atoni abomasum
yang mengalami pergeseran akan
- produksi susu yang tinggi terisi dengan gas
- obesitas - pada beberapa kasus akan terjadi
- umur tua dan predisposisi genetic penurunan jumlah feses serta
Dari berbagai faktor penyebab kondisi diare
tersebut umumnya anoreksia dan 3) Pencegahan :
atoni abomasum yang Memberikan pakan berserat yang
menghasilkan akumulasi gas dan cukup
cairan karena rumen tidak dapat
4) Pengobatan :
mengisi abomasum secara normal,
sehingga abomasum menjadi - Displasia abomasum dapat
membesar dan lebih mudah untuk diterapi dengan cara operasi,
terjadi displasia. tetapi operasi displasia
abomasums dapat menyebabkan
Faktor predisposisi terjadinya
beberapa komplikasi, antara lain
displasia abomasum adalah atoni
peritonitis, selulitis, eviserasi
abomasum, mungkin akibat
abomasum, dan obstruksi
makanan penguat terlalu banyak
intestinal.
dan adanya kepekaan herediter
untuk terjadinya displasia. Kausa - Pertolongan sederhana yang
mekanis yang dapat menyebabkan dapat dilakukan tanpa operasi
displasia abomasum adalah uterus yaitu semua kaki sapi diikat,
gravid yang mengangkat rumen ditelentangkan kemudian
dari dasar abdomen dan badannya digoyang-goyang ke
bersamaan dengan itu mendorong kanan dan ke kiri beberapa kali.
abomasum ke kranial dan ke kiri. Dengan cara ini kejadian
Sapi yang aktif dalam masa berahi displasia abomasum juga dapat
mempermudah terjadinya suatu disembuhkan.
displasia.
2) Gejala :
- pada awal kejadian, da ditandai
dengan menurunnya nafsu Sejarah Perkembangan Penemuan Obat
makan secara mendadak serta
Sebagian besar obat yang sekarang
adanya distensi perut
digunakan memang umumnya ditemukan
- penderita merasa tidak tenang dalam abad ini, namun demikian sebenarnya
karena rasa sakit yang timbul usia kimia medisinal sudah cukup tua. Dengan
- bentukan kembung asimetris coba-coba telah diketahui bahwa beberapa
39
bahan alam dan jenis minuman tertentu lalu meluas ke Byzantium dengan pusatnya
ternyata efektif untuk meredakan atau Constantinopel. Orang-orang Arab
melawan penyakit tertentu, hal ini telah lama mengembangkan studi dan penjajahannya ke
dilakukan. Catatan-catatan yang tertua dari Barat lagi yakni ke kota-kota di Spanyol seperti
kebudayaan Cina, India, Amerika Latin dan Cordoba, Toledo dan lain-lain. Bagdad menjadi
Timur Tengah memaparkan peracikan tanaman ibukota kekhalifahan Timur. Pemerintahan ini
dan pemakaiannya untuk pengobatan. Sejak mengembangkan ilmu pengetahuan,
4.500 tahun yang lampau Kaisar Cina Shen pengobatan dan farmasi serta mendorong
Nung menyusun sebuah buku tentang koleksi, penyalinan dan penerjemahan
rerempah dan mengamati efek antidemam dari manuskrip-manuskrip Yunani sehingga karya-
ch'ang shang, suatu tumbuhan yang karya Hippocrates, Galen, Dioscorides
belakangan diketahui mengandung alkaloida diterjemahkan ke dalam Bahasa Arab.
antimalaria. Terjemahan ini ternyata dapat melestarikan
Hommer, dalam bukunya Odyssey, karya-karya Yunani klasik tersebut sehingga
menceritakan bahwa tanah subur Mesir kaya membebaskannya dari kepunahan.
akan tumbuhan dan banyak di antaranya yang Pada abad ke-8, farmasi dan kedokteran
berfaedah untuk kesehatan, walaupun banyak menjadi suatu cabang ilmu yang terpisah.
pula yang beracun. Sejumlah besar racikan Pemisahan ini dikukuhkan dengan undang-
dipaparkan dalam papirus. undang. Farmasi Arab mendatangkan obat-
Pada abad ke-4 Sebelum Masehi, seorang obat seperti senna, kamfer, kelembak, muska,
Yunani yaitu Hippocrates meletakkan dasar cengkih dan raksa dari berbagai tempat. Toko-
disiplin pengobatan dan memperkenalkan toko para apoteker secara rutin diperiksa dan
pemakaian garam-garam logam untuk menerima hukuman bilamana menjual obat-
berbagai macam gangguan kesehatan. Lima obat yang lancung. Alkhemi dinyatakan
ratus tahun kemudian Galen dari Pergamon, sebagai pemula ilmu pengobatan Arab.
orang Romawi, di samping melakukan Berdasarkan gagasan alkhemi dikembangkan
penelitian rinci tentang anatomi hewan, juga pemikiran dibuatnya satu elixir polivalen, obat
merupakan seorang herbalis yang meyakinkan, segala penyakit. Elixir ini dipikirkan sebagai
juga menggunakan garam-garam berbagai ''emas yang terminum'' . Dalam penelitian
logam, bijih tembaga, bijih zink, besi sulfat dan mengenai hal ini ditemukan aqua regia dan
kadmium oksida serta memperkenalkan cara- asam-asam kuat. Barangkali inilah asal mula
cara penetapan kadar berbagai sediaan kimia farmasi. Pengobatan dan farmasi yang
dengan maksud untuk mengontrol kualitas dan dilestarikan dan dikembangkan oleh orang
kuantitas dosis pemberian obatnya. Arab merupakan paduan dari pengobatan
Yunani, Yahudi, astrologi dan okultisme Mesir
Selama menaklukkan Persia, Asia Minor,
dan India. Beberapa ilmuwan Arab yang dapat
Afrika Utara dan Eropa Selatan umat Islam
dikenal waktu itu Adalah Rhazes (865-925)
mewarisi kebudayaan orang-orang yang
yang seangkatan dengan Hippocrates,
diperanginya. Arab menjajah Persia pada kira-
Aretaceus dan Sydenham. Deskripsinya
kira tahun 650 M. dan mereka berbaur dengan
tentang cacar dan dan campak dianggap begitu
orang-orang Kristen Nestorian yang telah
hidup dan lengkap. Continens, satu
memiliki ilmu dan seni Yunani. Buku-buku
ensiklopedi pengobatan yang disusunnya,
Yunani diterjemahkan ke dalam Bahasa Arab
yang telah diterjemahkan dalam bahasa Latin
sehingga budaya Yunani dan Arab bersama-
banyak berisi berbagai eksperimen terapi.
sama dipelajari secara terpadu. Setelah
runtuhnya kekaisaran Romawi, kebudayaan ini
40
Ali Abbas (994) adalah pengarang dari Pada abad ke-18, seorang Inggris, Withering
''Buku Diraja'' suatu risalah pengobatan yang memperkenalkan pemakaian ekstrak
telah diterjemahkan dalam bahasa Latin dan tumbuhan digitalis untuk pengobatan penyakit
memuat antara lain tentang anatomi. gembur-gembur, yaitu sakit lemah jantung
Avicenna (980-1037) adalah orang yang yang gejalanya ditandai dengan akumulasi
dijuluki Pangeran Tabib. Dia menulis lebih dari cairan secara berlebihan pada bagian bawah
100 karya dan yang pertama-tama membuat dari tungkai penderita. Dia memakai ekstrak ini
deskripsi tentang sifat-sifat asam sulfat dan atas nasihat orang-orang desa yang telah
alkohol. Dia pula yang memperkenalkan pil bertahun-tahun memakai elixir ini. Ini
opium untuk menyembuhkan batuk dan merupakan satu contoh penyelidikan bagi ahli
ekstrak colchici untuk mengobati reumatik. obat dalam menjejaki dan mengembangkan
Kedua jenis obat ini masih dipakai sampai bahan obat penuntun dari budaya tradisional.
sekarang. Orang-orang Arab melakukan Zat aktifnya, glikosida digitalis, sampai
perbaikan-perbaikan terhadap produk- produk sekarang masih dipakai untuk pengobatan
farmasi dan membuatnya menjadi lebih elok penyakit gagal jantung yang cukup
dan lebih enak. Farmasi dan materia menakutkan itu.
medikanya tetap hidup sepanjang abad. Walaupun diakui bahwa penemuan-
Di Eropa pada awal abad ke-16, Paracelcus penemuan tersebut merupakan sesuatu yang
menampilkan khasiat garam-garam stibium sangat berharga bagi manusia tetapi satu
sebagai obat serbaguna. Selama satu periode kenyataan bahwa baru pada 150 tahun terakhir
terapi logam mendominasi resep-resep ini, berkat pesatnya kemajuan ilmu
tradisional. Salah satu pengobatan rerempah pengetahuan, jumlah dan jenis obat
yang terbesar diperkenalkan di Eropa pada berkembang sedemikian melimpah.
abad ke-17 oleh misionaris Jesuit yang Pada tahun 1828 Wohler, yang berhasil
menyertai Conquistador Spanyol dalam mensintesis urea dari senyawa-senyawa
eksplorasinya ke jantung Amerika Selatan. anorganik, menyingkapkan bahwa pada
Rempah yang diperkenalkan adalah klika kina dasarnya tidak ada yang misterius tentang
yang diperoleh dari Indian Amerika Selatan senyawa organik dan meletakkan dasar-dasar
yang telah lama menggunakannya sebagai kimia organik.
obat untuk melawan demam yang menggigil. Sejak saat itu, para ahli telah mampu untuk
Segera obat tersebut menjadi terkenal di Eropa mensintesis senyawa-senyawa yang
sebagai obat untuk demam, menggigil dan berstruktur kompleks, termasuk banyak di
malaria. Dua abad berikutnya yakni pada tahun antaranya senyawa yang terdapat dalam alam;
1820 zat aktifnya yakni kuinina, baru dapat dan banyak pula yang tidak, yang ternyata aktif
diisolasi. Walaupun sejumlah besar obat-obat farmakologis. Jadi senyawa penuntun tidak
organik yang berasal dari tumbuhan lagi menjadi monopoli senyawa alam.
ditemukan pada abad ke-16 dan 17 itu, namun
Sumber:
karena kemajuan ilmu kimia organik kalah
cepat daripada kimia anorganik maka obat- http://islamudinahmad.com/tulisan/artikel-
obat yang berasal dari mineral tetap lebih artikel/lain-lain/sejarah-perkembangan-
disukai. penemuan-obat/
41
Untuk menambah wawasan lebih jauh Kemudian isikan pada Lembar Kerja Siswa
mengenai materi bab ini, kalian dapat Pencegahan Penyakit!
mempelajari secara mandiri melalui internet. LEMBAR KERJA SISWA
Beberapa website yang dapat kalian kunjungi
PENGOBATAN PENYAKIT
adalah sebagai berikut:
1. Tanggal dan waktu praktik : ……………….........
2. Tempat praktik : ……………….........
3. Alamat peternakan : ……………….........
4. Nama pemilik peternakan : ……………….........
5. Penyakit yang pernah menyerang ternak di
peternakan tempat praktik
1. a. Nama penyakit:
b. Ciri-ciri penyakit:
c. Obat yang diberikan:
d. Dosis obat:
e. Cara pengobatan:
f. Hasil pengobatan:
https://www.situs-peternakan.com/penyakit-ingusan-malignant-catarrhal-
d. Dosis obat:
fever-penyakit-yang-sering-menyerang-sapi-bali/
e. Cara pengobatan:
http://www.majalahinfovet.com/2007/10/kasus-cacingan-pada-ruminansia-
sapi.html f. Hasil pengobatan:
https://sapi.co.id/blog/2017/12/03/tips-jika-sapi-terkena-kembung/
https://www.sapibagus.com/cara-mengatasi-penyakit-tuberkulosis-pada-sapi/
d. Dosis obat:
e. Cara pengobatan:
Buatlah makalah tentang penanganan f. Hasil pengobatan:
penyakit yang menyerang ternak kambing dan 6. Tindakan pencegahan penyakit yang
domba di Indonesia! Makalah disusun sesuai dilakukan oleh pihak peternakan tempat
kaidah penyusunan karya ilmiah. praktik sehingga terhindar dari penyakit
yang pernah menyerang antara lain:
No Tindakan yang dilakukan
praktik 1.
2.
Datangilah peternakan sapi potong yang
ada di daerahmu! Lakukan pengamatan dan 3.
wawancara untuk mendapatkan informasi 4.
tentang pengobatan penyakit ternak yang
dipelihara! 5.
42
1. Pengobatan adalah proses pemberian obat 10. Penyakit antraks adalah penyakit yang
pada ternak dalam rangka mengobati ternak disebabkan oleh bakteri Bachillus
yang sedang sakit. anthraxis.
2. Obat tradisional sering digunakan oleh
peternak yang berada di pedesaan dengan
alasan harganya yang relatif lebih murah. penilaian harian
Selain itu juga karena bahan-bahan yang
digunakan untuk pembuatan racikan obat
1. Seekor sapi mengalami kembung perutnya,
tersedia di sekitar wilayah peternak atau
bila perus dipukul dengan tangan akan
mudah diperoleh.
berbunyi nyaring. Apa nama penyakit
3. Penyakit pada ternak sapi dapat disebabkan tersebut dan bagaimana cara
oleh kuman penyakit maupun oleh penanggulangannya? Jelaskan!
kesalahan manajemen dan metabolism
2. Sapi potong dapat mengalami sakit karena
tubuh ternak.
adanya infeksi dari kuman penyakit.
4. Kuman penyebab penyakit dapat berupa Sebutkan 3 penyakit sapi potong yang
virus, bakteri maupun parasit. disebabkan oleh virus!
5. Contoh penyakit yang disebabkan oleh 3. Jelaskan perbedaan antara injeksi subcutan
bakteri : Salmonellosis; Septicaemi dengan injeksi intramuscular!
Epizootica/ SE/Ngorok; Tubercullosis/TB;
4. Sebutkan macam penyakit yang menyerang
Enterotoksemia; Calf Scours/Mencret (pada
sapi potong karena defisiensi nutrient
pedet); Navel ill/Radang Pusar;
pakan!
Diphtheria/Cacar Mulut; Anthrax/Radang
Limpha; Black Leg/Radang Paha; 5. Bagaimana pencegahan penyakit anthrax?
Brucellosis/Keguguran Menular/Kluron Jelaskan!
Menular; Tetanus; dan lain-lain.
6. Contoh penyakit yang disebabkan oleh
virus : Apthae Epizootica / AE / Penyakit
Mulut dan Kuku / PMK; Malignant Catharhal
Fever / MCF; Bovine Viral Diare/ BVD / Diare
ganas; nfection Bovine Rhinotracheitis/ IBR
/ Radang Vulva; Jembrana; dan lain-lain.
parasit : Leptospirosis; Anaplasmosis;
Surra/Trypanosomiasis; Fascioliasis;
Paramphitomiasis; Scabies; Cacing Hati;
Cacing Gelang; Cacing Tambang; Cacing
Kulit; dan lain-lain.
kesalahan manajemen pemeliharaan :
defisiensi Vitamin A; defisiensi Mineral;
Titani; Milk fever; Struma; Bloat; dan lain-
lain.
kegagalan metabolisme tubuh adalah
penyakit sapi gila (mad cow disease).
43
BAB III
RECORDING TERNAK
1. Setelah mempelajari materi tentang recording ternak, peserta didik mampu

menjelaskan recording ternak dengan tepat.
menerapkan recording ternak dengan benar.
melakukan recording ternak dengan tepat.
Recording Ternak
Recording Macam Recording Melakukan Recording
-Pengertian -Identitas -Format Recording

-Komponen Recording -Dokumentasi -Pelaksanaan Recording
-Manfaat Recording -Catatan Khusus
-Sertifikat Ternak
recording – pengertian recording – komponen recording – manfaat recording – macam

recording – identitas – dokumentasi – catatan khusus – sertifikat ternak – format
recording – pelaksanaan recording
44
A. Recording 3. Manfaat Recording

1. Pengertian Recording /pencatatan mempunyai
Recording berasal dari kata Record, banyak manfaat bagi peternakan yang
artinya catatan atau rekaman. Recording melaksanakannya. Secara umum
adalah catatan segala kejadian manfaat dari sistem recording ini
mengenai ternak yang dipelihara yang diantaranya adalah :
dapat memberikan informasi yang a. mumudahkan dalam mendapatkan
diperlukan untuk membuat keputusan informasi lengkap tentang ternak yang
yang objektif didasarkan atas fakta yang dipelihara
ada, sehingga keputusan yang dibuat b. memudahkan pengenalan terhadap
merupakan keputusan yang baik. ternak, terutama recording yang
Pencatatan ternak (recording) terpasang langsung pada ternak
merupakan salah satu kegiatan penting ataupun di dekat ternak seperti anting
dari beberapa kegiatan yang dilakukan telinga (ear tag), pengkodean ternak,
dalam usaha peternakan. penamaan, papan nama, foto,
2. Komponen Recording pemberian ciri-ciri pada ternak;
Dalam pengelolaan peternakan c. memudahkan dalam melakukan
modern, pencatatan (recording) menjadi penanganan, perawatan maupun
sangat penting. Hal ini disebabkan pengobatan pada ternak, berdasarkan
karena jumlah ternak yang dikelola tidak catatan-catatan yang dimiliki;
sedikit. Komponen pencatatan ternak d. m e m u d a h k a n m a n a j e m e n
yang harusnya mendapat perhatian pemeliharaan terutama jika ternak
antara lain: tersebut membutuhkan perlakuan
a. jumlah populasi, khusus;
b. jumlah pemberian pakan, e. m e n g h i n d a r i d a n m e n g u r a n g i
c. j u m l a h p r o d u k s i h a r i a n y a n g kesalahan manajemen pemeliharaan,
dihasilkan (pertambahan bobot badan, pengobatan, pemberian pakan dan
produksi susu, produksi telur) lain-lain;
d. konsumsi ransum, f. memudahkan dalam melakukan
seleksi ternak sehingga didapatkan
e. jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan,
ternak yang unggul, melalui sertifikat
f. tingkat kematian (mortalitas) ternak ternak, catatan kesehatan, berat lahir,
yang dipelihara, dan lain-lain;
g. penyakit yang menyerang, g. m e n g h i n d a r i t e r j a d i n y a k a w i n
h. riwayat kesehatan (medical record), keluarga (inbreeding);
I. o b a t - o b a t a n a t a u v a k s i n y a n g h. menjadikan pekejaan lebih efektif dan
dibutuhkan, efisien (waktu, tenaga dan biaya)
j. data kelahiran ternak, dan lain-lain. terutama dalam sebuah usaha
peternakan yang besar.
Semakin lengkap data maka semakin
mudah seorang peternak melakukan i. memudahkan pihak manajemen dalam
evaluasi kinerja kegiatan usahanya dan monitoring, controlling, evaluasi dan
semakin mudah seorang peternak dalam pengambilan keputusan kegiatan
mengambil keputusan yang berkaitan usaha
dengan kegiatan usaha peternakannya.
45
j. memudahkan dalam mengevaluasi b. Penandaan fisik

usaha, untuk mengetahui keuntungan Penandaan fisik ternak dapat
yang diperoleh serta sebagai dasar dibedakan menjadi dua yaitu
perencanaan pengembangan usaha. penandaan semi permanen dan
Lebih luas sistem recording berguna penandaan permanen.
sebagai perekam informasi tentang 1) Penandaan semi permanen
profil produksi ternak di suatu daerah,
Penandaan semi permanen adalah
faktor-faktor pendukung dan
penandaan pada ternak yang
penghambatnya, serta sebagai sumber
bersifat sementara waktu atau
data untuk kepentingan seleksi ternak.
mudah diganti sesuai kepentingan
Sistem pencatatan/ recording yang
perusahaan sehingga jika sewaktu-
dilakukan dalam usaha peternakan dapat
waktu diperlukan mudah
bervariasi sesuai dengan tujuan usaha
dihilangkan atau diganti.
(breeding atau fattening) dan jenis ternak
Penandaan semi permanen sering
yang dipelihara. Sebagai contoh, pada
disebut dengan penandaan
usaha breeding, kegiatan pencatatan/
temporer. Contoh penandaan semi
recording aspek-aspek reproduksi
permanen antara lain :
menjadi hal yang utama; sedangkan
pada usaha penggemukan/fattening, a) Ear tag
Average Daily Gain (ADG) merupakan Ear tag adalah tanda telinga yang
parameter yang penting dalam berbentuk anting terbuat dari
mengetahui tingkat pertumbuhan plastik/logam dengan nomor
ternak. Jenis ternak yang dipelihara juga yang mudah dibaca. Keuntungan
menentukan aspek-aspek yang dicatat penandaan dengan ear tag
dalam sistem recording. adalah dapat mencegah
B. Macam Recording terjadinya kesalahan/
tertukarnya nomor. Sedangkan
Untuk memudahkan pemahaman
kerugiannya adalah dapat
tentang recording, maka dibuat
hilang/jatuh.
penggolongan recording. Secara umum,
recording digolongkan menjadi recording b) Kalung leher
identitas, recording dokumentasi, recording Kalung leher adalah kalung yang
catatan khusus dan recording sertifikat dilengkapi dengan kode nomor
ternak. sa pi bergu n a seb a gai c i ri
Berikut ini penjelasan tentang kepunyaan. Kalung biasanya
penggolongan recording : terbuat dari rantai, kulit atau
nilon yang digantungi plastik
1. Identitas
bernomor. Pada kalung yang
Setiap ternak diberi identitas agar terbuat dari kulit biasanya nomor
lebih mudah dalam pengenalan ternak. sudah tertera pada kalung,
Identitas ternak dapat dibagi lagi sehingga tidak perlu digantungi
menjadi tiga, yaitu : plastik bernomor. Ukuran kalung
a. Identifikasi fisik biasanya sepanjang 0,75 – 1 m
Identifikasi fisik meliputi ciri-ciri untuk pedet dan 1,1 – 1,35 m
fisik misalnya warna bulu, konformasi untuk sapi dewasa, dengan plat
tubuh, bulu sekitar mata, tanduk, kaki, nomor yang berukuran sekitar 15
bentuk telinga, punuk, dll. cm. Kerugian pemakaian kalung
leher yaitu kalung mudah hilang
46
dan penggunaannya harus cepat dan mudah karena sapi

disesuaikan dengan yang ditandai sekaligus dihitung.
pertumbuhan ternak. Sedangkan Penandaan biasanya pada
keuntungannya adalah sapi tidak daerah pinggul. Alat untuk
kesakitan (karena tidak dilukai), penandaan memakai cat, krayon,
tidak menderita cekaman (stress) semen atau kertas berperekat.
dan tidak memerlukan Penandaan dilakukan dengan
ketrampilan kusus untuk coretan atau penempelan
pemasangan kalung. langsung pada pinggul,
c) Gelang kaki penyemprotan atau dengan cara
ditembakkan. Penandaan
Gelang kaki adalah penandaan
dengan penyemprotan dilakukan
dengan memasang gelang kaki
dengan jarak 20 – 50 cm. Untuk
plastik yang bernomor pada
penembakan dengan jarak 15 –
pergelangan kaki di atas
25 m. Penembakan dapat
kuku/tracak. Penandaan dengan
dilakukan sambil naik kuda,
gelang kki mudah dilakukan
kendaraan bermotor atau
karena tanda ini hanya berupa
helikopter. Alat yang digunakan
gelang yang dililitkan pada kaki.
berupa pistol dengan peluru
d) Tail tag plastik berbentuk pellet berisi
Tail tag adalah penandaan pada cat latek.
ekor. Penandaan pada ekor 2) Penandaan permanen
dilakukan dengan tanda yang
Penandaan permanen adalah
berbentuk pita plastik atau
penandaan pada sapi yang bersifat
berbentuk ikat pinggang kecil
tetap, tidak mudah hilang/rusak.
yang terbuat dari plastik dan
Contoh penandaan permanen
bernomor. Tanda ekor ini untuk
antara lain :
menandai sapi yang akan dijual
atau disembelih. Penandaan a) Ear notch
tersebut tepat berada diatas bulu Menurut Santosa (2007), ear
ujung ekor. Penandaan ini notch adalah identifikasi dengan
digunakan paling lama 28 hari, cara menggunting telinga sapi
setelah itu dilepas. dengan bentuk V dan U sebagai
e) Penandaan dengan cat kode nomor tertentu, hanya
digunakan untuk sapi bernomor
Penandaan dengan cat/pewarna
kecil, jika sapinya lebih dari 100
dilakukan pada sapi yang akan
digunakan kombinasi dengan ear
dijual, sapi sakit, sapi birahi, sapi
punch. Selanjutnya dijelaskan
yang akan dikawinkan atau sapi
bahwa guntingan pada setiap
yang akan diberi perlakuan
telinga sebaiknya tidak lebih dari
lainnya. Penandaan seperti ini
tiga buah sebab pengguntingan
lazimnya dilakukan pada sapi
yang terlalu banyak dapat
yang berada di padang
merusak telinga serta
penggembalaan dan jumlahnya
menurunkan nilai estetika dan
ratusan bahkan ribuan ekor.
penampilan ternak. Penggunaan
Dengan cara ini, pengambilan
ear notch untuk identifikasi
sapi tidak akan keliru,
ternak dianggap kurang praktis
perhitungannya pun akan lebih
47
karena nomor bersifat individual pada tanduk biasanya berukuran

dan hanya mencapai sekitar lebih kecil, tingginya ± 2cm.
seratusan. Apabila sapi e) Hot iron branding
jumlahnya lebih dari 120 ekor
Hot iron branding atau cap bakar
akan mengalami kesulitan dalam
panas biasanya dilakukan dengan
penggunaan ear notch.
memakai besi panas yang
b) Ear punch mempunyai huruf atau angka dari
Ear punch tanda telinga dengan tembaga. Pemanasan cap dapat
cara pelobangan. Telinga kanan dilakukan dengan pembakaran
dipakai untuk kode satuan, langsung pada api atau dengan
telinga kiri kode puluhan. Lubang aliran listrik. Cap bakar dapat
kanan 100 dan kiri 200. Berikut berbentuk nomor atau kode huruf
ini disajikan gambar simulasi dari perusahaan yang
penggunaan ear notch dan ear bersangkutan. Ukuran nomor
punch pada telinga sapi. biasanya 10–15cm dengan tebal
c) Ear tattoo 0,6–1,5cm. Pemberian cap harus
dilakukan pada daerah yang tidak
Ear tatto merupakan cara untuk
akan menurunkan nilai ekonomis
memberikan ciri atau nomor pada
kulit sapi karena kulit merupakan
ternak sapi melalui penusukkan
komoditas ekspor yang
kulit dengan alat seperti jarum
mendatangkan devisa, bila kulit
kemudian diolesi tinta hitam
rusak, harganya akan rendah/
sehingga membentuk angka atau
tidak laku jual. Cap harus
tanda tertentu sesuai dengan
dilakukan pada daerah rahang,
yang diinginkan, ukuran tinggi
bahu, paha kaki belakang atau
huruf atau angka tatto antara 0,6 –
pangkal ekor. Cap bakar tidak
1,25 cm. Tinta yang dipakai
boleh dilakukan pada pedet yang
biasanya tinta cina atau tinta
berumur kurang dari 6 bulan,
kusus yang berwarna hitam,
karena kulit pedet masih sangat
dioleskan pada lubang tatto atau
tipis, daerah untuk peletakkan
pada bantalan yang telah tersedia
cap tidak cukup luas dan cap yang
pada alat tatto. Tatto biasanya
sudah jadi nantinya akan semakin
diletakkan pada telingga bagian
meluas sesuai dengan
dalam atau pada rahang, tanda ini
pertumbuhan pedet. Penanganan
harus diletakkan pada daerah
pedet pada saat pengecapan,
yang berwarna terang untuk
cukup dengan cara merobohkan
memudahkan pembacaan,
pedet. Pengecapan pada sapi
beberapa peternak biasanya
dewasa sebaiknya dilakukan di
memakai angka pertama untuk
lorong tata laksana atau kandang
angka satuan tahun dan angka
jepit. Penaganan akan lebih
berikutnya untuk nomor sapi.
mudah kalau memakai alat kusus
d) Penandaan pada tanduk yang disebut Cradle atau kandang
Tanda pada tanduk biasanya ayun. Karena kulit pedet lebih
dilakukan dengan cara tipis disbanding kulit sapi
penomoran memakai cap bakar dewasa, maka lama penempelan
(besi panas) seperti penandaan cap bakar pada kulit pedet hanya
pada kulit, nomor untuk tanda sekitar 20 detik saja, sedangkan
48
pada sapi dewasa sekitar 30 lingkungan sapi tersebut hidup yang

detik. Bila daerah yang akan dicap memudahkan dikenali meskipun dari
berbulu sangat tebal, maka bulu kejauhan. Contoh penandaan
di daerah tersebut perlu tambahan adalah pemberian papan
digunting. Besi cap bakar yang nama di atas masing-masing kandang,
telah dipanaskan harus sudah yang berisikan informasi :
berwarna abu-abu (mengandung 1) nama sapi,
panas yang cukup), penekanan
2) jenis sapi,
cap bakar harus benar-benar
mantap sehingga cap bakar tidak 3) kode sapi,
bergeser pada saat pengecapan, 4) tanggal lahir,
terutama bila bulu sapi licin/tidak 5) asal sapi.
digunting. Bila terjadi
2. Dokumentasi.
pergeseran, hasilnya akan jelek
sehingga angka/huruf tidak Pada kondisi sekarang ini upaya
terbaca dengan baik (kabur). mendokumentasikan kegiatan sangat
Setelah selesai pengecapan, diperlukan tidak terkecuali untuk sapi
sebaiknya ditaburi anti septic jika memang populasinya dalam lokasi
untuk mencegah infeksi. peternakan cukup besar. Pendokumen-
tasian sapi dapat dilakukan melalui
f) Frezze branding
pembuatan sketsa atau gambar individu,
Frezze branding atau cap bakar profilnya, foto maupun rekaman video.
dingin pada kulit dengan besi Data-data tersebut akan membantu
yang dicelupkan ke dalam cairan memudahkan pengelolaan ternaknya.
kimia (nitrogen cair). Frezze
3. Catatan Khusus.
branding pada prinsipnya
menggunakan suhu rendah dari Dalam pengelolaan peternakan besar
nitrogen cair. Metode frezze sangat diperlukan pencatatan detail bagi
branding sering disebut dengan setiap individu sapi, sehingga diperlukan
istilah cyro senic branding. Frezze pencatatan khusus. Yang termasuk
branding digunakan untuk sapi pencatatan khusus meliputi :
yang berbulu hitam atau a. nama sapi,
berwarna gelap dengan alasan b. tanggal lahir,
frezze branding menyebabkan
c. nomor kode ternak,
pendinginan yang luar biasa pada
kulit sehingga merusak melanosit d. asalnya,
(sel-sel yang memproduksi warna e. berat badannya,
pada kulit) dan bekas cap akan f. berat lahir,
berwarna putih. Apabila bulu sapi
g. berat sapih,
tumbuh kembali warnanya akan
putih sehingga hasil pengecapan h. bangsa,
akan tampak kontras dan jelas. i. kesehatan,
Pelaksanaan penandaan sama j. catatan perkawinan/inseminasi
dengan pada hot iron branding. buatan.
c. Penandaan tambahan Catatan ini harus memuat segala hal
Penandaan tambahan adalah lengkap agar memudahkan bagi tenaga
penandaan yang diberikan pada sapi di medis atau perawat ternak yang lain
49
melakukan penangan dan mengurangi d. r e c o r d i n g / p e n c a t a t a n t e n t a n g

terjadinya kesalahan penanganan. kesehatan ternak,
4. Sertifikat Ternak e. r e c o r d i n g / p e n c a t a t a n t e n t a n g
Sertifikat ternak sangat penting perkawinan, masa laktasi dan kelahiran
keberadaannya jika terkait dengan ternak,
pembibitan terutama di perusahaan f. r e c o r d i n g / p e n c a t a t a n t e n t a n g
pembibitan, apalagi jika sapi berasal dari produksi susu, telur, feed conversi ratio
luar negeri atau impor. Sertifikat ternak dan lain-lain.
ini menjadi penting dengan alasan : Berikut ini disajikan beberapa contoh
a. u n t u k m e m u d a h k a n p e l a c a k a n format recording:
terhadap tetuanya (kedua induknya) a. Format Recording Identitas Ternak.
berkualitas unggul atau tidak,
Format recording “Identitas Ternak”
b. memudahkan dalam pelaksanaan ini ini umumnya memuat informasi
seleksi, tentang jenis/bangsa, asal-usul ternak,
c. menjaga penyebaran bibit (semen umur ternak, jenis kelamin, tanggal
beku) di lapangan agar tidak terjadi pembelian dan harga waktu pembelian
inbreeding. dan lain-lain. Pada umumnya identitas
Hal penting yang harus ada dalam ternak ini selalu menyertai format-
sertifikat ternak ini adalah : format recording yang lainnya. Berikut
contoh format recording “Identitas
a. breeding,
Ternak”.
b. a s a l - u s u l t e t u a p e j a n t a n d a n Tabel 3.1 Format Recording Identitas Ternak
betinanya, Rekording Identitas Ternak
c. tanggal lahir.
Nomor /Kode
Dengan sertifikat ini, akan menambah
Jenis /bangsa
kepercayaan dan kepuasan pengguna
bibit sapi. Asal-usul
C. Melakukan Recording Jenis kelamin
1. Format Recording
Umur ternak
Format recording dapat diperoleh dari
industri/perusahaan peternakan dan Tanggal pembelian
dapat pula dibuat sendiri atau Harga waktu pembelian
memodifikasi format yang sudah ada.
Ada beberapa recording (pencatatan) Catatan:
yang umum dipergunakan dalam usaha
peternakan antara lain: b. Format recording pemberian pakan
a. r e c o r d i n g / p e n c a t a t a n t e n t a n g Pencatatan (recording) pemberian
identitatas ternak, pakan dan air minum ini umumnya
b. r e c o r d i n g / p e n c a t a t a n t e n t a n g memuat tentang jenis pakan yang
pemberian/konsumsi pakan dan diberikan, jumlah pakan, sisa pakan,
minum ternak, waktu pemberian dan lain lain. Berikut
adalah contoh format recording
c. r e c o r d i n g / p e n c a t a t a n t e n t a n g
pemberian pakan:
pertambahan berat badan ternak,
50
Tabel 3.2 Format Recording Pemberian Pakan
Rekording Pemberian Pakan Ternak Ruminansia/Monogastrik

No. Kode Ternak: ………
Tgl Pakan Pakan Konsentrat
Hijauan
Pemberian Sisa (Kg) Konsumsi Pemberian Sisa (Kg) Konsumsi
(Kg) (Kg) (Kg) (Kg)
c. Format recording penimbangan bobot d. Format recording kesehatan ternak

badan Recording ini memuat tentang jenis
Pencatatan (recording) ini memuat penyakit yang menyerang, gejala
data-data tentang: tanggal klinis, obat yang diberikan, jumlah atau
penimbangan, bobot badan awal, dosis, pengobatan/tindakan yang telah
bobot badan akhir, pertambahan berat dilakukan, keterangan hasil upaya
badan dan lain-lain. Berikut adalah yang telah dilakukan, dan lain-lain.
contoh format recording pertambahan
bobot badan. Tebel 3.4 Format Recording Kesehatan Ternak
Tabel 3.3 Format Recording Penimbangan Bobot Badan
Rekording Kesehatan
Rekording Pertambahan Bobot Badan No. Kode Ternak: ……
No. Kode Ternak: …… Tgl Gejala Diagnosa Upaya Obat/ vaksin Ket
Klinis Penyakit Pengobatan yang diberikan
No Tanggal Bobot Badan Pertambahan
Penimbangan (Kg) Bobot Badan (Kg)
1.
2.
3.
4.
5.
Catatan: Catatan:
51
e. Format recording kelahiran Keberhasilan recording sangat

Recording ini memuat tentang dipengaruhi oleh beberapa faktor,
tanggal beranak, kelahiran diantaranya adalah :
tungal/kembar, nama pejantan/kode a. Anak kandang
semen, bobot lahir, keterangan Tugas dan tanggung jawab anak
kelahiran normal/distokia/lahir mati, kandang hubungannya dengan
dan lain-lain. Berikut adalah contoh recording atau pencatatan antara lain :
format recording kelahiran:
Tabel 3.5 Format Recording Kelahiran
Rekording Kelahiran
No. Kode Ternak: ……
No Tanggal Kelahiran Jenis Pejantan Bobot Ket
Lahir Kelamin / Kode Lahir
Tunggal Kembar Jumlah
Semen
1.
2.
3.
4.
Catatan:
2. Pelaksanaan Recording 1) mencatat sapi yang terdapat di

Recording atau pencatatan data pada dalam kandang tanggungjawabnya.
usaha pemeliharaan sapi, harus 2) menimbang sapi dan mencatat data
dilakukan dan sangat diperlukan bagi berat badan sapi
perusahaan peternakan, khususnya 3) mencatat jenis pakan, jumlah pakan
pemeliharaan sapi. Dengan melakukan yang diberikan dan sisa pakan
recording atau pencatatan data, baik
4) mencatat keadaan kesehatan sapi
data teknis maupun data non teknis,
perkembangan usaha dapat diketahui 5) mencatat kejadian yang ada pada
dengan akurat. Recording atau usaha pemeliharaan sapi
pencatatan data harus dilakukan secara 6) melaporkan kepada pimpinan
jujur dan pada waktu yang tepat sesuai secara periodik (harian atau
dengan kejadian serta dilakukan oleh mingguan), tergantung dari
petugas atau anak kandang sesuai permasalahan yang ada.
dengan tugas dan tanggungjawabnya. b. Petugas Recording
Recording dapat dilakukan secara harian,
Recording dilakukan oleh petugas
mingguan atau periode tertentu sesuai
khusus dibantu oleh anak kandang
kebutuhan terhadap sapi secara
yang menjadi bertanggungjawabnya.
individual, dan dapat pula dilakukan
Bantuan diperlukan untuk
secara kelompok atau per kandang.
52
menghandel sapi saat dilakukan perencanaan usaha diwaktu yang akan

identifikasi dan penimbangan. datang. Tingkat keberhasilan atau
c. Akurat kegagalan usaha dapat dilakukan
dengan membandingkan analisis data
Supaya data yang diperoleh pada
periode sebelumnya.
saat pencatatan akurat, Recording
harus dilakukan pada waktu yang riil
yaitu sesaat atau segera setelah
kejadian atau peristiwa terjadi. Tidak
dibenarkan Recording dilakukan
keesokan harinya atau ditunda atau
hanya jika ingat. Waktu Recording Recording adalah catatan segala kejadian
dapat dilakukan per periode (harian mengenai ternak yang dipelihara yang dapat
atau mingguan atau kejadian) memberikan informasi yang diperlukan untuk
disesuaikan kebutuhan. membuat keputusan yang objektif didasarkan
d.Dokumentasi atas fakta yang ada, sehingga keputusan yang
dibuat merupakan keputusan yang baik.
Semua data hasil Recording harus
Pencatatan ternak (recording) merupakan salah
didokumentasikan atau disimpan
satu kegiatan penting dari beberapa kegiatan
aman dan rapi. Data berupa kartu
yang dilakukan dalam usaha peternakan. Saat
dapat digantung dikandang untuk
ini telah ada sistem aplikasi android untuk
sewaktu-waktu digunakan atau diisi
recording yang bermanfaat untuk melakukan
petugas jika ada kejadian, sedangkan
identifikasi dan recording ternak sapi. Berikut
data buku disimpan di bagian
ini penjelasan singkat mengenai aplikasi
administrasi perkantoran perusahaan.
tersebut.
e. Pelaporan data
Semua data hasil Recording dapat
dilaporkan secara periodik pada
pimpinan atau bila terjadi
permasalahan atau kasus dengan
demikian pimpinan akan mengambil
kebijakan tertentu sesuai dengan
permasalahan yang ada.
f. Analisis data
Berdasarkan data yang telah
dilaporkan pada pimpinan, staf
perusahaan dapat melakukan analisis
data. Hal tersebut sangat penting
untuk mengetahui perkembangan
sapi, efiensi pakan, kesehatan sapi dan
perkembangan usaha. Data sapi dapat
dibandingkan data antar sapi atau
antar kandang. Dengan demikian
dapat diketahui usaha pemeliharaan
sapi yang dijalankan, berhasil atau
gagal. Hal ini penting untuk Gambar 3.1 "Sidik Peternakan Versi I" aplikasi untuk ternak yang berbasis
android - Sumber: Dokumen Pribadi
53
Puslitbang Peternakan melalui Loka Untuk menambah wawasan lebih jauh
Penelitian Sapi Potong mengembangkan mengenai materi bab ini, kalian dapat
sistem aplikasi android yang diberi nama mempelajari secara mandiri melalui internet.
Sistem Identifikasi dan Recording Ternak atau Beberapa website yang dapat kalian kunjungi
“Sidik Peternakan Versi 1”. adalah sebagai berikut:
“Sidik Peternakan Versi 1” adalah aplikasi
yang bermanfaat untuk melakukan identifikasi
dan recording ternak sapi. Apa itu identifikasi
dan recording? Identifikasi adalah proses/
prosedur yang dilakukan untuk mengenali,
mengidentifikasi karakter dan melacak ternak
tertentu menggunakan suatu alat penanda
khusus (marking).
Recording adalah suatu proses kegiatan
yang meliputi identifikasi, pencatatan silsilah,
pencatatan data produksi dan reproduksi, serta
pencatatan manajemen pemeliharaan dan
kesehatan ternak dalam suatu usaha ternak.
Aplikasi ini berguna untuk memudahkan
dalam membedakan sapi yang satu dengan
yang lain, mempermudah pengawasan ternak
https://perdanaangga.wordpress.com/2009/06/04/rekording-ternak-sistem-
yang dimiliki, mempermudah pencarian atau pencatatan-mengapa-sistem-pencatatan-sangat-penting-penting-di-dunia-
pelacakan posisi sapi di kandang, atau jika peternakan/
hilang. https://ourakuntansi2.blogspot.com/2016/12/melakukan-pencatatan-
recording-ternak.html
Selain itu dengan aplikasi ini juga bisa http://www.ilmuternak.com/2015/01/pengertian-dan-manfaat-recording-
ternak.html
diketahui riwayat keturunan ternak sehingga
bisa menjadi dasar seleksi ternak untuk
memperoleh ternak unggul serta menghindari
terjadinya perkawinan satu kerabat.
Dengan aplikasi ini juga mempermudah
dalam penanganan, perawatan maupun Buatlah makalah tentang recording ternak!
pengobatan pada ternak berdasar catatan yang Makalah disusun sesuai kaidah penyusunan
ada, terutama jika ternak tersebut karya ilmiah.
membutuhkan perlakuan khusus.
Sumber:
http://lolitsapi.litbang.pertanian.go.id/ind/ind
ex.php/berita-utama/89-sidik-peternakan-
versi-i-aplikasi-untuk-ternak-yang-berbasis-
android
54
penilaian harian
1. Recording berasal dari kata Record, artinya 1. Jelaskan pengertian pencatatan (recording)
catatan atau rekaman. ternak!
2. Recording adalah catatan segala kejadian 2. Sebutkan 5 manfaat recording pada usaha
mengenai ternak yang dipelihara yang peternakan!
dapat memberikan informasi yang 3. Kemungkinan apa yang terjadi apabila
diperlukan untuk membuat keputusan yang suatu perusahaan tidak ada recordingnya?
objektif didasarkan atas fakta yang ada, Jelaskan!
sehingga keputusan yang dibuat
4. Prinsip utama dalam ilmu ekonomi produksi
merupakan keputusan yang baik.
yaitu suatu usaha untuk memaksimumkan
3. Pencatatan ternak (recording) merupakan keuntungan dan meminimumkan biaya.
salah satu kegiatan penting dari beberapa Jelaskan maksudnya!
kegiatan yang dilakukan dalam usaha
5. Jelaskan hubungan antara recording dengan
peternakan.
keuntungan yang didapat oleh perusahaan!
4. Semakin lengkap data maka semakin
mudah seorang peternak melakukan
evaluasi kinerja kegiatan usahanya dan
semakin mudah seorang peternak dalam
mengambil keputusan yang berkaitan
dengan kegiatan usaha peternakannya.
5. Manfaat sistem recording diantaranya
adalah : untuk mendapatkan informasi
lengkap tentang ternak yang dipelihara;
memudahkan pihak manajemen dalam
pengambilan keputusan; mengefisienkan
waktu, tenaga dan biaya dalam proses
produksi; memudahkan dalam monitoring,
controlling kegiatan usaha; dan
memudahkan dalam mengevaluasi usaha,
untuk mengetahui keuntungan yang
diperoleh serta sebagai dasar perencanaan
pengembangan usaha.
6. Data-data administrasi usaha peternakan
terdiri dari : aspek teknis; aspek ekonomi;
dan aspek legalitas.
7. Contoh pencatatan (recording) yang umum
dipergunakan dalam usaha peternakan
antara lain : pencatatan tentang identitatas
ternak; pencatatan tentang pemberian/
konsumsi pakan dan minum ternak;
pencatatan tentang pertambahan berat
badan ternak; pencatatan tentang
kesehatan ternak; pencatatan tentang
perkawinan, masa laktasi dan kelahiran
ternak; dan pencatatan tentang produksi
susu, telur, feed conversi ratio dan lain-lain.
55
BAB Iv
ADMINISTRASI PEMELIHARAAN TERNAK
1. Setelah mempelajari materi tentang administrasi pemeliharaan ternak, peserta didik

mampu menerapkan administrasi manajemen peternakan dengan tepat.
mampu menentukan data teknis dan produksi dengan benar.
mampu melakukan analisis keuangan peternakan dengan tepat.
Administrasi Pemeliharaan
Administraasi Data Teknis Analisa

Manajemen dan Produksi Keuangan
-Administraasi Tenaga Kerja -Data Ternak -Data Perhitungan

-Administraasi Produksi -Pakan Ternak -Perhitungan
-Administraasi Penjualan -PBBH/ADG
-Limbah Ternak
administrasi pemeliharaan – administrasi manajemen – data teknis dan produksi –

analisa keuangan – administrasi tenaga kerja – administrasi produksi – administrasi
penjualan – data ternak – pakan ternak – PBBH/ADG – limbah ternak – data perhitungan –
56
Tahukah anda apa yang dimaksud dengan A. Administrasi Manajemen

administrasi? Bagaimana kalau administrasi 1. Administrasi Tenaga Kerja
pemeliharaan ternak? Apabila kita datang ke
Menurut Widodo (2003), secara
kantor suatu instansi mana pun pasti akan kita
sederhana administrasi tenaga kerja
jumpai istilah administrasi. Kalau kita akan
terdiri dari manajer, kepala divisi, dan
menanyakan informasi apa pun di suatu
karyawan. Selanjutnya, tugas dan
instansi atau perusahaan pasti akan diarahkan
tanggung jawab masing-masing bagian
ke bagian adminstrasi terlebih dahulu. Kita
tersebut dijelaskan sebagai berikut:
diminta untuk menuliskan sesuatu pada
sebuah buku/dokumen tertentu tentang diri a. Manajer
kita dan keperluan kita. Hal itu berkenaan Sebagai manajer bertugas dan
dengan pencatatan dokumen dan bertanggung jawab kepada semua
penyimpanannya yang mungkin suatu saat kegiatan peternakan, serta
akan digunakan. Jadi semua kantor pasti ada memberikan kelayakan pengambilan
administrasinya. Tak terkecuali pada keputusan, kebijaksanaan sebagai
perusahaan peternakan. Administrasi pada seorang manajer serta penentuan
suatu peternakan akan menjadi sangat penting strategi untuk mencapai tujuan yang
untuk kelangsungan berjalannya peternakan dihasilkan.
tersebut. b. Kepala bagian produksi
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Sebagai seorang kepala bagian
(KBBI), administrasi didefinisikan sebagai produksi mempunyai tanggung jawab
usaha dan kegiatan yang meliputi penetapan atas hal-hal yang mengenai produksi
tujuan serta penetapan tujuan serta penetapan ternak termasuk semua kegiatan
cara-cara penyelenggaraan pembinaan dalam pemeliharaan ternak yang
organisasi; kegiatan kantor dan tata usaha. mencakup dimulainya pemeliharaan
Sedangkan menurut Siagian (2011), sampai penjualan ternak.
administrasi adalah keseluruhan proses
c. Kepala bagian pemasaran
kerjasama antara dua orang atau lebih yang
didasarkan atak rasionalitas tertentu dalam Kepala bagian pemasaran
rangka pencapaian tujuan yang telah bertanggung jawab atas proses
ditentukan sebelumnya dengan pemasaran produk/hasil ternak
memanfaatkan sarana dan prasarana tertentu sampai pada bagian-bagian yang
secara berdayaguna dan berhasilguna. Jadi m e m a s a r k a n n y a , m i s a l kan
administrasi pemeliharaan ternak ruminansia perusahaan melalui pemasok ke
pedaging adalah segala kegiatan yang bagian distributor, lalu ke konsumen,
berhubungan dengan pemeliharaan ternak sesuai dengan tujuan perusahaan.
ruminansia pedaging dalam usaha mencapai Tanggung jawab tersebut termasuk
tujuan pemeliharaan. perencanaan dalam pemasaran
ternak.
Dalam administrasi pemeliharaan ternak
ruminansia pedaging, secara sederhana, paling d. Kepala bagian keuangan
tidak ada tiga hal yang harus dimasukkan ke Seorang kepala bagian keuangan
dalam pencatatan administrasi. Ketiga hal bertanggung jawab atas masalah
tersebut adalah administrasi staff/karyawan, keuangan perusahaan mulai dari
administrasi produksi dan administrasi biaya-biaya yang dikeluarkan pada
penjualan. bahan-bahan baku sampai proses
57
pembuatan jadi dan dibukukan dalam f. Karyawan

bentuk laporan. Apakah berupa Menurut Kamus Besar Bahasa
laporan neraca, Harga Pokok Penjualan Indonesia (KBBI), karyawan adalah
(HPP) dan laporan laba/rugi. orang yang bekerja pada suatu
e. Kepala bagian personalia lembaga (kantor, perusahaan, dan
Bagian personalia sangat sebagainya) dengan mendapat gaji
dibutuhkan untuk membantu (upah). Sebagai karyawan mempunyai
pengeloaan perusahaan dengan baik, tugas menyelesaikan pekerjaan sesuai
dengan pengelolaan yang baik, dengan apa yang diinstruksikan oleh
perusahaan akan lebih mudah atasannya dan bertanggungjawab atas
berkembang. Bagian personalia pekerjaannya tersebut.
berhubungan secara langsung dengan 2. Administrasi Produksi
semua hal yang menyangkut karyawan, Administrasi produksi memuat data-
baik dari segi kualitas maupun data yang berhubungan dengan proses
kuantitasnya. Salah satu fungsi bagian produksi yang dijalankan di suatu
personalia adalah menyediakan perusahaan. Pada bidang peternakan,
karyawan atau sumber daya manusia maka proses produksi ini tidak lain
dalam jumlah tertentu dengan adalah proses pemeliharaan ternak,
berbagai keahlian yang dibutuhkan mulai dari sapi masuk ke kandang sampai
sesuai kebutuhan perusahaan dalam keluar dari kandang (dijual). Dalam
mencapai tujuan, hal ini termasuk administrasi produksi memuat data sapi,
menyangkut masalah pemenuhan data kandang, data pakan, data VOVD
kebutuhan tenaga kerja, proses seleksi dan data kesehatan.
serta penempatan kerja.
a. Data Sapi
Berikut ini beberapa tugas dari
Data tentang sapi/ternak yang
kepala bagian personalia:
dipelihara sangat diperlukan dalam
1) Membuat anggaran tenaga kerja rangka merancang dan mempersiap-
yang diperlukan; kan biaya pengadaan dan
2) M e m b u a t j o b a n a l y s i s , j o b pemeliharaan ternak. Data sapi ini
description, dan job spesification; terdiri dari:
3) Menentukan dan memberikan 1) Jenis/bangsa sapi
sumber-sumber tenaga kerja; Jenis/bangsa sapi diperlukan dalam
4) Mengurus dan mengembangkan rangka perhitungan luas kandang,
proses pendidikan karyawan; jumlah pakan yang harus
5) Mengurus seleksi tenaga kerja; disediakan, perkiraan pertambahan
bobot badan harian (ADG) dan
6) Mengurus soal-soal pemberhentian
target ADG, jumlah VOVD (Vaksin,
(pensiun).
Obat, Vitamin dan Desinfektan)
Kepala bagian personalia yang harus disediakan, peralatan
bertanggung jawab pada bagian- pemeliharaan dan sarana dan
bagian karyawan atas tugas-tugas prasarana pemeliharaan.
yang diberikan kepada bagian atasan Jenis/bangsa sapi lokal dan sapi
itu sendiri. impor akan memberikan hasil
58
perhitungan dan perkiraan/target

yang berbeda. Sebagai gambaran,
masyarakat di Indonesia khususnya
peternak di pedesaan lebih
menyukai jenis sapi Ongole, Bali,
Peranakan Ongole, Brahman,
Simental dan Limousin.
Gambar 4.4 Sapi Brahman

Sumber: https://www.berbagiilmupeternakan.com/2015/
05/karakteristik-dan-jenis-sapi-potong.html
Gambar 4.1 Sapi Ongole

Sumber: http://www.saymooo.id/data/2017/07/18/7-jenis-
sapi-di-indonesia-beserta-gambar/
Gambar 4.5 Sapi Simmental

sapi-di-indonesia-beserta-gambar/
Gambar 4.2 Sapi Bali

Sumber: https://www.agrinak.com/2016/08/klasifikasi-asal
-usul-dan-jenis-bangsa_22.html
Gambar 4.6 Sapi Limousin

Sumber: http://www.saymooo.id/data/2017/07/18/7-jenis
-sapi-di-indonesia-beserta-gambar/
Sedangkan untuk skala usaha yang

besar (perusahaan peternakan) sapi
potong di Indonesia memelihara
sapi BX (Brahman Cross). Nama
dagang dari sapi Brahman Cross
Gambar 4.3 Sapi Peranakan Ongole (PO) adalah Australian Commercial
sapi-di-indonesia-beserta-gambar/ Cross (ACC). Untuk skala usaha yang
59
besar/tingkat perusahaan telinganya bergantung, ukuran

peternakan maka disarankan tanduk sedang, lebar, dan besar.
memilih sapi impor untuk Ukuran ponok pada jantan lebih
dipelihara, karena sapi impor besar dari pada yang betina
khususnya yang dari Australia, (Sugeng, 1998). Indonesia banyak
mempunyai beberapa keunggulan mengimpor sapi Brahman maupun
dari pada sapi lokal. Akan tetapi Brahman Cross dari Australia, baik
apabila target penjualan produk berupa ternak maupun semen beku.
adalah di saat lebaran haji, maka Nama dagang dari sapi Brahman
disarankan untuk menyediakan Cross adalah Australian
juga sapi lokal, karena pada saat itu, Commercial Cross (ACC) yang
konsumen akan lebih memilih sapi banyak diimpor ke Indonesia
lokal dari pada sapi impor. Oleh sebagai sapi kebirian yang
sebab itu jenis/bangsa sapi harus kemudian digemukkan.
jelas dan tidak boleh salah, dipilih
sesuai tujuan pemeliharaan.
Berikut ini sekilas tentang sapi BX.
Sapi Brahman dikembangkan di
Amerika Serikat, daerah Gulf, antara
tahun 1854 dan 1926. American
Brahman termasuk Zebu keturunan
Kankrey, Ongole, Gir, Krishna,
Hariana, dan Bhagari. Bangsa sapi
yang semula berkembang di
Gambar 4.7 Sapi Brahman Cross
Amerika Serikat ini sekarang telah Sumber: https://www.juraganedu.com/2018
/01/karakteristik-dan-keunggulan-sapi-brahman-cross/
tersebar luas baik di daerah tropis
maupun subtropis, yakni di 2) Pembelian bibit/bakalan
Australia dan juga di Indonesia a) Bangsa/jenis ternak, ternak yang
(Sugeng, 1998). Selanjutnya dibeli adalah bangsa sapi yang
dijelaskan bahwa sapi ini telah sudah teruji cocok dengan iklim
diseleksi dan ditingkatkan mutu di daerah tempat pemeliharaan,
genetiknya di Amerika Serikat dan tahan berbagai penyakit
Australia, sehingga menghasilkan khususnya penyakit kulit.
sapi Brahman Cross. Sapi bakalan
b) Asal ternak, ternak yang dibeli
Brahman Cross impor yang
berasal dari mana, apakah
dipelihara dan di gemukkan di
daerah asal ternak merupakan
Indonesia banyak berasal dari
daerah bebas penyakit atau
Australia. Ciri khas yang
tidak. Sebaiknya berasal dari
membedakan sapi Brahman Cross
daerah/Negara yang bebas
dengan bangsa yang lain ialah
penyakit menular berbahaya
ukuran tubuh besar, dengan
untuk mengantisipasi penularan
kedalaman tubuh sedang, warna
penyakit.
abu-abu muda, tapi ada pula yang
merah atau hitam. Warna pada c) Harga ternak, dihitung dari harga
jantan lebih gelap daripada yang perkilogram bobot hidup ternak.
betina. Kepalanya panjang, Sebaiknya penimbangan ternak
60
dilakukan oleh pihak penjual sapi-sapi dilakukan pada dua

dengan disaksikan oleh calon jajaran atau baris dengan saling
pembeli. berhadapan atau saling bertolak
d) Umur ternak, sebaiknya dipilih belakang. Di antara kedua baris atau
ternak dengan kisaran umur 2 – 3 jajaran itu dibuat jalur untuk jalan.
tahun, karena untuk
memaksimalkan pertambahan
bobot badan ternak.
e) Kondisi kesehatan, sapi yang
dibeli harus dalam kondisi yang
sehat, tanpa ada cacat, bebas
dari penyakit menular
berbahaya seperti anthrax,
Gambar 4.8 Kandang Tunggal
brucellosis, PMK dan sapi gila. Sumber: Dokumen penulis
Sebaiknya ada sertifikat
kesehatannya.
f) Jenis kelamin, sebenarnya tidak
menjadi alasan utama tentang
jenis kelamin ternak yang akan
dipilih, disesuaikan dengan
selera dan tujuan pemeliharaan,
karena baik jantan maupun
betina mempunyai kelebihan Gambar 4.9 Kandang Ganda Head to Head
dan kekurangan masing-masing. Sumber: https://ternakonline.wordpress.com/
g) Legalitas, maksudnya adalah

sapi-sapi yang dibeli sebaiknya
sudah diberi identifikasi dan
memiliki akta yang legal dari
perusahaan tempat asal sapi
tersebut.
b. Kandang
1) Tipe kandang
Yang termasuk dalam data kandang Gambar 4.10 Kandang Ganda Tail to Tail
Sumber: http://talithaflora.blogspot.com/2015/10/
diantaranya adalah tipe kandang kandang-head-to-head-dan-tail-to-tail.html
dan luas kandang. Menurut Siregar
(2008), di Indonesia dikenal dua 2) Ukuran kandang
tipe kandang yang dipergunakan Ukuran kandang individu akan
oleh para peternak, yakni kandang berbeda sesuai dengan bangsa sapi,
tipe tunggal dan kandang tipe namun demikian dapat dibedakan
ganda. Selanjutnya dijelaskan menjadi dua yaitu kandang untuk
bahwa di dalam kandang tunggal, sapi lokal dan kandang untuk sapi
penempatan sapi-sapi dilakukan impor. Menurut Siregar (2008)
pada satu baris atau satu jajaran. menyatakan bahwa kandang
Sedangkan tipe ganda, penempatan individu untuk sapi lokal adalah 2,1
61
m x 1,45 m. Sedangkan kandang ii. Kering, Hijauan yang sengaja

individu untuk sapi impor adalah dikeringkan dalam usaha
2,1 m x 1,5 m. Sementara, untuk memperpanjang masa
Soeprapto dan Abidin (2006), simpan. Hijauan ini hanya
menyatakan bahwa ukuran mengalami proses
kandang individual adalah 2,5 m x 1 pengeringan. Contoh hijauan
m dan ukuran untuk kandang koloni ini adalah hay.
minimum adalah 6 m2. Menurut iii. Awetan, Hijauan yang sengaja
Murtidjo (2005), setiap ekor sapi diberikan perlakuan tertentu
membutuhkan ruangan 1,5 m x 2 m. sehingga hijauan tersebut
Dan AAK (2011), luasan kandang mampu bertahan dalam waktu
per ekor sapi adalah 1,5 m x 1,8 m. yang lama dengan kondisi
c. Pakan kandungan nutriennya masih
Data pakan yang harus disertakan bagus. Hijauan awetan ini
dalam administrasi peternakan memerlukan biaya tersendiri
diantaranya adalah: untuk mengadakan atau
menyediakan pakan ini.
1) Macam pakan yang diberikan ke
Contoh hijauan awetan adalah
ternak
silase.
Pakan yang diberikan pada ternak
iv. Jerami (limbah tanaman
dapat berupa hijauan maupun
pertanian), Jerami merupakan
konsentrat. Jenis pakan ini akan
tanaman sisa hasil pertanian
berpengaruh pada perhitungan
yang sudah diambil hasil
persiapan pakan, baik pakan yang
utamanya dan biasanya
akan dibeli maupun yang
merupakan limbah dari
disediakan sendiri (panen atau pun
tanaman pertanian. Jerami
mencampur pakan sendiri). Pakan
mempunyai kandungan
hijauan dapat dibagi lagi menjadi 3
nutrient yang sangat rendah,
yaitu hijauan segar, hijauan kering
sehingga perlu adanya pakan
dan hijauan awetan.
tambahan yang mempunyai
a) Hijauan nilai gizi yang tinggi. Contoh
Hijauan adalah pakan ternak jerami adalah jerami padi,
yang berasal dari tumbuhan/ jerami kacang tanah dan
rumput. Hijauan bisa dalam jerami kacang panjang.
bentuk segar, kering maupun b) Konsentrat
awetan.
Selain hijauan, pakan yang
I. Segar, Hijauan yang masih diberikan ke ternak adalah
segar, belum mengalami konsentrat. Konsentrat adalah
proses pengeringan maupun pakan ternak yang mempunyai
perlakuan pengawetan. konsentrasi tinggi dan
Biasanya hijauan ini setelah merupakan campuran dari
dipotong hanya diangin- berbagai bahan pakan yang telah
anginkan sebentar dan diformulasikan dengan
kemudian diberikan ke ternak. komposisi tertentu sehingga
Contoh hijauan segar adalah mempunyai kandungan nutrisi
rumput raja, rumput gajah, dan yang bagus. Pakan konsentrat
setaria. dapat membeli dalam bentuk
62
pakan jadi maupun mencampur beli (biasanya dihitung per kg

sendiri. Hal ini berkaitan dengan atau per kemasan karung 50 kg).
biaya yang harus dikeluarkan Pembelian pakan ini lebih praktis
oleh perusahaan. Oleh karena itu, dari pada menyediakan pakan
data pakan konsentrat harus sendiri, dan tidak perlu
jelas, membeli pakan jadi atau menyediakan ruang pembuatan
mencampur sendiri. Apabila pakan dan peralatan pembuatan
mencampur sendiri, maka harus pakan konsentrat.
ada data tentang bahan pakan i. Proses pembelian
yang digunakan untuk menyusun
ii. Tempat pembelian
konsentrat.
c) Mencampur pakan konsentrat
2) Sumber pakan
sendiri
a) Lahan/ kebun hijauan milik
Apabila perusahaan memutuskan
sendiri
untuk mencampur pakan
Sumber pakan dapat didapatkan konsentrat sendiri maka
dari perusahaan pakan atau pun perusahaan harus siap dalam
menghasilkan pakan sendiri. penyediaan ruang pembuatan
Yang dimaksud menghasilkan pakan dan peralatan pembuatan
sendiri adalah, apabila pakan p a k a n k o n s e n t r a t .
hijauan maka harus mempunyai Konsekuensinya perusahaan akan
lahan hijauan dan melakukan mengeluarkan dana yang cukup
penanaman sampai pemanenan besar untuk menyediakan ruang
hijauan. Dengan pertimbangan dan peralatan pembuatan pakan,
tersebut maka perusahaan harus namun demikian hal tersebut
menyediakan dana khusus untuk menjadi investasi tersendiri bagi
pengadaan lahan dan tenaga perusahaan. Oleh sebab itu,
kerja khusus yang mengurusi banyak perusahaan peternakan
lahan dan tanaman hijauan. yang mengelola pakan secara
mandiri, maksudnya adalah
mencampur pakan sendiri.
Apabila mencampur pakan sendiri
akan didapatkan beberapa
keuntungan, yang pertama adalah
masalah harga, jauh lebih murah
apabila pakan merupakan hasil
campuran sendiri. Selain itu,
Gambar 4.11 Lahan Hijauan bahan pakan dapat dipilih sesuai
Sumber: http://bp4kseluma.blogspot.com/2016/10/
hijauan-pakan-ternak.html
dengan keinginan perusahaan.
Selanjutnya adalah formula pakan
b) Membeli pakan yang digunakan disesuaikan
Sumber pakan yang lain adalah dengan target ADG yang telah
membeli pakan yang sudah jadi ditentukan perusahaan. Pakan
untuk langsung diberikan pada tersebut protein kasarnya (PK)
ternak. Data yang diperlukan sesuai dengan kebutuhan ternak.
adalah tempat pembelian, harga
63
3) Jumlah pakan kan sakit). Disinfeksi pada peternakan

Jumlah pakan yang dimaksud ditunjang adanya fasilitas disinfektan,
adalah jumlah pakan yang harus seperti kolam dipping dan spraying.
disediakan oleh perusahaan untuk Kolam dipping digunakan untuk
keperluan ransum ternak selama merendam sepatu boot ataupun roda
pemeliharaan. Jumlah pakan kendaraan yang akan masuk ke dalam
berhubungan dengan jumlah peternakan. Tempat spraying
ternak yang dipelihara dan target digunakan untuk mendisinfeksi tubuh
pertambahan bobot badan ternak dari orang yang akan masuk ke dalam
yang akan dicapai. Apabila jumlah wilayah peternakan.
pakan tinggi maka biaya yang e. Pembelian bibit
diperlukan juga tinggi, begitu pula Bibit ternak yang akan dipelihara
sebaliknya. Sebagai patokan, biasanya dalam jumlah yang banyak
hijauan yang diberikan 10% bobot dan umur yang seragam. Untuk
badan dan konsentrat/pakan pengadaan bibit tersebut, maka harus
tambahan 2-3% bobot badan membeli dari penghasil bibit, karena
ternak. apabila hanya dipenuhi dari
d. VOVD pembibitan sendiri jelas tidak akan
Yang dimaksud dengan VOVD terpenuhi. Pada proses pembelian
adalah vaksin, obat, vitamin dan bibit, harus melalui tahap-tahap
desinfektan. Vaksinasi adalah suatu sebagai berikut:
tindakan dimana hewan dengan 1) Pemesanan
sengaja dimasuki agen penyakit Tahap pertama yang dilakukan
(antigen) yang telah dilemahkan dalam pembelian ternak adalah
dengan tujuan merangsang pemesanan ternak. Dalam
pembentukan daya tahan atau daya pemesanan ternak disertakan
kebal terhadap penyakit tertentu, dan kriteria tertentu sesuai dengan
aman untuk tidak menimbulkan kebutuhan pemesan. Setelah
penyakit. Obat adalah sediaan atau melakukan pemesanan pada
paduan bahan-bahan yang siap untuk supplier, selanjutnya melaporkan
digunakan untuk mempengaruhi atau ke manajemen untuk dimasukkan
menyelidiki sistem fisiologi atau dalam data base.
keadaan patologi dalam rangka
2) Penerimaan ternak (pengiriman)
penetapan diagnosis, pencegahan,
penyembuhan, pemulihan, Diawali dengan pengiriman barang
peningkatan, kesehatan dan yang dilakukan oleh supplier
kontrasepsi. Sedangkan vitamin kemudian barang diterima beserta
adalah zat katalitik esensial yang tidak nota pembelian.
dapat disintesis tubuh dalam 3) Pembayaran
metabolismenya, sehingga harus Pada proses ini dilakukan
diperoleh dari luar tubuh. Yang pembayaran sesuai dengan nota
dimaksud dengan desinfektansia pembelian ternak. Pembayaran
adalah semua senyawa yang dapat biasanya dengan sistem non tunai
mencegah infeksi dengan jalan karena jumlah nominal uang yang
penghancuran atau pelarutan jasad banyak.
renik yang patogen (dapat menyebab-
64
4) Retur pembelian lagi untuk mengikat konsumen agar

Pada proses ini dilakukan menjadi konsumen tetap perusahaan
pengecekan pembelian terhadap tersebut.
barang yang sudah dikirim sesuai B. Data Teknis dan Produksi
dengan nota pembelian. Apabila Pada perusahaan peternakan dikenal
tidak sesuai atau cacat akan adanya data teknis dan data produksi
dilakukan retur pembelian. ternak. Data-data tersebut merupakan data
f. Kesehatan penunjang yang digunakan untuk
Data kesehatan yang harus administrasi pemeliharaan ternak. Dari data
dimasukkan adalah status kesehatan tersebut, perusahaan mampu mengevaluasi
ternak, penyakit yang pernah dan mengambil keputusan yang berkaitan
menyerang ternak, pencegahan yang dengan kemajuan dan kelangsungan
pernah dilakukan, pengobatan perusahaan. Data – data tersebut adalah :
(pemberian obat) yang pernah 1. Data ternak
dilakukan dan kondisi tubuh secara Yang termasuk dalam data ternak
umum. adalah jumlah ternak, bangsa ternak,
3. Administrasi Penjualan umur ternak, dan jenis kelamin ternak.
a. Harga a. Jumlah ternak
Berapa harga jual ternak dalam Menggambarkan data populasi
hitungan rupiah per bobot badan seluruh jumlah ternak yang ada di
hidup. Data ini digunakan untuk perusahaan. Di dalamnya juga
menghitung analisa keuntungan terdapat data mutasi ternak, baik
pemeliharaan. perpindahan kandang maupun keluar-
b. Bobot badan masuknya ternak di perusahaan yang
bersangkutan.
Berapa bobot badan ternak saat
ditimbang dan dijual, data ini b. Bangsa ternak
digunakan untuk mengevaluasi pakan Bangsa atau jenis ternak berguna
dan ADG (pertambahan bobot badan pada saat pengelompokan ternak,
harian ternak). karena setiap bangsa/jenis ternak
c. Lama pemeliharaan mempunyai karakter yang berbeda-
beda, sehingga mempermudah dalam
Berapa lama ternak dipelihara di
penanganan dan pemeliharaan ternak
peternakan tersebut, data ini
selanjutnya. Namun demikian, apabila
digunakan untuk mengevaluasi
dicampur antar bangsa juga tidak
pemeliharaan ternak.
menjadi masalah yang berarti, hanya
d. Tanggal penjualan saja akan tetap lebih mudah
Data tentang hari dan tanggal penanganannya apabila dalam satu
kapan penjualan dilakukan. kandang koloni atau kelompok sapi
e. Pembeli terdiri dari bangsa sapi yang sama.
Data nama, alamat, instansi (bisa c. Umur ternak
RPH atau penjagal), atau pedagang Data umur ternak digunakan juga
daging. Data pembeli ternak ini dalam pengelompokkan ternak.
penting untuk menelusuri hasil daging Biasanya ternak dengan kisaran umur
dari sapi yang telah dijual, lebih lanjut yang sama dijadikan menjadi satu
65
kelompok atau dimasukkan dalam satu digunakan untuk menghitung jumlah

kandang yang sama pada kandang pakan yang harus diberikan dalam satu
koloni. Dengan pengelompokkan ini periode pemeliharaan, sehingga pihak
akan memudahkan dalam pemantauan perusahaan dapat menyediakan pakan
pakan dan pertambahan bobot badan dengan jumlah yang cukup sehingga
harian. tidak sampai mengalami
d. Jenis kelamin ternak keterlambatan dalam penyediaan
pakan. Jumlah pakan yang diberikan
Ternak dengan jenis kelamin jantan
pada ternak sudah diperhitungkan
biasanya mempunyai laju
dengan target produksi (pertambahan
pertumbuhan yang lebih cepat dari
ADG yang diinginkan).
pada ternak betina. Oleh sebab itu, di
peternakan besar biasanya 3. PBBH/ADG
pengelompokkan ternak sudah PBBH adalah singkatan dari
berdasarkan jenis kelamin. pertambahan bobot badan harian atau
2. Pakan ternak sering disebut dengan istilah ADG
(average daily gain). ADG yang dicapai
Data pakan yang diperlukan adalah
oleh ternak akan sangat berpengaruh
jenis pakan yang diberikan dan jumlah
pada hasil akhir pemeliharaan atau
pakan.
keuntungan perusahaan. Semakin besar
a. Jenis pakan ADG yang dapat dicapai maka
Pada peternakan besar skala keuntungan juga akan semakin besar.
perusahaan, biasanya pakan yang Data ADG biasanya dipantau secara
diberikan dalam bentuk kering. Hal ini kontinyu dan terjadwal, sesuai dengan
juga berlaku pada hijauan. Hijauan peraturan masing-masing perusahaan.
yang diberikan sudah dalam bentuk Apabila ADG yang dicapai ternak tidak
kering. Tetapi tidak sedikit juga yang sesuai dengan target perusahaan, maka
masih memberikan hijauan dalam harus segera dilakukan evaluasi baik
bentuk segar, hal ini tergantung dari pakan maupun pemeliharaan.
pertimbangan dan perhitungan 4. Limbah ternak
keuangan yang dilakukan oleh pihak
Pada konteks ini, limbah yang
manajemen perusahaan. Bentuk dan
dimaksud adalah kotoran ternak yang
jenis pakan yang diberikan pada
dihasilkan olehternak selama periode
ternak akan berpengaruh pada
pemeliharaan. Limbah ternak dapat
anggaran perusahaan yang harus
menambah nilai tambah keuntungan
disiapkan untuk pengadaan pakan.
perusahaan. Apabila dilakukan
b. Jumlah pakan pengolahan menjadi biogas dan
Dalam satu pen atau unit kandang dijadikan sumber energi di perusahaan,
koloni, biasanya mempunyai umur, maka dapat menekan biaya pengeluaran
jenis kelamin dan bobot badan yang untuk energi. sedang pengolahan
hampir sama. Hal tersebut dilakukan menjadi biogas dan dijadikan sumber
untuk mempermudah dalam energi di perusahaan, maka dapat
pengelolaan pemberian pakan ternak. menekan biaya pengeluaran untuk
Karena akan dihitung rata-rata bobot energi. Dan apabila diolah menjadi
badan ternak tersebut kemudian pupuk kompos, maka nilai jual akan
menghitung jumlah pakan yang harus semakin tinggi. Demikian jua apabila
diberikan dalam satu hari. Data ini dilakukan.
66
C. Analisa Keuangan e. Pendapatan

1. Data Perhitungan Pendapatan adalah sejumlah
Suatu usaha yang dilakukan pasti pada penerimaan dari hasil penjualan
akhirnya adalah mencari keuntungan. produk utama dan sampingannya.
Oleh sebab itu, semua kegiatan yang f. Keuntungan
dilakukan adalah dalam rangka Keuntungan adalah total
mencapai tujuan tersebut. Untuk pendapatan dikurangi total biaya
mengetahui suatu usaha yang dilakukan produksi dan biaya penyusutan.
mendapatkan keuntungan atau tidak
g. B/C (BCR/Benefit Cost Ratio)
adalah dengan melakukan perhitungan
usaha atau analisa usaha. Sebelum Analisis BCR (Benefit Cost Ratio)
melakukan analisa keuangan, kita harus atau sering disebut dengan B/C
memahami beberapa istilah yang ada bertujuan membandingkan antara
dalam analisa keuangan. Berikut ini pendapatan dan biaya. Jika diperoleh
istilah-istilah yang dimaksud: angka B/C lebih dari 1 maka usaha
tersebut menguntungkan, makin
a. Biaya produksi
tinggi angka B/C semakin
Biaya produksi adalah biaya yang menguntungkan usaha tersebut.
digunakan untuk proses produksi.
Biaya produksi merupakan
penjumlahan antara biaya tetap
dengan biaya variabel atau biaya tidak h. BEP (Break Event Point)
tetap. BEP merupakan suatu kondisi
b.Biaya tetap dimana diperoleh kalkulasi yang
impas, yaitu usaha yang dilakukan
Biaya tetap merupakan biaya-biaya tidak rugi dan tidak untung.
yang tidak terpengaruh dengan Perhitungan BEP dapat dilakukan
volume produksi. Yang termasuk biaya dengan satuan harga dan satuan
tetap pada usaha peternakan sapi jumlah produk.
adalah peralatan, bangunan, tanah,
perijinan, dan overhead cost (biaya di Rumus mencari BEP :
muka untuk pengurusan administrasi).
c. Penyusutan kandang
Perhitungan dari biaya pembuatan
kandang dibagi dengan perkiraan 2. Perhitungan
masa pakai kandang yang
Berikut disajikan contoh analisa
bersangkutan.
keuangan secara sederhana dari usaha
d. Biaya tidak tetap penggemukan sapi.
Biaya variable merupakan biaya a. Asumsi perhitungan
yang bisa berubah-ubah sesuai
Asumsi yang digunakan dalam analisis
dengan volume produksi. Yang
ini antara lain:
termasuk biaya variabel antara lain
sapi bakalan, pakan, obat, tenaga kerja, 1) Lahan yang digunakan merupakan
listrik, dan lain-lain. tanah pekarangan yang belum
67
dimanfaatkan dan tidak v) Biaya vitamin B kompleks (1 kali

diperhitungkan untuk sewa pemberian selama periode
lahannya pemeliharaan untuk meningkatkan
b) Sapi bakalan yang dipelihara: 10 pertumbuhan dan daya tahan
ekor sapi PO tubuh): Rp. 13.000 untuk 10 ekor
sapi
c) Harga sapi bakalan: Rp 8.000.000,-
/ekor w) Biaya obat cacing (1 kali pemberian
selama periode pemeliharaan
d) Bobot badan awal sapi bakalan: 250
sebagai upaya mencegah cacingan):
kg/ekor
Rp. 50.000 untuk 10 ekor sapi
e) Sapi dipelihara selama 4 bulan
b. Berikut adalah perhitungannya.
dengan pertambahan bobot badan
Tabel 4.1 Contoh Analisa Keuangan Sederhana Usaha Penggemukan Sapi
(PBB) sekitar 0,8 kg/ekor/hari,
sehingga: PBB selama 4 bulan = 0,8 1. Biaya Produksi
kg x 120 hari = 96 kg/ekor A. Biaya Tetap/fixed cost
f) Bobot akhir sapi = 250 kg + 96 kg = Kandang Penyusutan 1.200.000
346 kg kandang 0.67 x 45 x
g) Bobot seluruh sapi = 346 kg x 10 400.000
ekor = 3.460 kg Peralatan 500.000/3 167.000
h) Hasil penjualan sapi = 3.460 kg x Rp. Total A 1.367.000
44.000/kg bobot hidup sapi = Rp.
152.240.000 B. Biaya tidak tetap/variable cost
i) Luas kandang: 45 m2 Sapi 8.000.000 x 10 ekor 80.000.000

j) Biaya pembuatan kandang: Rp Pakan Hijauan :
400.000/m2 40 kg x 10 ekor x
120 hari x Rp. 100 4.800.000
k) Penyusutan kandang 20% per Konsentrat :
tahun 3 kg x 10 ekor x 120
l) Gaji tenaga kerja (2 orang): @ Rp hari x Rp. 1.500 5.400.000
Suplemen pakan :
500.000,-/bulan 3 kg x 10 ekor x 120 720.000
m) Biaya listrik: Rp. 180.000 /bulan
Vitamin 13.000 13.000
n) Biaya air: Rp. 225.000
Obat-obatan Obat cacing 50.000
o) Biaya peralatan: Rp 500.000,-
/tahun, Gaji tenaga kerja 2 x 500.000 x 4 4.000.000
p) Kotoran yang dihasilkan selama 1 Listrik 18.000 x 4 bulan 72.000
periode sebanyak 5.000 kg dengan
Air 225.000
harga Rp 300,-/kg
r) Biaya pakan untuk satu periode: Total B 95.280.000
s) Hijauan : 40 kg x 10 ekor x 120 hari x A + B (Total 1) 96.647.000

Rp. 100
2. Pendapatan
t) Konsentrat : 3 kg x 10 ekor x 120 hari
Penjualan Sapi 10 x 346 kg x 152.240.000
x Rp. 1.500
u) Suplemen pakan : 3 kg x 10 ekor x Kotoran 5.000 x 1.500.000
120 hari x Rp. 200 300
68
Total 2 153.740.000 mengatur, harus ada pembagian tugas pada

setiap anggota keluarga sehingga semua
3. Keuntungan 153.740.000 - 55.893.000
pekerjaan dan kebutuhan keluarga terpenuhi.
96.647.000 -
1.200.000 Demikian juga sebuah perusahaan, harus
4. B/C 1,59
ada yang memimpin sehingga semua kegiatan
dapat berjalan dengan semestinya. Harus ada
5. BEP harga (A + B)/ berat sapi 27.932/kg pembagian tugas diantara warga yang ada di
total perusahaan sehingga tujuan perusahaan dapat
6. BEP Produksi (A +B)/44.000 2.196,5 kg tercapai. Untuk memudahkan dalam
pembagian tugas, fungsi dan wewenang maka
Dari nilai BEP dapat disimpulkan perlu adanya struktur organisasi. Untuk lebih
bahwa usaha penggemukan sapi ini mendalami tentang struktur organisasi,
akan mencapai titik impas jika 10 ekor khusunya di perusahaan peternakan,
sapi mencapai bobot badan 2.196,5 kg pelajarilah materi tentang struktur organisasi
atau harga jual Rp 27.932/kg. di perusahaan peternakan.
Struktur organisasi adalah suatu susunan Untuk menambah wawasan lebih jauh
komponen-komponen atau unit-unit kerja mengenai materi bab ini, kalian dapat
dalam sebuah organisasi. Struktur organisasi mempelajari secara mandiri melalui internet.
menunjukan bahwa adanya pembagian kerja Beberapa website yang dapat kalian kunjungi
dan bagaimana fungsi atau kegiatan-kegiatan adalah sebagai berikut:
berbeda yang dikoordinasikan. Dan selain itu 1. https://data.go.id/dataset/popuulasiternak
struktur organisasi juga menunjukkan
mengenai spesialisasi-spesialisasi dari
pekerjaan, saluran perintah maupun
penyampaian laporan. Struktur organisasi
adalah suatu susunan atau hubungan antara
komponen bagian-bagian dan posisi dalam
sebuah organisasi, komponen-komponen yang
ada dalam organisasi mempunyai
ketergantungan. Sehingga jika terdapat suatu
komponen baik maka akan berpengaruh
kepada komponen yang lainnya dan tentunya 2. https://www.bps.go.id/publication/2018/06/08/7bda66e02c6a009bb752
b53e/statistik-perusahaan-peternakan-ternak-besar-dan-ternak-kecil-2017.
akan berpengaruh juga kepada organisasi html
tersebut.
Keluarga adalah contoh sebuah organisasi
sederhana. Di dalam keluarga terdiri dari Ayah,
Ibu dan anak-anaknya. Diantara anggota
keluarga mempunyai tugas, fungsi dan
wewenang sendiri-sendiri. Sebagai contoh,
seorang ayah sebagai kepala keluarga
mempunyai tugas, fungsi dan wewenang yang
berbeda dengan ibu, dan anak-anaknya. Di
dalam keluarga harus ada yang memimpin dan
69
3. https://motorisblog.com/13-tugas-dan-tanggung-jawab-staff-administrasi-
produksi/ 1. Administrasi adalah keseluruhan proses
kerjasama antara dua orang atau lebih yang
didasarkan atak rasionalitas tertentu dalam
rangka pencapaian tujuan yang telah
ditentukan sebelumnya dengan
memanfaatkan sarana dan prasarana
tertentu secara berdayaguna dan
berhasilguna.
2. A d m i n i s t r a s i p e m e l i h a r a a n t e r n a k
ruminansia pedaging adalah segala
kegiatan yang berhubungan dengan
4. http://ditjenpkh.pertanian.go.id/manajemen-agribisnis-sapi-potong pemeliharaan ternak ruminansia pedaging
dalam usaha mencapai tujuan
pemeliharaan.
3. Administrasi tenaga kerja terdiri dari dari
manajer, kepala divisi, dan karyawan.
4. Manajer bertugas dan bertanggung jawab
kepada semua kegiatan peternakan, serta
memberikan kelayakan pengambilan
keputusan, kebijaksanaan sebagai seorang
manajer serta penentuan strategi untuk
mencapai tujuan yang dihasilkan.
5. Kepala bagian produksi mempunyai
tanggung jawab atas hal-hal yang mengenai
produksi ternak termasuk semua kegiatan
dalam pemeliharaan ternak yang mencakup
dimulainya pemeliharaan sampai
Buatlah makalah tentang administrasi penjualan ternak.
penjualan ternak sapi di perusahaan 6. Kepala bagian pemasaran bertanggung
peternakan penggemukan sapi! Makalah jawab atas proses pemasaran produk/hasil
disusun sesuai kaidah penyusunan karya ternak sampai pada bagian-bagian yang
ilmiah. memasarkannya.
7. Kepala bagian keuangan bertanggung
jawab atas masalah keuangan perusahaan
mulai dari biaya-biaya yang dikeluarkan
praktik pada bahan-bahan baku sampai proses
pembuatan jadi dan dibukukan dalam
Datangilah peternakan yang berada bentuk laporan.
disekitar tempat tinngalmu! Lakukan
8. Kepala bagian personalia dibutuhkan untuk
pengamatan dan wawancara petugas yang ada
membantu pengeloaan perusahaan dengan
di sana untuk menggali informasi tentang
baik, dengan pengelolaan yang baik,
administrasi tenaga kerja di perusahaan
perusahaan akan lebih mudah berkembang.
peternakan yang ada di sana! Buatlah laporan
singkat!
70
9. Salah satu fungsi bagian personalia adalah 19. Vitamin adalah zat katalitik esensial yang
menyediakan karyawan atau sumber daya tidak dapat disintesis tubuh dalam
manusia dalam jumlah tertentu dengan metabolismenya, sehingga harus
berbagai keahlian yang dibutuhkan sesuai diperoleh dari luar tubuh.
kebutuhan perusahaan dalam mencapai 20. Disinfektansia adalah semua senyawa
tujuan, hal ini termasuk menyangkut yang dapat mencegah infeksi dengan
masalah pemenuhan kebutuhan tenaga jalan penghancuran atau pelarutan jasad
kerja, proses seleksi serta penempatan renik yang patogen (dapat menyebabkan
kerja. sakit).
10. Karyawan adalah orang yang bekerja pada 21. Disinfeksi pada peternakan ditunjang
suatu lembaga (kantor, perusahaan, dan adanya fasilitas disinfektan, seperti kolam
sebagainya) dengan mendapat gaji (upah). dipping dan spraying. Kolam dipping
11. Sebagai karyawan mempunyai tugas digunakan untuk merendam sepatu boot
menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan ataupun roda kendaraan yang akan masuk
apa yang diinstruksikan oleh atasannya ke dalam peternakan. Tempat spraying
dan bertanggungjawab atas pekerjaannya digunakan untuk mendisinfeksi tubuh dari
tersebut. orang yang akan masuk ke dalam wilayah
12. A d m i n i s t r a s i p r o d u k s i d i b i d a n g peternakan.
peternakan memuat data sapi, data 22. Tahap-tahap proses pembelian bibit
kandang, data pakan, data VOVD dan data adalah sebagai berikut: pemesanan;
kesehatan. penerimaan ternak (pengiriman);
13. Data sapi ini terdiri dari : jenis/bangsa pembayaran; dan retur pembelian.
sapi; dan pembelian bibit/bakalan. 23. Data kesehatan yang harus dimasukkan
14. Data kandang ini terdiri dari : tipe kandang adalah status kesehatan ternak, penyakit
dan ukuran kandang. yang pernah menyerang ternak,
pencegahan yang pernah dilakukan,
15. Data pakan ini terdiri dari : macam pakan
pengobatan (pemberian obat) yang
yang diberikan; sumber pakan; dan jumlah
pernah dilakukan dan kondisi tubuh
pakan.
secara umum.
16. VOVD adalah vaksin, obat, vitamin dan
24. Administrasi penjualan ternak terdiri dari :
desinfektan.
harga; bobot badan; lama pemeliharaan;
17. Vaksinasi adalah suatu tindakan dimana tanggal penjualan; dan pembeli.
hewan dengan sengaja dimasuki agen
25. Yang termasuk dalam data ternak adalah
penyakit yang telah dilemahkan dengan
jumlah ternak, bangsa ternak, umur
tujuan merangsang pembentukan daya
ternak, dan jenis kelamin ternak.
tahan atau daya kebal terhadap penyakit
tertentu, dan aman untuk tidak 26. Data pakan yang diperlukan adalah jenis
menimbulkan penyakit. pakan yang diberikan dan jumlah pakan.
18. Obat adalah sediaan atau paduan bahan- 27. PBBH adalah singkatan dari pertambahan
bahan yang siap untuk digunakan untuk bobot badan harian atau sering disebut
mempengaruhi atau menyelidiki sistem dengan istilah ADG (average daily gain).
fisiologi atau keadaan patologi dalam ADG yang dicapai oleh ternak akan sangat
rangka penetapan diagnosis, pencegahan, berpengaruh pada hasil akhir
penyembuhan, pemulihan, peningkatan, pemeliharaan atau keuntungan
kesehatan dan kontrasepsi. perusahaan.
71
penilaian harian
28. Pengolahan limbah menjadi biogas dan 1. Dalam sebuah perusahaan tentunya ada
dijadikan sumber energi di perusahaan, karyawan. Jelaskan tugas karyawan!
dapat menekan biaya pengeluaran untuk 2. Jelaskan yang dimaksud dengan VOVD yang
energi. ada di peternakan!
29. Pengolahan limbah menjadi kompos 3. Jelaskan bagaimana proses pengadaan/
dapat memberikan tambahan pembelian ternak!
pemasukkan bagi perusahaan.
4. Biaya produksi terdiri dari biaya tetap dan
30. Biaya produksi adalah biaya yang biaya variable. Apa perbedaannya?
digunakan untuk proses produksi. Biaya
5. Dalam perhitungan analisis keuangan
produksi merupakan penjumlahan antara
dikenal istilah BEP harga dan BEP produk.
biaya tetap dengan biaya variabel atau
Jelaskan perbedaannya!
biaya tidak tetap.
31. Biaya tetap merupakan biaya-biaya yang
tidak terpengaruh dengan volume
produksi. Yang termasuk biaya tetap pada
usaha peternakan sapi adalah peralatan,
bangunan, tanah, perijinan, dan overhead
cost (biaya di muka untuk pengurusan
administrasi).
32. Perhitungan dari biaya pembuatan
kandang dibagi dengan perkiraan masa
pakai kandang yang bersangkutan.
33. Biaya variable merupakan biaya yang bisa
berubah-ubah sesuai dengan volume
produksi. Yang termasuk biaya variabel
antara lain sapi bakalan, pakan, obat,
tenaga kerja, listrik, dan lain-lain.
34. Pendapatan adalah sejumlah penerimaan
dari hasil penjualan produk utama dan
sampingannya.
35. Keuntungan adalah total pendapatan
dikurangi total biaya produksi dan biaya
penyusutan.
36. Analisis BCR (Benefit Cost Ratio) atau
sering disebut dengan B/C bertujuan
membandingkan antara pendapatan dan
biaya. Jika diperoleh angka B/C lebih dari 1
maka usaha tersebut menguntungkan,
makin tinggi angka B/C semakin
menguntungkan usaha tersebut.
37. BEP merupakan suatu kondisi dimana
diperoleh kalkulasi yang impas, yaitu
usaha yang dilakukan tidak rugi dan tidak
untung. Perhitungan BEP dapat dilakukan
dengan satuan harga dan satuan jumlah
produk.
72
BAB v
ANALISA KELAYAKAN USAHA
1. Setelah mempelajari materi tentang analisis kelayakan usaha, peserta didik mampu
menjelaskan usaha bisnis peternakan dengan tepat.
melakukan studi kelayakan usaha dengan benar.
melakukan penyusunan proposal usaha dengan tepat.
Analisis Kelayakan Usaha
Usaha Bisnis Studi Penyusunan

Peternakan KelayakanUsaha Proposal Usaha
-Usaha Bisnis -Kegunaan Studi Kelayakan -Isi Proposal

-Struktur Organisasi -Aspek Studi Kelayakan -Sistematika Proposal
analisis kelayakan usaha – usaha bisnis peternakan – studi kelayakan usaha –

penyusunan proposal usaha – usaha bisnis – struktur organisasi – kegunaan studi
kelayakan – aspek studi kelayakan – isi proposal – sistematika proposal
73
A. Usaha Bisnis Peternakan badan hukum koperasi dengan

1. Usaha Bisnis melandaskan kegiatannya
berdasarkan prinsip koperasi
Bisnis adalah dapat diartikan sebagai
sekaligus sebagai gerakan ekonomi
suatu organisasi yang menjual barang
rakyat yang berdasarkan asas
atau jasa kepada konsumen atau bisnis
kekeluargaan. Koperasi bertujuan
lainnya, untuk mendapatkan suatu
untuk menyejahterakan
keuntungan.
anggotanya. Karateristik utama
a. Bentuk dasar kepemilikan bisnis koperasi yang membedakan
Meskipun bentuk kepemilikan dengan badan usaha lain adalah
bisnis berbeda-beda pada setiap anggota koperasi memiliki identitas
negara, ada beberapa bentuk yang ganda. Identitas ganda maksudnya
dianggap umum: anggota koperasi merupakan
1) Perusahaan perseorangan pemilik sekaligus pengguna jasa
koperasi.
Perusahaan perseorangan adalah
bisnis yang kepemilikannya b. Tujuan Bisnis
dipegang oleh satu orang. Pemilik Tujuan bisnis merupakan hasil akhir
perusahaan perseorangan memiliki yang ingin dicapai oleh para pelaku
tanggung jawab tak terbatas atas bisnis dari bisnis yang mereka lakukan
harta perusahaan. Artinya, apabila dan merupakan cerminan dari
bisnis mengalami kerugian, pemilik berbagai hasil yang diharapkan bisa
lah yang harus menanggung dilakukan oleh bagian-bagian
seluruh kerugian itu. organisasi perusahaan (produksi,
2) Persekutuan pemasaran, personalia, dan lain-lain)
yang akan menentukan kinerja
Persekutuan adalah bentuk bisnis
perusahaan dalam jangka panjang.
dimana dua orang atau lebih
Secara umum tujuan dari bisnis adalah
bekerja sama mengoperasikan
menyediakan produk berupa barang
perusahaan untuk mendapatkan
atau jasa untuk memenuhi kebutuhan
profit. Sama seperti perusahaan
konsumen serta memperoleh
perseorangan, setiap sekutu
keuntungan dari aktivitas yang
(anggota persekutuan) memiliki
dilakukan. Dalam jangka panjang,
tanggung jawab tak terbatas atas
tujuan yang ingin dicapai tidak hanya
harta perusahaan. Persekutuan
untuk memenuhi kebutuhan
dapat dikelompokkan menjadi
konsumen, namun terdapat banyak hal
persekutuan komanditer dan firma.
yang ingin dicapai oleh perusahaan
3) Perseroan dalam bisnisnya, diantaranya (sagara-
Perseroan adalah bisnis yang zone.blogspot.com, 2009) :
kepemilikannya dipegang oleh 1) Market standing
beberapa orang dan diawasi oleh
Market standing yaitu penguasan
dewan direktur. Setiap pemilik
pasar yang akan menjadi jaminan
memiliki tanggung jawab yang
bagi perusahaan untuk
terbatas atas harta perusahaan.
memperoleh pendapatan
4) Koperasi penjualan dan profit dalam jangka
Koperasi adalah bisnis yang panjang.
beranggotakan orang-orang atau
74
2) Innovation perusahaan dan pekerjaan perlu

Innovation yaitu inovasi dalam diperhatikan agar dapat bekerja
produk (barang atau jasa) serta dengan baik.
inovasi keahlian. Tujuan bisnis yang c. Sifat-sifat sistem perusahaan
ingin dicapai melalui inovasi adalah Jika ditinjau lebih mendalam, pada
menciptakan nilai tamabah pada dasarnya sistem perusahaan
suatu produk. mempunyai beberapa sifat, antara
3) Physical and financial resources lain:
Physical and financial resources 1) Sifat kompleks
perusahaan memiliki tujuan Sifat kompleks perusahaan
penguasaan terhadap sumber daya memiliki suatu sub-sub yang
fisik dan keuangan untuk nantinya saling berkaitan dan
mengembangkan perusahaan memerlukan sub bagian lain untuk
menjadi semakin besar dan mencapai tujuan tertentu sehingga
semakin menguntungkan. kondisinya saling bergantung dan
4) M a n a g e r p e r f o r m a n c e a n d kompleks.
development 2) Sebagai suatu kesatuan/unit
Manager performance and Sebagai suatu Kesatuan/Unit
development merupakan orang kegiatan yang dilakukan suatu
yang secara operasional perusahaan memiliki teknis yang
bertanggung jawab terhadap bertujuan untuk mencapai sebuah
pencapaian tujuan organisasi. tujuan yang sama, walaupun
Untuk dapat mengelola perusahaan berbeda tugas dan fungsi.
dengan baik, manager perlu
3) Sifatnya berjenis-jenis
memiliki berbagai kemampuan dan
keahlian yang sesuai dengan Sifatnya berjenis-jenis suatu
profesinya. Maka diperlukan perusahaan memproduksi
peningkatan kinerja dan beranekaragam dengan maksud
pengembangan kemampuan jika terdapat kerugian produk yang
manager melalui serangkaian satu masih ada produk lain yang
kegiatan kompensasi yang menarik akan menutupi produk yang gagal,
dan program training and maka dari itu diperlukan benda
development yang berkelanjutan. dengan sifat yang berlainan jenis.
5) Public Responsibility 4) Sifat saling bergantung
Public Responsibility bisnis harus Sifat Saling Bergantung dalam
memiliki tanggung jawab sosial sebuah perusahaan diperlukan
seperti memajukan kesejahteraan berbagai wilayah atau tempat yang
masyarakat, mencegah terjadinya nantinya akan membantu proses
polusi dan menciptakan lapangan produksi perusahaan tersebut,
kerja, dan lain-lain. contohnya perusahaan meubel
yang memerlukan produksi kayu
6) Worker Performance and Attitude
dan pekerja untuk membentuk
Worker Performance and Attitude sebuah meubel, sehingga terjadi
untuk kepentingan jangka panjang, ketergantungan.
maka sikap para karyawan terhadap
75
5) Sifat dinamis 6) Pendidikan

Sifat dinamis sebuah perusahaan Cakupan lingkungan ini adalah
harus mengikuti kondisi jaman keseluruhan dari tingkat
sehingga dapat berubah sesuai pendidikan tertinggi hingga rendah,
dengan kondisi, baik dalam formal maupun non formal yang
perusahaan maupun ekstern mencakup keahlian masyarakat
perusahaan. Maka dari itu 7) Teknologi
diperlukan sifat dinamis dalam
Sebuah perusahaan yang ingin
suatu sistem perusahaan.
maju tentu harus mengembangkan
d. Lingkungan Perusahaan teknologi untuk kemajuan
Suatu perusahaan memiliki perusahaannya.
beberapa lingkungan, antara lain 8) Demografi
lingkungan umum serta lingkungan
Cakupan lingkungan ini adalah
khusus. Adapun lingkungan umum
meliputi enaga kerja yang terdapat
yang dimiliki sebuah perusahaan
pada masyarakat, angkatan kerja,
antara lain sebagai berikut :
keahlian, dan sebagainya.
1) Politik
Selain lingkungan umum, adapun
Perusahaan memiliki keterkaitan lingkungan khusus pada suatu
dengan masyarakat maka tidak perusahaan antara lain :
jarang pula memiliki keterkaitan
1) Penyedia
dengan dunia politik.
Perusahaan tentu harus
2) Hukum
berhubungan baik dengan
Disini hukum berfungsi sebagai penyedia bahan baku perusahaan
pengatur perkembangan sehingga dapat memenuhi
perusahaan serta masalah kebutuhan faktor-faktor produksi
perusahaan yang bersangkutan perusahaan.
dengan hukum.
2) Pelanggan
3) Sosial
Cakupannya antara lain pedagang
Perusahaan merupakan suatu perantara, baik pedagang besar
wadah dimana terdapat berbagai maupun pengecer.
golongan dalam masyarakat yang
3) Pesaing
tentu tidak lepas dari lembaga-
lembaga sosial. Dengan adanya pesaingan tentu
perusahaan akan mnyediakan yang
4) Perekonomian
terbaik demi dapat mempertahan-
Suatu perusahaan tentu akan kan kualitas perusahaannya.
bergantung pada kondisi ekonomi,
4) Teknologi
antara lain organisasi ekonomi,
sistem perusahaan, dan lain-lain. Sebuah perusahaan yang ingin
maju tentu harus mengembangkan
5) Kebudayaan
teknologi untuk kemajuan
Perusahaan akan terlibat pada latar perusahaannya.
belakang masyarakat di wilayah
5) Sosio Politik
perusahaan tersebut, sehingga
akan mempengaruhi perusahaan.
76
Lingkungan ini meliputi berbagai 2. Struktur Organisasi

aspek kehidupan masyarakat dan a. Organisasi Bisnis
peraturan pemerintah yang
Menurut Kamus Besar Bahasa
berpengaruh terhadap
Indonesia (KBBI), struktur organisasi
perkembangan perusahaan.
adalah pola tata hubungan yang
e. Ciri-ciri perusahaan mantap antara unsur-unsur organisasi.
Adapun ciri-ciri dari sebuah Sedangkan menurut struktur
perusahaan antara lain : organisasi dapat didefinisikan sebagai
1) Operatif mekanisme-mekanisme formal
dengan mana organisasi dikelola.
Operatif dalam perusahaan
Selanjutnya dijelaskan bahwa struktur
terdapat aktifitas ekonomi yang
organisasi menunjukkan kerangka dan
berkenaan dengan kegiatan
susunan perwujudan pola tetap
produksi, penyediaan, ataupun
hubungan-hubungan di antara fungsi-
pendistribusian barang atau jasa.
fungsi, bagian-bagian atau posisi-
2) Koordinatif posisi, maupun orang-orang yang
Koordinatif di perlukan agar semua menunjukkan kedudukan, tugas
bagian dalam perusahaan dapat wewenang dan tanggung jawab yang
bergerak ke arah yang sama dan berada-beda dalam suatu organisasi.
saling mendukung satu sama lain. Struktur ini mengandung unsur-unsur
3) Reguler spesialisasi kerja, standarisasi,
koordinasi, sentralisasi atau
Reguler diperlukan keteraturan
desentralisasi dalam pembuatan
yang dapat mendukung
keputusan dan besaran (ukuran)
aktivitasnya agar dapat bergerak
satuan kerja. Di dalam perusahaan
maju.
maka organisasi yang dimaksud adalah
4) Dinamis organisasi bisnis, dimana organisasi
Dinamis agar dapat bertahan bisnis adalah organisasi yang bergerak
perusahaan harus mengikuti dan di bidang ekonomi yang bertujuan
menyesuaikan diri terhadap memperoleh keuntungan (profit).
perusahaan tersebut. b. Unsur struktur organisasi
5) Formal 1) Spesialisasi kegiatan
Formal perusahaan harus Speialisasi kegiatan berkenaan
merupakan lembaga resmi yang dengan spesifikasi tugas-tugas
terdaftar di pemerintah individual dan kelompok kerja
6) Lokasi dalam organisasi (pembagian kerja)
Lokasi perusahaan di dirikan pada dan penyatuan tugas-tugas
tempat tertentu dalam suatu tersebut menjadi satuan-satuan
kawasan yang secara geografis kerja (departementalisasi).
jelas. 2) Standardisasi kegiatan
7) Pelayanan bersyarat Standardisasi kegiatan merupakan
Pelayanan bersyarat perusahaan produser-produser yang digunakan
menghasilkan barang dan jasa organisasi untuk menjamin
untuk memenuhi kebutuhan terlaksananya kegiatan seperti
masyarakat yang memerlukannya. yang direncanakan.
77
3) Koordinasi kegiatan penanaman pada peralatan dan mesin-

Koordinasi kegiatan menunjukkan mesin yang efisien untuk meningkat-
prosedur-prosedur yang kan produtivitas.
mengintegrasikan fungsi-fungsi d. Tugas dan tanggung jawab tiap bagian
satuan-satuan kerja dalam struktur organisasi
organisasi. Secara umum struktur organisasi
4) Sentralisasi dan desentralisasi perusahaan terdiri dari :
pembuatan keputusan 1) Presiden direktur,
Sentralisasi dan desentralisasi 2) Manajer produksi,
pembuatan keputusan yang
3) Manajer pemasaran,
menunjukkan lokasi (letak)
kekuasaan pembuatan keputusan. 4) Manajer keuangan, dan
5) Ukuran satuan kerja 5) Manajer personalia.
Ukuran satuan kerja menunjukkan Setiap bagian struktur organisasi
jumlah karyawan dalam suatu mempunyai tugas dan tanggung jawab
kelompok kerja. masing-masing. Berikut ini sebagai
gambaran tentang tugas dan tanggung
c. Pembagian kerja
jawab setiap bagian struktur
Tujuan suatu organisasi adalah organisasi:
untuk mencapai tujuan dimana
1) Presiden direktur
individu-individu tidak dapat
mencapainya sendiri. Kolompok dua Sebagai presiden direktur bertugas
atau lebih orang yang bekerja secara dan bertanggung jawab kepada
kooperatif dan dikoordinasikan dapat keempat manajer tersebut, serta
mencapai hasil lebih daripada memberikan kelayakan
dilakukan perseorangan. Konsep ini pengambilan keputusan,
d i s e b u t s y n e r g y. T i a n g d a s a r kebijaksanaan sebagai seorang
pengorganisasian adalah prinsip direktur serta penentuan strategi
pembagian kerja yang memungkinkan untuk mencapai tujuan yang
synergy terjadi. dihasilkan.
Sebagai contoh, permbagian kerja 2) Manajer produksi
dalam usaha peternakan sapi potong : Manajer produksi bertanggung
dimana ada manajer perusahaan, jawab atas hal-hal yang mengenai
kepala bagian lapangan, asisten kepala produk-produk yang dibuat atas
lapangan, dokter hewan, anak dasar mulai dari proses pencarian
kandang, serta petugas-petugas bahan baku sampai kepada produk
lainnya. Pembagian kerja ini efektif bahan jadi.
karena bila hanya komponen kecil dari 3) Manajer pemasaran
pekerjaan yang dilaksanakan,
Manajer pemasaran bertanggung
kualifikasi personalia yang rendah
jawab atas dasar terlaksananya
digunakan, latihan jabatan lebih
produk pada bagian-bagian yang
mudah. Gerakan-gerakan dan
memasarkannya, misalkan
perpindahan yang percuma dari
perusahaan melalui pemasok ke
komponen pekerjaan yang besar
bagian distributor, lalu ke
diminimumkan. Lebih dari itu,
konsumen, sesuai dengan tujuan
pembagian kerja mengarahkan
perusahaan.
78
4) Manajer keuangan penerimaan pajak, dan perolehan

Manajer keuangan bertanggung devisa bagi negara.
jawab masalah keuangan 3) untuk mendukung kebijakan
perusahaan mulai dari biaya-biaya pemerintah yang dapat membantu
yang diluarkan pada bahan-bahan kelancaran pelaksanaan usaha yang
baku sampai proses pembuatan jadi dilakukan, pemberian subsidi, dan
dan dibukukan dalam bentuk keringanan lainnya serta bantuan
laporan. Apakah berupa laporan sarana dan prasarana yang
neraca, Harga Pokok Penjualan diperlukan dalam kelancaran usaha
(HPP) dan laporan laba/rugi. yang dilakukan.
5) Manajer personalia b. Lembaga keuangan (bank, perusahaan
Manajer personalia bertanggung leasing)
jawab pada bagian-bagian Kegunaan studi kelayakan usaha
karyawan atas tugas-tugas yang bagi lembaga keuangan (bank,
diberikan kepada bagian atasan itu perusahaan leasing) antara lain adalah
sendiri. :
B. Studi Kelayakan Usaha 1) u n t u k m e n e n t u k a n j u m l a h
1. Kegunaan Studi Kelayakan pinjaman yang akan diberikan
Menurut Kamus Besar Bahasa 2) untuk mengetahui likuiditas dari
Indonesia, studi kelayakan adalah usaha yang dilakukan tersebut,
penyelidikan untuk menentukan layak terutama dalam hubungannya
tidaknya suatu obyek. Sedangkan usaha dengan kemampuan membayar
adalah kegiatan yang dilakukan di kembali hutang sesuai jangka
bidang perdagangan dengan maksud waktu yang telah ditentukan dalam
mencari untung. Studi kelayakan sangat perjanjian.
berguna dalam rangka pengajuan c. Pengusaha dan investor
perijinan, pengajuan pinjaman modal Kegunaan studi kelayakan usaha
dan pengajuan kerja sama dengan pihak bagi pengusaha dan investor antara
lain. Pihak-pihak yang berkepentingan lain adalah :
pada studi kelayakan tersebut antara
1) s u p a y a p e n g u s a h a d a p a t
lain:
mengetahui dan meyakini
a. Pemerintah kemungkinan kelayakan rencana
Kegunaan studi kelayakan usaha usahanya, sebelum dimulai
bagi pemerintah antara lain adalah : pelaksanaannya
1) untuk mengetahui dampak usaha 2) supaya perusahaan mempunyai
yang dilakukan terhadap sumber pedoman/acuan dalam
daya alam atau lingkungan hidup menjalankan kegiatan usahanya,
(pelestarian atau pengrusakan) seperti alokasi dana sendiri atau
2) untuk mengetahui sumbangan pinjaman dan jadwal
usaha yang dilakukan tersebut pengembaliannya; komponen
terhadap ekonomi regional dan biaya dan penerimaan yang akan
nasional, perluasan lapangan kerja, diperoleh
peningkatan dan distribusi 3) s u p a y a p e r u s a h a a n d a p a t
pendapatan, peningkatan mengantisipasi hal-hal yang
mungkin akan merugikan atau
79
mengganggu jalannya perusahaan 2) K a j i a n u n t u k m e n g e t a h u i

sehingga akan dapat konsumen potensial, seperti
mempersiapkan alternatif perihal sikap, perilaku, serta
4) s u p a y a p e r u s a h a a n d a p a t kepuasaan mereka atas produk.
menyusun usulan proyek untuk 3) Mentukan strategi, kebijakan, dan
mendapatkan bantuan dana dari program pemasaran yang akan
partner usaha atau lembaga dilaksanakan.
keuangan Aspek pemasaran ini harus
5) bagi investor pemegang saham diperhatikan karena konsumen
dapat memilih alternatif investasi akan lebih memilih suatu produk
dananya pada usaha-usaha yang yang harganya lebih murah,
lebih menguntungkan lokasinya yang strategis dan
2. Aspek Studi Kelayakan dengan adanya promosi dengan
diskon.
Untuk melakukan studi kelayakan
usaha perlu memperhatikan aspek- c. Teknis
aspek berikut ini : Studi aspek teknis ini akan
a. Pasar mengungkapkan kebutuhan apa yang
diperlukan dan bagaimana secara
Pengkajian aspek pasar sangat
teknis proses produksi akan
penting dilakukan oleh pelaku
dilaksanakan. Hal teknis yang dikaji
usaha/bisnis karena tidak ada
antara lain :
usaha/bisnis yang berhasil tanpa
adanya permintaan atas barang atau 1) kapasitas produksi,
jasa yang dihasilkan. Analisis aspek 2) jenis teknologi yang dipaki,
pasar pada dasarnya memiliki tujuan 3) pemakaian peralatan dan mesin,
antara lain untuk mengetahui berapa
4) lokasi usaha, dan
besar luas pasar, pertumbuhan
permintaan, dan market-share dari 5) tata letak bangunan yang paling
produk yang dihasilkan. Analisis dapat menguntungkan.
dilakukan dengan cara deskriptif d. Manajemen
maupun inferensial, jenis data yang Manajemen memegang peranan
digunakan dapat berupa data penting dalam keberlangsungan suatu
kuantitatif maupun kualitatif. usaha. Banyak terjadi, bahwa suatu
b.Pemasaran usaha gagal dibangun maupun
Pemasaran adalah kegiatan dioperasionalkan bukan disebabkan
perusahanan yang bertujuan menjual karena aspek lain, tetapi karena
barang atau jasa yang diproduksi lemahnya manajemen.
perusahaan ke pasar. Oleh karena itu, 1) Pengkajian tentang manajemen
aspek ini bertanggung jawab dalam Dalam pembangunan usaha bisnis,
menentukan pasar yang akan dipilih. ini isinya antara lain adalah :
Analisis kelayakan dari apsek ini yang
a) menyusun rencana kerja,
utama adalah hal ini :
b) siapa saja yang terlibat,
1) Penetuan segmen, target, dan posisi
produk pada pasarnya.
80
c) bagaimana mengkoordinasikan e. Sumber Daya Manusia

dan mengawasi pelaksanaan Aspek sumber daya manusia (SDM)
usaha dengan sebaik-baiknya. merupaka aspek penting yang perlu
2) Pengkajian tentang operasional dianalisis. Aspek SDM dibagi kedalam
usaha dua bagian, yaitu peran SDM dalam
Pengkajian tentang operasional pembangunan usaha dan peran SDM
usaha isinya antara lain adalah : dalam operasional rutin usaha setelah
selesai dibangun. Didalam hal
a) menetukan secara efektif dan
pembangunan usaha, tenaga SDM
efesien mengenai bentuk badan
yang dibutuhkan dan akan dibatasi
usaha,
hanya sampai pada usaha selesai
b) jenis-jenis pekerjaan, dibangun. Setelah usaha selesai
c) struktur organisasi, dan dibangun, terjadi pemutusan
d) pengadaan tenaga kerja yang hubungan kerja. Sedangkan, dalam hal
dibutuhkan. operasional rutin usaha, tenaga SDM
yang dibutuhkan akan disesuaikan
3) Aspek manajemen mempelajari
dengan keahlian mereka dalam
tentang:
menjalankan kegiatan perusahaan.
a) M a n a j e m e n d a l a m m a s a
f. Keuangan
pembangunan proyek
Dari sisi keuangan, suatu usaha
(1) S i a p a p e l a k s a n a u s a h a
dikatakan sehat apabila dapat
tersebut?
memberikan keuntungan yang layak
(2) B a g a i m a n a p e l a k s a n a a n dan mampu memenuhi kewajiban
usaha? keuangan/finansialnya. Dalam studi
(3) Siapa yang melakukan studi kelayakan usaha, kegiatan studi aspek
masing-masing aspek: keuangan dilakukan setelah aspek lain
pemasaran, teknis, dan lain selesai dilaksanakan. Kegiatan pada
sebagainya. aspek keuangan ini antara lain adalah
b) Manajemen dalam operasi perhitungan perkiraan jumlah dana
yang diperlukan untuk keperluan
Manajemen dalam operasional
modal kerja awal dan untuk
perusahaan meliputi:
pengadaan harta tetap usaha.
(1) bentuk organisasi/badan
Aspek keuangan mempelajari
usaha yang dipilih.
berbagai faktor penting seperti:
(2) struktur organisasi,
1) Dana yang diperlukan untuk
(3) d e s k r i p s i j a b a t a n , d a n investasi, baik untuk aktiva tetap
spesifikasi jabatan. maupun modal kerja.
(4) anggota direksi dan tenaga- 2) Sumber-sumber pembelanjaan
tenaga kunci, yang akan digunakan. Seberapa
(5) jumlah tenaga kerja dan banyak modal yang berupa dana
(6) jumlah tenaga kerja yang sendiri dan berapa banyak yang
akan digunakan berupa pinjaman jangka pendek,
dan berapa yang jangka panjang.
81
3) Taksiran penghasilan, biaya, dan h. Sosial

rugi/laba pada berbagai tingkat Dari segi aspek sosial maka yang
operasional. ditinjau adalah tujuan utama
4) Manfaat dan biaya dalam arti perusahaan. Tujuan utama perusahaan
finansial, seperti rate of return on adalah mencari keuntungan yang
investment, net present value, sebesar-besarnya maka perusahaan
internal rate of return, profitability tidak dapat bertahan lama. Perusahaan
index, dan payback period. Estimasi hidup bersama-sama dengan
terhadap resiko proyek, resiko komponen lain dalam satu tatanan
dalam arti total, atau kalau mungkin kehidupan yang prulalitas dan
yang hanya sistematis. kompleks walau hendaknya berada
5) Proyeksi keuangan. dalam satu keseimbangan. Salah satu
komponen yang dimaksud adalah
6) P e m b u a t a n n e r a c a y a n g
lembaga sosial, sehingga dalam rangka
diproyeksikan dan proyeksi sumber
keseimbangan tadi hendaknya
dan penggunaan dana.
perusahaan memiliki tanggung jawab
g. Ekonomi sosial. Aspek yang bersifat sosial
Dari segi aspek ekonomi, cukup antara lain :
banyak data makroekonomi yang 1) menjadi semakin ramai daerah
tersebar di berbagai media yang tersebut,
secara langsung maupun tidak
2) lalu lintas yang semakin lancar,
langsung dapat dimanfaatkan oleh
perusahaan. Data makroekonomi 3) adanya penerangan listrik dan lain
tersebut banyak yang dapat dijadikan sebagainya.
sebagai factor indikator ekonomi yang i. Politik
dapat diolah menjadi informasi Dari segi aspek politik maka secara
penting dalam rangka studi kelayakan langsung ataupun tidak langsung
bisnis misalnya : PDB (Produk berpengaruh kepada dunia bisnis.
Domestik Bruto), investasi, valuta Makin kacau politik suatu negara akan
asing, kredit perbankan, anggaran berdampak kacau pula pada dunia
pemerintah, pengeluaran bisnis di negara tersebut dan begitu
pembangunan, perdagangan luar pula sebaliknya.
negeri, dan neraca pembayaran.
j. Lingkungan Hidup
Aspek ekonomi antara lain :
Analisis Mengenai Dampak
1) pengaruh bisnis tersebut terhadap Lingkungan sering disebut dengan
peningkatan penghasilan negara AMDAL. Analisis mengenai dampak
2) pengaruh bisnis tersebut terhadap lingkungan (AMDAL) merupakan suatu
devisa yang bisa dihemat dan kajian mengenai dampak positif dan
diperoleh negatif dari suatu rencana
3) penambahan kesempatan kerja kegiatan/usaha, yang dipakai
pemerintah dalam memutuskan
4) pemerataan kesempatan kerja
apakah suatu kegiatan/usaha layak
5) b a g a i m a n a p e n g a r u h b i s n i s atau tidak layak lingkungan. Kajian
tersebut terhadap industri lain AMDAL harus dilakukan agar kualitas
82
lingkungan tidak rusak karena lamaran atau penawaran kepada pihak

beroperasinya usaha peternakan. lain (lembaga donor/sponsor,
Analisis Mengenai Dampak perbankan, atau perorangan). Merujuk
Lingkungan sudah dikembangkan oleh pada pengertian umum tersebut maka
beberapa Negara maju sejak 1970 proposal usaha dapat diartikan
dengan nama Environmental Impact sebagai suatu bentuk pengajuan
Analysis atau Environmental Impact usulan usaha kepada pihak lain untuk
Assessment yang keduanya disingkat mendapat dukungan dan persetujuan.
dengan EIA. Alasan pokok yang Proposal adalah rencana yg
mendasari AMDAL diperlukan untuk dituangkan dalam bentuk rancangan
melakukan studi kelayakan usaha kerja secara tertulis. Proposal
adalah karena undang-undang dan diperlukan apabila kita akan
peraturan pemerintah menghendaki mengajukan kerja sama atau bantuan
adanya AMDAL. Undang-undang dan dari pihak lain sebagai investor
peraturan pemerintah meng- ataupun mitra kerja dengan perjanjian
kehendaki adanya AMDAL yang yang disepakati bersama oleh kedua
dilakukan oleh setiap usaha yang belah pihak. Proposal usaha
dilakukan. Undang-undang dan peternakan sapi potong adalah
peraturan pemerintah dapat prososal yang berisikan tentang
digunakan untuk memaksa para gambaran dan ajakan dalam usaha
pemilik usaha untuk melakukan peternakan sapi potong.
AMDAL, karena banyak pengusaha b. Kegunaan proposal
yang kurang memperhatikan kualitas
Proposal usaha merupakan naskah
lingkungan dan hanya memikirkan
yang menyatakan keyakinan akan
keuntungan bisnisnya sebesar
kemampuan suatu usaha untuk
mungkin tanpa menghiraukan dampak
memproduksi/menjual/menawarkan
ke lingkungan di sekitarnya.
barang/jasa yang menghasilkan
Pengusaha harus membuat AMDAL
keuntungan dan menarik bagi pihak
dengan konsekuensi pihak
lain. Sehingga tujuan proposal usaha
perusahaan mengeluarkan biaya
adalah meyakinkan pihak lain tentang
untuk pengurusan AMDAL. Tanggung
usulan rencana usaha (baru/
jawab penyelenggaraan AMDAL ini
pengembangan) agar memberikan
buka berarti harus dilakukan oleh
dukungan sesuai yang diharapkan
perusahaan sendiri, namun
yaitu berupa persetujuan, pendanaan,
perusahaan dapat menyerahkan
maupun perijinan. Sedangkan
pengurusan amdal ke penyelenggara
kegunaan proposal usaha meliputi:
konsultan swasta ataupun pihak lain
atas dasar dari hukum pemerintah. 1) Sarana mengundang pihak lain
untuk menjalankan usaha yang
C. Penyusunan Proposal Usaha
ditawarkan.
1. Isi Proposal
2) U s u l a n / p e n a w a r a n u n t u k
a. Definisi membiayai sebuah program usaha
Kata proposal berasal dari bahasa atau proyek tertentu.
inggris yaitu to propose yang berarti 3) Agar pihak lain yang menerima usul,
mengajukan, menawarkan, menjual saran, permintaan atau penawaran
diri. Secara bebas, proposal dapat dapat melakukan apa yang
diartikan sebagai pengajuan atau diuraikan dalam proposal.
permohonan, saran, permintaan,
83
4) Memberikan gambaran mengenai 6) How: bagaimana usaha tersebut

profil dan kinerja usaha yang dilaksanakan, berkaitan dengan
dikembangkan oleh pengusul pengelolaan pelaksanaan usaha
proposal. meliputi pengorganisasian, proses
5) Pedoman untuk mengembangkan produksi, teknologi yang digunakan,
dan menguji strategi usaha yang pembiayaan, pemasaran, dan
akan/telah dilaksanakan. pembiayaan
6) Alat komunikasi kepada pihak lain Agar ke enam pertanyaan tersebut
dalam menjelaskan dan dapat diuraikan dengan baik maka
meyakinkan usaha yang akan minimal harus memenuhi persyaratan
dijalankan/ditawarkan. sebagai berikut:
7) Pedoman bagi pengusaha dalam 1) Jelas (Clear)
menjalankan usaha agar tetap fokus Proposal usaha menguraikan
pada tujuan dan target usahanya. kegiatan usaha secara jelas minimal
c. Syarat proposal tentang apa yang akan dikerjakan,
Proposal usaha disusun untuk bagaimana mengerjakannya,
menjawab pertanyaan 5W dan 1 H keinginan yang diharapkan oleh
sebagai berikut: pengusul, manfaat yang akan
diperoleh baik pengusul maupun
1) What: jenis usaha apa yang akan
pembaca, dan kontribusi yang
dilaksanakan
diharapkan dari pembaca.
2) Where: dimana usaha akan
2) Singkat (Consice)
dilaksanakan
Proposal usaha ditulis dengan
3) When: kapan akan dilaksanakan,
singkat, padat dan tepat dengan
meliputi waktu mulai usaha,
tidak meninggalkan kaidah
panen, pengaturan kebutuhan
penulisan, mengurangi kejelasan
biaya, pemasaran
dan kelengkapan proposal.
4) Who: siapa yang melaksanakan
3) Lengkap (Complette)
dan terlibat, diantaranya
meliputi siapa pemimpin usaha, Proposal usaha dibuat secara
siapa yang melaksanakan atau lengkap, artinya proposal
bertanggung jawab terhadap menjawab pertanyaan 5W dan 1H
produksi, siapa yang melakukan dan dilengkapi dengan informasi
proses pengolahan, pemasaran, pendukung seperti pesaing,
pengelola keuangan, dan lain- peluang pasar dan faktor
lain sesuai dengan besar kecilnya penghambat serta resiko usaha.
usaha Salah satu ciri bahwa suatu
proposal sudah lengkap adalah jika
5) Why: mengapa usaha tersebut
seseorang membaca tidak lagi
dilaksanakan, berkaitan dengan
mengajukan pertanyaan-
peluang seperti peluang pasar,
pertanyaan kunci seputar usaha
ketersediaan faktor produksi,
yang diusulkan/ditawarkan oleh
fasilitas kredit produksi dari
pengusul.
perbankan, dan lain-lain yang
menjelaskan tentang daya 4) Benar (Correct)
dukung, peluang dan prospek Isi proposal menggunakan data dan
usaha yang dipilih informasi yang benar, dapat
84
dipercaya dan dapat 3) Produksi atau jasa

dipertanggungjawabkan. Menguraikan proses menghasilkan
Kebenaran proposal merupakan produk/jasa mulai dari
kunci keberhasilan dan bahan/sarana produksi, proses
kepercayaan pihak lain terhadap produksi, target produksi,
kredibilitas pengusulnya. Hindari jadwal/periode produksi, sampai
upaya memanipulasi data dan dengan panen.
informasi hanya sekedar ingin
4) Pemasaran
menyajikan proposal yang menarik
pihak lain. Menjelaskan teknis dan strategi
pemasaran produk/jasa mulai dari
5) Tidak kadaluwarsa (up to date)
pengemasan, pengiriman, pembeli,
Pada dasarnya kegiatan usaha harus cara pembayaran, menentukan
selalu mengikuti perkembangan harga, potensi pasar, perkiraan
terkini agar dapatmemenuhi penjualan, teknik penjualan,
kebutuhan pasar. Oleh karena itu rencana penjualan, rencana
proposal harus dibuat sesuai distribusi, dan rencana proposi.
perkembangan dengan menyajikan
5) Pengelolaan
data dan informasi terkini (up to
date). Menguraikan pengelolaan
pelaksanaan usaha mulai dari
d. Komponen proposal
struktur organisasi, sumberdaya
Proposal usaha berdasarkan manusia.
kebiasaan yang dilakukan oleh pelaku
6) Keuangan
usaha pada umumnya memiliki
komponen yang sama, namun disusun Penjelasan keuangan meliputi
dengan format dan variasi yang rencana pembiayaan dan kelayakan
berbeda sesuai dengan tujuan dan ekonomi termasuk cash flow.
kebutuhan. Meskipun demikian secara e. Data-data yang dibutuhkan
umum proposal usaha mencakup Seperti halnya usaha di bidang
komponen: lainnya, usaha sapi potong
1) Ringkasan/executive summary memerlukan input (sapi bakalan,
Menguraikan pokok-pokok pakan, obat, dan lain-lain), proses dan
proposal secara garis besar dalam output (produk utama yaitu sapi siap
bentuk paragraf. Cukup satu jual dan produk sampingan lainnya).
halaman terdiri dari 3-5 paragraf. Berikut ini data yang dibutuhkan
Singkat, padat dan jelas tentang dalam pembuatan proposal usaha
keseluruhan isi proposal. petrnakan sapi pedaging.
2) Profil pengusaha/perusahaan 1) Pinjaman modal
Memperkenalkan pribadi Pinjaman modal usaha dari bank,
pengusaha/perusahaan tentang untuk biaya tetap dan biaya
siapa, domisili, kompetensi/ variable. Sebagai contoh besarnya
keahlian/kemampuan, suku bunga diperhitungkan 12%
pengalaman, legalitas perusahaan. per tahun rata (flat). Jangka waktu
Informasi tersebut untuk pinjaman dan cicilan selama 1
meyakinkan pihak lain tentang diri tahun, cicilan dan bunga dibayar
pengusaha. mulai bulan kedua.
85
2) Bakalan 5) Pupuk kandang

Bakalan adalah sapi bibit yang akan Pupuk kandang yang dimaksud
digemukkan dalam kurun waktu adalah kotoran sapi yang dihasilkan
tertentu. Sebagai contoh sapi selama periode pemeliharaan.
bakalan yang dibeli sebanyak 100 Sebagai gambaran, seekor sapi
ekor sapi Peranakan Ongole (PO) dapat menghasilkan kotoran kering
dengan umur 2 sampai 3 tahun sebanyak 0.5 kg setiap hari. Harga
dengan berat rata-rata sapi waktu pupuk kandang tersebut apa bila
dibeli sekitar 300 kg. dijual, harganya mengikuti harga
3) Lama pemeliharan pasaran yang berlaku saat itu.
Lama pemeliharaan adalah kurun 6) Biaya Produksi
waktu yang dibutuhkan untuk Biaya produksi dikelompokkan
memelihara sapi sampai dengan menjadi biaya tetap (Fix Cost) dan
penjualan atau pemanenan. Setiap biaya tidak tetap (Variable Cost).
perusahaan akan mempunyai Biaya tetap merupakan biaya-biaya
pertimbangan tertentu dalam yang tidak terpengaruh dengan
menentukan lama pemeliharaan volume produksi. Sedangkan biaya
ternaknya, sehingga bisa saja variable merupakan biaya yang
antara perusahaan yang satu bisa berubah-ubah sesuai dengan
dengan lainnya mempunyai volume produksi.
perbedaan dalam lama a) Biaya tetap
pemeliharaannya. Namun
Yang termasuk biaya tetap pada
demikian, secara umum
usaha peternakan sapi adalah
perusahaan menentukan lama
peralatan, bangunan, tanah,
pemeliharaan berkisar antara 3
perijinan, dan overhead cost
bulan (90 hari) sampai 4 bulan (120
(biaya di muka untuk pengurusan
hari), dengan target ADG adalah 0,8
administrasi) dan lain-lain.
sampai 1,5.
b) Biaya variabel
4) Pakan
Yang termasuk biaya variabel
Pakan yang diberikan adalah
antara lain sapi bakalan, pakan,
konsentrat dan hijauan. Namun
obat, tenaga kerja, listrik, dan
pada saat ini, perusahaan
lain-lain.
peternakan yang besar sudah
menerapkan pakan dalam bentuk c) Total biaya
kering dan jenis pakan yang Total biaya merupakan
diberikan tidak lagi dalam bentuk penjumlahan dari biaya tetap dan
hijauan dan konsentrat, tetapi biaya variable.
sudah dalam bentuk complete feed. f. Perhitungan keuangan
Jumlah pemberian pakan
1) Investasi
disesuaikan dengan perhitungan
target ADG yang akan dicapai. Investasi yang digunakan untuk
Sedangkan untuk jumlah air minum biaya tetap (seperti sapi, mesin,
yang diberikan adalah adlibitum, peralatan, kendaraan/transportasi,
selalu tersedia pada tempat air bangunan, lahan, overhead cost) dan
minum. biaya tidak tetap yang digunakan
86
untuk pemeliharaan selama 1 (1) Kewajiban terdiri hutang

periode pemeliharaan. jangka pendek dan hutang
2) Perhitungan Laba Rugi jangka panjang.
a) Pendapatan dihitung dalam (a) Hutang jangka pendek,
waktu 1 periode pemeliharaan misalnya hutang bahan
yang diperoleh dari penjualan pakan yang harus dibayar
pupuk kandang dan sapi pada dalam waktu singkat
akhir periode pemeliharaan. (kurang dari 2 bulan).
b) Penyusutan dihitung sebesar (b) Hutang jangka panjang
10% dari biaya tetap, umur berupa hutang yang
peralatan dianggap 10 tahun. waktunya tahunan, misal
investasi biaya tetap.
c) EBIT adalah Earning Before
Interest and Tax atau pendapatan (2) Equitas terdiri dari modal
sebelum bunga dan pajak sendiri, laba ditahan.
(dihitung dengan pendapatan (a) Modal sendiri adalah modal
dikurangi biaya dan penyusutan). awal yang dikeluarkan dari
d) Bunga ditetapkan sebesar 12% kantong sendiri.
per tahun dan dihitung dari (b) L a b a d i t a h a n b e r u p a
besarnya pinjaman. keuntungan yang belum
e) EBT adalah Earning Before Tax diambil oleh pemilik usaha.
atau pendapatan sebelum pajak Pada kondisi nyata pemilik
(pajak perusahaan sebesar akan mengambil labanya
11.5% dihitung dari keuntungan untuk membiayai
kotor perusahaan). hidupnya.
f) EAT adalah Earning After Tax atau c) Perhitungan Aktiva dan Pasiva
pendapatan setelah bunga dan Investasi dihitung dari biaya
pajak, dihitung dengan operasional selama 1 tahun. Nilai
mengurangi EBT dengan mesin dan bangunan diperoleh
besarnya pajak perusahaan. dari modal tetap (fix cost)
3) Neraca (Balance Sheet) dikurangi penyusutan selama
setahun. Nilai penyusutan
Neraca terdiri dari aktiva dan
dihitung 10% dari modal tetap.
pasiva.
Hutang jangka pendek kita
a) Aktiva anggap tidak ada walaupun pada
Aktiva terdiri dari aktiva lancar kondisi riil selalu terjadi. Hutang
yang terdiri dari piutang, uang jangka panjang merupakan
kas dan tambahan investasi. pinjaman ke Bank untuk biaya
Aktiva tetap terdiri dari tetap dan operasional. Modal
penyusutan dan nilai mesin, sendiri jumlahnya sesuai dengan
bangunan, tanah, dan biaya tetap yang kita keluarkan. Untuk
lainnya. memudahkan perhitungan semua
b) Pasiva laba ditahan oleh pemilik usaha.
Laba ditahan merupakan
Pasiva terdiri dari kewajiban dan
akumulasi dari nilai penyusutan,
equitas.
nilai sisa bangunan, tanah dan
keuntungan .
87
g. Aliran dana 2. Sistematika Proposal

A l i r a n d a n a a t a u ca s h f l o w Bila anda sudah yakin ingin bekerja
menggambarkan uang yang keluar dan sama dengan investor maka anda harus
yang masuk. Perhitungan dibuat setiap segera membuat sebuah proposal usaha
bulan/bulanan selama 1 tahun. Model- yang berkualitas. Berikut ini akan
model penyusunan cash flow ada disampaiakan langkah-langkah dan
bermacam-macam, berikut ini adalah pedoman dalam membuat proposal
salah satu contoh yang sudah banyak usaha peternakan. Namun demikian
digunakan. setiap proposal usaha peternakan dapat
Masing-masing dijelaskan sebagai berbeda sesuai dengan situasi/kondisi
berikut: yang dihadapi, produk yang dihasilkan,
tujuan usaha, tempat usaha, target pasar,
1) Kas awal
dan lain-lain. Berikut ini adalah langkah-
Kas awal pada saat mulai usaha langkah dan pedoman dalam membuat
merupakan modal sendiri proposal usaha peternakan.
2) Kas akhir a. Pendahuluan
Kas akhir dihitung dengan Pada bagian pendahuluan biasanya
menjumlahkan nilai surplus/defisit menjelaskan tentang latar belakang,
dengan total pembiayaan. Kas akhir visi misi dan tujuan anda mendirikan
ini akan menjadi kas awal bulan perusahaan atau usaha kecil anda. Di
berikutnya. pendahuluan ini anda juga bisa
3) BEP menguraikan secara singkat tentang
BEP (Break Event Point) merupakan gambaran usaha yang akan atau
suatu kondisi dimana diperoleh sedang anda jalankan.
kalkulasi yang impas, yaitu usaha b. Profil perusahaan
yang dilakukan tidak rugi dan tidak 1) Jenis usaha
untung. Perhitungan BEP dapat
Penjelasan secara singkat dan jelas
dilakukan dengan satuan harga dan
tentang jenis usaha yang sedang
satuan jumlah produk.
atau akan anda jalankan. Misalnya
Rumus mencari BEP: anda akan mendirikan usaha
penggemukan sapi potong, maka
uraikan apa yang dimaksud dengan
usaha penggemukan sapi potong
tersebut, sebutkan juga
4) BCR
bangsa/jenis sapi yang akan
Analisis BCR (Benefit Cost Ratio) dipelihara, darimana memperoleh
bertujuan membandingkan antara bibit sapi, sampai pada gambaran
pendapatan dan biaya. Jika umum penjualannya.
diperoleh angka BCR lebih dari 1
2) Nama perusahaan
maka usaha tersebut menguntung-
kan. Semakin tinggi angka/ nilai Beritahukan kepada calon investor
BCR maka usaha yang dilakukan apa nama perusahaan atau nama
semakin menguntungkan. usaha anda. Pilih nama yang
sederhana/simple, mudah diingat
Rumus mencari BCR
dan memiliki daya tarik tertentu
bagi konsumen.
88
3) Lokasi 3) Keunggulan produk

Jelaskan secara detail di mana Salah satu hal yang cukup penting
lokasi tempat usaha anda. Jika untuk menarik minat calon investor
diperlukan, tambahkan adalah keunggulan produk yang
gambar/foto- foto penunjangnya anda hasilkan baik berupa barang
seperti gambar denah atau mungkin maupun jasa. Jelaskan keunggulan
foto kantor atau tempat usaha anda. produk anda bila dibandingkan
Hal ini pastinya menjadi penilaian dengan produk lain yang sejenis
bagi calon investor. Pemilihan dari pihak pesaing. Bila tidak ada
lokasi yang startegis akan yang diunggulkan, maka calon
meyakinkan calon investor bahwa investor pun tidak akan tertarik
usaha yang anda jalani memiliki pada usaha anda.
tingkat keberhasilan yang cukup e. Target pasar
besar.
Jelaskan kepada calon investor
c. Struktur organisasi perusahaan tentang segmen dan target pemasaran
Jelaskan bagaimana struktur dari produk anda. Apakah dari
organisasi di perusahaan anda. Namun perseorangan, lembaga, instansi atau
bila anda mendirikan usaha kelompok masyarakat yang lainnya.
perorangan, Anda tidak perlu f. Promosi dan pemasaran
menambahkan bab yang satu ini dalam
Dan agar calon investor tersebut
pembuatan proposal usaha anda.
lebih yakin lagi, jelaskan tentang
d. Produk yang dihasilkan strategi promosi dan pemasaran anda.
1) Jenis produk Karena ini adalah kunci penting yang
Jelaskan kepada calon investor sangat berpengaruh akan maju
anda tentang produk yang anda tidaknya sebuah usaha sehingga
hasilkan, baik produk utama dengan strategi promosi dan
maupun produk sampingan yang pemasaran yang baik tentu akan
mempunyai nialai lebih. Yakinkan membuat calon investor merasa ingin
mereka bahwa produk anda benar- untuk bekerja sama dengan anda
benar diminati oleh masyarakat karena berpikir bahwa usaha yang
sebagai konsumen karena produk anda jalankan pasti bisa berhasil.
anda memiliki kualitas yang bagus, g. Laporan keuangan
hal ini akan mempengaruhi 1) Alokasi dana
penilaian calon investor.
Uraikan secara singkat tapi jelas
2) Pembuatan produk tentang dana atau modal usaha
Jika diperlukan, anda bisa jelaskan yang anda butuhkan untuk memulai
tentang bagaimana anda atau mengembangkan usaha kecil
menghasilkan produk tersebut. Bila anda.
usaha anda memproduksi barang, 2) Perhitungan laba
jelaskan bagaimana barang
Buatlah perhitungan secara
tersebut dihasilkan. Bila usaha anda
realistis seberapa besar kira-kira
bergerak dalam bidang jasa, anda
laba/keuntungan yang bisa didapat
tinggal menjelaskan bagaimana
dari usaha anda.
kinerja anda menangani
perusahaan atau usaha anda 3) Perhitungan bagi hasil
tersebut.
89
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
Point ini cukup penting dalam seberapa.

membuat sebuah proposal usaha, Namun roda berputar. Peruntungan pun
jelaskan secara rinci berapa persen berubah, sejak ia memutuskan beralih profesi
keuntungan yang anda tawarkan sebagai peternak. Bahkan kini, sapi yang
untuk pemodal atau calon investor dipeliharanya kerap dibeli para pejabat.
tersebut, dan berapa persen yang
“Alhamdulillah, sejak beberapa tahun lalu
akan anda dapatkan sebagai
banyak pejabat yang beli sapi di sini. Mulai dari
pengelola usaha.
bupati, gubernur, hingga presiden. Saya sendiri
h. Penutup nggak tahu kenapa, tapi sepertinya sudah
Tulislah kata atau kalimat sopan rezeki yang digariskan,” ujar Sholeh saat
sebagai penutup proposal usaha ditemui kompas.com, Kamis (1/3/2018).
peternakan yang anda buat. Pria asal Lamongan ini mengatakan, saat ini
i. Lampiran ia tengah memelihara seekor sapi di rumah
1) Biodata pemiliki usaha peternakan miliknya seluas dua hektar.
Rencananya, sapi tersebut bakal dibeli
Lampirkan juga CV (curriculum
Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk Hari
vitae) anda sebagai owner atau
Raya Idul Adha (Qurban) mendatang.
pengelola usaha untuk bahan
pertimbangan bagi calon investor “Ini beratnya sekarang sekitar 1,4 ton, dan
anda. akan saya upayakan agar bobotnya terus naik
sebelum diambil jelang Hari Raya Qurban
2) Surat perjanjian atau surat penting
nanti. Kemarin memang bukan presiden
lain
langsung yang pesan, tapi melalui seseorang
Berisi perjanjian dan pasal-pasal yang saya ketahui memang dekat dengan
tertentu (bila ada) antara anda beliau. Tahun sebelumnya juga begitu,”
sebagai pengelola atau pemilik jelasnya.
usaha dengan calon investor dan
Selain satu ekor sapi yang diklaim sudah
juga lampirkan surat penting
dipesan Presiden Jokowi, terdapat beberapa
lainnya sebagai penunjang
ekor sapi lain di area peternakan yang sama.
misalnya surat-surat yang
Termasuk, ratusan ekor kambing yang berada
berhubungan tentang pendirian
di kandang terpisah.
usaha dan lain-lain.
“Kalau total saat ini, ada sekitar 100 ekor
sapi dan 2.000 ekor kambing. Karena selain di
sini, saya juga punya peternakan lagi di
Lamongan yang lebih luas, lebih-kurang
sekitar tiga hektar,” ucap dia.
Kisah Tukang Tambal Ban yang Sukses Jadi Guna menunjang kinerja di peternakan
Peternak Sapi Langganan Jokowi Gresik maupun Lamongan, Sholeh dibantu 19
Jalan takdir siapa yang tahu. Itu yang pekerja. Mereka sehari-hari bertugas
dialami Muhammad Sholeh (55). Warga Desa memberikan makan, minum, mencukupi
Campurejo, Kecamatan Panceng, Gresik, Jawa kebutuhan yang diperlukan, maupun
Timur ini pernah hidup susah. menyembelihnya di kala ada permintaan dari
pembeli.
Sholeh mengatakan, semasa muda, ia
pernah menekuni profesi sebagai tukang “Sebab biasanya ada juga pembeli kambing
tambal ban hingga petugas pencaga yang minta langsung disembelihkan, karena
kebersihan di terminal. Upahnya pun tidak untuk keperluan aqiqah. Sehingga mereka
90
tidak repot lagi, dan langsung bisa beberapa kambing untuk dibagi kepada warga
memasaknya kalau sampai di rumah,” kata sini. Terlebih dengan rezeki yang diberikan
Sholeh. saat ini, membuat saya harus menolong
Hanya saja, Sholeh enggan menyebut sesama yang membutuhkan,” pungkasnya.
omzet per bulan. Namun untuk biaya Sumber:
operasional setiap harinya, ia menghabiskan https://regional.kompas.com/read/2018/03/0
Rp 4 juta. 2/11393201/kisah-tukang-tambal-ban-yang-
“Mohon maaf, saya nggak mau karena tidak s u k s e s - j a d i - p e t e r n a k- s a p i - l a n g g a n a n -
ingin dikira riya (pamer). Yang pasti, jokowi?page=all
alhamdulillah cukuplah, malah lebih-lebih
kok,” tuturnya.
Terbiasa Hidup Susah
Sebelum Sholeh menikmati hasil dari
beternak sapi dan kambing, ia mengaku
terbiasa hidup susah. Beberapa profesi ia jalani
tanpa ragu. Asalkan mampu memenuhi
kebutuhan hidup sehari-hari.
“Sempat bersih-bersih di terminal, sempat Beberapa website yang dapat kalian kunjungi
juga buka tambal ban bertahun-tahun di adalah sebagai berikut:
Lamongan. Saya sendiri bukan asli Gresik, tapi
perantauan asal Lamongan. Pindah kesini juga
nggak langsung ternak, tapi buka tambal ban
dulu,” tutur suami dari Suparmi ini.
Usai lima tahun membuka tambal ban di
area Campurejo, sedikit demi sedikit hasil yang
diperoleh ia sisihkan untuk membeli kambing
serta membangun kandang kecil, sebagai awal
mula kesuksesan dirinya saat ini.
“Waktu itu saya beli dua ekor kambing di
Pasar Mentaras (pasar hewan). Kemudian saya https://www.peternakankita.com/contoh-analisa-usaha-penggemukan-sapi-
potong/
pelihara dengan telaten dan kemudian
berkembang banyak. Sementara untuk
(beternak) sapi, mungkin baru enam atau tujuh
tahun lalu,” ujar Sholeh.
Pertama kali beternak kambing, Sholeh
kerap menjadi bahan omongan bahkan
pergunjingan warga sekitar lantaran bau yang
ditimbulkan. Namun ia coba bersabar
menghadapi berbagai hujatan.
“Sekarang alhamdulillah sudah tidak ada
yang ngomongin saya lagi, karena setiap tahun
https://repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/48555/1/D07bfe.
saya sudah bertekad untuk menyembelih pdf
91
3. Tujuan bisnis dalam jangka panjang : Market

standing, Innovation, Physical and financial
resources, Manager performance and
development, Public Responsibility, dan
Worker Performance and Attitude.
4. Sifat-sifat sistem perusahaan : sifat
kompleks, sebagai suatu kesatuan/unit,
sifatnya berjenis-jenis, sifat saling
bergantung dan sifat dinamis.
https://media.neliti.com/media/publications/178824-ID-pengembangan- 5. Lingkungan Perusahaan antara lain Politik,
usaha-ternak-sapi-potong-be.pdf
Hukum, Sosial, Perekonomian, Kebudayaan,
Pendidikan, Teknologi, Demografi.
6. S e l a i n l i n g k u n g a n u m u m , a d a p u n
lingkungan khusus pada suatu perusahaan
antara lain : Penyedia, Pelanggan, Pesaing,
Teknologi, dan Sosio Politik.
Buatlah makalah tentang analisa kelayakan
usaha ternak kambing dan domba di 7. Ciri-ciri perusahaan : operatif, koordinatif,
perusahaan peternakan kambing dan domba! reguler, dinamis, formal, lokasi dan
Makalah disusun sesuai kaidah penyusunan pelayanan bersyarat.
karya ilmiah 8. Unsur struktur organisasi antara lain :
spesialisasi kegiatan, standardisasi
kegiatan, koordinasi kegiatan, sentralisasi
dan desentralisasi pembuatan keputusan,
praktik dan ukuran satuan kerja.
9. Tujuan suatu organisasi adalah untuk
Datangilah peternakan yang berada mencapai tujuan dimana individu-individu
disekitar tempat tinngalmu! Lakukan tidak dapat mencapainya sendiri.
pengamatan dan wawancara petugas yang ada 10. struktur organisasi perusahaan terdiri dari
di sana untuk menggali informasi tentang : presiden direktur, manajer produksi,
struktur organisasi yang ada di peternakan manajer pemasaran, manajer keuangan,
tersebut! Bagaimana pembagian wewenang, dan manajer personalia.
tanggung jawab dan ketugasannya? Buatlah
11. P r e s i d e n d i r e k t u r b e r t u g a s d a n
laporan singkat!
bertanggung jawab kepada keempat
manajer tersebut, serta memberikan
kelayakan pengambilan keputusan,
kebijaksanaan sebagai seorang direktur
serta penentuan strategi untuk mencapai
tujuan yang dihasilkan.
1. Bisnis adalah dapat diartikan sebagai suatu 12. Manajer produksi bertanggung jawab atas
organisasi yang menjual barang atau jasa hal-hal yang mengenai produk-produk
kepada konsumen atau bisnis lainnya, yang dibuat atas dasar mulai dari proses
untuk mendapatkan suatu keuntungan. pencarian bahan baku sampai kepada
2. Bentuk dasar kepemilikan bisnis adalah : produk bahan jadi.
perusahaan perseorangan, persekutuan,
perseroan dan koperasi.
92
13. Manajer pemasaran bertanggung jawab dilakukan, pemberian subsidi, dan

atas dasar terlaksananya produk pada keringanan lainnya serta bantuan
bagian-bagian yang memasarkannya, sarana dan prasarana yang diperlukan
misalkan perusahaan melalui pemasok ke dalam kelancaran usaha yang dilakukan.
bagian distributor, lalu ke konsumen, 19. Kegunaan studi kelayakan usaha bagi
sesuai dengan tujuan perusahaan. lembaga keuangan (bank, perusahaan
14. Manajer keuangan bertanggung jawab leasing) antara lain adalah :
masalah keuangan perusahaan mulai dari a. untuk menentukan jumlah pinjaman
biaya-biaya yang diluarkan pada bahan- yang akan diberikan
bahan baku sampai proses pembuatan jadi
b.untuk mengetahui likuiditas dari usaha
dan dibukukan dalam bentuk laporan.
yang dilakukan tersebut, terutama
Apakah berupa laporan neraca, Harga
dalam hubungannya dengan
Pokok Penjualan (HPP) dan laporan
kemampuan membayar kembali hutang
laba/rugi.
sesuai jangka waktu yang telah
15. Manajer personalia bertanggung jawab ditentukan dalam perjanjian.
pada bagian-bagian karyawan atas tugas-
20. Kegunaan studi kelayakan usaha bagi
tugas yang diberikan kepada bagian
pengusaha dan investor antara lain
atasan itu sendiri.
adalah:
16. Pihak-pihak yang berkepentingan pada
a. supaya pengusaha dapat mengetahui
studi kelayakan tersebut antara lain :
dan meyakini kemungkinan kelayakan
pemerintah, lembaga keuangan (bank,
rencana usahanya, sebelum dimulai
perusahaan leasing), dan pengusaha dan
pelaksanaannya
investor.
b. s u p a y a p e r u s a h a a n m e m p u n y a i
17. Studi kelayakan suatu usaha adalah suatu
pedoman/acuan dalam menjalankan
kegiatan analisis yang cermat, sistematis
kegiatan usahanya, seperti alokasi dana
dan menyeluruh mengenai faktor-faktor
sendiri atau pinjaman dan jadwal
atau aspek yang dapat mempengaruhi
pengembaliannya; komponen biaya dan
kemungkinan berhasilnya (layaknya)
penerimaan yang akan diperoleh
pelaksana gagasan suatu usaha.
c. s u p a y a p e r u s a h a a n d a p a t
18. Kegunaan studi kelayakan usaha bagi
mengantisipasi hal-hal yang mungkin
pemerintah antara lain adalah :
akan merugikan atau mengganggu
a. untuk mengetahui dampak usaha yang jalannya perusahaan sehingga akan
dilakukan terhadap sumber daya alam dapat mempersiapkan alternatif
atau lingkungan hidup (pelestarian atau
d. supaya perusahaan dapat menyusun
pengrusakan)
usulan proyek untuk mendapatkan
b. untuk mengetahui sumbangan usaha bantuan dana dari partner usaha atau
yang dilakukan tersebut terhadap lembaga keuangan
ekonomi regional dan nasional,
e. bagi investor pemegang saham dapat
perluasan lapangan kerja, peningkatan
memilih alternatif investasi dananya
dan distribusi pendapatan, peningkatan
pada usaha-usaha yang lebih
penerimaan pajak, dan perolehan
menguntungkan
devisa bagi negara.
21. Untuk melakukan studi kelayakan usaha
c. u n t u k m e n d u k u n g k e b i j a k a n
perlu memperhatikan aspek-aspek
pemerintah yang dapat membantu
berikut ini : pasar, pemasaran, teknis,
kelancaran pelaksanaan usaha yang
manajemen, sumber daya manusia,
93
keuangan, ekonomi, sosial, b. Usulan/penawaran untuk membiayai

politik.lingkungan hidup sebuah program usaha atau proyek
22. Analisis kelayakan dari apsek pemasaran tertentu.
yang utama adalah hal ini : c. Agar pihak lain yang menerima usul,
a. Penetuan segmen, target, dan posisi saran, permintaan atau penawaran
produk pada pasarnya. dapat melakukan apa yang diuraikan
dalam proposal.
b. Kajian untuk mengetahui konsumen
potensial, seperti perihal sikap, d. Memberikan gambaran mengenai profil
perilaku, serta kepuasaan mereka atas dan kinerja usaha yang dikembangkan
produk. oleh pengusul proposal.
c. Mentukan strategi, kebijakan, dan e. Pedoman untuk mengembangkan dan
program pemasaran yang akan menguji strategi usaha yang akan/telah
dilaksanakan. dilaksanakan.
23. Studi aspek teknis mengungkapkan f. Alat komunikasi kepada pihak lain
kebutuhan apa yang diperlukan dan dalam menjelaskan dan meyakinkan
bagaimana secara teknis proses produksi usaha yang akan dijalankan/ditawarkan.
akan dilaksanakan. Hal teknis yang dikaji g. Pedoman bagi pengusaha dalam
antara lain : kapasitas produksi, jenis menjalankan usaha agar tetap fokus
teknologi yang dipaki, pemakaian pada tujuan dan target usahanya.
peralatan dan mesin, lokasi usaha, dan tata 29. Proposal usaha disusun untuk menjawab
letak bangunan yang paling pertanyaan 5w dan 1 h yaitu what, where,
menguntungkan. when, who, why dan how.
24. Analisis mengenai dampak lingkungan 30. Persyaratan naskah proposal harus : jelas
(AMDAL) merupakan suatu kajian (clear), singkat (consice), lengkap
mengenai dampak positif dan negatif dari (complette), benar (correct), dan tidak
suatu rencana kegiatan/usaha, yang kadaluwarsa (up to date).
dipakai pemerintah dalam memutuskan
31. Komponen proposal antara lain :
apakah suatu kegiatan/usaha layak atau
ringkasan/executive summary, profil
tidak layak lingkungan.
pengusaha/perusahaan, produksi atau
25. Kata proposal berasal dari bahasa inggris jasa, pemasaran, pengelolaan dan
yaitu to propose yang berarti mengajukan, keuangan.
menawarkan, menjual diri.
32. Data produksi yang ada dalam proposal
26. Proposal usaha dapat diartikan sebagai antara lain : pinjaman modal, bakalan,
suatu bentuk pengajuan usulan usaha lama pemeliharan, pakan, pupuk kandang,
kepada pihak lain untuk mendapat dan biaya produksi.
dukungan dan persetujuan.
33. Sistematika proposal adalah
27. Proposal adalah rencana yg dituangkan pendahuluan, profil perusahaan, struktur
dalam bentuk rancangan kerja secara organisasi perusahaan, produk yang
tertulis. dihasilkan, target pasar, promosi dan
28. Kegunaan proposal adalah : pemasaran, laporan keuangan, penutup
a. Sarana mengundang pihak lain untuk dan lampiran.
menjalankan usaha yang ditawarkan.
94
penilaian harian
1. J e l a s k a n p e n g e r t i a n p e r u s a h a a n
perseorangan!
2. Sebutkan kegunaan studi kelayakan usaha
bagi pemerintah!
3. Jelaskan pengertian proposal usaha!
4. Mengapa proposal usaha harus dibuat
dengan memenuhi persyaratan clear
(jelas)?
5. Bagaimana penilaian suatu kegiatan usaha
dikatakan menguntungkan hanya dengan
melihat BCR? Jelaskan!
95
A. Pilihan Ganda 6. Berikut ini yang bukan tindakan dalam

Pilihlah jawaban yang paling tepat diantara rangka pelaksanaan isolasi ialah ….
pilihan pilihan jawaban A, B, C, D atau E! A. melakukan vaksinasi secara teratur
1. Membersihkan peralatan dapat dilakukan B. melakukan desinfeksi alat dan kandang
dengan menggunakan …. secara rutin
A. air mendidih D. halogen C. mengelompokkan ternak berdasarkan
B. antibiotic E. formalin umur
C. insektisida D. memeriksa kesehatan ternak yang akan
masuk farm
2. Berikut ini yang bukan kegiatan sanitasi
pada pemeliharaan sapi adalah …. E. mengobati penyakit ternak yang akan
masuk farm
A. membersihkan dinding kandang
7. Berikut ini pernyataan tentang vaksinasi
B. membersihkan lantai kandang
yang benar adalah ….
C. membersihkan langit-langit kandang
A. t u j u a n y a u n t u k m e n u m b u h k a n
D. menyemprot ternak dengan obat kulit kekebalan secara alami
E. m e n y e m p r o t k a n d a n g d e n g a n B. m e m p u n y a i m a k s u d u n t u k
desinfektan menyembuhkan penyakit
3. Bagaimana urutan sanitasi yang benar? C. memasukkan bibit penyakit berbahaya
(1) di semprot dengan desinfektan pada tubuh
(2) menyapu dan mengumpulkannya di D. merupakan terapi kesehatan pada ternak
tempat yang aman E. memberikan kekebalan tubuh secara
(3) pencucian kandang dengan air cepat
(4) membersihkan rumput dan semak- 8. Kekebalan tubuh ternak yang didapatkan
semak dari induk ….
A. 1, 2, 3, 4 D. 4, 1, 2, 3 A. genetic immunity
B. 2, 3, 4, 1 E. 4, 2, 3, 1 B. herediter immunity
C. 3, 4, 1, 2 C. natural immunity
4. Prinsip kegiatan isolasi ternak ialah … D. artificial immunity
A. mengobati penyakit ternak E. maternal immunity
B. memeriksa kesehatan ternak 9. Cara melaksanakan vaksinasi (pemberian
C. memeriksa dan mengobati ternak vaksin) pada sapi yang umum dilakukan
adalah ….
D. pemisahan ternak sakit dari kelompok
ternak A. injeksi subcutan
E. pemisahan ternak sehat dari kelompok B. injeksi intramuscular
ternak C. injeksi intramamae
5. Tujuan utama dari isolasi ternak adalah …. D. injeksi wing web
A. memeriksa jenis penyakit E. injeksi intravena
B. mengobati penyakit ternak 10. Vaksin live adalah ….
C. memeriksa dan mengobati penyakit A. berisi virus/bakteri yang sudah
D. menghalangi masuknya penyakit dilemahkan
E. membatasi penyebaran penyakit
96
B. berisi virus/bakteri yang sudah 15. Mencuci tangan dan alas kaki sebelum dan
dimatikan setelah menangani ternak merupakan
C. berisi virus/bakteri yang sudah tidak tindakan yang sesuai dengan prinsip
berbahaya dalam biosecurity, yaitu ….
D. berisi virus/bakteri yang masih A. disinfeksi
berbahaya B. fumigasi
E. berisi agen penyakit yang sudah tidak C. isolasi
berbahaya D. sanitasi
11. Apabila ternak sapi perah tidak diberikan E. pengendalian lalu lintas
vaksin Septivac, sapi tersebut dapat
16. K e g i a t a n u n t u k m e m a t i k a n a t a u
terserang penyakit ….
menghentikan pertumbuhan hama
A. ngorok D. kluron penyakit pathogen yang terdapat pada
B. mastitis E. radang limpa bermacam-macam permukaan baik benda
C. tetanus hidup maupun benda mati dengan
mengunakan disinfektan.
12. Vaksin dengan komposisi mengandung
spora Bacillus anthracis aktif dan A. disinfeksi
pemberiannya dengan cara penyuntikan B. fumigasi
subkutan adalah vaksin untuk penyakit …. C. isolasi
A. PMK D. kluron D. sanitasi
B. mastitis E. radang limpa E. pengendalian lalu lintas
C. tetanus 17. Gambar di bawah adalah alat untuk….
13. Menurut asal bahasanya biosekurity dari
kata bio dan security, bio artinya … dan
security artinya ….
A. hidup; program
B. hidup; kegiatan
C. hidup; tindakan
D. hidup; pertahanan
E. hidup; pengamanan
A. menyuntik sapi
14. Tindakan yang tidak mengijinkan orang
dan kendaraan yang tidak berkepentingan B. memberikan obat lewat mulut
memasuki daerah peternakan merupakan C. memeriksa kebuntingan sapi
tindakan sesuai dengan prinsip dalam D. Inseminasi buatan
biosecurity, yaitu …. E. memberi minum
A. desinfeksi 18. Alat yang digunakan untuk menyuntikan
B. fumigasi vitamin disebut juga dengan ...
C. pengendalian lalu lintas A. measuring stick
D. sanitasi B. altitude stick
E. isolasi C. syringe
97
D. drencing gun A. market standing

E. trocar B. innovation
19. Pemberian obat cacing cair secara oral C. physical and financial resources
pada sapi, menggunakan alat yang D. public responsibility
disebut….
E. worker performance and attitude
A. spuit D. pipet
24. Sebuah perusahaan harus mengikuti
B. ember E. trocar kondisi jaman sehingga dapat berubah
C. drencing gun sesuai dengan kondisi, baik dalam
20. Yang termasuk penandaan permanen perusahaan maupun ekstern perusahaan
adalah…. adalah sifat….
A. frezze branding A. kompleks
B. penandaan dengan cat B. suatu kesatuan/unit
C. gelang kha C. berjenis-jenis
D. Tail Tag D. saling bergantung
E. Neck Tag E. dinamis
21. Penandaan pada ternak yang berwarna 25. Cakupan lingkungan ini adalah meliputi
gelap dan hasil penandaan akan berwarna tenaga kerja yang terdapat pada
putih karena penandaan tersebut pada masyarakat, angkatan kerja, dan keahlian,
prinsipnya adalah mematikan sel merupakan lingkungan perusahaan….
melanosit adalah…. A. demografi
A. frezze branding B. budaya
B. penandaan dengan cat C. pendidikan
C. gelang kha D. ekonomi
D. Tail Tag E. hukum
E. Neck Tag 26. Lingkungan ini meliputi berbagai aspek
22. Bisnis yang kepemilikannya dipegang kehidupan masyarakat dan peraturan
oleh beberapa orang dan diawasi oleh pemerintah yang berpengaruh terhadap
dewan direktur, setiap pemilik memiliki perkembangan perusahaan. Lingkungan
tanggung jawab yang terbatas atas harta yang dimaksud adalah…
perusahaan. adalah…. A. penyedia
A. perseroan B. pelanggan
B. persekutuan komanditer C. pesaing
C. firma D. teknologi
D. perusahaan perseorangan E. sosio politik
E. koperasi 27. Suatu perusahaan memproduksi
23. Penguasan pasar yang akan menjadi beranekaragam dengan maksud jika
jaminan bagi perusahaan untuk terdapat kerugian produk yang satu masih
memperoleh pendapatan penjualan dan ada produk lain yang akan menutupi
profit dalam jangka panjang adalah produk yang gagal, adalah sifat….
pengertian dari…. A. kompleks
98
B. suatu kesatuan/unit Sebutkan 3 penyakit sapi potong yang

C. berjenis-jenis disebabkan oleh virus!
D. saling bergantung 3. Jelaskan pengertian pencatatan (recording)
ternak!
E. dinamis
4. Jelaskan yang dimaksud dengan VOVD yang
28. Yang bertanggung jawab atas hal-hal yang
ada di peternakan!
mengenai produk-produk yang dibuat
atas dasar mulai dari proses pencarian 5. Bagaimana penilaian suatu kegiatan usaha
bahan baku sampai kepada produk bahan dikatakan menguntungkan hanya dengan
jadi adalah…. melihat BCR? Jelaskan!
A. presiden direksi
B. manajer produksi
C. manajer pemasaran
D. manajer keuangan
E. manajer personalia Setelah mempelajari bab pertama sampai
lima, dan dari semua materi yang sudah
29. Pemasaran adalah kegiatan perusahanan
dijelaskan, materi mana yang menurut Anda
yang bertujuan menjual barang atau jasa
paling sulit dipahami? Coba Anda diskusikan
yang diproduksi perusahaan ke pasar.
dengan teman maupun guru Anda, karena
A. pasar materi ini akan berkaitan dengan materi-
C. targetting materi yang akan dibahas pada bab-bab
B. pemasaran selanjutnya.
D. strategi
E. posisi produk
30. Menguraikan proses menghasilkan
produk/jasa mulai dari bahan/sarana
produksi, proses produksi, target produksi,
jadwal/periode produksi, sampai dengan
panen, adalah penjelasan tentang
komponen proposal yang berupa….
A. ringkasan
B. pemasaran
C. profil perusahaan
D. produk/jas
E. pengelolaan
B. Uraian
Kerjakan soal-soal di bawah ini dengan
singkat dan jelas!
1. Jelaskan perbedaan antara isolasi dengan
karantina!
2. Sapi potong dapat mengalami sakit karena
adanya infeksi dari kuman penyakit.
99
BAB vi
PEMANENAN TERNAK
1. Setelah mempelajari materi tentang pemanenan ternak, peserta didik mampu

menentukan standar kualitas produk peternakan dengan tepat.
menentukan faktor penentu waktu panen dengan benar.
melakukan pemanenan dengan tepat.
Pemanenan Ternak
Standar Kualitas Faktor Penentu

Tahap Pemanenan
Produk Peternakan Waktu Panen
-Standar Kualitas Susu -Lama Pemeliharaan -Pra panen

-Standar Kualitas telur -Harga Jual -Tahap Pemanenan
-Standar Kualitas Karkas -Kondisi Kesehatan -Pengangkutan Ternak
-Bobot Badan
-Umur
pemanenan ternak – standar kualitas produk peternakan – faktor penentu waktu panen –
tahap pemanenan – standar kualitas susu – standar kualitas telur – standar kualitas karkas
– lama pemeliharaan – harga jual – kondisi kesehatan – bobot badan – umur – pra panen –
tahap pemanenan – pengangkutan ternak
100
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
A. Standar Kualitas Produk Peternakan 3) Telur sedang dengan berat 51-55

Berikut ini contoh standar kualitas gram
produk peternakan berdasarkan Standar 4) Telur kecil dengan berat 46-50
Nasional Indonesia (SNI). gram
1. Standar Kualitas Susu 5) Telur ekstra kecil dengan berat
Dalam Standar Nasional Indonesia kurang dari 46 gram
(SNI) susu segar No. 01-3141-1998 b. Untuk telur ayam buras digolongkan
dijelaskan bahwa susu segar adalah susu sebagai telur ekstra kecil pada ayam
murni yang tidak mendapatkan ras. Berdasarkan mutu, telur ayam
perlakuan apapun kecuali proses konsumsi dibedakan menjadi mutu
pendinginan dan tanpa mempengaruhi kelas 1, mutu kelas 2, dan mutu kelas 3.
kemurniannya. Susu Segar yang baik 3. Standar Karkas
adalah yang memiliki komposisi sebagi
a. Ayam Pedaging
berikut:
Mutu karkas ayam pedaging
a. Berat Jenis (pada suhu 27,5°C)
berdasarkan Standar Nasional
minimum 1,0280 gr/cm
Indonesia SNI 01-3141-1998. Karkas
b. Kadar lemak minimum 3,0 %, b/b3. ayam pedaging adalah bagian dari
c. Kadar bahan kering tanpa lemak ayam pedaging hidup, setelah
minimum 8,0 %, b/b. dipotong, dibului, dikeluarkan jeroan
d. Kadar protein minimum 2,7 %, b/b. dan lemak abdominalnya, dipotong
kepala dan leher serta kedua kakinya
e. Warna, bau, rasa dan kekentalan tidak
(ceker). Klasifikasi berdasarkan
ada perubahan.
penanganannya yaitu karkas dingin
2. Standar Kualitas Telur Ayam Konsumsi segar adalah karkas segar yang baru
Telur ayam konsumsi adalah telur diproses selama tidak lebih dari 6 jam
ayam yang tidak mengalami proses dan tidak mengalami perlakuan lebih
pendinginan dan tidak mengalami lanjut. Karkas dingin segar, adalah
penanganan pengawetan serta tidak karkas segar yang segera didinginkan
menunjukan tanda-tanda pertumbuhan setelah selesai diproses sehingga
embrio yang jelas, kuning telur belum suhu didalam daging menjadi antara
tercampur dengan putih telur, utuh dan 40-50C. Karkas beku adalah karkas
bersih. Klasifikasi telur ayam konsumsi yang telah mengalami proses
berdasarkan jenis dibedakan pembekuan cepat atau lambat dengan
berdasarkan telur ayam ras, dan telur suhu penyimpanan antara 120-180C.
ayam buras (bukan ras). Berdasarkan Berdasarkan cara pemotongan karkas
warna kerabang (kulit telur) dibedakan dibedakan menjadi karkas utuh,
berdasarkan warna putih, dan warna potongan separuh (halves) karkas
coklat. Berdasarkan beratnya, telur ayam dibagi menjadi dua potong sama
konsumsi dibedakan menjadi: besar. Potongan seperempat (quartes)
a. Untuk telur ayam ras karkas dibagi menjadi empat potong
sama besar. Potongan bagian-bagian
1) Telur ekstra besar dengan berat
badan (chiken part atau cut up). Dan
lebih dari 60 gram
karkas ”Debone” yaitu karkas ayam
2) Telur besar dengan berat 56-60 pedaging tanpa tulang atau tanpa kulit
gram dan tulang. Berdasarkan ukuran,
101
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
karkas ditentukan berdasarkan Penggolongan kualitas daging

bobotnya. Bobot karkas individu tersebut adalah :
ditentukan oleh bobot karkas itu 1) Daging kualitas I adalah Has luar.
sendiri, bedasarkan pembagian
Jenis olahan dan hidangan : beef
sebagai berikut:
steak, roll.
1) Ukuran kecil 0,8-1 kg
2) Daging kualitas II adalah Has dalam.
2) Ukuran sedang 1-1,2 kg
Jenis olahan dan hidangan : empal,
3) Ukuran besar 1,2-1,5 kg sate, rendang, sukiyaki, grill, steak.
b. Ternak Ruminansia 3) Daging kualitas III adalah Penutup.
Daging ternak rumiansia Jenis olahan dan hidangan : empal,
(kambing/domba, sapi, Kerbau) adalah beef steak, rendang, dendeng, kari,
urat daging yang melekat pada baso, abon.
kerangka kecuali urat daging dari
4) Daging kualitas IV adalah :
bagian bibir, hidung dan telinga yang
berasal dari ternak yang sehat waktu a) Pendasar dan Gandik
dipotong. Jenis mutu berdasarkan b) Kepala
pemotongan dan penanganannya Jenis olahan dan hidangan :
daging kambing/domba, sapi kerbau
(1) Empal, bistik, rendang, dendeng,
mempunyai dua bentuk yaitu segar
baso, abon.
dan beku serta dikelompokan dalam
dua golongan (kelas) yaitu : (2) Sate, daging giling, corned, sop,
rawon.
1) Golongan (kelas) I melipuiti (has,
dan paha belakang) 5) Daging kualitas V adalah Lamusir
depan.
2) Golongan (kelas) II meliputi daging
lain yang tidak termasuk dalam Jenis olahan dan hidangan : beef
golongan (kelas) I. steak, sate, rendang, empal dan
sukiyaki.
Menurut Murtidjo (2005), daging
memiliki beberapa golongan kualitas, 6) Daging kualitas VI adalah Paha
terutama untuk pemasaran ke hotel, depan.
restoran dan pasar swalayan. Sesuai Jenis olahan dan hidangan : empal,
dengan kualitas daging sapi tersebut, semur, sop, kari dan abon.
daging dapat dipilih untuk hasil olahan 7) Daging kualitas VII adalah Daging
hidangan yang sesuai. punuk.
Jenis olahan dan hidangan : empal,
semur, sop, kari dan abon.
8) Daging kualitas VIII adalah Sengkel.
Jenis olahan dan hidangan : semur,
sop dan rawon.
9) Daging kualitas IX adalah : daging
iga dan sandung lamur
Jenis olahan dan hidangan : Sop,
corned, rawon, roll dan roas.
Gambar 6.1 Peta kualitas daging sapi
Sumber: Murtidjo (2005) 10) Daging kualitas X adalah samcan.
102
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
Jenis olahan dan hidangan : sate, daging dapat digolongkan menjadi

daging giling, sop, corned dan beberapa kelompok, yaitu prime,
rawon. choice, good, standard, commercial,
Sedangkan menurut AAK (2011), utility, dan cutter/caner.
untuk mempelajari bagian tubuh sapi, 1) Prime
terlebih dahulu mengenal bagian- Grade ini dicirikan oleh perototan
bagian karkas seperti yang terlihat yang tebal, yaitu seluruh daging
pada gambar berikut ini. berotot tebal dan mempunyai
selubung lemak yang berat.
Konformasinya harus sangat halus.
Ternak ini sangat gemuk.
2) Choice
Pemberian pakan biji-bijian secara
banyak biasanya diperlukan untuk
menghasilkan ternak yang akan
mencapai grade choice. Konforma-
sinya mungkin akan lebih jelek dari
prime, tetapi itu hanya suatu
Gambar 6.2 Bagian-bagian karkas sapi
Sumber : AAK (2011)
perkiraan. Selaput lemak jelas lebih
sedikit dari prime. Perototan dan
Keterangan gambar: perdagingan lebih sedikit dari
A. Kepala; prime, tetapi keduanya harus tegas
B. Leher; dan lunak.Pada grade ini sering kali
C. Bahu; dibuat pembagian untuk hight,
middle, atau low choice carcass.
D. Iga depan, yang terdiri dari 3 buah
iga; 3) Good
E. Iga belakang, yang terdiri dari 3 Konformasinya secara jelas lebih
buah iga; rendah dari choice. ternak ini
mengandung lemak sedikit,
F. Dada; biasanya sangat sedikit pada ternak
G. Kaki depan; muda. Dalam dunia perdagangan,
H. Perut depan; dikenal istilah hight, middle, dan
I. Kemudi; low good yang sering digunakan.
Sapi dengan grade ini dapat
J. Pinggang; ditemukan pada ternak-ternak di
K. Tungging; padang penggembalaan yang baik
L. Pangkal ekor; tanpa biji-bijian.
M. Perut belakang; 4) Standard
N. Lipatan sudut perut; Grade ini diterapkan pada ternak-
O. Paha; ternak berumur di bawah 4 tahun
yang berdaging, berotot tipis dan
P. Kaki belakang. berlemak sangat sedikit. Ternak-
Menurut Rianto dan Purbowati ternak grade ini mempunyai
(2011), berdasarkan kualitasnya, konformasi daging yang jelek.
103
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
5) Commercial 1. Lama Pemeliharaan

Grade ini adalah untuk sapi-sapi Lama pemeliharaan setiap ternak
berumur di atas 4 tahun dengan tentunya berbeda antara ternak yang
kualifikasi sama dengan standard. satu dengan yang ternak lainnya
6) Utility tergantung jenis ternak yang dipeliharan
dan tujuan pemeliharaannya.
Tidak terdapat banyak perbedaan
Penggemukan sapi potong lama
denga grade commercial dengan
pemeliharaannya berkisar antara 2-4
grade utility. Hanya saja grade utility
bulan, akan tetapi ada kalanya sapi
mempunyai kondisi lebih jelek dari
potong dipelihara hingga lebih dari 6
grade commercial.
bulan masa pemeliharaan. Kegiatan
7) Cutter/Canner Pemanenan pada umumnya dilakukan
Kedua grade ini diterapkan pada saat kegiatan penggemukan berakhir.
ternak-ternak yang sangat kurus. 2. Harga Jual
Kondisinya bisa dikatakan hanya
Ketidakstabilan harga jual ternak di
tinggal kulit pembungkus tulang
pasar harus diperhatikan. Bila harga
dengan susunan tulang tulang-
rendah sekali, harus dipertimbangkan
tulang yang menonjol. Perbedaan
kemungkinan memperpanjang periode
kedua grade tersebut hanya
pemeliharaan sampai batas waktu
menunjukkan bahwa canner lebih
tertentu. Sebaliknya apabila harga baik
buruk dari cutter.
atau tinggi, lebih baik mempersingkat
B. Faktor Penentu Waktu Panen periode pemeliharaan dengan
Faktor penentu waktu panen tergantung melakukan pemanenan saat itu tanpa
pada jenis ternak yang dipelihara dan mempertimbangkan berat badan dan
tujuan pemeliharaannya. Untuk ternak umur ternak, apabila sudah memenuhi
ruminansia dibagi menjadi dua jenis persyaratan pasar. Harga jual produk
pemeliharaan yaitu ternak ruminansia ternak pada posisi harga tertinggi
pedaging dan ternak ruminansia perah umumnya adalah pada saat menjelang
(susu). Pada unggas, terbagi menjadi dan sesudah hari besar keagamaan dan
unggas pedaging dan petelur. Begitupun tahun baru.
pada aneka ternak ada yang termasuk 3. Kondisi Kesehatan Ternak
kelompok ternak penghasil daging, telur,
Terjangkitnya penyakit atau wabah
serta kesenangan (hobi). Dari jenis-jenis
pada usaha budidaya ternak dapat
ternak tersebut, tentunya akan
membuat peternak mengambil langkah
mempengaruhi waktu kapan ternak akan
untuk memanen dan menjual ternak
dipanen.
yang tersisa dari kematian, baik sebagian
Namun pemanenan yang tepat waktu atau seluruhnya. Tindakan ini dilakukan
adalah pemanenan yang sesuai kondisi tanpa mempertimbangkan umur, berat
peternakan dan memberikan keuntungan badan dan harga jual ayam.
optimal. Penentuan waktu panen yang Pertimbangannya bukan lagi mengejar
tepat dipengaruhi oleh beberapa faktor perolehan keuntungan, namun dalam
seperti harga jual, lama pemeliharaan, usaha menekan kerugian serendah-
bobot yang dicapai, umur ternak dan rendahnya akibat penyakit atau wabah
kondisi kesehatan ternak. yang sedang berjangkit.
104
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
4. Bobot Badan C. Tahap Pemanenan Ternak

Faktor penentu waktu pemanenan 1. Pra panen
ternak berdasarkan bobot badan ternak, a. Penanganan ternak
biasanya digunakan dalam
Dalam menangani pra panen/panen
pemeliharaan yang tujuannya untuk
sapi potong agar tidak terjadi
memproduksi daging seperti pada
penyusutan bobot badan sebelum
pemeliharaan ayam pedaging dan
dijual maka harus menjaga kondisi
penggemukan ternak potong lainnya.
ternak, oleh karena itu pada saat pra
Bobot badan ternak biasanya digunakan
panen/panen perlu diperhatikan hal-
sebagai acuan untuk menentukan waktu
hal yang harus dilakukan adalah
panen ternak pedaging baik ternak
sebagai berikut :
unggas atau ruminansia dan
monogastrik. Akan tetapi bobot badan 1) Pakan ternak
bukan satu-satunya pertimbangan Pada hari-hari terakhir sebelum
waktu panan ternak. Sebagi contoh pada ternak dijual, pemberian pakan
pemeliharaan ayam pedaging, biasanya diperhatikan secara khusus agar
target bobot badan ayam saat dipanen mendapatkan pertambahan berat
adalah kurang dari 1,7 kg, sebagian besar badan dan daging yang berkualitas.
dijual dengan berat badan mencapai 1,3- 2) Perawatan/pengobatan ternak
1,6 Kg. Faktor yang harus dipertimbang-
Perawatan/pengobatan ternak
kan adalah kegemaran konsumen di
pada ternak-ternak yang terserang
suatu daerah atau keadaan. Pada daerah
penyakit/parasit supaya segera
tertentu konsumen lebih suka ayam kecil
diobati. Sedangkan apa bila ternak
dengan beratnya kurang dari 1 kg,
akan dipotong, maka pemberian
sedangkan didaerah lain konsumen
antibiotik dihentikan minimal tiga
lebih suka ayam besar dengan berat 1,5 -
hari sebelum ternak dipotong.
2 kg serta ada juga yang menyukai ayam
dengan berat di atas 2 kg. 3) Tenaga kerja ternak
5. Umur Ternak Untuk ternak yang biasa
dipekerjakan, maka pada hari-hari
Umur ternak yang dijadikan faktor
terakhir sebelum ternak dijual
penentu waktu panen biasa digunakan
diupayakan untuk mengurangi
pada penjualan ternak afkir, dan
penggunaan ternak sebagai tenaga
penjualan produksi anak ternak. Pada
kerja atau dihentikan sama sekali,
penjualan anak ternak biasanya umur
agar tidak terjadi penurunan bobot
yang digunakan adalah lepas sapih. Pada
badan saat penjualan.
ternak sapi perah, penjualan pedet
jantan sudah dapat dilakukan dilakukan b. Persiapan peralatan
pada umur 1,5 - 2 bulan. Penjualan induk Peralatan panen ternak berbeda-
afkir biasa dilakukan pada umur 8-9 beda disesuaikan dengan jenis ternak
tahun. Pada peternakan domba/kambing ayang akan di panen. Pada pemanenan
anak ternak sudah dapat di panen pada ternak ruminansia besar dan
umur lepas sapih (3 bulan). Sementara ruminansia kecil seperti kerbau, sapi,
untuk penjualan induk afkir dapat domba dan kambing umumnya
dilakukan pada umur ternak mencapai 5 diperlukan beberapa peralatan
tahun atau lebih. diantaranya tali tambang untuk
105
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
mengikat ternak, timbangan ternak, untuk menghindari tendangan sapi

kendaraan angkut (truk) dan surat jalan yang bisa membahayakan
dan surat keterangan ternak, dan ATK. keselamatan anda.
Untuk ternak besar, timbangan yang 3) Ingatlah zona lari ternak, apabila
digunakan adalah timbangan khusus ternak terlalu banyak tekanan maka
untuk ternak besar. ternak akan bergerak menjauh,
2. Tahap pemanenan kalau kedaaan itu terjadi maka anda
Tahap pemanenan untuk setiap jenis harus berjalanlah ke belakang.
dan produk ternak akan berbeda.
Sebagai contoh untuk pemanenan
pada sapi potong adalah sebagai berikut:
a. Pemilihan ternak
Pembeli memilih ternak saat masih
ada di kandang. Setelah menentukan
pilihannya, kemudian disampaikan
kepada petugas kandang untuk Gambar 6.3 Posisi anda dan ternak
Sumber : https://www.juraganedu.com/2018/01/cara-
dilakukan pemisahan ternak. menggiring-sapi-secara-koloni/
b. Memisahkan ternak c. Mengeluarkan dari kandang
Setelah pembeli menentukan Ternak yang sudah dipisahkan
ternak yang akan dibeli, petugas kemudian dikeluarkan dari kandang.
kandang memisahkan ternak tersebut Petugas harus menggunakan
dari kelompoknya di kandang. Proses keahliannya dalam mengeluarkan
memisahkan ternak dari kelompok ternak dari kandang, jangan sampai
ternak ini sangat berbahaya jika tidak ternak berbalik dan kembali ke
mempunyai kehlian dalam kelompoknya lagi sehingga petugas
penanganan ternak. Oleh sebab itu, harus memisahkan ternak lagi.
seorang petugas harus hati-hati dalam
melakukan pekerjaan ini. Seorang d. Menggiring ternak
petugas harus mengetahui dinamika Petugas kandang menggiring
kelompok ternak dan mengetahui ternak yang sudah dipisahkan menuju
apakah ternak dalam kondisi stress ke kandang khusus melalui jalur/jalan
atau tidak. Karena apa bila ternak khusus yang merupakan lorong sempit
dalam kondisi stress akan dari pagar besi. Pada saat menggiring
menyebabkan ternak susah ditangani dari kandang ke penampungan tanpa
bahkan dapat melakukan perlawanan. menyebabkan stress.
Beberapa hal yang harus diperhatikan
pada saat memisahkan ternak
diantaranya :
1) Bekerjalah di samping ternak
dimana mereka dapat melihat anda,
sehingga ternak tidak terkejut dan
bisa takut dengan reaksi melarikan
diri atau menyerang anda.
Gambar 6.4 Menggiring ternak melewati lorong sempit
2) Jangan berdiri langsung di belakang Sumber : http://sertifikasi.fkip.uns.ac.id/file_public/2017/MODUL
ternak, selama lebih dari lima detik, %202017/Agribisnis%20Ternak%20Ruminansia/BAB-III-
Handling-Ternak-Ruminansia.pdf
106
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
e. Menimbang ternak
Sebelum melakukan penimbangan
perlu persiapan alat, yang meliputi
kebersihan alat, keberfungsian alat,
dan kalibrasi alat. Kegiatan persiapan
peralatan pemanen ternak umumnya
dilakukan oleh petugas kandang.
Langkah selanjutnya adalah
menimbang ternak yang terpilih dan
Gambar 6.6 Truk pengangkut ternak
mencatat identitas ternak yang sudah Sumber : https://www.bangsaonline.com/berita/25976/aparat-
ditimbang beserta data bobot hentikan-6-truk-dari-bali-angkut-166-sapi-tanpa-dokumen-resmi
timbangannya.
f. Digiring ke tempat penampungan
Ternak digiring ke kandang
penampungan sementara (kandang
khusus) yang dekat dengan loading
ramp (tangga untuk menaikkan sapi ke
truk) sebelum dimasukan ke
kendaraan pengangkut.
g. Ternak digiring masuk dalam truk/alat
pengangkut ternak. Gambar 6.7 Kereta api pengangkut ternak
Sumber : https://www.kaskus.co.id/thread/53f75384a1cb17051
h. Pengangkutan ternak 58b4578/kereta-api-sulsel-akan-dipakai-angkut-sapi/
3. Pengangkutan ternak
a. Memilih alat angkut
Untuk mengankut ternak dapat
digunakan pick-up, truk, kereta api
atau pun kapal. Pemilihan alat angkut
disesuaikan dengan jarak pengiriman,
jumlah ternak yang diangkut, dan
pertimbangan ekonomis. Gambar 6.8 Kereta api pengangkut ternak
Sumber : https://www.merdeka.com/peristiwa/pt-kai-daop-5-
purwokerto-siapkan-kereta-api-khusus-sapi.html
Gambar 6.5 Pick-up pengangkut ternak Gambar 6.9 Kapal pengangkut ternak
Sumber : http://www.faktajember.com/pasar-hewan-kalisat-perlu Sumber : https://sknteropong.com/pelabuhan/sapi-induk-impor-
-revitalisasi/ australia-turun-di-pelabuhan-tanjung-perak/attachment/kapal-
pengangkut-sapi/
107
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
b. Menyiapkan alat angkut d) Periksa lantai

1) Memeriksa kendaraan (1) periksa apakah lantai bak
a) Pemeriksaan kondisi kendaraan pengangkut cukup kuat bagi
meliputi : berat ternak
(1) b a g i a n l u a r / e k s t e r n a l (2) periksa apakah lantai bebas
kendaraan termasuk ban, dari kerusakan (seperti
lampu, kaca depan mobil dan lubang) dan gangguan-
bak pengangkut gangguan lain
(2) rem, setir, ada ban cadangan (3) periksa apakah lantai anti slip
atau tidak (misalnya – dalam bentuk jala
yang dilas, atau ditutup
(3) bagian bawah kendaraan
dengan pasir yang cukup,
(4) periksa bak pengangkut karung beras, atau serbuk
(lantai, sisi-sisinya, pemisah, kayu)
dan langit-langit/penutup)
2) Mengatur kepadatan muatan
b) Pemeriksaan ban
Kepadatan muatan ternak harus
(1) periksa ban untuk tanda-tanda diatur sedemikian rupa sehingga:
keausan yang tidak dapat
a) ternak memberikan topangan
diterima dan ban gundul
fisik satu sama lain selama
(2) lakukan pemeriksaan visual pengangkutan
terhadap tekanan ban (apakah
b) saat berdiri, ternak memiliki
ada ban-ban yang sangat
ruang yang cukup untuk
rendah atau kempes?)
mendapatkan posisi yang
(3) pastikan ban cadangan ada seimbang.
dan dapat diservis
c) jumlah ternak yang harus
c) Pemeriksaan pintu penutup diangkut di atas sebuah
belakang/tailgate kendaraan dan alokasi
(1) periksalah pintu penutup kompartemen mereka harus
belakang/tailgate, apakah ada ditentukan sebelum mereka
tonjolan, pinggiran tajam, atau dimasukkan ke dalam kendaraan
pegangan yang rusak d) persyaratan kepadatan muatan
(2) apakah tailgate dibuat dengan harus memperhitungkan :
penghalang untuk mencegah (1) kelas ternak (seperti sapi
ternak jatuh saat pintu muatan jantan yang sudah dikebiri
dibuka? (steers), sapi jantan yang tidak
(3) pastikan bahwa permukaan dikebiri (bulls), sapi betina
bagian dalam tailgate tidak (cows), sapi dara (heifers)
licin (anti slip) jika tailgate (2) kondisi dan ukuran badan
tersebut adalah bagian ramp
(3) ada atau tidaknya tanduk
(sarana untuk pijakan sapi naik
ke kendaraan). jika perlu, (4) k o n d i s i i k l i m y a n g
tambahkan permukaan yang diperkirakan selama
tidak licin perjalanan
108
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
(5) k e a d a a n d a n p a n j a n g Selain hal tersebut di atas, dalam

perjalanan pengangkutan ternak harus
(6) kondisi jalanan mentatati peraturan dan
perundang-undangan transportasi
(7) rancangan dan kondisi dari
ternak ruminansia besar (sapi) guna
peti ternak
mendukung kelancaran dalam
(8) penyediaan alas tidur kegiatan pemindahan pada jalanan
Jangan menambatkan ternak di umum. Peraturan tersebut
dalam kendaraan pengangkut. meliputi:
Menambatkan atau mengikat a) Surat jalan ternak atau surat
seekor ternak saat sapi sudah di keterangan ternak
dalam kendaraan pengangkut harus
b) Beriata acara jual beli ternak
dihindari. Jika ternak yang ditambat
atau transaksi jual beli (kwitansi
jatuh selama perjalanan, maka ada
jual beli)
potensi :
c) Surat keterangan kesehatan
a) menjadi terlilit dengan tambatan
ternak atau surat yang
yang dapat menyebabkan cedera
menyatakan bebas penyakit
b) tidak mampu berdiri dan akan menular dari Dinas Peternakan
cedera karena tekanan dari setempat
tambatan atau terinjak oleh sapi
d) Alat angkut atau alat transportasi
lainnya
yang dipergunakan harus
c) tambatan dapat terlilit dengan memenuhi standar layak jalan
ternak lain dan menyebabkan
e) W a k t u p e m i n d a h a n a t a u
cedera baik pada ternak yang
pengangkutan harus
ditambatkan atau yang terlilit
dipertimbangkan agar ternak
d) ternak mungkin akan berusaha tidak kelelahan diperjalanan
keluar dari lilitan dan stres,
f) Selama diperjalanan alat angkut
khususnya jika mereka tidak
atau kendaraan angkut harus
biasa ditambatkan,
melewati pos-pos pemeriksaan
menyebabkan cedera bagi
ternak
mereka sendiri dan ternak di
sekitarnya g) Selama diperjalanan harus
sering dilakukan pengontrolan
3) Peraturan pengangkutan ternak di
keadaan ternak
jalan
c. Pengangkutan ternak
Beberapa hal penting dalam
pengangkutan ternak ruminansia 1) Masukkan sapi ke alat angkut
besar (sapi) diantaranya: 2) Pemeriksaan sapi di atas alat angkut
a) H a r u s m e m p e r h a t i k a n a) segera setelah sapi naik di alat
keselamatan bagi ternak angkut, periksa apakah di atas
ruminansia besar ( sapi) truk memiliki ruang yang cukup
b) H a r u s m e m p e r h a t i k a n untuk berdiri dengan kepala
keselamatan bagi peternak atau terangkat dalam posisi
petugas handling wajar/natural tanpa menyentuh
atap
c) H a r u s m e m p e r h a t i k a n
keselamatan bagi alat angkut b) periksalah apakah pembatas
atau kendaraan sampai tujuan terpasang dengan baik
109
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
digunakan secara efektif untuk (h) awasi ternak selama perjalanan,

ukuran kelompok – mereka harus termasuk setiap saat pengemudi
menyokong dan mencegah harus melakukan rest stop atau
gerakan berlebihan mengisi bahan bakar, dan selama
c) tutuplah pintu belakang truk rest stop ternak
sebelum menjauhi ramp untuk Selama pengankutan, pengemudi
meminimalisasi kesempatan bagi harus memastikan:
sapi untuk meloloskan diri (a) ternak harus dikurung dengan
3) Tanggungjawab pengemudi baik dan kondisi fisik mereka
Pengemudi bertanggung jawab harus memuaskan
terhadap kesejahteraan ternak (b) lantai tidak boleh licin dan
Para pengemudi harus: tempat berbaring, (jika
mungkin), harus tetap bersih
(a) siap dengan nomor-nomor
kontak dan prosedur yang (c) suhu dan kelembaban tidak
disepakati untuk menghubungi menyebabkan stres yang
perwakilan dari pemilik sapi jika berlebihan dan, jika suhu dan
ada kejadian darurat kelembaban menyebabkan
masalahmasalah tersebut,
(b) m e n g g u n a k a n t e k n i k
lakukan tindakan menghindari
mengemudi yang mulus dan
masalah-masalah tersebut. hal
terkendali, menghindari gerakan
ini dapat berarti sapi harus
tersendat, berhenti, putar balik
diturunkan di rest stop terdekat
tiba-tiba
dan dibiarkan untuk
(c) cara mengemudi yang tidak mendinginkan diri dan istirahat
mulus atau ugal-ugalan dapat sebelum dimuat kembali dan
menyebabkan ternak kehilangan melanjutkan perjalanan pada
keseimbangan, tergelincir, atau waktu hari sudah lebih sejuk.
terjatuh yang dapat
(d) ternak diberikan pakan dan air
menyebabkan cedera
seperti yang dipersyaratkan
(d) r e n c a n a k a n p e r j a l a n a n , selama rencana perjalanan dan,
pertimbangkan bahwa beberapa bila perlu, bongkar muat dan
jalan dan persimpangan tidak diizinkan beristirahat dan
dapat mengakomodasi bergerak sebelum dimuat
kendaraan karena kondisi jalan, kembali
ukuran dan massa kendaraan,
(e) ternak yang sakit, cedera atau
batas tinggi muatan, kondisi
mati diidentifkasi dan:
iklim atau konstruksi jalan
(f) ternak yang sakit atau cedera
(e) memeriksa ternak segera setelah
ditangani sesuai dengan kondisi
perjalanan dimulai
mereka, bila perlu dilakukan
(f) m e m a t u h i r e s t s t o p y a n g pemisahan selama sisa
direncanakan perjalanan, kendaraan tambahan
(g) jika mungkin, parkir di area teduh mungkin diperlukan untuk
selama pengemudi dan ternak menurunkan ternak yang sakit
menjalankan rest stop atau cedera
110
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
d. Penurunan muatan (unloading) d)memastikan gerbang dari ramp

Penurunan muatan (unloading) menuju ke kandang terbuka
adalah kegiatan menurunkan ternak supaya kelompok sapi pertama
setelah sampai tujuan. Kegiatan ini dapat bergerak dengan lancar
merupakan tahapan kritis dalam turun dari kendaraan, melalui
mempertahankan kesehatan dan race dan ke dalam kandang yang
kesejahteraan sapi. sesuai
Kesehatan dan kesejahteraan sapi e) pastikan semua gerbang lainnya
dapat dilindungi dengan memastikan tertutup dengan aman
bahwa penurunan muatan dilakukan 2) Kedua
secara tenang dan efektif dengan a) memastikan kendaraan di posisi
menggunakan infrastruktur yang yang benar
sesuai.
b) l a k u k a n p e m e r i k s a a n p r a -
Tindakan utama yang dilakukan penurunan muatan
saat penurunan muatan adalah :
c) kendaraan dimundurkan sampai
1) memastikan sarana penurunan ke ramp
muatan cocok untuk tujuannya
d) memastikan tidak ada celah
2) memastikan aliran ternak lancar antara rampa dan kendaraan
dan efisien dengan tekanan dimana ternak bisa meloloskan
minimum diri
3) m e m o n i t o r k e s e h a t a n d a n e) menutup semua celah, gerbang
kesejahteraan ternak atau pagar untuk mencegah
Penanganan ternak selama ternak meloloskan diri
penurunan muatan f) memeriksa posisi kendaraan dan
Kegiatan penurunan muatan diposisikan ulang apabila tidak
mengandung langkah-langkah yang sesuai
harus diikuti oleh petugas yang g) memastikan tidak ada orang yang
bertanggungjawab untuk penanganan menghalangi jalan yang akan
ternak selama penurunan muatan. digunakan sapi
1) Pertama h) membuka pintu kendaraan untuk
a) memastikan sarana dan pra penurunan muatan
sarana telah diperiksa dengan 3) Ketiga
tepat dan semua masalah yang
a) m e n u r u n k a n t e r n a k d a r i
teridentifikasi telah diperbaiki
kendaraan dengan lancar
atau pengaturan alternatif telah
dilakukan b) membiarkan ternak turun dari
kendaraan sesuai kemampuan
b)memastikan petugas yang sesuai
mereka
dan kompeten siap saat sapi
diperkirakan tiba c) tidak berupaya memaksa atau
memukul ternak ketika ternak
c) memastikan jumlah kandang dan
terpojokkan atau sudah bergerak
lapangan untuk jumlah ternak
kearah yang benar
yang diharapkan tersedia.
111
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
d) M e n g g u n a k a n a l a t b a n t u j) saat ternak dipindahkan ke

penanganan ternak untuk kandang masingmasing, tutup
membujuk supaya bergerak, gerbang secara aman untuk
namun tidak memukul ternak menghindari ternak meloloskan
tersebut diri.
e) Memastikan pengelompokkan
ternak dipertahankan saat
dipindahkan dari kendaraan
f) memperhatikan tanda-tanda
cedera
g) Mewaspadai apabila ternak Sapi Lepas di Tol Wiyoto Wiyono, 4 Mobil
berkerumun di satu titik, dapat Terlibat Kecelakaan Beruntun
menyebabkan saling gencet dan
saling berjatuhan diatas yang lain Kecelakaan beruntun empat mobil terjadi
ternak akan lemas dan mati di Km 1 Tol Wiyoto Wiyono arah Cawang.
4) Keempat Kecelakaan ini disebabkan oleh seekor sapi
a) m e m i n d a h k a n t e r n a k k e yang lepas dari truk. "Ya,benar, ada kecelakaan,
pelataran dan kandang dengan akibat sapi terlepas," kata seorang petugas
lancar informasi PT Citra Marga, Widodo, saat
dihubungi detikcom, pukul 22.50 WIB, Selasa
b) memastikan pengelompokan
(8/8/2017). Kecelakaan terjadi pada pukul
dipertahankan selama
22.20 WIB, di wilayah Kebon Nanas, Jatinegara,
penurunan ternak
jakarta Timur, Selasa (8/8) hari ini. Awal mula
c) bekerja di sisi ternak untuk insiden itu, sapi terlepas dari truk pengangkut
menghindari berdiri di blindspot dan ditabrak oleh minibus Ayla.
ternak atau berdiri tepat di
"Jadi infonya, ada sapi lepas dari truk,
depannya
kemudian mobil minibus Ayla menabrak sapi.
d) bekerja di pinggiran flight zone Di belakangnya ada minibus Innova, Innova
supaya ternak bergerak menjauh lagi, lalu APV. Jadi keempat minibus tersebut
tapi tidak lari beruntun kecelakaannya," lanjut Widodo.
e) melakukan penekanan pada Sementara itu, Widodo mengatakan tidak
kelompok dengan bergerak maju ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
mundur dibelakang kelompok Sementara kemacetan akibat kejadian ini
dengan pola silang (kiri ke kanan) mengular sepanjang 1,5 km karena hanya 2
f) menghindari flight zone yang lajur yang dapat digunakan. Kecelakaan terjadi
dapat membuat ternak berhenti di lajur 3 ruas tol. "Kemacetan 1,5 km. Kan
g) perhatikan setiap ternak saat masih evakuasi, jadi mobil buka-tutup untuk
melintas untuk tanda-tanda melewati dua lajur tersebut," imbuh Widodo.
kepincangan dan cedera Saat ini, kecelakaan tersebut masih dalam
h) minimalisir gerakan tiba-tiba dan penanganan petugas dari PT Citra Marga.
suara keras. jangan bersiul Sumber: https://news.detik.com/berita/d-
dengan keras, berteriak atau 3591614/sapi-lepas-di-tol-wiyoto-wiyono-4-
i) membanting gerbang. mobil-terlibat-kecelakaan-beruntun
112
Untuk menambah wawasan lebih jauh Buatlah makalah tentang pemanenan
mengenai materi bab ini, kalian dapat ternak kambing dan domba di perusahaan
mempelajari secara mandiri melalui internet. peternakan kambing dan domba! Makalah
Beberapa website yang dapat kalian kunjungi disusun sesuai kaidah penyusunan karya
adalah sebagai berikut: ilmiah.
https://media.neliti.com/media/publications/225775-faktor-yang-mempen
garuhi-keputusan-petan-0c40ba38.pdf
praktik
Datangilah peternakan yang berada
pemanenan sapi yang ada di peternakan
tersebut! Buatlah laporan singkat!
https://jdih.kemenkeu.go.id/fullText/2013/6TAHUN2013PP.HTM
1. Menurut Standar Nasional Indonesia (SNI)

susu segar No. 01-3141-1998, susu segar
adalah susu murni yang tidak mendapatkan
perlakuan apapun kecuali proses
pendinginan dan tanpa mempengaruhi
http://ditjennak.pertanian.go.id/userfiles/regulasi/6a8cb84077d733d0a9c kemurniannya.
af26c78e61b87.pdf
2. Susu Segar yang baik adalah yang memiliki
komposisi sebagi berikut : berat Jenis (pada
suhu 27,5°C) minimum 1,0280 gr/cm; kadar
lemak minimum 3,0 %; kadar bahan kering
tanpa lemak minimum 8,0 %; kadar protein
minimum 2,7 %; warna, bau, rasa dan
kekentalan tidak ada perubahan.
3. Karkas ayam pedaging adalah bagian dari
ayam pedaging hidup, setelah dipotong,
https://www.juraganedu.com/2018/01/cara-menggiring-sapi-secara-koloni/
dibului, dikeluarkan jeroan dan lemak
abdominalnya, dipotong kepala dan leher
serta kedua kakinya (ceker).
4. Klasifikasi berdasarkan penanganannya
yaitu karkas dingin segar adalah karkas
segar yang baru diproses selama tidak lebih
dari 6 jam dan tidak mengalami perlakuan
lebih lanjut.
113
5. Karkas dingin segar, adalah karkas segar 13. Jenis mutu berdasarkan pemotongan dan
yang segera didinginkan setelah selesai penanganannya daging kambing/domba,
diproses sehingga suhu didalam daging sapi kerbau mempunyai dua bentuk yaitu
menjadi antara 40-50C. segar dan beku serta dikelompokan dalam
6. Karkas beku adalah karkas yang telah dua golongan (kelas) yaitu :
mengalami proses pembekuan cepat atau golongan/kelas 1 dan golongan/kelaas 2.
lambat dengan suhu penyimpanan antara 14. Golongan (kelas) I melipuiti (has, dan paha
120-180C. belakang)
7. Berdasarkan cara pemotongan karkas 15. Golongan (kelas) II meliputi daging lain
dibedakan menjadi karkas utuh, potongan yang tidak termasuk dalam golongan
separuh (halves) karkas dibagi menjadi dua (kelas) I.
potong sama besar. Potongan seperempat 16. Berdasarkan kualitasnya, daging dapat
(quartes) karkas dibagi menjadi empat digolongkan menjadi beberapa kelompok,
potong sama besar. Potongan bagian- yaitu prime, choice, good, standard,
bagian badan (chiken part atau cut up). commercial, utility, dan cutter/caner.
8. Karkas ”Debone” yaitu karkas ayam 17. Faktor penentu waktu panen tergantung
pedaging tanpa tulang atau tanpa kulit dan pada jenis ternak yang dipelihara dan
tulang. tujuan pemeliharaannya.
9. Berdasarkan ukuran, karkas ditentukan 18. Pemanenan yang tepat waktu adalah
berdasarkan bobotnya. Bobot karkas pemanenan yang sesuai kondisi
individu ditentukan oleh bobot karkas itu peternakan dan memberikan keuntungan
sendiri, bedasarkan pembagian sebagai optimal.
berikut : ukuran kecil 0,8-1 kg; ukuran
19. Penentuan waktu panen yang tepat
sedang 1-1,2 kg; dan ukuran besar 1,2-1,5
dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti
kg.
harga jual, lama pemeliharaan, bobot yang
10. Telur ayam konsumsi adalah telur ayam dicapai, umur ternak dan kondisi
yang tidak mengalami proses pendinginan kesehatan ternak.
dan tidak mengalami penanganan
20. Peralatan panen ternak berbeda-beda
pengawetan serta tidak menunjukan
disesuaikan dengan jenis ternak ayang
tanda-tanda pertumbuhan embrio yang
akan di panen.
jelas, kuning telur belum tercampur
dengan putih telur, utuh dan bersih. 21. Pada pemanenan ternak ruminansia besar
dan ruminansia kecil seperti kerbau, sapi,
11. Telur ayam buras digolongkan sebagai
domba dan kambing umumnya diperlukan
telur ekstra kecil pada ayam ras.
beberapa peralatan diantaranya tali
Berdasarkan mutu, telur ayam konsumsi
tambang untuk mengikat ternak,
dibedakan menjadi mutu kelas 1, mutu
timbangan ternak, kendaraan angkut
kelas 2, dan mutu kelas 3.
(truk) dan surat jalan dan surat keterangan
12. D a g i n g t e r n a k r u m i a n s i a ternak, dan ATK.
(kambing/domba, sapi, Kerbau) adalah
22. Untuk ternak besar, timbangan yang
urat daging yang melekat pada kerangka
digunakan adalah timbangan khusus
kecuali urat daging dari bagian bibir,
untuk ternak besar.
hidung dan telinga yang berasal dari
ternak yang sehat waktu dipotong.
114
23. Sebelum ternak dijual, yang diperhatikan a. ternak memberikan topangan fisik satu
meliputi: pakan ternak, sama lain selama pengangkutan
perawatan/pengobatan ternak dan bagi b. saat berdiri, ternak memiliki ruang yang
ternak kerja jangan dipekerjakan. cukup untuk mendapatkan posisi yang
24. Pengangkutan, yang diperhatikan adalah seimbang.
pada saat pengangkutan sapi (dengan c. jumlah ternak yang harus diangkut di
truk) supaya diberi alas jerami padi atas sebuah kendaraan dan alokasi
setebal 10 cm dan diberi sekat/pemisah kompartemen mereka harus ditentukan
dari bambu yang cukup kuat untuk sebelum mereka dimasukkan ke dalam
menghindari ternak dari luka atau kendaraan
terpeleset. Kapasitas pemuatan agar
31. Persyaratan kepadatan muatan harus
disesuaikan dengan luas bak truk.
memperhitungkan : kelas ternak (seperti
25. Tahap pemanenan untuk setiap jenis dan sapi jantan yang sudah dikebiri (steers),
produk ternak akan berbeda. sapi jantan yang tidak dikebiri (bulls), sapi
26. Tahap pemanenan pada sapi potong di betina (cows), sapi dara (heifers); kondisi
perusahaan penggemukan adalah sebagai dan ukuran badan; ada atau tidaknya
berikut: tanduk; kondisi iklim yang diperkirakan
a. Pembeli memilih ternak saat masih ada selama perjalanan; keadaan dan panjang
di kandang perjalanan; kondisi jalanan; rancangan
dan kondisi dari peti ternak; dan
b. Petugas kandang memisahkan ternak
penyediaan alas tidur.
tersebut dan menggiring ke tempat
penampungan sementara. 32. Jika ternak yang ditambat jatuh selama
perjalanan, maka ada potensi :
c. Menimbang ternak.
a. menjadi terlilit dengan tambatan yang
d. Ternak digiring masuk ke kendaraan
dapat menyebabkan cedera
pengangkut.
b. tidak mampu berdiri dan akan cedera
e. Siapkan dokumen perjalan ternak
karena tekanan dari tambatan atau
berupa surat jalan dan surat keterangan
terinjak oleh sapi lainnya
kesehatan ternak.
c. tambatan dapat terlilit dengan ternak
27. Mengankut ternak dapat digunakan pick-
lain dan menyebabkan cedera baik pada
up, truk, kereta api atau pun kapal.
ternak yang ditambatkan atau yang
Pemilihan alat angkut disesuaikan dengan
terlilit
jarak pengiriman, jumlah ternak yang
diangkut, dan pertimbangan ekonomis. d. ternak mungkin akan berusaha keluar
dari lilitan dan stres, khususnya jika
28. Menyiapkan alat angkut meliputi :
mereka tidak biasa ditambatkan,
memeriksa kendaraan; mengatur
menyebabkan cedera bagi mereka
kepadatan muatan;
sendiri dan ternak di sekitarnya
29. M e m e r i k s a k e n d a r a a n m e l i p u t i :
33. Tindakan utama yang dilakukan saat
pemeriksaan kondisi kendaraan;
penurunan muatan adalah :
pemeriksaan ban; pemeriksaan pintu
penutup belakang/tailgate; dan periksa a. memastikan sarana penurunan muatan
lantai. cocok untuk tujuannya
30. Kepadatan muatan ternak harus diatur b. memastikan aliran ternak lancar dan
sedemikian rupa sehingga: efisien dengan tekanan minimum
c. memonitor kesehatan dan kesejahteraan
ternak
115
penilaian harian
1. Jelaskan pengertian dari daging ternak
ruminansia!
2. Sebutkan 5 faktor yang mempengaruhi
waktu panen produk peternakan!
3. Apa yang harus dilakukan terhadap ternak
sebelum dipanen? Jelaskan!
4. Dokumen apa saja yang harus disiapkan
dalam mengangkut ternak? Sebutkan!
5. Jelaskan tahapan yang dilakukan pada
proses pemanenan sapi potong di
perusahaan penggemukan sapi! (Ceritakan
dengan bahasa dan kemampuanmu
sendiri!)
116
BAB vii
PEMASARAN TERNAK
1. Setelah mempelajari materi tentang pemasaran ternak, peserta didik mampu

menentukan pasar dan konsumen dengan tepat.
melakukan pemasaran ternak dengan benar.
mengevaluasi pemasaran dengan tepat.
Pemasaran Ternak
Pasar dan Konsumen Memasarkan Ternak Evaluasi Pemasaran
-Pasar -Strategi Pemasaran -Analisa Hasil Penjualan

-Konsumen -Memasarkan Ternak -Monitoring Performan
Penjualan
-Identifikasi Trend Harga
analisis kelayakan usaha – usaha bisnis peternakan – studi kelayakan usaha –

penyusunan proposal usaha – usaha bisnis – struktur organisasi – kegunaan studi
kelayakan – aspek studi kelayakan – isi proposal – sistematika proposal
117
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
A. Pasar dan Konsumen didasarkan dengan adanya kebebasan

1. Pasar dalam bersaing, baik itu untuk pembeli
maupun penjual. Penjual mempunyai
Pasar adalah seluruh masyarakat yang
kebebasan untuk memutuskan barang
ada di sebuah wilayah geografis tertentu
atau jasa apa yang seharusnya untuk
yang membutuhkan barang atau jasa
diproduksi serta yang akan di
serta bersedia dan mampu membelinya.
distribusikan. Sedangkan bagi pembeli
Pasar adalah sebuah tempat atau konsumen mempunyai kebebasan
bertemunya penjual dan pembeli untuk untuk membeli dan memilih barang atau
melakukan transaksi jual-beli, baik itu jasa yang sesuai dengan tingkat daya
barang ataupun jasa. belinya.
Pada dasarnya pasar tidak memiliki a. Ciri-ciri pasar
batas geografis sehingga definisi pasar
Dengan menganalisa penjelasan
tidak pernah merujuk pada sebuah
definisi pasar di atas, maka dapat
tempat atau lokasi tertentu. Adanya
diketahui bahwa pasar memiliki ciri-
sistem jaringan komunikasi modern
ciri sebagai berikut:
dapat meniadakan hambatan atau
batasan-batasan geografis, sehingga 1) A d a b a r a n g a t a u j a s a y a n g
dapat memungkinkan penjual dan diperjualbelikan, adanya sesuatu
pembeli bertransaksi tanpa harus saling yang menjadi obyek jual beli.
melihat wajah satu sama lain. Selain itu, 2) Terjadi transaksi jual beli, di dalam
kehadiran internet juga telah membuat transaksi tersebut terjadi
pengertian pasar saat ini menjadi komunikasi antara penjual dan
semakin luas. pembeli untuk mencapai
Menurut Kamus Besar Bahasa kesepakatan sehingga barang/jasa
Indonesia (KBBI), pengertian pasar terjual/terbeli.
adalah sekumpulan orang yang 3) Adanya proses permintaan dan
melakukan kegiatan transaksi jual-beli. tawar menawar, penjual adalah
Pasar merupakan sebuah tempat untuk sebagai penyedia barang/jasa dan
kegiatan jual-beli yang diselenggarakan pembeli sebagai pihak yang
oleh sebuah organisasi atau membutuhkan barang/jasa.
perkumpulan dengan maksud untuk selanjutnya antara keduanya
mencari derma. terjadi proses tawar menawar
Sedangkan menurut William J. harga, apabila disepakati harga
Stanton, pengertian pasar adalah diantara keduanya maka proses jual
sekumpulan orang yang ingin meraih beli selesai.
kepuasan dengan menggunakan uang 4) Terjadinya interaksi antara pembeli
untuk berbelanja, serta memiliki dan penjual, pada saat penjual dan
kemauan untuk membelanjakan uang pembeli melakukan proses tawar
tersebut. menawar, maka sudah terjadi
Dari penjelasan tersebut, maka kita interaksi dari keduanya.
dapat menyimpulkan bahwa pasar 5) Transaksi terjadi ketika ada
adalah tempat bertemunya para penjual kesepakatan antaran penjual dan
dan pembeli untuk melakukan transaksi pembeli. Setelah tercapai titik
jual dan beli. Pada prinsipnya, aktivitas harga kesepakatan maka
perekonomian yang terjadi di pasar dilanjutkan dengan proses
118
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
transaksi pembayaran, yang bisa c. Jenis-jenis pasar di Indonesia

dilakukan secara cash maupun non Jenis-jenis pasar dapat kita
cash. bedakan berdasarkan cara transaksi,
b. Klasifikasi pasar bentuk kegiatan, berdasarkan
Secara umum pasar dapat waktunya, dan berdasarkan jenis
diklasifikasikan menjadi dua macam, barang yang dijual.
yaitu pasar tradisional dan pasar 1) Pasar berdasarkan sifat dan waktu
modern. Walaupun pasar tradisional kegiatannya
telah mulai tersingkir karena Jenis pasar yang satu ini dapat kita
keberadaan pasar modern, namun ketahui dengan melihat sifat dan
masih cukup banyak masyarakat waktu kegiatannya. Diantaranya
tingkat bawah yang lebih memilih adalah:
berbelanja di pasar tradisional dari
a) P a s a r h a r i a n : p a s a r y a n g
pada di pasar modern.
kegiatannya dilakukan setiap
1) Pasar tradisional hari, misalnya pasar tanah abang.
Pengertian pasar tradisional adalah b) Pasar mingguan: pasar yang
sebuah tempat bertemunya para kegiatannya hanya terjadi sekali
penjual dan pembeli serta terjadi dalam seminggu, misalnya pasar
proses jual beli secara langsung minggu.
yang melalui proses tawar
c) Pasar tahunan: pasar yang
menawar. Bentuk bangunan pasar
kegiatannya hanya terjadi sekali
tradisional ini berupa kios, los, atau
dalam satu tahun, misalnya Pasar
gerai. Barang yang dijual di pasar
Raya Jakarta (PRJ)
tradisional adalah barang-barang
kebutuhan sehari-hari. Pasar jenis d) Pasar temporer: pasar yang
ini mudah ditemukan di berbagai kegiatannya hanya pada waktu
daerah, misalnya pasar hewan tertentu saja, misalnya bazar
Kebumen di Jawa Tengah, pasar murah
hewan Majalaya di Bandung, pasar 2) Pasar berdasarkan wujudnya
hewan Ambarketawang di Sleman Jenis pasar ini bisa kita kenali
Yogyakarta dan lain-lain. dengan melihat wujudnya.
2) Pasar modern Diantaranya adalah:
Pasar modern adalah tempat a) Pasar konkret (pasar nyata): pasar
bertemunya penjual dan pembeli dimana terjadi hubungan
serta melakukan transaksi. Namun, langsung antara penjual dan
di pasar modern tidak terjadi proses pembeli, misalnya pasar
tawar menawar karena barang yang tradisional dan pasar swalayan
dijual sudah diberi label harga pas. b) Pasar abstrak (pasar tak nyata):
Bentuk pasar modern ini berada di pasar dimana terjadi pertemuan
dalam bangunan dimana para langsung antara penjual dan
pelayanannya dilakukan secara pembeli, namun barang yang
mandiri atau swalayan, dan bisa diperjualbelikan tidak secara
juga dilayani oleh seorang langsung, misalnya pasar modal.
pramuniaga.
119
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
3) Pasar berdasarkan jangkauannya (1) Tidak mendorong inovasi.

Betnuk pasar ini mudah kita kenali (2) Membatasi pilihan konsumen
dengan melihat jangkauannya di atau pembeli dalam satu
masyarakat, diantaranya adalah: barang tertentu.
a) P a s a r l o k a l : p a s a r y a n g (3) Persaingan sempurna yang
pelaksanaannya berada di lokasi memberikan ongkos sosial.
atau di daerah tertentu, misalnya (4) Distribusi pendapatan yang
pasar Tanah Abang. tidak merata.
b) Pasar nasional: pasar yang Contoh dari pasar persaingan
menjangkau pembeli di dalam sempurna adalah pasar berbagai
satu negara. Dengan kata lain, jenis hasil pertanian.
pasar nasional ini dapat melayani
b) Pasar persaingan tidak sempurna
permintaan dari berbagai daerah
(inperfect competition market)
dalam satu negara.
Pasar yang terdiri dari beberapa
c) Pasar internasional: pasar yang
penjual yang menguasai pasar,
penjualannya sudah bisa
jumlah penjual biasanya tidak
menjangkau berbagai negara di
terlalu banyak. Lebih lanjut,
seluruh dunia.
pasar persaingan tidak sempurna
4) Pasar berdasarkan bentuk dan dibagi menjadi 3 jenis, yaitu
strukturnya pasar oligopoli, pasar monopoli,
Jenis pasar dapat dikenali dari dan pasar monopolistik.
bentuk dan strukturnya, (1) Bentuk Pasar Oligopoli: pasar
diantaranya adalah: yang terdiri dari dari
a) Pasar persaingan sempurna beberapa penjual yang
(perfect competition market) memasarkan barang khusus,
Pasar yang di dalamnya terdapat dimana masing-masing
banyak pembeli dan penjual dan penjual dapat saling
mereka sudah paham tentang mempengaruhi harga,
keadaan pasar tersebut. misalnya perusahaan semen
dan industri telekomunikasi.
Kelebihan pasar persaingan
sempurna : Pasar oligopoli memiliki ciri-
ciri sebagai berikut :
(1) Pembeli dapat dengan bebas
memilih produk. (a) Hanya terdapat sedikit
penjual saja, sehingga
(2) Tidak terdapat hambatan
keputusan dari salah satu
dalam mobilitas berbagai
penjual di pasar tersebut
macam sumber ekonomi dari
dapat memengaruhi
suatu usaha ke usaha lainnya.
penjual lainnya.
(3) D a p a t m e m a k s i m a l k a n
(b) Produk-produknya yang
efesiensi.
berstandar.
(4) Kebebasan memilih dan
(c) Kemungkinan terdapat
bertindak.
penjual lain untuk masuk
Kelemahan pasar persaingan ke pasar masih terbuka.
sempurna :
120
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
(d) Adanya peran iklan yang Kelebihan pasar monopoli

sangat besar dalam (a) Keuntungan penjual yang
penjualan produk tersebut. relatif tinggi.
Kelebihan pasar oligopoli : (b) B a g i p r o d u k y a n g
(a) Barang yang dihasilkan menguasai hajat hidup
memiliki beragam corak. orang pada umumnya
(b) E f e s i e n s i d i d a l a m diatur oleh pemerintah.
menggunakan sumber Kelemahan pasar monopoli
daya. (a) Pembeli atau konsumen
(c) Pengembangan teknologi tidak terdapat pilihan lain
serta inovasi. untuk membeli tersebut.
Kelemahan pasar oligopoli : (b) K e u n t u n g a n h a n y a
(a) Adanya persaingan harga terpusat ke 1 perusahaan.
yang ketat. (c) Terjadinya eksploitasi
(b) Banyaknya rintangan yang pembeli.
kuat guna masuk ke pasar Contoh pasar monopoli : PT
oligopoli. Pertamina (persero), dan
(1) Pasar Monopoli: pasar dimana lain sebagainya.
seluruh penawaran terhadap (a) Pasar Monopolistik: pasar
permintaan telah dikuasai yang di dalamnya terdapat
oleh satu organisasi penjual banyak penjual dengan
tertentu. produk yang berbeda.
Berikut ciri-ciri pasar Biasanya pasar jenis ini
monopoli banyak dijumpai pada
retailer dan jasa, misalnya
(a) Hanya terdapat 1 penjual
apotik dan toko kelontong.
sebagai pengambil
keputusan harga (guna Pada pasar persaingan
melakukan monopoli monopolistik memiliki ciri-
pasar). ciri, antara lain:
(b) Penjual lain tidak dapat (b) Terdapat banyak penjual
menyaingi dagangannya. dan banyak pembeli.
(c) Pedagang lain tidak dapat (c) Barang yang dihasilkan
masuk, hal ini karena yaitu sejenis, namun
adanya hambatan dengan coraknya berbeda. Seperti :
undang-undang atau sabun, minyak goreng,
karena terdapat teknik pasta gigi, dan lain
yang canggih. sebagainya.
(d) J e n i s b a r a n g y a n g (d) Terdapat banyak penjual
diperjualbelikan tersebut yang memiliki besarnya
hanya semacam. sama, sehingga tidak
terdapat satu penjual yang
(e) Tidak ada campur tangan
dapat menguasai pasar.
dari pemerintah dalam
masalah penentuan harga.
121
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
(e) Penjual dapat dengan a) Pasar barang konsumsi

mudah menawarkan Pasar barang konsumsi
barangnya di pasar. merupakan suatu pasar yang
(f) Penjual memiliki sedikit memperjualbelikan berbagai
kekuasaan dalam jenis barang yang dapat
memengaruhi dan dikonsumsi guna memenuhi
menentukan harga pasar. kebutuhan hidup manusia.
(g) Adanya peluang guna b) Pasar sumber daya produksi
b e r s a i n g d a l a m Pasar sumber daya produksi
keanekaragaman jenis merupakan suatu pasar yang
barang yang dijual di pasar. memperjualbelikan tentang
Kelebihan pasar persaingan faktor-faktor produksi,
monopolistik : contohnya : tenaga kerja, mesin-
(a) Penjual tidak sebanyak mesin, tanah, dan tenaga ahli.
seperti pasar persaingan b. Fungsi Pasar
sempurna. Secara umum, ada 5 fungsi dan
(b) Produsen akan terpacu peran pasar bagi masyarakat,
untuk berkreativitas. diantaranya adalah:
(c) Pembeli atau konsumen 1) Menetapkan harga; menetapkan
tidak mudah untuk harga suatu barang/ jasa sesuai
berpindah dari produk satu dengan permintaan dan penawaran
ke produk yang lainnya. di pasar.
Kelemahan pasar persaingan 2) M e n g o r g a n i s i r p r o d u k s i ;
monopolistik : menentukan metode produksi yang
(a) Biaya yang mahal untuk ke paling sesuai dengan
pasar monopolistik, hal ini memaksimalkan rasio antara output
karena untuk masuk ke produk dengan input sumber daya.
pangsa pasar tertentu 3) Mendistribusikan produksi; pasar
dibutuhkan adanya riset berperan sebagai distributor
dan pengembangan pembayaran kepada para pelaku
produk. pasar, dalam hal ini tenaga kerja
(b) Persaingan yang sangat sesuai produktifitasnya.
berat, hal ini karena pasar 4) Menyelenggarakan penjatahan;
tersebut pada umumnya bertujuan untuk membatasi
didominasi oleh berbagai konsumsi dari produksi yang
jenis produk ternama. tersedia. Masing-masing pembeli
5) Pasar berdasarkan barang yang mendapatkan jatah sesuai dengan
dijual daya belinya.
Terdapat beberapa pasar hanya 5) Menyediakan barang dan jasa untuk
menjual 1 jenis barang tertentu, masa depan; pasar turut berperan
misalnya seperti pasar sayur, pasar sebagai fasilitator dalam hal
hewan, pasar ikan pasar buah, pasar pengelolaan tabungan dan
daging, dan lain sebagainya. investasi. Pasar yang memfasilitasi
investasi dan tabungan adalah
pasar modal.
122
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
2. Konsumen Undang-Undang Perlindungan

a. Pengertian Konsumen dapat disimpulkan
bahwa syarat-syarat konsumen
Undang-Undang Nomor 8 Tahun
adalah:
1999 Pasal 1 angka 2 tentang
Perlindungan Konsumen, menyatakan a) pemakai barang dan/atau jasa,
bahwa setiap orang pemakai barang baik memperolehnya melalui
dan/atau jasa yang tersedia dalam pembelian maupun secara
masyarakat, baik bagi kepentingan diri cuma-cuma
sendiri, keluarga, orang lain, maupun b) pemakaian barang dan/atau jasa
makhluk hidup lain dan tidak untuk untuk kepentingan diri sendiri,
diperdagangkan. pada umumnya keluarga, orang lain dan makhluk
sebuah produk sebelum sampai ke hidup lain.
tangan konsumen terlebih dahulu c) tidak untuk diperdagangkan
melalui suatu proses distribusi yang
b. Hak Konsumen
cukup panjang. Proses distribusi
tersebut mulai dari produsen, 1) Hak konsumen berdasarkan sumber
distributor, agen, pengecer, hingga pemenuhannya
akhirnya sampai di tangan konsumen, a) Hak manusia karena kodratnya
Sehingga di bidang ekonomi dikenal Hak manusia karena kodratnya
ada dua jenis konsumen, yaitu yakni hak yang kita peroleh
konsumen akhir dan konsumen antara. begitu kita lahir, seperti hak
Konsumen akhir adalah pengguna atau untuk hidup dan hak untuk
pemanfaat akhir dari suatu produk, bernapas. Hak ini tidak boleh
sedangkan konsumen antara adalah diganggu gugat oleh negara, dan
konsumen yang menggunakan suatu bahkan negara wajib menjamin
produk sebagai bagian dari proses pemenuhannya.
produksi suatu produk lainnya. Dari
b) Hak yang lahir dari hukum
penjelasan tersebut, memberikan
pemahaman bahwa pengertian Hak yang lahir dari hukum yaitu
konsumen yang diatur dalam Undang- hak yang diberikan oleh negara
Undang Perlindungan Konsumen kepada warga negaranya. Hak ini
adalah konsumen akhir. juga disebut sebagai hak hukum.
Contohnya hak untuk memberi
1) Calon konsumen
suara dalam Pemilu.
Seseorang dapat disebut sebagai
c) Hak yang lahir dari hubungan
calon konsumen apa bila :
kontraktual
a) orang yang membutuhkan
Hak yang lahir dari hubungan
barang atau jasa
kontraktual didasarkan pada
b) orang yang mampu membeli perjanjian/kontrak antara orang
barang atau jasa yang satu dengan orang yang
c) orang yang ingin membeli lain. Contohnya pada peristiwa
barang atau jasa jual beli. Hak pembeli adalah
2) Syarat konsumen menerima barang. Sedangkan
hak penjual adalah menerima
Berdasarkan pengertian konsumen
uang.
menurut ketentuan Pasal 1 angka 2
123
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
2) Hak konsumen dalam Pasal 4 Sebelum memilih, konsumen

Undang-Undang Perlindungan tentu harus memperoleh
Konsumen informasi yang benar mengenai
Hak konsumen di Indonesia diatur barang/jasa yang akan
didalam Pasal 4 Undang-Undang dikonsumsinya. Karena
Perlindungan Konsumen, yakni: informasi inilah yang akan
menjadi landasan bagi
a) H a k a t a s k e n y a m a n a n ,
konsumen dalam memilih. Untuk
keamanan, dan keselamatan
itu sangat diharapkan agar
dalam mengkonsumsi barang
pelaku usaha memberikan
dan/atau jasa.
informasi yang benar, jelas dan
Tujuan utama konsumen dalam jujur mengenai barang/jasanya.
mengkonsumsi barang dan/atau
d) Hak untuk didengar pendapat
jasa adalah memperoleh
dan keluhannya atas barang
manfaat dari barang/jasa yang
dan/atau jasa yang digunakan.
dikonsumsinya tersebut.
Perolehan manfaat tersebut Tidak jarang konsumen
tidak boleh mengancam memperoleh kerugian dalam
keselamatan, jiwa dan harta mengkonsumsi suatu
benda konsumen, serta harus barang/jasa. Ini berarti ada suatu
menjamin kenyamanan, kelemahan di barang/jasa yang
keamanan, dan keselamatan diproduksi/disediakan oleh
konsumen. pelaku usaha. Sangat diharapkan
agar pelaku usaha berlapang
b) Hak untuk memilih barang
dada dalam menerima setiap
dan/atau jasa serta
pendapat dan keluhan dari
mendapatkan barang dan/atau
konsumen. Di sisi yang lain
jasa tersebut sesuai dengan nilai
pelaku usaha juga diuntungkan
tukar dan kondisi serta jaminan
karena dengan adanya berbagai
yang dijanjikan.
pendapat dan keluhan, pelaku
Tentu saja konsumen tidak mau usaha memperoleh masukan
mengkonsumsi barang/jasa u n t u k me n i n g k a t k a n d a y a
yang dapat mengancam saingnya.
keselamatan, jiwa dan hartanya.
e) H a k u n t u k m e n d a p a t k a n
Untuk itu konsumen harus diberi
advokasi, perlindungan, dan
bebas dalam memilih
upaya penyelesaian sengketa
barang/jasa yang akan
perlindungan konsumen secara
dikonsumsinya. Kebebasan
patut.
memilih ini berarti tidak ada
unsur paksaan atau tipu daya Pelaku usaha tentu sangat
dari pelaku usaha agar memahami mengenai
konsumen memilih barang/jasanya. Sedangkan di
barang/jasanya. sisi yang lain, konsumen sama
sekali tidak memahami apa saja
c) Hak atas informasi yang benar,
proses yang dilakukan oleh
jelas, dan jujur mengenai kondisi
pelaku usaha guna menyediakan
dan jaminan barang dan/atau
barang/jasa yang dikonsumsi-
jasa.
nya. Sehingga posisi konsumen
124
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
lebih lemah dibanding pelaku atau nasabah prioritas

usaha. Oleh karena itu didasarkan pada hubungan
diperlukan advokasi, kontraktual. Sebelumnya sudah
perlindungan dan upaya ada perjanjian antara konsumen
penyelesaian sengketa yang dan pelaku usaha. Kalau bayar
patut bagi konsumen. Patut sedikit, fasilitasnya seperti ini,
berarti tidak memihak kepada kalau nambah uang, fasilitasnya
salah satu pihak dan sesuai ditambah.
dengan ketentuan hukum yang h) H a k u n t u k m e n d a p a t k a n
berlaku. kompensasi, ganti rugi, dan/atau
f) Hak untuk mendapat pembinaan penggantian, apabila barang
dan pendidikan konsumen. dan/atau jasa yang diterima
Sudah disebutkan sebelumnya tidak sesuai dengan perjanjian
bahwa posisi konsumen lebih atau tidak sebagaimana
lemah dibanding posisi pelaku mestinya.
usaha. Inilah inti dari hukum
Untuk itu pelaku usaha harus perlindungan konsumen.
memberikan pembinaan dan Bagaimana konsumen yang
pendidikan yang baik dan benar dirugikan karena mengkonsumsi
kepada konsumen. Pembinaan barang/jasa memperoleh
dan pendidikan tersebut kompensasi, ganti rugi, atau
mengenai bagaimana cara penggantian. Sebenarnya tujuan
mengkonsumsi yang bermanfaat dari pemberian kompensasi,
bagi konsumen, bukannya ganti rugi, atau penggantian
berupaya untuk mengeksploitasi adalah untuk mengembalikan
konsumen. keadaan konsumen ke keadaan
g) Hak untuk diperlakukan atau semula, seolah-olah peristiwa
dilayani secara benar dan jujur yang merugikan konsumen itu
serta tidak diskriminatif. tidak terjadi.
Sudah merupakan hak asasi i) Hak-hak yang diatur dalam
manusia untuk diperlakukan ketentuan perundang-undangan
sama. Pelaku usaha harus lainnya.
memberikan pelayanan yang Hak konsumen sebenarnya
sama kepada semua sangat banyak dan bisa terus
konsumennya, tanpa bertambah. Adanya ketentuan
memandang perbedaan idiologi, ini membuka peluang bagi
agama, suku, kekayaan, maupun pemerintah untuk menjamin
status sosial. Lalu bagaimana pemenuhan hak konsumen yang
dengan perbedaan kelas bisnis tidak diatur pada ketentuan
dan ekonomi pada maskapai diatas.
penerbangan? Atau adanya c. Kewajiban konsumen
nasabah prioritas pada bank?
Hak tentu tidak dapat dipisahkan
Apakah ini merupakan bentuk
dari kewajiban. Kewajiban konsumen
diskriminasi karena kekayaan?
menurut Pasal 5 Undang-Undang
Menurut saya hal ini bukan
Perlindungan Konsumen adalah:
diskriminasi. Adanya kelas bisnis
125
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
1) Membaca atau mengikuti petunjuk 1) Perubahan penghasilan,

informasi dan prosedur pemakaian 2) Perubahan gaya hidup dan perilaku.
atau pemanfaatan barang dan/atau
3) P r o s e n t a s e t e n a g a k e r j a
jasa, demi keamanan dan
perempuan yang lebih tinggi.
keselamatan. Tidak bisa dipungkiri
bahwa seringkali konsumen tidak 4) Waktu senggang yang lebih banyak.
memperoleh manfaat yang 5) Maraknya pembelian secara kredit.
maksimal, atau bahkan dirugikan 6) Meningkatnya jumlah tenaga kerja
dari mengkonsumsi suatu kelas atas dan tenaga kerja
barang/jasa. Namun setelah terampil.
diselidiki, kerugian tersebut terjadi
7) Tingkat pendidikan masyarakat
karena konsumen tidak mengikuti
yang lebih tinggi secara
petunjuk informasi dan prosedur
keseluruhan.
pemakaian yang telah disediakan
oleh pelaku usaha. 8) Perubahan teknologi (telepon
seluler/handphone, dan lain-lain).
2) Beritikad baik dalam melakukan
t r a n s a k s i p e m b e l i a n b a r a n g B. Pemasaran
dan/atau jasa Tak jarang pula 1. Strategi Pemasaran
konsumen tidak beritikad baik a. Pengertian
dalam bertransaksi atau
Definisi strategi menurut Kamus
mengkonsumsi barang. Hal ini tentu
Besar Bahas Indonesia (KBBI) adalah
saja akan merugikan khalayak
suatu rencana yang cermat mengenai
umum, dan secara tidak langsung si
kegiatan untuk mencapai sasaran
konsumen telah merampas hak-hak
khusus. Sedangkan pemasaran
orang lain.
diartikan sebagai proses, cara,
3) Membayar sesuai dengan nilai tukar perbuatan memasarkan suatu barang
yang disepakati. Ketentuan ini dagangan. Jadi strategi pemasaran
sudah jelas, ada uang, ada barang. dapat diartikan sebagai suatu rencana
4) Mengikuti upaya penyelesaian yang cermat mengenai kegiatan
hukum sengketa perlindungan memasarkan suatu barang dagangan.
konsumen secara patut. Seperti Dalam kegiatan usaha peternakan
yang telah diuraikan sebelumnya, penggemukan sapi potong, pemasaran
patut diartikan sebagai tidak berat yang dimaksud adalah kegiatan
sebelah dan sesuai dengan memasarkan sapi potong yang sudah
ketentuan yang berlaku. siap jual atau sudah siap potong.
d. Perilaku konsumen b. Variabel strategi
Perilaku konsumen adalah cerminan Ada dua variabel besar dalam
dari perilaku konsumen secara strategi pemasaran, yaitu variabel
menyeluruh dan dianggap telah yang dapat dikontrol dan variabel yang
menjadi perilaku dari setiap tidak dapat dikontrol.
konsumen. Perilaku konsumen ini 1) Yang termasuk variabel yang tidak
lama kelamaan akan mengalami dapat dikontrol adalah :
perubahan. Faktor berikut ini telah
a) Keadaan persaingan
mendorong terjadinya perubahan-
perubahan perilaku konsumen selama Adalah suatu kesulitan bagi
beberapa tahun belakangan ini. s eorang pengusaha untuk
126
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
menduga kapan saingan baru c) Perubahan demografi

akan muncul. Oleh sebab itu Yang dimaksud dengan
pengusaha harus selalu demografi adalah hal yang
memperbaiki produk atau berhubungan dengan perubahan
pelayanan usahanya. Pengusaha jumlah penduduk. Menurut
tidak boleh diam saja karena Harian Kompas yang terbit pada
belum muncul saingan baru 13 April 2018, memberitakan
karena saingan yang muncul tiba- bahwa konsumsi daging sapi
tiba dapat menurunkan omzet masyarakat Indonesia termasuk
penjualan, bahkan kalau kalah dalam tingkat terendah di dunia.
dalam bersaing bisa saja akan Dalam setahun, masyarakat
gulung tikar. Prinsip selalu Indonesia mengonsumsi kurang
waspada dan berusaha dari 5 kilogram daging.
memperbaiki mutu produk dan Sedangkan menurut proyeksi
pelayanan walaupun tidak ada Badan Pusat Statistik (BPS),
atau belum ada saingan yang jumlah penduduk Indonesia
muncul adalah suatu kegiatan tahun 2018 adalah sebanyak 265
yang harus selalu dilakukan. juta lebih. Dari hal tersebut
b) Perkembangan teknologi pertumbuhan penduduk akan
Yakinlah bahwa teknologi selalu mempengaruhi tingkat konsumsi
berkembang dan perkembangan- daging sapi secara menyeluruh.
nya cenderung cepat. Kapan akan d) Kebijakan politik dan ekonomi
muncul teknologi baru yang Perubahan-perubahan peraturan
memperbaiki proses produksi pemerintah dalam bidang
baik dari segi efisiensi maupun ekonomi, berupa naik turunnya
dari segi model sulit diduga. suku bunga, pembatasan kredit,
Untuk mengantisipasi hal politik moneter, ataupun
tersebut, maka seorang perubahan-perubahan politik,
pengusaha harus selalu terbuka keanggotaan DPR, perubahan
dan mengupdate informasi pejabat, dapat mempengaruhi
mengenai perkembangan jalannya kegiatan bisnis.
teknologi, terlebih lagi teknologi Perubahan-perubahan ini tidak
yang berhubungan dengan dapat diduga sebelumnya.
produk yang dihasilkannya.
e) Sumber daya alam
Dalam usaha mengatasi hal ini
pengusaha harus mencoba untuk Dalam beberapa hal sumber daya
menggunakan teknologi baru alam ini sulit diramal kapan akan
lebih cepat dari pesaingnya. berkurang atau ditemukan
Namun hal tersebut juga perlu sumber-sumber baru. Dengan
pertimbangan yang matang mahalnya harga bahan bakar
karena hal tersebut ada minyak (BBM) misalnya, dalam
resikonya, mengingat teknologi rangka mengimbangi harga BBM
yang baru muncul akan segera yang semakin tinggi, akan
disusul oleh teknologi lain yang berpengaruh terhadap jasa
lebih canggih. transportasi pada umumnya.
Kapan harga BBM akan naik lagi
juga tidak bisa diprediksi.
127
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
2) Ada 4 variabel utama yang dapat Dalam hal ini pasar dipilah-pilah
dikontrol oleh pengusaha di dalam berdasarkan kelompok-kelompok kelas
kegiatan strateginya yaitu: sosial, gaya hidup, dan kepribadian.
a) Segmentasi pasar Walaupun konsumen berasal dari unsur
demografis yang sama namun dalam
Dalam segmentasi pasar
psikografis dapat berbeda.
pengusaha harus menetapkan
strategi arah sasaran dari b) Marketing mix
pemasarannya. Apakah arah Seperti telah diuraikan di depan,
sasaran pemasarannya ditujukan marketing mix ini merupakan
keseluruh lapisan masyarakat strategi mencampur kegiatan-
konsumen, atau hanya kegiatan marketing, agar dicari
menetapkan segmen pasar kombinasi maksimal sehingga
tertentu saja. Pengusaha yang mendatangkan hasil paling
mengarahkan strategi ingin memuaskan. Ada 4 komponen
menguasai seluruh segmen yang tercakup dalam kegiatan
pasar, jika berhasil tentu akan marketing mix ini yang terkenal
memperoleh keuntungan besar, dengan sebutan 4 P.
karena omzet penjualan banyak. c) Marketing budget
Ada berbagai cara untuk Strategi penetapan jumlah dana
menyusun segmen pasar antara untuk kegiatan marketing sangat
lain : mempengaruhi keberhasilan
- Berdasarkan geografis pemasaran. Pada umumnya
Dalam hal ini pasar dapat dipilah-pilah apabila dana bertambah untuk
berdasarkan kebangsaan, propinsi, kota, kegiatan marketing maka jumlah
dan sebagainya. Produsen bisa masuk penjualan meningkat. Berapa
kedalam semua pasar atau dibagi-bagi besarnya jumlah anggaran
menurut kemauan produsen. Untuk belanja marketing ini, sangat
mencapai sasaran geografi tersebut maka tergantung pada barang yang
disusunlah iklan, promosi dan usaha dipasarkan, dan sesuai pula
penjualan lainnya yang mengarah kepada dengan pengalaman pengusaha.
lokalisasi tertentu. d) Timing
- Berdasarkan demografis Disini para pengusaha harus
Dalam hal ini pasar dibagi atas variabel- menjaga waktu, kapan ia harus
variabel jenis kelamin, umur, jumlah mulai melancarkan pemasaran
anggota keluarga, pendapatan, jabatan, barang-barangnya, atau kapan
pendidikan, agama, suku dan sebagainya. sebuah toko atau restoran harus
Faktor demografis ini banyak digunakan dibuka. Sebagai contoh, jika
dalam menyusun segmentasi pasar. Alasan sebuah restoran dibuka pada
banyak digunakan segmentasi ini ialah hari-hari dimana orang akan
kebutuhan dari keinginan konsumen sangat berpuasa, maka ini adalah
erat hubungannya dengan demografis. strategi yang kurang bijaksana,
sebab pada bulan puasa jumlah
- Berdasarkan psikografis
penjualan restoran akan
menurun drastis.
128
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
c. Analisa 4 P setelah transaksi penjualan) yang

Penggabungan empat variabel ditawarkan perusahaan guna
utama dalam sistem pemasaran mendukung penjualan barang
menjadi program pemasaran yang (After sales service).
bersifat menyeluruh. c) Komponen ketiga adalah cap
1) Produk berserta reputasinya (untuk
barang-barang konsumsi),
Produk merupakan titik sentral dari
kualitas, ketangguhan serta
kegiatan marketing/pemasaran.
faktor umum penggunaan
Produk ini dapat berupa barang dan
(terutama untuk barang-barang
dapat pula berupa jasa. Jika tidak
industri dan peralatan).
ada produk, tidak ada pemindahan
hak milik maka tidak ada d) Komponen keempat adalah yang
marketing/pemasaran. Semua bersangkutan dengan tampang
kegiatan marketing/pemasaran barang dan pembungkusnya.
lainnya, dipakai untuk menunjang Beberapa strategi yang perlu
gerakan produk. Satu hal perlu dikembangkan dalam produk ini
diingat adalah, bagaimana adalah:
hebatnya usaha promosi, distribusi, a) Strategi memberi merk
price/harga, jika tidak diikuti
Seperti telah diketahui, merk
dengan produk yang bermutu,
sangat menentukan ciri suatu
disenangi oleh konsumen, maka
barang. Dalam strateginya
usaha marketing mix ini tidak akan
kemungkinan produsen tidak
berhasil. Oleh sebab itu perlu dikaji,
memberi merk barangnya, akan
produk apa yang perlu dipasarkan,
tetapi menyerahkan merknya
bagaimana selera konsumen masa
kepada para penyalur, seperti
kini, apa kebutuhan/needs dan
halnya toko-toko supermarket
keinginan/wants mereka. Oleh
memberi merk sendiri, pada hal
sebab itu produk yang dihasilkan
produsennya bukan
harus mempertimbangkan “produk
supermarket. Strategi ini tentu
features“, yaitu roman, rupa, ciri-ciri
telah dipikirkan secara matang,
istimewa, atribut dari produk
apa akibatnya jika merk dari
tersebut.
supermarket itu makin terkenal.
Jenis sub kombinasi komponen Bagi produsen mungkin tidak
produk ini dapat dipecahkan lagi menimbulkan persoalan
menjadi 4 macam komponen sepanjang supermarket masih
pokok. memesan barang ke produsen
a) Komponen pertama dan yang yang bersangkutan.
utama adalah jumlah macam b) Strategi pembungkus.
barang yang akan ditawarkan
Pembungkus sering disebut
bagi perusahaan yang
dengan istilah casing.
menawarkan jasa, adalah segala
Pembungkus adalah benda untuk
macam jasa yang akan
menutupi, menjaga, dan
ditawarkan.
memperindah produk yang
b) Komponen kedua adalah segala dibungkus. Strategi pembungkus
pelayanan khusus (teknis, ini, perlu diperhatikan
pemeliharaan, dan pelayanan kemungkinan perubahan
129
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
pembungkus, kapan harus pedagang eceran. Pada umumnya

dirubah, dan mungkin ada dua strategi harga yang dapat
pengaruhnya terhadap diikuti oleh produsen, tergantung
penjualan. Juga strategi pada keadaan produknya.
pembuatan pembungkus yang Strateginya ialah :
dapat digunakan kembali setelah
a) Skiming price, yaitu menetapkan
isinya habis, dan multiple
harga setinggi-tingginya.
packaging yaitu memasukan
Strategi hanya mungkin, apabila
berbagai jenis barang kedalam
produknya diarahkan pada
satu pembungkus.
konsumen yang berpengahasilan
c) Strategi trading up dan trading tinggi, dan ini merupakan produk
down baru yang sangat istimewa.
Strategi trading up artinya b) Penetration price, yang bertujuan
perusahaan membuat produk untuk meneroboskan produk
baru yang harganya tinggi dan kepasar, karena banyak barang
akan meningkatkan prestise bagi sejenis yang sudah ada dipasar.
para pembelinya, disamping
3) Place/Distribution
produk yang sudah ada yang
harganya murah, dan kurang Sebelum produsen memasarkan
mementingkan prestise. Strategi produknya, maka sudah ada
trading down artinya membuat perencanaan tentang pola
produk baru yang harganya distribusi yang akan dilakukan.
rendah, disamping produk yang Disini penting sekali perantara dan
lama yang harganya tinggi. pemilihan saluran distribusinya.
Maksudnya memberi Perantara ini sangat penting karena
kesempatan kepada konsumen dalam segala hal mereka
yang berpenghasilan rendah, berhubungan dengan konsumen.
agar dapat membeli barang merk 4) Promosi
itu, dengan harga yang Antara promosi dan produk, tidak
terjangkau. dapat dipisahkan, ini dua sejoli
d) Strategi dalam setiap siklus yang saling berangkulan untuk
kehidupan produk menuju suksesnya pemasaran.
Sebuah produk mengalami siklus Disini harus ada keseimbangan,
kehidupan yang dimulai dengan produk baik, sesuai dengan selera
masa introduksi atau konsumen, dibarengi dengan teknik
pengenalan, pertumbuhan, promosi yang tepat akan sangat
kejenuhan dan akhirnya membantu suksesnya usaha
menurun. marketing. Termasuk dalam
kombinasi promosi ini adalah
2) Price (harga)
kegiatan-kegiatan periklanan,
Masalah kebijaksanaan harga personal selling, promosi
adalah turut menentukan penjualan, publicity, yang
keberhasilan pemasaran produk. kesemuanya oleh perusahaan
Kebijaksanaan harga dapat dipergunakan untuk meningkatkan
dilakukan pada setiap tingkatan penjualan. Luas ruang lingkup
distribusi, seperti oleh produsen, kegiatan promosi dipengaruhi oleh
oleh grosir dan retailer atau macam kegiatan yang dilakukan.
130
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
Ruang lingkup jangkauan kegiatan sangat ampuh melayani

promosi yang dilakukan hanya konsumen.
dengan pemasangan iklan saja c) Turbo marketing
akan tetapi lebih sempit dari pada
Konsep turbo marketing
digunakan secara serentak
diperkenalkan oleh Philip kotler
bersamaan dengan kegiatan teknik
lewat artikelnya dalam the
promosi lainnya.
journal of business strategy.
d. Strategi dalam berbagai situasi Kecepatan layanan merupakan
pemasaran tuntutan konsumen masa kini,
1) Jenis Permintaan sejalan dengan meningkatnya
Setiap jenis barang dan jasa yang suasana globalisasi segala
ditawarkan dipasar mengalami bidang kehidupan, dan dunia
situasi pemasaran yang berbeda. makin transparan, tidak ada lagi
Ada berbagai jenis permintaan yang batas antara negara, waktu dari
harus diantisipasi oleh pihak jam-jam berjalan sangat cepat.
produsen antara lain : d) Mega marketing
a) Permintaan negative Untuk memasuki pasar tertentu
b) Tidak ada permintaan yang tampaknya sulit, biasanya
dapat ditembus menggunakan
c) Permintaan laten
mega marketing. Mega
d) Permintaan tersendat-sendat marketing adalah koordinasi
e) Permintaan tidak teratur yang strategi dari keahlian
f) Permintaan penuh ekonomi psikoligy, politik dan
keahlian public relation untuk
g) Permintaan berlimpah
mendapatkan kerjasama dari
h) Permintaan tidak sehat berbagai pihak untuk memasuki
2) Strategi Pemasaran pasar tertentu.
a) Sales mix 2. Memasarkan Sapi
Sales mix adalah suatu kombinasi Pemasaran adalah ujung tombak
yang paling menguntungkan dari dalam kegiatan produksi. Kegiatan
cara-cara penjualan personal memasarkan sapi adalah ujung tombak
selling, reklame, premiums, dalam usaha penggemukan sapi. Dalam
trading stamps, strore display, memasarkan sapi, setidaknya ada 4
publikasi yang digunakan dalam kegiatan yang dilakukan, yaitu
aktifitas penjualan. mengidentifikasi pasar sapi, memilih
b) Promotional mix strategi pemasaran sapi yang tepat,
menyeleksi sapi yang akan dipasarkan
Dalam promotional mix ada dua
dan menentukan pasar.
macam cara yang paling ampuh
digunakan yaitu: a. Mengidentifikasi kebutuhan pasar sapi
(1) Advertising, yang sudah kita 1) Informasi pasar dikumpulkan
yakini keampuhannya untuk a) Macam dan jenis sapi
memikat hati konsumen. b) Jumlah dan kapasitas daya
(2) Personal selling. Pelayanan tampung pasar
pramuniaga, penjualan c) Informasi harga perekor sapi
keliling (vercoper) adalah
131
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
2) I n f o r m a s i t e n t a n g j u m l a h pasar yang sudah terbangun

konsumen dengan baik dan rapi menjadi
3) Informasi daya beli sapi hancur berantakan gara-gara
strategi distribusi yang tidak tepat.
4) Informasi pesaing dalam menjual
sapi 4) Strategi promosi
5) Informasi tentang waktu yang tepat Sebagus apa pun produk kita, tetap
menjual sapi saja harus dipromosikan. Karena
promosi merupakan langkah yang
6) Informasi tentang lokasi pasar
bagus dalam mempertahankan dan
7) Informasi tentang alat transportasi menjaga hubungan baik dengan
8) Menyeleksi pasar sesuai dengan konsumen, dimana konsumen akan
kebutuhan selalu merasa nyaman bahwa
b. Strategi penjualan sapi produk yang mereka beli masih
tetap bagus kualitasnya. Selain itu,
Dalam memasarkan ternak sapi
promosi juga dalam rangka
dapat dikelompokan menjadi 4
menjaring konsumen-konsumen
strategi. Strategi tersebut adalah :
baru. Dalam melakukan promosi,
1) Strategi produksi perusahaan harus menggunakan
Sejak awal pemeliharaan, bagian strategi yang tepat, sehingga biaya
manajemen telah memikirkan dan yang dikeluarkan dan konsumen
menentukan langkah-langkah yang yang diperoleh juga sebanding.
harus dilakukan oleh bagian c. Menyeleksi sapi yang akan dipasarkan
produksi, bagaimana supaya sapi
Ternak yang akan dipasarkan harus
dapat dipasarkan sesuai dengan
diseleksi dahulu. Menyeleksi ternak
kebutuhan konsumen.
yang akan dipasarkan dapat dilihat
2) Strategi harga dari segi:
Secara umum pembeli akan 1) Kesehatan
meminta harga yang murah
Ternak yang akan dijual harus
sedangkan penjual pasti meminta
dalam kondisi sehat. Hal ini untuk
haga yang tinggi. Apabila penjual
menjaga kepercayaan konsumen
mematok harga yang tinggi, bisa
yang telah setia menjadi konsumen
jadi calon konsumen maupun
kita. Selain itu, apabila ada sapi
konsumen kita akan urung dan tidak
yang sakit seharusnya dilakukan
jadi membeli, hal ini akan
penyelidikan apakah penyakitnya
menguntungkan pihak pesaing,
merupakan penyakit berbahaya
dimana pesaing telah mempelajari
atau tidak. Apabila terserang
dan siap-siap merebut calon
penyakit berbahaya maka tidak
konsumen maupun konsumen kita.
boleh keluar dari peternakan untuk
Oleh sebab itu, pihak manajemen
mengisolasi penyakit sehingga
harus menggunakan strategi harga
tidak menyebar kemana-mana, dan
dengan tepat.
segera dilakukan tindakan
3) Strategi distribusi pengobatan pada ternak tersebut.
Untuk menunjang kelancaran 2) Umur
dalam pemasaran ternak maka
Ternak yang akan dijual adalah
harus ditunjang dengan strategi
ternak yang sudah berada di
distribusi. Jangan sampai jejaring
132
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
kandang selama masa 3) pasar antar pulau

penggemukan. Jadi umur ternak 4) pasar nasional
akan relative sama antara ternak
5) pasar antar negara
yang satu dengan yang lainnya dari
kelompok kandang yang sama atau C. Evaluasi Pemasaran
dari pen yang sama. Lain halnya 1. Analisa data penjualan
apabila ternyata ada pembeli yang Data penjualan dicatat (dibukukan)
datang ke kandang dan memilih dan dokumen penjualan diarsip secara
sendiri ternak yang ada tanpa tertib. Data penjualan meliputi :
mempermasalahkan umur ternak.
a. Harga
3) Performans
1) Harga per kg bobot hidup
Performans/penampilan yang
2) Harga per ekor
dipilih adalah ternak dengan tubuh
yang proporsional, mampu berdiri b. Bobot badan
dengan tegap, tidak mengalami 1) Bobot badan per ekor
cacat tubuh atau luka pada 2) Bobot badan keseluruhan
tubuhnya. Untuk menilai
3) ADG/PBBH
performans ternak dapat dilakukan
dengan cara pengamatan ternak. c. Lama pemeliharaan
Pengamatan ternak dilakukan ari d. Tanggal penjualan
arah samping, depan dan belakang. 1) Tanggal penjualan
a) Dari arah samping : ukuran tubuh, 2) Tanggal pembayaran
keadaan tubuh, bagian tubuh,
e. Pembeli
dada, leher dan khaki.
1) Nama pembeli
b) Dari arah depan : bagian muka,
pandangan mata, kaki depan, 2) Alamat pembeli
badan tampak dari depan. 3) Status pembeli
c) Dari arah belakang : paha, Data tersebut kemudian dianalisa
keadaan tubuh, tubuh bagian atas untuk menghitung laba rugi perusahaan.
dan keadaan posisi khaki. Berdasarkan analisa laba rugi akan
d. Menentukan pasar sapi d ilakukan perbaikan operasinal
perusahaan agar lebih kompetitif dan
Pasar sapi yang dimaksud adalah
menguntungkan.
kemana kita akan menjual sapi-sapi
kita. Setelah melakukan identifikasi 2. Monitoring performan penjualan
kebutuhan pasar, menjalankan Kondisi pasar atau konsumen terus
strategi penjualan sapid an berubah, maka dari itu rencana dan
menyeleksi sapi yang akan dijual, strategi pemasaran harus selalu
kegiatan selanjutnya adalah dievaluasi dan direview setiap saat.
menentukan pasar yang akan kita Review berhubungan dengan tingkat
masuki. Pasar-pasar tersebut antara harga yang berlaku pada saat ini, jumlah
lain adalah : permintaan pembeli, dan persediaan
1) pasar lokal (antar pasar kecamatan ternak. Ketiga faktor tersebut dijadikan
dalam satu kabupaten) bahan dalam melakukan peninjauan
rencana pemasaran dan termasuk
2) pasar daerah (propinsi)
perubahan target, volume penjualan dan
133
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
persediaan ternak. Hasil penjualan Kisah SPG Sapi Kurban soal Bau Sapi yang
setiap bulan dimonitor dan Susah Dihilangkan
dibandingkan dengan target pada KRISTIANTO PURNOMO Sales promotion girl
rencana pemasaran. Setiap (SPG) di mal hewan kurban milik Haji Doni di
penyimpangan baik lebih atau kurang Depok, Jawa Barat, Selasa (15/9/2015). Haji
dari target dianalisis untuk mengetahui Doni menyulap showroom mobil miliknya
penyebab penyimpangan tersebut. menjadi lapak penjualan hewan kurban dan
Penyimpangan negatif akan menurunkan menggunakan SPG untuk menarik konsumen.
kinerja tenaga penjual dan harus dicari
JAKARTA, KOMPAS.com — Seperti hari
penyebab dan solusinya. Sebaliknya
sebelumnya, merias wajah merupakan
penyimpangan positif juga dianalisa
kewajiban Junita (20) saat bertugas sebagai
untuk memperbiki rencana pemasaran
sales promotion girl (SPG). Hari ini, dia
dimasa yang akan datang. Penyimpangan
berpenampilan ala cowgirl, mengenakan
yang disebabkan oleh faktor-faktor yang
kemeja berpadu celana jins, serta topi lebar
mudah diprediksi lebih mudah di
dan sepatu boots.
antisipasi, tetapi ada bebarapa faktor
yang sulit dimengerti penyeban Seperti SPG pada umumnya, Junita dan lima
penyimpangan tersebut, seperti bencana rekan lainnya harus tetap tersenyum,
alam, perubahan kebijakan pemerintah, sekalipun harus berjalan di antara sapi yang
perubahan pola konsumsi masyarakat sedang memamah biak dengan aroma
dan lain-lain. kotorannya yang menyengat.
Harga dan volume penjualan bukanlah "Sudah biasa. Paling adaptasi hari pertama
satu-satunya tolok ukur prestasi aja. Selanjutnya, tidak terlalu masalah,"
penjualan, disini perlu juga dianalisa ujarnya saat ditemui di showroom mobil milik
biaya-biaya pemasaran. Kontrol atas H Doni (50) yang disulap menjadi "mal hewan
biaya pemasaran bisa menekan biaya kurban", di Jalan Akses UI Kelapa Dua, Depok,
dan meningkatkan kemampulabaan Jawa Barat, Sabtu (19/9/2015) siang.
perusahaan. Doni memang selalu mengubah showroom
3. Identifikasi trend harga mobilnya menjadi showroom hewan kurban
setiap menjelang hari raya Idul Adha.
Harga-harga selama 5 tahun terakhir
didata dan dibuatkan trend kenaikan Selain Junita, ada lima SPG lain, yakni
harganya. Trend ini diperlukan untuk Mayang (21), Vani (21), Dea (24), Indri (22)m
memprediksi harga ditahun yang akan dan Fani (19), yang tampil dandanan serupa.
datang. Kenaikan rata-rata tahunan Mereka tak lagi risih dengan kondisi di tempat
dihitung, juga data kenaikan pada tersebut. Keenam SPG itu bertugas di tempat
bulanan untuk memprediksi perubahan itu selama 20 hari sejak tanggal 3 September
harga secara lebih detil dan cermat. lalu.
Sehingga prediksi harga ke depan tidak "Mulai kerja pukul 09.00 pagi sampai pukul
melenceng jauh. Dengan demikian, 09.00 malam. Lama-lama juga terbiasa. Makan
semua hal yang direncanakan di awal di sini, sudah cuek," kata warga Depok tersebut
dapat berjalan sesuai rencana untuk seraya tertawa.
menjamin keberlanjutan usaha yang
dijalankan.
134
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
Meski demikian, Junita pernah diledek "Biasanya, H-3 akan dikirimkan ke alamat
pacarnya saat bau kotoran sapi masih pembeli. Begitu resmi dibeli, sapi akan dirawat
menempel di tubuhnya. Bau sapi dan dan dipelihara di showroom. Itu sudah
kotorannya memang sulit dihilangkan, terhitung asuransi. Jadi, kalau cacat atau mati,
khususnya dari pakaian dan rambut, setelah ia kami ganti yang baru," kata pengusaha
bekerja selama 12 jam di sekitar ternak. otomotif tersebut.
"Pasti masih nempel baunya, apalagi di Berikut foto aktivitas SPG di mal hewan
rambut. Pacar saya sering ngeledekin, bau kurban milik H Doni:
sapi," kata perempuan yang sehari-hari bekerja kurban milik Haji Doni di Depok, Jawa Barat,
sebagai petugas administrasi salah satu Selasa (15/9/2015). Haji Doni menyulap
properti milik Doni. showroom mobil miliknya menjadi lapak
Teman Junita, Mayang, juga mengalami hal penjualan hewan kurban dan menggunakan
yang sama. Dia merasa tidak canggung lagi SPG untuk menarik konsumen.
ketika harus berurusan dengan sapi selama 20 kurban milik Haji Doni di Depok, Jawa Barat,
hari. Padahal, ia biasanya bekerja di ruangan Selasa (15/9/2015). Haji Doni menyulap
berpendingin di rumah pemotongan hewan showroom mobil miliknya menjadi lapak
Tapos, juga milik Doni. penjualan hewan kurban dan menggunakan
"Lagian kan kami cuma memandu pembeli, SPG untuk menarik konsumen.
tidak berurusan langsung dengan kondisi sapi. kurban milik Haji Doni di Depok, Jawa Barat,
Cuma, kalau bau, ya mau gimana lagi. Namanya Selasa (15/9/2015). Haji Doni menyulap
juga kandang sapi," ungkapnya. showroom mobil miliknya menjadi lapak
Teman mereka, Fani, juga pasrah soal bau penjualan hewan kurban dan menggunakan
tak sedap saat ditunjuk menjadi SPG di "mal SPG untuk menarik konsumen.
hewan kurban". "Nggak ngaruh deh kayaknya kurban milik Haji Doni di Depok, Jawa Barat,
mau pakai parfum sebanyak apa juga. Tetap Selasa (15/9/2015). Haji Doni menyulap
aja, kena bau sapi dan kotorannya. Pokoknya, showroom mobil miliknya menjadi lapak
enjoy aja deh," timpalnya. penjualan hewan kurban dan menggunakan
Meski demikian, keenam SPG tersebut SPG untuk menarik konsumen.
mengaku senang bisa melayani pembeli Sumber:
hewan kurban. Menurut mereka, Doni sendiri
https://megapolitan.kompas.com/read/2015/
yang menunjuk anak buahnya sebagai SPG.
09/19/22585331/Kisah.SPG.Sapi.Kurban.soal.
"Syaratnya harus single. Punya pacar, masih Bau.Sapi.yang.Susah.Dihilangkan
dimaklumi. Kalau berkeluarga, enggak boleh.
Kasihan suaminya nanti," tambah Fani.
Doni mulai membuka usaha hewan kurban
sejak tahun 2006. Sapi-sapi itu merupakan
hasil peternakan Doni di luar daerah. "Kami ada
peternakan di Lampung, NTB, hingga
Probolinggo," ujarnya.
Agar tidak mengecewakan pelanggan, sapi- mempelajari secara mandiri melalui internet.
sapi tersebut juga diasuransikan. Jika ada yang Beberapa website yang dapat kalian kunjungi
cacat atau meninggal, sapi yang telanjur dibeli adalah sebagai berikut:
akan diganti. Oleh karena itu, pembeli tidak
https://www.maxmanroe.com/vid/bisnis/pengertian-konsumen.html
perlu khawatir sapi yang dibeli darinya sakit
atau mati.
135
praktik
disekitar tempat tingalmu! Lakukan
pemasaran sapi yang ada di peternakan
tersebut! Buatlah laporan singkat!
https://www.jurnal.id/id/blog/2018-cara-membuat-strategi-pemasaran-yang-
tepat-dengan-marketing-mix/
1. Pasar adalah seluruh masyarakat yang ada
di sebuah wilayah geografis tertentu yang
membutuhkan barang atau jasa serta
bersedia dan mampu membelinya.
2. Pasar adalah sebuah tempat bertemunya
penjual dan pembeli untuk melakukan
transaksi jual-beli, baik itu barang ataupun
jasa.
3. Pada prinsipnya, aktivitas perekonomian
yang terjadi di pasar didasarkan dengan
http://www.bogasari.com/business-inspiration/strategi-pemasaran-4P
adanya kebebasan dalam bersaing, baik itu
untuk pembeli maupun penjual. Penjual
mempunyai kebebasan untuk memutuskan
barang atau jasa apa yang seharusnya untuk
diproduksi serta yang akan di distribusikan.
Sedangkan bagi pembeli atau konsumen
mempunyai kebebasan untuk membeli dan
memilih barang atau jasa yang sesuai
dengan tingkat daya belinya.
4. Pasar memiliki ciri-ciri sebagai berikut : ada
barang atau jasa yang diperjualbelikan,
terjadi transaksi jual beli, adanya proses
permintaan dan tawar menawar, terjadinya
interaksi antara pembeli dan penjual,
transaksi terjadi ketika ada kesepakatan
antaran penjual dan pembeli.
Buatlah makalah tentang pemasaran ternak
5. Pengertian pasar tradisional adalah sebuah
kambing dan domba di perusahaan peternakan
tempat bertemunya para penjual dan
kambing dan domba! Makalah disusun sesuai
pembeli serta terjadi proses jual beli secara
kaidah penyusunan karya ilmiah.
langsung yang melalui proses tawar
menawar.
136
6. Pasar modern adalah tempat bertemunya 17. Pasar persaingan tidak sempurna
penjual dan pembeli serta melakukan (inperfect competition market) adalah
transaksi. Namun, di pasar modern tidak pasar yang terdiri dari beberapa penjual
terjadi proses tawar menawar karena yang menguasai pasar, jumlah penjual
barang yang dijual sudah diberi label harga biasanya tidak terlalu banyak.
pas. 18. Pasar persaingan tidak sempurna dibagi
7. Pasar harian: pasar yang kegiatannya menjadi 3 jenis, yaitu pasar oligopoli,
dilakukan setiap hari, misalnya pasar tanah pasar monopoli, dan pasar monopolistik.
abang. 19. Pasar Oligopoli: pasar yang terdiri dari dari
8. Pasar mingguan: pasar yang kegiatannya beberapa penjual yang memasarkan
hanya terjadi sekali dalam seminggu, barang khusus, dimana masing-masing
misalnya pasar minggu. penjual dapat saling mempengaruhi
9. Pasar tahunan: pasar yang kegiatannya harga, misalnya perusahaan semen dan
hanya terjadi sekali dalam satu tahun, industri telekomunikasi.
misalnya Pasar Raya Jakarta (PRJ) 20. Pasar Monopoli: pasar dimana seluruh
10. Pasar temporer: pasar yang kegiatannya penawaran terhadap permintaan telah
hanya pada waktu tertentu saja, misalnya dikuasai oleh satu organisasi penjual
bazar murah tertentu.
11. Pasar konkret (pasar nyata): pasar dimana 21. Pasar Monopolistik: pasar yang di
terjadi hubungan langsung antara penjual dalamnya terdapat banyak penjual
dan pembeli, misalnya pasar tradisional dengan produk yang berbeda. Biasanya
dan pasar swalayan pasar jenis ini banyak dijumpai pada
retailer dan jasa, misalnya apotik dan toko
12. Pasar abstrak (pasar tak nyata): pasar
kelontong.
dimana terjadi pertemuan langsung
antara penjual dan pembeli, namun 22. Pasar barang konsumsi merupakan suatu
barang yang diperjualbelikan tidak secara pasar yang memperjualbelikan berbagai
langsung, misalnya pasar modal. jenis barang yang dapat dikonsumsi guna
memenuhi kebutuhan hidup manusia.
13. Pasar lokal: pasar yang pelaksanaannya
berada di lokasi atau di daerah tertentu, 23. Pasar sumber daya produksi merupakan
misalnya pasar Tanah Abang. suatu pasar yang memperjualbelikan
tentang faktor-faktor produksi, contohnya
14. Pasar nasional: pasar yang menjangkau
: tenaga kerja, mesin-mesin, tanah, dan
pembeli di dalam satu negara. Dengan
tenaga ahli.
kata lain, pasar nasional ini dapat
melayani permintaan dari berbagai 24. Fungsi dan peran pasar bagi masyarakat,
daerah dalam satu negara. diantaranya adalah : menetapkan harga;
mengorganisir produksi;
15. P a s a r i n t e r n a s i o n a l : p a s a r y a n g
mendistribusikan produksi;
penjualannya sudah bisa menjangkau
menyelenggarakan penjatahan; dan
berbagai negara di seluruh dunia.
menyediakan barang dan jasa untuk masa
16. Pasar persaingan sempurna (perfect depan.
competition market) adalah pasar yang di
25. Perilaku konsumen adalah cerminan dari
dalamnya terdapat banyak pembeli dan
perilaku konsumen secara menyeluruh
penjual dan mereka sudah paham tentang
dan dianggap telah menjadi perilaku dari
keadaan pasar tersebut.
setiap konsumen.
137
penilaian harian
26. Ada dua variabel besar dalam strategi 1. Jelaskan pengertian pasar dalam dunia
pemasaran, yaitu variabel yang dapat peternakan penggemukan sapi pedaging!
dikontrol dan variabel yang tidak dapat 2. Sebutkan 5 pasar hewan yang ada di
dikontrol. daerahmu beserta alamat lengkapnya!
27. Yang termasuk variabel yang tidak dapat 3. Dalam pemasaran disebutkan bahwa
dikontrol adalah : keadaan persaingan; penjualan harus pada timing yang tepat.
perkembangan teknologi; perubahan Apa maksudnya? Jelaskan!
demografi; kebijakan politik dan ekonomi;
4. J e l a s k a n a l a s a n p e m a s a r a n h a r u s
dan sumber daya alam.
dievaluasi!
28. Ada 4 variabel utama yang dapat dikontrol
5. Ternak yang dijual harus dalam kondisi
oleh pengusaha di dalam kegiatan
sehat. Mengapa demikian? Jelaskan!
strateginya yaitu : segmentasi pasar;
marketing mix; marketing budget; dan
timing.
29. Dalam memasarkan sapi, setidaknya ada 4
kegiatan yang dilakukan, yaitu
mengidentifikasi pasar sapi, memilih
strategi pemasaran sapi yang tepat,
menyeleksi sapi yang akan dipasarkan dan
menentukan pasar.
30. Mengidentifikasi kebutuhan pasar sapi
harus memiliki informasi pasar; informasi
tentang jumlah konsumen; informasi daya
beli sapi; informasi pesaing dalam
menjual sapi; informasi tentang waktu
yang tepat menjual sapi; informasi
tentang lokasi pasar; informasi tentang
alat transportasi; dan menyeleksi pasar
sesuai dengan kebutuhan.
31. S t r a t e g i p e n j u a l a n s a p i d a p a t
dikelompokan menjadi 4, yaitu : strategi
produksi; strategi harga; strategi
distribusi; dan strategi promosi.
32. Menyeleksi ternak yang akan dipasarkan
dapat dilihat dari segi : kesehatan; umur;
dan performans.
33. Setelah melakukan identifikasi kebutuhan
pasar, menjalankan strategi penjualan
sapid an menyeleksi sapi yang akan dijual,
kegiatan selanjutnya adalah menentukan
pasar yang akan dituju.
138
BAB viiI
PENGOLAHAN LIMBAH PETERNAKAN
1. Setelah mempelajari materi tentang pengolahan limbah peternakan, peserta didik

mampu menjelaskan dampak peternakan dengan tepat.
mampu mencegah pencemaran dengan benar.
mampu melakukan pengolahan limbah dengan tepat.
Pengelolaan Limbah
Dampak Peternakan Pencemaran Pengolahan Limbah
-Dampak Negatif -Pengertian -Limbah Cair

-Dampak Positif -Macam Pencemaran -Limbah Padat
-Parameter Pencemaran
-Dampak Pencemaran
-Pencegahan Pencemaran
pengelolaan limbah – dampak peternakan – pencemaran – pengolahan limbah – dampak

negatif – dampak positif – macam pencemaran – parameter pencemaran – dampak
pencemaran pencegahan pencemaran – limbah cair – limbah padat
139
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
A. Dampak Peternakan 2) Sekitar 75 juta ton humus tererosi

Perkembangan dunia peternakan secara setiap tahunnya dikarenakan
menyeluruh telah memberikan dampak kesalahan manajemen pertanian,
pada lingkungan hidup. Dari berbagai perubahan iklim, dan
sumber yang dirangkum, peternakan telah penggembalaan ternak. Hanya di
banyak menyumbangkan dampak negatif Amerika Serikat saja, 54% humus
pada lingkungan hidup. habis karena penggembalaan yang
berlebihan, dengan lebih dari 100
1. Dampak Negatif
ton humus hilang per hektar setiap
a. Kehilangan keanekaragaman hayati tahunnya.
1) Kerusakan yang disebabkan oleh 3) Pada 2010, Irak, China, Chad,
produksi peternakan mengancam Australia dan Mongolia, di antara
flora dan fauna di seluruh dunia. negara lainnya, dilaporkan
Gaya hidup nabati di seluruh dunia mengalami kekeringan yang parah,
diperhitungkan dapat mencegah dengan penggembalaan
lebih dari 60% kehilangan peternakan membuat kondisi
keragaman hayati. semakin parah.
2) Contoh: Di Mongolia, 82% dari d. Penyakit
keseluruhan area tanah ditujukan
1) Lebih dari 65% penyakit menular
sebagai padang rumput permanen
manusia diketahui ditularkan
bagi hewan ternak untuk
melalui hewan. Kondisi yang kotor
merumput, yang merupakan
dan tidak manusiawi dari pabrik
ancaman tunggal terbesar bagi
peternakan menjadi pusat bakteri
kehilangan keragaman hayati di
dan virus yang mematikan seperti
Mongolia dan seluruh Asia Tengah.
flu burung dan flu babi.
b. Penggundulan hutan
2) Penyakit lainnya yang berhubungan
1) P e n i n g k a t a n p e t e r n a k a n dengan memakan daging: TBC,
merupakan salah satu penyebab listeria, penyakit Crohn, penyakit
utama penggundulan hutan. sapi gila, campylobacter,
2) S e j a k 1 9 9 0 - a n s e k i t a r 9 0 % Staphylococcus aureus, penyakit
penggundulan hutan Amazon makanan-dan-mulut, HIV, wabah
dikarenakan pembersihan lahan radang paru-paru 2009 yang
untuk tempat merumput sapi atau berjangkit di China.
menanam makanan untuk 3) Antibiotik yang dipakai teratur
peternakan. dalam peternakan menyebabkan
3) Di Queensland, Australia, 91% dari bakteri bermutasi, menjadi
pembersihan seluruh pohon dalami penyakit yang kebal obat.
periode 20 tahun lebih telah e. Emisi gas rumah kaca
dilakukan untuk tempat merumput
1) P e t e r n a k a n d a n p r o d u k n y a
peternakan.
bertanggung jawab atas setidaknya
c. Penggurunan 51% seluruh emisi gas rumah kaca.
1) Penggurunan disebabkan oleh 2) A e r o s o l , a t a u p a r t i k e l y a n g
penggembalaan ternak yang dilepaskan bersamaan dengan CO2
berlebihan dan perluasan dari area dari bahan bakar fosil meskipun
menanam sumber makanan bagi mengganggu aspek kesehatan,
peternakan. tetapi memiliki efek mendinginkan
140
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
yang menyeimbangkan efek jadi mengurangi emisi ini dapat

pemanasan CO2. Oleh karena itu, menjadi jawaban cepat yang efektif
emisi peternakan telah memainkan untuk memperlambat pemanasan
peran yang lebih besar dalam dalam waktu dekat ini.
pemanasan global selama ini. 7) DINITROGEN OKSIDA adalah gas
3) Metana yang hampir 100 kali lebih rumah kaca dengan potensi sekitar
berdaya daripada CO2 selama 300 kali lebih panas daripada CO2.
periode 5 tahun,17 namun Enam puluh lima persen dari emisi
menghilang dari atmosfer jauh dinitrogen oksida di dunia berasal
lebih cepat dibandingkan dengan dari industri peternakan.
CO2 yang butuh waktu berabad- f. Penggunaan tanah
abad atau ribuan tahun. Sumber
1) Produksi peternakan menggunakan
metana terbesar yang disebabkan
70% dari seluruh tanah pertanian
oleh manusia adalah peternakan.
dan 30% permukaan tanah tanpa-
4) Emisi METANA dari peternakan es di planet ini.
diremehkan. Berdasarkan
g. Kerusakan lautan
perhitungan ulang, para peneliti
Amerika Serikat dari Universitas 1) Sektor peternakan adalah sumber
Missouri telah menyimpulkan polusi gizi terbesar, yang
bahwa jumlah metana yang menyebabkan perkembangan alga
dipancarkan dari kotoran beracun dan penyusutan oksigen,
peternakan sapi dan babi dapat menyebabkan “zona mati” di laut
menjadi lebih tinggi sebanyak 65% yang tidak mampu untuk
dari yang diperhitungkan mendukung makhluk laut apapun.
sebelumnya. 2) 90% dari semua ikan besar telah
5) Ozon di permukaan tanah menghilang dari lautan, sebagian
(trofosfer) adalah gas rumah kaca besar akibat kelebihan
yang paling umum ketiga setelah penangkapan ikan.
karbon dioksida dan metana. 3) Perikanan (peternakan ikan),
Makanan hewan yang bertanggung jawab terhadap 50%
difermentasikan menghasilkan gas dari konsumsi ikan dan kerang
ozon yang berbahaya, dan pada secara global, yang mengancam
tingkat regional lebih tinggi dari ikan liar.
tingkat yang dipancarkan oleh 4) Contoh: Diperlukan 5 pon ikan liar
mobil. untuk menghasilkan 1 pon salmon.
6) Karbon hitam, (4.470 kali lebih 5) Sepertiga sampai setengah dari
berdaya daripada CO2), terutama penangkapan ikan global
dihasilkan dari hutan dan padang digunakan sebagai pangan ternak
rumput yang dibakar demi (babi dan ayam).
peternakan, bertanggung jawab
h. Polusi
atas 50% peningkatan total
temperatur di Arktik dan 1) Dari semua sektor, industri daging
percepatan terhadap mencairnya adalah sumber polusi air terbesar.
lapisan es di penjuru dunia. Karbon Limbah ternak yang berlebihan dan
hitam tertinggal di atmosfer hanya tidak diatur, pupuk kimia, pestisida,
selama beberapa hari atau minggu, antibiotik, dan zat pencemar terkait
ternak meracuni saluran air.
141
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
2) Industri peternakan menghasilkan 2) Satu kilogram daging sapi setara

64% dari semua amonia, yang dengan berkendara sejauh 250
menyebabkan hujan asam dan kilometer dan menyalakan lampu
hidrogen sulfida, jenis gas yang 100-watt selama 20 hari tanpa
berbahaya. henti.
3) Satu peternakan menghasilkan 3) Emisi. Emisi pola makan daging
lebih banyak limbah dan polusi setara dengan mengendarai mobil
dibanding seluruh limbah kota sejauh 4.758 kilometer – 17 kali
Houston, Texas, AS. dari emisi pola makan vegan
4) Pada tahun 1996, industri sapi, babi organik, yang hanya setara dengan
dan ayam AS menghasilkan 1,4 281 kilometer berkendara. Dengan
miliar ton limbah ternak, atau 130 kata lain, pola makan vegan organik
kali lebih banyak daripada yang menghasilkan 94% lebih sedikit
diproduksi oleh keseluruhan polusi dibanding pola makan
populasi manusia. daging.
5) Kotoran ternak sudah dikenal 4) Makanan. Saat ini, 80% anak-anak
sebagai penyebab utama baik itu yang kelaparan tinggal di negara-
polusi air tanah dan pemanasan negara yang mengekspor hasil
atmosfer. Terlebih lagi, kebocoran pertanian yang biasanya dijadikan
kotoran dan pupuk pertanian makanan ternak.
lainnya bertanggung jawab 5) Dua pertiga ekspor biji-bijian AS
terhadap sekitar 230 penyusutan digunakan untuk memberi makan
oksigen di zona-zona mati di ternak bukannya untuk memberi
sepanjang pesisir AS saja. makan manusia.
6) Contoh: Zona mati di Teluk Meksiko 6) Memproduksi 1 kilogram daging
yang dihasilkan akibat limbah sapi memerlukan 7 kilogram biji-
ternak adalah salah satu yang bijian untuk makanannya yang bisa
terbesar di dunia sebesar lebih dari digunakan secara langsung untuk
8.000 mil persegi. konsumsi manusia, sementara
7) Penyebaran danau kotoran Rodrigo menghasilkan kurang dari sepertiga
de Freitas di Brasil pada bulan jumlah protein dari biji-bijian itu.
Februari 2010 menyebabkan ikan 7) Sekitar 40% persediaan biji-bijian
mati lemas dan kematian sebanyak dunia diberikan kepada ternak dan
80 ton ikan. 85% dari kedelai kaya protein
8) Perikanan mencemari lingkungan dunia diberikan untuk makanan
dengan ganggang beracun dan sapi dan hewan lainnya.
bahan kimia seperti pestisida dan 8) Air. Satu orang menggunakan lebih
antibiotik. dari 15.000 liter air perharinya
i. Pemakaian sumber daya berlebihan untuk pola makan daging, ini 15 kali
lebih banyak dibanding pemakaian
1) Bahan Bakar. Satu potong daging
air vegan.
sapi panggang seberat 6 ons
memerlukan 16 kali energi bahan j. Kekurangan air
bakar fosil lebih banyak daripada 1) Menurut Stockholm International
satu hidangan vegan berisi tiga Water Institute, pertanian
jenis sayuran dan nasi. bertanggung jawab terhadap 70%
142
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
dari semua pemakaian air, sebagian B. Pencemaran

besar untuk produksi daging. 1. Pengertian
2) Memerlukan lebih dari 200.000 Polusi atau pencemaran lingkungan
liter air untuk memproduksi 1 adalah masuknya atau dimasukkannya
kilogram daging sapi, tapi hanya makluk hidup, zat energi, dan atau
perlu 2.000 liter untuk komponen lain ke dalam lngkungan atau
memproduksi 1 kilogram kedelai, berubahnya tatanan lingkungan oleh
900 liter untuk menghasilkan kegiatan manusia atau oleh proses alam
gandum, dan 650 liter untuk sehingga kualitas lingkungan turun
menghasilkan jagung. sampai ke tingkat tertentu yang
Selain dampak negatif yang menyebabkan lingkungan menjadi
ditimbulkan oleh peternakan, ternyata kurang atau tidak dapat berfungsi lagi
peternakan mempunyai dampak sesuai dengan peruntukannya (UU Pokok
positif yang berperan penting dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup No. 4
pembangunan. Tahun 1982). Zat atau bahan yang dapat
2. Dampak Positif mengakibatkan pencemaran di sebut
polutan. Syarat-syarat suatu zat disebut
a. Peternakan untuk menyediakan
polutan bila keberadaannya dapat
pangan terutama untuk memenuhi
menyebabkan kerugian terhadap makluk
kebutuhan rakyat akan protein
hidup.
hewani. Pada dasarnya semakin tinggi
taraf hidup masyarakat, semakin tinggi Suatu zat dapat disebut polutan
pula kebutuhan akan protein hewani. apabila :
b. Peternakan untuk sumber pendapatan a. Jumlahnya melebihi jumlah normal.
dan kesempatan kerja. Peluang bisnis b. Berada pada waktu yang tidak tepat.
dari sektor peternakan masih terbuka c. Berada di tempat yang tidak tepat.
lebar, karena semakin tingggi
Sifat polutan adalah :
kebutuhan protein hewani, semakin
tinggi pula permintaan akan daging, a. Merusak untuk sementara, tetapi bila
susu, dan telur. telah bereaksi dengan zat lingkungan
tidak merusak lagi.
c. Peternakan untuk usaha pertanian
yang berkelanjutan dan perbaikan b. M e r u s a k d a l a m w a k t u l a m a .
lingkungan hidup. Peternakan tidak Contohnya Pb tidak merusak bila
merusak, akan tetapi memperbaiki konsentrasinya rendah. Akan tetapi
lingkungan. Peternakan sangat cocok dalam jangka waktu yang lama, Pb
diintegrasikan dengan pertanian dapat terakumulasi dalam tubuh
organik, untuk mendukung kesehatan sampai tingkat yang merusak.
masyarakat dengan bahan pangan 2. Macam Pencemaran
tanpa pestisida. a. Berdasarkan tempat terjadinya
d. Peternakan untuk pengentasan Menurut tempat terjadinya,
masyarakat dari kemiskinan. Sudah pencemaran dibedakan menjadi
banyak contoh orang-orang yang pencemaran udara, air dan tanah.
besar dari peternakan seperti Bob
Sadino, Harland Sanders dan masih
banyak lagi.
143
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
1) Pencemaran udara atmosfer meningkat menjadi

Pencemaran udara yang bersumber 1.800 nmol/mol.
dari peternakan disebabkan oleh Berdasarkan data dari Badan Pusat
asap buangan, misalnya gas CO2 Statistik tahun 2013, di Indonesia
hasil pembakaran, SO, SO2, CFC, ada lebih dari lima juta peternakan
dan CO. Asap tersebut dapat berasal sapi yang menghasilkan puluhan
dari pengoperasian peralatan kilogram kotoran ternak setiap
pembuatan pakan, pengoperasian harinya. Limbah tersebut akan
copper (alat pencacah rumput), dan menghasilkan biogas yang disebut
penanganan limbah. gas metana. Apabila dibiarkan
a) Co2 terkumpul pada atmosfer, gas
tersebut akan memberikan dampak
Pencemaran udara yang paling
pemanasan global 25 kali lebih
menonjol adalah semakin
besar dibandingkan dengan gas
meningkatnya kadar CO2 di
karbon diokasida. Hal ini
udara. Karbon dioksida itu
menyebabkan peternakan sapi
berasal dari pabrik, mesin-mesin
menjadi salah satu penyumbang
yang menggunakan bahan bakar
polusi gas rumah kaca terbesar
fosil (batubara, minyak bumi),
setelah sektor transportasi dan
juga dari mobil, kapal, pesawat
sektori industri.
terbang, dan pembakaran kayu.
Meningkatnya kadar CO2 di Akibat yang ditimbulkan oleh
udara tidak segera diubah pencemaran udara antara lain :
menjadi oksigen oleh tumbuhan (1) T e r g a n g g u n y a k e s e h a t a n
karena banyak hutan di seluruh manusia, seperti batuk dan
dunia yang ditebang. penyakit pernapasan
Sebagaimana diuraikan diatas, (bronkhitis, emfisema, dan
hal demikian dapat kemungkinan kanker paruparu.
mengakibatkan efek rumah kaca. (2) Rusaknya bangunan karena
b) Gas metana (Ch4) pelapukan, korosi pada logam,
Metana adalah hidrokarbon dan memudarnya warna cat.
paling sederhana yang (3) Terganggunya oertumbuhan
berbentuk gas dengan rumus tananam, seperti menguningnya
kimia CH4. Metana murni tidak daun atau kerdilnya tanaman
berbau, tetapi jika digunakan akibat konsentrasi SO2 yang
untuk keperluan komersial, tinggi atau gas yang bersifat
biasanya ditambahkan sedikit asam.
bau belerang untuk mendeteksi (4) Adanya peristiwa efek rumah
kebocoran yang mungkin terjadi. kaca (green house effect) yang
Metana adalah salah satu gas dapat menaikkan suhu udara
rumah kaca. Dari laporan secara global serta dapat
berbagai sumber, konsentrasi mengubah pola iklim bumi dan
metana di atmosfer pada tahun mencairkan es di kutub. Bila es
1998, dinyatakan dalam fraksi meleleh maka permukaan laut
mol, adalah 1.745 nmol/mol akan naik sehingga
(bagian per miliar). Pada tahun mempengaruhi keseimbangan
2008, kandungan metana di ekologi.
144
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
(5) Terjadinya hujan asam yang ada dan mungkin akan ditemukan
disebabkan oleh pencemaran oleh anak cucu kita setelah ratusan
oksida nitrogen. tahun kemudian.
2) Pencemaran air Sebaiknya, sampah yang akan
Pencemaran air adalah peristiwa dibuang dipisahkan menjadi dua
masuknya zat, energi, unsur, atau wadah. Pertama adalah sampah
komponen lainnya kedalam air yang terurai, dan dapat dibuang ke
sehingga menyebabkan kualitas air tempat pembuangan sampah atau
terganggu. Kualitas air yang dapat dijadikan kompos. Jika
terganggu ditandai dengan pembuatan kompos dipadukan
perubahan bau, rasa, dan warna. dengan pemeliharaan cacing tanah,
Limbah peternakan yang berupa maka akan dapat diperoleh hasil
cairan bercampur kotoran (limbah yang baik. cacing tanah dapat dijual
organik) dapat menyuburkan untuk pakan ternak, sedangkan
lingkungan air (eutrofikasi) karena tanah kompos dapat dijual untuk
limbah tersebut merupakan pupuk pupuk. Proses ini merupakan
organik yang larut dalam air. Karena proses pendaurulangan (recycle).
air kaya nutrisi, ganggang dan Kedua adalah sampah yang tak
tumbuhan air tumbuh subur terurai, dapat dimanfaatkan ulang
(blooming). Hal yang demikian akan (penggunaulangan = reuse).
mengancam kelestarian Misalnya, kaleng bekas kue
bendungan. Bendungan akan cepat digunakan lagi untuk wadah
dangkal dan biota air akan mati makanan, botol selai bekas
karenanya. digunakan untuk tempat bumbu
dan botol bekas sirup digunakan
3) Pencemaran tanah
untuk menyimpan air minum. Baik
Pencemaran tanah banyak pendaurulangan maupun
diakibatkan oleh sampah-sampah penggunaulangan dapat mencegah
kegiatan peternakan yang berasal terjadinya pencemaran lingkungan.
dari pemeliharaan ternak, Keuntungannya, beban lingkungan
pengolahan pakan dan kegiatan menjadi berkurang. Kita tahu
operasional kantor. Sampah dapat bahwa pencemaran tidak mungkin
dihancurkan oleh jasad-jasad renik dihilangkan. Yang dapat kita
menjadi mineral, gas, dan air, lakukan adalah mencegah dampak
sehingga terbentuklah humus. n e g a t i f n y a a t a u
Sampah organik itu misalnya mengendalikannya. Selain
dedaunan, jaringan hewan, kertas, penggunaulangan dan
dan kulit. Sampah-sampah tersebut pendaurulangan, masih ada lagi
tergolong sampah yang mudah upaya untuk mencegah
terurai. Sedangkan sampah pencemaran, yaitu melakukan
anorganik seperti besi, alumunium, pengurangan bahan/ penghematan
kaca, dan bahan sintetik seperti (reduce), dan melakukan
plastik, sulit atau tidak dapat pemeliharaan (repair). Di negara
diuraikan. Bahan pencemar itu akan maju, slogan-slogan reuse, reduce,
tetap utuh hingga 300 tahun yang dan repair, banyak diedarkan ke
akan datang. Bungkus plastik yang masyarakat.
kita buang ke lingkungan akan tetap
145
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
Akibat yang ditimbulkan oleh tanaman berdaun rimbun di halaman

pencemaran tanah antara lain rumah meredam kebisingan.
a) T e r g a n g g u n y a k e h i d u p a n c. Berdasarkan tingkat pencemaran
organisme (terutama Menurut tingkat pencemarannya,
mikroorganisme dalam tanah) pencemaran dibedakan menjadi
b) Berubahnya sifat kimia atau sifat sebagai berikut:
fisika tanah sehingga tidak baik 1) P e n c e m a r a n r i n g a n , y a i t u
untuk pertumbuhan tanaman pencemaran yang dimulai
c) Mengubah dan mempengaruhi menimbulkan gangguan ekosistem
keseimbangan ekologi lain. Contohnya pencemaran gas
b. B e r d a s a r k a n m a c a m b a h a n kendaraan bermotor.
pencemaran 2) P e n c e m a r a n k r o n i s , y a i t u
Menurut macam bahan pencemaran yang mengakibatkan
pencemarnya, pencemaran dibedakan penyakit kronis. Contohnya
menjadi berikut ini: pencemaran Minamata, Jepang.
1) Pencemaran kimiawi : CO2 logam 3) P e n c e m a r a n a k u t , y a i t u
berat (Hg, Pb, As, Cd, Cr, Ni,) bahan pencemaran yang dapat mematikan
raioaktif, pestisida, detergen, seketika. Contohnya pencemaran
minyak, pupuk anorganik. gas CO dari knalpot yang
mematikan orang di dalam mobil
2) P e n c e m a r a n B i o l o g i :
tertutup, dan pencemaran
mikroorganisme seperti
radioaktif.
Escherichia coli, Entamoeba coli,
Salmonella thyposa. 3. Parameter Pencemaran
3) Pencemara fisik : logam, kaleng, Untuk mengukur tingkat pencemaran
botol, kaca, plastik, karet. di suatu tempat digunakan parameter
pencemaran. Parameter pencemaran
4) Pencemaran Suara : kebisingan.
digunakan sebagai indikator (petunjuk)
Pencemaran suara dari peternakan terjadinya pencemaran dan tingkat
berasal dari pengoperasian mesin- pencemaran yang telah terjadi.
mesin pengolah pakan. Pencemaran Parameter pencemaran meliputi
ini disebabkan oleh masuknya bunyi parameter fisik, parameter kimia, dan
gaduh diatas 50 desibel (disingkat dB, parameter biologi.
merupakan ukuran tingkat
a. Parameter fisik
kebisingan). Bunyi tersebut
mengganggu kesehatan dan Parameter fisik meliputi pengukuran
ketenangan manusia. Kebisingan tentang warna, rasa, bau, suhu,
menyebabkan penduduk menjadi sulit kekeruhan, dan radioaktivitas.
tidur, bahkan dapat mengakibatkan b. Parameter kimia
tuli, gangguan kejiwaan, dan dapat Parameter kimia dilakukan untuk
pula menimbulkan penyakit jantung, mengetahui kadar CO2, pH, keasaman,
gangguan janin dalam kandungan, dan kadar logam, dan logam berat. Berikut
stress. Saat ini telah diusahakan agar disajikan pengukuran pH air dan
mesin-mesin yang digunakan manusia oksigen terlarut.
tidak terlalu bising. jika bising harus
diusahakan adanya isolator. Menanam
146
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
1) Pengukuran pH air Parameter kimia yang dilakukan

Air sungai dalam kondisi alami yang melalui kegiatan pernapasan jasad
belum tercemar memiliki renik dikenal sebagai parameter
rentangan pH 6,5 – 8,5. Karena biokimia. Contohnya adalah
pencemaran, pH air dapat menjadi pengukuran BOD dan COD.
lebih rendah dari 6,5 atau lebih Pengukuran BOD
tinggi dari 8,5. Bahan-bahan Bahan pencemar organik (daun,
organik biasanya menyebabkan bangkai, karbohidrat, protein)
kondisi air menjadi lebih asam. dapat diuraikan oleh bakteri air.
Kapur menyebabkan kondisi air Bakteri memerlukan oksigen untuk
menjadi alkali (basa). jadi, mengoksidasikan zat-zat organik
perubahan pH air tergantung tersebut. akibatnya, kadar oksigen
kepada macam bahan terlarut di air semakin berkurang.
pencemarnya. Perubahan nilai pH Semakin banyak bahan pencemar
mempunyai arti penting bagi organik yang ada di perairan,
kehidupan air. Nilai pH yang rendah semakin banyak oksigen yang
(sangat asam) atau tinggi (sangat digunakan, sehingga mengakibat-
basa) tidak cocok untuk kehidupan kan semakin kecil kadar oksigen
kebanyakan organisme. Untuk terlarut. Banyaknya oksigen
setiap perubahan satu unit skala pH terlarut yang diperlukan bakteri
(dari 7 ke 6 atau dari 5 ke 4) untuk mengoksidasikan bahan
dikatakan keasaman naik 10 kali. organik disebut sebagai Konsumsi
Jika terjadi sebaliknya, keasaman Oksigen Biologis (KOB) atau
turun 10 kali. Keasaman air dapat Biological Oksigen Demand, yang
diukur dengan sederhana yaitu biasa disingkat BOD. Angka BOD
dengan mencelupkan kertas ditetapkan dengan menghitung
lakmus ke dalam air untuk melihat selisih antara oksigen terlarut awal
perubahan warnanya. dan oksigen terlarut setelah air
2) Pengukuran kadar oksigen terlarut cuplikan (sampel) disimpan selama
Kadar oksigen terlarut dalam air 5 hari pada suhu 20oC. Karenanya
yang alami berkisar 5 – 7 ppm (part BOD ditulis secara lengkap BOD205
per million atau satu per sejuta; 1ml atau BOD5 saja. Oksigen terlarut
oksigen yang larut dalam 1 liter air awal diibaratkan kadar oksigen
dikatakan memiliki kadar oksigen 1 maksimal yang dapat larut di dalam
ppm). Penurunan kadar oksigen air. Biasanya, kadar oksigen dalam
terlarut dapat disebabkan oleh: air diperkaya terlebih dahulu
dengan oksigen. Setelah disimpan
a) Proses oksidasi (pembongkaran)
selama 5 hari, diperkirakan bakteri
bahan-bahan organik.
telah berbiak dan menggunakan
b) P r o s e s r e d u k s i z a t y a n g oksigen terlarut untuk oksidasi.
dihasilkan bakteri anaerob dari Sisa oksigen terlarut yang ada
dasar perairan. diukur kembali.
c) Proses pernapasan orgaisme c. Parameter biologi
yang hidup di air, terutama pada
Di alam terdapat hewan-hewan,
malam hari.
tumbuhan, dan mikroorganisme yang
147
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
peka dan ada pula yang tahan terhadap muda, larva merupakan hewan yang
kondisi lingkungan tertentu. peka terhadap bahan pencemar. Ada
Organisme yang peka akan mati karena hewan yang dapat beradaptasi
pencemaran dan organisme yang sehingga kebal terhadap bahan
tahan akan tetap hidup. Siput air dan pencemar, ada pula yang tidak.
Planaria merupakan contoh hewan Meskipun hewan beradaptasi, harus
yang peka pencemaran. Sungai yang diketahui bahwa tingkat adaptasi
mengandung siput air dan planaria hewan ada batasnya. Bila batas
menunjukkan sungai tersebut belum tersebut terlampui, hewan tersebut
mengalami pencemaran. Sebaliknya, akan mati.
cacing Tubifex (cacing merah) b. Peledakan hama
merupakan cacing yang tahan hidup
Penggunaan insektisida dapat pula
dan bahkan berkembang baik di
mematikan predator. Karena predator
lingkungan yang kaya bahan
punah, maka serangga hama akan
organik,meskipun spesies hewan yang
berkembang tanpa kendali.
lain telah mati. Ini berarti keberadaab
cacing tersebut dapat dijadikan c. Gangguan keseimbangan lingkungan
indikator adanya pemcemaran zat Punahnya spasies tertentu dapat
organik. Organisme yang dapat mengibah pola interaksi di dalam
dijadikan petunjuk pencemaran suatu ekosistem. Rantai makanan,
dikenal sebagai indikator biologis. jaring-jaring makanan dan lairan
dengan oksigen akhir (setelah 5 hari). energi menjadiberubah. Akibatnya,
Indikator biologis terkadang lebih keseimbangan lingkngan terganggu.
dapat dipercaya daripada indikator Daur materi dan daur biogeokimia
kimia. Pabrik yang membuang limbah menjadi terganggu.
ke sungai dapat mengatur d. Kesuburan tanah berkurang
pembuangan limbahnya ketika akan
Penggunaan insektisida mematikan
dikontrol oleh pihak yang berwenang.
fauna tanah. Hal ini dapat menurunkan
Pengukuran secara kimia pada limbah
kesuburan tanah. Penggunaan pupuk
pabrik tersebut selalu menunjukkan
terus menerus dapat menyebabkan
tidak adanya pencemaran. Tetapi tidak
tanah menjadi asam. Hal ini juga dapat
demikian dengan makluk hidup yang
menurunkan kesuburan tanah dan
menghuni ekosistem air secara terus
memicu terjadinya hujan asam.
menerus. Disungai itu terdapat hewan-
hewan, mikroorganisme, bentos, e. Keracunan dan penyakit
mikroinvertebrata, ganggang, yang Orang yang mengkonsumsi sayur,
dapat dijadikan indikator biologis. ikan, dan bahan makanan tercemar
4. Dampak Pencemaran dapat mengalami keracunan. ada yang
meninggal dunia, ada yang mengalami
a. Punahnya spesies
kerusakan hati, ginjal, menderita
Sebagaimana telah diuraikan, kanker, kerusakan susunan saraf, dan
polutan berbahaya bagi biota air dan bahkan ada yang menyebabkan cacat
darat. Berbagai jenis hewan pada keturunanketurunannya.
mengalami keracunan, kemudian mati.
f. Pemekatan hayati
Berbagai spesies hewan memiliki
kekebalan yang tidak sama. Ada yang Proses peningkatan kadar bahan
peka, ada pula yang tahan. Hewan pencemar melewati tubuh makluk
148
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
dikenal sebagai pemekatan hayati infeksi, penyebab kanker

(dalam bahasa Inggrisnya dikenal (karsinogen) dan sebagainya,
sebagai biomagnificition. peraturan pembuangan limbahnya
g. Terbentuknya lubang ozon dan efek adalah :
rumah kaca a) Ditimbun dalam tanah
Terbentuknya lubang ozon dan b) Dituang dalam saluran air
terjadinya efek rumah kaca c) Diuapkan diudara terbuka atau
merupakan permasalahan global yang dalam lemari asam
dirasakan oleh semua umat manusia.
d) Dicampur dengan pelarut
Hal ini disebabkan karena bahan
pencemar dapat tersebar dan e) Dibakar
menimbulkan dampak di tempat lain. 2) Limbah radio aktif
5. Pencegahan Pencemaran Limbah radio aktif, sumber radio
a. Menempatkan daerah peternakan jauh aktif dikumpulkan dalam tempat
dari daerah pemukiman penduduk tertentu, tertutup, ditimbun atau
dikembalikan ke pemasok. Jika akan
b. Pengawasan terhadap penggunaan
ditimbun, wadah zat radio aktif
jenis-jenis pestisida dan zat kimia lain
terbuat dari timbal dilapisi semen
yang dapat menimbulkan pencemaran
kemudian ditimbun tanah.
lingkungan
3) Limbah kultur bakteri atau jamur
c. Memperluas gerakan penghijauan
Limbah kultur bakteri atau jamur,
d. Tindakan tegas terhadap pelaku
limbah ini harus dihancurkan
pencemaran lingkungan
sebelum dibuang dengan cara
e. Memberikan kesadaran terhadap sebagai berikut :
masyarakat tentang arti lingkungan
a) Direndam larutan lysol 3%
hidup sehingga manusia lebih
sebagai desinfektan.
mencintai lingkungan hidupnya
b) Dimasukkan dalam larutan
f. Pembuangan limbah peternakan
hipoklorit sebagai desinfektan.
diatur dan diolah sedemikian rupa
sehingga tidak mencemari lingkungan. c) Dipanaskan dalam auoklaf untuk
Limbah peternakan dapat berupa membunuh bakteri.
bahan-bahan berbahaya, limbah radio 4) Limbah kimia
aktif, kultur bakteri dan bahan kimia Limbah kimia, cara membuangnya
yang digunakan oleh peternakan. harus hati-hati karena dapat
1) Bahan-bahan berbahaya menimbulkan bahaya.
Ada kalanya peternakan sapi a) Wujud gas, biasanya dibuang ke
menggunakan bahan kimia yang udara terbuka atau pengerjaan
ternasuk dalam kategori bahan dilakukan dalam lemari uap
kimia berbahaya, dalam rangka berkipas.
sanitasi untuk pencegahan b) Wujud cair, biasanya dibuang ke
penyakit pada ternak. Bahan – saluran air yang mengalir. Tetapi
bahan yang bersiifat beracun sebelum dibuang harus
(toxic), korosif, mudah terbakar dinetralkan terlebih dahulu.
(flame able), radio aktif, penyebab
149
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
c) Wujud padat, dikumpulkan 1. Limbah Cair

dalam tempat tertentu. Limbah Secara umum, pengertian limbah cair
ini dibedakan menjadi limbah atau air limbah adalah air yang tidak
padat mudah menyala, padat terpakai lagi, yang merupakan hasil dari
organik, kaca, padat larut dalam berbagai kegiatan manusia sehari-hari.
air, padat tak larut dalaam air. Dengan semakin bertambah dan
Penanganan limbah padat : meningkatnya jumlah penduduk dengan
(1) Limbah kaca, ditampung segala kegiatanya, maka jumlah air
kemudian dikembalikan ke limbah juga mengalami peningkatan.
industri daur ulang. Terlebih lagi sekarang ini peternakan
sapi semakin meningkat, sehingga
(2) Limbah padat larut air,
peternakan juga menambah jumlah
biasanya dibuang dalam
limbah cair yang dibuang kea lam. Pada
saluran air yang mengalir.
umumnya limbah cair dibuang ke dalam
(3) Limbah yang tak larut dan tak tanah, sungai danau dan laut. Jika jumlah
aktif, limbah ini dibuang air limbah yang dibuang melebihi
dalam kotak khusus kemudian kemampuan alam untuk menerima atau
dibakar atau dikubur. menampungnya, maka akan terjadi
(4) Limbah padat organik, limbah kerusakan lingkungan. Peternakan sapi
ini ditampung dalam bak dan merupakan salah satu penyumbang
dibakar. Tetapi jika bersifat limbah cair yang berbahaya bagi
tersublimasi dan uap racun, lingkungan.
maka harus dikubur. Adapun limbah yang dihasilkannya
(5) L i m b a h p a d a t m u d a h antara lain berupa :
menyala, dibuang dengan a. Urine, merupakan limbah cair dari
membakar diudara. kencing atau kotoran hasil
C. Limbah Peternakan metanolisme yang berbentuk cair,
Suatu kegiatan apapun pasti akan mengandung zat amoniak dan mineral
menghasilkan limbah. Kegiatan peternakan garam.
juga tak luput dari kegiatan yang b. A i r u n t u k m e n c u c i s a p i d a n
menghasilkan limbah. Limbah peternakan kandangnya, merupakan air yang telah
ialah limbah yang berasal dari kegiatan digunakan untuk memandikan sapi
peternakan. Secara umum, limbah ternak serta membilas kandang sapi.
dapat diartikan sebagai sisa buangan dari c. Sisa air minum yang tempat minumnya
suatu kegiatan usaha peternakan seperti dibersihkan, termasuk air yang
usaha pemeliharaan ternak, rumah potong digunakan untuk mencuci tempat
hewan, pengolahan produk ternak, dan minum tersebut.
sebagainya. Limbah tersebut dapat berupa
d. Darah hasil pemotongan ternak,
limbah padat, limbah cair dan limbah gas.
merupakan limbah karena bagian ini
Limbah padat adalah semua limbah yang
tidak pernah dimanfaat kan oleh
berbentuk padatan atau dalam fase padat.
manusia dikarenakan darah ini
Limbah cair adalah semua limbah yang
hanyalah kotoran dan berpotensi
berbentuk cairan atau berada pada fase
membawa penyakit atau mengandung
cair. Sementara limbah gas adalah semua
bakteri pathogen sehingga harus
limbah yang berbentuk gas atau dalam fase
dibuang melalu pengolahan limbah
gas.
yang baik.
150
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
Pengolahan limbah cair menjadi

pupuk cair :
Pupuk Organik Cair (untuk 200 liter)
Bahan:
a. Pupuk kandang 30 kg (kotoran
kambing, ayam, sapi, dll)
b. Hijauan daun (secukupnya)
c. EM-4 1 liter
d. Gula pasir 1 kg Gambar 8.2 Instalasi sederhana pengolahan urin menjadi pupuk cair
Sumber : https://hartonoonline18.wordpress.com/2013/08/12/cara-
e. Air bersih 200 liter membuat-pupuk-organik-cair-dari-urine-sapi-kambing-kelinci/
Tahapan Pembuatan:
a. Pupuk kandang dihaluskan
b. Gula pasir EM-4 dilarutkan dalam air
c. Campuran pupuk kandang dan larutan
gula dimasukkan ke dalam drum
plastik kemudian ditambahkan air
bersih hingga volumenya mencapai
200 liter.
d. Drum ditutup rapat. Setiap hari dibuka
dan diaduk selama 15 menit.
e. P u p u k O r g a n i k c a i r a k a n s i a p
digunakan setelah 5 7 hari.
Gambar 8.3 Pupuk cair yang sudah dikemas
Aplikasi: 1 liter bokashi dicampur Sumber : http://kaltim.litbang.pertanian.go.id/ind/index.php?option
dengan 9 liter air bersih. =com_content&view=article&id=1019:pupuk-organik-cair-bio-urine&
catid=58:ternak&Itemid=59
Selanjutnya,siramkan pada tanah di
sekitar tanaman atau disemprotkan pada 2. Limbah padat
daun sebanyak 0,25 1 liter tergantung a. Pengolahan menjadi kompos
jenis tumbuhan.
1) Pengertian
Pupuk kompos dibuat dari limbah
organik (kotoran ternak dan sisa
pakan) dengan cara menguraikan
bahan-bahan organik menjadi
bahan anorganik. Kompos
merupakan dekomposisi bahan-
bahan organik atau proses
perombakan senyawa yang
kompleks menjadi senyawa yang
Gambar 8.1 Menampung urin sapi sederhana dengan bantuan
Sumber : http://sangatuniksekali.blogspot.com/2011/11/minuman
-ringan-anti-kanker-terbuat-dari.html mikroorganisme melalui
151
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
fermentasi. Mikroorganisme yang 3) Langkah pembuatan

berperan dalam pembuatan a) Campur semua bahan yang
kompos dikenal sebagai Effective dibutuhkan untuk pembuatan
Microorganism (EM). EM ini terdiri pupuk kompos yaitu kotoran sapi,
atas mikroorganisme aerob dan serbuk gergaji, abu dan kapur
anaerob. Kedua kelompok dengan merata. kemudian
mikroorganisme ini bekerja sama tumpuk di tempat yang
menguraikan limbah organik terlindungi dari sinar matahari
tersebut. Kompos didefinisikan dan hujan secara langsung. Lebih
sebagai campuran pupuk dari bahan baik jika ditumpuk di tempat
organik yang berasal dari tanaman pembuatan pupuk kompos yang
atau hewan atau campuran khusus.
keduanya yang telah terlapuk
b)Biarkan tumpukan terbuka
sebagian dan dapat berisi senyawa-
sampai 7 hari , namun harus tetap
senyawa lain seperti abu, kapur dan
dijaga agar terhindar dari panas
bahan kimia lainnya sebagai bahan
dan hujan. Pada hari ke 7, balik
tambahan dimana unsur-unsur
tumpukan agar memasok oksigen
tersebut adalah unsur-unsur yang
bisa masuk kedalam bahan
dibutuhkan oleh tanaman. Kompos
dengan merata. Oksigen
digunakan sebagai pupuk tanaman
dibutuhkan untuk aktivitas
yang bersifat ramah lingkungan dan
mikroba. Pambalikan bahan
hasil panen dari tanaman pertanian
dilakukan setiap 7 hari sekali.
yang menggunakan pupuk ini
memiliki harga jual yang lebih c) Aktivitas mikroba bisa ditandai
mahal karena resiko masuknya zat- dengan adanya peningkatan
zat berbahaya dari tanaman suhu. Biasanya peningkatan suhu
pertanian yang dipupuk dengan terjadi menjelang hari ke 8
kompos lebih sedikit bahkan sampai hari ke 21. Pada hari ke 28
hampir tidak ada dibandingkan suhu akan menurun kembali.
dengan tanaman pertanian yang Kenaikan suhu yang terjadi bisa
menggunakan pupuk kimia. sampai 3000C. Suhu yang tinggi
ini akan membuat pupuk kompos
2) Bahan kompos
menjadi steril dari bibit gulma
Bahan yang dibutuhkan untuk dan bakteri patogen.
membuat pupuk kompos dari
d) Setelah 28 hari, pupuk bisa
kotoran sapi yaitu:
dipanen.
a) Kotoran sapi minimal 80 – 83%
4) Sifat fisik kompos :
dan lebih bagus jika bercampur
dengan urin a) B e r w a n a c o k l a t k e h i t a m -
hitaman.
b) Serbuk gergaji atau sekam atau
jerami b) Tidak berbau busuk.
c) Abu dapur 10% c) Tekstur kompos, sedikit berserat
halus.
d) Kapur pertanian 2%
d) Kadar air, secara visual, apabila
e) Bahan pemacu mikroorganisame
dikepal kuat tidak menjadi
(Stardec) 0,25%.
bergumpal keras ketika
152
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
kepalannya dibuka juga tidak

terurai terlepas seperti pasir
kering.
5) Sifat kimia kompos :
a) pH 6,5-7,5
b) Rasio C/N 10-20
c) Kapasitas tukar Kation ≥ 20 Gambar 8.7 Proses penutupan dengan plastik pada pembuatan
kompos dari kotoran sapi - Sumber : https://isroi.com/2015/
meq/100gr 03/02/kompos-kotoran-sapi-dengan-promi/
d) Daya hantar Listrik ≥ 2 mhos/ cm

e) Nitrogen 0,4-3,5 %
f) Phospor 0,3-3,5%
g) Potasium 0,5-1,8%
Gambar 8.8 Pupuk kompos yang sudah jadi kemudian dipanen

dan digiling yang selanjutnya dikemas - Sumber : http://kelsido
mukti.blogspot.com/2012/05/produsen-pupuk-kompos.html
Gambar 8.4 Pengumpulan feses sapi dari kandang

Sumber : Dokumen penulis
Gambar 8.9 Kompos yang telah jadi dan siap dikemas

Sumber : http://klpswt.blogspot.com/2016/10/cara-
membuat-pupuk-organik-dari-kotoran.html
Gambar 8.5 Feses sapi yang telah dikumpulkan

Sumber : http://agroteknologi.id/manfaat-dan-kelebihan-pupuk
-kandang-bagi-perkembangan-tanaman/
Gambar 8.6 Proses mengolah kotoran sapi menjadi kompos

Sumber : https://debbyeka.blogspot.com/2016/11/cara- Gambar 8.10 Kompos yang telah dikemas
mengolah-kotoran-sapi.html Sumber : https://www.indonetwork.co.id/product/
pupuk-kandang-sapi-halus-gm-plus-6036496
153
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
b. Biogas d) Biogas dapat dijadikan sebagai

1) Pengertian bahan bakar pembangkit listrik
untuk menggantikan bahan bakar
Biogas adalah gas yang mudah
solar sebagai pembangkit listrik.
terbakar (flameable) yang
dihasilkan dari proses fermentasi e) Biogas dapat mengurangi emisi
bahan-bahan organik oleh bakteri- gas rumah kaca.
bakteri dalam kondisi anaerob. f) Biogas dapat dimanfaatkan untuk
Proses fermentasi terjadi di dalam pupuk organik baik pupuk
digester. Digester adalah istilah organik padat maupun pupuk
untuk tempat penampungan bahan- organik cair untuk pertanian
bahan organik yang akan diolah, 3) Pembuatan biogas
dapat berupa ruangan/bangunan
Bahan dan peralatan untuk
permanen dari beton, atau dapat
membuat biogas kotoran sapi
juga berupa tong yang kedap udara
antara lain :
dan dibuat sedemikian rupa
sehingga mudah dalam mengisi a) Kotoran sapi
dengan bahan-bahan organik yang b) Bak penampungan sementara
akan diolah. Bahan-bahan organik c) Plastik penampungan gas
yang berada di dalam digester akan
d) Kompor gas
mengalami pembusukan sehingga
menghasilkan gas. Gas inilah yang e) Bak penampungan kompos
disebut dengan biogas. Selanjutnya f) Starter : ragi roti
gas tersebut dialirkan ke pipa untuk g) Digester, tipe digester yang
menuju tempat penampungan gas sering digunakan adalah jenis
atau tempat penggunaannya. continous feeding, dimana
2) Manfaat biogas pengisian bahan organiknya
a) Biogas bagus untuk kelestarian dikerjakan dengan cara
lingkungan dan membuat berkelanjutan pada setiap
lingkungan menjadi lebih bersih harinya. Digester sendiri sangat
karena pemanfaatan limbah yang berguna untuk menyimpan gas
biasanya hanya terbuang sia sia metana hasil pengolahan bahan
dan hanya mencemari organik oleh bakteri.
lingkungan namun dengan teknik 4) Langkah pembuatan biogas
tertentu dapat dijadikan biogas a) Langkah yang pertama adalah
yang dapat bermanfaat. Anda harus mencampur kotoran
b) Biogas dapat menghemat biaya sapi di bak penampungan
operasional rumah tangga s e m e n t a r a d e n g a n
contohnya pemanfaatan biogas menggunakan air hingga
sebagai bahan bakar minyak terbentuk lumpur dengan
lebih hemat ketimbahan bahan perbandingan 1:1. Hal ini
bakar lainnya misalnya bahan berguna agar menghasilkan
bakar gas. biogas. Jika terdapat sampah
c) B i o g a s b e r m a n f a a t u n t u k Anda harus membuangnya,
mengurangi asap dan kadar pastikan campuran kotoran sapi
karbon dioksida di udara. dan air tersebut menjadi seperti
lumpur.
154
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
b) S e t e l a h m e n j a d i l u m p u r ,
kemudian alirkan ke digester.
Pada pengisian pertama pastikan
digester terisi penuh. Lalu
masukkan starter sebanyak satu
liter. Setelah digester penuh
tutup kran gas agar terjadi proses
fermentasi. Gambar 8.13 Digester biogas dari drum plastik
Sumber : https://medium.com/@mirsodiidris.btc/biogas
c) Pada hari ke-1 hingga ke-8 gas -energi-alternatif-yang-murah-dan-melimpah-2051ae0c1fe4
yang terbentuk akibat
fermentasi tersebut adalah
karbon dioksida. Sedangkan
pada hari ke-10 gas metana telah
mulai dihasilkan. Ketika
komposisi metana sudah sebesar
54% dan karbon dioksida
sebesar 27% maka biogas akan
menyala.
d) Setelah hari ke-14 gas yang
terbentuk sudah dapat
digunakan untuk menyalakan api
pada kompor gas dan keperluan
lainnya. Pastikan Anda selalu
mengisi digester dengan lumpur
kotoran sapi secara teratur agar
daya yang dihasilkan pun lebih Gambar 8.14 Instalasi sederhana dari drum bekas
maksimal. untuk pengolahan feses menjadi biogas
Sumber : http://allv14nt.blogspot.com/2011/09/
e) Sedangkan kompos yang keluar biogas-sumber-energy-alternative-dari.html
dari digester dapat ditampung di

bak penampungan kompos.
Kompos cair dapat dimasukkan
ke dalam derejent namun jika
ingin dikemas dalam karung
maka kompos tersebut harus
dikeringkan terlebih dahulu.
Gambar 8.11 Saluran air limbah dari kandang menuju Gambar 8.15 Digester biogas dari beton
ke digester biogas - Sumber : Dokumen penulis Sumber : Dokumen penulis.
155
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
Kedua siswi tersebut sebelumnya pernah

mempresentasikan karya mereka di depan
Bupati Lamongan Fadeli di Guest House
Pemerintah Kabupaten Lamongan, Kamis, 7
Maret 2013. Mereka menceritakan pengharum
dari kotoran sapi dibuat dengan biaya murah,
yakni Rp 21 ribu yang bisa menghasilkan
kemasan berisi 225 mililiter. Sebagai
Gambar 8.15 Instalasi biogas. perbandingan, produk pengharum ruangan di
Sumber: http://www.ilmuhewan.com/cara-pembuatan-
biogas-dari-kotoran-sapi/ pasaran di jual Rp 39.900 untuk kemasan 275
gram.
Bukan tanpa alasan kedua siswa itu memilih
kotoran sapi sebagai bahan baku pembuatan
pengharum. Ini merujuk pada persyaratan
panitia INEPO 2013 yang diantaranya memberi
Parfum Temuan Siswi SMU dari Kotoran Sapi syarat bahan baku harus yang mudah
ditemukan di semua negara. Mereka pun
Dwi Nailul Izzah dan Rintya Miki Aprianti,
memilih bahan baku kotoran sapi yang mudah
keduanya siswa SMU Muhammadiyah Babat,
didapat. Apalagi, Kabupaten Lamongan
Lamongan, betul-betul kreatif. Mereka
memiliki populasi sapi yang berlebih. Pada
menciptakan pengharum ruangan dari tinja
2012 saja, populasi sapi mencapai 116.963
sapi. Karya mereka meraih Juara III ajang
ekor.
International Environment Project Olympiade
(INEPO) 2013 di Istanbul, Turki, pada 17-20 Mei Sekolah menyambut gembira prestasi
2013 lalu. peraih prestasi tinggi dan bergengsi di bidang
ilmu pengetahuan. "Kami bersyukur," kata guru
Nailul Izzah dan Rintya bersaing ketat dalam
pengasuh SMU Muhammadiyah Babat, Emzita
adu karya dengan peserta dari 50 negara,
Taufiq pada Tempo, Selasa 21 Mei 2013 lalu.
diantaranya Kanada, Denmark, Finlandia,
Sumber:
Jerman, Italia, Portugal, Malaysia, Amerika
Serikat, Rusia dan Polandia. Sebelum https://tekno.tempo.co/read/494403/parfum
dilombahkan di Istanbul, Turki, karya dua siswa -temuan-siswi-smu-dari-kotoran-sapi
itu berhasil meraih juara pertama tingkat
nasional ajang Indonesian Science Project
Olympiade (ISPO) 2013.
Prestasi kedua siswa itu mendapat respons
positif Pemerintah Kabupaten Lamongan. Juru
Bicara Pemerintah Kabupaten Lamongan,
Mohammad Zamroni, sudah menjadwalkan Untuk menambah wawasan lebih jauh
pengajuan hak paten atas pengharum ruangan mengenai materi bab ini, kalian dapat
di Direktorat Jenderal Hak Atas Kekayaan mempelajari secara mandiri melalui internet.
Intelektual (HAKI) Kementerian Hukum dan Beberapa website yang dapat kalian kunjungi
HAM. “Kami yang akan mendaftarkan,” kata adalah sebagai berikut:
Zamroni pada Tempo, 21 Mei 2013 lalu.
156
praktik
http://www.pemanasanglobal.net/climatekit/Dampak-Lingkungan-dari
-Industri-Peternakan.htm Datangilah peternakan yang berada
pengamatan dan wawancara kepada petugas
yang ada di sana untuk menggali informasi
tentang pengelolaan dan pengolahan limbah
peternakan! Buatlah laporan singkat!
http://mediaindonesia.com/read/detail/151242-tiga-kolam-untuk-
pengolahan-limbah-kotoran-sapi 1. Polusi atau pencemaran lingkungan adalah
masuknya atau dimasukkannya makluk
hidup, zat energi, dan atau komponen lain
ke dalam lingkungan atau berubahnya
tatanan lingkungan oleh kegiatan manusia
atau oleh proses alam sehingga kualitas
lingkungan turun sampai ke tingkat tertentu
yang menyebabkan lingkungan menjadi
kurang atau tidak dapat berfungsi lagi
sesuai dengan peruntukannya.
2. D a m p a k n e g a t i f p e t e r n a k a n b a g i
http://www.ilmuhewan.com/cara-pembuatan-biogas-dari-kotoran-sapi/ lingkungan hidup antara lain : kehilangan
keanekaragaman hayati; penggundulan
hutan; penggurunan; penyakit; emisi gas
rumah kaca; penggunaan tanah; kerusakan
lautan; polusi; pemakaian sumber daya
berlebihan; dan kekurangan air.
3. Peranan penting peternakan dalam
pembangunan yaitu :
a. Peternakan untuk menyediakan pangan
terutama untuk memenuhi kebutuhan
rakyat akan protein hewani.
b. Peternakan untuk sumber pendapatan
dan kesempatan kerja.
c. Peternakan untuk usaha pertanian yang
berkelanjutan dan perbaikan lingkungan
hidup.
Buatlah makalah tentang pengolahan
limbah peternakan kambing dan domba! d. P e t e r n a k a n u n t u k p e n g e n t a s a n
Makalah disusun sesuai kaidah penyusunan masyarakat dari kemiskinan.
karya ilmiah. 4. Polutan adalah zat atau bahan yang dapat
mengakibatkan pencemaran
157
5. Suatu zat dapat disebut polutan apa bila : 14. P e n c e m a r a n b i o l o g i k a r e n a

jumlahnya melebihi jumlah normal; berada mikroorganisme seperti Escherichia coli,
pada waktu yang tidak tepat; dan berada di Entamoeba coli, Salmonella thyposa.
tempat yang tidak tepat. 15. Pencemara fisik karena logam, kaleng,
6. Menurut tempat terjadinya, pencemaran botol, kaca, plastik, karet.
dibedakan menjadi pencemaran udara, air 16. Pencemaran suara karena kebisingan.
dan tanah.
17. Pencemaran ringan yaitu pencemaran
7. Pencemaran udara dari peternakan adalah yang dimulai menimbulkan gangguan
asap buangan, yaitu gas CO2 hasil ekosistem lain.
pembakaran, SO, SO2, CFC, dan CO.
18. Pencemaran kronis yaitu pencemaran
8. Asap buangan berasal dari pengoperasian yang mengakibatkan penyakit kronis.
peralatan pembuatan pakan,
19. Pencemaran akut yaitu pencemaran yang
pengoperasian copper (alat pencacah
dapat mematikan seketika.
rumput), dan penanganan limbah.
20. P a r a m e t e r p e n c e m a r a n m e l i p u t i
9. Pencemaran air adalah peristiwa masuknya
parameter fisik, parameter kimia, dan
zat, energi, unsur, atau komponen lainnya
parameter biologi.
kedalam air sehingga menyebabkan
kualitas air terganggu yang ditandai dengan 21. Dampak pencemaran lingkungan
perubahan bau, rasa, dan warna. a. Punahnya spesies
10. Limbah peternakan yang berupa cairan b. Peledakan hama
bercampur kotoran (limbah organik) dapat c. Gangguan keseimbangan lingkungan
menyebabkan ganggang dan tumbuhan
d. Kesuburan tanah berkurang
air tumbuh subur (blooming), sehingga
akan mengancam kelestarian bendungan, e. Keracunan dan penyakit
yaitu bendungan cepat dangkal dan biota f. Pemekatan hayati
air akan mati. g. Terbentuknya lubang ozon dan efek
11. Pencemaran tanah oleh peternakan rumah kaca
adalah akibat sampah-sampah kegiatan 22. Usaha dalam mencegah pencemaran
peternakan yang berasal dari lingkungan antara lain :
pemeliharaan ternak, pengolahan pakan
a. Menempatkan daerah peternakan jauh
dan kegiatan operasional kantor.
dari daerah pemukiman penduduk
12. Akibat yang ditimbulkan oleh pencemaran
b. Pembuangan limbah peternakan diatur
tanah antara lain :
dan diolah sedemikian rupa sehingga
a. Terganggunya kehidupan organisme tidak mencemari lingkungan
(terutama mikroorganisme dalam
c. Pengawasan terhadap penggunaan
tanah)
jenis-jenis pestisida dan zat kimia lain
b. Berubahnya sifat kimia atau sifat fisika yang dapat menimbulkan pencemaran
tanah sehingga tidak baik untuk lingkungan
pertumbuhan tanaman
d. Memperluas gerakan penghijauan
c. M e n g u b a h d a n m e m p e n g a r u h i
e. Tindakan tegas terhadap pelaku
keseimbangan ekologi
pencemaran lingkungan
13. Pencemaran kimiawi karena CO2 logam
f.Memberikan kesadaran terhadap
berat (Hg, Pb, As, Cd, Cr, Ni,) bahan
masyarakat tentang arti lingkungan
raioaktif, pestisida, detergen, minyak,
hidup sehingga manusia lebih
pupuk anorganik.
mencintai lingkungan hidupnya
158
penilaian harian
23. Limbah cair yang dihasilkan peternakan 1. Jelaskan pengertian limbah peternakan!
sapi potong antara lain : urine; air untuk 2. Sebutkan dan jelaskan peranan peternakan
mencuci sapi dan kandangnya; sisa air dalam pembangunan!
minum yang tempat minumnya
3. Sebutkan dan jelaskan dampak negatif
dibersihkan, termasuk air yang digunakan
peternakan bagi lingkungan hidup!
untuk mencuci tempat minum tersebut;
dan darah hasil pemotongan ternak. 4. Apa jenis pencemaran yang ditimbulkan
dengan adanya peternakan sapi potong?
24. Limbah cair dapat dilah menjadi pupuk
Jelaskan cara penanganannya!
cair.
5. Jelaskan bagaimana cara pengolahan
25. Limbah padat dari peternakan yangberupa
kotoran sapi menjadi biogas!
kotoran ternak dan sisa pakan dapat diolah
menjadi pupuk kompos dan biogas.
26. Pupuk kompos dibuat dari limbah organik
(kotoran ternak dan sisa pakan) dengan
cara menguraikan bahan-bahan organik
menjadi bahan anorganik.
27. Kompos merupakan dekomposisi bahan-
bahan organik atau proses perombakan
senyawa yang kompleks menjadi senyawa
yang sederhana dengan bantuan
mikroorganisme melalui fermentasi.
28. Mikroorganisme yang berperan dalam
pembuatan kompos dikenal sebagai
Effective Microorganism (EM) yang terdiri
atas mikroorganisme aerob dan anaerob.
29. Biogas adalah gas yang mudah terbakar
(flameable) yang dihasilkan dari proses
fermentasi di dalam digester bahan-bahan
organik oleh mikroorganisme dalam
kondisi anaerob.
30. Digester adalah istilah untuk tempat
penampungan bahan-bahan organik yang
akan diolah, dapat berupa
ruangan/bangunan permanen dari beton,
atau dapat juga berupa tong yang kedap
udara dan dibuat sedemikian rupa
sehingga mudah dalam mengisi dengan
bahan-bahan organik yang akan diolah.
159
BAB ix
ANALISA RENCANA TINDAK LANJUT

mampu menjelaskan dampak peternakan dengan tepat.
mampu mencegah pencemaran dengan benar.
mampu melakukan pengolahan limbah dengan tepat.
Rencana Tindak lanjut
Pencatatan Tindak lanjut

Analisa Usaha
data usaha usaha
-Data pemeliharaan -Perhitungan analisa usaha -Usaha dihentikan

-Data penjualan -Kesimpulan -Usaha dilanjutkan
rencana tindak lanjut – pencatatan data usaha – data pemeliharaan – data penjualan –
analisa usaha – perhitungan analisa usaha – kesimpulan – tindak lanjut usaha – usaha
dihentikan – usaha dilanjutkan
160
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
Untuk menilai suatu usaha apakah layak Amerika dan Australia. Diimpor
untuk dilanjutkan/dikembangkan atau tidak dari Australia. Memiliki
harus ada analisis hasil usaha yang telah pertumbuhan baik, konformasi
dilakukan. Analisis hasil usaha ini menyangkut karkas yang ideal, tahan iklim
dari aspek pemeliharaan sampai dengan tropis dan lalat/kutu. Umumnya
penjualan dan perhitungan untung rugi. sapi ini memiliki warna gelap
Berikut ini akan di sajikan contoh dalam analisa keabu-abuan atau kemerahan
usaha penggemukan sapi dengan skala yang atau hitam. Pada jantan warnanya
kecil. lebih gelap daripada betina.
A. Pencatatan Data Usaha b) Santa Gertrudis
1. Data Pemeliharaan Merupakan persilangan antara
Seperti telah dijelaskan pada bab induk Shorthorn dan pejanta
sebelumnya, bahwa usaha peternakan Brahman. Berkembang baik di
sapi potong memerlukan data-data seputar wilayah Texas (Amerika).
khusus yang berhubungan dengan c) Beefmaster
administrasi pemeliharaan ternak. Data- Persilangan antara Brahman,
data tersebut adalah data sapi, data Hereford dan Shorthorn dengan
kandang, data pakan, data VOVD dan perbandingan genetis = 50 % : 25
data kesehatan. % : 25 %. Sama seperti Santa
a. Data Sapi Gertrudis, sapi ini berkembang
1) Jenis/bangsa sapi baik di daratan Texas (Amerika).
Seperti yang telah dijelaskan pada d) Droughtmaster
bab sebelumnya bahwa data Memiliki perbandingan genetis =
jenis/bangsa sapi dibutuhkan untuk 3/7 Brahman dan 4/7 Shorthorn.
keperluan perhitungan luas Performancenya sama dengan
kandang, jumlah pakan yang harus Santa Gertrudis, hanya saja
disediakan, perkiraan pertambahan genetic Brahman lebih dominan.
bobot badan harian (ADG) dan e) American Brahman
target ADG, jumlah VOVD (Vaksin,
Termasuk golongan sapi zebu
Obat, Vitamin dan Desinfektan)
keturunan Kankrey, Ongole, Gir,
yang harus disediakan, peralatan
Krishna, Hariana dan Bhagari.
pemeliharaan dan sarana dan
Masuk Amerika tahun 1854 dan
prasarana pemeliharaan. Pemilihan
dkembangkan di wilayah
jenis/bangsa sapi dari daerah tropis
Lousiana. Tipe potong yang baik
– subtropis, sapi local – sapi impor,
dengan pertumbuhan cepat
akan memberikan hasil
dengan pakan sederhana.
perhitungan, perkiraan/target dan
analisis biaya yang berbeda. f) Peranakan Ongole
Berikut ini jenis/bangsa sapi yang Di Indonesia dikenal dengan
umum dipelihara di peternakan sebutan Sapi Bengggala. Berasal
sapi potong di Indonesia : dari daratan India. Termasuk sapi
potong dan kerja.
a) Brahman Cross/BX
g) Aberdeen Angus
Merupakan hasil persilangan
antara sapi Brahman dengan sapi Berasal dari Scotlandia Utara,
jenis lain. Dikembangkan di masuk Indonesia sekitar tahun
161
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
1973. Biasanya berbulu hitam, disediakan dan biaya yang harus

agak panjang, keriting dan halus. disiapkan untuk memenuhi
Tidak bertanduk dengan tubuh kebutuhan pakan tersebut.
panjang dan kompak. Tubuh rata, 2) Pembelian bibit/bakalan
lebar, dalam dan pendek.
Data yang diperlukan adalah dalam
Disilangkan dengan sapi
pembelian bibit/bakalan adalah :
Brahman akan menghasilkan
Brahman Angus (Brangus) a) Bangsa/jenis ternak,
h) Hereford b) Asal ternak,
Berasal dari Inggris. Warna bulu c) Harga ternak,
merah, kecuali pada muka, dada, d) Umur ternak,
badan, perut bawah, keempat e) Kondisi kesehatan,
kaki sebatas lutut, bahu dan ekor
f) Jenis kelamin,
berwarna putih. Sehingga
dikenal pula sebagai white faced d) Legalitas,
cattle. Postur tubuh rendah tetapi b. Kandang
memiliki urat daging yang padat 1) Bentuk dan tipe
dan tegap. Bobot badan jantan
Kandang yang dibangun
dewasa sekitar 850 kg dan betina
mempunyai bentuk dan tipe yang
dewasa 650 kg. Lebih sesuai bila
seperti apa, karena bentuk dan tipe
digemukkan dengan system
kandang harus disesuaikan dengan
pastur atau padang gembalaan
kondisi setempat dan ternak yang
karena cara merumput yang baik.
akan dipelihara. Bentuk dan tipe
Tidak cocok dikembangkan di
kandang akan mempengaruhi biaya
Indonesia .
pembuatan dan perawatan
I) Simmental kandang.
Berasal dari Switzerland. Ukuran 2) Ukuran
tubuh besar, perototan bagus
Kandang yang digunakan
dengan penimbunan lemak
mempunyai ukuran berapa? Ukuran
bawah kulit yang rendah. Warna
kandang individu akan berbeda
bulu umumnya krem agak coklat
sesuai dengan bangsa sapi, namun
ata sedikit merah, kecuali pada
demikian dapat dibedakan menjadi
muka, keempat kaki sebatas lutut
dua yaitu kandang untuk sapi lokal
dan ujung ekor berwarna putih.
dan kandang untuk sapi impor.
j) Limousine
3) Konstruksi
Berasal dari Prancis, merupakan
Kandang yang digunakan dibuat
tipe potong dengan warna bulu
dengan konstruksi apa? Konstruksi
cokelat dengan warna agak
kandang mempengaruhi biaya
terang pada sekeliling mata dan
pembuatan dan lama penggunaan
kali mulai lutut kebawah. Tubuh
kandang.
besar dan panjang, pertumbuhan
bagus. 4) Lama penggunaan
Jenis/bangsa sapi yang Lama jangka waktu penggunaan
dipelihara berkaitan dengan kandang berhubungan dengan
jumlah pakan yang harus perhitungan analisa usaha yaitu
pada data penyusutan kandang.
162
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
c. Pakan penggembalaan, sehingga

Data pakan yang harus disertakan ternak dapat leluasa
dalam administrasi peternakan merenggut rumput
diantaranya adalah: tersebut di tempat
tumbuhnya. Misalnya
1) Macam pakan yang diberikan ke
rumput australia.
ternak (hijauan dan konsentrat)
(2) Legum, misalnya lamtoro, turi,
Pakan yang diberikan pada ternak
albasia, dan sebagainya.
dapat berupa hijauan maupun
konsentrat. Penentuan jenis pakan (3) Hijuan lain, seperti jerami
ini sangat penting karena akan kacang tanah, daun pisang,
berpengaruh pada perhitungan daun singkong, daun ketela
biaya persiapan pakan, baik pakan rambat, dan lain sebagainya.
yang akan dibeli maupun yang Pakan hijauan dapat dibagi lagi
disediakan sendiri (panen atau pun menjadi 4 yaitu hijauan segar,
mencampur pakan sendiri). hijauan kering, hijauan awetan
a) Pakan Hijauan dan jerami.
Pakan hijauan meliputi rumput (1) Segar
dan legume serta tumbuhan lain. Hijauan yang masih segar,
Pakan hijauan dapat diberikan belum mengalami proses
dalam bentuk segar maupun pengeringan maupun
setelah diolah atau diawetkan. perlakuan pengawetan.
Bahan pakan hijauan dapat Biasanya hijauan ini setelah
digolongkan sebagai berikut: dipotong hanya diangin-
(1) Rumput anginkan sebentar dan
kemudian diberikan ke
(a) Rumput liar, rumput yang
ternak. Contoh hijauan segar
tumbuh liar, tumbuh
adalah rumput raja, rumput
dimana saja tanpa ada
gajah, dan setaria.
campur tangan manusia,
misalnya rumput teki, (2) Kering
rumput jarum dan rumput Hijauan yang sengaja
kawat. dikeringkan dalam usaha
(b) Rumput Budidaya, rumput untuk memperpanjang masa
y a n g s e g a j a simpan. Hijauan ini hanya
dibudidayakan oleh mengalami proses
manusia untuk memenuhi pengeringan. Contoh hijauan
kebutuhan pakan ternak. ini adalah hay.
(c) Rumput Potong, rumput (3) Awetan
yang pemanenannya Hijauan yang sengaja
dilakukan dengan cara diberikan perlakuan tertentu
memotong dan disajikan sehingga hijauan tersebut
di tempat pakan. Misalnya mampu bertahan dalam
rumput gajah. waktu yang lama dengan
(d) Rumput Gembala, rumput kondisi kandungan
yang cara pemanenannya nutriennya masih bagus.
dilakukan dengan cara Hijauan awetan ini
163
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
memerlukan biaya tersendiri 3) Jumlah pakan

untuk mengadakan atau Jumlah pakan yang dimaksud
menyediakan pakan ini. adalah jumlah pakan yang harus
Contoh hijauan awetan disediakan oleh perusahaan untuk
adalah silase. keperluan ransum ternak selama
(4) Jerami (limbah tanaman pemeliharaan. Jumlah pakan
pertanian) berhubungan dengan jumlah ternak
Jerami merupakan tanaman yang dipelihara dan target
sisa hasil pertanian yang pertambahan bobot badan ternak
sudah diambil hasil utamanya yang akan dicapai.
dan biasanya merupakan d. VOVD
limbah dari tanaman Yang dimaksud dengan VOVD
pertanian. Jerami mempunyai adalah vaksin, obat, vitamin dan
kandungan nutrient yang disinfektan.
sangat rendah, sehingga perlu
1) Vaksin
adanya pakan tambahan yang
mempunyai nilai gizi yang Vaksin adalah agen penyakit yang
tinggi. Contoh jerami adalah telah dilemahkan daya/kekuatan
jerami padi, jerami kacang infeksinya yang digunakan untuk
tanah dan jerami kacang merangsang pembentukan
panjang. kekebalan terhadap penyakit
tertentu sesuai dengan
b) Pakan penguat
macam/jenis vaksin yang
Pakan penguat atau pakan dimaksud. Vaksin merupakan suatu
konsentrat adalah pakan yang produk biologis yang berisi
memiliki kandungan nutrisi sejumlah jasad renik (hidup atau
dengan konsentrasi tinggi, kadar mati) yang diketahui sebagai
serat kasar yang rendah dan penyebab suatu penyakit. Daya
mudah dicerna. Pakan penguat kerja vaksin adalah spesifik. Untuk
berfungsi untuk meningkatkan pencegahan penyakit, vaksin dapat
dan memperkaya nilai gizi bahan dibuat dari jasad renik lain, misal :
pakan lain yang kandungan bakteri, parasit atau bahan toksin.
gizinya rendah, sehingga ternak Vaksinasi adalah suatu tindakan
memperoleh pakan dengan dimana hewan dengan sengaja
kandungan nutrisi sesuai dengan dimasuki agen penyakit yang telah
kebutuhannya. Pakan konsentrat dilemahkan dengan tujuan
merupakan campuran dari merangsang pembentukan daya
berbagai macam bahan pakan. tahan atau daya kebal terhadap
2) Pembelian pakan (bahan pakan penyakit tertentu, dan aman untuk
dan pakan jadi) tidak menimbulkan penyakit.
Pakan yang dibeli dalam bentuk 2) Obat
pakan yang sudah jadi atau dalam Obat adalah sediaan atau paduan
bentuk bahan pakan. Apa bila dalam bahan-bahan yang siap untuk
bentuk bahan pakan, berarti masih digunakan untuk mempengaruhi
harus melakukan formulasi pakan atau menyelidiki sistem fisiologi
sendiri.
164
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
atau keadaan patologi dalam Selain itu, diperlukan data

rangka penetapan diagnosis, pembelian bibit yang berupa :
pencegahan, penyembuhan, bangsa/jenis ternak, asal ternak, harga
pemulihan, peningkatan, kesehatan ternak, umur ternak, kondisi
dan kontrasepsi. kesehatan, jenis kelamin, dan legalitas
3) Vitamin ternak.
Vitamin adalah substansi organik f. Kesehatan
yang sangat penting untuk menjaga Data yang dibutuhkan dari
kesehatan dan hidup, termasuk kesehatan ternak adalah :
untuk produksi maupun reproduksi. 1) Jenis penyakit
Vitamin dibutuhkan dalam jumlah
2) Pencegahan penyakit
yang sangat kecil dan biasanya
diperoleh dari bahan makanan 3) Pengobatan penyakit
karena tubuh sendiri tidak bisa 2. Data Penjualan
membuatnya (esensial). Vitamin Selanjutnya adalah data tentang
adalah zat katalitik esensial yang penjualan sapi. Data-data tersebut
tidak dapat disintesis tubuh dalam antara lain adalah:
metabolismenya, sehingga harus
a. Harga
diperoleh dari luar tubuh.
1) Harga per kg bobot hidup
4) Disinfektan
Penjualan sapi yang dilakukan di
Disinfektan adalah semua senyawa
peternakan biasanya dengan
yang dapat mencegah infeksi
dilakukan penimbangan dan harga
dengan jalan penghancuran atau
dipatok per kilogram bobot hidup.
pelarutan jasad renik yang patogen
Harga yang berlaku adalah harga
(dapat menyebabkan sakit).
pasar saat itu. Bisa jadi harga pada
Disinfeksi pada peternakan
saat pembelian akan lebih rendah
ditunjang adanya fasilitas
ataupun lebih tinggi, hal tersebut
disinfektan, seperti kolam dipping
tergantung dari harga pasar.
dan spraying. Kolam dipping
digunakan untuk merendam sepatu 2) Harga per ekor
boot ataupun roda kendaraan yang Ada kalanya penjualan ternak tidak
akan masuk ke dalam peternakan. dengan harga per kilogram bobot
Tempat spraying digunakan untuk hidup, melainkan harga per ekor
mendisinfeksi tubuh dari orang ternak. Hal ini sering dijumpai pada
yang akan masuk ke dalam wilayah saat hari raya Qurban, dan pada
peternakan. ternak yang masih kecil/pedet.
e. Proses pembelian bibit b. Bobot badan
Seperti telah dijelaskan pada bab 1) Bobot badan per ekor
sebelumnya bahwa proses pembelian Pada saat penjualan sapi, dilakukan
bibit, harus melalui tahap-tahap penimbangan dan dicatat setiap
sebagai berikut: ternak yang ditimbang.
1) Pemesanan 2) Bobot badan keseluruhan
2) Penerimaan ternak (pengiriman) Setelah pencatatan bobot badan
3) Pembayaran per ekor, selanjutnya dilakukaan
4) Retur pembelian rekapitulasi penimbangan secara
165
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
keseluruhan sehingga dijual, kalaupun dipelihara

mendapatkan jumlah bobot sampai beranak, pihak
keseluruhan ternak. Hal ini peternakan akan diuntungkan
dilakukan untuk memudahkan dengan lahirnya anak tersebut.
dalam menghitung harga Tidak jarang ada masyarakat
keseluruhan dari ternak yang dibeli. petani peternak yang mencari
Pencatatan bobot ternak per ekor ternak betina bunting untuk
berguna untuk mengetahui PBBH/ADG dipelihara, hal ini menjadi salah
ternak yang bersangkutan sehingga satu alasan untuk mengeluarkan
dapat mengevalusai tatalaksana sapi betina bunting dari
pemeliharaan baik dari segi pakan peternakan. Pernah juga ada
yang diberikan maupun manajemen program dari pemerintah
pemeliharaan secara keseluruhan. memberikan bantuan hibah sapi
Selain itu, ADG ternak dapat digunakan b e t i n a b u n t i n g
dalam analisa usaha. untukpemberdayaan kelompok
ternak sapi yang ada di pedesaan.
c. Lama pemeliharaan
Hal semacam itulah yang sering
1) Lama pemeliharaan standar kali menjadikan alasan
Secara umum lama pemeliharaan peternakan untuk mengeluarkan
yang dilakukan berkisar antara 3 ternak dari peternakan sebelum
bulan sampai 4 bulan. Namun masa pemeliharaan selesai.
demikian, ada pengecualian pada c) Sapi betina menyusui
ternak-ternak tertentu yang harus
Pada kasus sapi betina yang
segera dikeluarkan dari peternakan
bunting dan dipelihara sampai
atau ditahan dahulu di dalam
melahirkan, maka lama
peternakan dengan alasan khusus,
pemeliharaan sapi tersebut
misalnya dalam masa perawatan
diperpanjang sampai anaknya
atau pengobatan.
disapih, atau mungkin
2) Lama pemeliharaan khusus dikeluarkan dari peternakan
a) Sapi yang terjual sebelum bersama-sama dengan anaknya.
pemeliharaan selesai d. Tanggal penjualan
Bisa saja terjadi, sapi yang 1) Tanggal penjualan
dipelihara belum sampai 3 bulan
Data tanggal penjualan adalah
namun sudah ada pembeli yang
tanggal berapa ternak dijual. Hal ini
memilih sapi tersebut dengan
penting dilakukan dalam rangka
alasan khusus maka sapi yang
menghitung lama pemeliharaan
bersangkutan akan dikeluarkan
dan analisa usaha.
dari peternakan.
2) Tanggal pembayaran
b) Sapi betina bunting
Data tanggal pembayaran dicatat
Ada kalanya sapi yang dipelihara
untuk keperluan administrasi dan
di peternakan mengalami
analisa usaha. Bisa jadi pembayaran
kebuntingan, hal inilah yang
dilakukan secara cash, cash tempo
biasanya menjadi keuntungan
ataupun pembayaran dilakukan
tersendiri dari pihak peternakan,
pada saat pembelian berikutnya.
karena sapi betina bunting
Model pembayaran yang dilakukan
harganya akan lebih mahal bila
oleh pembeli tergantung dari
166
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
kesepakatan kedua belah pihak Asumsi yang digunakan dalam

antara penjual dalam hal ini analisis ini antara lain adalah :
peternakan dan pihak pembeli. 1) Lahan yang digunakan merupakan
e. Pembeli tanah pekarangan yang belum
1) Nama pembeli dimanfaatkan dan tidak
diperhitungkan untuk sewa
Data nama pembeli harus dicatat
lahannya
untuk keperluan administrasi dan
untuk menjalin kerjasama yang 2) Sapi bakalan yang dipelihara: 50
berkelanjutan. Apa bila ekor sapi PO
memungkinkan bisa dijadikan mitra 3) Harga sapi bakalan: Rp 10.000.000,-
dagang atau konsumen tetap. /ekor
2) Alamat pembeli 4) Bobot badan awal sapi bakalan: 250
Data alamat pembeli juga penting kg/ekor
untuk dicatat. Data ini digunakan 5) Sapi dipelihara selama 4 bulan
dalam melacak keberadaan dengan pertambahan bobot badan
pembeli pada saat ada masalah (PBB) sekitar 0,8 kg/ekor/hari,
dalam pembayaran maupun dalam sehingga :
rangka menjalin hubungan mitra ADG selama 4 bulan = 0,8 kg x 120
dagang. hari = 96 kg/ekor
3) Status pembeli 1) Bobot akhir sapi = 250 kg + 96 kg =
Data status pembeli ini berkaitan 346 kg
dengan pekerjaan pembeli, apakah 2) Bobot seluruh sapi = 346 kg x 50
dia sebagai konsumen perorangan, ekor = 17.300 kg
penjual daging, pedagang ternak
3) Hasil penjualan sapi = 3.460 kg x Rp.
ataupun penjagal. Hal ini penting
44.000/kg bobot hidup sapi
untuk keperluan menindaklanjuti
kesempatan untuk menjadikan = Rp. 152.240.000
pembeli sebagai konsumen tetap. 4) B i a y a P e n y u s u t a n
Data-data tersebut di atas setelah kandang/periode: Rp 1.200.000
masuk dalam administrasi 5) Gaji tenaga kerja (2 orang): @ Rp
pemeliharaan, kemudian diolah dan 500.000,-/bulan
dilakukan perhitungan pengeluaran 6) Biaya listrik: Rp. 800.000 /periode
dan pendapatan yang pada akhirnya
7) Biaya air: Rp. 400.000 /periode
akan menghasilkan data yang bisa
dinilai apakah usaha yang dilakukan 8) Biaya peralatan: Rp 600.000,-
mendapatkan keuntungan atau tidak. /tahun,
Sehingga akan segera ditentukan 9) Kotoran yang dihasilkan selama 1
apakah usaha yang dilakukan periode sebanyak 25.000 kg
dihentikan atau dilanjutkan. dengan harga Rp 250,-/kg
B. Analisa Usaha 10) Biaya pakan Hijauan untuk satu
1. Contoh Perhitungan Analisa Usaha periode
Berikut disajikan contoh analisa usaha = 40 kg x 10 ekor x 120 hari x Rp.
penggemukan sapi potong. 150
a) Asumsi yang digunakan dalam 11) Biaya pakan Konsentrat untuk
perhitungan satu periode
167
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
= 3 kg x 10 ekor x 120 hari x Rp. Listrik 200.000 x 4 800.000

1.500 bulan
12) Suplemen pakan : 3 kg x 10 ekor x Air 400.000
120 hari x Rp. 200
Total B 572.125.000
13) Biaya vitamin B kompleks (1 kali
pemberian selama periode A + B (Total 1) 573.525.000
pemeliharaan untuk 2. Pendapatan
meningkatkan pertumbuhan dan
daya tahan tubuh): Rp. 75.000 Penjualan Sapi 50 x 346 kg 778.500.000
x 45.000
untuk 50 ekor sapi
14) B i a y a o b a t c a c i n g ( 1 k a l i Kotoran 25.000 x 6.250.000
250
pemberian selama periode
pemeliharaan sebagai upaya Total 2 784.750.000
mencegah cacingan): Rp. 250.000 3. Keuntungan 784.750.000 - 211.225.000
untuk 50 ekor sapi 573.525.000
2) Perhitungan 4. B/C 1,37
Berikut adalah perhitungan yang
5. BEP harga (A + B)/ berat 33.151/kg
dapat dilakukan. sapi total
Tabel 9.1 Contoh Perhitungan Analisa Usaha
6. BEP Produksi (A +B)/44.000 12.745 kg
1. Biaya Produksi
2. Kesimpulan
A. Biaya Tetap/fixed cost
Dari nilai BEP dapat disimpulkan
Kandang Penyusutan 1.200.000
bahwa usaha penggemukan sapi ini akan
kandang
mencapai titik impas jika 50 ekor sapi
Peralatan 600.000/3 200.000 mencapai bobot badan 12.745 kg atau
harga jual Rp 33.151/kg.
Total A 1.400.000
C. Tindak Lanjut
B. Biaya tidak tetap/variable cost
Setelah melakukan perhitungan analisa
Sapi 10.000.000 x 50 500.000.000 usaha dan mendapatkan data-data yang
ekor
valid dan kesimpulan, maka tindakan
Pakan Hijauan : selanjutnya adalah menentukan tindak
40 kg x 50 ekor x lanjut usaha ternak ruminansia pedaging,
120 hari x Rp.
150 36.000.000
apakah dihentikan atau dilanjutkan.
Konsentrat : 1. Usaha dihentikan
3 kg x 50 ekor x
120 hari x Rp. Setelah dilakukan analisa usaha yang
1.500 27.000.000 dijalankan selama satu periode atau satu
Suplemen pakan : tahun, maka dapat diketahui apakah
3 kg x 50 ekor x
usaha yang dijalankan menguntungkan
120 hari x Rp.
200 3.600.000 dan prospektif atau sebaliknya. Apa bila
dari hasil analisa usaha diperoleh
Vitamin 75.000 75.000 kesimpulan bahwa usaha mengalami
Obat-obatan Obat cacing 250.000 kerugian dan dari hasil evaluasi yang
dilakukan ternyata memberikan
Gaji tenaga kerja 2 x 500.000 x 4 4.000.000
gambaran yang suram dan tidak ada
168
AGRIBISNISTERNAK
RUMINANSIA PEDAGING
PEDAGING
satupun alasan untuk dapat melanjutkan membelenggu itu menjadi penyebab anak
usaha dan tidak dapat dikembangkan ketiga dari delapan bersaudara itu hanya
lagi, maka sebaiknya usaha tersebut mampu sekolah sampai tingkat sekolah dasar.
dihentikan. Alhasil, ia hanya mengantongi ijazah SD.
2. Usaha dilanjutkan Namun kondisi masa kecilnya itu justru
Apa bila dari hasil analisa usaha membuat ia mendendam kepada kemiskinan.
diperoleh kesimpulan bahwa usaha Bahkan saat itu ia bertekad kepada ibunya,
memberikan keuntungan dan setelah ingin keluar dari kondisi serba susah itu agar
dievaluasi memberikan gambaran untuk bisa makan daging sapi setiap hari.
dapat dilanjutkan dan dikembangkan, Tekad besarnya dimulai saat ia belajar
maka keputusan akhir adalah usaha dagang daging sapi pada usia 15 tahun. Setelah
dilanjutkan dan dikembangkan. punya modal awal dari penjualan daging, Doni
Untuk mendapatkan hasil usaha yang mulai memberanikan diri membeli sapi di usia
lebih, maka perlu adanya 17 tahun. Dari situlah petualangan bisnis
pengembangan usaha yang masih dimulai.
berada pada lingkup peternakan "Modal awal, karena kami dari keluarga
sehingga mampu menopang kelanjutan susah, itu tapi kami kumpulkan tahun demi
usaha di bidang peternakan. tahun itu cuma Rp 7,5 juta. Waktu itu bisa beli
Berikut ini beberapa contoh 10 sapi tahun 1978," kata Haji Doni.
pengembangan usaha di bidang Kini setelah lebih dari 30 tahun, bisnis sapi
peternakan yang dapat dilakukan : Haji Doni berkembang pesat. Pria yang jarang
1) Penyedia pakan makan daging sapi saat kecil itu, kini justru
memiliki sekitar 32.000 ekor sapi potong dan
2) RPH
sapi qurban.
3) Bisnis kulit
Penjualan sapinya tidak hanya di dalam
4) Penyedia pupuk organik negeri namun juga sudah diekspor ke
beberapa negara salah satunya ke Mesir. Kini
dalam sebulan, omzet bisnis sapi Haji Doni
mencapai Rp 22 miliar - Rp 30 miliar.
"Mau menjelang kurban atau bulan biasa
Serba susah dan jarang makan daging sapi, omzetnya stabil segitu," ucap ia.
begitulah gambaran masa kecil Romdoni (52). Selain itu, bisnisnya juga mampu menyerap
Namun siapa sangka, kini pria yang biasa ratusan tenaga kerja. Kini pegawai yang
dipanggil Haji Doni itu menjelma jadi dipekerjakan Haji Doni mencapai 800 orang.
pengusaha sapi sukses. Meski sudah sukses, Haji Doni juga tak henti
Saat ditemui Kompas.com di showroom melakukan inovasi dalam mempromosikan
mobil yang ia sulap jadi tempat jualan sapi di sapi-sapi miliknya. Salah satu cara yang
Depok, Jawa Barat, Senin (14/8/2017), Haji dilakukan yaitu dengan mempekerjakan Sales
Doni banyak menceritakan pengalaman getir Promotion Girl (SPG).
masa kecilnya. Dari pengalaman Haji Doni itu, siapapun
"Dulu setiap hari raya Lebaran, hidangan bisa belajar bahwa tak semua perjalanan hidup
kami sekeluarga itu cuma tempe tahu," kenang manusia berjalan dengan mulus. Tentu banyak
pria tiga anak itu. Kemiskinan yang rintangan dan hambatan dalam meraihnya.
169
https://media.neliti.com/media/publications/178824-ID-pengembangan-
Namun kunci meraih kesuksesan adalah usaha-ternak-sapi-potong-be.pdf
kesabaran, keteguhan hati, memiliki prinsip
yang kuat, jujur, apa adanya, dan selalu
melakukan inovasi.
Sumber:
https://ekonomi.kompas.com/read/2017/08/1
5/050000526/romdoni-pedagang-sapi-
dengan-omzet-rp-30-miliar-per-bulan-
https://www.academia.edu/12057471/PENGEMBANGAN_USAHA_TERNAK_
SAPI_POTONG_BERORIENTASI_AGRIBISNIS_DENGAN_POLA_KEMITRAAN

Beberapa website yang dapat kalian kunjungi
adalah sebagai berikut:
https://www.researchgate.net/publication/324821014_Analisis_Penjualan_
Sapi_Bakalan_Peranakan_Ongole_PO_Berbanding_dengan_Sapi_Peranakan_
Simental_PS_Di_Pasar_Hewan_Panceng_Kecamatan_Panceng_Kabupaten_
Gresik
Buatlah makalah tentang pengembangan

usaha peternakan sapi di perusahaan
peternakan penggemukan sapi potong!
Makalah disusun sesuai kaidah penyusunan
https://www.peternakankita.com/contoh-analisa-usaha-penggemukan-sapi-
karya ilmiah.
potong/
praktik
analisa usaha peternakan dan pengembangan
usaha yang dilakukan selama satu periode
pemeliharaan ternak! Buatlah laporan singkat!
170
1. Data pemeliharaan terdiri dari data sapi, 11. Rumput budidaya adalah rumput yang
data kandang, data pakan, data VOVD dan segaja dibudidayakan oleh manusia untuk
data kesehatan. memenuhi kebutuhan pakan ternak.
2. Data jenis/bangsa sapi dibutuhkan untuk 12. Rumput potong adalah rumput yang
keperluan perhitungan luas kandang, pemanenannya dilakukan dengan cara
jumlah pakan yang harus disediakan, memotong dan disajikan di tempat pakan.
perkiraan pertambahan bobot badan harian 13. Rumput gembala adalah rumput yang cara
(ADG) dan target ADG, jumlah VOVD pemanenannya dilakukan dengan cara
(Vaksin, Obat, Vitamin dan Desinfektan) penggembalaan, sehingga ternak dapat
yang harus disediakan, peralatan leluasa merenggut rumput tersebut di
pemeliharaan dan sarana dan prasarana tempat tumbuhnya.
pemeliharaan.
14. Pakan hijauan dapat dibagi lagi menjadi 4
3. Pemilihan jenis/bangsa sapi dari daerah yaitu hijauan segar, hijauan kering, hijauan
tropis – subtropis, sapi local – sapi impor, awetan dan jerami.
akan memberikan hasil perhitungan,
15. Hijauan segar adalah hijauan yang masih
perkiraan/target dan analisis biaya yang
segar, belum mengalami proses
berbeda.
pengeringan maupun perlakuan
4. Berikut ini jenis/bangsa sapi yang umum pengawetan.
dipelihara di peternakan sapi potong di
16. Hijauan kering adalah hijauan yang
Indonesia : Brahman Cross/BX, Santa
sengaja dikeringkan dalam usaha untuk
Gertrudis, Beefmaster, Droughtmaster,
memperpanjang masa simpan.
American Brahman, Aberdeen Angus,
Hereford, Simmental, dan Limousine. 17. Hijauan yang sengaja diberikan perlakuan
tertentu sehingga hijauan tersebut
5. Data yang diperlukan adalah dalam
mampu bertahan dalam waktu yang lama
pembelian bibit/bakalan adalah :
dengan kondisi kandungan nutriennya
bangsa/jenis ternak, asal ternak, harga
masih bagus.
ternak, umur ternak, kondisi kesehatan,
jenis kelamin, dan legalitas. 18. Jerami merupakan tanaman sisa hasil
pertanian yang sudah diambil hasil
6. Data kandang meliputi : bentuk dan tipe,
utamanya dan biasanya merupakan
ukuran, konstruksi, dan lama penggunaan.
limbah dari tanaman pertanian.
7. Pakan hijauan meliputi rumput dan legume
19. Jerami mempunyai kandungan nutrient
serta tumbuhan lain.
yang sangat rendah, sehingga perlu
8. Pakan hijauan dapat diberikan dalam adanya pakan tambahan yang mempunyai
bentuk segar maupun setelah diolah atau nilai gizi yang tinggi.
diawetkan.
20. Pakan penguat atau pakan konsentrat
9. Yang termasuk rumput adalah rumput liar, adalah pakan yang memiliki kandungan
rumput budidaya, rumput potong, dan nutrisi dengan konsentrasi tinggi, kadar
rumput gembala. serat kasar yang rendah dan mudah
10. Rumput liar adalah rumput yang tumbuh dicerna.
liar, tumbuh dimana saja tanpa ada 21. P a k a n p e n g u a t b e r f u n g s i u n t u k
campur tangan manusia, misalnya rumput meningkatkan dan memperkaya nilai gizi
teki, rumput jarum dan rumput kawat. bahan pakan lain yang kandungan gizinya
171
rendah, sehingga ternak memperoleh 30. Proses pembelian bibit, harus melalui
pakan dengan kandungan nutrisi sesuai tahap-tahap sebagai berikut : pemesanan;
dengan kebutuhannya. penerimaan ternak (pengiriman);
22. Yang dimaksud dengan VOVD adalah pembayaran; dan retur pembelian.
vaksin, obat, vitamin dan disinfektan. 31. Selain itu, diperlukan data pembelian bibit
23. Vaksin adalah agen penyakit yang telah yang berupa : bangsa/jenis ternak, asal
dilemahkan daya/kekuatan infeksinya ternak, harga ternak, umur ternak, kondisi
yang digunakan untuk merangsang kesehatan, jenis kelamin, dan legalitas
pembentukan kekebalan terhadap ternak.
penyakit tertentu sesuai dengan 32. Data yang dibutuhkan dari kesehatan
macam/jenis vaksin yang dimaksud. ternak adalah : jenis penyakit, pencegahan
24. Vaksinasi adalah suatu tindakan dimana penyakit, dan pengobatan penyakit.
hewan dengan sengaja dimasuki agen 33. Data penjualan sapi antara lain adalah :
penyakit yang telah dilemahkan dengan harga, bobot badan, lama pemeliharaan,
tujuan merangsang pembentukan daya tanggal penjualan, dan pembeli.
tahan atau daya kebal terhadap penyakit 34. Setelah dilakukan analisa usaha yang
tertentu, dan aman untuk tidak dijalankan selama satu periode atau satu
menimbulkan penyakit. tahun, maka dapat diketahui apakah usaha
25. Obat adalah sediaan atau paduan bahan- yang dijalankan menguntungkan dan
bahan yang siap untuk digunakan untuk prospektif atau sebaliknya. Apa bila dari
mempengaruhi atau menyelidiki sistem hasil analisa usaha diperoleh kesimpulan
fisiologi atau keadaan patologi dalam bahwa usaha mengalami kerugian dan dari
rangka penetapan diagnosis, pencegahan, hasil evaluasi yang dilakukan ternyata
penyembuhan, pemulihan, peningkatan, memberikan gambaran yang suram dan
kesehatan dan kontrasepsi. tidak ada satupun alasan untuk dapat
26. Vitamin adalah zat katalitik esensial yang melanjutkan usaha dan tidak dapat
tidak dapat disintesis tubuh dalam dikembangkan lagi, maka sebaiknya usaha
metabolismenya, sehingga harus tersebut dihentikan.
diperoleh dari luar tubuh. 35. Apa bila dari hasil analisa usaha diperoleh
27. Disinfektan adalah semua senyawa yang kesimpulan bahwa usaha memberikan
dapat mencegah infeksi dengan jalan keuntungan dan setelah dievaluasi
penghancuran atau pelarutan jasad renik memberikan gambaran untuk dapat
yang patogen (dapat menyebabkan sakit). dilanjutkan dan dikembangkan, maka
Disinfeksi pada peternakan ditunjang keputusan akhir adalah usaha dilanjutkan
adanya fasilitas disinfektan, seperti kolam dan dikembangkan.
dipping dan spraying. 36. Contoh pengembangan usaha di bidang
28. Kolam dipping digunakan untuk peternakan yang dapat dilakukan :
merendam sepatu boot ataupun roda penyedia pakan, RPH, bisnis kulit, dan
kendaraan yang akan masuk ke dalam penyedia pupuk organik.
peternakan.
29. Tempat spraying digunakan untuk
mendisinfeksi tubuh dari orang yang akan
masuk ke dalam wilayah peternakan.
172
penilaian harian
1. Jelaskan mengapa data kesehatan ternak
sangat penting untuk dicatat!
2. Jelaskan keuntungan yang didapatkan apa
bila di suatu peternakan penggemukan sapi
terdapat sapi betina bunting!
3. Jelaskan mengapa status pembeli ternak
penting untuk dicatat!
4. Apa alasan suatu usaha peternakan sapi
potong dihentikan? Jelaskan!
5. Berikan contoh usaha pengembangan di
bidang peternakan sapi potong!
173
A. Pilihan Ganda yang diperjualbelikan tidak secara

Pilihlah jawaban yang paling tepat diantara langsung adalah….
pilihan pilihan jawaban A, B, C, D atau E! A. strategi pemasaran
1. Daging ternak rumiansia (kambing/domba, B. pemasaran
sapi, Kerbau) adalah urat daging yang C. segmentasi pasar
melekat pada kerangka kecuali urat daging
D. target penjualan
dari bagian bibir, hidung dan telinga yang
berasal dari ternak yang sehat waktu E. penentun pasar
dipotong adalah…. 6. PT Pertamina (persero) adalah salah satu
A. daging unggas contoh pasar….
B. daging ayam A. pasar
C. karkas B. pasar tradisional
D. daging ruminansia C. pasar modern
E. daging non ruminansia D. pasar abstrak
2. Ternak di dalam alat angkut tidak boleh E. pasar konkret
diikat atau ditambatkan karena beresiko…. 7. Suatu rencana yang cermat mengenai
A. jatuh dan terinjak-injak kegiatan memasarkan suatu barang
dagangan adalah definisi dari….
B. terlilit dan jatuh tidak bisa bangun lagi
A. pasar monopoli
C. dapat mencederai ternak lain
B. pasar monopolistik
D. tidak bisa bergerak dengan bebas
C. pasar oligopoly
E. tidak bisa bernafas karena berdesakan
D. pasar barang konsumsi
3. Tempat bertemunya para penjual dan
pembeli untuk melakukan transaksi jual dan E. pasar sumber daya produksi
beli adalah…. 8. Kegiatan perusahanan yang bertujuan
A. pasar menjual barang atau jasa yang diproduksi
perusahaan ke pasar adalah….
B. pasar tradisional
A. pasar
C. pasar modern
B. pemasaran
D. pasar abstrak
C. targetting
E. pasar konkret
D. strategi
4. Di pasar ini tidak terjadi proses tawar
menawar karena barang yang dijual sudah E. posisi produk
diberi label harga pas. Pasar yang dimaksud 9. Jika sebuah restoran dibuka pada hari-hari
adalah…. dimana orang akan berpuasa, maka ini
A. pasar adalah strategi yang kurang bijaksana,
sebab pada bulan puasa jumlah penjualan
B. pasar tradisional
restoran akan menurun drastis. Hal tersebut
C. pasar modern dalam strategi pemasaran merupakan
D. pasar abstrak contoh penerapan….
E. pasar konkret A. strategi psikografis
5. Pasar dimana terjadi pertemuan langsung B. segmentasi demografis
antara penjual dan pembeli, namun barang C. timing
174
D. marketing mix berbahaya atau tidak. Hal tersebut

E. marketing budget merupakan seleksi berdasarkan ….
10. Strategi dengan menetapkan harga A. umur
setinggi-tingginya, hanya mungkin terjadi B. kesehatan
apabila produknya diarahkan pada C. performan
konsumen yang berpengahasilan tinggi,
D. lama pemeliharaan
dan ini merupakan produk baru yang
sangat istimewa merupakan strategi…. E. bobot badan
A. skiming price 14. Pemasaran produk yang dituju adalah
pasar yang masih dalam satu pulau
B. special price
disebut dengan pasar….
C. timing price
A. pasar lokal
D. marketing price
B. pasar daerah
E. penetration price
C. pasar antar pulau
11. Strategi pemasaran yang merupakan
D. pasar nasional
suatu kombinasi yang paling
menguntungkan dari cara-cara penjualan E. pasar antar negara
personal selling, reklame, premiums, 15. Kejadian di Mongolia, yang 82% dari
trading stamps, strore display, publikasi keseluruhan area tanah ditujukan sebagai
yang digunakan dalam aktifitas penjualan padang rumput permanen bagi hewan
disebut dengan ternak untuk merumput adalah contoh
A. Sales mix kerusakan lingkungan….
B. Promotional mix A. kehilangan keragaman hayati
C. Turbo marketing B. penggundulan hutan
D. Mega marketing C. penggurunan
E. Advertising D. penggunaan tanah
12. Sejak awal pemeliharaan, bagian E. pemakaian sumber daya berlebihan
manajemen telah memikirkan dan 16. Produksi peternakan menggunakan 70%
menentukan langkah-langkah yang harus dari seluruh tanah pertanian dan 30%
dilakukan oleh bagian produksi, permukaan tanah tanpa-es di planet ini,
bagaimana supaya sapi dapat dipasarkan merupakan contoh kerusakan
sesuai dengan kebutuhan konsumen. Hal lingkungan….
tersebut merupakan strategi…. A. kehilangan keragaman hayati
A. strategi produksi B. penggundulan hutan
B. strategi promosi C. penggurunan
C. strategi harga D. penggunaan tanah
D. strategi distribusi E. pemakaian sumber daya berlebihan
E. strategi penjualan 17. Di Queensland, Australia, 91% dari
13. Sapi yang akan dipasarkan harus diseleksi pembersihan seluruh pohon dalami
dahulu. Apabila ada sapi yang sakit periode 20 tahun lebih telah dilakukan
seharusnya dilakukan penyelidikan untuk tempat merumput peternakan.
apakah penyakitnya merupakan penyakit Merupakan contoh kerusakan
lingkungan….
175
A. kehilangan keragaman hayati A. kimiawi

B. penggundulan hutan B. biologi
C. penggurunan C. fisik
D. penggunaan tanah D. tanah
E. pemakaian sumber daya berlebihan E. air
18. Limbah ternak yang berupa feses dapat 23. Logam, kaleng, botol, kaca, plastik, karet
menimbulkan pencemaran udara. Gas merupakan bahan pencemaran....
tersebut berupa…. A. kimiawi
A. CO B. biologi
B. Co2 C. fisik
C. SO D. tanah
D. So2 E. air
E. CH4 24. Dalam pembuatan kompos ditambahkan
19. Gas metana mempunyai rumus bahan-bahan lain yang mempunyai fungsi
kimia.... masing-masing. Bahan yang fungsinya
A. CO untuk membunuh biji-biji gulma adalah….
B. Co2 A. probiotik
C. SO B. serbuk gergaji
D. So2 C. sekam
E. CH4 D. kapur
20. Kotoran ternak dapat diolah menjadi E. abu
kompos. Proses pengomposan tersebut 25. Dalam pembuatan kompos ditambahkan
merupakan proses …. bahan-bahan lain yang mempunyai fungsi
A. repair masing-masing. Bahan yang fungsinya
untuk mengaktifkan mikroorganisme
B. reduce
adalah….
C. reuse
A. probiotik
D. recycle
B. serbuk gergaji
E. gabungan reuse-reduce
C. sekam
21. Mikroorganisme seperti Escherichia coli,
D. kapur
Entamoeba coli, Salmonella thyposa
merupakan bahan pencemaran.... E. abu
A. kimiawi 26. Bobot akhir pemeliharaan dikurangi bobot
awal pemeliharaan kemudian dibagi lama
B. biologi
pemeliharaan adalah cara menghitung….
C. fisik
A. bobot badan ternak
D. tanah
B. bobot badan harian
E. air
C. pertambahan bobot badan
22. CO2 logam berat (Hg, Pb, As, Cd, Cr, Ni,)
D. pertambahan bobot badan harian
bahan raioaktif, pestisida, detergen,
minyak, pupuk anorganik, merupakan E. rerata pertambahan bobot badan harian
bahan pencemaran ....
176
27. Rumput yang tumbuh dimana saja tanpa B. Uraian

ada campur tangan manusia adalah Kerjakan soal-soal di bawah ini dengan
definisi dari…. singkat dan jelas!
A. rumput potong 1. Sebutkan 5 faktor yang mempengaruhi
B. rumput budidaya waktu panen produk peternakan!
C. rumput liar 2. Jelaskan pengertian dari daging ternak
D. rumput gembala ruminansia!
E. rumput awetan 3. Sebutkan 5 pasar hewan yang ada di
daerahmu beserta alamat lengkapnya!
28. Di bawah ini yang termasuk hijauan
awetan adalah…. 4. Jelaskan bagaimana cara pengolahan
kotoran sapi menjadi biogas!
A. hay
5. Berikan contoh usaha pengembangan di
B. legume
bidang peternakan sapi potong!
C. daun nangka
D. jerami padi
E. rumput gajah
29. P a k a n y a n g b e r f u n g s i u n t u k
meningkatkan dan memperkaya nilai gizi
bahan pakan lain yang kandungan gizinya Setelah mempelajari bab enam sampai
rendah, sehingga ternak memperoleh sembilan, dan dari semua materi yang sudah
pakan dengan kandungan nutrisi sesuai dijelaskan, materi mana yang menurut Anda
dengan kebutuhannya adalah…. paling sulit dipahami? Coba Anda diskusikan
dengan teman maupun guru Anda, sehingga
A. pakan hijauan
Anda dapat memahami dan menguasai semua
B. pakan penguat materi yang telah dipelajari.
C. feed additive
D. feed suplemen
E. mineral mix
30. Semua senyawa yang dapat mencegah
infeksi dengan jalan penghancuran atau
pelarutan jasad renik yang patogen (dapat
menyebabkan sakit) adalah….
A. vaksin
B. obat
C. vitamin
D. mineral
E. disinfektan
177
A C
abstrak adalah tidak nyata cacingan adalah kumpulan gejala gangguan
adlibitum adalah pemberian pakan/minum kesehatan akibat adanya cacing parasit di
dengan jumlah yang tidak dibatasi dalam tubuh
aktiva adalah harta kekayaan, baik yang berupa carrier adalah pembawa
uang maupun benda lain yang dapat dinilai cash flow adalah aliran dana
dengan uang ataupun yang tidak berwujud cendawan adalah jamur
secara nyata, seperti hak paten
complete feed adalah pakan yang kandungan
aktiva lancar adalah kas atau sumber lain yang nutriennya sudah komplit
dapat dicairkan, dijual, atau dinilai dengan
curriculum vitae adalah uraian singkat tentang
uang atau dipakai habis dalam satu tahun
riwayat pekerjaan dan pengalaman orang
atau dalam siklus kegiatan normal jika
yang melamar pekerjaan, sekolah, dan
melampaui satu tahun
sebagainya
aktiva tetap adalah kekayaan berwujud yang
secara relatif tahan lama dan biasanya
digunakan untuk menghasilkan barang dan D
jasa serta tidak disimpan untuk dijual lagidebone yaitu karkas ayam pedaging tanpa
anthrax adalah penyakit radang limpa tulang atau tanpa kulit dan tulang
Average Daily Gain (ADG) adalah rerata demografi adalah ilmu tentang kependudukan
pertambahan bobot badan ternak digester biogas adalah suatu alat pengolah
bahan buangan/limbah organic menjadi
biogas
B
dipping adalah pencelupan/perendaman
benefit cost ratio adalah perbandingan antara
kaki/ban kendaraan sebelum masuk
pendapatan dan biaya
peternakan dalam usaha pencegahan
biocontainment adalah upaya mencegah penyakit masuk dalam peternakan
penyakit menyebar ke luar farm
drainase adalah saluran air
bioexclusion berarti upaya mencegah
masuknya penyakit ke dalam farm
E
biogas adalah gas yang mudah terbakar
(flameable) yang dihasilkan dari proses ear tag adalah anting untuk penandaan
fermentasi bahan-bahan organik oleh entry shower adalah penyemprotan antiseptik
bakteri-bakteri dalam kondisi anaerob untuk kendaraan pada gerbang masuk area
biosekuriti adalah tindakan pengamanan peternakan
terhadap ternak melalui pengamanan epidemiologi adalah ilmu yang mempelajari
terhadap lingkungannya dan orang yang sebaran penyakit
terlibat dalam siklus pemeliharaan
break event point merupakan suatu kondisi F
dimana diperoleh kalkulasi yang impas,
fattening adalah penggemukkan
yaitu usaha yang dilakukan tidak rugi dan
tidak untung flame able adalah mudah terbakar
breeding adalah pembibitan flat adalah rata, tidak ada perubahan
brucellosis adalah penyakit keguguran
178
G M
- mad cow disease adalah penyakit gangguan
pada otak yang disebabkan oleh infeksi
prion (protein abnormal pada hewan
H
ternak)
host adalah inang
mastitis adalah penyakit radang ambing
hypocalcemia adalah kekurangan zat kapur
milk fever adalah salah satu penyakit pada sapi
dalam darah
karena defisiensi Ca
myasis adalah penyakit elatungan
I
inbreeding adalah kawin keluarga
N
inperfect competition market pasar persaingan
neraca/balance sheet adalah catatan
tidak sempurna, terdiri dari beberapa
perbandingan untung rugi, utang piutang,
penjual yang menguasai pasar, jumlah
pemasukan dan pengeluaran, dan
penjual biasanya tidak terlalu banyak
sebagainya
isolasi ternak ialah pemisahan ternak sakit dari
kelompoknya dengan tujuan membatasi
penyebaran penyakit O
investasi adalah penanaman uang atau modal overhead cost adalah biaya di muka untuk
dalam suatu perusahaan atau proyek untuk pengurusan administrasi
tujuan memperoleh keuntungan
investor adalah orang yang menanamkan P
uangnya dalam usaha dengan tujuan penetration price yang bertujuan untuk
mendapatkan keuntungan meneroboskan produk kepasar, karena
banyak barang sejenis yang sudah ada
J dipasar
job analysis adalah analisis pekerjaan perfect competition market adalah pasar
persaingan sempurna, pasar yang di
job description adalah deskripsi pekerjaan
dalamnya terdapat banyak pembeli dan
job specification adalah spesifikasi pekerjaan penjual dan mereka sudah paham tentang
keadaan pasar tersebut
K piutang adalah tagihan uang perusahaan
karantina ternak adalah kegiatan yang kepada para pelanggan yang diharapkan
dilakukan dalam satu waktu tertentu akan dilunasi dalam waktu paling lama satu
dengan tujuan untuk mengamati apakah tahun sejak tanggal keluarnya tagihan
ternak terserang suatu penyakit tertentu p os t d e e n t r y a d a l a h t e m p a t - t e m p a t
karsinogen adalah penyebab kanker pemasukan yang telah ditentukan
konkret adalah nyata propose adalah mengajukan, menawarkan,
menjual diri
L
Q
-
-
179
R vaksinasi adalah proses penginduksian

recording adalah pencatatan segala kejadian kekebalan tubuh dengan cara memasukkan
mengenai ternak yang dipelihara bibit penyakit yang telah dilemahkan
kedalam tubuh
recycle adalah proses pendaurulangan
variable cost adalah biaya yang jumlahnya
reduce adalah penghematan
berubah sesuai dengan perubahan tingkat
repair adalah melakukan pemeliharaan produksi (biaya tidak tetap)
residu adalah endapan, ampas vercoper penjualan keliling
reuse adalah penggunaulangan ventilasi adalah lubang tempat udara dapat
keluar masuk secara bebas
S
saliva adalah air liur W
sanitasi adalah suatu tindakan yang dilakukan -
untuk menjaga kesehatan ternak sapi
melalui kebersihan kandang, ternak,
X
peralatan dan lingkungan
-
scabies adalah penyakit kudis
skiming price yaitu menetapkan harga setinggi-
tingginya Y
spraying adalah penyemprotan -
orang/kendaraan sebelum masuk
peternakan dalam usaha pencegahan Z
penyakit masuk dalam peternakan
-
strategi trading down artinya membuat produk
baru yang harganya rendah, disamping
produk yang lama yang harganya tinggi
strategi trading up artinya perusahaan
membuat produk baru yang harganya tinggi
dan akan meningkatkan prestise bagi para
pembelinya, disamping produk yang sudah
ada yang harganya murah, dan kurang
mementingkan prestise
T
toksik adalah bersiifat beracun
traffic control pengawasan lalu lintas ternak
U
up to date adalah tidak kadaluwarsa/sesuai
perkembangan zaman
180
AAK. 2011. Sapi Potong dan Kerja. Yogyakarta. Sugeng, YB. 1992. Sapi Potong. Jakarta.
Kanisius. Cetakan ke-16. Penebar Swadaya.
Abidin, Z. 2002. Penggemukan Sapi Potong. Tim Peternakan. 2010. Mengelola Kandang dan
Jakarta. Agro Media Pustaka. Peralatan. Departemen Pendidikan Nasional,
Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan
Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pertanian.
Buchari Alam. 2000. Manajemaen Pemasaran
Cianjur.
Dan Pamasaran Jasa. Alfabet. Bandung.
https://rohmatfapertanian.wordpress.com/dikt
Kartasudjana, R. 2001. Teknik Produksi Ternak
at-ilmu-ekonomi-umum-ieu/bab-xi-pedoman-
Ruminansia. Departemen Pendidikan Nasional,
penyusunan-studi-kelayakan-usaha/
Proyek Pengembangan Sistem dan Standar
Pengelolaan SMK, Direktorat Pendidikan https://id.wikipedia.org/wiki/Metana
Menengah Kejuruan. Jakarta.
Kotler Philip. 1990. Manajemen Pamasaran.

Erlangga. Jakarta.
Murtidjo, BA. 2005. Beternak Sapi Potong.

Yogyakarta. Kanisius. Cetakan ke-15.
Nugroho, CP. 2008. Agribisnis Ternak

Ruminansia Jilid 2. Jakarta. Direktorat
Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan,
Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan
Dasar dan Menengah, Departemen Pendidikan
Nasional.
Nugroho, CP. 2008. Agribisnis Ternak

Ruminansia Jilid 3. Jakarta. Direktorat
Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan,
Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan
Dasar dan Menengah, Departemen Pendidikan
Nasional.
Santosa, U. 2007. Tatalaksana Pemeliharaan

Ternak Sapi. Jakarta. Penebar Swadaya.
Cetakan ke-10.
Subronto. 2003. Ilmu Penyakit Ternak Ia.

Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.
181
Gambar 1.1 Peternak Membersihkan Kandang Gambar 8.5 Feses sapi yang telah dikumpulkan
Gambar 1.2 Membersihkan kotoran ternak Gambar 8.6 Proses mengolah kotoran sapi
Gambar 1.3 Membersihkan badan ternak menjadi kompos
Gambar 1.4 Pemberian obat cacing dengan Gambar 8.7 Proses penutupan dengan plastik
menggunakan drencing gun pada pembuatan kompos dari kotoran sapi
Gambar 1.5 Pemberian vitamin melalui injeksi Gambar 8.8 Pupuk kompos yang sudah jadi
kemudian dipanen dan digiling yang
Gambar 2.1 Penyuntikan Sapi
selanjutnya dikemas
Gambar 3.1 "Sidik Peternakan Versi I" aplikasi
Gambar 8.9 Kompos yang telah jadi dan siap
untuk ternak yang berbasis android
dikemas
Gambar 4.1 Sapi Ongole
Gambar 8.10 Kompos yang telah dikemas
Gambar 4.2 Sapi Bali
Gambar 8.11 Saluran air dari kandang untuk
Gambar 4.3 Sapi Peranakan Ongole (PO) mengalirkan limbah ke digester biogas
Gambar 4.4 Sapi Brahman Gambar 8.12 Saluran air limbah menuju ke
Gambar 4.5 Sapi Simmental digester biogas
Gambar 4.6 Sapi Limousin Gambar 8.13 Digester biogas dari drum plastik
Gambar 4.7 Sapi Brahman Cross Gambar 8.14 Instalasi sederhana dari drum
Gambar 4.8 Kandang Tunggal bekas untuk pengolahan feses menjadi
biogas
Gambar 4.9 Kandang Ganda Head to Head
Gambar 8.15 Digester biogas dari beton
Gambar 4.10 Kandang Ganda Tail to Tail
Gambar 8.16 Instalasi biogas.
Gambar 4.11 Lahan Hijauan
Gambar 6.1 Peta kualitas daging sapi
Gambar 6.2 Bagian-bagian karkas sapi
Gambar 6.3 Posisi anda dan ternak
Gambar 6.4 Menggiring ternak melewati
lorong sempit
Gambar 6.5 Pick-up pengangkut ternak Tabel 1.1 Jadwal Vaksinasi
Gambar 6.6 Truk pengangkut ternak Tabel 3.1 Format Recording Identitas Ternak
Gambar 6.7 Kereta api pengangkut ternak Tabel 3.2 Format Recording Pemberian Pakan
Gambar 6.8 Kereta api pengangkut ternak Tabel 3.3 Format Recording Penimbangan
Gambar 6.9 Kapal pengangkut ternak Bobot Badan
Gambar 8.1 Menampung urin sapi Tebel 3.4 Format Recording Kesehatan Ternak
Gambar 8.2 Instalasi sederhana pengolahan Tabel 3.5 Format Recording Kelahiran
urin menjadi pupuk cair Tabel 4.1 Contoh Analisa Keuangan Sederhana
Gambar 8.3 Pupuk cair yang sudah dikemas Usaha Penggemukan Sapi
Gambar 8.4 Pengumpulan feses sapi dari Tabel 9.1 Contoh Perhitungan Analisa Usaha
kandang
182
BIODATA PENULIS
Nama Lengkap : TRIYONO, S.Pt

Telepon /HP : 0895379185057
Email : teri07yono@gmail.com
Akun Facebook : Muhammad Triyono
Alamat Kantor : Sintokan, Wukirsari,
Cangkringan, Sleman, DIY
Kompetensi Keahlian : Agribisnis Ternak Ruminansia
Riwayat Pekerjaan/Profesi (10 Tahun Terakhir)

1. Tenaga Pengajar (Guru) Produktif Peternakan SMK N 1 Cangkringan (sejak 2006 s.d. sekarang)
Riwayat Pendidikan Tinggi dan Tahun Belajar

1. S1 Peternakan UGM, 1997 - 2003)
Judul Buku dan Tahun Terbit (10 Tahun Terakhir)

Modul/diktat pembelajaran produktif :
1. Dasar-Dasar Pembibitan Ternak
2. Analisis Kelayakan U Saha Peternakan Sapi Potong
3. Pengadaan Bibit/Bakalan Ternak Ruminansia Pedaging
4. Memantau Kesehatan Bibit
5. Pemberian Antibiotik dan Obat Cacing
6. Penanggulangan Distokia
7. Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan Hidup (K3LH)
8. Sistem Organ Ternak Ruminansia
9. Mengawetkan Hijauan Pakan Ternak
10. Dasar-dasar Pemeliharaan Ternak
11. Agribisnis Pembibitan Ternak Ruminansia
12. Agribisnis Ternak Ruminansia Pedaging
Informasi Lain dari Penulis

Tinggal di Yogyakarta, Lahir di Bantul, 07 Januari 1979, Sekolah Dasar dilalui di SD Negeri
Karangjati Kec. Kasihan, Yogyakarta. Demikian juga untuk jenjang SMP dilalui di daerah yang
sama tepatnya di SMP Negeri Tamantirto Kasihan. Tahun 1993 melanjutkan ke SMA Negeri
Tirtonirmolo pada Jurusan IPA. Tahun 1997 melanjutkan kuliah di Fakultas Peternakan Jurusan
Produksi Ternak UGM Yogyakarta dan lulus pada tahun 2003.
Sejak 2006 menekuni karir sebagai PNS Guru di SMK Negeri 1 Cangkringan sampai dengan
saat ini. Aktif di organisasi profesi guru MGMP Peternakan Yogyakarta, dan aktif menulis modul
pembelajaran SMK Peternakan yang dipakai oleh kalangan sendiri (SMK Negeri 1 Cangkringan).
183

29 Agribisnis Ternak Ruminansia Pedaging Kls Xii

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

29 Agribisnis Ternak Ruminansia Pedaging Kls Xii

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

AGRIBSINIS TERNAK

1. Setelah mempelajari materi tentang pencegahan penyakit, peserta didik mampu

pencegahan penyakit – sanitasi – karantina – biosecuriti – isolasi – obat cacing – vaksinasi

tidaknya dua hari sekali. Sedangkan apa bila

Beberapa hal yang harus diperhatikan 4) Segera membersihkan sisa-sisa

air diperkirakan sudah dapat c. Menjaga kebersihan areal diluar

4) Bila perlu mandikan sapi yang ada

yang lengket pada permukaan b)Pada saat minus 7 hari sebelum

Diagnosa harus segera dilakukan untuk penahanan, penolakan, pemusnahan

mendeteksi hama dan penyakit d)dalam waktu penahanan,

sertifikat pelepasan dan sertifikat b. Hari ke- 7

e. Memperoleh hasil/produk yang bagus, Brucellosis. Untuk itu masa karantina

h. Penanganan ternak sebelum dan dengan bermacam-macam dosis.

e. SEPTIVAK. Vaksindo Nusantara. Bentuk E. Isolasi Ternak

bioexclusion dan biocontainment. 5) Mastitis

f. Masukkan ke dalam penampung obat f. Menghindari pengembalaan yang

Gambar 1.5 Pemberian vitamin melalui injeksi

LEMBAR KERJA SISWA 3.

1. Tanggal dan waktu praktik : ……………….... 5.

NO Jenis/bangsa Jumlah Kisaran Kondisi 1.

3. Sanitasi adalah suatu tindakan yang kontaminasi lanjut; pencucian kandang;

1. Setelah mempelajari materi tentang pengobatan ternak, peserta didik mampu

Pengobatan Pengobatan Pengobatan

-Penyakit -Causa Bakteri -Causa Bakteri

pengobatan – penyakit – cara pengobatan – macam penyakit – pencegahan – pengobatan

perubahan fisiologis, yang merupakan

5) feces/kotoran encer, pada hewan ternak yang mengalami

musculus subscapularis, bagian (pil), serbuk (puyer, kapsul) dan cair

3. Causa Parasit 3) Pencegahan

gejala klinis sedangkan pada sapi b) p a d a a w a l n y a p e n d e r i t a n

f. Tubercullosis/TB walau penyakit ini dapat menular

memiliki daya rusak lebih hebat Sphaerophoroces necrophorus

kering dan panas dan akhirnya - apabila sedang laktasi maka

kelompok gamma herpes virus Hewan akan menjadi kurus kering

- koksidiosis dapat dikendalikan - akibatnya kulitnya mengelupas

- C. chariopsis yaitu tungu kudis berkurang, kadang-kadang sapi

mengembalakan pedet di padang 2) Gejala :

- Pakan yang sudah lama dan dengan keadaan ternak yang

yang diikuti lendir banyak. perlukaan mokosa uterus

- metritis bagian samping bawah bila kita

1. Setelah mempelajari materi tentang recording ternak, peserta didik mampu

Recording Macam Recording Melakukan Recording

-Pengertian -Identitas -Format Recording

recording – pengertian recording – komponen recording – manfaat recording – macam

A. Recording 3. Manfaat Recording

j. memudahkan dalam mengevaluasi b. Penandaan fisik

dan penggunaannya harus cepat dan mudah karena sapi

karena nomor bersifat individual pada tanduk biasanya berukuran

pada sapi dewasa sekitar 30 lingkungan sapi tersebut hidup yang

melakukan penangan dan mengurangi d. r e c o r d i n g / p e n c a t a t a n t e n t a n g

Tabel 3.2 Format Recording Pemberian Pakan

Rekording Pemberian Pakan Ternak Ruminansia/Monogastrik

c. Format recording penimbangan bobot d. Format recording kesehatan ternak

e. Format recording kelahiran Keberhasilan recording sangat

2. Pelaksanaan Recording 1) mencatat sapi yang terdapat di

menghandel sapi saat dilakukan perencanaan usaha diwaktu yang akan

1. Setelah mempelajari materi tentang administrasi pemeliharaan ternak, peserta didik

Administraasi Data Teknis Analisa

-Administraasi Tenaga Kerja -Data Ternak -Data Perhitungan

administrasi pemeliharaan – administrasi manajemen – data teknis dan produksi –

Tahukah anda apa yang dimaksud dengan A. Administrasi Manajemen

pembuatan jadi dan dibukukan dalam f. Karyawan

perhitungan dan perkiraan/target

Gambar 4.4 Sapi Brahman