DAGANGAN
Oleh :
MUJIONO
RENCANA PERKULIAAN
Pertemuan Materi Perkulian
P1 Kontrak Perkuliahan , Pengenalan Materi Kuliah, Karakteristik Dan Transaksi
Perusahaan Dagang
P2 Pencatatan transaksi dalam perusahaan dagang, konsep penjurnalanmetode
periode dan terus menerus
P3 Latihan penjurnalan metode periode dan terus menerus
P4 Konsep penjurnalan khusus, rekapitulasi perusahaan dagang
P5 Latihan penjurnalan khusus, rekapitulasi perusahaan dagang
P6 Buku besar, neraca saldo dan latihan praktek
P7 penyesuaian perusahaan dagang dan latihan
P8 UTS
P9 Kertas kerja dan latihan praktek
P 10 Latihan penyesuaian , kertas kerja
P 11 Laporan keuangan perusahaan dagang
P 12 Perhitungan harga pokok penjualan
P 13 Membukukan jurnal penutup
P 14 Menyusun daftar saldo akun setelah penutupandan jurnal pembalik
P 15 Penugasan praktek akuntansi perusahaan dagang
P 16 UAS
KRETERIA PENILAIAN
P1
A. Pengertian Perusahaan Dagang
Perusahaan dagang adalah perusahaan yang kegiatannya membeli barang dagangan dan
menjualnya kembali tanpa merubah bentuk dengan harga yang lebih tinggi agar memperoleh
keuntungan (laba). Sedangkan barang dagangan (merchandise inventory) adalah yang dibeli
perusahaan untuk dijual kembali. Dari penjelasan tersebut dapat disimpulkan bahwa kegiatan
utama perusahaan dagang adalah membeli dan menjual barang dagangan tanpa merubah
barang.
Fixed Assets :
1-210 Equipment at Cost Peralatan
1-211 Accum depreciation equipment akumulasi penyusutan peralatan
Current Liabilities :
2-11 Accounts Payable hutang dagang
2-12 Accrued Expense hutang biaya
Equity :
3-11 Indah Capital modal pemilik
3-12 Indah Drawing pengambilan pribadi pemilik
Revenues :
4-11 Fees Incomes Pendapatan Jasa
Operating Expenses :
6-10 Advertising Expenses beban iklan
6-11 Utilities Expenses beban telepon, air, dan listrik
6-12 Office Supplies Expenses beban perlengkapan kantor
6-13 Doubtful Debts Expenses beban penyisihan kerugian piutang
6-14 Depreciation expenses beban depresiasi aktiva tetap (peralatan)
6-15 Insurance expense beban asuransi
6-16 Rent Expense beban sewa toko
6-17 Wages & Salaries beban upah dan gaji
6-18 Other Operating Expenses beban-beban operasi lainnya
Ada 2 metode pencatatan traksaksi yang berhubungan dengan perusahaan dagang, yaitu :
a. Metode phisik atau periodik
Artinya pencatatan yang berkaitan dengan barang dagangan tidak dilakukan secara
kontinue, sehingga persediaan barang dagangan akhirnya dihitung secara fisik yang ada
digudang.
Pencatatan transaksi ke dalam jurnal umum sebagai berikut:
No Transaksi JurnalUmum
1. Pembelian barang dagangan Pembelian dagang Rp. xxx
Kas/utang dagang Rp xxx
KONSEP PENJURNALAN
NO. PEKIRAAN DEBIT KREDIT
1. Harta + -
Kas + -
Piutang + -
Perlengkapan + -
Peralatan + -
2. Utang - +
3. Modal - +
Prive + -
4. Pendapatan - +
Penjualan - +
Retur pnjualan + -
Potongan penjualan + -
5. Beban + -
Pembelian + -
Beban angkut pembelian + -
Retur pembelian - +
Potongan pembelian - +
6. Akumulasi penyusutan - +
LATIHAN:
1. Dibawah ini terdapat data transaksi perusahaan dagang Aneka Murah selama bulan
desember 2012, sebagi berikut:
2 Desember 2012 dibeli dari UD. Sinar dengan tunai barang dagangan Rp 5.000,00.
5 Desember 2012 dijual pada UD. RIA dengan tunai barang dagangan Rp 4.000,00.
6 Desember 2012 dibeli dari Tn. Andy barang dagangan Rp 10.000,00. Dengan syarat
2/10;n/30.
8 Desember 2012 dijual pada Tn. Iwan barang dagangan Rp 8.000,00. Dengan syarat
2/12;n/45.
9 Desember 2012 dikembalikan barang dagangan pada Tn. Andy karena rusak seharga Rp.
500,00.
10 Desember 2012 dikembalikan barang dagangan Rp 200,00 pada UD. Sinar karena tidak
sesuai dengan pesanan.
11 Desember 2012 dibeli dengan kredit pada Ny. Adit barang dagangan Rp 20.000,00.
12 Desember 2012 diterima kembali barang dagangan dari Tn. Iwan karena rusak seharga Rp.
1.000,00.
13 Desember 2012 dibayar jasa angkut pada Angkasa sebesar Rp 1.000,00. Atas transaksi
pembelian tanggal 2.
14 Desember 2012 dilakukan pembayaran pada Tn. Andy atas transaksi tanggal 6 dan 9.
15 Desember 2012 diterima kembali barang dagangan Rp 200,00 pada UD. RIA karena tidak
sesuai dengan pesanan.
16 Desember 2012 dilakukan pembayaran pada Ny. Adit sebesar Rp 20.000,00.
18 Desember 2012 Diterima pelunasan dari Tn. Iwan atas transaksi tanggal 8 dan 12.
19 Desember 2012 dijual dengan kredit pada Ny. Darji barang dagangan Rp 25.000,00.
25 Desember 2012 diterima pelunasi dari Ny. Darji Rp 25.000,00.
27 Desember 2012 dibayar jasa angkut Armada sebesar Rp 2.000,00. Atas transaksi penjualan
tanggal 19.
Diminta:
Catatlah transaksi-transaksi tersebut ke dalam jurnal umum dengan metode phisik dan
metode perpetual.
2. Selama bulan Agustus 2013 Usaha dagang Arjuno memiliki transaksi sebagai berikut:
Tanggal:
2 Dibeli dari UD. Sekawan barang dagangan seharga Rp 2.500.000,00. Dengan syarat
pembayaran 4/10; n/35.
4 Dibayar beban pengangkutan pembelian barang sebesar Rp 250.000,00
6 Dijual barang dagangan secara tunai pada Tn. Dofi sebesar Rp 800.000,00.
MODUL AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANGIKHAC
11
7 Dikirim kembali sebagian barang yang dibeli dari UD. Sekawan karena mutu tidak sesuai
dengan pesanan senilai Rp 400.000,00.
10 Dilakukan pembayaran pada UD. Sekawan atas transaksi pembelian.
14 Dijual pada toko Hary barang dagangan seharga Rp 1.200.000,00. Dengan syarat
pembayaran 2/10;n/30.
18 Diterima kembali sebagian barang yang rusak atas transaksi tanggal 14 Agustus sebesar Rp
200.000
23 Dibayar beban iklan sebesar Rp 350.000,00.
25 Diterima pelunasan dari Toko Hary.
27 Dijual barang dagangan sebesar Rp 5.000.000,00 pada Tn. Tomo dengan syarat pembayaran
2/3;n/12.
30 Diterima pelunasan dari Tn. Tomo.
31 Dibayar gaji pegawai sebesar Rp 1.400.000,00.
Diminta:
Catatalah transaksi-transaksi tersebut ke dalam jurnal umum dengan metode phisik dan
perpetual.
Jawaban:
Latihan 1
tgl Metode phisik debit kredit Metode perpetual debit Kredit
02 Pembelian 5.000 PBD 5.000
kas 5.000 kas 5.000
05 kas 4.000 kas 4.000
penjualan 4.000 penjualan 4.000
hpp 4.000
pbd 4.000
06 Pembelian 10.0000 Pbd 10.000
utang 10.0000 utang 10.000
08 Piuang 8.000 Piutang 8.000
penjualan 8.000 penjualan 8.000
Hpp 8.000
Pbd 8.000
09 Utang 500 Utang 500
Retur pembelian 500 Retur pembelian 500
10 Kas 200 Kas 200
Retur pembelian 200 Retue pembelian 200
11 Pembelian 20.000 Pbd 20.000
utang 20.000 utang 20.000
12 Retur penjualan 1.000 Retur penjualan 1.000
piutang 1.000 piutang 1.000
pbd 1.000
hpp 1.000
13 B. ang. pembelian 1.000 PBD 1.000
kas 1.000 kas 1.000
14 Utang dagang 9.500 Utang dagang 9.500
Potongan 190 Kas 9.310
kas 9.310 PBD 190
15 Retur penjualan 200 Retur penjualan 200
kas 200 kas 200
16 Utang dagang 20.000 Utang dagang 20.000
kas 20.000 kas 20.000
MODUL AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANGIKHAC
12
18 Kas 6.860 Kas 6.860
Potongan 140 Potongan 140
piutang 7.000 piutang 7.000
19 Piutang 25.000 Piutang 25.000
penjualan 25.000 penjualan 25.000
25 Kas 25.000 Kas 25.000
Piutang dagang 25.000 Piutang dagang 25.000
27 B. ang penjualan 2.000 B. ang penjualan 2.000
kas 2.000 kas 2.000
Latihan 2
Jurnal khusus
Jurnal khusus adalah jurnal yang dirancang secara khusus untuk mencatat transaksi yang
bersifat sama dan sering terjadi atau berulang-ulang, dengan tujuan agara dapat bekerja secara
efektif dan efisien.
Jenis jurnal khusus:
Jurnal khusus (Special Journal) yang biasa digunakan dalam akutansi perusahaan dagang
ada 5 macam:
1. Jurnal Penerimaan Kas, untuk mencatat transaksi penerimaan kas; seperti penjualan tunai,
penerimaan pinjaman dan penerimaan pelunasan.
2. Jurnal Pengeluaran Kas, untuk mencatat transaksi pengeluaran kas; seperti pembelian,
pembayaran pinjaman dan pelunasan utang.
3. Jurnal Pembelian, untuk mencatat transaksi pembelian secara kredit.
4. Jurnal penjualan, untuk mencatat transaksi penjualan barang dagangan secara kredit.
5. Jurnal memorial, untuk mencatat transaksi yang tidak dapat ditampung dalam jurnal
khusus yang tersedia; seperti retur penjualan dan retur pembelian.
d. Jurnal penjualan, untuk mencatat transaksi penjualan barang dagangan secara kredit.
7 Desember dijual pada toko Bunda, barang dagangan Rp.8.000.000,00 syarat pembayaran
2/5;n/30. No faktur F-20
22 Desember dijual kepada Monalisa, barang dagangan Rp 4.000.000, syarat pembayaran
2/10;n/20. No faktur F-451
e. Jurnal memorial, untuk mencatat transaksi yang tidak dapat ditampung dalam jurnal
khusus yang tersedia
13 Desember, dijual komputer bekas kepada toko Senang Damai seharga Rp 1.000.000,00
dengan No. bukti transaksi F-23.
18 Desember, diterima kembali barang dagangan dari UD. Santosa senilai Rp 750.000,00
karena tidak sesuai dengan pesanan dengan no. bukti transaksi F-100
P5 LATIHAN
PENJURNALAN KHUSUS, REKAPITULASI PERUSAHAAN DAGANG
LATIHAN:
Perusahaan Dagang “Menganti Jaya” dalam bulan Desember 2013 melakukan
transaksi,sebagai berikut:
Tgl 3 Dijual barang dagangan secara kredit dengan syarat 2/10; n/30 kepada toko Barokah
sebesar Rp 1.250.000
Tgl 5 Dijual barang dagangan secara tunai kepada toko Yudizt sebesar Rp 1.200.000
Tgl 8 Diterima kembali barang dagangan dari toko Barokah sebesar Rp 375.000
Tgl 10 Diterima piutang dari toko Barokah sebesar Rp 325.000
Tgl 12 Dijual barang dagangan secara kepada toko Sama Jaya Sebesar 500.000 dengan
syarat 3/12; n/40
Tgl 13 Diterima pelunasan piutang dari toko Nirwanah sebesar Rp 275.000
Tgl 15 Dijual barang dagangan secara tunai dari UD. Nilna sebesar Rp 300.000
Tgl 17 Dibayar beban gaji sebesar Rp 450.000
Tgl 18 dibeli barang dagangan secara dari PD Melatih Sebesar Rp 575.000 dengan syarat
2/12’n/30.
Tgl 19 Dibeli barang dagangan secara tunai sebesar Rp 380.000
Tgl 20 Dibeli barang dagangan dengan syarat 3/5;n/40 sebesar Rp 100.000
Tgl 22 Dibayar utang kepada PD Anita sebesar 200.000
Tgl 24 Dikirim kembali barang dagangan kepada PD Melatih 175.000
Tgl 26 Dibayar utang kepada PD Melatih sebesar Rp 200.000
Tgll 27 Dibeli perlengkapan secara tunai sebesar Rp 300.000
Tgl 29 Dibeli barang dagangan secara kredit dari PD Lulut sebesar Rp 450.000
Diminta:
1. Buatkan transaksi diatas ke dalam jurnal khusus
2. Buatkan rekapitulasi jurnal khusus
Jawab:
1. Jurnal khusus
Jurnal Pembelian
1. Pembelian (D) Rp 1.125.000
2. Utang (K) Rp 1.125.000
Buku besar adalah buku atau daftar kolom yang berisi satu macam akun. Data buku besar
bersumber dari jurnal khusus.
Posting adalah proses memindahkan catatan dari jurnal khusus ke buku besar atau
memindahkan dari kolom debit jurnal ke buku besar sebelah debit dan memindahkan kolom
kredit jurnal ke buku besar sebelah kredit.
Buku besar dibagi menjadi 2 yaitu buku besar utama dan buku besar pembantu.
1. Buku besar utama merupakan buku yang mencatat satu macam perkiraan yang bersumber
dari jurnal khusus. Memposting buku besar utama menggunakan aturan kronologis (urutan
tanggal transaksi perkiraan sejenis).
2. Buku besar pembantu merupakan pencatatan secara rinci nama-nama pelanggan beserta
jumlahnya.
Selanjutnya buku besar utama merupakan perkiraan kontrol atau perkiraan pengendali dan
buku besar pembantu merupakan rincian dari perkiraan kontrol.
Terdapat tiga macam buku besar pembantu dalam perusahaan dagang, antara lain:
a. Buku besar pembantu piutang, adalah buku tempat mencatat rincian piutang
perusahaan menurut nama pelanggan atau debitur
b. Buku besar pembantu utang, adalah buku tempat mencatat rincian utang perusahaan
menurut nama kreditur.
c. Buku besar pembantu persediaan, adalah buku tempat mencatat secara rinci
persediaan barang dagangan, baik jenis, jumlah, harga per unit, maupun harga pokok
secara keseluruhan.
Cara memposting perkiraan dari jurnal khusus atau rekapitulasi jurnal khusus ke buku besar
adalah merekap saldo-saldo dari jurnal khusus, bila perkiraan/akun di jurnal khusus posisi di
debet maka perkiraan tersebut ditaruh pada buku besar di posisi debet, sebaliknya
perkiraan/akun di jurnal khusus posisi di kredit maka perkiraan tersebut ditaruh pada buku besar
di posisi kredit.
Bentuk buku besar utama dan pembantu ada dua: Bentuk T dan bentuk saldo
Bentuk T
Nama perkiraan Nomor perkiraan:
CONTOH:
Berdasarkan jurnal khusus dan rekapitulasi dari UD. Rejeki Makmur di atas yang ditampilkan
kembali dibawah ini, Nampak sebagai berikut:
Jurnal Penerimaan Kas
No Debet Kredit
Tgl bukti Keterangan Ref Potongan Piutang Serba-Serbi
Kas Penjualan
Penjualan Dagang Akun Ref Jml
Des 4 F-01 Tk. Murah S 998.000 2.000 1.000.000
30 UD. Tenang 26.000.000 26.000.000
26.998.000 2.000 1.000.000 26.000.000
Jurnal Pembelian
No Syarat Debet Kredit
Tgl Faktur Keterangan Pembayaran Ref Serba-Serbi Utang
Pembelian
Ref Akun Jumlah Dagang
Des 20 F-32 Tk. Andika 2/10,n/30 1.000.000 1.000.000
22 Tk. Beken n/30. Perlengkapan 500.000 500.000
1.000.000 500.000 1.500.000
Jurnal Penjualan:
No. Syarat Piutang (D)
Tgl Keterangan Ref.
Faktur Pembayaran Penjualan (K)
Des 7 F-20 Toko Bunda 2/5;n/30. 8.000.000
2
F-451 Toko Monalisa 2/10;n/20 4.000.000
2
12.000.000
Jurnal umum/memorial
Tanggal NoFaktur Uraian Ref Debet Kredit
Des 1 F-23 Piutang 1.000.000
3
Peralatan kantor 1.000.000
1 F-100 Retur penjualan 750.000
8
Piutang dangang 750.000
Penyelesaian:
Nama Akun : KAS No. Akun:
Saldo
Tanggal Uraian Ref Debet Kredit Debet Kredit
Des 31 JKM 26.998.000 26.998.000
31 JKK 10.250.000 16.748.000
NERACA SALDO/SISA
Neraca sisa adalah daftar saldo yang bersumber dari saldo-saldo akun buku besar yang
dipindahkan ke dalam neraca sisa.
LATIHAN PRAKTEK:
Perhatikan Rekapitulasi jurnal khusus di bawah ini!
Jurnal Pembelian
1. Pembelian (D) Rp 1.125.000
2. Utang (K) Rp 1.125.000
Berdasarkan rekapitulasi jurnal khusus tersebut postingkan ke buku besar dan susun neraca
saldo!
Buku besar
Nama Akun : kas No. Akun: 111
Re Saldo
Tanggal Uraian Debet Kredit Debet Kredit
f
Des 31 JKM 2.100.000 2.100.000
UD MENGANTI JAYA
NERACA SALDO
Per 31 Desember 2012
NO. DEBIT KREDIT
URAIAN REF
AKUN (Rp) (Rp)
Kas 570.000
Piutang dagang 775.000
Perlengkapan 300.000
Utang dagang 550.000
Penjualan 3.250.000
Retur penjualan 375.000
Pembelian 1.505.000
Retur pembelian 175.000
Beban Gaji 450.000
Jumlah Rp 3.975.000 Rp 3.975.000
LATIHAN :
1. Data Neraca saldo per 31 Desember 2009 adalah sebagai berikut :
No.
Nama Akun Debit Kredit
Akun.
111. Kas Rp. 15.000.000,00
112. Piutang Dagang Rp. 10.000.000,00
113. Persediaan Barang Dagangan Rp. 8.000.000,00
115. Perlengkapan Kantor Rp. 500.000,00
117. Iklan Dibayar dimuka Rp. 400.000,00
212. Peralatan Rp. 12.500.000,00
511. Biaya Gaji Rp. 1.000.000,00
603. Pendapatan bunga Rp. 250.000,00
Pada akhir periode akuntansi diperoleh data pada bukti memorial sebagai berikut :
a. Perlengkapan Kantor yang masih ada sebesar Rp. 250.000,00
b. Persediaan barang dagangan per 31 Desember 2009 Rp. 2.500.000,00
c. Penyusutan untuk peralatan sebesar 10%
d. Gaji yang masih harus dibayar Rp. 750.000,00
e. Bunga yang masih harus diterima Rp. 150.000,00
f. Biaya iklan yang dibayar untuk 4 kali penerbitan baru diterbitkan 3 kali.
Diminta : Buatlah jurnal penyesuaian yang dibuat pada tanggaal 31 Desember 2012
2. Berikut ini neraca Saldo dari UD. KINANTI per 31 Desember 2012
No. Nama Akun. Debit Kredit
Akun
111 Kas Rp. 18.750.000,00
112 Piutang dagang Rp. 5.000.000,00
113 Persediaan Barang dagangan Rp. 2.000.000,00
114 Perlengkapan Kantor Rp. 750.000,00
121 Peralatan Rp. 12.500.000,00
211 Hutang dagang - Rp. 8.500.000,00
311 Modal Kinanti - Rp. 27.000.000,00
410 Penjualan - Rp. 29.000.000,00
411 Potongan Penjualan Rp. 120.000,00 -
510 Pembelian Rp. 24.250.000,00 -
511 Retur pembelian - Rp. 750.000,00
521 Biaya Gaji Rp. 1.000.000,00
522 Biaya listrik dan air Rp. 250.000,00
523 Biaya Iklan Rp . 250.000,00
524 Biaya Lain-lain Rp. 350.000,00
Rp. 65.250.000,00 Rp. 65.250.000,00
Diminta : Buatlah jurnal penyesuaian yang dibuat pada tanggaal 31 Desember 2012
Metode HPP
HPP 26.250.00
0
Persediaan Barang dagang (awal) 2.000.000
Pembelian 24.250.000
Persediaan Barang dagang (akhir) 2.500.000
Retur pembelian 750.000
HPP 3.250.000
c. Beban penyusutan peralatan 1.250.000
Akumulasi Penyusutan Perlaatan 1.250.000
d. Beban Gaji 500.000
Utang gaji 500.000
e. Iklan Dibayar dimuka 125.000
Beban iklan 125.000
f. Beban air listrik 100.000
Utang air dan listrik 100.000
g. Beban Kerugian piutang 50.000
Cad. Kerugian piutang 50.000
JUMLAH 13.200.00 13.200.000
0
P8 UTS
Kertas kerja merupakan sarana untuk memudahkan bagi suatu perusahaan dalam
membuat laporan keuangan selanjutnya. Kertas kerja pada perusahaan dagang sama dengan
pada perusahaan jasa. Kertas kerja tersebut terdiri atas sebagai berikut:
1. Neraca saldo yang berisi rekening-rekening buku besar setelah adanya pempostingan
terhadap rekening tersebut.
2. Penyesuaian yang berisi ayat-ayat penyesuaian yang memengaruhi rekening buku besar.
3. Neraca saldo disesuaikan berisi rekening-rekening buku besar yang telah terpengaruh ayat
penyesuaian.
4. Perhitungan laba rugi berisi rekening-rekening nominal, yaitu terdiri atas pendapatan dan
beban yang menunjukkan hasil operasi perusahaan selama periode tertentu.
5. Perhitungan neraca berisi rekening-rekening riil, yaitu terdiri atas harta, utang, dan modal
yang menunjukkan posisi perusahaan pada waktu tertentu.
Dalam menyusun kertas kerja dapat dilakukan dengan metode antara lain sebagai
berikut.
1. Metode ikhtisar laba rugi, digunakan jika pada saat menyesuaikan persediaan barang
dagangan menggunakan rekening ikhtisar laba rugi.
Metode pencatatan persediaan yang digunakan oleh perusahaan akan memengaruhi
pembuatan penyusunan di akhir periode. Jika perusahaan menerapkan metode perpetual
maka pada akhir periode akuntansi tidak perlu dibuatkan.
2. Metode harga pokok penjualan, digunakan jika pada saat menyesuaikan persediaan barang
dagangan menggunakan rekening harga pokok penjualan.
Selanjutnya dari daftar saldo tersebut dapat disusun laporan keuangan jika semua data
sudah sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. Namun, dapat diketahui bahwa untuk aktiva
tetap belum diperhitungkan beban penyusutannya, demikian pula dengan perlengkapan
ternyata masih ada persediaan (belum terpakai). Oleh karena itu, masih perlu data
penyesuaian agar transaksi menunjukkan keadaan yang sesungguhnya.
LATIHAN:
1. Berikut ini adalah Neraca Saldo UD “ JAYA RAYA” per 31 Desember 2012!
UD “JAYA RAYA”
Neraca Saldo
Per 31 Desember 2012
No Nama Akun Debet Kredit
101 Kas Rp 6.000.000
102 Piutang dagang Rp 6.500.000
103 Persediaan barang dagang Rp 12.200.000
104 Perlengkapan kantor Rp 150.000
105 Perlengkapan toto Rp 200.000
111 Peralatan kantor Rp 3.000.000
112 Akumulasi penyusutan peralatan kantor Rp 1.200.000
113 Peralatan toko Rp 6.000.000
114 Akumulasi penyusutan peralatan took Rp 3.600.000
115 Kendaraan Rp 17.500.000
116 Akumulasi penyusutan kendaraan Rp 3.450.000
201 Utang dagang Rp 5.000.000
301 Modal Raya Rp 34.220.000
302 Prive Raya Rp 1.250.000
401 Penjualan Rp 99.050.000
402 Retur penjualan Rp 1.800.000
403 Potongan penjualan Rp 1.200.000
501 Pembelian Rp 82.500.000
502 Beban angkut pembelian Rp 2.500.000
503 Retur pembelian dan potongan harga Rp 2.500.000
504 Potongan pembelian Rp 1.500.000
601 Beban gaji penjualan Rp 3.000.000
611 Beban gaji pegawai kantor Rp 3.000.000
612 Beban sewa gedung Rp 1.200.000
602 Beban angkut penjualan Rp 1.450.000
613 Beban listrik Rp 360.000
614 Beban pemeliharaan kendaraan Rp 140.000
615 Beban asuransi Rp 720.000
711 Pendapatan sewa kendaraan Rp 150.000
Rp 150.670.000 Rp150.670.000
2. Perusahaan Dagang Kinanti Jaya pada tanggal 31 Desember 2009 mempunyai data berupa
neraca sisa dan data penyesuaian berikut ini :
Perusahaan Dagang Kinanti Jaya
Neraca sisa
Per 31 Desember 2009
No.
Nama Akun Debit ( Rp.) Kredit (Rp.)
Akun
101 Kas 8.900.000,00
102 Piutang usaha 2.400.000,00
103 Persediaan Barang dagangan 4.100.000,00
104 Supplies toko 800.000,00
105 Supplies Kantor 500.000,00
106 Asuransi dibayar dimuka 900.000,00
121 Tanah 20.000.000,00
122 Gedung 25.000.000,00
123 Akumulasi penyusutan gedung 5.000.000,00
124 Inventaris toko 1.500.000,00
125 Akumulasi penyusutan Inventaris toko 300.000,00
126 Inventaris Kantor 1.000.000,00
127 Akumulasi penyusutan Inventaris Kantor 200.000,00
201 Utang usaha 2.400.000,00
202 Utang Wesel 1.500.000,00
221 Utang Hipotik 10.000.000,00
301 Modal Kinanti 31.000.000,00
302 Prive Kinanti 500.000,00
401 Penjualan 53.500.000,00
402 Potongan Penjualan 250.000,00
403 Retur Penjualan 600.000,00
501 Pembelian 32.750.000,00
502 Potongan Pembelian 150.000,00
503 Retur pembelian 400.000,00
504 Beban angkut Pembelian 300.000,00
511 Beban angkut penjualan 450.000,00
512 Beban gaji Toko 2.350.000,00
513 Beban Gaji Kantor 1.500.000,00
514 Beban Iklan 350.000,00
515 Beban Bunga 550.000,00
601 Pendapatan Komisi 750.000,00
701 Pajak Penghasilan 500.000,00
105.200.000,0 105.200.000,00
Jawaban latihan 1
UD “JAYA RAYA”
Jurnal Penyesuaian
Per 31 Desember 2012
No Nama Akun Debet Kredit
Metode Ikhtisar Laba Rugi
A Persediaan persediaan barang 13.500.000
Ikhtisar laba rugi 13.500.000
Iktisar laba rugi 12.200.000
Persediaan barang dagangan 12.200.000
Metode HPP (Harga Pokok Penjualan)
Persediaan persediaan barang 13.500.000
Retur pembelian dan potongan harga 2.500.000
Potongan pembelian 1.500.000
HPP 17.500.000
HPP 97.200.000
Persediaan barang dagangan 12.200.000
Pembelian 82.500.000
Beban angkut pembelian 2.500.000
Jawaban latihan 2
PD “KINANTI JAYA”
Jurnal Penyesuaian
Per 31 Desember 2012
No Nama Akun Debet Kredit
Metode Ikhtisar Laba Rugi
A Persediaan persediaan barang 5.700.000
Ikhtisar laba rugi 5.700.000
Iktisar laba rugi 4.100.000
Persediaan barang dagangan 4.100.000
Metode HPP (Harga Pokok Penjualan)
Persediaan persediaan barang 5.700.000
Retur pembelian dan potongan harga 400.000
Potongan pembelian 150.000
HPP 6.250.000
HPP 37.150.000
Persediaan barang dagangan 4.100.000
Pembelian 32.750.000
Beban angkut pembelian 300.000
b. Beban perlengkapan took 600.000
Perlengkapan took 600.000
c. Beban perlengkapan kantor 400.000
Perlengkapan kantor 400.000
d. Beban asuransi 600.000
Asuransi dibayar dimuka 600.000
e1. Beban penyusutan gedung kantor 312.500
Akumulasi penyusutan gedung kantor 312.500
e.2 Beban penyusutan gedung took 937.500
Akumulasi penyusutan gedung toko 937.500
f.1 Beban penyusutan inventaris toko 150.000
Akumulasi penyusutan inventaris toko 150.000
f.2 Beban penyusutan inventaris kantor 100.000
Akumulasi penyusutan inventaris kantor 100.000
G Utang hipotek 800.000
Kas 800.000
h. Beban gaji karyawan took 150.000
3. Bentuk Neraca
MODUL AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANGIKHAC
42
Neraca dapat disusun dalam dua bentuk, yaitu Scontro dan Staffel
1. Bentuk Scontro adalah penyajian neraca dengan kelompok aktiva ditempatkan
disebelah kiri dan kelompok hutang dan modal di sebelah kanan
2. Bentuk Staffel / laporan merupakan penyajian neraca harta, utang dan modal yang
diurutkan dari atas ke bawah.
CONTOH:
Laporan perhitungan laba rugi untuk multiple step pada perusahaan Dagang sebagai berikut.
Berdasarkan neraca lajur UD “MANDIRI” per 31 Desember 2012 dapat disusun laporan
Laba/Rugi sebagai berikut :
UD ‘ MANDIRI “
Laporan Laba/Rugi
Per 31 Desember 2009
Penjualan 65.100.000
Retur Penjualan (1.100.000)
Potongan Penjualan ( 1.000.000)
( 2.100.000)
Penjualan Bersih 63.000.000
Harga Pokok Penjualan
Persediaan BD awal 13.750.000
Pembelian 40.750.000
Ongkos Angkut Pembelian 1.200.000
41.950.000
Retur Pembelian ( 750.000)
Pot. Pembelian ( 600.000)
( 1.350.000 )
Pembelian Bersih 40.600.000
Barang Tersedia Untuk Dijual 54.350.000
Persediaan BD akhir ( 15.500.000 )
Harga Pokok Penjualan ( 38.850.000)
Laba Kotor 24.150.000
Beban Usaha
Beban Angkut Penjualan 1.400.000
Beban Gaji Bagian Toko 4.650.000
Beban penjualan serba serbi 1.350.000
Beban perlengkapan Toko 1.300.000
Total beban usaha 8.700.000
Beban diluar usaha
Beban Gaji begian Kantor 2.600.000
Beban air, listrik dan telepun 1.175.000
Beban umum serba-serbi 850.000
Beban perlengkapan kantor 1.050.000
Beban asuransi 1.200.000
Beban sewa 2.400.000
Beban Iklan 400.000
Beban Penyusutan Kendaraan 4.500.000
Beban penyusutan Kendaraan 2.000.000
Total Beban diluar usaha 16.175.000
Total Beban ( 24.875.000)
Rugi 725.000
Berdasarkan neraca lajur UD “MANDIRI” per 31 Desember 2009 dapat disusun neraca
sebagai berikut :
UD ”MANDIRI”
NERACA
Per 31 Desember 2009
AKTIVA PASIVA
AKTIVA LANCAR KEWAJIBAN
Kas 5.145.000 Utang Dagang 12.500.000
Piutang dagang 8.800.000 Utang Gaji 350.000
Persediaan B.D. 15.500.000 Utang air, listrik&TLP 125.000
Perlengkapan toko 800.000 Total Kewajiban 12.975.000
Perlengkapan Kantor 750.000
Asuransi dibayar dimuka 600.000 MODAL
Sewa Dibayar dimuka 1.200.000 Modal Tn. Bayu 67.445.000
Iklan Dibayar dimuka 200.000 Prive Tn. Bayu ( 1.200.000)
Total Aktiva Lancar 32.995.000 Ikhtisar R/L ( 725.000)
AKTIva Tetap Total Modal 65.520.000
Kendaraan 45.000.000
Ak, Peny. Kendaraan (13.500.000)
Peralatan 20.000.000
Ak. Peny Peralatan (6.000.000)
Total Aktiva Tetap 45.500.000
Total Aktiva 78.495.000 TOTAL PASIVA 78.495.000
UD BAROKAH MAKMUR
Neraca lajur
Per 31 Desember 2012
Diminta:
Susunlah laporan keuangan
UD BAROKAH MAKMUR
LAPORAN LABA RUGI
Per 31 Desember 2012
Penjualan 99.050
Retur penjualan dan ph 1.800
Potongan harga penjualan 1.200
Pengurangan penjualan (3.000)
Penjualan bersih 96.050
Harga pokok penjualan
Persediaan barang awal 12.200
Pembelian 82.500
Beban angkut pembelian 2.500
85.000
Retur pembelian 2.500
Potongan pembelian 1.500
(4.000)
Pembelian bersih 81.000
Barang siap dijual 93.200
Persediaan barang akhir (13.500)
Harga pokok penjualan (79.700)
Laba kotor 16.350
Beban-beban
Beban gaji penjualan 3.060
Beban gaji pegawai kantor 3.000
Beban sewa gedung 1.100
Beban angkut penjualan 1.450
Beban listrik 390
Beban pemeliharaan kendaraan 140
Beban asuransi 270
Beban perlengkapan kantor 100
Beban perlengkapan took 140
Beban penyusutan peralatan kantor 300
Beban penyusutan peralatan took 600
Beban penyusutan kendaraan 1.500
Jumlah beban (12.050)
Laba bersih 4.300
Pendapatan sewa kendaraan 150
Laba bersih sebelum pajak 4.450
UD BAROKAH MAKMUR
LAPORAN PERUBAHAN MODAL
Per 31 Desember 2012
Modal awal 34.220
Laba 4.450
Prive (1.250)
Penambahan modal 3.200
Modal akhir 37.420
Harga Pokok Penjualan (Cost of Goods Sold) adalah harga pokok dari barang-barang yang telah laku dijual
selama periode tertentu.
Dalam menghitung harga pokok penjualan harus diperhatikan unsur-unsurnya :
a. Persediaan Barang Dagangan awal (+)
b. Pembelian (+)
c. Beban angkut pembelian (+)
d. Retur pembelian dan Pengurangan harga (-)
e. Potongan pembelian (-)
f. Persediaan Barang Dagangan akhir (-)
LATIHAN:
1. Data perusahaan dagang sebagai berikut:
1) Persediaan awal Rp 600.000.00
2) Pembelian Rp 2.000.000,00
3) Beban angkut pembelian Rp 200.000,00
4) Retur pembelian Rp 40.000,00
5) Potongan pembelian Rp 30.000,00
6) Persediaan akhir Rp 800.000,00
Dari data di atas, hitunglah besarnya Harga Pokok Penjualan (HPP)! 1.930
3. Data yang dimiliki PD Anindita per 31 Desember 2007 adalah sebagai berikut:
- Penjualan bersih Rp 35.000.000,00
- Harga pokok penjualan Rp 20.000.000,00
- Beban administrasi umum Rp 2.000.000,00
- Beban penjualan Rp 5.000.000,00
- Rugi di luar usaha pokok Rp 800.000,00
- Pajak penghasilan badan usaha Rp 900.000,00
Berdasarkan data di atas hitunglah maka laba bersih setelah pajak PD Anindita! 6.300
Berdasarkan data di atas maka besarnya berapa Harga Pokok Penjualan ( HPP )?82.000
Berdasarkan data di atas berapa besarnya laba kotor UD LARAS HATI? 8.000
6. Diketahui :
Penjualan Rp75.000.000,00
Pembelian Rp35.000.000,00
Persediaan barang awal Rp15.000.000,00
Persedian barang akhir Rp10.000.000,00
Retur pembelian Rp1.000.000,00
Dari data tersebut berapa besarnya barang tersedia untuk di jual? 49.000
Saldo
Tanggal Uraian Ref. Debit Kredit
Debit Kredit
2009 3 Saldo Awal 600.000
Des 1 Jurnal penutup Ju 600.000 - -
Saldo
Tanggal uraian Ref. Debit Kredit
Debit Kredit
2009 3 Saldo Awal 600.000
Des 1 Jurnal penutup Ju 600.000 - -
Saldo
Tanggal uraian Ref. Debit Kredit
Debit Kredit
2009 3 Saldo Awal 600.000
Des 1 Jurnal penutup Ju 600.000 - -
Saldo
Tanggal uraian Ref. Debit Kredit
Debit Kredit
2009 3 Saldo Awal 600.000
Des 1 Jurnal penutup Ju 600.000 - -
Saldo
Tanggal uraian Ref. Debit Kredit
Debit Kredit
2009 3 Saldo Awal 600.000
Des 1 Jurnal penutup Ju 600.000 - -
Berikut ini neraca saldo setelah penutupan yang dikerjakan oleh UD “ MANDIRI “ tanggal 31
Desember 2009.
UD “ MANDIRI “
Neraca Saldo Setelah Penutupan
Per 31 Desember 2009
Latihan :
1. Berdasarkan kertas kerja dibawah ini susunlah jurnal penutup dan neraca saldo setelah penutup!
Kemudian, dibuat juga jurnal penutup (31 Desember 2012) sebagai berikut.
Ikhtisar laba/rugi Rp800.000,00
Beban gaji Rp800.000,00
2. Membuat jurnal pembalik untuk pendapatan diterima di muka yang diakui sebagai
pendapatan
1 November 2012 perusahaan mendapat pendapatan sewa sebesar Rp6.000.000 untuk satu
tahun di jurnal sebagai berikut.
Kas Rp6.000.000,00
Pendapatan sewa Rp6.000.000,00
Kemudian, dibuat juga jurnal penutup (31 Desember 2012) sebagai berikut.
Ikhtisar laba/rugi Rp4.000.000,00
Beban asuransi Rp4.000.000,00
Pada awal periode selanjutnya, 1 Januari 2008 dibuat jurnal pembalik sebagai berikut.
Beban Asuransi Rp8.000.000,00
Asuransi dibayar dimuka Rp8.000.000,00
Kemudian, akan dibuat juga jurnal penutup (31 Desember 2012)sebagai berikut.
Pendapatan bunga Rp400.000,00
Ikhtisar laba/rugi Rp400.000,00
Untuk periode berikutnya 1 Januari 2008 dibuat jurnal pembalik sebagai berikut.
Pendapatan bunga Rp400.000,00
Piutang bunga Rp400.000,00
Diminta :
1. Catatalah transaksi-transaksi tersebut ke dalam jurnal khusus Penerimaan kas, Pengeluaran
Kas, Jurnal pembelian, jurnal penjualan dan jurnal memorial/umum.
2. Buatkan rekapitulasi masing-masing jurnal khusus.
3. Postingkan jurnal khusus ke buku besar utama dan pembantu
4. Buatkan neraca saldo dari buku besar utama PD. AYUNDARI
JURNAL PENJUALAN
No. Syarat Piutang (D)
Tgl Keterangan Ref.
Faktur Pembayaran Penjualan (K)
Jan 3 001 Hasannudin - 2.000.000
2
002 Hamdan Bandung 2/10;n/30 2.500.000
2
2
003 Jawahir bandung 2/10;n/30 3.500.000
3
2
004 Tn. Latief Solo - 6.000.000
6
3
005 Tn. Mariyo - 3.000.000
1
JUMLAH 17.000.000
Buku Besar
PD. AYUNDARI
Per 31 Januari 2014
Nama Akun : KAS No. Akun: 111
Saldo
Tanggal Uraian Ref Debet Kredit Debet Kredit
Jan 1 Saldo 31 Des 2013 6.500.000
2014 31 j. penerimaan kas 20.428.000 26.928.000
31 j. pengeluaran kas 18.920.000 8.008.000
Nama Akun :beban listrik, air dan telepon No. Akun: 514
Saldo
Tanggal Uraian Ref Debet Kredit Debet Kredit
Jan’14 31 j. pengeluaran kas 250.000 250.000
PD. AYUNDARI
LAPORAN PERUBAHAN MODAL
Per 31 Januari 2014
Modal awal 18.500.000
Laba 9.658.000
Prive (500.000) -
Penambahan Modal 9.158.000+
Modal Akhir 27.658.000
PD. AYUNDARI
NERACA
Per 31 Januari 2014
Kas 8.008.000 Utang dagang 5.700.000
Piutang 14.500.000 Utang bunga 150.000
Iklan dibayar dimuka 200.000 Utang gaji 300.000
Sewa gedung DDM 400.000 Modal 27.658.000
Persed. barang dagangan 2.500.000
Perlengkapan 350.000
Peralatan 9.000.000
Akumulasi peny. perlatan (1.150.000) -
7.850.000
33.808.000 33.808.000
JURNAL PENUTUP
A. MENUTUP PENJUALAN ikhtisar L/R
Penjualan 31.400.000
JURNAL PEMBALIK
Membalik iklan dibayar dimuka
Beban Iklan 200.000
Iklan dibayar dimuka 200.000
Membalik sewa gedung dibayar dimuka
Beban Sewa 400.000
Sewa Gedung DDM 400.000
Membalik utang bunga
Utang Bunga 150.000
Beban Bunga 150.000
Membalik utang gaji
Utang Gaji 300.000
Beban Gaji 300.000