Satuan Acara Penyuluhan

Keluarga Berencana & Kontrasepsi

Nama : Nurul Hidayat, S.kep
Nim : Ns0619118

Pokok Bahasan : Keluarga Berencana (KB )

Sasaran : Wanita Usia Subur

Jumlah Sasaran : 1 orang

Tempat : Rsup Tadjuddin Chalid Kota Makassar

Waktu : 30 menit

Hari / tanggal : Kamis 24 juli 2021

I. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM :

Setelah diberikan penyuluhan 30 menit, diharapkan WUS mampu memahami dan mengerti tentang
KB.

II. TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS

Setelah diberikan penjelasan selama 30 menit, ibu diharapkan

1. Dapat menjelaskan tentang pengertian KB

2. Dapat menjelaskan tentang manfaat KB
3. Dapat menjelaskan tentang jenis-jenis metode kontrasepsi
4. Siapa yang harus ber KB
5. Kapan harus ber KB

III. MATERI

1. Pengertian KB
2. Manfaat KB
3. Jenis-jenis Metode Kontrasepsi
4. Siapa yang harus berKB
5. Kapan harus berKB
METODE

No Tahapan Waktu Kegiatan Keterangan

1 Pembukaan 5 menit a. Memperkenalka Curah pendapat
n diri
b. Menjelaska
n tujuan KB
c. Menyepakat
i waktu untuk
KIE
d. Menggali
pengetahuan
WUS tentang KB
2 Inti 20 menit a. Menjelaskan Ceramah
tentang pengertian
KB
b. Menjelaskan
tentang manfaat
KB
c. Menjelaskan
tentang jenis-jenis kb
d. Menjelaskan
siapa yang harus ber
kb
e. Menjelaskan
kapan harus ber kb

3 Penutup 5 menit a. Memberikan Tanya jawab

kesempatan sasaran
untuk bertanya
tentang hal yang
belum dimengerti
b. Melakukan
evaluasi secara
lisan tentang KB
c. Memberika
n salam penutup
MATERI Keluarga Berencana (KB)

1. Pengertian Keluarga Berencana (KB)

Keluarga berencana adalah suatu usaha untuk mengatur jumlah dan jarak antara kelahiran
anak, guna meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan keluarga.

2. Apa Saja Manfaat KB

Manfaat KB antara lain :
a. Menghindari kehamilan resiko tinggi
b. Menurunkan angka kematian ibu dan bayi
c. Meringankan beban ekonomi keluarga
d. Membentuk keluarga Bahagia sejahtera

3. Jenis-jenis Metode Kontrasepsi

a. Metode laktasi
Metode KB yang cocok ibu nifas, syaratnya :
- Menyusui bayi secara eksklusif setelah melahirkan (hanya ASI secara penuh,
teratur dan sesering mungkin)
- Belum haid
- Efektif hanya 6 bulan
b. Kondom
Keuntungannya :
- Efektif bila digunakan dengan benartidah mengganggu ASI
- Murah & mudah didapat
- Mencegah penyakit menular seksual
Keterbatasannya :
- Efektivitas tidak terlalu tinggi
- Agak mengganggu hubungan seksual
- Bias terjadi alergi bahan dasar kondom
c. Pil KB
- Efektif bila digunakan dengan benar
- Tidak mengganggu hubungan seksual
- Harus diminum setiap hari
Terdapat dua macam pil KB :
a) Pil Kombinasi (berisi 2 hormon yaitu ekstrogen dan progesterone)
 Tidak untuk ibu menyusui (contohnya : microgynon, mercilon, diane,
Yasmin, dll)
b) Mini Pil ( berisi 1 hormon yaitu progesterone)
 Tidak mengganggu ASI
 Dapat terjadi gangguan haid (siklus haid memendek/memanjang, tidak haid,
perdarahan bercak) contohnya : excluton, microlut, dll.
d. KB suntik
- Efektivitas tinggi, efek samping sedikit
- Tidak mengganggu hubungan seksual
Terdapat 2 macam :
a) Suntikan 1 bulan
  Mengandung ekstrogen dan progesterone
 Mengganggu produksi ASI
 Harus Datang setiap 1 bulan untuk suntik
b) Suntikan 3 bulan
 Mengandung progesterone saja
 Tidak mengganggu produksi ASI
 Harus dating setiap 3 bulan untuk suntik
 Dapat terjadi gangguan haid
e. Implant/susuk
Dipasang dilengan atas bagian dalam. Ada yang berisi 2 batang ada yang 1 batang.
Efektif selama 3 tahun.
- Mengandung hormone progesterone
- Tidak mengganggu produksi ASI
- Tidak mengganggu hubungan seksualdapat dicabut setiap saat sesuai kebutuhan
& kembali kesuburan cepat
- Dapat terjadi perubahan pola haid
- Dapat terjadi perubahan pola haid
f. IUD/Spiral
Spiral ditanam didalam Rahim untuk mencegah pertemuan sel telur dengan sperma
- Efektivitas tinggi
- Jangka Panjang (8-10 tahun)
- Tidak mengganggu produksi ASI
- Tidak mengganggu hubungan seksual
- Tidak mempengaruhi berat badan
- Haid bias lebih banyak
g. Kontrasepsi Mantap/Steril
Khusus digunakan untuk pasangan suami istri yang benar-benar tidak menginginkan
tambah anak lagi.
- Dilakukan dengan cara pembedahan (bias bius local)
- Harus dilakukan oleh dokter terlatih
- Sangat efektif dan bersifat permanen
- Tidak ada efek samping
- Tidak perubahan fungsi seksual
Contohnya : Metode Operatif Wanita (MOW) & Metode Operatif Pria (MOP)

4. Siapa yang harus ber KB

Yang harus ber KB adalah pasangan usia subur yaitu usia 15-49 tahun yang ingin
menunda kehamilan, menjarangkan kehamilan atau mengakhiri kehamilan

5. Kapan harus ber KB

a. 6 minggu setelah melahirkan
b. Dalam 7 hari saat haid
c. Setiap saat jika tidak hamil
Nurul Hidayat, S.kep
Ns0619118