Anda di halaman 1dari 3

LEMBAR KERJA PESERTA

DIDIK

Kelompok :

Nama :

 Judul : Indera pengelihatan pada manusia


 Tujuan :
1. Mengidentifikasi bagian-bagian penyusun organ mata pada manusia.
2. Menjelaskan fungsi dari bagian-bagian penyusun organ mata pada manusia.
3. Menganalisis mekanisme penglihatan.
4. Menjelaskan gangguan-gangguan organ mata pada manusia.
 Alat dan bahan :
1. Alat tulis
2. Buku literatur
3. Media elektronik dan akses internet
 Prosedur :
1. Amati gambar di bawah ini!

2. Diskusikan dengan teman kelompokmu untuk mengisi gambar yang ditunjuk di atas!
3. Identifikasi bagian-bagian mata, fungsi, dan gangguannya ke dalam tabel di bawah ini!
4. Diskusikan mekanisme penglihatan dari organ mata pada manusia berupa bagan alir!
5. Presentasikan hasil diskusi kalian di depan kelas!
 Hasil
Nama bagian
No. Fungsi
penyusun mata
1. Konjungtiva proteksi pd sklera & memberi pelumasan pd bola mata.
2. Koroid penyuplai oksigen dan nutrisi untuk bagian-bagian mata yang
lain, khususnya retina.
3. Bilik mata depan cairan aqueous humor yang membantu membawa nutrisi ke
jaringan mata.
4. Lensa mengumpulkan dan memfokuskan cahaya agar bayangan
suatu benda dapat jatuh di tempat yang tepat.
5. Pupil menentukan kuantitas cahaya yang masuk ke bagian mata
6. Kornea membiaskan (membelokkan) dan memfokuskan cahaya yang
masuk ke mata
7. Iris untuk memberi warna pada mata dan mengatur besar-
kecilnya pupil.
8. Badan Vitreous mengisi bagian belakang mata serta berperan untuk
mempertahankan bentuk mata dan menahan retina agar tetap
pada tempatnya
9. Retina menerima reseptor cahaya yang kemudian akan memberikan
visualisasi atas apa yang dilihat oleh mata.
10. Bintik Buta menghubungkan saraf optik dengan mata.

11. Cakram Optk titik keluar akson sel ganglion yang meninggalkan mata
12. Saraf Optik meneruskan informasi visual benda yang diterima retina
menuju ke otak.
Mekanisme Penglihatan

Rabun jauh. Rabun jauh atau miopia adalah kondisi ketika mata tampak samar melihat benda jarak jauh. ...
Rabun dekat. Rabun dekat merupakan kebalikan dari rabun jauh, yaitu ketika mata tampak samar melihat
objek dari jarak dekat. ...
Rabun senja atau nyctalopia adalah gangguan mata yang menyebabkan penderitanya kesulitan melihat
pada malam hari atau saat berada di tempat yang gelap. Rabun senja bukanlah penyakit, melainkan gejala
yang disebabkan oleh penyakit tertentu
Astigmatisme atau mata silinder adalah gangguan penglihatan akibat kelainan pada kelengkungan kornea
atau lensa. Kondisi ini menyebabkan pandangan kabur, baik dalam jarak dekat maupun jauh. Astigmatisme
dapat terjadi bersamaan dengan rabun dekat (hiperopia) atau rabun jauh (miopia).
Buta warna kondisi di mana kualitas penglihatan terhadap warna berkurang. Seseorang yang menderita
penyakit ini akan sulit membedakan warna tertentu (buta warna sebagian) atau bahkan seluruh warna
(buta warna total). Buta warna merupakan penyakit seumur hidup.
Glaukoma kerusakan saraf mata akibat meningkatnya tekanan pada bola mata. Meningkatnya tekanan bola
mata ini terjadi akibat gangguan pada sistem aliran cairan mata. Seseorang yang menderita kondisi ini
dapat merasakan gejala berupa gangguan penglihatan, nyeri pada mata, hingga sakit kepala.
Konjungtivitis mata merah akibat peradangan pada selaput yang melapisi permukaan bola mata dan
kelopak mata bagian dalam (konjungtiva mata). Selain mata merah, conjunctivitis atau konjungtivitis dapat
disertai dengan rasa gatal pada mata dan mata berair.
Katarak suatu penyakit ketika lensa mata menjadi keruh dan berawan. Pada umumnya, katarak
berkembang perlahan dan awalnya tidak terasa mengganggu. Namun, lama-kelamaan, katarak akan
mengganggu penglihatan dan membuat pengidap merasa seperti melihat jendela berkabut, sulit menyetir,
membaca, serta melakukan aktivitas sehari-hari. Penyakit ini merupakan penyebab kebutaan utama di
dunia yang dapat diobati.

Anda mungkin juga menyukai