Anda di halaman 1dari 10

”GERMAS”

GERAKAN MASYARAKAT HIDUP


SEHAT

NOVI ELMA DAMANSHA


P07120320051

APA ITU GERMAS?


PENGERTIAN GERMAS

Gerakan masyarakat hidup sehat (GERMAS) merupakan suatu


tindakan sistematis dan terencana yang dilakukan secara bersama-sama
oleh seluruh komponen bangsa dengan kesadaran, kemauan, dan
kemampuan berperilaku sehat untuk meningkatkan kualitas hidup.
TUJUAN GERMAS

1. Menurukan beban penyakit menular


dan penyakit tidak menular, baik kematian maupun
kecacatan.
LANGKAH-LANGKAH GERMAS
1. Melakukan aktivitas fisik
Pekerjaan rumah seperti mencuci piring, mencuci pakaian, mengepel lantai, bersih-bersih rumah, dan lain
sebagainya bisa dikategorikan aktivitas fisik. Mulailah dengan melakukan aktivitas tersebut tiap hari. Lebih
baik jika ditambah olahraga secara rutin. Lari pagi atau jalan kaki pun bisa dijadikan aktivitas rutin.
2. Mengkonsumsi buah dan sayur setiap hari
Memperbanyak mengonsumsi buah dan sayur. Mengurangi makanan siap saji dan minuman bersoda. Gizi
diet pada lansia:
a. Hipertensi: diet rendah garam
b. Diabete Melitus: mengurangi gula dan karbohidrat
c. Rematik: mengurangi makanan yang banyak mengandung purin dan protein seperti kacang-kacangan
3. Memeriksa kesehatan secara rutin
Memeriksa kesehatan sangat penting dilakukan oleh setiap individu. Mendatangi rumah sakit bukanlah
hanya saat kita sakit, justru saat kita merasa sehat, sehingga bibit-bibit penyakit yang mungkin akan timbul di
kemudian hari akan lebih mudah terdeteksi secara dini. Hipertensi dan diabetes melitus merupakan penyakit
yang tidak bisa sembuh jadi harus tetap dikontrol agar tidak menyebabkan komplikasi.
4. Tidak merokok
Mulailah secara perlahan untuk berhenti merokok. Pada dasarnya jika ada kekuatan dari diri sendiri untuk
berhenti merokok, maka hal ini mustahil untuk di lakukan. Merokok merupakan salah satu penyebab
gangguan kesehatan dan penyebab kematian. (kemendikbud,2014).
APA SAJA KANDUNGAN DI DALAM
ROKOK?
KANDUNGAN KIMIA DALAM ROKOK

1.Nikotin
Nikotin secawa kimia yang secara alami ditemukan pada tembakau, merupakan senyawa
kimia adiktif (yang mampu menyebabkan kecanduan). Seiring dengan berjalannya waktu,
tubuh akan semakin tergantung secara fisik dan psikologis terhadap nikotin.
Gejala ketagihan yang muncul biasanya berupa hal-hal berikut:
- Pusing (hanya bertahan sekitar 1-2 hari setelah berhenti merokok)
- Depresi
- Merasa frustasi dan mudah marah
- Sulit tidur, termasuk sulit terlelap atau tetap terlelap namun akan mengalami mimpi
buruk
- Perasaan lelah yang tidak kunjung hilang
- Peningkatan nafsu makan
Secara umum, nikotin dan sampingnya akan tetap berada dalam tubuh selama 3-4 hari
setelah berhenti.
2. Tar
Tar merupakan bahan kimia yang menjadi penyebab noda kuning kecoklatan pada
kuku dan gigi para perokok. Selai itu, tar juga dapat membuat flek pada paru-paru.
Benxopyrene (senyawa polycylic aromatic hydrocarbon) adalah suatu zat karsinogen
(zat penyebab kanker) yang terkandung dalam tar.
3. Karbon monoksida (CO)
Gas berbahaya ini seharusnya hanya ada dalam pembuangan asap kendaraan.
Namun, dengan adanya sumbangan dari para perokok, gas yang juga dapat
diberkaitan kuat dengan heamoglobin darah ini menjadi lebih banyak di udara dan di
dalam tubuh manusia. Ini akan menyebabkan bertambahnya risiko penyakit jantung
dan paru-paru, serta penyakit saluran nafas.
Dampak Fisikologis Merokok terhadap Fungsi Kerja Organ Tubuh

 Dampak terhadap rambut


 Dampak terhadap mata
 Dampak terhadap kulit
 Dampak terhadap pendengaran
 Dampak terhadap gigi
 Dampak terhadap sistem pernafasan
 Dampak terhadap tulang
 Dampak terhadap jantung dan pembuluh darah
 Dampak terhadap sistem pencernaan
 Dampak terhadap uterus wanita
 Dampak terhadap bukan perokok
 Dampak terhadap jari-jari dan kuku
AYO KITA DUKUNG

GERMA
S

Anda mungkin juga menyukai