Pengantar
Seperti halnya dengan fungsi satu peubah, kita dapat mendefinisikan fungsi dua peubah atau lebih
sebagai pemetaan dan sebagai pasangan berurut.Fungsi dengan peubah lebih dari satu cukup
penting untyuk di pahami, mengingat masalah yang dihadapi dalam dunia nyata umumnya adalah
fungsi dengan peubah lebih satu sebagai contoh, harga barang tergantung dari beberapa factor,
dimana factor dapat kita pandang sebagai satu peubah .
2
Misalkan D suatu himpunan di ℜ
Fungsi dua peubah bernilai real dengan daerah definisi D adalah aturan yang memasangkan setiap
unsur (x, y) di D dengan tepat satu unsur di ℜ
Aturan fungsi f dapat ditulis sebagai z =f(x, y). peubah x, y disebut peubah bebas dan z adalah
peubah tak bebas.
± x2 +y2
Rf ={ z z = f (x,y), (x,y)∈D }
Contoh 1
f (x,y) = xy
Penyelesaian
R f = [O,oo]
Contoh 2
2 2
ƒ(x,y) = x + y − 25
x
Domain dari ƒ adalah himpunan semua pasangan (x,y) yang memenuhi x2 + y 2
+ 25 ≥ 0 dan x ≠ 0, sebab x2 + y2 − 25 akan bernilai riil jika x2 + y2 - 25 ≥ 0. jadi domain ƒ adalah
2 2
himpunan (x,y) yang berada di luar dan pada lingkaran x + y = 25, tapi x ≠ 0.
Contoh 3
ƒ(x,y) = 25 − x2 − y2
Domain dari ƒ atau Dƒ adalah himpunan semua pasangan (x,y) yang memenuhi
Yang telah kita pelajari diatas, dapat kita perluas untuk fungsi lebih dari dua peubah.
Notasi untuk fungsi tiga peubah adalah z = ƒ(x1,x2,x3), sedangkan untuk n peubah adalah z =
ƒ(x1,x2,…,x11).
Definisi 1.2
2
Jika P(x,y) dan A(a,b) titik-titik di dalam R , maka jarak antar P dan A yang ditulis ¶ P -
A ¶. dengan :
Gambar : jarak P dan A di R2
Misalkan A (a,b) titik di R2 dan r bilangan positif, maka bola buka B (A,r) didefinisikan sebagai
himpunan semia titik di dalam lingakaran berpusat di A dengan jari-jari r, atau himpunan semua
titik P (x,y) di R2 di mana P–A <r
Misalkan f (x,y) terdefinisi pada bola buka B (A,r) yang memuat ( x0 , y0 ) kecuali
mungkin di ( x0 , y0 ) sendiri, maka
lim f(x,y)=L
(x,y)→ (( x0 , y0 )
Jika untuk setiap ε > 0 yang cukup kecil, maka tedapat δ > 0 sehingga untuk setiap (x,y)
Dari gambar 8, jika (x,y) di dalam bola buka B( x0 , y0 ,δ), maka L - ε < f (x,y) < L + ε.
Dengan konsep limit tersebut di atas berarti bahwa nilai fngsi f (x,y) dapat di buat
sembarang dekat ke- L denagan cara mengambil (x,y) yang cukup dekat ke- ( x0 , y0 ).
Dari sini di peroleh bahwa jarak f (x,y) ke- L dapat di buat lebih kecil dari sembarang bil.ε > 0
yang telah di tetapkan dengan cara mengambil (x,y) yang jaraknya ke ( x0 , y0 ) lebih kecil dari
suatu bilangan δ > 0 yang besarnya bergantung dari ε > 0 tadi.
Perhatikan bahwa pada kasus ini (x,y) menuju ( x0 , y0 ) dari segala arah karena titknya
terletak dalam bola buka, hal ini dapat di lihat dalam gambar berikut:
Contoh 3
Buktikan bahwa
Penyelesain :
Karena
Maka
=5 √ (x-1)2+(x-3)2
Karena 0 < (x −1)2 + ( y − 3)2 < δ , maka | 2x+3y-11|≤5 (x −1)2 + ( y − 3)2 < 5δ
1
Dengan memilih δ = 5ε
Maka 1
Contoh 4
x2
( x, y)→(0,0) x2 +
Bukti
Perhatikan bahwa
x2 x2 + y2 2 2
0≤ ≤ = x +y
x2 + y2 x2 + y2
x2
<ε
2 2
x +y
Selanjutnya dengan mengambil x + y2 < ε , maka juga berlaku
1
Jadi dengan memilih δ = ε , maka
2
x2 1
p x2 + y2 < 2ε < ε
x2+ y2
Beberapa sifat limit fungsi dua peubah :
Dengan sifat limit tersebut, kita dapat menghitung nilai limit hanya
dengan mensubstitusikan niai peubah. untuk fungsi rasional bisa di lakukan asalkan penyebut tidak
sama dengan Nol. Seperti pada fungsi satu peubah untuk fungsi rasional yang penyebutnya Nol,
maka harus di lakukan penguraian terlebih dahulu. Hal ini dapat dilihat contoh berikut :
Contoh 5
Penyelesaian:
x3 + xy2 − x + x2 y + y3 − y = lim (x + y)(x2 + y2 −1)
lim
( x, y)→( 0,0) x+y ( x, y)→( 0,0) x+y
= lim x2 + y2 −1 = −1
( x, y)→( 0,0)
Rumus ini seperi limit sepihak pada fungsi satu peubah, tetapi limit sepihak pada
fungsi dua peubah mempunyai lebih banyak kemungkinan.
Contoh 6.
Tunjukkan bahwa fungsi f yang didefinisikan oleh:
2 2
f (x,y) = x − y
x2 + y2
Tidak mempunyai limit di titik asal
Penyelesaian
Fungsi f didefinisikan dimana saja di bidang xy terkecuali di titik asal. Pilih S1
himpunan semua titik pada sumbu x. Maka nilai fungsi f adalah
x2 −0
f (x,0) = =1
+0 x2
Jadi limit f (x,y) untuk (x,y) mendekati (0,0) sepanjang sumbu x adalah
x2 −0
lim f (x,0) = lim =1
2
( x,0)→(0,0) ( x,0)→(0,0) x +0
Pilih S2 himpunan semua titik pada sumbu y. Maka nilai fungsi f adalah
0 − y2
f (0,y) = = −1
2
0+y
Jadi limit f (x,y) untuk (x,y) mendekati (0,0) sepanjang sumbu y adalah
x2 − y2
maka f (x,y) = tidak punya limit di titik asal.
2 2
x +y
Contoh 6.
Apakah limit fungsi tersebut
xy
2 2 , jika(x, y) ≠ (0,0)
f (x,y) = x +y
0
, jika(x, y) = (0,0)
di titik (0,0) ada?
Penyelesaian
Untuk menyelidiki nilai limit tersebut, ambil S adalah himpunan semua titik pada
garis y = mx. Maka fungsi dapat dituliskan menjadi
x(mx) m
f (x,y) = =
x2
+ (mx)2 1 + m2
Perhatikan bahwa limitnya bergantung pada nilai m. Ini berarti bahwa
lim f (x, y) tidak ada.
( x, y)→(0,0)
Misalkan limit suatu fungsi melalui semua kemungkinan garis lurus ada dan
sama, tetapi kita tidak dapat menyimpulkan bahwa limit tersebut ada. Sebab
dalam hal ini kita belum melihat semua kemungkinan cara mendekat. Berikut ini
adalah
Contoh fungsi yang limitnaya ada dan mempunyai nilai sama jika dihitung melalui garis tetapi
nilai limit tersebut berbeda jika dihitung melalui lengkungan kuadrat.
Contoh 7
Misalkan
x2y
fx,y ={x4 y 2 , jik a x , y ≠ 0 ,0
0 , jik a x , y = 0 ,0
x2mx mx
lim x 4m 2x 2 x 2m 2 = 0 ,untuk setiap bil. M
x,y 0,0 f x , y = lim x 0 = lim
x 0
lim f x,y
Dengan Demikian x,y 0,0 tidak ada
Mengingat limit sepihak pada fungsi dua peubah mempunyai lebih banyak
kemungkinan, maka satu-satunya cara memperlihatkan bahwa suatu limit fungsi ada hanya
dengan membuktiksn langsung berdasarkan definisi atau sifat-sifat limit fungsi.
1.3 KEKONTINUAN
Seperti pada fungsi satu peubah,yang dimaksud dengan fungsi kontinu adalah fungsi yang
nilai limitnya sama dengan nilai fungsinya. Jelasnya didefinisikan sebagai berikut :
Definisi 1.5 Fungsi kontinu
i. f x y
0, 0,ada
iii. limf x , y = f x 0 , y 0
x,y x 0, y 0
Sebaliknya jika salah satu syarat tidak dipenuhi pada (i),(ii),(iii), maka f(x,y) dikatakan tidak
kontinu (diskontinu) di titik (x0,y0).
Contoh 8
Misalkan
x2
fx,y = { x 2 y2 , jik a x , y ≠ 0 ,0
0 , jik a x , y = 0 ,0
Selidiki apakah f(x,y) kontinu di titik (0,0)
Penyelesaian
i. f 0 ,0 = 0
Contoh 9
xy
fx,y={ , jik a x , y ≠ 0 ,0
x 2y 2
0 , jik a x , y = 0 ,0
Penyelesaian
lim f x,y
Perhatikan bahwa f(0,0)=0 , tetapi dari contoh 6 telah diselidiki bahwa x,y 0,0 tidak
ada. Jadi salah satu syarat kekontinuan, yakni syarat (ii) tidak dipenuhi. Dengan demikian
f(x,y) tersebut diatas tidak kontinu dititik (0,0).
Teorema 1.1
1. ƒ ± g kontinu di (x0,y0)
2. ƒg kontinu di (x0,y0)
3. ƒ / g kontinu di (x0,y0), asalkan g(x,y) ≠ 0
Bukti :
Teorema 1.2
(Fungsi komposisi). Jika g suatu fungsi dua peubah kontinu di (a,b) dan f suatu fungsi
satu peubah dan kontinu di g (a,b), maka fungsi komposisi f ○g yang didefinisikan oleh
(f ○g)(x,y)= f(g(x,y)), adalah kontinu di (a,b)
Contoh 9
Penyelesaian
Misalkan g (x,y)= x³ - 4xy + y² . karena g (x,y) adalah suatu polinom, maka kontinu
dimana-mana. Kemudian perhatikan f (t) =cos t kontinu di t , ∀t Є R . Dengan
Teorema 1.2, maka F (x,y)= f (g(x,y) kontinu disemua (x,y).
SOAL-SOAL LATIHAN
1. f (x, y) = x 2. f (x, y) = x 25 − x² − y²
x2 − y2 x+y
5. f(x,y)= 6. f(x,y)=
x−y xy
7. .f(x,y)=
y
3. lim (x2 + 2 y) = 5
( x, y)→(1,2)
III Selidiki apakah fungsi di bawah ini limitnya ada atau tidak ada untuk
(x,y) (0,0).
xy2 xy + y3
3.. f(x,y)= 4. f(x,y)=
x2 + y2 (x 2
+ y2 )
x4 − y4 2
5. f(x,y)= 6. f(x,y)= x +
x2 + y2 2
y
IV Selidiki apakah fingsi ini kontinu di titik (0,0)
0
2 , jika(x, y) = 0
3. f (x,y) = x +y
0 , jika (x, y) ≠ 0
y2
, jika (x, y) = 0
2
4. f (x,y) = x +y
0
V. 1. Diketahui , jika y ≠ x3
x − y , jika y = x3
3
f (x,y) = x
−y
1
apakah fungsi f kontinu di titik (1,1)?
2. Misalkan
2 2
x −4y
, jika x ≠ 2 y
f (x,y) = x−2y
g(x) , jika x = 2 y
Jika f kontinu di seluruh bidang, cari suatu rumus untuk g(x)
1. f(x,y) = x 2. f(x,y) = x2 + y2
x2 − y2 − 4 9 − x2 − y2
xy x
3. f(x,y) = 4. f(x,y) =
16 − x2 − y2 4x2 + 9 y2 − 36