Anda di halaman 1dari 16

Q&A GeoTalk XIV 2020

retosuprapto 09:58 AM
Pak Erza, izin bertanya, terkait dengan pertanyaan sebelumnya, karena agak susah untuk
mengambil sampel d kedalaman lbh dari 20 m, untuk analisis settlement konsolidasi pondasi
tiang, tidak bisa ditentukan parameter konsolidasinya. Apakah ada korelasi untuk parameter
konsolidasi dengan parameter lain misal dgn nilai NSPT
Annin Hudaya 10:14 AM
2020.07.02
Sdh lamaaa sekali sy usul ada semacam sertifikasi utk tenaga teknis lap&lab dan perusahaan
SoilTest...nmn tdk ada langkah yg memadai dr para pihak terkait.
Muhamad Yusa 10:22 AM
Bagaimana perbandingan fs sondir mekanis trd fs cptu?
Nafisah Al-Huda 10:28 AM
mohon ijin bertanya : pada saat penjelasan tadi, ada disebutkan nilai fs yang di gunaka pada
data sondir untuk qc berikutnya adalah fs pada kedalaman setelahnya, mengapa seperti itu?
Bakhtiar Ridla 10:40 AM
Ijin bertanya pak Erza terkait perhitungan jumlah titik penyelidikan tanah di lapangan sesuai
SNI 8460: 2017. Untuk perhitungan jumlah titik penyelidikan tanah sesuai SNI sebenarnya
untuk jumlah titik boring saja atau dapat dikombinasikan dengan sondir juga pak. Mohon
pencerahannya. Terima kasih.
MULYONO 10:44 AM
ijin Suhu, sy mau tanya
suyandra gunawan 11:15 AM
bagaimana hasil analisa settlement pile load test vs konsolidasi lab test.
Yudith Surya Ambhita 11:26 AM
Adakah standarisasi yang diberikan oleh Java Offshore untuk berapa banyaknya sample atau
titik pengeboran yang dilakukan di dasar laut yang disesuaikan dengan berapa kedalaman
dasar laut tersebut. Terima Kasih
Bambang Suharyadi,ST 11:34 AM
untuk mengukur energi hammer seperti apa pa ?
Bambang Suharyadi,ST 11:35 AM
apakah ada alat khusus untuk mengetahui energi hammernya
James Oetomo
Saat ini di Indonesia banyak sekali pengerjaan SPT lapangan yang tidak terstandar, salah satu
contohnya adalah alat SPT yang tidak dicek transferred energy ratio-nya, berat hammer yang
kurang dari standar, muka air dalam lubang bor yang tidak dijaga minimal sebesar pressure
head, dsb... Pertanyaannya, adakah inisiasi dari HATTI untuk melakukan
sertifikasi/standardisasi; masalahnya, harga penawaran yang tidak standar tersebut pada
umumnya selalu lebih rendah (tapi tidak ada justifikasi untuk me-reject).
James Oetomo
Kemudian tadi sepertinya belum dibahas impact darisample disturbance tadi terhadap nilai
consolidation coefficient. Mohon diberikan penjelasan secara sekilas impact-nya seperti apa
Pak.
James Oetomo
Saya sudah beberapa kali melihat hasil mechanical CPT yang hasil prediksi tipe tanahnya
"kacau" (e.g. berdasarkan [Robertson, 2010]) yang bertolak belakang dengan borehole
description, dengan kata lain jadi bisa qc atau qt yang tidak benar bacaannya). Mohon di-
share biasanya penyebab error ini dari apa ya Pak dan bagaimana kedepannya ini CPT ini
bisa distandarkan. Saya merasa pada banyak kasus, hasil CPT ini jadi pelengkap saja dan
tidak reliable, padahal hasil CPT ini seharusnya lebih kuantitatif dibandingkan dengan SPT.
Adhya Kumara 09:26 AM
apakah ada alasan khusus, mengapa ASTM yang dipresentasikan untuk NSPT di awal
presentasi adalah ASTM 6066 (utk pasir liqufaksi) bukan menggunakan ASTM 1586?
mengingat bahwa N-SPT juga digunakan untuk tanah lempung dan lanau. sedangkan
ASTM6066 di limitasi untuk cohesionless soil (pasir dan krikil)? terima kasih.
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 10:43 AM
Terima kasih. Topik hari ini khusus SPT untuk analisa liquifaksi yang metodenya mengacu ke
ASTM D6066.
Anonymous Attendee 09:39 AM
Selamat siang Pak. Saya mau bertanya kepada Pak Erza. Ketika menguji CPTu atau Piezocone
Penetration Test dan menemukan lapisan cukup keras seperti timbunan (seperti yang bapak
jelaskan), bagaimana inklinasi penetrasi setelah melewati lapisan tsb?
Berapa nilai inklinasi maksimum yang biasa bapak gunakan untuk memberhentikan
pengujian CPTu menimbang data yang tadi bapak jelaskan pun melebihi 30 meter? Terima
kasih.
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 10:52 AM
Inklinasi maks sekitar 15 - 20 derajat masih Ok. Yang perlu diperhatikan adalah perubahan
inklinasi yang tiba-tiba karena kemungkinan konus menabrak sesuatu (kerikil, rock, dll)
SURADI 09:40 AM
Untuk mengevaluasi potensi likuifaksi nilai Nspt perlu dikoreksi. Apakah nilai Nspt yang
digunakan dalam desain pondasi/konst geoteknik perlu juga dikoreksi?
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 10:54 AM
Ya jika kebutuhannya untuk mendapatkan parameter tanah.
Anonymous Attendee 09:59 AM
Selamat Pagi, terkait dengan nilai su, sering ditentukan dengan pendekatan korelasi empiris
seperti 4 - 8 N kPa. Dan dari hasil lab sering menunjukan nilai su yang jauh lebih kecil. Dan
tadi sudah dijelaskan bahwa memang adanya sampel disturbance sehingga ada penurunan
nilai hingga 2,2 kali (asumsi tabung tumpul). Dengan demikian, apakah penggunaan Su dari
lab perlu di x 2 agar sesuai dengan su lapangan ? lalu bagaimana nilai nilai Su yang
ditentukan dari korelasi nilai SPT?
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 11:04 AM
Untuk very soft to soft clays kemungkinan besar tanahnya terganggu dan kekuatan yang
diukur di lab berkurang. Selain itu hasil UU, terutama bentuk dari kurva stress strain, dan
kurva konsolidasi harus diperiksa/digunakan untuk mengira-ngira kualitas samplenya.
SURADI 10:10 AM
Bagaimana teknik pengeboran pada lapisan tanah berkerikil untuk menghindari terjepitnya
mata bor/tabung sampel yang potensial terjadi pada lapisan tanah yang cukup dalam?
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 11:07 AM
Menggunakan bentonite slurry (dengan viskositas tinggi) sebagai flushing water. Kapasitas
pompa air yang tinggi.
Annin Hudaya 10:18 AM
Sdh begitu bnyk bang.tinggi dibangun di Indonesia/Jakarta, sejak awal 1990...nmn kita msh
mempunyai masalah sangat mendasar dlm hal mendptkan parameter tnh yg ckp akurat.
Ckp memprihatinkan ...
Ir. Irawan Firmansyah, MSCE 11:34 AM
Masalahnya, tdk ada tanggung jawab yg jelas dari perusahaan2 penyelidikan tanah. se akan2
setelah lempar hasil test, tanggung jwb selesai. Masalah lainnya pihak otoritas memaksa
memakai hasil lab test yg kita tahu sangat meragukan.
suyandra gunawan 10:23 AM
pa Erza, apakah bp pernah membanding nilai konsolidasi lab vs terhadap hasil loading test.
biasanya nilai settlement utk konsolidasi loading test lebih kecil. loading test beban ultimate
sedangkan konsolidasi lab beban elastik. mohon penjelasannya. dari suyandra
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 11:10 AM
Apakah dimaksud adalah pile load test atau preloading test?
Nafisah Al-Huda 10:28 AM
mohon ijin bertanya : pada saat penjelasan tadi, ada disebutkan nilai fs yang di gunaka pada
data sondir untuk qc berikutnya adalah fs pada kedalaman setelahnya, mengapa seperti itu?
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 11:48 AM
Karena posisi selimut fs berada di belakang ujung konus. Pada saat pengukuran dilakukan
posisi keduanya berada di lapisan yang berbeda.
Kardiansyah 10:31 AM
Pak Erza, saya mau bertanya untuk korelasi nilai qc CPT ke undrained shear strength..
Umumnya chart2 korelasi yg dikeluarkan oleh penelitian menggunakan CPTU dengan pore
pressure. Jika kita menggunakan CPT mechanical, apakah chart tersebut masih bisa
digunakan?
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 11:12 AM
Bisa tetapi faktor korelasinya perlu dicari dulu. Korelasi dengan CPTu disarankan dibuat juga
untuk memastikan chart korelasinya bisa dipakai.
Bambang Suharyadi,ST 10:35 AM
Mau tanya pa untu kalibrasi alat NSPT itu seperti apa ya pa,apakah berat hammernya yg
dikalibrasi beratnya apa sudah sesuai standartnya.selain itu biasanya yg di cek diesel
penggeraknya yg di cek kondisinya dari sisi K3 apakah masih baik dan aman.
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 11:14 AM
Kalibrasi SPT mencakup berat hammer, tinggi jatuh hammer, dan energi hammer
Bakhtiar Ridla 10:40 AM
Ijin bertanya pak Erza terkait perhitungan jumlah titik penyelidikan tanah di lapangan sesuai
SNI 8460: 2017. Untuk perhitungan jumlah titik penyelidikan tanah sesuai SNI sebenarnya
untuk jumlah titik boring saja atau dapat dikombinasikan dengan sondir juga pak. Mohon
pencerahannya. Terima kasih.
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 11:47 AM
Yang saya pahami SNI mengacu ke jumlah titik boring. Saya akan coba pelajari lagi.
MULYONO 10:46 AM
ketika klien minta Spt N100, apakah kita tetap mengerjakanya? padahal kita punya standart
n60, dan bagaimana cara koreksi perhitungan N60 ke n100, mhn pencerahannya, Terima
kasih
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 11:23 AM
Apakah N100 adalah SPT dengan energi hammer 100%? Kalau ya maka jika hammer yang
digunakan memiliki energi 65 percent maka harga N100 adalah 65/100 x SPT(lapangan)
muhammad irvan 11:03 AM
pada saat mengeluarkan sample dari tabung apakah akan mengurangi kualitas sample?
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 11:36 AM
Kemungkinan besar akan terganggu. Untuk very soft clays sebaiknya tabung
dipotong/digergaji dan tanah di dalam tabung yang melekat ke dinding tabung dipisahkan
dengan kawat. Setelah itu sample dikeluarkan.
AW (Agus Wiryawan) 11:10 AM
PERTANYAAN KE PAK ERZA - Ysh pak Erza, mohon pandangan bapak mengenai praktek
penggunaan data SPT di lokasi di perairan, spesifik di Indonesia, semisal pelabuhan atau titik
pier jembatan di mana dalam situasi tersebut terdapat "ekstra free standing rod" yang
berada di dalam air di bawah lantai kerja testing SPT. Katakanlah area kerja sampai
kedalaman air 25m. Apakah koreksi nilai SPT melelui koreksi energi hammer melalui
pengukuran itu sudah ada design guideline SNInya? Atau ada pembobotan dalam reliability
parameter tanahnya diberikan berbeda-beda kepada metoda yang dipakai? Misalnya Su dari
SPT bobotnya dibedakan dari Su turunan dari CPT maupun Su dari metoda lain. Mohon
pandangan bapak. Terima kasih.
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 11:32 AM
Pak Agus, apak kabar? Untuk kondisi seperti ini belum ada panduan SNI nya. Saya belum bisa
menjawab pertanyaannya lainnya. Tetapi terima kasih atas masukannya untuk kami
perhatikan.
AW (Agus Wiryawan) 11:13 AM
Terima kasih sekali untuk presentasi pak Erza yang komprehensif. Sekaligus menjadi
refresher course. Mencerahkan. Dan sependapat dengan komentar pak Toha, data yang baik
dan terpercaya (reliable) seyogyanya datang dari resource yang baik (perusahaan yang
bereputasi, peralatan yang berkualitas memadai / memenuhi baku mutu, dan personil yang
knowledgeable dan berkompeten).
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 11:32 AM
Terima kasih pak..
Firas 11:17 AM
Pak Erza mau tanya, saat measurement energy SPT menggunakan PDA, berarti pelaksanaan
seperti pengujian tiang pipa baja ya? Lalu yg diambil hanya ETR nya saja?
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 11:26 AM
Berbeda. Untuk SPT menggunakan stang/rod yang dipasang strain gauge khusus dan
accelerometer (geophone yang sama untuk test PDA). Strain gagenya saja yang berbeda.
Bambang Suharyadi,ST 11:35 AM
apakah ada alat khusus untuk mengetahui energi hammernya
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 11:45 AM
Ya menggunakan alat khusus seperti PDA untuk pile load test. Bisa dilihat di website PDA.
James Oetomo
Kemudian tadi sepertinya belum dibahas impact darisample disturbance tadi terhadap nilai
consolidation coefficient. Mohon diberikan penjelasan secara sekilas impact-nya seperti apa
Pak.
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 11:40 AM
Hasil Cv tanah terganggu biasanya memperlihatkan nilai Cv yang meningkat bersamaan
dengan meningkatnya beban konsolidasi. Secara kuantitas saya belum bisa menjawab.
James Oetomo
Saya sudah beberapa kali melihat hasil mechanical CPT yang hasil prediksi tipe tanahnya
"kacau" (e.g. berdasarkan [Robertson, 2010]) yang bertolak belakang dengan borehole
description, dengan kata lain jadi bisa qc atau qt yang tidak benar bacaannya). Mohon di-
share biasanya penyebab error ini dari apa ya Pak dan bagaimana kedepannya ini CPT ini
bisa distandarkan. Saya merasa pada banyak kasus, hasil CPT ini jadi pelengkap saja dan
tidak reliable, padahal hasil CPT ini seharusnya lebih kuantitatif dibandingkan dengan SPT.
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 11:43 AM
Pertama-tama harus dipastikan alat yang digunakan dalam kondisi baik. Inner rod tidak
berkarat dan lurus. Oli hidrolik (manometer) tidak berisi udara. Konus bersih dan dapat
bergerak bebas tidak seret. Manometer terkalibrasi.
Annin Hudaya 10:14 AM
2020.07.02

Sdh lamaaa sekali sy usul ada semacam sertifikasi utk tenaga teknis lap&lab dan perusahaan
SoilTest...nmn tdk ada langkah yg memadai dr para pihak terkait.
Muhamad Yusa 10:22 AM
Bagaimana perbandingan fs sondir mekanis trd fs cptu?
Bakhtiar Ridla 10:33 AM
Izin bertanya pak Erza.
MULYONO 10:44 AM
ijin Suhu, sy mau tanya
suyandra gunawan 11:15 AM
bagaimana hasil analisa settlement pile load test vs konsolidasi lab test.
Yudith Surya Ambhita 11:26 AM
Adakah standarisasi yang diberikan oleh Java Offshore untuk berapa banyaknya sample atau
titik pengeboran yang dilakukan di dasar laut yang disesuaikan dengan berapa kedalaman
dasar laut tersebut. Terima Kasih
Bambang Suharyadi,ST 11:34 AM
untuk mengukur energi hammer seperti apa pa ?
85969817447 11:38 AM
untuk cptu di underwater, apa perbedaan dalam mengkalibrasi conus cptu (zero reading)
khususnya pore pressure sensor antara offshore dan darat?
Annin Hudaya 11:42 AM
2020.07.02
1. Sepintas bhw prosedur SI di site&lab utk proyek2 offshore ketat dan jelas. Apakah hal yg
sama bisa diterapkan utk proyek2 onshore ?
Sholihin 04111760010021 11:43 AM
untuk pak denny Java offshshore, apa di perusahaan bapak ada kesempatan untuk
mahasiswa kami (Teknik Kelautan ITS sby) untuk melakukan kerja praktek atau magang di
pekerjaan offshore soil inv. Kalau bisa kemana bisa menghubungi/kontak ke siapa, matur
suwun
85969817447 11:44 AM
bagaimana prosedur uji pressuremeter di offshore?
85969817447 11:50 AM
apa saja anomally behaviour yang pernah ditemukan di offshore soil ?
apakah quick sand dan quickclay jg bisa terjadi di offshore soil?
Annin Hudaya 11:54 AM
2. Code apa yg dipakai utk pek.&report SI proyek2 onshore dan offshore di Singapore?
85969817447 11:55 AM
Apa peran geotechnical engineer dalam menghadapi kondisi gas kick ? adakah tanda2 nya
dari sisi geotechnical sebelum kondisi tsb terjadi?
Nina Yuliana 11:57 AM
Ijin bertanya Pak Denny Tami, Saya Syukri dari PT. Taka Hydrocore Indonesia dan PT.
Hydrocore.
1. Merujuk kepada judul tentang perbedaan onshore geotek dengan offshore geotek, mohon
kiranya di sampaikan kenapa SPT tidak dilakukan utk penyelidikan tanah lepas pantai
2. Utk insitu dynamic parameter, mungkin perlu di sampaikan pemakaian PS suspension
logging yang mungkin di onshore belum terlalu familiar, dan perlu informasi tentang
kelebihan kekurangannya
3. Utk offshore geotek biasanya kita merujuk kepada ISO 19001-8, dan mohon di jelaskan
apa saja perbedaan dgn guideline utk onshore geotek
terima kasih,
Nina Yuliana 11:58 AM
Salam,
dari sejawat di alam yang sama (offshore)
Annin Hudaya 11:59 AM
3. Software2 Geoteknik apa saja yg lazim dipakai dlm pek.geoteknik offshore?
Annin Hudaya 12:09 PM
4. Brp kira2 biaya pek. SI utk suatu rig?
Berapa lama waktu yg dibutuhkan sampai keluar SI Final Report?
Albert Hansel 12:14 PM
Terima kasih atas jawabannya Pak Erza
meta 12:15 PM
pak Ezra, izin bertanya pak apakah bisa mewakili nilai sudut geser dan cohesi dari Sample
yang di ambil pada kedalaman 5 meter utk perhitungan pondasi dangkal di kedalaman
1meter-2meter?
AW (Agus Wiryawan) 12:17 PM
Terima kasih pak Erza.
Annin Hudaya 12:19 PM
5. Apakah terdpt data base yg bisa diakses publik tentang data tanah onshore dan offshore
di Singapore?
James Oetomo
Saat ini di Indonesia banyak sekali pengerjaan SPT lapangan yang tidak terstandar, salah satu
contohnya adalah alat SPT yang tidak dicek transferred energy ratio-nya, berat hammer yang
kurang dari standar, muka air dalam lubang bor yang tidak dijaga minimal sebesar pressure
head, dsb... Pertanyaannya, adakah inisiasi dari HATTI untuk melakukan
sertifikasi/standardisasi; masalahnya, harga penawaran yang tidak standar tersebut pada
umumnya selalu lebih rendah (tapi tidak ada justifikasi untuk me-reject).
Andi Herius 09:08 AM
izin bertanya..
dalam beberapa pekerjaan, pelaksana menginginkan SPT sekitar N = 60, nah saat di lapangan
setelah nilai tersebut tercapai maka operator menghentikan pengeboran, sementara saat di
laporan karena ada koreksi Nspt menjadi 45 sehingga rekanan jadi protes kenapa tidak 60,,,
pertanyaan nya apakah di lapangan kita harus mencari Nspt lebih dari 60?? padahal kalo
sudah 60 dilapangan, tanahnya sudah sangat keras... mohon penjelasan... terima kasih..
This question has been answered live
Albert Hansel 09:19 AM
Kepada Pak Ezra, apakah ada saran bagaimana mengetahui lapisan lensa ketika melakukan
soil test dilapangan? terutama saat CPT atau SPT tidak bisa menembus lapisan itu tapi
ternyata di akhir baru ketahuan kalo lapisan itu adalah lapsian lensa?
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 11:54 AM
Pastikan bahwa kedalaman pemboran sudah mencapai kedalaman zone of influence beban
struktur di atasnya. Artinya jika CPT tidak bisa tembus sebelum kedalaman yang diinginkan
maka lapisan tersebut harus dibor dulu (lakukan juga SPT) sampai ditemukan tanah yang
lunak lagi untuk melanjutkan CPT, jika bisa.
Adhya Kumara 09:26 AM
apakah ada alasan khusus, mengapa ASTM yang dipresentasikan untuk NSPT di awal
presentasi adalah ASTM 6066 (utk pasir liqufaksi) bukan menggunakan ASTM 1586?
mengingat bahwa N-SPT juga digunakan untuk tanah lempung dan lanau. sedangkan
ASTM6066 di limitasi untuk cohesionless soil (pasir dan krikil)? terima kasih.
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 10:43 AM
Terima kasih. Topik hari ini khusus SPT untuk analisa liquifaksi yang metodenya mengacu ke
ASTM D6066.
Anonymous Attendee 09:39 AM
Selamat siang Pak. Saya mau bertanya kepada Pak Erza. Ketika menguji CPTu atau Piezocone
Penetration Test dan menemukan lapisan cukup keras seperti timbunan (seperti yang bapak
jelaskan), bagaimana inklinasi penetrasi setelah melewati lapisan tsb?
Berapa nilai inklinasi maksimum yang biasa bapak gunakan untuk memberhentikan
pengujian CPTu menimbang data yang tadi bapak jelaskan pun melebihi 30 meter? Terima
kasih.
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 10:52 AM
Inklinasi maks sekitar 15 - 20 derajat masih Ok. Yang perlu diperhatikan adalah perubahan
inklinasi yang tiba-tiba karena kemungkinan konus menabrak sesuatu (kerikil, rock, dll)
SURADI 09:40 AM
Untuk mengevaluasi potensi likuifaksi nilai Nspt perlu dikoreksi. Apakah nilai Nspt yang
digunakan dalam desain pondasi/konst geoteknik perlu juga dikoreksi?
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 10:54 AM
Ya jika kebutuhannya untuk mendapatkan parameter tanah.
SURADI 09:42 AM
Apakah ada rumus korelasi empiris untuk menentukan estimasi tekanan air pori berdasarkan
tekanan air pori hasil uji CPTu?
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 12:00 PM
Ada tulisan yang menjelaskan adanya korelasi antara tahanan ujung dengan kenaikan pore
pressure pada saat penetrasi konus. Mungkin hanya untuk tanah lempung saja karena jika
tanahnya pasir maka pore pressurenya turun ke hidrostatik pada saat penetrasi.
retosuprapto 09:58 AM
Pak Erza, izin bertanya, terkait dengan pertanyaan sebelumnya, karena agak susah untuk
mengambil sampel d kedalaman lbh dari 20 m, untuk analisis settlement konsolidasi pondasi
tiang, tidak bisa ditentukan parameter konsolidasinya. Apakah ada korelasi untuk parameter
konsolidasi dengan parameter lain misal dgn nilai NSPT
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 12:14 PM
Parameter konsolidasi Pc biasanya bisa dikorelasi dari SPT secara tidak langsung
menggunakan prinsip SHANSEP
Anonymous Attendee 09:59 AM
Selamat Pagi, terkait dengan nilai su, sering ditentukan dengan pendekatan korelasi empiris
seperti 4 - 8 N kPa. Dan dari hasil lab sering menunjukan nilai su yang jauh lebih kecil. Dan
tadi sudah dijelaskan bahwa memang adanya sampel disturbance sehingga ada penurunan
nilai hingga 2,2 kali (asumsi tabung tumpul). Dengan demikian, apakah penggunaan Su dari
lab perlu di x 2 agar sesuai dengan su lapangan ? lalu bagaimana nilai nilai Su yang
ditentukan dari korelasi nilai SPT?
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 11:04 AM
Untuk very soft to soft clays kemungkinan besar tanahnya terganggu dan kekuatan yang
diukur di lab berkurang. Selain itu hasil UU, terutama bentuk dari kurva stress strain, dan
kurva konsolidasi harus diperiksa/digunakan untuk mengira-ngira kualitas samplenya.
SURADI 10:05 AM
Bagaimana teknik pengambilan sampel tanah berbutir (pasir dan krikil) pada kedalaman
lapisan tanah yang cukup dalam?
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 11:56 AM
Ada cara khusus tetapi saya tidak menguasai tekniknya.
SURADI 10:10 AM
Bagaimana teknik pengeboran pada lapisan tanah berkerikil untuk menghindari terjepitnya
mata bor/tabung sampel yang potensial terjadi pada lapisan tanah yang cukup dalam?
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 11:07 AM
Menggunakan bentonite slurry (dengan viskositas tinggi) sebagai flushing water. Kapasitas
pompa air yang tinggi.
Adhya Kumara 10:12 AM
melanjuti dari pertanyaan pak Toha mengenai konsolidasi, bagaimana dengan alat yang
digunakan untuk melakukan test konsolidasi. karena sesuai ASTM diperlukan beban 3 x dari
pc' dimana kalau tanah yang dalam (>50m), 3x pc' belum tentu alat konsolidasi mampu
menanggung beban tersebut.
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 11:57 AM
Gunakan alat konsolidasi dengan kemampuan beban besar.
Annin Hudaya 10:18 AM
Sdh begitu bnyk bang.tinggi dibangun di Indonesia/Jakarta, sejak awal 1990...nmn kita msh
mempunyai masalah sangat mendasar dlm hal mendptkan parameter tnh yg ckp akurat.
Ckp memprihatinkan ...
Ir. Irawan Firmansyah, MSCE 11:34 AM
Masalahnya, tdk ada tanggung jawab yg jelas dari perusahaan2 penyelidikan tanah. se akan2
setelah lempar hasil test, tanggung jwb selesai. Masalah lainnya pihak otoritas memaksa
memakai hasil lab test yg kita tahu sangat meragukan.
suyandra gunawan 10:23 AM
pa Erza, apakah bp pernah membanding nilai konsolidasi lab vs terhadap hasil loading test.
biasanya nilai settlement utk konsolidasi loading test lebih kecil. loading test beban ultimate
sedangkan konsolidasi lab beban elastik. mohon penjelasannya. dari suyandra
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 11:10 AM
Apakah dimaksud adalah pile load test atau preloading test?
Nafisah Al-Huda 10:28 AM
mohon ijin bertanya : pada saat penjelasan tadi, ada disebutkan nilai fs yang di gunaka pada
data sondir untuk qc berikutnya adalah fs pada kedalaman setelahnya, mengapa seperti itu?
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 11:48 AM
Karena posisi selimut fs berada di belakang ujung konus. Pada saat pengukuran dilakukan
posisi keduanya berada di lapisan yang berbeda.
Kardiansyah 10:31 AM
Pak Erza, saya mau bertanya untuk korelasi nilai qc CPT ke undrained shear strength..
Umumnya chart2 korelasi yg dikeluarkan oleh penelitian menggunakan CPTU dengan pore
pressure. Jika kita menggunakan CPT mechanical, apakah chart tersebut masih bisa
digunakan?
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 11:12 AM
Bisa tetapi faktor korelasinya perlu dicari dulu. Korelasi dengan CPTu disarankan dibuat juga
untuk memastikan chart korelasinya bisa dipakai.
Bambang Suharyadi,ST 10:35 AM
Mau tanya pa untu kalibrasi alat NSPT itu seperti apa ya pa,apakah berat hammernya yg
dikalibrasi beratnya apa sudah sesuai standartnya.selain itu biasanya yg di cek diesel
penggeraknya yg di cek kondisinya dari sisi K3 apakah masih baik dan aman.
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 11:14 AM
Kalibrasi SPT mencakup berat hammer, tinggi jatuh hammer, dan energi hammer
Bakhtiar Ridla 10:40 AM
Ijin bertanya pak Erza terkait perhitungan jumlah titik penyelidikan tanah di lapangan sesuai
SNI 8460: 2017. Untuk perhitungan jumlah titik penyelidikan tanah sesuai SNI sebenarnya
untuk jumlah titik boring saja atau dapat dikombinasikan dengan sondir juga pak. Mohon
pencerahannya. Terima kasih.
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 11:47 AM
Yang saya pahami SNI mengacu ke jumlah titik boring. Saya akan coba pelajari lagi.
MULYONO 10:46 AM
ketika klien minta Spt N100, apakah kita tetap mengerjakanya? padahal kita punya standart
n60, dan bagaimana cara koreksi perhitungan N60 ke n100, mhn pencerahannya, Terima
kasih
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 11:23 AM
Apakah N100 adalah SPT dengan energi hammer 100%? Kalau ya maka jika hammer yang
digunakan memiliki energi 65 percent maka harga N100 adalah 65/100 x SPT(lapangan)
muhammad irvan 11:03 AM
pada saat mengeluarkan sample dari tabung apakah akan mengurangi kualitas sample?
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 11:36 AM
Kemungkinan besar akan terganggu. Untuk very soft clays sebaiknya tabung
dipotong/digergaji dan tanah di dalam tabung yang melekat ke dinding tabung dipisahkan
dengan kawat. Setelah itu sample dikeluarkan.
AW (Agus Wiryawan) 11:10 AM
PERTANYAAN KE PAK ERZA - Ysh pak Erza, mohon pandangan bapak mengenai praktek
penggunaan data SPT di lokasi di perairan, spesifik di Indonesia, semisal pelabuhan atau titik
pier jembatan di mana dalam situasi tersebut terdapat "ekstra free standing rod" yang
berada di dalam air di bawah lantai kerja testing SPT. Katakanlah area kerja sampai
kedalaman air 25m. Apakah koreksi nilai SPT melelui koreksi energi hammer melalui
pengukuran itu sudah ada design guideline SNInya? Atau ada pembobotan dalam reliability
parameter tanahnya diberikan berbeda-beda kepada metoda yang dipakai? Misalnya Su dari
SPT bobotnya dibedakan dari Su turunan dari CPT maupun Su dari metoda lain. Mohon
pandangan bapak. Terima kasih.
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 11:32 AM
Pak Agus, apak kabar? Untuk kondisi seperti ini belum ada panduan SNI nya. Saya belum bisa
menjawab pertanyaannya lainnya. Tetapi terima kasih atas masukannya untuk kami
perhatikan.
AW (Agus Wiryawan) 11:13 AM
Terima kasih sekali untuk presentasi pak Erza yang komprehensif. Sekaligus menjadi
refresher course. Mencerahkan. Dan sependapat dengan komentar pak Toha, data yang baik
dan terpercaya (reliable) seyogyanya datang dari resource yang baik (perusahaan yang
bereputasi, peralatan yang berkualitas memadai / memenuhi baku mutu, dan personil yang
knowledgeable dan berkompeten).
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 11:32 AM
Terima kasih pak..
Firas 11:17 AM
Pak Erza mau tanya, saat measurement energy SPT menggunakan PDA, berarti pelaksanaan
seperti pengujian tiang pipa baja ya? Lalu yg diambil hanya ETR nya saja?
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 11:26 AM
Berbeda. Untuk SPT menggunakan stang/rod yang dipasang strain gauge khusus dan
accelerometer (geophone yang sama untuk test PDA). Strain gagenya saja yang berbeda.
Bambang Suharyadi,ST 11:35 AM
apakah ada alat khusus untuk mengetahui energi hammernya
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 11:45 AM
Ya menggunakan alat khusus seperti PDA untuk pile load test. Bisa dilihat di website PDA.
Iwan Setiawan 11:55 AM
Pak Erza, Apa kabar? Terima kasih atas presentasinya yang bagus sekali. Saya ada
pertanyaan, bagaimana mengetahui kualitas sampel UDS di lapangan sesaat setelah sample
tersebut dikeluarkan dari lubang bor, dengan asumsi tidak ada sample extrusion on site?
Bagaimana jika ditemukan kondisi UDS dengan tabung yang dented/oval, apakah perlu
diambil ulang sampelnya (dengan jarak tertentu dari lokasi awal)?
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 12:08 PM
Iwan, apa kabar? Sama-sama semoga bermanfaat. Jika ujung tabung rusak setelah
dikeluarkan dari lubang maka kemungkinan besar sample yang masuk akan terganggu.
Kebutuhan untuk pengambilan ulang silahkan diputuskan di lapangan, koordinasi dengan
engineer, dll.
James Oetomo
Kemudian tadi sepertinya belum dibahas impact darisample disturbance tadi terhadap nilai
consolidation coefficient. Mohon diberikan penjelasan secara sekilas impact-nya seperti apa
Pak.
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 11:40 AM
Hasil Cv tanah terganggu biasanya memperlihatkan nilai Cv yang meningkat bersamaan
dengan meningkatnya beban konsolidasi. Secara kuantitas saya belum bisa menjawab.
James Oetomo
Saya sudah beberapa kali melihat hasil mechanical CPT yang hasil prediksi tipe tanahnya
"kacau" (e.g. berdasarkan [Robertson, 2010]) yang bertolak belakang dengan borehole
description, dengan kata lain jadi bisa qc atau qt yang tidak benar bacaannya). Mohon di-
share biasanya penyebab error ini dari apa ya Pak dan bagaimana kedepannya ini CPT ini
bisa distandarkan. Saya merasa pada banyak kasus, hasil CPT ini jadi pelengkap saja dan
tidak reliable, padahal hasil CPT ini seharusnya lebih kuantitatif dibandingkan dengan SPT.
Ir. Erza Rismantojo, MSCE, Ph.D 11:43 AM
Pertama-tama harus dipastikan alat yang digunakan dalam kondisi baik. Inner rod tidak
berkarat dan lurus. Oli hidrolik (manometer) tidak berisi udara. Konus bersih dan dapat
bergerak bebas tidak seret. Manometer terkalibrasi.

Anda mungkin juga menyukai