Anda di halaman 1dari 7

Nama : Ghandur Dzakwan A.

Halid

Kelas : ABT 2A

Tugas Individu

1. Menurut Anda, apakah penggunaan alat bantu dengan teknologi canggih berpengaruh
dalam penyampaian pesan-pesan bisnis dalam suatu forum penyampaian pesan-pesan
bisnis? Jelaskan alasan Anda?
Jawab :
Penggunaan alat bantu dengan teknologi canggih sangat berpengaruh terhadap
penyampaian pesan-pesan bisnis dalam suatu forum penyampaian pesan-pesan
bisnis. Karena penggunaan teknologi yang semakin canggih akan semakin membantu
mempermudah penyampaian pesan-pesan bisnis dan meningkatkan kualitas
persentasi yang akan memberikan efek baik dalam menerima suatu pesan, juga
dengan kemajuan teknologi terkhusus di bidang komunikasi, penyampaian pesan
akan semakin cepat. Pesan bisa berupa dokumenpenting, proposal, laporan
pertanggung jawaban, dll.

2. Bahasa tubuh atau body language sering kali dilakukan oleh para presenter atau pembicara
dalam berbagai forum presentasi bisnis. Menurut Anda, apakah penggunaan bahasa tubuh
tersebut dapat menjadi daya penarik atau mengganggu penyampaian pesan-pesan bisnis?
Jelaskan secara singkat
Jawab :
Menurut saya penggunaan bahasa tubuh lebih kuat menjadi daya penarik. Karena dengan
bahasa tubuh yang digunakan presenter, mungkin dapat mengurangi rasa jenuh audiens
terhadap presentasi yang dijalanka sehingga audiens dapat memberi perhatian lebih
terhadap presentasi bisnis tersebut.

3. Menurut beberapa pakar komunikasi, peninjauan lokasi sebelum melakukan presentasi


bisnis diperlukan walaupun sekilas. Menurut Anda, apa yang terjadi seandainya seorang
manajer tidak memahami dengan baik tempat untuk presentasi bisnis?
Jawab :
Kelancaran presentasi bisnis tersebut akan terganggu, karena presenter belum tau
terkait ketersediaan alat bantu presentasi di tempat presentasi. Mulai dari sound
system, mikrofon, dan alat bantu visual seperti projector. Mengingat berbagai
macam alat bantu presentasi bisnis memiliki merek yang berbeda-beda, posisi/letak
tombol untuk menghidupkan dan mematikan atau tombol untuk memfokuskan
gambar dan lain-lain juga berbeda.
4. Latihan dalam presentasi bisnis sangatlah dianjurkan. Menurut Anda, mengapa hal itu perlu
dilakukan
Jawab :
Latihan presentasi bisnis akan membuat kita akan terbiasa dengan hal-hal yang
bersangkutan dengan presentasi, Hal ini menjadi positif dimana ketika praktek atau sedang
dalam presentasi bisnis maka kita akan lebih matang dan siap untuk menampilkan semua
bahan kita untuk dipresentasikan.

Bab 16 Tujuan Presentasi Bisnis


· TUJUAN PRESENTASI BISNIS
Secara umun presentasi bisnis memiliki empat tujuan pokok yaitu :
1. Menginformasikan pesan-pesan bisnis kepada audiens
Pesan-pesan bisnis yang disampaikan harus menarik ,sederhana , mudah dipahami
,dan mudah didengar audiens hindari presentasi yang membosankan ,monoton ,tidak
jelas dan bahasanya sulit dipahami.
2. Menghibur audiens
Untuk mencapai tujuan presentasi bisnis seorang pembicara perlu menyiapkan humor-
humor segar yang mampu menghidupkan suasana.yang perlu diingat adalah bahwa
umur yang diselipkan dalam suatu presentasi bisnis sebagai selingan dan bukan
sebagai yang utama.
3. Menyentuh emosi audiens
Dengan gaya bicara dan dengan intonasi yang menarik ,seorang pembicara mampu
menggugah emosi audiens
4. Memotivasi audiens untuk melakukan sesuat
Untuk bertindak sesuatau untuk memotivasai audiens seorang pembicara
menyatakannya secara exsplisit dan bukan menggunakan bahasa basa-basi dalam arti
bahwa apa yang diinginkan pembiacra harus secara tegas dan jelas tercangkup dalam
presentasi.
· PERSIAPAN PRESENTASI BISNIS
Dalam hal ini persiapan yang diperlukan untuk presentasi bisnis mencangkup beberapa hal
antara lain :
1. Penguasan terhadap topik atau materi yang akan dipresentasikan
Penguasaan terhadap materi yang akan disampaikan merupakan hal terpenting dalam
sebuah presentasi. Berhasil atau tidaknya sebuah presentasi bergantung pada
kemampuan pembicara dalam memahami setiap detail hal-hal yang terkandung dalam
isi materi presentasi. Ketidaksiapan
2. Penguasaan berbagai alat bantu presentasi dengan baik
Presentasi yang baik bukan hanya terlihat dari isi materi yang disampaikan tetapi juga
dipengaruhi oleh bagaimana cara membawakannya.
3. Menganalisis audiens
Agar tujuan presentasi dapat tercapai, maka pembicara perlu mengenal siapa
sebenarnya yang menjadi audiens.
4. Menganalisis berbagai lingkungan lokasi atau tempat untuk presentasi
Seorang pembicara harus mengenal lebih dekat dengan lingkungan lokasi atau tempat
dimana ia akan melakukan presentasi.
· ALAT BANTU PRESENTASI BISNIS
Alat bantu presentasi mencangkup banyak variasi, yaitu:
1. Papan tulis hitam dan putih
Keunggulan:
ü Fleksibilitas dalam penulisannya.
ü Kemudahan dalam melakukan koreksi.
ü Dapat merangkum pendapat peserta maupun pembicara pada saat yang sama.
Kelemahan:
ü Tulisan sering kali sulit dibaca.
ü Pembicara menutupi peserta saat menulis.
ü Pembicara tidak dapat menulis dan berbicara pada saat yang sama.
ü Tersedianya papan tulis yang sangat terbatas sehingga apabila suda penuh harus
dihapus dulu.
ü Spidol sangat mengganggu dan sering mengering sehingga tidak dapat dimanfaatkan
secara optimal.
ü Tidak efektif untuk peserta yang berjumlah lebih dari 15 orang.

2. Flip charts
Flip charts adalah sebuah papan yang dilengkapi dengan lembaran-lembaran kertas
berukuran besar.
Keunggulan:
ü Fleksibilitas dalam penulisan.
ü Pembicara dapat mempersiapkan penulisannya sebelum presentasi.
ü Pembicara dapat merujuk catatan (lembar kertas) sebelumnya.
ü Biaya relatif murah.
ü Bisa diletakkan di mana saja.
Kelemahan:
ü Sukar dibaca karena keterbatasan tulisan tangan
ü Pembicara sering menutupi peserta saat menulis.
ü Pembicara tidak dapat menulis dan berbicara pada saat yang sama.
ü Mutu kertas yang jelek dan kemungkinan spidol yang digunakan macet.
ü Biasanya kertas flip charts hanya digunakan untuk sekali presentasi saja.
ü Muncul suara berisik ketika mengganti lembar kertas.
ü Tidak cocok untuk peserta yang lebih dari 20 orang.
3. Transparansi overhead projector
Keunggulan:
ü Cepat dan murah jika menggunakan fotokopi.
ü Dapat dibuat dengan artwork dengan kualitas tinggi, tetapi biayanya relatif mahal.
ü Layar tetap jelas meskipun dalam ruang yang terang.
ü Visual dapat dioperasikan secara cepat dan mudah diubah meskipun beberapa saat
sebelum presentasi dilakukan.
ü Informasi dapat ditampilkan secara progresif meskipun secara manual.
ü Overhead projector umumnya banyak tersedia di berbagai tempat pertemuan atau
pelatihan.
Kelemahan:
ü Kualitas transparansinya jelek jika ditulis dengan tangan.
ü Umumnya hasil fotokopi adalah hitam dan putih.
ü Pergantian secara manual seringkali mengganggu pembicara dan mengalihkan
pembicaraan.
ü Menimbulkan distorsi gambar manakala OHP tidak fokus.
ü Kipas pada OHP seringkali berisik.
ü Transparansi sangat peka dengan bekas sidik jari dan mudah rusak.

4. Slide
Keunggulan:
ü Slide foto warna mudah pembuatannya.
ü Slide grafis berkualitas tinggi dapat dihasilkan oleh PC.
ü Dapat dimungkinkan slide dengan 3D dan efek khusus lainnya.
ü Daya tahan cukup tinggi
ü Terlindung dari sidik jari dan kerusakan jika disimpan dalam tempat penyimpanan
yang terbuat dari kaca.
ü Slide yang dihasilkan dari komputer dapat disimpan dalam disket.
ü Hasil cetakannya lebih kecil dan lebih portable.
Kelemahan:
ü Proses produksi slide film 35 mm memerlukan waktu cukup lama.
ü Harganya relatif mahal

5. Papan tulis elektronik


Keunggulan:
ü Fleksibilitas dalam penulisan materi.
ü Koreksi dapat dilakukan dengan mudah.
ü Mampu menampilkan tulisan pembicara dan peserta pada layar tersebut.
ü Hasil cetakan dapat disimpan maupun diedarkan kepada peserta.
Kelemahan:
ü Tulisan tangan.
ü Peserta sering kali terhalang oleh pembicara saat menulis.
ü Pemicara tidak dapat menulis dan berbicara pada saat bersamaan sehingga arus dan ritme
terganggu.
ü Hasil cetakan sering kali berkualitas rendah dan sukar dibaca jika tulisan tangannya
memang jelek.
ü Sering kali pembicara menghadapi kesulitan dalam operasionalnya.

6. Video cassete recorder


Keunggulan:
ü Sangat praktis.
ü Monitor TV dan VCR cukup banyak tersedia di perkantoran.
ü Video dapat menambah penguasaan materi dan sekaligus hiburan.
ü Tersedia pokok materi subjek sacara luas termasuk pelatihan perusahaan dan program
ü motivasional.
Kelemahan:
ü Kualitas tampilan lebih rendah jika diproyeksikan dalam layar lebar.
ü Perlu kecermatan dalam memilih peralatan dan jenis video yang akan digunakan.
ü Untuk peserta yang relatif banyak, sarana video kurang efektif.
ü Diperlukan tenaga ahli khusus untuk operator video.

7. Panel LCD projector


Keunggulan:
ü Proyeksi data secara langsung dari PC secara “real time”
ü Proyeksi langsung memungkinkan tingkat interaktifnya semakin tinggi.
ü Panel LCD dapat diletakkan di bagian atas dari proyektor overhead standar.
Kelemahan:
ü Panel LCD versi lama cenderung menghasilkan kualitas gambar yang jelek.
ü Keterbatasan kualitas gambar dari proyektor overhead karena rendahnya kekuatan
watt.
ü Ada tiga peralatan yang diperlukan seperti kompuer, proyektor overhead, dan panel LCD.

8. Protector LCD
Keunggulan:
ü Tampilan data dilakukan secara “real time”
ü Presentasi bisa dilakukan secara interaktif dengan audiens
ü Dengan software presentasi, tampilan presentasi menjadi semakin menarik karena
ü yang ditampilkan dapat berupa data teks, suara, dan video
Kelemhan:
ü LCD versi lama cenderung menghasilkan kualitas gambar yang kurang bagus
ü Harga LCD proyektor masih relative masih mahal, meskipun dari waktu ke waktu
cenderung harganya turun
ü Peralatan diperlukan seperti computer, LCD proyektor, dan layar
ü Kadangkala terjadi ketidaksesuaian (tidak kompetibel) antara merek LCD proyektor
tertentu dengan computer yang digunakan

· ANALISIS AUDIENS
Untuk dapat melakukan presentasi bisnis yang salah satu persyaratannya harus menganalisis
audiens secara tepat. Oleh karena itu, dalam menganalisis audiens seoarang pembicara
harus
mampu menjawab 6 pertanyaan mendasar berikut ini.
1. Siapa audiensnya ?
Analisis audiens ini berkaitan dengan kepada siapa seseorang itu berbicara. Semakin
banyak informasi yang dapat diperoleh dari para audiens, pembicara semakin mudah
melakukan presentasi secara tepat.
2. Apa yang diinginkan audiens ?
Dengan memahami apa yang diharapkan audiens, seorang pembicara tentunya akan
berupaya semaksimal mungkin untuk melakukan presentasi sebaik mungkin, sehingga
dapat memuaskan audiens.
3. Dimana melakukan presentasi ?
Pemahaman tempat presentasi,akan membantu pembicara untuk menyusun strategi
yang tepat.
4. Kapan melakukan presentasi ?
Dengan mengetahui kapan seseorang harus melakukan presentasi, paling tidak dia
akan mempersiapkan strategi atau trik-trik apa yang paling tepat untuk melakukan
presentasi bisnis tersebut.
5. Mengapa melakukan presentasi ?
Sebelum melakukan presentasi bisnis pembicara harus menjawab pertanyaan
mengapa melakukan presentasi bisnis. Jawaban atas pertanyaan tersebut tentunya
akan sangat bervariasi antara seseorang dengan orang lain.
6. Bagaimana melakukan prentasi ?
Dalam melakukan presentasi seorang pembicara tentunya memiliki strategi yang
berbeda-beda. Selain itu, perlu diperhatikan apakah presentasi bisnis memerlukan tata
letak meja secara khusus untuk diskusi kelompok.
· ANALISIS BAHASA TUBUH
1. Ekspresi wajah
2. Senyuman
3. Kontak mata
4. Gerakan tangan
5. Gerakan bahu
6. Gerakan kepala
7. Cara berdiri

· PENINJAUAN LOKASI
Peninjauan lokasi bagi pembicara merepakan salah satu factor penting yang perlu
diperhatikan sebelum melakukan presentasi bisnis.
· PERCAYA DIRI
Ketidakpercayaan diri seorang pembicara dalam suatu presentasi bisnis diekspresikan dalam
berbagai macam sikap atau perilaku gemetar, bicara terputus-putus, tangan berkeringat
dingin, mulut kering, terlalu banyak liur, tersengal-sengal, tegang wajah, dan tenggorokan
tersumbat. Ada beberapa cara untuk mengendalikan hal tersebut.
1. Gemetar
Melakukan gerakan tubuh yang termotivasu oleh apa yang sedang disampaikan kepada
audiens.
2. Bicara terputus-putus
Sebaiknya lepaskan kontak mata dengan audiens ambil nafas dalam-dalam hembuskan nafas
secara perlahan-lahan, sambil melihat catatan-catatan kecil.
3. Mulut kering
Sebaiknya segera minta disediakan segelas air minum dengan cara langsung atau tidak
langsung.
4. Tenggorokan tersumbat
Sebaiknya belajarlah menguap diam-diam sambil tundukan kepala, katupkan bibir, buka
bagian belakang tenggorokan dan tarik udara masuk lewat hidung.
5. Tersenggal-senggal
Tundukan kepala dan alihkan fokus daeri audiens. Lipatkan lengan kiri menyilang bagian
bawah perut, kendurkan bahu, tarik nafas dalam-dalam kebagian bawah perut dan
hembuskan nafas perlahan-lahan.
· BERLATIH PRESENTASI BISNIS
Agar presentasi bisnis yang dilakukan oleh pembicara dapat mencapai sasarannya, perlu
diperhatikan beberapa hal berikut ini :
1. Identifikasi audiens
2. Buatlah pokok-pokok pikiran presentasi bisnis
3. Tulislah teks presentasi bisnis dengan lengkap
4. Buatlah rangkuman presentasi bisnis ke dalam sub-subjudul
5. Tulislah ke dalam kartu ukuran kartu pos

Anda mungkin juga menyukai