Anda di halaman 1dari 3

UNIVERSITAS INDONESIA

LEMBAR TUGAS MANDIRI


UJI KORELASI

MATA AJAR BIOSTATISTIK

OLEH :
DESMON WIRAWATI
NPM. 1206195161

FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN


PROGRAM MAGISTER ILMU KEPERAWATAN
KEKHUSUSAN KEPERAWATAN KOMUNITAS
UNIVERSITAS INDONESIA
APRIL 2013
PENGERTIAN KORELASI

Korelasi adalah salah satu teknik statistik yang digunakan untuk untuk mencari
hubungan antara dua variabel atau lebih yang sifatnya kuantitatif .
Misalkan kita mempunyai dua variabel x dan y kita ingin menguji apakah hubungannya
berbanding lurus atau terbalik atau bahkan tidak mempunyai hubungan sama sekali .
Korelasi dibagi menjadi dua
àkorelasi bivariat :merupakan uji korelasi antara dua variabel
àkorelasi partial : bertujuan untuk menghitung koefisien korelasi antara dua
variabel, akan tatapi dengan mengeluarkan variabel lainnya yang mungkin dianggap
berpangaruh dengan kata lain disebut kontrol.
Keeratan hubungan antara satu variabel dengan variabel lainnya, biasa disebut
dengan koofisien korelasi yang ditandai dengan ”r”. Koofisien korelasi ”r” merupakan
taksiran dari korelasi populasi dengan kondisi sample normal (acak). Tingkat keeratan
hubungan (koofisien korelasi) bergerak dari 0-1. jika r mendekati 1 (misalnya 0.95) ini
dapat dikatakan bahwa memiliki hubungan yang sangat erat. Sebaliknya, jika mendekati
0 (misalnya 0.10) dapat dikatakan mempunyai hubungan yang rendah.
Koofisien korelasi mempunyai harga -1 hingga +1. harga -1 menunjukan adanya
hubungan yang sempurna bersifat terbalik antara kedua variabel. Sedangkan hubungan
+1 menunjukan adanya hubungan sempurna positif.
Garis regresi linier:
Persamaan matematis regresi linier sederhana

Y= a + bX
Keterangan:
Y= variabel terikat
X= variabel bebas
a= intercept/nilai awal, besarnya nilai variabel Y apabila variabel X= 0
b= slope/ besarnya perubahan nilai variabel Y apabila variabel X berubah 1 unit
Persamaan matematis regresi liner berganda:
Y= a+b1 X1 + ….+bn
Xn
Analisis regresi linier
Koefisien a dan b dihitung berdasarkan metode kuadrat terkecil (didasarkan pada
perkiraan bahwa jarak ordinat titik ordinat pengamatan ke garis khayalan)
Korelasi: Pearson product Moment (r)
Koefisien Determinan (r2)

Besarnya proporsi variasi variabel Y yang dapat dijelaskan oleh variabel X

y x xy x2 y2
. . . . .
. . . . .
Σy Σx Σxy Σx2 Σy2

ȳ=
∑y x̄=
∑x
n n
a= ȳ−b x̄
n ∑ xy −∑ x ∑ y
b=
n ∑ x2 −( ∑ x )2

Anda mungkin juga menyukai