Anda di halaman 1dari 6

Nama : Muhammad Zidane hidayat putra

No : 26 XII MIPA 1

Keseimbangan Simetris dan Asimetris

Keseimbangan (balance) memiliki peranan penting dalam seni. Keseimbangan dapat


dicapai dengan mengatur letak unsur-unsur hingga terasa tidak berat sebelah antara bagian yang
satu dengan bagian yang lain. Dalam karya seni tiga demensi merupakan keseimbangan nyata
karena susunan bentuknya, garisnya, tekstur ataupun warnanya. Sementara itu dalam karya seni
dua demensi merupakan keseimbangan semu.

Prinsip keseimbangan berkenanaan dengan kualitas bobot atau kesan berat ringannya
suatu karya. Keseimbangan dapat dibagi menjadi keseimbangan formal atau simetris dan
keseimbangan non-formal /asimetris/radial/memencar. Secara garis besar keseimbangan simetris
yaitu keseimbangan yang diperoleh karena bagian-bagiannya selalu sama. Keseimbangan
simetris bersifat statis. Sedangkan keseimbangan asimetris yaitu keseimbangan karena antara
bagian-bagiannya tidak sama tetapi tetap seimbang. Keseimbangan ini lebih unik, menarik, dan
banyak memberikan banyak variasi. Keseimbangan asimetris lebih bersifat dinamis.

Keseimbangan merupakan kondisi dimana diantara dua sisi/hal itu adalah sama sehingga
menciptakan keserasian dan tampak terlihat ringan.

Keseimbangan Simetris adalah keseimbangan yang mempunyai titik sumbu


X atau Y dan yang dicerminkan secara merata. Kelebihan dari keseimbangan simetris adalah
mudah dilihat oleh kasat mata. Kelemahannya adalah terkesan biasa/datar karena tidak
membangkitkan emosi yang melihatnya.
Contoh prinsip keseimbangan:

Simetris

Contoh keseimbangan secara horizontal


Antara kiri dengan kanan, sama

Contoh keseimbangan Simetris secara memusat


Bentuk, ukuran, dan warna antar semua sisi, sama
Keseimbangan Asimetris adalah keseimbangan yang tidak merata sehingga memainkan
skala, kontras, dan warna untuk mencapai keseimbangan. Kelebihan dari keseimbangan asimetris
adalah dapat menggugah emosi pembaca karena terkesan lebih ekspresif. Kelemahnnya yaitu
adanya kesulitan tersendiri dalam mencapai keseimbangan bagi pembuat

Asimetris
3) Keseimbangan segi tiga yaitu menggambarkan sebuah komposisi yang mempunyai /
mengesankan segi tiga
4) Keseimbangan sentral yaitu menggambarkan sebuah komposisi yang memusat di
tengan – tengah (berpusat di suatu titik)

Meskipun hampir mirip dengan keseimbangan simetris, namun kesan yang ditampilkan seperti ada
pancaran dari tengah lingkaran, kesimbangan radial sangat mudah ditangkap mata karena seakan
diarahkan fokus ke titik pusat lingkaran,

Anda mungkin juga menyukai