MODUL 2 Matematika
MODUL 2 Matematika
Oleh:
Lusyana Widjaja
Ahmad Solihin
Chinta Darma
Ino Muhammad Hilman
Penulis
i
DAFTAR ISI
ii
PETUNJUK PENGGUNAAN
Bahan Belajar ini diperuntukkan bagi peserta didik Paket C Mahir dalam jaringan
derajat 1. Proses pembelajaran dikemas dalam bentuk modul, masing-masing modul
saling berurutan dan menjadi satu kesatuan pemahaman untuk dihayati dan diamalkan.
Cepat atau lambatnya penyelesaian modul tersebut sangat tergantung pada
kesungguhan dan kerajianan anda mempelajarinya.
A. Cara Belajar
Cara belajar anda akan menentukan penguasaan dan keberhasilan anda sebagai
peserta didik paket C Mahir dalam jaringan derajat 1. Ikutilah petunjuk belajar ini
agar anda dapat memahami isi bahan belajar ini dengan baik.
1. Yakinkan diri anda bahwa anda telah siap untuk belajar.
2. Tenangkan pikiran dan pusatkan perhatian anda pada bahan belajar yang akan
anda pelajari.
3. Berdoalah sejenak sesuai agama dan keyakinan anda dan sekarang anda siap
untuk belajar.
4. Baca dan pahami deskripsi isi dari setiap bahan belajar, agar anda dapat
mengetahui apa yang harus dipelajari dari isi bahan belajar.
5. Baca dan pahami secara mendalam tujuan yang harus dicapai setelah melakukan
pembelajaran
6. Bacalah uraian materi secara seksama. Tandai dan catat materi yang
belum/kurang anda pahami.
7. Diskusikan materi-materi yang belum dipahami dengan teman, tutor/pendidik,
dan/atau orang yang dianggap ahli dalam bidang ini melalui chat, e-mail, forum
diskusi atau bertanya langsung saat video converence.
8. Anda juga dapat mempelajari materi melalui media yang tersedia seperti video,
ppt, dan gambar. Media yang ada karena akan lebih memudahkan anda
mempelajari materi/isi yang diuraikan.
9. Carilah sumber atau bacaan lain yang relevan dengan untuk menunjang
pemahaman dan wawasan tentang materi yang sedang anda pelajari.
10. Kerjakan soal latihan /evaluasi dalam modul atau dalam aplikasi untuk mengukur
tingkat penguasaan materi sebagai hasil pembelajaran.
11. Kerjakan soal ujian modul sebagai syarat untuk membuka modul berikutnya.
iv
12. Jika hasil anda belum memuaskan jangan putus asa, cobalah lebih giat lagi
belajar.
4. Setelah anda mempelajari seluruh modul pada setiap mata pelajaran, cobalah
anda sekali lagi mengerjakan latihan pada setiap modul.
5. Jika secara keseluruhan anda telah mencapai tingkat penguasaaan 80 atau lebih,
maka anda sudah siap menempuh ujian naik derajat.
v
PENDAHULUAN
A. Kompetensi Dasar
X.3.1 Mengintepretasi persamaan dan pertidaksamaan nilai mutlak dari bentuk linear
satu variabel dengan persamaan dan pertidaksamaan linear Aljabar lainnya.
X.4.1 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan persamaan dan pertidaksamaan
nilai mutlak dari bentuk linear satu variable
X.3.2 Menjelaskan dan menentukan penyelesaian pertidaksamaan rasional dan
irasional satu variabel
X.4.2 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan pertidaksamaan rasional dan
irasional satu variabel
X.3.4 Menjelaskan dan menentukan penyelesaian sistem pertidaksamaan dua
variabel (linear-kuadrat dan kuadrat-kuadrat)
X.4.4 Menyajikan dan menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan sistem
pertidaksamaan dua variabel (linear-kuadrat dan kuadrat-kuadrat)
XI.3.2 Menjelaskan program linear dua variabel dan metode penyelesaiannya dengan
menggunakan masalah kontekstual
XI.4.2 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan program linear dua
variabel
B. Deskripsi
Untuk mempertahankan suhu inkubator yang dipengaruhi suhu ruangan,
diperlukan perhitungan yang teliti terhadap interval perubahan suhu, agar suhu
tubuh bayi tetap stabil. Hal ini merupakan salah satu manfaat dari penerapan
pertidaksamaan kehidupan nyata.
1
Pertidaksamaan Linear dan Kuadrat
Modul ini memperkenalkan materi tentang pertidaksamaan linear dan
kuadrat. Ruang lingkup materi yang akan dipelajari adalah cara menentukan
penyelesaian dari pertidaksamaan linear dan kuadrat. Sebelum mempelajari modul
ini, pelajari kembali modul yang berkaitan dengan persamaan linear dan kuadrat.
Pemahaman yang baik terhadap kedua materi tersebut, mempermudah kalian untuk
memahami cara menentukan penyelesaian pertidaksamaan linear dan kuadrat.
C. Waktu
12 Jam Pelajaran
2
Pertidaksamaan Linear dan Kuadrat
KEGIATAN BELAJAR 1 :
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik diharapkan dapat :
1. Mendefinisikan pertidaksamaan linear
2. Menerapkan definisi dan sifat – sifat pertidaksamaan dalam menentukan
himpunan penyelesaian pertidaksamaan linear
3. Mendefinisikan pertidaksamaan kuadrat
4. Menerapkan definisi dan sifat – sifat pertidaksamaan dalam menentukan
himpunan penyelesaian pertidaksamaan kuadrat
B. Uraian Materi
1. Pengertian Pertidaksamaan
Pertidaksamaan adalah suatu kalimat terbuka di mana ruas kiri dan ruas
kanannya dihubungkan oleh salah satu tanda pertidaksamaan, yaitu “>”,
“<”,“ ”, atau “ ”.
Sifat-sifat Pertidaksamaan
Jika dan adalah suatu pertidaksamaan, maka berlaku sifat berikut.
1) Jika , maka:
(i) , untuk setiap
(ii) , untuk setiap
2) Jika , maka:
(i) , untuk
(ii) , untuk
3) Jika dan , maka
4) Jika dan , maka
1
Pertidaksamaan Linear dan Kuadrat
5) Jika atau , maka
6) Jika , maka
2
Pertidaksamaan Linear dan Kuadrat
2. Pertidaksamaan Linear
a. Pengertian Pertidaksamaan Linear
Pertidaksamaan linear adalah kalimat terbuka yang memiliki sebuah
variable berderajat satu dan memuat tanda pertidaksamaan “>”, “<”, “ ”,
atau “ ”.
b. Cara Menyelesaikan Pertidaksamaan Linear
Seperti pada persamaan, nilai pengganti variabel yang membuat
pertidaksamaan linear menjadi pernyataan yang benar disebut penyelesaian
pertidaksamaan linear. Berikut akan dijelaskan cara menyelesaikan
pertidaksamaan linear dengan menggunakan grafik, dan menggunakan sifat-
sifat pertidaksamaan.
Contoh: Tentukan nilai yang memenuhi pertidaksamaan .
Menggunakan grafik
Perhatikan kembali pertidaksamaan .
Partisi pertidaksamaan ke dalam dua buah fungsi, yaitu dan .
Kemudian gambar kedua grafik fungsi tersebut dalam koordinat cartesius.
3
Pertidaksamaan Linear dan Kuadrat
Berdasarkan gambar di atas, nilai yang memenuhi pertidaksamaan
adalah .
(sifat a.(i))
3. Pertidaksamaan Kuadrat
a. Pengertian Pertidaksamaan Kuadrat
Pertidaksamaan kuadrat adalah kalimat terbuka yang memiliki sebuah
variabel berderajat dua dan memuat tanda pertidaksamaan “>”, “<”, “ ”,
atau “ ”.
4
Pertidaksamaan Linear dan Kuadrat
Menggunakan grafik
Perhatikan kembali pertidaksamaan .
Partisi pertidaksamaan ke dalam dua buah fungsi, yaitu dan
. Kemudian gambar kedua grafik fungsi tersebut dalam koordinat
cartesius.
5
Pertidaksamaan Linear dan Kuadrat
Menggunakan sifat – sifat pertidaksamaan
( )( )
diperoleh atau .
3) Tuliskan nilai-nilai tersebut pada garis bilangan
Karena tidak terdapat tanda sama dengan pada pertidaksamaan,
maka pada garis bilangan diberi lingkaran kosong.
5
Pertidaksamaan Linear dan Kuadrat
4) Beri tanda pada setiap interval
Untuk menentukan tanda pada interval , masukan sembarang
bilangan yang lebih dari 1, misalnya 2. Substitusikan ke dalam
persamaan pembuat nol, yaitu ( )( ), diperoleh:
( )( ) ( )( )
3 bernilai positif, maka pada interval diberi tanda positif
6
Pertidaksamaan Linear dan Kuadrat
C. Rangkuman
1. Pertidaksamaan adalah suatu kalimat terbuka di mana ruas kiri dan ruas kanannya
dihubungkan oleh salah satu tanda pertidaksamaan, yaitu “>”, “<”, “ ”, atau “ ”.
2. Sifat-sifat pertidaksamaan
Jika dan adalah suatu pertidaksamaan, maka berlaku sifat berikut.
a. Jika , maka:
(i) , untuk setiap
(ii) , untuk setiap
b. Jika , maka:
(i) , untuk
(ii) , untuk
c. Jika dan , maka
d. Jika dan , maka
e. Jika atau , maka
f. Jika , maka
3. Pertidaksamaan linear adalah kalimat terbuka yang memiliki sebuah variable
berderajat satu dan memuat tanda pertidaksamaan “>”, “<”, “ ”, atau “ ”.
4. Pertidaksamaan kuadrat adalah kalimat terbuka yang memiliki sebuah variabel
berderajat dua dan memuat tanda pertidaksamaan “>”, “<”, “ ”, atau “ ”.
5. Penyelesaian pertidaksamaan linear dan kuadrat dapat diselesaikan dengan
menggunakan grafik atau secara aljabar menggunakan sifa-sifat pertidaksamaan.
7
Pertidaksamaan Linear dan Kuadrat
D. Latihan
I. Jawablah dengan singkat
1. Apa yang dimaksud dengan pertidaksamaan?
2. Sebutkan sifat-sifat pertidaksamaan.
3. Jelaskan apa yang dimaksud pertidaksamaan linear dan pertidaksamaan
kuadrat.
4. Tentukan nilai yang memenuhi pertidaksamaan .
5. Tentukan nilai yang memenuhi pertidaksamaan
II. Pilihlah jawaban yang paling tepat
1. Diantara pernyataan-pernyataan di bawah ini yang benar adalah ...
a. Jika dan , maka
b. Jika dan , maka
c. Jika dan , maka
d. Jika dan , maka
2. Himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan , bilangan
rasional adalah ...
a. * + c. * +
b. * + d. * +
8
Pertidaksamaan Linear dan Kuadrat
KEGIATAN BELAJAR 2 :
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik diharapkan dapat :
1. Mendefinisikan pertidaksamaan nilai mutlak
2. Menerapkan konsep pertidaksamaan dan definsi nilai mutlak dalam menentukan
himpunan penyelesaian pertidaksamaan nilai mutlak
3. Menerapkan konsep pertidaksamaan dan sifat – sifat nilai dalam menentukan
himpunan penyelesaian pertidaksamaan nilai mutlak
B. Uraian Materi
1
Pertidaksamaan Nilai Mutlak
Penyelesaian :
( )( )
Jadi, penyelesaian akhir :
2
Pertidaksamaan Nilai Mutlak
Kedua cara tersebut, dapat digunakan untuk menyelesaikan berbagai
bentuk PtNM. Secara umum, PtNM yang sering muncul dalam soal dapat dibagi
dalam beberapa bentuk. Untuk mempermudah kalian, berikut cara sederhana
menyelesaikan PtNM yang tentunya berangkat dari konsep definisi dan sifat –
sifat nilai mutlak, dengan pembuktian yang bisa kalian pelajari sendiri di luar
modul ini.
Penyelesaian :
3
Pertidaksamaan Nilai Mutlak
Contoh : Tentukan himpunan penyelesaian dari .
Penyelesaian :
atau
Jadi, HP = * +
( ) ()
(())(())
( ( )) ( ( ) ) Ingat : sifat nilai mutlak,
( ( )) ( ( ) )
, ( ) ( )-, ( ) ( )- Ingat : ( )( )
4
Pertidaksamaan Nilai Mutlak
Contoh : Tentukan himpunan penyelesaian dari .
Penyelesaian :
,( ) ( )-,( ) ( )-
( )( )
Jadi, HP = * +
Penyelesaian :
atau
5
Pertidaksamaan Nilai Mutlak
()
| |
()
() Ingat : sifat nilai mutlak, | |
()
()()
( ) ( ) Ingat : karena
Selanjutnya selesaikan dengan bentuk (3)
()
6
Pertidaksamaan Nilai Mutlak
C. Rangkuman
1. Pertidaksamaan Nilai Mutlak (PtNM) adalah pertidaksamaan yang variabelnya
berada di dalam tanda mutlak.
2. Proses penyelesaiannya, menggunakan definisi nilai mutlak atau sifat – sifat nilai
mutlak.
3. Cara menyelesaikan PtNM secara umum :
a. Bentuk ( ) dan diubah ke bentuk – ( )
b. Bentuk ( ) dan diubah ke bentuk ( ) atau ( )
c. Bentuk ( ) ( ) diubah ke bentuk
, ( ) ( )-, ( ) ( )-
d. Bentuk ( ) dengan diubah ke bentuk ( )
atau – ( )
( )
e. Bentuk | ( )| dengan diubah ke bentuk
()()
7
Pertidaksamaan Nilai Mutlak
D. Latihan
I. Jawablah dengan singkat
1. Sebutkan pengertian pertidaksamaan nilai mutlak.
2. Jelaskan apa yang dimaksud dengan penyelesaian pertidaksamaan nilai
mutlak.
3. Tentukan nilai yang memenuhi pertidaksamaan .
4. Tentukan nilai yang memenuhi pertidaksamaan .
5. Tentukan himpunan penyelesaian
d. * + d. * +
a. ( )( )
b. ( )( )
c. ( )( )
d. ( )( )
8
Pertidaksamaan Nilai Mutlak
KEGIATAN BELAJAR 3 :
A. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari kegiatan belajar 3 : Pertidaksamaan rasional dan irasional,
peserta diharapkan mampu menentukan himpunan penyelesaian pertidaksamaan
rasional dan irasional dengan belajar secara mandiri maupun tutorial.
B. Uraian Materi
1. Pertidaksamaan Rasional
Bentuk umum dari pertidaksamaan rasional adalah:
f (x) f (x) f (x) f (x)
0; 0; 0; 0 . Dengan syarat domain g(x) ≠0
g(x) g(x) g(x) g(x)
Langkah menentukan himpunan penyelesaian pertidaksamaan rasional:
1. Menentukan pembuat nol pembilang dan penyebut
2. Membuat garis bilangan dengan uji titik dengan syarat domain
Contoh 1
x2 6x 5
Tentukan himpunan penyelesaian dari 0 .
x3
Jawab
Langkah 1: cari pembuat nol
x2 6x 5
0
x 3
(x 1)(x 5)
0
x3
Jadi pembuat nol x = – 3, x = 1 atau x = 5
1
Pertidaksamaan Rasional dan Irasional
Langkah 2: garis bilangan dengan syarat x ≠ - 3
Contoh 2
x 3
Tentukan Himpunan penyelesaian dari 2.
x 2
Jawab
x3
2
x2
x3
20
x2
x 3 2(x 2)
0
x 2 x 2
x 3 2x 4
0
x2
x7
0
x2
Pembuat nolnya x = – 7 dan x = – 2
2. Pertidaksamaan Irasional
Pertidaksamaan irrasional memiliki bentuk umum
f (x) g(x)
f (x) g(x)
f (x) g(x)
f (x) g(x)
2
Pertidaksamaan Rasional dan Irasional
Langkah menentukan himpunan penyelesaian pertidaksamaan irrasional adalah
sebagai berikut:
1. Kuadratkan kedua ruas dan tentukan himpunan penyelesaiannya
2. Tentukan syarat domain, f(x) ≥0 dan g(x) ≥0
3. Buat irisan Himpunan penyelesaian dari nomor 1 dan nomor 2.
Contoh 1
Tentukan himpunan penyelesaian dari 3x 2 x 2 .
Jawab:
Langkah 1: Kuadratkan kedua ruas
3x 2 x 2 …………….. (kuadratkan)
3x 2 x 2
2x 4
x2
x 2
-2
2
Jadi, himpunan penyelesaiannya adalah x2.
3
Contoh 2
3
Pertidaksamaan Rasional dan Irasional
x2 3x 4 2x 10
x2 5x 14 0
(x 2)(x 7) 0
x = – 2 atau x =7
garis bilangan
-2 7
x 2 3x 4 , syarat x2 3x 4 0
(x 1)(x 4) 0
x = – 1 atau x =4
garis bilangan
2x 10 , syarat 2x 10 0
x 5
Garis bilangan
-5
4
Pertidaksamaan Rasional dan Irasional
C. Rangkuman
1. Bentuk umum dari pertidaksamaan rasional adalah:
f (x) f (x) f (x) f (x)
0; 0; 0; 0 . Dengan syarat domain g(x) ≠0
g(x) g(x) g(x) g(x)
2. Langkah menentukan himpunan penyelesaian pertidaksamaan rasional:
a. Menentukan pembuat nol pembilang dan penyebut
b. Membuat garis bilangan dengan uji titik dengan syarat domain
3. Pertidaksamaan rasional memiliki bentuk umum
f (x) g(x)
f (x) g(x)
f (x) g(x)
f (x) g(x)
4. Langkah menentukan himpunan penyelesaian pertidaksamaan irrasional adalah
sebagai berikut:
a. Kuadratkan kedua ruas dan tentukan himpunan penyelesaiannya
b. Tentukan syarat domain, f(x) ≥0 dan g(x) ≥0
c. Buat irisan Himpunan penyelesaian dari nomor 1 dan nomor 2.
D. Latihan
2x 4
1. Himpunan Penyelesaian dari 2 adalah …
x 1
1
A. 1 x
2
1
B. x 1
2
1
C. 1 x
2
1
D. x 1 atau x
2
2x 3
2. Himpunan penyelesaian dari 0 adalah ….
x 2
3
A. x 2 atau x
2
3
B. 2 x
2
3
C. x2
2
5
Pertidaksamaan Rasional dan Irasional
1
D. 1 x
2
x 1 x
3. Penyelesaian dari pertidaksamaan pecahan adalah ….
x 4 x 2
2
A. x atau 2 x 4
3
2
B. x atau x 4
3
2
C. x 4
3
D. 2 x 4
4. Himpunan penyelesaian dari x 3 x 2 adalah ….
A. x 3
B. x 2
C. x 2 atau x 3
D. 2 x 3
5. Himpunan penyelesaian dari x2 x 6 x 2 adalah ….
A. x 2
B. 2 x 2
C. x 3 atau x 2
D. 3 x 2
6
Pertidaksamaan Rasional dan Irasional
DAFTAR PUSTAKA
http://bse.annibuku.com/buku/1770/matematika-buku-siswa
https://www.youtube.com/watch?v=QT8nmAvkPyA (pertidaksamaan linear)
https://www.youtube.com/watch?v=yoEbzx3zAJc (pertidaksamaan kuadrat)
https://www.youtube.com/watch?v=niSs2jU-Nx4 (pertidaksamaan nilai mutlak)
https://www.youtube.com/watch?v=nYpbo1NrA30 (pertidaksamaan rasional)
https://www.youtube.com/watch?v=wT-fTYc66jI (pertidaksamaan irasional)