Anda di halaman 1dari 5

JURUSAN ARSITEKTUR

FA K U LTA S S A I N S DA N TEKNIK
U N I V E R S I TA S N U S A C E N DA N A
KU PANG
2020
BANGUNAN V

STURKTUR & KONSTRUKSI


BANGUNAN V
STRUKTUR DAN KONTRUKSI

KONSEP STRUKTUR

NAMA : F R A N S I S KU S A R M A N D O T R I N A I KO F I
NIM : 1806090005
KELAS : B.
PONDASI TIANG PANCANG
KO N S E P S T RU K T U R
SUB STRUKTUR
PONDASI : pada pondasi menggunakan jenis pondasi
tiang pancang yang merupakan jenis pondasi dalam/ deep
foundation yang cocok digunakan pada bangunan tinggi
agar pondasi dapat menopang penyaluran beban dari
BANGUNAN V

banagunan ke dalam tanah.


SLOOF
SLOOF : penggunaan sloof bertujuan untuk membantu
penyaluran beban bangunan ke pondasi untuk diteruskan
ke dalam tanah.
STRUKTUR DAN KONTRUKSI

BASEMENT : penggunaan diafragma wall pada basement.


Diafragma wall adalah dinding penahan tanah (retaining
wall) sekaligus digunakan untuk dinding lantai Basement DIARAGMA WALL
pada struktur bangunan yang memiliki lantai bawah
tanah,
SUPER STRUKTUR KOLOM KOMOSIT

KOLOM : Menggunakan kolom komposit adalah


komponen struktur tekan yang biasanya diperkuat pada
arah memanjang dengan menggunakan gelagar baja profil
atau bisa juga pipa. Dilengkapi juga dengan batang
tulangan pokok yang memanjang.
BANGUNAN V

CORE : penggunaan core pada bangunan difungsikan


tempat untuk meletakan system transportasi vertikal dan
mekanis berupa lift dengan bentuk yang disesuaikan CORE STRUKTUR RIGID FRAME
dengan fungsi bangunan serta untuk menambah
kekakuan bangunan
SISTEM STRUKTUR RIGID FRAME :Dengan adanya inti di
STRUKTUR DAN KONTRUKSI

dalam sistem rigid frame membuat struktur menjadi lebih


stabil. Terutama bertahan terhadap gaya torsi atau puntir pada
bangunan.
Sistem utiitas dan shaft yang tersentralisasi pada core
membuat pengawasan dan maintenance yang mudah, serta
lebih simple, efisien dan praktis:
PLAT LANTAI
PLAT LANTAI : sebagai lantai, tebal minimum adalah 12 cm,
dengan tulang (besi beton) 2 lapis, yaitu menggunakan besi
beton diameter 10 mm berjarak 10 cm pada lokasi momen
maksimum, dan diameter 10 mm berjarak 20 cm pada lokasi
momen minimum. Penyeragaman diameter besi beton agar
memudahkan pengerjaan dilapangan.
UPPER STRUKTUR KO N S E P M A S S A B A N G U N A N
PLAT LANTAI : Untuk plat beton yang difungsikan
sebagai atap, tebal minimum plat adalah 7 cm dengan
tulangan (besi beton) 1 lapis, jarak antara tulangan beton
adalah 2 x tebal plat atau 20 cm, diambil nilai yang
terkecil
BANGUNAN V

PELAT LANTAI
STRUKTUR DAN KONTRUKSI

1. Bangunan memiliki bentuk dasar persegi Panjang


2. Seperempat bagian persegi Panjang dorong keatas untuk
menjadi tower
3. Penambahan core pada bangunan untuk menstabilkan
penyaluran beban dan juga tranportasi vertical
4. Pembagian zona pada bangunan, antara pelayanan,
apartement, dan core
STRUKTUR DAN KONTRUKSI BANGUNAN V

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai